1
Ahmad Nursyamsi, 2015
PERBANDINGAN MEDIA MODEL 3D DAN MEDIA CHART 2D TERHADAP PEMAHAMAN BANGUN RUANG DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA ANAK TUNARUNGU DI 2 SLB KOTA BANJAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat
menyimpulkan sebagai berikut “Media pembalajaran model 3D lebih efektif dalam pemahaman matematika bangun ruang dibandingkan dengan
menggunakan media chart 2D terlihat dari hasil belajar yang telah mencapai
nilai yang lebih baik di bandingkan mediachart 2D”.
B. Saran
Berdasarkan pembahasan di atas, maka peneliti menyarankan
beberapa hal sebagai berikut:
1. Guru sebagai tenaga pengajar harus bisa memlih media yang tepat dan
sesuai dengan kebutuhan pembelajaran khususnya dalam materi
matematika bangun ruang dengan media model 3D agar memperoleh
hasil yang lebih efektif.
2. Guru harus lebih terampil dalam mengkomunikasikan pembelajaran
matematika bangun ruang ketika menggunakan media chart 2D.
3. Guru harus dapat mengembangkan media pembelajaran yang dapat
memberikan kemudahan pemahaman peserta didik dalam mempelajari
bahan ajar matematika bangun ruang.
4. Penelitian ini memiliki kelemahan yang dirasakan oleh peneliti yaitu
jumlah sampel yang sedikit dan yang diteliti adalah anak berkebutuhan
khusus, perlu dilakukan penelitan sejenis pada sekolah normal dengan