• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019"

Copied!
82
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

KATA PENGANTAR

Mengacu visi pembangunan DIY yang akan dicapai selama dua puluh tahun mendatang adalah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Tahun 2025 sebagai Pusat Pendidikan, Budaya dan Daerah Tujuan Wisata Terkemuka di Asia Tenggara dalam lingkungan Masyarakat yang Maju, Mandiri dan Sejahtera, dikaitkan dengan tahapan pembangunan jangka panjang berada pada tahapan lima tahun ketiga dari RPJP dengan penekanan pada pendayagunaan kapasitas keunggulan daerah melalui pengerahan SDM dan fasilitas-fasilitas utama pendukung keunggulan daerah, akselerasi usaha ekonomi dan industri unggulan, serta penguatan jejaring untuk meningkatkan daya saing keunggulan daerah.

Berkenaan dengan tema pembangunan RPJMD DIY 2017-2022 mempertimbangkan aspek tema indikatif yang telah dirumuskan didalam RPJPD DIY 2005-2025 dan tema indikatif pada RPJMD DIY Tahun 2017-2022 sebagai pilihan tema indikatif. Pilihan tema pembangunan yang ada memperhatikan aspek keistimewaan, tema pembangunan nasional dan fokus tematik, sehingga sinergitas perencanaan pembangunan Tahun 2019 di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat tercapai. Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut Tema RKPD 2019 dapat disampaikan sebagai berikut,

“Pemerataan pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan”

Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2019 merupakan tahun awal dari Rencana Strategik (RENSTRA) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017 - 2022 dan merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran.

Rencana kerja ini dapat digunakan sebagai alat komunikasi pertanggungjawaban serta menjadi bahan informasi bagi pihak lain yang berkepentingan dan Upaya mewujudkan pemerintahan yang baik (Good Governance) dan pemerintahan yang bersih (Clean Governance) melalui peningkatan kemandirian perempuan dan masyarakat.

(3)

“DPPPA & PP DIY ” ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

DAFTAR TABEL... iii

DAFTAR GAMBAR ... iv BAB 1 PENDAHULUAN ... 1-1

1.1 Latar Belakang... 1-1

1.2 LandasanHukum ... 1-6

Renja disajikan dengan sistematika sebagai berikut: ... 1-10

1. Bab I Pendahuluan. ... 1-10

2. Bab II Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Kinerja

Penyelenggaraan; ... 1-10 Bab ini menguraikan tentang Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan

Capaian Renstra SKPD, Analisis Kinerja Pelayanan SKPD, Isu-Isu Penting Penyelenggaran Tugas dan Fungsi SKPD, Review terhadap Rancangan Awal Renja. ... 1-10

4. Bab IV Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah ... 1-10

5. Bab IV Penutup ... 1-11

BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU ... 2-12

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu dan Capaian

Renstra Perangkat Daerah ... 2-12

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ... 2-1

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah ... 2-1

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD ... 2-1

BAB 3 TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH ... 3-1

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional ... 3-1

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah ... 3-6

3.3 Program dan Kegiatan ... 3-1

BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH ... 4-1 BAB 5 PENUTUP ... 5-1

(4)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

DAFTAR TABEL

Tabel 2-1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah dan Pencapaian Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun (tahun berjalan)* Pemerintah Daerah

Daerah Istimewa Yogyakarta ... 2-1 Tabel 2-2 Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangka Daerah 2017 Pemerintah Daerah Daerah

Istimewa Yogyakarta ... 2-1 Tabel 2-3 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD tahun ………. Pemerintah Daerah Daerah

Istimewa Yogyakarta ... 2-1 Tabel 2-4 Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan tahun 2019

Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta ... 2-9 Tabel 3-1 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah tahun 2019 dan

(5)

“DPPPA & PP DIY ” iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Bagan Alir Tahapan dan Tata Cara Penyusunan Renja Perangkat Daerah DIY... 1 - 5 Gambar 1.2 Hubungan Perencanaan Pembangunan Nasional, Daerah, dan SKPD... 1 - 7

(6)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Secara umum pembangunan merupakan sebuah proses yang direncanakan dalam rangka mencapai kondisi yang lebih baik dibandingkan keadaan sebelumnya. Aspek pembangunan meliputi sosial, budaya, ekonomi dan politik, sampai pada perkembangan mutakhir adanya penyelarasan dengan konservasi lingkungan untuk mendorong pembangunan yang bersifat berkelanjutan serta semangat untuk menempatkan manusia sebagai tujuan pembangunan. Lebih lanjut lagi, pembangunan yang dilakukan di daerah juga harus mendukung pelaksanaan pembangunan di tingkat nasional untuk mencapai cita-cita bersama sebagai suatu bangsa. Implikasinya pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga harus diselaraskan dengan skema pembangunan Republik Indonesia. Pembangunan yang dilaksanakan oleh semua daerah dan nasional tertuang dalam konsitusi yang merupakan upaya semua komponen bangsa yang dilaksanakan dalam rangka mencapai tujuan bernegara sebagaimana diamanatkan oleh Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan berdasarkan Pancasila. Pencapaian tujuan ini dilaksanakan secara bertahap, mulai dari tahapan yang bersifat jangka panjang, menengah, dan tahunan yang telah diamanatkan secara lebih tegas dalam Undang-undang No. 25 Tahun 2006 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan telah ditindaklanjuti dengan beberapa aturan-aturan pelaksanaan dan teknis.

Khusus untuk DIY, pembangunan juga mengacu pada semangat renaissance dan mengakomodir pelaksanaan urusan keistimewaan dengan membawa filosofi yang mendasari pembangunan DIY yaitu Hamemayu Hayuning Bawana. Filosofi itu adalah cita-cita luhur untuk mewujudkan tata nilai kehidupan masyarakat Yogyakarta yang berkelanjutan berdasarkan nilai budaya. Hamemayu

Hayuning Bawana mengandung makna sebagai kewajiban melindungi, memelihara, serta membina

keselamatan dunia dan lebih mementingkan berkarya untuk masyarakat dari pada memenuhi ambisi pribadi. Dunia yang dimaksud mencakup seluruh peri kehidupan baik dalam skala kecil (keluarga),

ataupun masyarakat dan lingkungan hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk

kehidupan orang banyak, tidak mementingkan diri sendiri. Lebih lanjut lagi, pembangunan DIY juga membawa mandat pelaksanaan keistimewaan DIY yang tertuang dalam Undang-undang No. 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.

(7)

“DPPPA & PP DIY ” 1-2 Mengacu visi pembangunan DIY yang akan dicapai selama dua puluh tahun mendatang adalah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Tahun 2025 sebagai Pusat Pendidikan, Budaya dan Daerah Tujuan Wisata Terkemuka di Asia Tenggara dalam lingkungan Masyarakat yang Maju, Mandiri dan Sejahtera. RKPD 2018 merupakan tahun awal dari RPJMD 2018 – 2022, dikaitkan dengan tahapan pembangunan jangka panjang berada pada tahapan lima tahun ketiga dari RPJP dengan penekanan pada pendayagunaan kapasitas keunggulan daerah melalui pengerahan SDM dan fasilitas-fasilitas utama pendukung keunggulan daerah, akselerasi usaha ekonomi dan industri unggulan, serta penguatan jejaring untuk meningkatkan daya saing keunggulan daerah.

Seperti halnya dengan daerah lain, DIY juga menghadapi kompleksitas permasalahan di berbagai sektor dan kepentingan, di samping itu DIY juga harus mewujudkan cita-cita akhir pembangunan yang harus dicapai yaitu berkarakter, berbudaya, maju, dan makmur. Oleh karenanya proses pembangunan membutuhkan suatu landasan pemikiran yang komprehensif untuk meraih peluang dan tantangan yang ada dimana landasan ini mampu memetakan kerangka permasalahan secara jelas dan terukur dan juga dapat digunakan untuk menjawab permasalahan di tengah kompleksitas.

Terkait dengan input pembangunan, proses pembangunan juga mempertimbangkan optimalisasi sumber daya-sumber daya yang dimiliki daerah dan peningkatan pemahaman kebutuhan masyarakat dan daerah setempat digunakan sebagai acuan untuk menyelenggarakan program pembangunan. Hal-hal tersebut telah menjadi tantangan yang harus diantisipasi di setiap proses pembangunan. Tantangan tersebut menuntut proses pembangunan di DI Yogyakarta untuk mencapai tujuan yang diharapkan dengan sebuah agenda pembangunan yang tepat, efektif, efisien, dan memiliki dampak yang nyata terhadap seluruh bagian masyarakat dan sektor di dalam DI Yogyakarta. Lebih lanjut, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X (2012) dalam rangka menyongsong peradaban baru perlu kebijakan konkret untuk melaksanakan pembangunan yang fokus, terarah, dan efektif melalui prioritas sektor yang

dijelaskan di 9 bidang strategis dalam Arah KebijakanRenaisans Yogyakarta. Prioritas Renaisan

Yogyakarta terdiri dari: (1) Pendidikan, (2) Pariwisata, (3) Teknologi, (4) Ekonomi, (5) Energi, (6) Pangan, (7) Kesehatan, (8) Keterlindungan Warga, dan (9) Tata Ruang dan Lingkungan. Kesembilan sektor ini akan menjadi prioritas pembangunan dengan berpegang kepada Budaya Sebagai Payung dan Arus Utama dalam Pembangunan.

Pada struktur dan tatanan pembangunan tahunan, dokumen perencanaan perangkat daerah dituangkan dalam Rencana Kerja perangkat daerah (RENJA). Sebagai dokumen rencana tahunan

(8)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

daerah, Renja mempunyai kedudukan yang strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah mengingat beberapa hal sebagai berikut :

1. Renja merupakan dokumen yang secara substansial merupakan penerjemahan dan penjabaran dari visi, misi dan program kepala daerah yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah (RPJMD) kedalam program dan kegiatan pembangunan tahunan daerah.

2. Renja memuat arahan operasional pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan tahunan bagi seluruh pengampu program/kegiatan (Urusan) dalam menyusun Rencana Kerja anggaran (RKA-SKPD).

3. Renja merupakan acuan Kepala SKPD dan TAPD dalam menentukan Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan penentuan prioritas serta pagu anggaran sementara yang selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam penyusunan APBD.

4. Renja merupakan salah satu instrumen evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. Melalui evaluasi terhadap pelaksanaan Renja ini dapat diketahui sampai sejauh mana capaian kinerja Renstra dan RPJMD sebagai wujud dari kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah hingga tahun berkenaan.

Mengingat kedudukan strategis Renja, perhatian yang besar dan komprehensif seyogyanya diberikan sejak awal tahapan penyusunan hingga penetapan dokumen Renja mengingat pentingnya Renja secara strategis dalam keseluruhan tahap pembangunan daerah. Proses yang terdiri dari beberapa tahapan dan cakupan yang komprehensif dimaksudkan agar dapat menghasilkan dokumen Renja yang berkualitas. Berkualitas dalam hal ini adalah telah memenuhi kriteria sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008

tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah, antara lain :

1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya.

2. Program prioritas dalam Renja harus sesuai dengan program prioritas sebagaimana tercantum dalam dokumen RKPD, RENSTRA dan RPJMD pada tahun berkenaan.

3. Program dan kegiatan prioritas dalam Renja harus konsisten dengan program dan kegiatan yang disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam forum Musrenbang. 4. Program dan kegiatan prioritas dalam Renja harus dilengkapi dengan indikator kinerja hasil (outcome) untuk program dan indikator kinerja keluaran (output) untuk kegiatan, yang bersifat realistis dan terukur.

(9)

“DPPPA & PP DIY ” 1-4 5. Program dan kegiatan dalam Renja harus dilengkapi dengan pendanaan yang

menunjukkan prakiraan maju.

Dokumen Renja disusun melalui proses bertahap selama kurang lebih empat bulan dengan melaksanakan tahapan-tahapan sebagai berikut :

1. Persiapan penyusunan Renja.

Pada tahap persiapan ini serangkaian aktivitas yang dilakukan meliputi :

a. Penyusunan rancangan keputusan kepala perangkat daerah tentang pembentukan tim penyusun Renja;

b. Orientasi mengenai Renja oleh tim penyusun Renja; c. Penyusunan agenda kerja tim penyusun Renja;

d. Penyiapan data dan informasi perencanaan pembangunan daerah. 2. Penyusunan rancangan awal Renja.

Pada tahap penyusunan rancangan awal Renja aktivitas yang dilakukan terdiri atas perumusan dan penyajian rancangan awal Renja.

a. Perumusan rancangan awal Renja.

Dilakukan melalui serangkaian kegiatan berikut: 1) Pengolahan data dan informasi.

2) Analisis gambaran umum kondisi daerah. 3) Analisis ekonomi dan keuangan daerah. 4) Evaluasi kinerja tahun lalu.

5) Penelaahan terhadap kabijakan pemerintah nasional.

6) Penelaahan pokok-pokok pikiran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY. 7) Perumusan permasalahan pembangunan DIY.

8) Perumusan rancangan kerangka ekonomi dan kebijakan keuangan daerah. 9) Perumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah beserta pagu indikatif. 10) Perumusan program prioritas beserta pagu indikatif.

11) Pelaksanaan forum konsultasi publik.

12) Penyelarasan rencana program prioritas daerah beserta pagu indikatif. b. Penyajian rancangan awal Renja.

(10)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

1) Pendahuluan.

2) Evaluasi pelaksanaan Renja tahun lalu.

3) Rancangan kerangka ekonomi daerah beserta kerangka pendanaan. 4) Prioritas dan sasaran pembangunan.

5) Rencana program prioritas daerah. 3. Penyusunan rancangan Renja.

Penyusunan rancangan Renja merupakan proses penyempurnaan rancangan awal Renja menjadi rancangan Renja berdasarkan hasil verifikasi Renja SKPD. Verifikasi sebagaimana dimaksud, adalah mengintegrasikan program, kegiatan, indikator kinerja dan dana indikatif pada setiap rancangan Renja SKPD DIY sesuai dengan rencana program prioritas pada rancangan awal Renja DIY.

4. Pelaksanaan musrenbang Renja.

Musrenbang Renja dalam pelaksanaannya dilakukan penggabungan antara pelaksanaan musrenbang dengan pelaksanaan Forum SKPD. Selain itu juga diadakan kesepakatan bersama antara SKPD, Bappeda DIY dan Bappeda Kabupaten-kota mengenai kegiatan

sharing. Proses dan tahapan pelaksanaan yang cukup banyak serta panjang dilaksanakan

untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap rancangan Renja. Penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan sebagaimana dimaksud, mencakup :

a. Program dan kegiatan prioritas pembangunan daerah DIY dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan nasional serta usulan program dan kegiatan hasil musrenbang kabupaten/kota.

b. Usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada pemerintah daerah DIY pada musrenbang Renja kabupaten/kota dan/atau sebelum musrenbang Renja DIY dilaksanakan.

c. Indikator dan target kinerja program dan kegiatan pembangunan DIY. d. Prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan. e. Sinergi dengan RKPD.

5. Perumusan rancangan akhir Renja

Berita acara hasil kesepakatan musrenbang Renja dijadikan sebagai bahan penyusunan rancangan akhir Renja.

(11)

“DPPPA & PP DIY ” 1-6 Renja ditetapkan dengan Peraturan Gubernur setelah RKPD ditetapkan, hal ini

diharapkan agar terjadi keselarasan antara perencanaan ditingkat pusat dengan daerah. Rancangan Renja disusun berpedoman pada RENSTRA, RKPD, RPJMD dan mengacu pada RPJMN. Penyusunan Renja Tahun 2019 merupakan penjabaran tahun ke-2 atau tahun kedua dari RPJMD DIY 2017 - 2022. Renja yang telah ditetapkan digunakan sebagai landasan penyusunan KUA dan PPAS dalam rangka penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Sedangkan mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dilakukan melalui penyelarasan program dan kegiatan pembangunan daerah provinsi dengan prioritas pembangunan nasional. Renja yang telah ditetapkan dengan Surat Keputusan kepala perangkat daerah digunakan sebagai bahan evaluasi rancangan Peraturan Daerah tentang APBD guna memastikan APBD telah disusun berlandaskan Renja.

Sumber : Permendagri 86 Tahun 2017

Gambar 1.1 Bagan Alir Tahapan dan Tata Cara Penyusunan Renja Perangkat Daerah DIY

1.2 LandasanHukum

Penyusunan Renja Perangkat Daerah DIY Tahun 2019 didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu :

1. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 1955;

(12)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014;

5. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

6. Undang-undang no 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1950 tentang Berlakunya Undang-undang Nomor 2, 3, 10 dan 11 Tahun 1950;

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah;

8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional;

10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

13. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah , Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah , Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah ; 16. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2005

tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2009;

17. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 4 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi DIY sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 11 Tahun 2008;

(13)

“DPPPA & PP DIY ” 1-8 18. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2007

tentang Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;

19. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi DIY;

20. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Dinas Daerah Provinsi DIY;Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DIY;

21. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2005-2025;

22. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2012-2017; 23. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 30 Tahun 2006 tentang

Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Program/Kegiatan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;

24. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 52 Tahun 2008 tentang Peraturan Gubernur tentang Rincian Tugas dan Fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah;

25. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Koordinasi Dalam Penyusunan Rencana Pembangunan dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah.

1. 3. Hubungan Antar Dokumen

Perencanaan pembangunan daerah merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional dan merupakan satu kesatuan proses pembangunan dalam skema pembangunan dalam jangka yang lebih panjang.

Ruang lingkup perencanaan pembangunan daerah meliputi tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, yang terdiri atas Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), RPJMD, Rencana Strategis (Renstra) SKPD, RKPD, dan Renja SKPD. Perencanaan pembangunan daerah juga mengintegrasikan rencana tata ruang dengan rencana pembangunan daerah.

(14)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

Sumber : Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2005

Gambar 1.2 Hubungan Perencanaan Pembangunan Nasional, Daerah, dan SKPD

Perencanaan pembangunan daerah dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan di darah berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing, selain itu juga dilaksanakan berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki daerah, sesuai dinamika perkembangan lingkungan internal maupun eksternal baik di tingkat regional, nasional maupun internasional.

RENJA Tahun 2019 merupakan dokumen rencana pembangunan tahunan peralihan antara periode RPJMD 2012 – 2017 dan RPJMD 2017 – 2022. Sebagai tahapan tahun kedua RPJMD 2017 – 2022, penyusunan RENJA tahun 2019 dilaksanakan dengan mengakomodir upaya penyelarasan materi awal RPJMD 2017 – 2022 dengan menyesuaikan konten Renja tahun 2019 dengan dokumen background study RPJMD dan RENSTRA terkait. Penyelerasan ini dilakukan dengan maksud untuk menjaga keselarasan Renja tahun 2019 dengan calon dokumen perencanaan jangka menengah yang akan dijabarkan.

1. 4. Maksud dan Tujuan

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD) yang memuat isu-isu penting, program prioritas pembangunan daerah, rencana kerja, pendanaan dan

(15)

“DPPPA & PP DIY ” 1-10 prakiraan maju, adalah dokumen perencanaan instansi untuk periode 1 (satu) tahun yang disusun dengan maksud untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki guna peningkatan kesejahteraan masyarakat yang nyata, baik dalam aspek pendapatan, kesempatan kerja, lapangan berusaha, akses terhadap pengambilan kebijakan, berdaya saing, maupun peningkatan indeks pembangunan manusia dalam kurun waktu 1 (satu) tahun kedepan.

Adapun tujuannya adalah untuk acuan bagi seluruh pengampu teknis/urusan/bidang di lingkungan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menyusun program dan kegiatan yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Belanja Negara (APBN) pada Tahun Anggaran 2019.

1. 5. Sistematika Dokumen Renja

Renja disajikan dengan sistematika sebagai berikut:

1. Bab I Pendahuluan.

Berisi gambaran umum penyusunan Renja yang meliputi latar belakang, dasar hukum penyusunan, hubungan antar dokumen, maksud dan tujuan penyusunan Renja dan sistematika dokumen Renja, agar substansi pada bab-bab berikutnya dapat dipahami dengan baik.

2. Bab II Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Kinerja Penyelenggaraan;

Bab ini menguraikan tentang Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD, Analisis Kinerja Pelayanan SKPD, Isu-Isu Penting Penyelenggaran Tugas dan Fungsi SKPD, Review terhadap Rancangan Awal Renja.

3. Bab III Tema , Prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah.

Memuat penjelasan tentang Telaahan terhadap Kebijakan Nasional, Tujuan dan sasaran Renja SKPD, Program dan Kegiatan;

4. Bab IV Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah

Mengemukakan secara eksplisit rencana program dan kegiatan prioritas daerah yang disusun berdasarkan evaluasi pembangunan tahunan, kedudukan tahun rencana (RKPD) dan capaian kinerja yang direncanakan dalam RPJMD.

(16)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

5. Bab IV Penutup

Memuat kesimpulan dari dokumen Rencana Kerja Satuan Perangkat Kerja Daerah (RENJA SKPD) Tahun 2017 di Daerah Istimewa Yogyakarta

(17)

“DPPPA & PP DIY ” 2-12

BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH

TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu

dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja dan Pencapaian Renstra Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Tahun 2017 terdiri dari 12 program dan 23 kegiatan dengan total pagu anggaran sebesar Rp. 34.619.029.568,00 yaitu belanja tidak langsung sebesar Rp.4.070.830.106,00 dan belanja langsung sebesar Rp.30.403.756.015,00. Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2017 sebesar 91,38%. dari total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan utama sebesar 21,76 %, sedangkan realisasi untuk program/kegiatan pendukung sebesar 69,62 %.

Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran, pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran kurang dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun 2017 telah mencukupi.

Realisasi anggaran per sasaran, penyerapan anggaran terbesar pada program/kegiatan di sasaran Meningkatnya pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di berbagai bidang pembangunan (92,29%). Sedangkan penyerapan terkecil pada program/kegiatan di sasaran Meningkatnya Kesejahteraan Masyarakat (87,58%). Meningkatnya pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di

berbagai bidang pembangunandengan indikator Jumlah Pekerja Perempuan di lembaga

Pemerintah, Swasta dan Politik dibagi Jumlah Penduduk Perempuan x 100, pada tahun 2017 memiliki Capaian Kinerja sebesar 100% dengan Penyerapan Anggaran sebesar 98,03 % sehingga terdapat effisiensi sebesar 1,97%

Meningkatnya pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di

berbagai bidang pembangunandengan indikatorPenurunan Perempuan dan Anak Korban

Kekerasan, pada tahun 2017 memiliki Capaian Kinerja sebesar 104,85% dengan Penyerapan Anggaran 88,58% sehingga terdapat effisiensi sebesar 11,42 %

Meningkatnya Kesejahteraan Masyarakat dengan indikator Persentase Peningkatan keluarga sejahtera pada tahun 2017 memiliki Capaian Kinerja sebesar 120% dengan Penyerapan Anggaran sebesar 87,58% sehingga terdapat effisiensi sebesar 12,42 %.

(18)

RE N JA 2 0 17 “D P P P A & P P D IY ” 2 -1 Ta bel 2 -1 Rek ap it u la si Ev alu asi H asil Pel aks an aa n Re nja Per an gk at D aer ah d an Penca p ai an R ens tr a Pe ra n gk at D aer ah s/d T ah u n (ta h u n ber ja la n)* Pemeri nt ah D ae ra h D ae ra h Ist im ew a Y og ya k ar ta . N am a P erang kat Da erah : U rus an Pe m be rday aan Perem pua n, U ru san Perlin dung an A nak dan Urus an Pen gend ali an Pen du duk DI Y Lem bar : … …… Kod e U ru sa n /B id an g U ru san Pem er in tahan Daer ah d an Pr ogr am/ Keg iat an In d ik at or Ki n er ja Pr ogr am (o utco me s) / k egi at an (o utpu t) Tar get Ki n er ja Capai an Pr ogr am (R ens tr a Per an gk at Daer ah) Tahu n 2 0 1 9 R eali sas i Tar get Ki n er ja Ha sil Pr ogr am d an Keluar an Kegi at an s/d tahu n (n -3) Tar get d an R eal is as i Ki n er ja Pr ogr am d an Kegi at an Tahu n L al u (n -2) Tar get Pr ogr am d an Kegi at an (R enj a Per an gk at Daer ah tahu n n -1) Per k ir aa n R eal is Capai an Tar get R ens Per an gk at Daer ah tahu n b er jal an Tar get R enj a p er an gk at Daer ah Tahu n (n -2) R eali sas i R enj a Per an gk at Daer ah tahu n (n -2) Ti n gk at R eali sas i (%) R eali sas i Capai an Pr ogr am d an Kegi at an s/d tahu n b er jal an (tahu n n -1) Ti n ca p R eali Tar R ens (%) 1 2 3 4 5 6 7 8= (7 /6 ) 9 10 =( 5+ 7+ 9) 11 =( 1 Ur u san Pe mb e rd ay aan Pe re mp u an d an Pe rli n d u n gan p e re mp u an 1 1 Bi d an g Ur u san Pe mb e rd ay aan Pe re mp u an 1 1 1 Pr o gr amKes e ta raan Ge n d e r Da n Pe mb e rd ay aan Pe re mp u an Pr o se n tase p e re mp u an p e n gamb ilan ke p u tu san d i 34, 34% - - - - 34, 34%

(19)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -2 ran ah p u b lik 1 1 Per se n ta se Pa rt is ip as i Per emp u an d i le mb ag a p eme ri n tah s w as ta d an p o liti k - 49,047 - - - - - - 1 1 1. p re se n tas e PP R G (Per en can aan d an Pen gan gg aran R es p o n sif G en d er) ke giatan , - - 10,86% , 10,86% , 10,86% , - - - 1 1 2. P ers en ta se p en in gkata n p emb e n tu ka n d an p emb in aan De sa Prima, - - 100% , 100% , 100% , - - - 1 1 3. P ers en ta se ke cama tan yan g me n d ap at kan ed u kas i te n tan g p en gam b ilan ke p u tu san , - - 100% , 100% , 100% , - - - 1 1 4. P ers en ta se o rg an is as i p ere m p u an ya n g d ib in a - - 100% 100% 100% - - - 1 1 1 Ke giatan P em b in aan Pen garu su tamaan G en d er A n ali sis Pa th w ay ( G A P) - 4 je n is 41 S KP D Pel aks an a 41 S KP D Pel aks an a 100% - - -

(20)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -3 G en d er G en d er Bu d ge t State me n t (GBS ), PUG te rb aik d i ti n gkat Pro p in si PUG te rb aik d i ti n gkat Pro p in si 1 1 1 2 Ke giatan Pemb erd ayaa n Per an an P ere m p u an d i B id an g E ko n o mi Pemb in aan D es a Prima 15 De sa P ri ma - - - - 10 De sa Prima In is ias i De sa P ri ma 15 Calo n De sa Prima - - - - 15 Calo n De sa P ri ma 1. P emb en tu kan De sa Prima , - - 10 De sa, 10 De sa, 100% - - 2. P emb in aan D es a Prima, - - 60 De sa, 60 De sa, 100% - - 3. E valu as i Pro gram p eran an w an ita me n u ju ke lu arg a se h at se jah te ra - - 1 Kali 1 Kali 100% - - Pemb en tu kan , Pen gu ata n d an Pe n ge mb an gan De sa P ri ma - 5 je n is - - - - - 1 1 1 3 Ke giatan P e n gu ata n d an P en ge mb an gan Ke le mb ag aa n Per emp u an d an A n ak A d vo kas i Pen in gka tan Kap as itas Per emp u an P art ai Po liti k - - - - - - Pel ati h an Pen in gka tan Kap as itas - - - - - -

(21)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -4 p ere m p u an Po te n sial d alam Bid an g P o liti k Pel ati h an Pen in gka tan Kap as itas Cal eg Per emp u an - - - - - - - Evalu as i P UG O PD d an Kab /Ko ta - - - - - - - A d vo kas i P UG ke Po kja P UG DIY d an Kab /Ko ta - - - - - - - Pel ati h an Pen in gka tan Kap as itas Per emp u an d alam p en gam b ilan ke p u tu san - 2 je n is - - - 45 an gkatan Fas ilita si O rg an is as i Per emp u an 3 O rg an is as i - 55 o rg an is as i 55 o rg an is as i 100% 3 O rg an is as i Pen gu ata n ke le mb ag aan p ere m p u an d an fasi litas i p eri n gatan h ari b es ar p ere m p u an u n tu k m en d u ku n g ke se tar aa n g e n d er - 3 je n is - - - - -

(22)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -5 1 2 Bi d an g Ur u san Pe mb e rd ay aan Pe re mp u an Pen u ru n an Per emp u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an 0,54 0,515 104,85 1 2 1 Pr o gr am Pe rli n d u n gan Pe re mp u an d an A n ak Pr o se n tase Pe n ye le sai an Kasu s ke ke rasan Ter h ad ap Pe re mp u an d an A n ak 0, 73 - - - - 0, 70 1. P ers en ta se caku p an p ere m p u an d an an ak ko rb an ke ke ras an yan g me n d ap at kan layanan b an tu an h u ku m, - - 100 % 100 % 100 % - - 2. Per se n ta se p en ga d u an kas u s p ere m p u an d an an ak yan g d iti n d akl an ju ti , - - 100 % 100 % 100 % - - 3. P ers en ta se p en ga d u an kas u s p ere m p u an d an an ak yan g d iti n d akl an ju ti , - - 100 % 100 % 100 % - - 4. Juml ah F as ilitas i Peme n u h an H ak - - - 3 l emb ag a 3 l emb ag a 100% - -

(23)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -6 H ak A n ak 2 1 1 Pen in gka tan Ku al itas H id u p Da n Per lin d u n gan Ko rb an ke ke ras an T erh ad ap Per emp u an d an A n ak Fas ilita si P u sat Pel ayanan T erp ad u Per emp u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an d an In te gras i P 2T PA 1 l emb ag a - - - - 1 l emb ag a Fas ilita si F o ru m Per lin d u n gan Ko rb an Ke ke ras an 1 fo ru m - - - - 1 fo ru m 2 1 2 Pen ge mb an gan Data G en d er d an Per lin d u n ag an Per emp u an d an A n ak Pro fil P eme n u h an H an A n ak - - - - - 1 d o ku me n Up d ate d ata ge n d er d an an ak - - - - - 2 d o ku me n Up d ate d ata p erl in d u n ga n p ere m p u an d an an ak - - - - - 3 d o ku me n Pen ge mb an gan Data G en d er d an A n ak, is te m In fo rmas i G en d er d an A n ak d an Sis te m Da ta Per lin d u n gan Per emp u an d an A n ak. - - - - - - - A n ali sis d an Kajian Data T erk ait - - - - - - -

(24)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -7 d en ga n Isu G en d er d an an ak De simi n as i In fo rmas i G en d er d an A n ak Dan Pen yu su n an M ed ia Kamp an ye Te rp ad u P P, P A d an Ke lu arg a - - - - - - 1 2 1 3 A d vo kas i Peme n u h an H ak -H ak A n ak Fas ilita si F o ru m A n ak Dae ra h 1 fo ru m 1 fo ru m Pemb in aan KL A 5 kab /ko ta (G Kd ari Mad ya ke N in d ya, ,Kp d an B an tu l te tap p ad a p o sis i Mad ya) 5 kab /ko ta (Ko ta d an Sle man d ari Mad ya ke N in d ya, G K, Kp d an Ba n tu l te tap p ad a p o sis i Mad ya) 1 2 2 Pr o gr am Pe n in gkatan Ku al itas H id u p Da n Pe rli n d u n gan Pe re mp u an R asi o Ke ke rasan Ter h ad ap Pe re mp u an - 0, 57 (1.329) - - - - - 1 2 2 1 Ke giatan Pen in gka tan Per lin d u n gan Per emp u an d an A n ak S ert a 1. P en gu atan Ke le mb ag aa n Per lin d u n gan Per em p u an d an A n ak, - - 3 l emb ag a 1 d o ku me n d ata p ila h 1 d o ku me n 3 l emb ag a 1 d o ku me n d ata p ila h 1 d o ku me n 100% - -

(25)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -8 Pen ge mb an gan Data G en d er 2. Up d ate Data G en d er d an A n ak, 3. P en yu su n an Data Pre vale n si KDRT , 4. P emb in aan Fo ru m A n ak Dae rah , 1 F o ru m 1 F o ru m Me n in gkatn ya per lin d u n ga n p ere mo u an d ari ti n d ak k eke ras an - 7 je n is - - - - - - 2 2 2 Pen ge mb an gan Data G en d er d an Per lin d u n ag an Per emp u an d an A n ak Data d an In fo rmas i yan g u p d ate te rk ait d en ga n ge n d er d an an ak se rt a p erl in d u n gan p ere m p u an d an an ak - 4 je n is - - - - - - 2 2 3 A d vo kas i Peme n u h an d an Per lin d u an gan H ak -H ak A n ak Peme n u h an d an Per lin d u an gan H ak -H ak A n ak - 6 je n is - - - - - - 3 Ur u san P e n ge n d al ian Pen d u d u k d an Ke lu arg a B er en can a 3 1 Pr o gr am Pe n ge n d al ian Pe rtu mb u h an Pe n d u d u k R ata -r ata ju ml ah an ak p e r ke lu ar ga 1, 17 - - - - 1, 17 1, 17 100%

(26)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -9 1 3 1 1 Pemb in aan K elu ar ga Ber en can a A d vo kas i d an KIE Pen ge n d ali an Pen d u d u k d an Ke lu arg a Ber en can a 5 kal i Ko o rd in as i Pen ge n d ali an Pen d u d u k d an Ke lu arg a Ber en can a 3 kal i Pen yu su n an J u kn is Ke p en d u d u kan d an S u rve y ke p e n d u d u ka n 2 p ake t Pen in gka tan Kap as itas Mi tr a Ke rja d alam Pen ge n d ali an Pen d u d u k d an ke lu arg a Ber en can a 3 kal i 1 3 1 2 Pen in gka tan ke se h at an re p ro d u ks i A d vo kas i d an KIE te n tan g Ke se h atan R ep ro d u ks i R emaj a 6 kal i Su rve y Ke se h atan R ep ro d u ks i R emaj a 1 p ake t Pen d id ikan ke sp ro 5 an gkatan

(27)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -10 re maj a, Pen d iri an P u sat Pel ayanan In fro masi d an Ko n se lin g KR R 10 kl p Pemb in aan P IK R 1 p ake t Fas ilita si P IK R 15 kl p 3 2 Pr o gr am Pe n in gkatan Ku al itas Ke lu ar ga R asi o Ke ke rasan d al am Ke lu ar ga 0, 0013 - - - - 0, 0013 0, 0013 100% 3 2 1 Pen in gka tan Ke tah an an K elu ar ga A d vo kas i Pemb ekal an Pen yu lu h A gama d alam Ke tah an an Ke lu arg a 5 an gkatan Pen yu su n an J u kn is Impl eme n tas i Ke tah an an Ke lu arg a 1 p ake t A d vo kas i d an So siali as i K eb ijaka n Ke tah an an Ke lu arg a 5 an gkatan TO T Ke tah an an Ke lu arg a Se jah te ra 3 kal i 3 2 2 Pen ge mb an gan B in a Ke lu arg a Pemb in aan d an Pen ge mb an gan 17 an gkatan

(28)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -11 Bin a Ke lu ar ga se jah te ra Pen yu su n an P ro fil Ke lu arg a Ber en ca n a d an Ke lu arg a Se jah te ra 1 p ake t Mo n ito ri n g d an Evalu as i B in a Ke lu arg a Se jah te ra 5 je n is Fas ilita si B in a Ke lu arg a Se jah te ra 40 kl p 1 3 3 Pr o gr am Ke se h atan R e p ro d u ksi Remaja Pe rse n tase p e rn ikah an d i b awah u mu r - 0, 430 1, 6 1, 6 100% - - 1 3 3 1 Ke giatan P em b in aan Ke se h ata n R ep ro d u ks i R emaj a Pemb in aan d an So siali sa si Ke se h ata n R ep ro d u ks i R emaj a - - 78 ke c 79 ke c 100% - - 1 3 3 2 Ke giatan P em b in aan Ke se h ata n R ep ro d u ks i R emaj a Kamp an ye Pen d ew as aan U sia Per kaw in an - Ko mit me n Stakr h o ld er p ed u li ke se h atan rp ro d u ks i re maj a d i kab /ko ta d an DIY - - - - - 1 3 3 3 Ke giatan P em b in aan Le mb ag a R ep ro d u ks i Pen gu ata n d an Pen ge mb an gan - 2 je n is - - - - -

(29)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -12 R emaj a PI K R /M 3 4 Pr o gr am Ke lu ar ga B e re n can a D an Ke lu ar ga S e jah te ra Pe rse n tase Pasang an Usi a Su b u r me n jad i p e se rta KB akti f - 80.25 % 80.25 % 80.25 % 106, 26% - - - 3 4 1 Pemb erd ayaa n Ke lu arg a d alam Pen an gg u lan gan H IV d an A IDs Pen gu ata n De sa Sad ar HI V d an A IDs - 2 je n is - - - - - - 3 4 2 Pemb in aan KB d an Pel ayanan KB Pel ayanan KB - 4 Je n is - - - - - - 3 4 3 Pemb in aan KB d an Pel ayanan KB Pen yu su n an G ran d De sig n Ke tah an an Ke lu arg a - - R eko me n d as i R eko me n d as i 100% - - - 3 5 Pr o gr am Pe n in gkatan Ke se jah te raan Ke lu ar ga Pe rse n tase Ta h ap an Ke lu ar ga Se jah te ra - 43, 45 43, 40 43, 45 100% - - - 3 5 1 Pemb in aan Ke tah an an K elu ar ga Pen gu taa n F u n gs i Ke lu arg a - 4 je n is - - - - - - 3 6 Pr o gr am Pe n ge mb an gan Bi n a Ke lu ar ga Pe rse n tase Ke lo mp o k B in a Ke lu ar ga p e rc o n to h an - 23, 79% 24, 27% 24, 42 % 101% - - - 3 6 1 Pen ge mb an gan Ke tah an an d an Ke b er d ayaa n Pen gu ata n d an Pen ge mb an gan Bin a Ke lu ar ga - 3 je n is - - - - - -

(30)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -13 Ke lu arg a 1 3 6 2 Ke giatan P em b in aan Ke tah an an K elu ar ga d an Ke b erd ayaa n Ke lu arg a.. Pemb en tu kan & Pen ge mb an gan le mb ag a B in a Ke lu arg a P ari p u rn a (te ri n te gras i) - - 30 Ke lo mp o k 30 Ke lo mp o k 100% - -

(31)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -1

2.

2

Ana

li

si

s K

in

erja

Pe

la

ya

nan

Pera

ng

ka

t Daera

h

Ta bel 2 -2 P enc ap ai an K ine rja Pel ay an an Per an gk at D aer ah U ru sa n Pe mbe rd ay aa n P er emp u an; Ur u sa n Pe rlind u ng an A na k d an U ru sa n P ng end alia n Pend u d u k Pem er int ah D aer ah D aer ah Is tim ew a Y og ya k ar ta NO In d ikato r SPM / stan d ar n asi o n a l IKK Targ e t Renstr a Pe ran gkat D ae ra h R e al isasi C ap ai an Pr o ye ksi C atatan A n al isi s Tah u n 2017 (th n n -2) Tah u n 20 18 (th n n -1) Tah u n 2019 (t h n n ) Tah u n 2020 (th n n+1 Tah u n 2017 (th n n -2) Tah u n 2018 (th n n -1) Tah u n 2019 (th n n ) Tah u n 2020 (th n n +1) -1 -2 -3 -4 -5 -6 -7 -8 -9 -10 -1 -12 -13 1 Pre vale n si Ke ke ras an te rh ad ap p ere m p u an d an an ak - - 0,5 4 0,48 0,47 0,46 0,515 0,123 0,47 0,46 Pre vale n si Ke ke ra san te rh ad ap p ere mp u an d an an ak p eru b ah an d ari in d ikato r Pe n u ru n an P ere m p u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an 2 Umu r me n ikah p ert ama p ere m p u an - - 24,4 24,4 24,4 2 4,4 - ... 24,4 24,4 Umu r me n ikah p ert ama p er emp u an me ru p akan in d ikato r b aru 3 R as io le gali tas ke lu arg a (p erk aw in an d an ke lah ira n ) - - 98 98 98 98 - ... 98 98 R as io le gali tas k elu ar ga ( p erk aw in an d an k elah iran ) me ru p aka n in d ikato r b aru

(32)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -2 5 p ers en tas e p en in gkata n ju mlah p eke rja p ere m p u an d i le mb ag a Peme ri n ta h , Sw as ta, d an Po liti k - - 0.02 - - - 0.02 - - - Targ et yan g d ite ta p kan p ad a tah u n 2017 ad alah me n in gkatk an p eke rja p e re mp u an d i s ekt o r sw as ta me lal u i De sa Prima se b e sar 0,02 atau s etar a d e n gan 250 o ran g (d ari 1.750 men jad i 2.000 o ran g) . Ko mp o n en p en gh itu n ga n d ar i Per se n tas e p e n in gkatan ju mlah p ek erja p er emp u an d i le mb ag a Peme ri n ta h , S w as ta d an P o liti k ad ala h s e b ag ai b eri ku t: a. Pek erja Per emp u an d ile m b ag a Pem eri n tah ad alah ju mlah P N S p er emp u an d i Kab /K o ta d an P emd a DIY ; b. Pek erja p ere m p u an d i Le mb ag a Sw as ta ad alah p eke rja p ere mp u an yan g b eru sa h a se n d iri , b er u sah a d ib an tu b u ru h ti d ak te tap , b er u sah a d ib an tu b u ru h te tap , Pek erja b e b as d i p ert an ian , Pe ke rja b eb as n o n p ert an ian ; c. Per emp u an d i o rg an is as i p o liti k ad alah p er emp u an yan g me n jad i p e n gu ru s H ari an P arp o l; d. Pen d u d u k P ere mp u an a d alah p en d u d u k p e re mp u an d ew as a u sia 18 k e atas ; e. R u mu s : Ju mlah Pek erja Per e mp u an d i le m b ag a Peme ri n ta h , Sw as ta d an Po liti k d ib ag i Ju mla h Pen d u d u k Per emp u an ; Per h itu n gan s ec ara ku mu lati f b e rd as ark an r u mu s te n ta n g ju mlah p ere m p u an d i le mb ag a p eme ri n ta h , sw as ta d an p o liti k p ad a tah u n 2017 se b es ar : 659.892/1.409.072 = 46,83 % .

(33)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -3 6 Pen u ru n an Per emp u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an - - 0.54 - - - 0.515 - - - Pen u ru n an P er emp u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an me ru p ka n ri n cia n d ari J u mlah P er emp u an d an A n ak Ko rb an Ke ke ras an d ib ag i ju m lah p en d u d u k p ere m p u an d an an ak x 1000 a. Ju mlah p e re mp u an d an A n ak : 1.409.072 + 966.916 = 2.375.988 ( BP S Da lam B u ku Data G en d er d an A n ak DIY 2017) ; b. R as io ke ke ras an t erh ad ap p ere m p u an d an an ak tah u n 2017 = 1 .223/2.375.988 x 1.000 = 0.515 ; c. Cap aian p ad a tah u n 2017 s e b es ar 0,515 atau 104,63% arti n ya d ap at me n u ru n kan s amp ai p ad a 0,515 dar i targ et 0,54 ya itu me le b ih i s eki tar 0, 025; d. Cap aian 0, 515 art in ya b ah w a p ad a tah u n 2017 se ti ap 1000 o ran g p er emp u an d an an ak te rd ap at 0,51 ko rb an ke ke ras an p e re mp u an d an an ak; 7 Per se n ta se Pen in gka tan ke lu arg a se jah te ra - - 0. 60 - - - 0,72 - - - Per se n ta se Pen in gkata n ke lu arg a se jah te ra ad alah Per se n ta se Ke lu arg a Se ja h te ra Th . N - Per se n tas e Ke lu arg a Se jah te ra T h . N -1 Cap aian p ad a tah u n 2017 ad alah 7 6 ,14 % - 7 5 ,4 2% = 0,72 % s etar a d en gan 14.703 KK art in ya te rd ap at p en in gkata n ju mlah ke lu arg a se jah te ra d ari 75 ,42 % me n jad i 76, 14 % se tar a d e n ga n 14.703 KK

(34)

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH 2019

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat

Daerah

Permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh perangkat daerah dalam pelaksanaan tugas dan fungsi adalah sebagai berikut:

a. Permasalahan terkait kesekretariatan

1) Kualitas pelayanan informasi publik yang belum sesuai dengan standar

2) Pemanfaatan SDM di perangkat daerah belum sesuai dengan kompetensi dan potensi yang dimiliki.

3) Kualitas dokumen perencanaan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan perangkat daerah.

4) Kurang memadainya sarana dan prasarana untuk menunjang pelayanan perangkat daerah.

b. Permasalahan terkait Bidang Pengembangan Partisipasi Perempuan:

1) Pelaksanaan PPRG belum terinternalisasi dalam proses perencana, pelaksanaan dan evaluasi;

2) Masih rendahnya partisipasi perempuan dalam legislatif;

3) Masih rendahnya partisipasi perempuan/jumlah perempuan sebagai pejabat publik, mulai dari tingkat desa hingga pemerintah provinsi;

4) Rendahnya sumbangan pendapatan perempuan dalam keluarga

5) Masih rendahnya pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam

pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;

6) Perhatian dan partisipasi dari kalangan dunia usaha/dunia industri (DUDI) tentang PPPA masih belum optimal.

c. Permasalahan Bidang Perlindungan hak-hak Perempuan1 :

1) Tingginya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak;

2) Usaha pencegahan dan penanganan kasus TPPO masih belum terkoordinasi dengan baik;

3) Pelayanan terhadap korban kasus kekerasan pada perempuan dan anak yang belum maksimal.

(35)

“DPPPA & PP DIY ” 2-2 4) Supervisi pada pelaksanaan Kabupaten/Kota Layak Anak yang belum mampu

meningkatkan tingkat/level Kabupaten/Kota layak Anak di DIY. 5) Sulitnya mendeteksi kasus penelantaran pada anak.

6) Terjadinya berbagai praktik buruk yang mengancam hak-hak anak, seperti pekerja anak, perkawinan anak, dan anak berhadapan dengan hukum (ABH) 7) Munculnya berbagai tindak kekerasan di media online seperti pornografi,

pelecehan seksual, dan penipuan, terlihat dari kasus pornografi dan cyber crime.

d. Permasalahan terkait Bidang Keluarga Berencana:

1) Belum terbentuknya fungsi lembaga konseling keluarga di masyarakat; 2) Menurunnya fungsi pengawasan dan perlindungan dalam keluarga;

3) Semakin renggangnya pola relasi di dalam keluarga dan masyarakat dari akibat perkembangan teknologi informasi ;

4) Meningkatnya permasalahan psikososial pada remaja, terlihat dengan meingkatnya kasus kenakalan remaja, pernikahan usia dini, dan kehamilan tidak diinginkan;

(36)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -1

2.

4

R

eview

terh

ad

ap

R

anc

ang

an

Aw

al RK

PD

Ta bel 2 -3 Revi ew Ter h ad ap Ra nc ang an A wa l RK P D ta h u n 20 19 Peme rin ta h D aer ah D aer ah Is tim ew a Y og ya k ar ta N am aPeran gkat Da erah : DPP PA & KB DI Y Lem bar : … …… …… …… No R an can ga n A w al R K PD H as il A n al is is K eb ut uhan Cat at an Pe n Progra m /K egia tan Lok as i In dik at orK in erja Ta rg et Capa ian Pagu In dik at if (R p. 0 00 ) Progra m /K egia tan Lok as i In dik at orK in erja Ta rg et Capa ian K eb ut uhan D an a (R p. 0 00 ) -1 -2 -3 -4 -5 -6 -12 P R O G R A M A D M INIS TR A SI P ER K A NT O R A N D P P P A & P P D IY Ter wuju dny a A d m ini st rasi P e rka nt oran yang m e n dukun g K e lancara n T ug as dan Fun gs i S K P D 1.33 5.1 52.1 22 P R O G R A M A D M INIS TR A SI P ER K A NT O R A N D P P P A & P P D IY Ter wuju dny a A d m ini st rasi P e rka nt oran yang m e n dukun g K e lancara n T ug as dan Fun gs i S K P D 1.50 8.1 13.0 20 M en ye su aik den ga n R PJ M P eny edi aan J as a, P er al at an , d an P er le ng kap an P er kan to ran D P P P A & P P D IY P eny edi aan J as a Sur at M eny ui rat 2.36 0 su rat m as uk , 6.16 1 su rat ke lua r, 702. 247 .250 P eny edi aan J as a, P er al at an , d an P er le ng kap an P er kan to ran D P P P A & P P D IY P eny edi aan J as a Sur at M eny ui rat 2.36 0 su rat m as uk , 6.16 1 su rat ke lua r, 836. 390 .648 P eng elo laan Ar si p D ina m is SKP D 1 t ah un P eng elo laan Ar si p D ina m is SKP D 1 t ah un P em ba yar an Tag iha n T ele po n, A ir D an L ist rik 12 B ul an P em ba yar an Tag iha n T ele po n, A ir D an L ist rik 12 B ul an Ke be rsi ha n 2 G edu ng 3.65 3 m 2 da n 415 m2 Ke be rsi ha n 2 G edu ng 3.65 3 m 2 da n 415 m2 Jas a P er ba ik an P er al at an Ke rja 7 J eni s Jas a P er ba ik an P er al at an Ke rja 7 J eni s

(37)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA H 2 0 1 9 “D P P P A & P P D IY ” 2 -2 B uk ti p em ba yar an pa jak /S TN K 10 Un it Ke nd ar aan R o da 2 da n R o da 4 9 u ni t d an 10 u ni t B uk ti p em ba yar an pa jak /S TN K 1 0 Un it Ke nd ar aan R o da 2 da n R o da 4 9 u ni t d an 10 u ni t P eny edi aan B ar an g C et ak an 1 t ah un P eny edi aan B ar an g C et ak an 1 t ah un P eny edi aan P eng gan da an 1 t ah un P eny edi aan P eng gan da an 1 t ah un P eny edi aan Al at Tul is Kant o r 1 t ah un P eny edi aan Al at Tul is Kant o r 1 t ah un Kom po ne n Ins tal as i Li st rik /P ene ran gan B an gun an Kan to r Kom po ne n Ins tal as i Li st rik /P ene ran gan B an gun an Kan to r La ng gan an s ur at kab ar h ar ian , m ajal ah d an t ab lo id 4 je ni s La ng gan an s ur at kab ar h ar ian , m ajal ah d an t ab lo id 4 je ni s P eni ng kat an Sum be rda ya A pa rat ur 1 T ah un P eni ng kat an Sum be rda ya A pa rat ur 1 T ah un P eny edi aan J as a P eng elo la P elay an an P er kan to ran D P P P A & P P D IY Ki ne rja 11 o ran g pe ng elo la ke ua ng an da n ba ran g da lam 1 tah un s esu ai pe rat ur an pe run da ng an y an g be rlak u 11 o ran g 441. 722 .372 P eny edi aan J as a P eng elo la P elay an an P er kan to ran D P P P A & P P D IY Ki ne rja 11 o ran g pe ng elo la ke ua ng an dan ba ran g da lam 1 tah un s esu ai pe rat ur an pe run da ng an y an g be rlak u 11 o ran g 441. 722 .372 Ki ne rja 2 o ran g pe ng elo la ke pe gawai an da lam 1 t ah un s esu ai pe rat ur an pe run da ng an y an g be rlak u 2 orang Ki ne rja 2 o ran g pe ng elo la ke pe gawai an da lam 1 t ah un s esu ai pe rat ur an pe run da ng an y an g be rlak u 2 orang Ki ne rja 12 o ran g jas a ke am an an da lam 1 tah un se su ai p er at u ran pe run da ng an y an g be rlak u 12 oran g Ki ne rja 12 o ran g jas a ke am an an da lam 1 tah un se su ai p er at u ran pe run da ng an y an g be rlak u 12 o ran g

(38)

RE N C A N A KERJA PER AN G K AT DA ERA “D P P P A & P P D IY ” 2 -3 P eny edi aan R ap at -R ap at , Ko o rdi na si da n Kon su ltas i D P P P A & P P D IY Kon su ltas i d an ko o rdi na si d al am da n lua r d ae rah te rlak sa na d eng an ba ik s elam a 1 t ah un 1 t ah un 191. 182 .500 P eny edi aan R ap at -R ap at , Ko o rdi na si da n Kon su ltas i D P P P A & P P D IY Kon su ltas i d an ko o rdi na si d al am da n lua r d ae rah te rlak sa na d eng an ba ik s elam a 1 t ah un 1 t ah un 230. 000 .000 M ak an m inu m r ap at te rse di a se su ai ke bu tuh an s e lam a 1 tah un 1 t ah un M ak an m inu m r ap at te rse di a se su ai ke bu tuh an s e lam a 1 tah un 1 t ah un PRO G R A M P ENIN G K A TA N SA R A N A D A N P R A SA R A NA A P A R A TU R D P P P A & P P D IY 886. 544 .480 P R O G R A M P ENIN G K A TA N SA R A N A D A N P R A SA R A NA A P A R A TU R D P P P A & P P D IY 904. 779 .980 M en ye su aik den ga n R PJ M P eng ad aan P er al at an da n P er le ng kap an D P P P A & P P D IY P er le ng kap an s es ua i R KB M D 6 je ni s 437. 739 .500 P eng ad aan P er al at an da n P er le ng kap an D P P P A & P P D IY P er le ng kap an s esu ai R KB M D 6 je ni s 445. 975 .000 P er le ng kap an d an P er al at an r ua ng ke rja pe gawai 1 pa ke t ( m eja kur si rap at , G o rde n/Vi tr as ) 2 je ni s P er le ng kap an d an P er al at an r ua ng ke rja pe gawai 1 pa ke t ( m eja kur si rap at , G o rde n/Vi tr as ) 2 je ni s P em eli ha raan R um ah d an G edu ng Kant o r D P P P A & P P D IY G edu ng k an to r se su ai R KB M D : 1 ge du ng ( R D U: 517 m 2) ; 2 J as a P ind ah an 3.65 3 m 2 da n 415 m2 175. 850 .000 P em eli ha raan R um ah d an G edun g Ka nt o r D P P P A & P P D IY G edu ng k an to r se su ai R KB M D : 1 ge du ng ( R D U: 517 m 2) ; 2 J as a P ind ah an 3.65 3 m 2 da n 415 m2 175. 850 .000 P em eli ha raan Ke nd ar aan D ina s/O pe ras io na l D P P P A & P P D IY Ke nd ar aan d ina s o pe ras io na l r o da 2 se su ai R KP B M D 10 un it 1 0 u ni t da n 9 u ni t 234. 004 .980 P em eli ha raan Ke nd ar aan D ina s/O pe ras io na l D P P P A & P P D IY Ke nd ar aan d ina s o pe ras io na l r o da 2 se su ai R KP B M D 10 un it 10 u ni t da n 9 u ni t 234. 004 .980 Ke nd ar aan d ina s o pe ras io na l r o da 4 se su ai R KP B M D 9 un it Ke nd ar aan d ina s o pe ras io na l r o da 4 se su ai R KP B M D 9 un it P em eli ha raan P er al at an d an P er le ng kap an D P P P A & P P D IY P em eli ha raan P er al at an Kan to r ( 56 Uni t AC d an 2 Uni t P o m pa A ir) 56 Un it A C d an 2 Uni t P o m pa A ir 38.9 50. 000 P em eli ha raan P er al at an d an P er le ng kap an D P P P A & P P D IY P em eli ha raan P er al at an Kan to r ( 56 Uni t AC d an 2 Uni t P o m pa A ir) 56 Un it A C d an 2 Uni t P o m pa A ir 48.9 50. 000

Gambar

Gambar 1.1 Bagan Alir Tahapan dan Tata Cara Penyusunan Renja Perangkat Daerah  DIY
Gambar 1.2 Hubungan Perencanaan Pembangunan Nasional, Daerah, dan SKPD
Tabel 3.2. sasaran dan program Pemerintah Daerah
Tabel 3.4. Interkonektivitas Nasional dan Pemda DIY Tahun 2019  No  Sasaran  Pembangunan  Mencapai  Sasaran  Pembangunan  DIY  Indikator  sasaran DIY  Target 2019  Sasaran DPPPA & PP  DIY  Indikator sasaran DPPPA & PP DIY  Target 2019  DPPPA &
+2

Referensi

Dokumen terkait

(1) Sejak berlakunya Peraturan Menteri ini Konverter Kit untuk bahan bakar Compressed Natural Gas (CNG) atau Liquefied Gas For Vehicle (LGV) sebagaimana dimaksud

Dalam prosesnya, penyusunan rancangan Renja Perangkat Daerah mengacu pada kerangka arahan yang dirumuskan dalam rancangan awal RKPD. Oleh karena itu penyusunan

Rancangan Renja Dinas Kelautan dan Perikanan tahun 2019 ini disusun dengan mengacu pada rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Tengah Tahun

Penyusunan Renja OPD ini mengacu pada Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah ( Ranwal RKPD ), Renstra OPD, hasil evaluasi pelaksanaan program dan

Adapun maksud penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkalis Tahun 2021 adalah sebagai dokumen acuan dalam pelaksanaan tugas

Hal ini menunjukan bahwa total asset yang meningkat dan pertumbuhan penjualan yang meningkat akan berdampak pada kinerja keuangan yang meningkat (3) Pengaruh risiko bisnis dan

Bisa Dimulai dari membuka usaha sederhana dengan jadi penyuplai maupun agen resmi dari Surga Bisnis Group ﴾Surga Pewangi Laundry﴿.. BERIKUT INI MARKET PASAR

Tahapan penyusunan Renja diatur dalam pasal 16 ayat 2, terdiri dari (a) persiapan penyusunan, (b) penyusunan Rancangan akhir, (c) penyusunan rancangan (d) pelaksanaan