BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengukuran adalah proses penentuan besaran, kapasitas, atau dimensi dengan standar atau satuan tertentu. Pengukuran tidak dapat dipisahkan dalam menunjang pemenuhan kebutuhan manusia sehari-hari. Beberapa jenis pengukuran yang sering digunakan adalah pengukuran panjang, massa, waktu, temperatur/suhu, dan sebagainya.
Berbagai macam alat ukur dibuat untuk mempermudah proses pengukuran. Misalnya penggaris untuk mengukur besaran panjang, termometer untuk mengukur temperatur, timbangan untuk mengukur massa, dan lain sebagainya.
Pengukuran dan alat ukur selalu berkembang seiring kebutuhan manusia yang semakin bertambah dan kompleks. Salah satunya adalah kebutuhan mengukur dimensi sudu Cross Flow Water Turbine. Oleh karena itu dibuat alat ukur baru yang menerapkan prinsip Image Processing. Alat ini menggunakan prinsip proyeksi bayangan benda kerja setelah dikenai cahaya. Setelah diperoleh proyeksi bayangan, gambar tersebut diolah dengan perangkat lunak/software sehingga diperoleh dimensi benda kerja.
Alat ukur berbasis Image Processing ini telah dirancang dan dibuat oleh Windy Rusweki, ST. dan Bagus Mertha Pradnyana, ST. Alat ini memiliki kekurangan yaitu pengoperasiannya secara manual. Kamera digerakkan dengan memutar ulir secara manual dan dihentikan pada jarak tertentu, kemudian dilakukan pengambilan gambar dengan kamera. Hal ini menyebabkan kurangnya efisiensi dalam hal tenaga dan tidak ketidakpresisian jarak pengambilan gambar. Oleh karena itu perlu dilakukan pengoptimalan berupa unit yang dikontrol melalui komputer meliputi proses gerak, proses berhenti pada jarak tertentu, dan proses pengambilan gambar.
Pembuatan unit kontrol pada alat ukur Image Processing menggunakan mikrokontroler ATMega 16. Sensor jarak inframerah digunakan untuk membaca jarak antara kamera dan layar sehingga. Motor stepper dipilih karena memiliki kepresisian yang baik. Dengan demikian, alat ukur berbasis Image Processing ini akan memiliki
1
sistem yang terintegrasi yaitu mulai penginputan jarak kamera, pengambilan gambar dan pembacaan hasil ukur terdapat pada software yang sama.
1.2 Perumusan Masalah
Dalam penyusunan Tugas Akhir ini terdapat permasalahan yang harus dikaji dan dicari solusi terbaiknya. Permasalahan tersebut adalah bagaimana merancang perangkat keras unit kontrol yang akan diaplikasikan pada alat ukur sudu berbasis Image Processing.
1.3 Tujuan
Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan penyusunan Tugas Akhir ini adalah merancang perangkat keras unit kontrol dan diaplikasikan pada alat ukur sudu berbasis Image Processing.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah yang dipakai dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Alat ukur yang akan dibuat sistem otomatisnya adalah alat ukur sudu berbasis Image Processing.
2. Alat ukur dalam kondisi baik.
3. Perancangan sistem otomatis dibatasi pada perangkat keras (hardware) dan programnya.
4. Kapasitas pengendalian jarak 130 mm – 400 mm.
5. Target kepresisian 0,5 mm.
1.5 Manfaat
Manfaat dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Alat ukur image processing memiliki tingkat kepresisian lebih baik menggunakan sistem otomatis.
2. Dapat mempermudah pengoperasian alat ukur.
2