NH Korindo Sekuritas Indonesia
RALS berhasil menutup 1Q18 dengan mencatatkan penjualan kotor dan
laba bersih yang masing
-
masing sebesar Rp1,52 triliun (+2,5% y
-
y) dan
Rp14,7 miliar (+411% y
-
y). Namun, porsi penjualan konsinyasi yang naik
menjadi 41,2% membuat
kinerja penjualan bersih menurun menjadi
Rp1,05 triliun (
-
2,6% y
-
y)
.
Di sisi lain, turunnya porsi penjualan barang beli putus juga membuat
kinerja margin kotor dan margin laba bersih meningkat masing
-
masing
menjadi 39,6% dan 1,4%. Melihat rencana RALS untuk menaikkan porsi
penjualan konsinyasi pada 2018, kami memprediksikan
kinerja penjualan
bersih tahun ini tidak akan mampu tumbuh signifikan
.
Menggenjot Ekspansi Gerai sebelum Lebaran
Untuk memasuki musim Lebaran,
RALS telah membuka 3 gerai baru
dengan konsep
lifestyle
pada April
-
Mei
. Ketiga gerai tersebut berada di
wilayah Jabodetabek, area yang memberikan kontribusi penjualan sebesar
37% dari total penjualan kotor RALS pada 1Q18.
Walaupun penambahan ini akan mendongkrak kinerja penjualan pada saat
Lebaran, dampak pada saat di luar Lebaran masih perlu pembuktian.
Kami
perkirakan bahwa konsistensi penambahan konsep
lifestyle
yang diusung
oleh gerai baru RALS baru akan
memberikan pengaruh signifikan bagi
penjualan dalam jangka panjang
.
Target Harga Rp1.400
Sekilas tentang RALS
RALS merupakan perusahaan yang bergerak di bidang ritel dan beroperasi di segmen
pakaian dan aksesoris melalui department store Ramayana dan segmen barang swalayan
melalui supermarket Spar. RALS memiliki 116 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia
(76 gerai di Pulau Jawa dan 40 gerai di luar Pulau Jawa) dan mengincar konsumen
segmen menengah
-
bawah.
Untuk mengimbangi kondisi pasar yang lesu, RALS juga menawarkan konsep
lifestyle
melalui gerai Ramayana Prime dengan bekerjasama dengan
F&B tenants,
cinema dan
specialty shop. Selain itu, RALS juga melakukan kerja sama dengan Lazada, Tokopedia dan
Shopee untuk menjangkau segmen e
-
commerce.
Industri Ritel Indonesia di ASEAN
Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar di ASEAN. Hal ini
menjadikan
Indonesia sebagai tempat yang menguntungkan bagi bisnis ritel
. Pasar ritel
Indonesia dikuasai oleh LPPF, RALS, MAPI dengan gerai yang tersebar di seluruh
Indonesia. Pada 2018, Aprindo menargetkan pertumbuhan bisnis ritel sebesar 9%.
Kebijakan pemerintah yang mengunci tarif listrik dan harga BBM hingga 2019 pun bisa
menjadi katalis pulihnya daya beli masyarakat hingga tahun depan.
Industri ritel di pasar ASEAN cenderung lesu, sebagai contoh angka pertumbuhan
penjualan negatif di Singapura dan Thailand. Hal ini membuat para pelaku industri ritel di
ASEAN harus
lebih ketat menekan beban operasional
untuk mengimbangi pasar. Namun
pada 2017, mayoritas pelaku industri ritel tetap membukukan price
-
earnings ratio
yang
tinggi dan ROE dua digit. Di sisi margin, pelaku
industri ritel di Indonesia mampu
membukukan margin yang lebih tinggi
dibanding kompetitornya di ASEAN.
ASEAN Retailers
Source: Bloomberg, NHKS research
Company
Market Cap
(USD mn)
Total Asset
(USD mn)
Sales
Growth
Gross
Margin
Operating
Margin
ROE
P/E
P/BV
Dividend
Yield
LPPF
1,901
399
1.28%
62.5%
23.7%
81.7%
14.0x
10.4x
5.0%
RALS
693
360
-
4.00%
39%
6.7%
12.2%
22.2x
2.6x
2.6%
MAPI
975
841
15.24%
48%
6.9%
16.4%
21.9x
3.1x
0.5%
Singapore
Metro Holdings
717
1,114
-
15.12%
7%
-
1%
13.6%
5.0x
0.7x
4.3%
Malaysia
Parkson Holdings Bhd
109
2,270
2.07%
N/A
-
3%
-
7.7%
N/A
0.2x
N/A
Thailand
Robinson PCL
2,188
846
-
0.34%
25%
-
1%
16.9%
25.1x
4.1x
2.0%
Philippines
Source: Company, NHKS research
Source: Company, NHKS research
Source: Company, NHKS research
Store Sales Growth (YTD) | 2016
-
2018
Operational Performance
Gross Sales (IDR bn)| 1Q16
-
1Q18
Net Sales by Geography in First Quarters (IDR bn)
Source: Company, NHKS research
Net Profit (IDR bn)| 1Q16
-
1Q18
Source: Company, NHKS research
Source: Company, NHKS research
Multiple Valuation
Forward P/E band | Last 2 years
Dynamic Forward P/E band | Last 2 years
Rating and target price
Date
Rating
Target Price
Last Price
Consensus
vs Last Price
vs Consensus
04/04/2018
Hold
1,450
1,310
1,338
+10.7%
+8.4%
05/15/2018
Hold
1,400
1,380
1,420
+1.4%
-
1.4%
Closing and Target Price
Source: NHKS research
Analyst Coverage Rating
Source: Bloomberg
Source: NHKS research
Source: NHKS research
NH Korindo Sekuritas Indonesia (NHKS) stock ratings
1. Period: End of year target price2. Rating system based on a stock’s absolute return from the date of publication