52
PENERAPAN METODE OBJECT ORIENTED DATA MODEL
(OODM) PADA SISTEM INFORMASI JASA SERVICE MOTOR BERBASIS WEB
Muhammad Firmansyah¹), Devi Udariansyah²)
Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma Email: [email protected]¹, [email protected]²
Abstrak
Bengkel merupakan salah satu tempat dimana kendaraan seperti motor dan mobil ditempatkan dengan berbagai macam kebutuhan, kerusakan serta perbaikan. Selain itu bengkel juga merupakan salah satu tempat paling baik untuk menempatkan kendaraan bermotor seperti mobil dan motor. Proses jasa service yang terjadi pada bengkel Honda TDM masih mengalami kendala ketika melakukan pendaftaran service. Pelanggan yang akan melakukan service di bengkel Honda TDM selalu terjadi penumpukan dan juga masih melakukan pencatatan manual.
Penelitian menggunakan Website, website merupakan sarana informasi dan komunikasi yang tidak terhambat oleh ruang dan waktu. Aplikasi membantu proses administrasi dan kegiatan operasional. Website ini dapat mengelola data transaksi serta laporan - laporan yang dapat membantu pihak pelanggan dan karyawan bengkel Honda TDM sehingga menjadi lebih baik.
Berdasarkan metode yang digunakan peneliti menggunakan metode OODM (Object Oriented Data Model) yaitu suatu model basis data dimana informasi disimpan dalam bentuk object, sehingga model yang digunakan menjadi model basis data dan aplikasi.
Kata Kunci : Jasa Service, OODM, Website
Abstract
The workshop is one of the places where vehicles such as motorbikes and cars are placed with various needs, damage and repairs. In addition, the workshop is also one of the best places to place motorized vehicles such as cars and motorcycles. The service process that occurs at the Honda TDM workshop is still experiencing problems when registering for service. Customers who will do service at Honda TDM workshops always occur and are still doing manual recording.
Research using the Website, the website is a means of information and communication that is not hampered by space and time. Applications help administrative processes and operational activities. This website can manage transaction data and reports that can help customers and employees of the Honda TDM workshop so that it becomes better. Based on the method used, the researcher uses the OODM (Object Oriented Data Model) method, which is a database model where information is stored in the form of objects, so that the model used becomes a database and application model.
Keywords: Service, OODM, Website
53 1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi sekarang ini berkembang sangat pesat yang diiringi perkembangan zaman yang semakin modern. Informasi yang cepat dan akurat sekarang sudah merupakan sebuah kebutuhan. Semakin maju berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi berdampak positif yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan sekarang menjadi kenyataan, hal itu terlihat dari banyaknya diciptakan sistem teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi Informasi (TI) atau dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah Information Technology (IT) adalah teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan atau menyebarkan informasi.
Menurut Mc. Keown (2001:15) teknologi informasi adalah mengacu pada semua bentuk teknologi yang digunakan untuk bisa menciptakan, menyimpan, mengubah dan juga dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan informasi yang bemanfaat dan berkualitas, tidak dapat dipungkiri kehadiran teknologi membawa pengaruh yang cukup besar dalam kehidupan manusia.
Bengkel merupakan salah satu jenis usaha yang bergerak dalam bidang jasa service perbaikan kendaraan bermotor baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat, pada saat ini kepemilikan kendaraan bermotor semakin hari semakin meningkat dalam hal ini adalah kendaraan roda dua atau motor dengan perkembangan berbagai merk dan model motor yang mengharuskan perawatan motor tersebut akan berbeda untuk setiap merk dan model nya, maka tidak heran jika saat ini banyak dijumpai bengkel yang menyediakan berbagai macam jenis perawatan (service) motor dalam memberikan layanan jasa perawatan service maupun tindakan perbaikan kendaraan bermotor, oleh karena itu bengkel tersebut harus memberikan pelayanan yang baik sehingga akan meningkatkan minat pelanggan untuk melakukan.
2. DASAR TEORI
2.1 Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) awalnya dikembangkan oleh Chris Gane dan Trish Sarson pada tahun 1979 yang termasuk dalam Structured Systems Analysis and Design Methodology (SSADM) yang ditulis oleh Chris Gane dan Trish Sarson., [3].
2.2 Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah suatu diagram yang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang di lengkapi dengan atribut-atribut. [4].
3. METODE PENELITIAN
Penelitian yang menjadi acuan atau referensi penulis dalam melakukan penelitian antara lain:
1. Julianto Simatupang (2019), yang berjudul Perancangan sistem informasi Jasa servis kendaraan dan penjualan suku cadang pada Jaya Bersama. Dari analisa dan pembahasan serta pengujian dan implementasi yang telah dilakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
a. Dengan adanya aplikasi sistem jasa perbaikan kendaraan dan penjualan suku cadang ini, maka Sales admin, admin, Customer dan Kepala Bengkel bisa memperoleh informasi yang lebih lengkap baik dalam bentuk laporan.
b. Dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam proses pengolahan data.
c. Dapat meminimalisir kesalahan-kesalahan yang terjadi pada sistem yang lama.
d. Data dapat disimpan dengan jumlah besar secara aman dan lebih terjamin dengan menggunakan DBMS serta penerapan password.
54 e. Terhindar dari kerangkapan data karena kode barang atau transaksi yang diinput
memiliki karakteristik tersendiri.
2. Aera Santiana dan Herlawati (2018), yang berjudul Sistem informasi pelayanan jasa service pada Bengkel Tunas Dwipa Marta (TDM). Dari hasil penelitian ini Setelah melakukan penelitian yang telah dilakukan pada sistem informasi pelayanan jasa servis di Bengkel Tunas Dwipa Marta (TDM), maka dihasilkan sebuah aplikasi yang merupakan bentuk perbaikan dari sistem pelayanan yang selama ini dilakukan secara manual menjadi berbasis komputer. Setelah penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan:
a. Dengan adanya perancangan sistem pelayanan jasa yang berupa program aplikasi desktop ini, sistem pada bengkel lebih tertata dan dapat mempermudah dalam menangani pelayanan servis.
b. Dengan adanya sistem baru ini dapat meminimalisir kesalahan pada transaksi.
c. Dengan diterapkannya sistem baru dapat mempercepat dalam pencarian data barang spare part stok tersedia.
d. Tercapainya keakuratan dalam pembuatan laporan transaksi.
Selanjutnya peneliti ingin memberikan saran untuk Sistem Informasi Pelayanan Jasa Servis Pada Bengkel Honda Tunas Dwipa Marta (TDM) serta masukan untuk peneliti selanjutnya. Pertama, Aspek Manajerial:
a. Pelatihan, dimana dengan adanya sistem yang baru perlu dilakukan pelatihan juga kepada pengguna yang bersangkutan supaya sistem bisa digunakan dengan maksimal dan sebagaimana mestinya.
b. Sarana dan Prasarana, dimana sistem ini dibuat pastinya membutuhkan sarana dan prasarana pendukung seperti laptop atau Personal Computer serta Printer.
c. Perawatan, dengan adanya perawatan maka akan menjaga sistem supaya senantiasa terawat dan terhindar dari kegiatan yang nantinya berdampak buruk bagi bengkel Honda Tunas Dwipa Marta (TDM).
Kedua, Aspek Sistem/ Program :
a. Update, mengupdate secara rutin antivirus dengan adanya antivirus maka sistem terhindar dari virus yang nantinya bisa membahayakan bagi sistem dan bisa menyebabkan data hilang.
b. Upgrade, setelah diterapkannya sistem yang sudah terkomputerisasi maka software yang digunakan perlu di upgrade dan di update agar kinerja software menjadi lebih baik.
c. Backup Data, dengan adanya backup maka jika sewaktu waktu data hilang maka Bengkel masih memiliki data cadangan.
Ketiga, Aspek Penelitian Selanjutnya :
Setelah menyelesaikan penelitian dan pembuatan program pelayanan jasa servis penulis berharap untuk peneliti selanjutnya bisa menambahkan bahasan penelitian perlu adanya sistem informasi yang mencakup inventory dengan megangkat tema Sistem Infromasi Administrasi Pada Bengkel Honda Tunas Dwipa Marta ( TDM ).
2.1 Metodepengumpulandata
Dalam melakukan penelitian untuk mendapatkan data dan informasi, maka metode yang digunakan dalam proses pengumpulan data yang dilakukan sebagai berikut:
1. Pengamatan (Observation)
2. Dengan mengadakan penelitian secara langsung terhadap objek yang diteliti dengan cara pengamatan dan pencatatan terhadap data dan informasi yang diperlukan yang berhubungan dengan penelitian.
3. Studi Pustaka (Literature)
55 Metode pengumpulan data dengan cara study literature, yaitu dengan memahami masalah dan melakukan pengumpulan data dari artikel-artikel, karya ilmiah, buku-buku, dokumen serta cetakan maupun file yang bersumber dari Internet agar laporan ini dapat di percaya.
4. Dokumentasi
Merupakan sesuatu metode pengumpulan data dengan mencari dan mengumpulkan data tentang hal yang berkaitan dengan penelitian. Data dokumentasi yang diperlukan seperti foto atau gambar objek dari objek yang diteliti.
UseCase Diagram
UseCase Diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan“bagaimana”. Sebuah usecase mempresentasikan sebuah interaksi antara actor dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, mengcreate sebuah daftar belanja dan sebagainya.
Seorang/sebuah actor adalah sebuah entitas manusia mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk
b. Activity diagram
Activity diagram adalah salah satu cara untuk memodelkan event-event yangterjadi dalam suatu use case. Diagram ini juga dapat digantikan dengan sejumlah teks.
Namun, penggunaan teks kadang terlalusulit dipahami, terutama jika aliran- aliran event berbelitbelit dan memiliki banyak alternatif. Dalam hal yang terakhir ini, seringkali activity diagram yang bersifat grafis lebih mudah dimengerti (Nugroho,2005). Untuk melihat aktivitas user atau actor yang ada di sistem yang akan dibuat ini dapat kita lihat pada gambar berikut ini:
56 4. Hasil Dan Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka didapatkan sebuah aplikasi yang dapat berjalan pada jaringan internet. Aplikasi jasa service motor ini berguna bagi user atau masyarakat sebagai alat bantu dalam melakukan booking service kendaraannya sehingga mereka tidak perlu antri terlalu lama. Aplikasi ini juga mempermudah pemilik bengkel dan mekanik dalam melakukan service kendaraan motor pelanggan sehingga menjadi lebih efisien dan cepat dalam melayani pelanggan, aplikasi ini juga sebagai media informasi dan promosi bagi pihak Bengkel Honda TDM.
Setelah dikemukakan hasil dari pembuatan aplikasi jasa service kendaraan yang telah dibuat, maka pada bagian pembahasan ini penulis akan menguraikan proses-proses yang terjadi pada aplikasi tersebut. Melalui aplikasi ini diharapkan agar masyarakat yang ada di Kota Palembang dapat terbantu dalam melakukan booking service kendaraan yang akan di service di Bengkel Honda TDM.
Gambar 3. Halaman Menu Utama
57 5. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan uji coba aplikasi yang telah dilakukan oleh penulis dalam penelitian ini, maka penulis menarik beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Melalui pembangunan aplikasi jasa service motor pada Bengkel Honda TDM ini dapat membantu mengefisienkan kinerja petugas di bagian registrasi antrian konsumen yang akan melakukan service kendaraan nya, dan dapat menekan jumlah kendaraan yang datang berbarengan di lokasi bengkel sehingga tidak memenuhi kapasitas parkir antrian kendaraan yang akan di service.
2. Melalui aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah bagi konsumen yang akan melakukan service kendaraan nya tanpa mereka harus datang langsung ke Bengkel Honda TDM untuk mendapatkan nomor antrian service kendaraan nya karena dapat dilakukan secara online dengan menggunakan jaringan internet.
3. Bengkel Honda TDM dalam proses pengolahan data service dan suku cadang/spare part yang ada jauh lebih mudah dalam mengelola datanya karena secara otomatis data tersimpan di dalam sistem.
6. DAFTA PUSTAKA
[1] Connolly, Thomas and Carolyn Begg.2005. Database System : A Pratical Approach to Design, Implementation, and Management, 4th ed.Addison Wesley.
[2] Darudiato, S., Sam, A., & Hadi, G. P. (2006). Analisis dan Perancangan Basis Data Eksplorasi Berbasis Objek Studi Kasus Kondur Petroleum SA. Jonathan Lewis, Practical Oracle8i Building Efficient Database,Addison Wesley.
[3] Kadir, Abdul 2009. Membuat Aplikasi Web dengan PHP + Database MySQL. Yogyakarta : Andi Offset.
[4] Kustiyahningsih, Yeni.(2011).Pemrograman Basis Data berbasis web menggunakan PHP dan MySQL. GrahaIlmu: Yogyakarta.
[5] Nugroho SE dan Siang JJ, 2015, Sistem Informasi Pelayanan Jasa Servis Sepeda Motor, Jurnal eksisi, vol 08 no 2 November 2015, 50-58.
[6] Sunnar frihantono, Bimo. (2003). PHP dan MYSQL untuk Web. ANDIOFFSET: Yogyakarta
