• Tidak ada hasil yang ditemukan

PETA PROVINSI SUMATERA UTARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PETA PROVINSI SUMATERA UTARA"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

(1)

PERWAKILAN BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2018

PETA PROVINSI SUMATERA UTARA

PROGRAM KEPENDUDUKAN, KELUARGA BERENCANA DAN

PEMBANGUNAN KELUARGA PROVINSI SUMATERA UTARA

(2)

Batas wilayah Provinsi Sumatera Utara :

Utara

Provinsi Aceh dan Selat Malaka

Selatan

Provinsi Riau, Provinsi Sumatera Barat, dan Samudera Indonesia

Barat

Provinsi Aceh dan Samudera Indonesia

(3)
(4)
(5)

DAFTAR ISI

KATA SAMBUTAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv DAFTAR ISI ... v BAB. I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Larat Belakang ... 1 1.2. Tujuan ... 2 1.3. Ruang Lingkup ... 2

1.4. Pengertian Umum terhadap Indikator Dalam Penulisan Profil . 2

1.5. Pengertian Profil ... 3

1.6. Cara Pembuatan Profil ... 3

1.7. Sistematikan Penyajian ... 4

BAB. II KUANTITAS PENDUDUK ... ... 5

2.1. Tabel; 1. Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk Provinsi Sumatera Utara Tahun 2017 ... 6

2.2. Grafik; 1. Perkembangan Jumlah Penduduk Provinsi Sumatera Utara Tahun 1961 – 2016 ... 7

2.3. Tabel; 2. Jumlah Penduduk Provinsi Sumatera Utara Menurut Jenis Kelamin Tahun 2016 ... 8

2.4. Tabel; 3. Jumlah Penduduk Provinsi Sumatera Utara Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2016 ... 9

2.5. Grafik; 2. Piramida Penduduk Provinsi Sumatera Utara Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2016 ... 9

2.6. Tabel; 4. Jumlah Penduduk Provinsi Sumatera Utara Menurut Wilayah Perkotaan dan Pedesaan Tahun 2016 ... 10

2.7. Grafik; 3. Tren dan Proyeksi Jumlah Penduduk Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015 – 2040 ... 11

2.8. Grafik; 4. Tren dan Proyeksi Angka Beban Ketergantungan Penduduk Sumatera Utara Tahun 2015 – 2040 ...11

2.9. Tabel; 5. Jumlah Penduduk Usia Produktif dan Non Produktif dan Beban Ketergantungan per Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2017 ... 12

2.10. Tabel; 6. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota se Sumatera Utara ... 13

2.11. Tabel; 7. Rata Rata Usia Kawin Pertama Menurut Kabupaten Kota di Sumatera Utara ... 14

2.12. Tabel; 8. Jumlah Contraceptiv Prevalency Rate (CPR) Menurut Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara Tahun 2017 ... 15

2.13. Tabel; 9. Jumlah Penduduk, PUS dan WUS Menurut Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara Tahun 2017 ... 16

2.14. Tabel; 10. Jumlah Peserta KB Aktif dan Peserta MIX Kontrasepsi Jangka Panjang Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara ...17

2.15. Tabel; 11. Total Fertility Rate (TFR) Menurut Kabupaten Kota Di Sumatera Utara Tahun 2015 ... 18

2.16. Grafik; 5. Tren Angka Kelahiran Total (TFR) SDKI 1991 – 2017 Sumatera Utara ... 19

(6)

2.17. Garfik; 6. Angka Fertility Total Menurut Karakteristik Latar Belakang, SDKI 2017 Sumatera Utara ... 19 2.18. Tabel; 12. Angka ASFR dan TFR Per Kabupaten Kota,

Menurut SP 2010 ... 20 BAB. III KUALITAS PENDUDUK ... 21

3.1. Tabel; 13. Angka Partisipasi Murni (APM) Usia Sekolah 7 – 8 Tahun Menurut Jenis Kelamin di Sumatera Utara

Tahun 2017 ... 22 3.1. Tabel; 14. Perkembangan Angka Melek Huruf Usia 10 Tahun Ke Atas Menurut Kabupaten Kota se Sumatera Utara ... 23 3.3. Tabel; 15. Jumlah Kematian dan Persentase Gizi Provinsi

Sumatera Utara Tahun 2017 ... 24 3.4. Tabek; 16. Parameter Hasil Proyeksi Penduduk 2010-2035 .... 25 3.5. Tabel; 17. Pengeluaran Perkapita dengan Harga yang

Disesuaikan di Sumatera Utara Tahun 2017 ... 26 3.6. Tabel; 18. Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun keatas yang

Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan di Sumatera Utara

Tahun 2017 ... 27 3.7. Tabel; 19. Angka Harapan Hidup Menurut Kabupaten Kota Se Sumatera Utara Tahun 2017 ... 28 3.8. Tabel; 20. Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Kota Se Sumatera Utara Tahun 1016 ... 29 3.9. Grafik; 6. Perkembangan Angka Indek Pembangunan

Manusia (IPM) Sumatera Utara Tahun 2012 – 1016 ... 30 3.10. Tabek; 21. Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara

Tahun 2012 – 2016 ... 31 BAB. IV MOBILITAS PENDUDUK ... 32

4.1. Tabel; 22. Migrasi Masuk Risen Sumatera Menurut

Provinsi Asal ... 33 4.2. Tabel; 23. Migrasi Masuk risen Menurut Kabupaten Kota ... 34 4.3. Tabel; 24. Persentase Migrasi Masuk risen Menurut

Kabupaten Kota dan Alasan Utama Pindah ... 35 4.4. Tabel; 25. Migrasi Masuk Risen Sumatera Utara Menurut Kabupaten Kota dan Daerah Asal ... 36 4.5. Tabel; 26. Persentase Migran Masuk Menurut Kabupaten Kota dan Kelompok Umur ... 37 5.6. Tabel; 27. Persentase Migran Masuk Risen Menurut

Kabupaten Kota dan Status Perkawinan ... 38 6.7. Tabel; 28. Persentase Migran Masuk Risen Menurut

Kabupaten Kota dan Ijazah Tertinggi yang Dimiliki ... 39 6.8. Tabel; 29. Persentase Migran Masuk Risen Menurut

Kabupaten Kota dan Lapangan Usaha Utama ... 40 6.9. Tabel; 30. Persentase Migran Masuk Menurut Kabupaten Kota dan Status Kedudukan dalam Pekerjaan Utama ... 41 6.10. Tabel; 31. Persentase Komuter Menurut kelompok Umur Dan Status Perkawinan ... 42

(7)

BAB. V ASPEK PEMBANGUNAN KELUARGA ... 43 5.1. Tabel; 32. Jumlah Kepala Keluarga Menurut Jenis

Kelamin di Sumatera Utara Tahun 2015 ... 44 5.2. Tabel; 33. Jumlah Kepala Keluarga Berdasarkan Status

Perkawinan ... 45 5.3. Tabel; 34. Jumlah Kepala Keluarga Pra Sejahtera dan

Sejahtera I Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara

Tahun 2015 ... 46 5.4. Tabel; 35. Jumlah dan Perkembangan Penduduk Miskin Di Sumatera Utara Tahun 2010 – 2016 ... 47 5.5. Tabel; 36. Jumlah dan Jenis Penyandang Masalah

Kesejahteraan Sosial di Sumatera Utara Tahun 2016 ... 48 5.6. Tabel; 37. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2016 ... 49 5.7. Tabel; 38. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2016 ... 50 5.8. Tabel; 39. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2016 ... 51 5.9. Tabel; 40. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2016 ... 52 5.10. Tabel; 41. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Menurut Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2016 ... 53 5.11. Tabel; 42. Perkembangan Angka Gini Rasio Menurut

Kabupaten Kota Sumatera Utara Tahun 2012 – 2016 ... 54 BAB. VI ADMINSITRASI PENDUDUK ... 55

6.1. Tabel; 43. Jumlah Kepemilikan Akta Lahir 0 – 18 per

Kabupaten Kota Sumatera Utara Semester I Tahun 2018 .. 56 BAB. VII PENUTUP ... 57 DAFTAR ISTILAH ...58-60

(8)

BAB. I

PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang

Bahwa pembangunan nasional mencakup semua dimensi dan aspek

kehidupan termasuk perkembangan kependudukan dan pembangunan

keluarga untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang dilaksanakan

berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945

Bahwa penduduk sebagai modal dasar dan faktor dominan pembangunan

harus menjadi titik sentral dalam pembangunan berkelanjutan karena jumlah

penduduk yang besar dengan kualitas rendah dan pertumbuhan yang cepat

akan memperlambat tercapainya kondisi yang ideal antara kuantitas dan

kualitas penduduk dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan;

1.

Pemerintah

dan

pemerintah

daerah

menyelenggarakan

dan

mengembangkan sistem informasi kependudukan dan keluarga secara

berkelanjutan serta wajib mendukung terkumpulnya data dan informasi

yang diperlukan.

2.

Pemerintah wajib menyebarluaskan kembali data dan informasi yang

terkumpul pada tingkat nasional untuk dipisah-pisahkan dan dianalisis

untuk keperluan perbandingan pengelolaan kependudukan antardaerah

dalam bentuk laporan neraca kependudukan dan pembangunan.

3.

Data dan informasi kependudukan mempunyai nilai yang strategis dan

sangat dibutuhkan untuk penyelenggaaan pembangunan bagi

pemerintah

4.

Data perkembangan kependudukan sangat dibutuhkan untuk

perencanaan kebijakan pembangunan berwawasan kependudukan yang

berkelanjutan.

5.

Pembangunan berwawasan kependudukan bermakna pembangunan

yang disesuaikan dengan potensi dan kondisi penduduk yang ada.

6.

Peningkatan kualitas penduduk diposisikan sebagai indikator outcome

dari semua program kegiatan pembangunan dan penyelenggaraan

urusan pemerintahan daerah.

7.

Profil Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

ini menyajikan informasi yang dapat dikaji untuk kepentingan berbagai

sektor pembangunan.

(9)

1.2.

Tujuan

Penyusunan Profil Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan

Keluarga ini dibuat untuk menyajikan data dan memberikan informasi

perkembangan kependudukan

Dapat dimanfaatkan sebagai bahan penyusunan kebijakan dan perencanaan

pembangunan daerah, penentuan target kinerja pembangunan, dan

perencanaan tolok ukur kinerja pembangunan daerah.

Pengembangan

penyelenggaraan

pelayanan

publik

dan

jaminan

sosialpengembangan kelembagaan partisipasi pembangunan masyarakat

1.3.

Ruang Lingkup

Sesuai dengan UU No 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan

dan Pembangunan Keluarga, dan UU No 24 tahun 2013 atas perubahan UU

No. 23 tahun 2006 tentang Admnisterasi Kependudukan, dengan ruang

lingkup profil kependudukan adalah:

Kuantitas penduduk, meliputi komposisi dan persebaran penduduk, jumlah

komposisi dan persebaran penduduk, penduduk menurut karakteristik

demografi serta perkembangan Keluarga Berencana;

Kualitas penduduk meliputi kesehatan, pendidikan, ekonomi, lapangan

pekerjaan

Mobilitas penduduk, menampilkan data mobilitas permanen (migrasi masuk,

migrasi keluar, migrasi neto, migrasi bruto), mobilitas non permanen, dan

urbanisasi (persentase penduduk kota, rasio kota dan desa).

Perkembangan peembangunan keluarga (perkembangan pembangunan

keluarga sejahtera, disabilitas dan kesejahteraan sosial, serta perkembanganan

kemiskinan , serta gini ratio)

1.4.

Pengertian Umum Terhadap Indikator Dalam Penulisan Profil

1.

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia yang bertempat tinggal di

suatu wilayah.

2.

Kependudukan adalah hal ihwal yang berkaitan dengan jumlah, struktur,

pertumbuhan, persebaran, mobilitas, penyebaran, kualitas, dan kondisi

kesejahteraan yang menyangkut ekonomi, kemiskinan dan gini ratio

3.

Perkembangan Kependudukan adalah kondisi yang berhubungan dengan

perubahan keadaan kependudukan yang dapat berpengaruh dan

dipengaruhi oleh keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan.

4.

Keluarga yang berkaitan dengan, Kepala Keluarga, keluarga sejahtera,

keluarga berkualitas

5.

Kuantitas Penduduk adalah jumlah penduduk akibat dari perbedaan

antara jumlah penduduk yang lahir, mati dan pindah tempat tinggal

(10)

6.

Kualitas Penduduk adalah kondisi penduduk dalam aspek fisik dan non

fisik serta ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang merupakan

dasar untuk mengembangkan kemampuan dan menikmati kehidupan

sebagai manusia yang berbudaya, berkepribadian dan layak.

7.

Mobilitas penduduk adalah gerak keruangan penduduk dengan melewati

batas wilayah administrasi pemerintahan.

8.

Mobilitas Penduduk Permanen (Migrasi) adalah perpindahan penduduk

dengan tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke tempat lain melewati

batas administratif (migrasi internal) atau batas politik/negara (migrasi

internasional);

9.

Mobilitas Penduduk Non Permanen (Circucaltion/ Sirkuler) adalah

perpindahan penduduk dengan tujuan untuk tidak menetap dari suatu

tempat ke tempat lain melewati batas administratif. Mobilitas penduduk

non permanen dibagi menjadi dua yaitu ulang-alik (commuting) dan

menginap/mondok.

10.

Angkatan Kerja adalah penduduk usia produktif (15-64 tahun) yang

bekerja dan sedang mencari pekerja (menganggur) atau yang terlibat dan

berusaha terlibat dalam kegiatan produktif

11.

Kepemilikan Dokumen administrasi Kependudukan

12.

Administrasi Kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan

penertiban dalam penerbitan dokumen dan Data Kependudukan melalui

Pendaftaran Penduduk, Pencatatan Sipil, pengelolaan informasi

Administrasi Kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk

pelayanan publik dan pembangunan sektor lain.

1.5.

Pengertian Profil

Profil adalah sebuah gambaran singkat tentang seseorang,, organisasi, benda

lembaga ataupun wilayah. Cara menulis profil yang baik ditulis secara

singkat dan jelas dan dapat menggambarkan sesuatu yang kita tulis baik itu

berupa seseorang ,benda lembaga ataupun wilayah. profil bisa dibuat tertulis,

baik di dalam sebuah buku ,di blog atau website sesuai dengan kebutuhan kita

1.6.

Cara Membuat Profil

Untuk memudahkan pembuatan atau menulis sebuah profil ada beberapa

panduan penulisan, profil membutuhkan ketegasan dalam penulisan dalam

format yang singkat namun harus jelas dan harus benar – benar

menggambarkan dari sesuatu yang kita tulis . membuat profil tidaklah

sulit,namun kita harus mengetahui dulu sumber yang akan kita tulis untuk di

jadikan sebuah profil

(11)

1.7.

Sistematika Penyajian

Secara sistemiatis buku ini disajikan dalam 5 (lima) bab. Bab pertama

pendahuluan, yang berisi latar belakang penyusunan buku, tujuan

penyusunan, ruang lingkup, pengertian umum terdahap indikator dalam

penulisan profil, pengertian profil dan cara pembuatan profil. Bab dua berisi

tentang kuantitas penduduk. Bab tiga tentang kualitas penduduk. Bab empat

mobilitas penduduk. Bab lima tentang Pembangunan keluarga dan Bab enam

tentang administrasi penduduk.

(12)

BAB II

KUALITAS PENDUDUK

Menurut UU No 52 Tahun 2009, Pengendalian kuantitas penduduk dilakukan

untuk mewujudkan keserasian, keselarasan, dan keseimbangan antara jumlah

penduduk dengan lingkungan hidup baik yang berupa daya dukung alam maupun

daya tampung lingkungan serta kondisi perkembangan sosial ekonomi dan

budaya.

(13)

TABEL 1. LUAS WILAYAH JUMLAH DAN KEPADATAN PENDUDUK

PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2017

No Kabupaten dan

Kota

Luas wilayah jumlah penduduk kepadatan

(Km2 (jiwa) penduduk

1

N i a s

1842,51

141 403

77

2

Mandailing Natal

6 134,00

435 303

71

3

Tapanuli Selatan

6 030,47

276 889

46

4

Tapanuli Tengah

2 188,00

356 918

163

5

Tapanuli Utara

3 791,64

295 613

78

6

Toba Samosir

2 328,89

180 694

78

7

Labuhanbatu

2 156,02

470 511

218

8

A s a h a n

3 702,21

712 684

193

9

Simalungun

4 369,00

854 489

196

10

D a i r i

1 927,80

280 610

146

11

K a r o

2 127,00

396 598

186

12

Deli Serdang

2 241,68

2 072 521

925

13

L a n g k a

6 262,00

1 021 208

163

14

Nias Selatan

1 825,20

311 319

171

15

Humbang Hasundutan

2 335,33

184 915

79

16

Pakpak Bharat

1 218,30

46 392

38

17

Samosir

2 069,05

124 496

60

18

Serdang Bedagai

1 900,22

610 906

321

19

Batu Bara

922,2

404 988

439

20

Padang Lawas Utara

3 918,05

257 807

66

21

Padang Lawas

3 892,74

263 784

68

22

Labuhanbatu Selatan

3 596,00

320 381

89

23

Labuhanbatu Utara

3 570,98

354 485

99

24

Nias U ara

1 202,78

135 013

112

25

Nias Barat

473,73

80 785

171

26

S i b o l g a

41,31

86 789

2 101

27

Tanjungbalai

107,83

169 084

1 568

28

Pematangsiantar

55,66

249 505

4 483

29

Tebing Tinggi

31

158 902

5 126

30

M e d a n

265

2 229 408

8 413

31

B i n j a i

59,19

267 901

4 526

32

Padangsidimpuan

114,66

212 917

1 857

33

Gunungsitoli

280,78

137 693

490

Sumatera Utara

72 981,23

14 102 911

193

(14)

GRAFIK 1

:

PERKEMBANGAN JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA

UTARA TAHUN 1961 - 2016

SUMBER : SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2017

4.96 6.62 8.36 10.26 11.51 12.98 14.10

1961

1971

1980

1990

2000

2010

2016

(15)

TABEL 2 : JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA MENURUT JENIS KELAMIN TAHUN 2016

NO URUT

KABUPATEN/KOTA

LAKI LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

SEK RASIO

1

N i a s

68 841

72 562

141 403

94,87

2

Mandailing Natal

213 682

221 621

435 303

96,42

3

Tapanuli Selatan

137 590

139 299

276 889

98,77

4

Tapanuli Tengah

179 194

177 724

356 918

100,83

5

Tapanuli Utara

146 104

149 509

295 613

97,72

6

Toba Samosir

89 688

91 006

180 694

98,55

7

Labuhanbatu

237 719

232 792

470 511

102,12

8

A s a h a n

357 900

354 784

712 684

100,88

9

Simalungun

425 794

428 695

854 489

99,32

10

D a i r i

140 200

140 410

280 610

99,85

11

K a r o

196 898

199 700

396 598

98,6

12

Deli Serdang

1 043 114

1 029 407

2 072 521

101,33

13

L a n g k a

514 211

506 997

1 021 208

101,42

14

Nias Selatan

154 519

156 800

311 319

98,55

15

Humbang Hasundutan

91 789

93 126

184 915

98,56

16

Pakpak Bharat

23 393

22 999

46 392

101,71

17

Samosir

61 904

62 592

124 496

98,9

18

Serdang Bedagai

306 620

304 286

610 906

100,77

19

Batu Bara

203 689

201 299

404 988

101,19

20

Padang Lawas Utara

129 514

128 293

257 807

100,95

21

Padang Lawas

132 181

131 603

263 784

100,44

22

Labuhanbatu Selatan

163 390

156 991

320 381

104,08

23

Labuhanbatu Utara

179 105

175 380

354 485

102,12

24

Nias U ara

66 816

68 197

135 013

97,97

25

Nias Barat

38 646

42 139

80 785

91,71

26

S i b o l g a

43 515

43 274

86 789

100,56

27

Tanjungbalai

85 213

83 871

169 084

101,6

28

Pematangsiantar

121 684

127 821

249 505

95,2

29

Tebing Tinggi

78 582

80 320

158 902

97,84

30

M e d a n

1 101 020

1 128 388

2 229 408

97,57

31

B i n j a i

133 692

134 209

267 901

99,61

32

Padangsidimpuan

103 709

109 208

212 917

94,96

33

Gunungsitoli

67 410

70 283

137 693

95,91

Sumatera Utara

7 037 326

7 065 585

14 102 911

99,6

(16)

TABEL 3

:

JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN TAHUN 2016

SUMBER: SUMATERA UTARA DALAM ANGKA TAHUN 2017

SUMBER DATA : SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2017

NOMOR KELOMPOK UMUR LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH SEK RASIO

1

0-4

788 721

761 312

1 550 033

103,6

2

5-9

781 210

747 696

1 528 906

104,48

3

10-14

720 571

686 098

1 406 669

105,02

4

15-19

680 271

653 368

1 333 639

104,12

5

20-24

614 844

602 350

1 217 194

102,07

6

25-29

549 139

545 296

1 094 435

100,7

7

30-34

516 381

523 421

1 039 802

98,66

9

35-39

481 313

490 921

972 234

98,04

10

40-44

440 983

450 870

891 853

97,81

11

45-49

392 762

409 237

801 999

95,97

12

50-54

339 138

358 469

697 607

94,61

13

55-59

279 725

295 253

574 978

94,74

14

60-64

199 724

210 432

410 156

94,91

15

65 +

252 544

330 862

583 406

76,33

7 037 326

7 065 585

14 102 911

99,6

SUMATERA UTARA

GRAFIK 2 : PIRAMIDA PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2016

(17)

TABEL 4

:

JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA

MENURUT WILAYAH PERKOTAAN DAN PEDESAAN TAHUN 2016

SUMBER DATA : SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2017

NO URUT KABUPATEN/KOTA JUMLAH

PERKOTAAN PEDESAAN 1 N i a s 6 358 135 045 141 403 2 Mandailing Natal 87 776 347 527 435 303 3 Tapanuli Selatan 21 980 254 909 276 889 4 Tapanuli Tengah 102 933 253 985 356 918 5 Tapanuli Utara 41 503 254 110 295 613 6 Toba Samosir 51 073 129 621 180 694 7 Labuhanbatu 204 509 266 002 470 511 8 A s a h a n 305 340 407 344 712 684 9 Simalungun 300 998 553 491 854 489 10 D a i r i 60 161 220 449 280 610 11 K a r o 116 201 280 397 396 598 12 Deli Serdang 1 640 764 431 757 2 072 521 13 L a n g k at 373 050 648 158 1 021 208 14 Nias Selatan 20 689 290 630 311 319 15 Humbang Hasundutan 29 924 154 991 184 915 16 Pakpak Bharat 3 618 42 774 46 392 17 Samosir 16 173 108 323 124 496 18 Serdang Bedagai 244 920 365 986 610 906 19 Batu Bara 143 217 261 771 404 988

20 Padang Lawas Utara 23 094 234 713 257 807

21 Padang Lawas 37 200 226 584 263 784 22 Labuhanbatu Selatan 73 783 246 598 320 381 23 Labuhanbatu Utara 60 355 294 130 354 485 24 Nias U ara 7 996 127 017 135 013 25 Nias Barat 0 80 785 80 785 26 S i b o l g a 86 789 - 86 789 27 Tanjungbalai 169 084 - 169 084 28 Pematangsiantar 249 505 - 249 505 29 Tebing Tinggi 158 902 - 158 902 30 M e d a n 2 229 408 - 2 229 408 31 B i n j a i 265 412 2489 267 901 32 Padangsidimpuan 158 828 54 089 212 917 33 Gunungsitoli 43 984 93 709 137 693 Sumatera Utara 7 335 587 6 767 324 14 102 911 WILAYAH

(18)

GRAFIK 3. TREN DAN PROYEKSI JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2015 SAMPAI DENGAN TAHUN 2040

SUMBER: BPS SUMATERA UTARA 2017

GRAFIK 4. TREN DAN PROYEKSI ANGKA BEBAN KETERGANTUNGAN PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA

TAHUN 2015 SAMPAI DENGAN 2040

SUMBER: BPS SUMATERA UTARA 2017

56.37 56.11 55.28 53.60 51.65 50.77 50.89 2010 2015 2020 2025 2030 2035 2040 2045 13,937,797 14102911 14,703,532 15,311,213 15,763,661 16,073,447 16,285,412 2015 2016 2020 2025 2030 2035 2040

(19)

TABE: 5. JUMLAH PENDUDUK USIA PRODUKTIF DAN NON PRODUKTIF DAN BEBAN KETERGANTUNGAN PER KABUPATEN /KOTA SE SUMATERA UTARA

TAHUN 2017

Sumber : bps uamtera utara 2017

NO KABUPATEN/KOTA BEBAN

USIA PRODUKTIF USIA NO PRODUKTIF KETERGANTUNGAN

1 NIAS 80.693 61.417 76,1 2 MANDAILING NATAL 266.841 172.664 64,7 3 TAPANULI SELATAN 168.246 110.341 65,6 4 TAPANULI TENGAH 214.754 148.951 69,4 5 TAPANULI UTARA 172.575 125.231 72,6 6 TOBA SAMOSIR 107.587 74.203 69 7 LABUHAN BATU 303.309 175.284 57,8 8 ASAHAN 458.250 260.468 56,8 9 SIMALUNGUN 549.240 309.988 56,4 10 DAIRI 166.034 115.842 69,8 11 KARO 255.752 147.455 57,7 12 DELI SERDANG 1.401.243 713.384 50,9 13 LANGKAT 670.638 357.671 53,3 14 NIAS SELATAN 185.119 129.276 69,8 15 HUMBANG HASUNDUTAN 102.739 83.955 81,7 16 PAKPAK BHARAT 27.173 20.010 73,6 17 SAMOSIR 72.214 52.885 73,2 18 SERDANG BEDAGAI 395.171 217.753 55,1 19 BATUBARA 257.613 151.478 58,8

20 PADANG LAWAS UTARA 153.669 109.226 71,1

21 PADANG LAWAS 159.015 110.784 69,7

22 LABUHAN BATU SELATAN 203.919 122.906 60,3 23 LABUHAN BATU UTARA 222.948 134.743 60,4

24 NIAS UTARA 78.051 58.039 74,4 25 NIAS BARAT 46.948 34.331 73,1 26 SIBOLGA 56.526 30.564 54,1 27 TANJUNG BALAI 107.971 63.216 58,5 28 PEMATANG SIANTAR 168.449 83.064 49,3 29 TEBING TINGGI 107.606 53.080 49,3 30 MEDAN 1.576.228 671.197 42,6 31 BINJAI 184.813 86.113 46,6 32 PADANG SIDEMPUAN 140.961 75.052 53,2 33 GUNUNG SITOLI 87.354 51.927 59,4 JUMLAH PENDUDUK

(20)

TABE: 6. JUMLAH DAN LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK MENURUT KABUPATEN /KOTA SE PPROVINSI SUMATERA UTARA

1 TOBA SAMOSIR 173572 181790 -0,02 2 SIMALUNGUN 819603 859228 -0,46 3 SAMOSIR 119987 125099 -0,88 4 PEMATANG SIANTAR 235396 251513 -0,29 5 NIAS 131789 142110 0,58 6 TAPANULI SELATAN 264480 278587 0,45 7 TAPANULI UTARA 280071 297806 0,89 8 DAIRI 270694 281876 0,35 9 LANGKAT 970120 1028309 0,66 10 SERDANG BEDAGAI 595802 612924 0,29 11 NIAS UTARA 127621 136090 0,94 12 NIAS BARAT 82005 81279 0,61 13 SIBOLGA 84727 87090 0,26 14 MEDAN 2103783 2247425 0,97 15 MANDAILING NATAL 406297 439505 1,2 16 ASAHAN 670399 718718 1,04 17 NIAS SELATAN 290602 314395 1,19 18 HUMBANG HASUNDUTAN 172326 186694 1,23 19 BATUBARA 377174 409091 1,24

20 LABUHAN BATU UTARA 331927 357691 1,14

21 TANJUNG BALAI 154996 171187 1,56 22 TEBING TINGGI 145809 160686 1,52 23 BINJAI 247111 270926 1,43 24 PADANG SIDEMPUAN 192388 216013 1,84 25 GUNUNG SITOLI 126584 139281 1,49 26 TAPANULI TENGAH 312827 363705 2,46 27 LABUHAN BATU 417078 478593 2,23 28 KARO 352596 403207 2,17 29 DELI SERDANG 1799268 2114627 2,65 30 PAKPAK BHARAT 40725 47183 2,42

31 PADANG LAWAS UTARA 224903 262895 3,02

32 PADANG LAWAS 226807 269799 3,78

(21)

TABEL: 7 RATA RATA USIA KAWIN PERTAMA MENURUT KABUPATEN/KOTA DI SUMATERA UTARA

SUMBER BPS SUMATERA UTARA 2017

NO KABUPATEN/ JUMLAH RTATA RATA USIA

KOTA 10 – 16 17 - 18 19 - 24 25 – 34 35 + KAWIN PERTAMA

1 NIAS 12,02 20,8 51,51 14,88 0,79 100 20,61 2 MANDAILING NATAL 14,78 29,59 42,07 12,05 1,51 100,00 20,08 3 TAPANULI SELATAN 9,41 22,96 52,93 14,38 0,31 100,00 20,57 4 TAPANULI TENGAH 6,31 17,38 57,29 18,35 0,67 100,00 21,37 5 TAPANULI UTARA 3,92 12,12 59,37 23,18 1,40 100,00 22,23 6 TOBA SAMOSIR 1,00 9,71 63,26 25,61 0,43 100,00 22,49 7 LABUHAN BATU 6,58 17,83 61,62 13,97 0,00 100,00 20,77 8 ASAHAN 9,57 20,84 55,76 13,52 0,31 100,00 20,55 9 SIMALUNGUN 6,45 13,63 58,88 19,71 1,33 100,00 21,79 10 DAIRI 3,86 12,44 61,83 21,00 0,87 100,00 22,08 11 KARO 7,66 14,74 54,94 21,68 0,99 100,00 21,58 12 DELI SERDANG 5,76 13,88 58,98 20,73 0,66 100,00 21,59 13 LANGKAT 9,46 19,96 57,28 12,83 0,46 100,00 20,58 14 NIAS SELATAN 5,32 23,84 58,44 11,52 0,88 100,00 20,62 15 HUMBANG HASUNDUTAN 1,99 9,08 67,01 21,14 0,78 100,00 22,29 16 PAKPAK BHARAT 4,67 19,87 49,78 23,80 1,89 100,00 21,87 17 SAMOSIR 1,88 12,65 58,97 24,35 2,14 100,00 22,46 18 SERDANG BEDAGAI 12,02 15,93 56,57 13,98 1,50 100,00 20,82 19 BATUBARA 5,04 23,55 57,05 13,13 1,23 100,00 20,76 20 PADANG LAWAS UTARA 12,32 22,72 54,03 10,87 0,06 100,00 20,07 21 PADANG LAWAS 13,58 19,50 58,68 7,50 0,74 100,00 19,88 22 LABUHAN BATU SELATAN 7,74 21,51 62,59 7,75 0,42 100,00 20,13 23 LABUHAN BATU UTARA 7,20 22,06 62,01 8,23 0,50 100,00 20,25 24 NIAS UTARA 8,11 18,72 52,55 18,98 1,65 100,00 21,34 25 NIAS BARAT 7,37 13,86 57,05 20,13 1,59 100,00 21,63 26 SIBOLGA 2,94 13,76 59,12 22,27 1,92 100,00 22,33 27 TANJUNG BALAI 8,45 19,63 54,95 16,86 0,11 100,00 20,91 28 PEMATANG SIANTAR 3,29 6,33 61,03 28,55 0,81 100,00 22,88 29 TEBING TINGGI 3,97 15,12 58,79 20,06 2,05 100,00 22,12 30 MEDAN 2,89 13,04 53,02 29,79 1,26 100,00 22,72 31 BINJAI 6,26 15,61 56,50 20,61 1,01 100,00 21,51 32 PADANG SIDEMPUAN 6,16 17,67 55,51 19,26 1,39 100,00 21,29 33 GUNUNG SITOLI 4,63 14,56 56,53 22,33 1,95 100,00 22,10 SUMATERA UTARA 6,72 16,63 56,86 18,87 0,91 100,00 21,41

(22)

TABEL : 8 JUMLAH CONTRACEPTIV PREVALENCY RATE (CPR) MENURUT

KABUPATEN DAN KOTA DI SUMATERA UTARA TAHUN 2017

SUMBER : BPS PROV.SUMATERA UTARA 2017

NO KABUPATEN/

KOTA SEDANG PAKAI ALKON TIDAK LAGI PAKAI ALKON BELUM PERNAH PAKAI ALKON JULAH

1 NIAS 34,84 12,82 52,35 100,00 2 MANDAILING NATAL 35,49 24,34 40,18 100,00 3 TAPANULI SELATAN 43,33 21,08 35,58 100,00 4 TAPANULI TENGAH 39,12 19,78 41,10 100,00 5 TAPANULI UTARA 38,69 16,00 45,31 100,00 6 TOBA SAMOSIR 45,73 14,52 39,75 100,00 7 LABUHAN BATU 71,78 18,69 9,53 100,00 8 ASAHAN 55,61 20,14 24,25 100,00 9 SIMALUNGUN 48,49 17,48 34,03 100,00 10 DAIRI 42,50 17,98 39,51 100,00 11 KARO 64,79 14,93 20,28 100,00 12 DELI SERDANG 57,60 21,75 20,65 100,00 13 LANGKAT 64,47 20,70 14,84 100,00 14 NIAS SELATAN 37,32 4,55 58,13 100,00 15 HUMBANG HASUNDUTAN 31,15 16,37 52,48 100,00 16 PAKPAK BHARAT 38,48 20,93 40,59 100,00 17 SAMOSIR 38,97 20,30 40,73 100,00 18 SERDANG BEDAGAI 53,59 24,02 22,38 100,00 19 BATUBARA 60,62 20,94 18,45 100,00

20 PADANG LAWAS UTARA 38,84 23,07 38,09 100,00

21 PADANG LAWAS 31,53 28,41 40,06 100,00

22 LABUHAN BATU SELATAN 63,41 26,90 9,69 100,00

23 LABUHAN BATU UTARA 63,29 27,65 9,07 100,00

24 NIAS UTARA 49,93 15,04 35,02 100,00 25 NIAS BARAT 30,48 13,52 56,00 100,00 26 SIBOLGA 56,48 16,51 27,01 100,00 27 TANJUNG BALAI 54,23 14,77 30,99 100,00 28 PEMATANG SIANTAR 39,68 22,23 38,09 100,00 29 TEBING TINGGI 53,57 22,54 23,88 100,00 30 MEDAN 46,99 16,81 36,20 100,00 31 BINJAI 55,09 20,10 24,81 100,00 32 PADANG SIDEMPUAN 48,15 23,78 28,06 100,00 33 GUNUNG SITOLI 34,91 15,95 49,15 100,00 SUMATERA UTARA 51,87 19,84 28,29 100,00

(23)

TABEL : 9 JUMLAH PENDUDUK, PASANGAN USIA SUBUR DAN WANITA USIA SUBUR MENURUT KABUPATEN/KOTA SE SUMATERA UTARA TAHUN 2017

SUMBER : BPS PROV.SUMATERA UTARA 2017

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH JUMLAH PUS

PENDUDUK(JIWA) 15-19 20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 JUMLAH 1 Nias 133.388 7.982 4.479 5.476 5.895 5.034 3.081 2.968 34.915 18.368 2 Mandailing Natal 413.475 20.267 14.098 19.452 11.823 16.192 11.921 12.180 105.933 68.552 3 Tapanuli Selatan 268.824 11.527 8.117 8.157 9.780 10.751 8.158 8.928 65.418 41.782 4 Tapanuli Tengah 324.006 15.203 10.068 14.111 11.129 10.666 9.760 8.798 79.735 52.549 5 Tapanuli Utara 286.118 11.959 5.808 9.585 9.732 7.303 8.025 8.477 60.889 39.479 6 Toba Samosir 175.069 6.472 3.735 5.862 5.926 5.359 5.494 4.959 37.807 24.562 7 Labuhan Batu 430.718 18.743 20.940 18.240 17.624 15.468 13.556 11.807 116.378 77.328 8 Asahan 681.794 28.851 29.131 27.134 27.506 22.720 21.514 21.302 178.158 127.605 9 Simalungun 833.251 32.750 23.731 32.475 28.931 29.798 27.862 28.248 203.795 139.294 10 Dairi 276.238 10.685 6.232 9.022 8.525 8.874 9.235 7.620 60.193 39.167 11 Karo 363.755 13.612 11.976 15.466 14.929 15.223 11.547 13.387 96.140 65.993 12 Deli Serdang 1.886.388 11.360 87.383 89.891 86.043 71.795 66.189 56.790 539.451 355.216 13 Langkat 978.734 43.935 34.555 48.203 40.442 35.802 29.784 34.225 266.946 192.055 14 Nias Selatan 295.968 14.985 9.252 14.633 11.955 11.992 7.485 6.339 76.641 48.404 15 Humbang Hasundutan 176.429 7.120 2.723 5.910 5.592 4.929 5.727 3.785 35.786 23.057 16 Pakpak Bharat 42.144 1.914 654 1.949 2.128 1.357 990 1.239 10.231 7.005 17 Samosir 121.924 4.896 1.886 4.164 3.540 3.311 3.709 3.285 24.791 16.172 18 Serdang Bedagai 605.583 25.649 21.943 25.687 23.665 20.338 16.658 22.655 156.595 112.967 19 Batu Bara 382.960 16.550 13.502 17.974 14.468 12.994 12.476 11.121 99.085 67.221 20 Padang Lawas Utara 232.746 8.325 9.707 10.978 8.311 8.649 6.937 5.744 58.651 44.573 21 Padang Lawas 237.259 12.446 9.349 11.816 9.794 7.501 6.435 6.393 63.734 43.962 22 Labuhan Batu Selatan 289.655 13.376 9.919 17.195 12.876 10.955 10.628 6.642 81.591 59.653 23 Labuhan Batu Utara 337.404 15.870 14.019 14.741 13.334 10.854 10.852 8.282 87.952 58.928 25 Nias Barat 82.854 4.018 3.142 3.966 2.829 2.756 2.113 2.409 21.233 11.785 26 Kota Sibolga 85.981 3.964 3.293 4.347 3.387 2.888 2.296 2.534 22.709 13.492 27 Kota Tanjung Balai 158.599 6.947 6.791 6.597 6.613 5.222 5.098 4.213 41.481 26.143 28 Kota Pematang Siantar 237.434 10.785 8.750 11.480 8.571 8.721 8.420 8.133 64.860 36.977 29 Kota Tebing Tinggi 149.065 6.856 5.317 7.815 5.920 5.627 5.318 5.057 41.910 26.852 30 Kota Medan 2.123.210 94.413 124.988 105.771 88.135 86.634 65.201 74.526 639.668 337.704 31 Kota Binjai 252.263 10.977 9.271 10.740 13.175 11.093 7.309 9.106 71.671 45.475 32 Padangsidimpuan 204.615 10.802 11.003 8.173 7.597 6.424 6.019 6.702 56.720 31.301 33 Kota Gunungsitoli 129.403 5.911 6.676 6.118 5.096 4.228 3.841 3.365 35.235 20.549 13.326.307 585.944 537.118 598.294 531.397 485.331 417.671 414.139 3.569.894 2.294.494

WANITA USIA SUBUR MENURUT KELOMPOK UMUR

(24)

TABEL: 10 JUMLAH PESERTA KB AKTIF DAN PESERTA MIK KONTRSEPSI JANGKA PANJANG MENURUT KABUPATEN/KOTA SE SUMATERANUTARA

SUMBER : SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2017

NO KABUPATEN/KOTA ABSOLUT % ABSOLUT % 1 Nias 6.399 34,84 1.031 16,12 2 Mandailing Natal 24.326 35,49 1.581 6,5 3 Tapanuli Selatan 18.106 43,33 6.755 37,31 4 Tapanuli Tengah 20.557 39,12 7.781 37,85 5 Tapanuli Utara 15.276 38,69 7.204 47,16 6 Toba Samosir 11.231 45,73 7.587 67,55 7 Labuhan Batu 55.505 71,78 2.936 5,29 8 Asahan 70.960 55,61 13.816 19,47 9 Simalungun 67.544 48,49 19.412 28,74 10 Dairi 16.648 42,5 6.526 39,2 11 Karo 42.757 64,79 11.604 27,14 12 Deli Serdang 204.598 57,6 22.117 10,81 13 Langkat 123.811 64,47 12.171 9,83 14 Nias Selatan 18.065 37,32 891 4,93 15 Humbang Hasundutan 7.182 31,15 3.137 43,68 16 Pakpak Bharat 2.696 38,48 1.036 38,44 17 Samosir 6.302 38,97 3.777 59,93 18 Serdang Bedagai 60.544 53,59 8.531 14,09 19 Batu Bara 40.748 60,62 2.881 7,07

20 Padang Lawas Utara 17.312 38,84 1.302 7,52

21 Padang Lawas 13.863 31,53 739 5,33

22 Labuhan Batu Selatan 37.824 63,41 870 2,3

23 Labuhan Batu Utara 37.293 63,29 1.581 4,24

24 Nias Utara 10.149 49,93 701 6,91

25 Nias Barat 3.593 30,48 749 20,85

26 Kota Sibolga 7.620 56,48 2.819 36,99

27 Kota Tanjung Balai 14.178 54,23 931 6,57

28 Kota Pematang Siantar 14.672 39,68 6.510 44,37

29 Kota Tebing Tinggi 14.385 53,57 1.473 10,24

30 Kota Medan 158.699 46,99 38.691 24,38

31 Kota Binjai 25.050 55,09 4.474 17,86

32 Kota Padangsidimpuan 15.073 48,15 2.467 16,37

33 Kota Gunungsitoli 7.173 34,91 3.132 43,66

SUMATERA UTARA 1.190.090 51,87 207.195 17,41

(25)

sumber: Susenas 2015

15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49

1 Kab. Nias 13,1 123,6 184,9 120,5 76,4 30,9 0,2 2,749

2 Kab. Mandailing Natal 23,9 152,9 166,2 149,2 122,7 29,9 9,1 3,269 3 Kab. Tapanuli Selatan 22,8 202,4 166,4 186,8 84,7 26,4 0,1 3,448 4 kab. Tapanuli Tengah 17,8 118,1 191,8 230,0 102,0 34,4 12,8 3,534 5 Kab. Tapanuli Utara 14,0 149,7 227,7 260,7 158,8 81,2 2,9 4,475 6 Kab. Toba Samosir 11,4 221,1 221,8 257,2 111,6 38,1 2,9 4,320 7 Kab. Labuhan Batu 38,1 104,4 191,0 164,5 64,0 36,8 0,0 2,995

8 Kab. Asahan 24,7 170,1 164,7 142,8 69,1 26,3 2,5 3,001

9 Kab. Simalungun 28,0 132,9 204,9 120,1 80,1 18,6 0,2 2,924

10 Kab. Dairi 9,2 235,2 205,9 225,7 78,9 75,4 13,1 4,217

11 Kab. Karo 38,8 148,3 197,9 108,9 64,0 30,8 0,2 2,945

12 Kab. Deli Serdang 19,8 112,4 138,1 110,9 56,6 23,7 0,3 2,309

13 Kab. Langkat 28,5 157,6 167,5 105,6 76,7 13,2 3,2 2,761

14 Kab. Nias Selatan 8,0 109,6 98,7 70,7 33,9 14,9 7,3 1,715

15 Kab. Humbang hasundutan 7,9 225,1 273,3 240,3 167,6 43,0 1,7 4,794 16 Kab. Pakpak Bharat 7,8 129,4 284,9 194,1 79,4 69,4 3,0 3,839

17 Kab. Samosir 18,6 135,8 334,8 225,6 128,1 46,8 0,6 4,451

18 Kab. Serdang bedagai 23,8 157,8 191,8 114,2 76,3 26,0 0,5 2,951

19 Kab. Batu bara 25,7 123,6 157,8 146,7 77,3 24,2 0,2 2,779

20 Kab. Padang lawas Utara 39,0 225,9 200,6 133,8 89,4 12,1 1,6 3,512 21 Kab. Padang Lawas 24,3 152,4 287,8 136,1 71,8 40,9 0,8 3,570 22 Kab. Labuhan Batu Selatan 18,5 185,2 171,3 106,8 64,4 27,8 0,0 2,870 23 Kab. Labuhan batu Utara 36,0 133,7 161,6 136,0 82,0 27,4 5,1 2,909 24 Kab. Nias Utara 20,7 157,5 182,9 159,4 103,3 32,1 0,3 3,281 25 Kab. Nias Barat 35,5 162,9 236,3 104,7 103,2 24,9 0,2 3,338

26 Kota Sibolga 13,0 87,7 179,2 149,8 49,6 4,8 0,2 2,421

27 Kota. Tanjung 10,0 156,3 174,3 139,8 74,9 35,5 0,4 2,956

28 Kota. Pematang Siantar 14,2 92,5 139,6 130,5 79,1 11,8 9,5 2,386 29 Kota Tebing Tinggi 11,8 133,0 166,1 109,8 62,1 19,4 0,1 2,512

30 Kota. Medan 17,2 50,6 130,9 118,4 53,8 25,9 1,7 1,992

31 Kota. Binjai 21,5 80,1 127,0 111,2 62,0 25,5 0,2 2,137

32 Kota. Padang sidimpuan 11,1 93,3 134,3 150,7 70,9 29,5 8,2 2,490 33 Kota. Gunung Sitoli 2,3 100,4 148,0 167,3 93,8 34,0 0,1 2,730 SUMATERA UTARA 21,6 118,3 164,4 132,0 73,4 27,2 2,2 2,695

DI SUMATERA UTARA TAHUN 2015

NO KABUPATEN/KOTA AGE SPECIFIC FERTILITY RATE TFR

(26)

Angka Fertilitas Total Menurut Karakteristik Latar Belakang,

SDKI 2017 Sumatera Utara

GRAFIK : 5 Tren Angka Kelahiran Total (TFR),

SDKI 1991-2017 Sumatera Utara

(27)

Sumber BPS Provinsi Sumatera utara 2017

NO KABUPATEN/KOTA TFR TAHUN 2010 2015 1 Nias 4,2 2,7 2 Madina 3,8 3,3 3 Tapsel 3,8 3,4 4 Tapteng 3,9 3,5 5 Taput 4,4 4,5 6 Tobasa 3,9 4,3 7 Lab.Batu 3,2 3,0 8 Asahan 3,0 3,0 9 Simalungun 3,1 2,9 10 Dairi 4,1 4,2 11 Karo 2,0 2,9 12 Deli Serdang 2,7 2,3 13 Langkat 2,8 2,8 14 Nias Selatan 3,9 1,7 15 Humbahas 4,9 4,8 16 Pakpak Bharat 4,3 3,8 17 Samosir 4,3 4,5 18 Sergai 2,9 3,0 19 Batu bara 3,2 2,8 20 Paluta 4,2 3,5 21 Palas 3,9 3,6 22 Labusel 3,2 2,9 23 Labura 3,4 2,9 24 Nias Utara 3,9 3,3 25 Nias Barat 3,9 3,3 26 Sibolga 2,9 2,4 27 T.Balai 3,3 3,0 28 Pem.Siantar 2,6 2,4 29 Tebing Tinggi 2,6 2,5 30 Medan 2,2 2,0 31 Binjai 2,4 2,1 32 P.Sidimpuan 2,9 2,5 33 Gunung Sitoli 3,2 2,7 SUMATERA UTARA 3,4 2,7

TABEL : 12 PERKEMBANGAN TOTAL FERTILITY RATE MENURUT KABUPATEN/KOTA SE SUMATERA UTARA

(28)

BAB III

KUALITAS PENDUDUK

Menurut UU No 52 Tahun 2009, Kualitas penduduk adalah kondisi penduduk dalam

aspek fisik dan nonfisik yang meliputi derajat kesehatan, pendidikan, pekerjaan,

produktivitas, tingkat sosial, ketahanan, kemandirian, kecerdasan, sebagai ukuran dasar

untuk mengembangkan kemampuan dan menikmati kehidupan sebagai manusia yang

bertakwa, berbudaya, berkepribadian, berkebangsaan dan hidup layak.

(29)

TABEL : 13 ANGKA PARTISIPASI MURNI (APM) USIA SEKOLAH 7 – 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMI DI SUMATERA UTARA TAHUN 2017

NO Kabupaten/Kota Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan 7-12 13-15 16-18 7-12 13-15 16-18 7-12 13-15 16-18 1 Nias 97,98 73,78 58,63 99,91 82,93 73,05 98,86 79,14 65,00 2 Mandailing Natal 97,66 89,17 53,10 99,97 79,12 65,10 98,74 84,09 58,67 3 Tapanuli Selatan 98,18 78,30 59,78 100,00 77,87 68,38 99,06 78,10 64,02 4 Tapanuli Tengah 99,44 92,23 63,55 99,32 83,06 74,22 99,38 87,58 68,61 5 Tapanuli Utara 100,00 90,39 77,43 99,20 91,56 79,96 99,61 90,99 78,57 6 Toba Samosir 98,60 81,70 78,80 100,00 93,74 86,40 99,26 87,48 82,67 7 Labuhan Batu 94,76 93,33 62,29 100,00 79,69 67,24 97,32 86,83 64,65 8 Asahan 98,56 73,64 60,59 99,02 82,25 61,47 98,79 77,55 61,06 9 Simalungun 98,74 76,68 60,14 97,37 77,83 75,10 98,10 77,26 67,61 10 Dairi 99,11 87,05 82,77 100,00 88,81 78,79 99,53 87,94 80,95 11 Karo 97,11 78,13 80,72 100,00 85,09 73,93 98,44 81,47 77,45 12 Deli Serdang 96,11 72,92 63,40 95,32 72,14 72,34 95,73 72,52 67,84 13 Langkat 96,94 75,68 58,35 97,65 79,45 68,37 97,28 77,49 63,22 14 Nias Selatan 96,93 71,03 63,49 94,24 73,60 59,85 95,55 72,27 61,43 15 Humbang Hasundutan 99,64 92,72 82,82 99,08 85,08 92,52 99,36 89,00 87,40 16 Pakpak Bharat 98,56 86,94 65,76 100,00 89,83 93,94 99,21 88,40 78,53 17 Samosir 100,00 86,29 78,81 100,00 89,29 78,85 100,00 87,93 78,83 18 Serdang Bedagai 98,90 76,06 67,07 98,75 76,98 63,97 98,83 76,53 65,60 19 Batu Bara 100,00 72,67 58,76 98,58 71,75 69,25 99,33 72,19 63,86

20 Padang Lawas Utara 98,12 81,82 62,46 100,00 84,23 70,49 99,05 82,81 66,61

21 Padang Lawas 99,32 78,34 70,13 100,00 79,45 60,58 99,64 78,98 65,33

22 Labuhan Batu Selatan 99,32 89,92 66,59 97,44 80,55 79,09 98,31 85,57 72,25

23 Labuhan Batu Utara 98,26 73,69 64,01 100,00 73,99 69,98 99,06 73,82 67,24

24 Nias Utara 98,77 78,04 80,59 99,46 88,15 75,29 99,13 82,42 78,16 25 Nias Barat 99,13 89,48 83,80 100,00 78,24 85,09 99,55 84,53 84,42 26 Sibolga 98,41 83,27 75,82 94,62 84,43 79,71 96,48 83,87 77,55 27 Tanjung Balai 99,29 71,15 65,00 97,87 85,42 79,44 98,63 78,03 72,48 28 Pematang Siantar 100,00 84,53 81,42 100,00 88,89 76,51 100,00 86,36 78,82 29 Tebing Tinggi 98,39 90,54 56,38 97,74 76,34 83,42 98,04 83,98 70,22 30 Medan 90,58 75,80 55,57 90,44 78,97 62,04 90,51 77,28 58,99 31 Binjai 100,00 79,66 69,45 99,26 75,34 72,23 99,65 77,64 70,88 32 Padang Sidempuan 100,00 85,56 80,08 99,17 84,38 78,18 99,62 84,96 79,11 33 Gunung Sitoli 98,32 90,82 69,91 100,00 81,19 85,84 99,07 85,94 77,56 Sumatera Utara 97,17 78,93 64,18 97,27 79,31 69,91 97,22 79,12 67,05 -Perkotaan 95,78 75,87 62,69 96,06 77,85 69,17 95,92 76,82 66,00 -Perdesaan 98,35 81,87 65,67 98,34 80,63 70,72 98,35 81,26 68,14 SUMBER SUSENAS 2017

(30)

TABEL 14 PERKEMBANGAN

A

NGKA MELEK HURUF USIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT KABUPATEN/KOTA SE SUMATERA UTARA

NO

KABUPATEN/KOTAa

ANGK MELEK HURUF USIA 10 TAHUN KEATAS

2013

2014

2015

2016

2017

1

NIAS

83,07

84,39

90,59

92,66

87,45

2

MANDAILING NATAL

98,75

99,51

98,78

98,82

99,64

3

TAPANULI SELATAN

98,86

99,46

99,50

99,04

99,75

4

TAPANULI TENGAH

96,93

98,33

98,43

98,67

99,12

5

TAPANULI UTARA

98,56

99,00

99,28

99,22

99,34

6

TOBA SAMOSIR

98,72

99,47

99,42

99,01

99,20

7

LABUHAN BATU

99,14

99,75

99,56

99,61

99,65

8

ASAHAN

98,37

99,84

98,44

98,64

99,01

9

SIMALUNGUN

97,45

99,13

98,43

98,76

99,09

10

DAIRI

98,64

99,37

98,95

99,01

99,40

11

KARO

99,19

99,64

99,26

99,72

99,61

12

DELI SERDANG

99,37

99,40

99,12

99,53

99,55

13

LANGKAT

98,20

99,02

98,75

98,93

99,28

14

NIAS SELATAN

77,94

78,94

93,21

90,38

89,11

15

HUMBANG HASUNDUTAN

98,24

98,23

98,64

98,98

98,98

16

PAKPAK BHARAT

97,35

98,77

98,51

99,09

98,22

17

SAMOSIR

98,39

99,81

98,21

97,74

98,23

18

SERDANG BEDAGAI

97,85

98,20

98,56

98,95

99,38

19

BATUBARA

98,36

99,48

99,12

98,56

99,02

20

PADANG LAWAS UTARA

98,90

99,38

99,37

99,61

99,53

21

PADANG LAWAS

99,62

99,99

99,72

99,42

99,51

22

LABUHAN BATU SELATAN

99,19

99,74

99,56

99,63

99,64

23

LABUHAN BATU UTARA

99,45

99,86

99,15

98,43

99,42

24

NIAS UTARA

92,45

94,00

95,49

96,14

93,20

25

NIAS BARAT

86,37

87,77

92,14

93,16

84,22

26

SIBOLGA

99,24

99,28

99,83

99,44

99,30

27

TANJUNG BALAI

99,48

99,89

99,75

99,62

99,40

28

PEMATANG SIANTAR

99,69

99,79

99,57

99,71

99,83

29

TEBING TINGGI

99,60

99,90

99,23

99,72

99,61

30

MEDAN

99,44

99,83

99,65

99,72

99,89

31

BINJAI

99,49

99,76

99,62

99,77

99,58

32

PADANG SIDEMPUAN

99,69

99,75

99,61

99,97

99,70

33

GUNUNG SITOLI

94,31

94,36

96,57

97,05

96,71

SUMATERA UTARA

98,09

98,69

98,82

98,92

98,96

Gambar

TABEL 1.  LUAS WILAYAH JUMLAH DAN KEPADATAN PENDUDUK  PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2017
GRAFIK 1 :  PERKEMBANGAN JUMLAH PENDUDUK     PROVINSI SUMATERA  UTARA  TAHUN 1961 -  2016
TABEL 2 : JUMLAH PENDUDUK PROVINSI SUMATERA UTARA                                         MENURUT JENIS KELAMIN TAHUN 2016
TABEL 3 :  JUMLAH PENDUDUK  PROVINSI SUMATERA UTARA MENURUT KELOMPOK  UMUR DAN JENIS KELAMIN TAHUN 2016
+7

Referensi

Dokumen terkait

The purpose of try out is to test or measure validity or reliability of research instrument. The researcher would try out the instrument before it applied to give pre test to the

Website atau Homepage merupakan media terdepan untuk memasuki dunia E-commerce dan memperkenalkan informasi produk yang dijual kepada dunia internasional. Pemesanan On-line pada

Menyetujui bahwa informasi ini dapat disebarkan dalam lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional atau instansi pemerintah terkait untuk peningkatan mutu

Variabel bebas meliputi: status guru antara guru yang WHODK WHUVHUWL¿NDVL GHQJDQ JXUX \DQJ EHOXP WHUVHUWL¿NDVL GDQ PDVD PHQJDMDU guru yang telah memiliki masa kerja 11

Untuk hal itu akan ditampilkan data nilai kapasitansi dan konstanta dielektrik minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan pada saat sebelum digunakan dan

Peningkatan kelarutan dalam air dari tepung modifikasi dari bengkuang disebabkan proses hidrolisis secara asam dapat memutus rantai tepung bengkuang menjadi

Supaya dapat terjadi komunikasi, resipiens harus menguasai Bahasa yang dipergunakan. Keduanya hanya dapat saling berkomunikasi dan saling mengerti apabila mereka

Kesusastraan religius selalu membicarakan persoalan kemanusiaan yang bersifat profane dengan ditopang nilai kerohanian, yang berpuncak kepada Tuhan melalui lubuk