• Tidak ada hasil yang ditemukan

T2 832008006 Daftar Pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T2 832008006 Daftar Pustaka"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

89

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Habib, Ahmad, Khursheed, & Shah, Idrees, Ali, (2010). Relationship between Job Satisfaction, Job Performance Attitude towards Work and Organizational Commitment. European Journal of Social Sciences, 18,257-267.

Adeyemi, T.O. (2010). Principals’ Leadership Styles and Teachers’ Job Performance in Senior Secondary Schools in Ondo State, Nigeria. Journal of Education Administration and Policy Studies. Vol. 2(6): 83-91.

Akustia, G. (2001). Job Performance and Satisfaction-A Study of Their Various Aspects. Diakses Januari 11, 2011dari

http://www.scribd.com/doc/20901786/Job- Performance-and-Satisfactiona-Study-of-Their-Various-Aspects.

Al-Ahmadi, H. (2009). “Factors Affecting Performance of Hospital Nurses in Riyadh Region, Saudi Arabia”, International Journal of Health Care Quality Assurance, 22,40-54

Anggraheni, F. (2007). Analisis Hubungan Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja dengan Kinerja Karyawan di Lembaga Pendidikan Bahasa EECLA di Jakarta. Tesis. Jakarta: Unika Atma Jaya.

Arikunto, Suharsimi. (2000). Manajemen Penelitian, Jakarta: Rineka Cipt Claypool dan Caugemi.

Atmodiwiryo, Soebagio. (2000). Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta: Ardadyzia.

Azwar, S. (2000). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Fajar.

(2)

90 dan Motivasi Berprestasi Guru dengan Kinerja Mengajar Guru (Studi Pada SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 di Salatiga). Tesis. Salatiga: PPS-MMP Universitas Kristen Satya Wacana.

Barnadib, I. (1996). Dasar-dasar Kepemimpinan. Yogyakarta: Ghalia Indonesia.

Bernadian, H.J. & Russell, E.A. (1995). Human Resource Management, An Experiental Approach. Mc. Graww Hill International Edition, Singapore.

Bowling, N. A. (2007). Is theJobSatisfaction– JobPerformanceRelationship Spurious? A Meta-Analytic Examination.Journal of Vocational Behavior, 71, 167-185.

Bolin, F. (2007). A Study of Teacher Job Satisfaction and Factors That Influence It. Chinese Education and Society Journal, 40, 47-64.

Buchori, Mochtar. (1994). Pendidikan Dalam Pembangunan. Yogyakarta: PT. Tiara Wacana Yogyakarta Bekerja Sama dengan IKIP Muhammadiyah, Jakarta Press.

Cellucci, A. J., and DeVries, D. L. (1978). Measuring Managerial Satisfaction: A Manual for the MJSQ, Technical Report II (Center of Creative Leadership).

Cherington. (2007). Social psychology: Understanding human interaction. Massachussets: Allyn & Bacon.

Crossman, A. and B. Abou-Zaki, (2003). “Job Satisfaction and Employee Performance of Lebanese Banking

Staff”, Journal of Managerial

Psychology,18,368-376.

(3)

91 Davis, M., Newstrom, G. (2000). The Educative Importance

of Ethos. British Journal of Educational Studies. Vol. 53(3): 306-325.

Demirtas, Zülfü. (2010). Teachers’ Job Satisfaction Levels. Journal Procedia Social and Behavioral Sciences, 9: 1069–1073.

Deshpande, S.P. (1996). The impact of ethical climate types on facets of job satisfaction: an empirical investigation. Journal of Business Ethics, 15, 655-660.

Disdik Lampung. (2011). Hasil Ujian Akhir Nasional. Diakses pada tanggal 18 September 2012.

Evans, G. (1998). The impact of ethical work without performance. Journal of Vocational Behavior, 45, 17-35.

Fitnaini. (2009). Hubungan Etos Kerja Guru, Iklim Sekolah, dan Persepsi Guru Terhadap Kepemimpinan Kepala Sekolah dengan Kinerja Guru dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Natar. Tesis. Lampung: Universitas Lampung.

Ghozali, I. 2001. Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gie, L.T. (1999). Administrasi perkantoran modern. Yogyakarta: Liberty.

Gintoe, H.L. (2012). Iklim Organisasi dan Komitmen Organisasi Sebagai Prediktor Terhadap Kinerja Guru. Tesis, MPY-UKSW.

Hadi, S. (2000). Analisa butir untuk instrumen, angket, tes dan skala nilai. Yogyakarta: Andi Offset.

(4)

92 Hernadi, R (2009). Pengaruh Kepuasan Kerja dan Iklim

Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan. Skripsi. UNJ.

Iswati, Indah. (2007). Hubungan Antara Kepuasan Kerja dengan Kinerja Guru UKS di Sekolah Dasar Wilayah Kerja Puskesmas Kedung Mundu Tembalang Semarang. Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro.

Kaplan, R. M., and Saccuzzo, D. P. (2001). Psychological Testing, Principles, Application, and Issues, Fifth edition. USA: Wadsworth Thomson Learning.

Kapahang, A. (2001). Pembangunan Indonesia dalam Era Globalisasi. Diakses pada tanggal 6 Februari 2013 dari http://Globalisasidandampaknyabagiindonesia

Kartini, K. (1985). Psikologi Sosial Perusahaan dan Industri. Jakarta: CV. Rajawali.

Koentjaraningrat. (1997). Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia.

Kompas.com (2012). Dunia Pendidikan di Indonesia. Diakses pada tanggal 7 Maret 2012 dari http://indonesiakini.co

Kusumastuti, Dyah. (2001). Manajemen Sisitem Pengembangan Sumber Daya Dosen Sebagai Penjamin Mutu di Perguruan Tinggi (Studi tentang pengaruh kompetensi individi terhadap kinerja dosen yang berorientasi pada mutu dengan moderator iklim organisasi dan dukungan sumber daya di Institus Teknologi Bandung (ITB). Disertasi. Bandung: Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

(5)

93 Multidimensional Work Ethic Profile. Journal Personality and Individual Differences, 47, 209–213.

Mejia, K., Hamington, R., and Clara, D. (2004). Human Resources Management : Gaining ACompetitive Advantage, 4th edition. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.

Miftahudin. (2011). Otonomi Pendidikan di Indonesia. Diakses pada tanggal 7 November 2012 dari http://bimbelkscvilla.blogspot.com/2011/02/mifta huddin-otonomi-pendidikan-di.html

Miller, M, J., Woehr, D. J.,& Hudspeth, N. (2002). The Meaning and Measurement of Work Ethic: Construction and Initial Validation of a Multidimensional Inventory. Journal of Vocational Behavior, Vol 59, 1–39.

Mone, F. (2005). Hubungan Antara Motivasi Berprestasi dan Etos Kerja Guru dengan Kinerja Guru SMK Se-Kota Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan. Tesis. Salatiga: PPS-MMP Universitas Kristen Satya Wacana.

Mullins, L.J. (2005). Management and organisational behaviour (7th ed.).Harlow: Pearson Education Limited.

Musarofah, H. (2008). Kinerja Guru Dalam Globalisasi. Diakses pada tanggal 2 Februari 2013 dari http://pendidikandiindonesia.musarofah.html

Nawawi, H. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara. Jakarta

(6)

94 Petty, G. C. (1995). Vocational-Technical Education and the Occupational Work Ethic. Journal of Industrial Teacher Education, 32, 1-11

Pratikto, Heri. (2009). Pengaruh Motivasi Spiritual, Budaya Organisasi, Etos Kerja, Kinerja Profesional terhadap Perilaku Konsumsi (Studi Pada Guru-Guru Mata Pelajaran Ekonomi/Akuntansi SMA/MA/SMK di Wilayah Malang Raya, dengan Pendekatan Metode Mixed). Disertasi. Malang: Proram Pascasarjana Univesitas Negeri Malang.

Rachmawati, Y. & Kurniati, W. (2010). Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Kencana.

Ruvendi, M. (2005). Hubungan Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan PT. Vimatex, Bandung. Skripsi, UNPAD.

Santoso, S. (2000). Buku latihan SPSS statistik parametrik. Jakarta: Alex Media Komputindo.

Seivers, Lana, C. (2007). Tennessee Teacher Performance Assessment Summative. Tennessee: Tennessee Departement of Education. Diakses 20 Januari

2014 dari

http://www.tn.gov/education/frameval/doc/ttpas.p df.

Siagian, S.P. (2000). Teori Pengembangan Organisasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sinamo, J.H. (2005). Delapan Etos Kerja Karyawan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

(7)

95 Soegihartono, A. (2012). Pengaruh Kepemimpinan dan

Kepuasan KerjaTerhadap Kinerja dengan Mediasi Komitmen(di PT Alam Kayu Sakti Semarang). Jurnal Mitra Ekonomi dan Manajemen Bisnis,3,123-140.

Spector, P.E. (2008). Industrial & organizational Psychology. USA: John Wiley& Sons.Inc.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Supramono, &Haryanto, J. O. (2005). Desain Proposal Penelitian Studi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset.

Syaiin, M. (2008). Pengaruh kepuasan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja guru SD N 1 Kebon Sari. Skripsi. UNDIP Semarang.

Tjuana, A. (2008). Pengaruh Etos Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri 1 dan SMA Kristen Tobelo Kabupaten Halmahera Utara. Tesis. Program Pascasarjana MMP-UKSW.

Tsai, M. C., Cheng, C. C., & Chang, Y. Y. (2010). Drivers of Hospitality Industry Employees’ Job Satisfaction, Organizational Commitment and Job Performance. African Journal of Business Management, 4,4118-4134.

Utamie, P. (2009). Hubungan Antara Motivasi kerja dan Kepuasan Kerja dengan Kinerja Guru YPE GKI Salatiga. Tesis. Salatiga: PPS-Magister Sains Psikologi, Universitas Kristen Satya Wacana.

(8)

96 Widyastono, M. (2010). Kualitas Guru Indonesia. Diakses pada tanggal 19 Februari 2013 dari http://indonesiajaya.majusejahtera.html

Winarto, W. (2009). Pengaruh Globalisasi dalam kancah perindustrian Indonesia. Diakses pada tanggal 17

Mei 2013 dari

http://indonesiamenujupasarinternasional.com

Wijono, S. (2012) Psikologi Industri dan Ornagisasi. Jakarta: Prenada.

Referensi

Dokumen terkait

tidak memilih suatu pre-school akan ditentukan tingkat kepuasan yang.

Persoalan yang sering muncul dalam pengaturan kewenangan bidang perindustrian pasca otonomi daerah di Propinsi DIY (Kota Yogyakarta & Kabupaten Sleman) adalah dalam

“Jangan berilusi, bekerja keraslah, hidup yang hemat, nikmati pada masanya.” Bekerja sekarang, nikmati hari tua, dan sisakan untuk generasi yang

Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Perbandingan Densitas Latihan Kecepatan 3x, 4x dan 5x dalam Satu Minggu Terhadap

Vocabulary Learning Strategies (Vls) Of High-Achieving Indonesian Efl Undergraduate Students.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mengalihmediakan, menge lolanya dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya dan mempublish sesuai kebilakan universitas melalui media intemet atau media

Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman vegetatif, tinggi tanaman generatif, tinggi runduk, jumlah anakan maksimum, jumlah anakan produktif, diameter batang, panjang ruas

Perangkapan fungsi merupakan salah satu hal yang dilakukan pada sistem penjualan pada PRO/MAX Solo Kota.. Dengan menerapkan perangkapan fungsi, maka perusahaan dapat