Contoh Kegiatan Pembelajaran
Pengembangan Seni
Indikator : Membatik dan jumputan.
Kegiatan : Membuat saputangan dengan jumputan
Metode : Tanya jawab, pemberian tugas, dan demonstrasi.
Tujuannya :
1. Mengembangkan imajinasi anak. 2. Mengembangkan kreativitas anak. 3. Melatih pengenalan warna.
4. Mengembangkan ketelitian. 5. Memupuk kesabaran.
6. Mengembangkan perasaan keindahan. 7. Mengembangkan keberanian.
Bahan dan alat :
1. Bahan kaos warna putih ukuran saputangan. 2. Kelereng, karet gelang.
3. Bahan pewarna baju (berwarna-warni).
4. Air celupan yang sudah diwarnai dimasukkan ke dalam mangkok.
5. Celemek, alas meja, lap tangan.
Langkah-langkah kegiatan:
1. Guru menyiapkan alat-alat membuat jumputan
4.Hasil jumputan dijemur sampai kering dan diberi nama.
3. Anak membuat jumputan sesuai dengan contoh guru
2. Guru mendemonstrasikan cara membuat sapu tangan dengan jumputan:
- Klereng dibungkus dengan bahan kaos lalu diikat dengan karet. - Celupkan klereng tersebut pada
pewarna yang sudah disiapkan - Diamkan selama ± 3 menit - Ikatan dibuka terbentuklah motif
jumputan
5. Hasil karya
anak diberi penghargaan/ penilaian dan disimpan di loker masing-masing untuk persiapan display.
Penilaian : Hasil karya
Catatan :
1. Bahan yang digunakan bervariasi misalnya: tissue, kain katun putih putih, batu kecil, krikil, biji-bijian dll.
2. Untuk kegiatan membatik dapat dilakukan dengan
menggambar motif batik dengan krayon, kemudian gambar tersebut diremas-remas setelah itu dibuka, maka tampaklah motif batik