• Tidak ada hasil yang ditemukan

GUGUS FUNGSI SENYAWA KARBON.PPT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GUGUS FUNGSI SENYAWA KARBON.PPT"

Copied!
82
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Kompetensi Dasar & Tujuan Pembelajaran

Pendahuluan

Gugus Fungsi

Alkohol & Eter

Aldehid & Keton

Asam karboksilat & Ester

2/3/2014

(3)

Mendeskripsikan struktur, cara penulisan,

tata nama, sifat, kegunaan dan identifikasi

senyawa karbon (alkohol, eter, aldehid,

keton, asam karboksilat, ester)

Siswa memahami arti gugus fungsi dan mengenal

gugus fungsi berbagai golongan senyawa karbon.

Siswa mengenal senyawa karbon (alkohol, eter,

aldehida, keton, asam karbosilat, ester dan

haloalkana)

2/3/2014

(4)

SENYAWA

KARBON

Alifatik

Alisiklik

Aromatik

Alkana

Alkena

Alkuna

Alkohol

Eter

Aldehid

Keton

Asam karboksilat

Ester

Haloalkana

Alkilamina

Amida

2/3/2014 4

(5)

Gugus fungsi itu apa ya???

Alkana

Alkohol

Eter

Etana

Etanol Dimetil eter

Tabel perbedaan sifat alkana, alkohol dan eter

SIFAT ETANA ETANOL DIMETIL ETER

Tititk didih -890C 78,30C -24,90C

Kelarutan dalam air Tidak larut Larut Sedikit larut Reaksi dgn Na Tidak bereaksi Bereaksi Tidak bereaksi

2/3/2014 5

Gugus fungsi adalah atom atau gugus atom

(6)

Tabel gugus fungsi beberapa senyawa turunan alkana

(7)

2/3/2014 7

(8)
(9)
(10)

2/3/2014 10

Kegunaan Haloalkana

Kloroform (CHCI

3

) : wujud cair, berbau, mudah

menguap, mudah terbakar dan membius, sukar

larut dalam air tapi mudah larut dalam alkohol atau

eter. Sering digunakan sebagai obat bius, tapi

karena dapat merusak fungsi hati, maka diganti

dengan halotan, 2-bromo-1,1,1-trifluoro-2-kloro

etana.

Iodoform (CHI

3

) : pada suhu kamar berwujud

padat berwarna kuning, dapat melumpuhkan

syaraf, biasanya digunakan sebagai zat antiseptik.

(11)

2/3/2014 11

Tertaklorometana (CCl

4

) : wujud cair, merupakan pelarut

lemak/minyak sehingga banyak pada pencucian kering

“dry

cleaning

”, selain itu digunakan sebagai bahan pemadam

kebakaran.

Freon (CCl

2

F

2

) : gas tidak berbau, tidak dapat terbakar dan

tidak

beracun.

Biasanya

dipakai

sebagai

pendingin

(refrigerant) pada lemari es dan AC dan pengisi obat semprot

(spray). Freon dapat mengikat ozon mengakibatkan lapisan

ozon semakin menipis.

TEL, sebagai senyawa anti knocking dan meningkatkan angka

oktan bensin. Namun penggunaannya di negara maju sudah

dilarang karena dapat mengakibatkan lapisan timbal tipis

yang berbahaya bagi kesehatan.

(12)

ALKOHOL

Rumus Umum

Jenis-jenis Alkohol

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

(13)

RUMUS UMUM ALKOHOL (R-OH)

Berikut adalah 3 suku pertama dari alkohol:

C H3 OH C H3 CH2 OH C H3 CH2 CH2 OH

CH

4

O

C

2

H

6

O

C

3

H

8

O

2/3/2014 13

(14)

LATIHAN

C

5

H

12

O

C

10

H

22

O

C

8

H

18

O

Bagaimanakah rumus struktur dan rumus molekul senyawa golongan alkohol yang mengandung 5,8, dan 10 atom karbon?

(15)

1o

2o

3o

Alkohol primer: alkohol dimana gugus –OH terikat pada

atom C primer, yakni atom C yang

mengikat 1 atom C yang lain

Alkohol sekunder: alkohol dimana gugus –OH terikat

pada atom C sekunder, yakni atom C

yang mengikat 2 atom C yang lain

Alkohol tersier: alkohol dimana gugus –OH terikat pada

atom C tersier, yakni atom C yang mengikat 3

atom C yang lain

JENIS-JENIS ALKOHOL

(16)

1.

Tentukan rantai induknya yaitu rantai karbon yang terpanjang. Rantai

induk harus melalui gugus – OH. Kemudian beri nama sesuai dengan

nama alkananya, tetapi akhiran “a” diganti “ol”

TATA NAMA IUPAC ALKOHOL

Heksanol

Heptanol

Pentanol

(17)

2.

Berilah nomor pada rantai induk. Gugus –OH diletakkan pada nomor

yang paling kecil

1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 2/3/2014 17

(18)

3. Jika terdapat cabang, beri nama sesuai dengan tata nama alkana

metil

etil

metil

(19)

4. Beri nama dengan urutan:

No cabang – nama cabang – No gugus –OH – nama rantai induk

etil metil metil 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6 7 2-metil-1-pentanol 4-etil-2-metil-4-heptanol 2/3/2014 19

(20)

LATIHAN

1. Berilah nama senyawa-senyawa berikut.

a) c)

b)

2. Tulislah struktur dari senyawa berikut. a) 3-metil-2-butanol

b) 2-metil-2-pentanol

c) 6-etil-4-propil-3-oktanol

(21)

TATA NAMA UMUM ALKOHOL

• Pilih rantai utama dan beri nama (akhiran “ana” diganti “il”) • Beri nama cabang

• Tambahkan kata alkohol

Metil alkohol Etil alkohol Propil alkohol

Isopropil alkohol Tersier butil alkohol

(22)

SIFAT FISIK & KIMIA ALKOHOL

Sifat Fisik

Ikatan hidrogen: ikatan yang terbentuk antara atom O (gugus

―OH) alkohol dengan atom H (gugus ―OH) dari molekul alkohol lain yang berdekatan.

Gaya London: gaya tarik menarik dipol sesaat/dipol terimbas

(23)

IKATAN HIDROGEN

Atom O adalah atom yang sangat elektronegatif, kerapatan elektron atom H akan lebih tertarik ke O, sehingga H menjadi bermuatan parsial positif (δ+). Akibatnya atom H tersebut akan ditarik oleh atom O dari molekul alkohol yang lain dan terbentuklah ikatan hidrogen yang

sangat kuat

.

Semakin kuat ikatan maka semakin sulit untuk memutus ikatan tersebut. Hal ini mengakibatkan

titik didih alkohol lebih tinggi

daripada alkana dengan jumlah atom C yang sama.

ALKOHOL ALKANA

Metanol (64,7oC) Metana (-162oC)

Etanol (78,3oC) Etana (-89oC)

1-propanol (97,2oC) Propana (-42oC)

Tabel perbandingan titik didih alkohol dan alkana

δ-

δ+

(24)

GAYA LONDON

Kekuatan gaya London dipengaruhi oleh 2 hal, yaitu:

1. Jumlah atom C

Semakin banyak atom C

nya maka gaya London makin kuat sehingga

titik

didihnya makin tinggi

.

Metanol (64,7oC) Propanol (97,2oC)

2. Bentuk molekul

Semakin banyak cabang

, gaya London makin lemah sehingga

titik didihnya makin

rendah.

Butanol (118oC) 2-metil-2-propanol (82oC)

(25)

Sifat Kimia

Reaksi substitusi Reaksi eliminasi Reaksi oksidasi

Substitusi atom H pada gugus ―OH dengan logam reaktif

2C2H5OH(l) + 2Na 2C2H5ONa(s) + H2(g)

Substitusi ―OH oleh halogen membentuk haloalkana

C2H5OH(l) + PCl5(l) C 2H5Cl(l) + POCl3(l) + HCl(g)

Pembentukan ester (esterifikasi)

C2H5OH(l) + CH3COOH(aq) CH3COOC2H5(l) + H2O(l)

Alkohol dengan katalis H2SO4 membentuk alkena C2H5OH(l) CH2SO4, 180 2H4(g) + H2O(g)

o

C

Alkohol primer oksidasi aldehid Alkohol sekunder

Alkohol tersier

oksidasi keton

(26)

KEGUNAAN ALKOHOL

ALKOHOL

KEGUNAAN

Metanol (CH3OH)

- Untuk membuat pupuk, obat, plastik dll. - Untuk membuat ester .

- Sebagai pelarut.

Etanol (C2H5OH)

Sebagai pelarut dalam pembuatan produk kosmetik, obat-obatan, produksi plastik, pernis dan cat

Sebagai minuman beralkohol. Etanol diperoleh sebagai hasil fermentasi karbohidrat

Bahan bakar alternatif. Karena titik didih etanol sama dengan heptana sehingga menguap pada suhu mesin yang sama dan juga karena larut dalam bensin

(27)

ETER

Rumus Umum

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

Keisomeran Pada Eter

(28)

RUMUS UMUM ETER (R-O-R’)

STRUKTUR RUMUS MOLEKUL

C

2

H

6

O

C

3

H

8

O

C

4

H

10

O

C

5

H

12

O

Simak beberapa senyawa eter berikut Bagaimana rumus umum eter?

C

n

H

2n+2

O

(29)

Nama IUPAC untuk eter adalah alkoksi alkana.

Langkah-langkah pemberian nama IUPAC eter:

1. Pilih gugus alkil yang lebih pendek sebagai gugus alkoksi dan gugus alkil yang panjang sebagai rantai induk

2. Beri nomor pada rantai induk, sedemikian sehingga atom C yang mengikat gugus alkoksi terletak pada nomor yang sekecil mungkin. 3. Jika terdapat cabang, beri nama sesuai dengan nama alkana.

4. Beri nama dengan menyebutkan nama alkoksinya kemudian diikuti nama alkananya.

(30)

Sebagai alkoksi Sebagai alkana

Metoksi etana

Alkoksai alkana

Sebagai alkana

Sebagai alkoksi

1 2 3 4 5 metil metil

Etoksi-2,4-dimetilpentana

2/3/2014 30

(31)

Alkil

Alkil

Tata nama umum:

STRUKTUR NAMA UMUM

Dimetil eter Etil metil eter Etil propil eter

Perhatikan penamaan umum beberapa senyawa eter berikut

(32)

LATIHAN

1. Beri nama senyawa berikut menurut tata nama IUPAC a

b

2. Tuliskan struktur dari senyawa eter berikut a. 3-etoksi-5-metilheksana

b. 3-propoksi-5-etil-4-propilheptana c. Metil tersierbutil eter

(33)

KEISOMERAN PADA ETER

Isomer Struktur

Keisomeran pada

eter

Isomer Struktur Isomer Fungsi

C

4

H

10

O mempunyai 3 isomer struktur

(34)

Ingat rumus umum dari alkohol?

(C

n

H

2n+2

O)

(C

n

H

2n+2

O)

ISOMER FUNGSI

Dua senyawa atau lebih yang memiliki rumus molekul sama tetapi rumus memiliki gugus fungsi berbeda

Contoh:

berisomer fungsi dg

KEISOMERAN PADA ETER

ISOMER FUNGSI

(35)

LATIHAN

1. Diketahui struktur senyawa sebagai berikut.

Manakah dari senyawa di bawah ini yang berisomer fungsi dengan senyawa di atas? 2-butanol 1-butanol Metoksi metana Etoksi etana Metoksi etana A C D E B 2/3/2014 35

(36)

LATIHAN

2. Manakah dari senyawa berikut ini yang bukan merupakan isomer dari 2-metoksi-2-metilpropana? A C D E B 2/3/2014 36

(37)

SIFAT ETER

SIFAT FISIK ETER

• Titik Didih eter jauh lebih rendah dari alkohol

Tidak ada

ikatan hidrogen

Eter

Gaya London

Semakin banyak jumlah

Atom C dalam rantai karbon Gaya London makin kuat Titik didih makin tinggi

Cairan tidak berwarna, berbau khas

Mudah terbakar

Sedikit larut dalam air

Dapat melarutkan lemak dan minyak.

(38)

SIFAT KIMIA ETER

Reaksi pada eter

Rx. Substitusi

Reaksi oksidasi

R―O―

R’

+ PCl

5

 R―Cl +

R’

―Cl + POCl

3

R―O―

R’

+ HX  R―OH +

R’

―X

Eter bereaksi dengan O2 membentuk senyawa hidroperoksida +

O

2

(39)

IDENTIFIKASI ALKOHOL & ETER

C

n

H

2n+2

O

Reaksi dengan logam Na Reaksi dengan PCl5

SENYAWA Reaksi dengan logam Na Reaksi dengan PCl5

Alkohol 2R―OH + 2Na  2R―ONa + H2 R―OH + PCl5  R―Cl +POCl3 + HCl Eter Tidak bereaksi R―O―R’ + PCl5  RCl + R’Cl + POCl3

Etanol bereaksi dengan logam Na menghasilkan ion etoksida yg bersifat basa & dapat diidentifikasi dg fenolftalin menghasilkan warna merah

Alkohol dengan PCl5 menghasilkan gas HCl

(40)

KEGUNAAN ETER

ETER KEGUNAAN

Dietil eter • Sebagai pelarut. Banyak senyawa organik lebih mudah larut dalam dietil eter dibanding air

• Sebagai obat bius (anastesi) Metil Tersier Butil

Eter (MTBE)

Sebagai zat aditif pada bensin untuk mengganti Pb(C2H5)4

Namun penggunaannya sudah mulai dilarang, karena bersifat karsinogenik

(41)

ALDEHID

Rumus Umum

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

Keisomeran Pada Eter

(42)

RUMUS UMUM ALDEHID

Gugus Fungsi Aldehid :

STRUKTUR ALDEHID

RUMUS MOLEKUL

CH

2

O

C

2

H

4

O

C

3

H

6

O

Coba simpulkan bagaimana rumus umum dari aldehid!!! 2/3/2014 42

(43)

TATA NAMA IUPAC ALDEHID

1 Pilih rantai terpanjang yang mengandung gugus ―CHO.

Beri nama sesuai nama alkananya tetapi akhiran ‘a’ diganti ‘al’

2 Penomoran selalu dimulai dari atom C pada gugus ―CHO.

Jika terdapat cabang, beri nama sesuai dengan nama alkananya.

Nama rantai induknya: propanal

1 2 3 4 5 1 2 3 etil 2/3/2014 43

(44)

3 Beri nama aldehid dengan urutan:

No.cabang-nama cabang-nama rantai induk

1 2 3 4 5 1 2 3 etil

Propanal

2-etilpentanal

2/3/2014 44

(45)

TATA NAMA UMUM ALDEHID

Struktur

Nama IUPAC

Nama umum

H―CHO

Metanal

Formaldehida

CH

3

―CHO

Etanal

Asetaldehida

CH

3

―CH

2

―CHO

Propanal

Propionaldehida

CH

3

―CH

2

―CH

2

―CHO

Butanal

Butiraldehida

CH

3

―CH

2

―CH

2

―CH

2

―CHO

Pentanal

Valeraldehida

(46)

LATIHAN

1. Berilah nama senyawa aldehid berikut

2. Tulislah struktur dari senyawa aldehid berikut a. 3,4-dimetilheksanal b. 2-etilbutanal c. 3-etil-4-metilpentanal CH3CH(CH3)C(CH3)(C2H5)CH2COH a b c d 2/3/2014 46

(47)

ISOMER PADA ALDEHID

Isomer pada

ALDEHID

Isomer Struktur

Isomer Fungsi

C

4

H

8

O hanya memiliki 2 isomer rangka

Butanal

2-metilpropanal

Isomer Struktur

(48)

SIFAT-SIFAT ALDEHID

SIFAT FISIK

ALDEHID WUJUD TITIK DIDIH Metanal Gas -19,5oC Etanal Cair 20,2oC Propanal Cair 48oC Butanal Cair 74,8oC Isobutanal Cair 64oC

• Titik didih lebih tinggi dibanding alkana

dengan atom C sama tapi lebih rendah dari

alkohol karena tidak memiliki ikatan

hidrogen.

• Metanal pada suhu kamar berwujud gas,

aldehid dengan atom C lebih tinggi

berwujud cair dan padat.

• Metanal dan propanal dapat larut dalam

air.

(49)

Dapat diadisi dengan hidrogen menghasilkan alkohol.

Dapat bereaksi dengan HCN membentuk R – CH(CN)(OH)

Bereaksi dengan NaHSO3 membentuk R – CH(SO3Na)(OH)

Oksidasi dengan oksidator lemah seperti reagen Fehling dan Tollens menghasilkan asam alkanoat.

(50)

KEGUNAAN ALDEHID

Formaldehid atau metanal, pada suhu kamar berwujud gas tak berwarna, berbau menyengat. Formalin, campuran 37%

formaldehid dan 7 – 15% metanol dalam air, sebagai pengawet preparat dan mayat.

Selain itu metanal juga digunakan untuk membuat plastik polimetanal dan sebagai pelarut zat perekat.

Etanal dengan titik didih rendah banyak digunakan untuk

pembuatan senyawa organik yang lain seperti asam karboksilat

(51)

KETON

Rumus Umum

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

Keisomeran Pada Eter

(52)

STRUKTUR SENYAWA RUMUS MOLEKUL

C

3

H

6

O

C

n

H

2n

O

RUMUS UMUM KETON

(53)

TATA NAMA IUPAC KETON

Tata Nama IUPAC Keton/Alkanon

1

2 3

Tentukan rantai induknya yaitu rantai karbon terpanjang dan melewati gugus karbonil, kemudian beri nama dengan mengganti akhiran “a” menjadi “on”

Beri nomor pada rantai induk sedemikian hingga gugus karbonil berada pada nomor yang paling kecil

Jika ada cabang, beri nama sesuai dengan nama alkananya

1 2 3 4 5

1 2 3 4 5

4-metil-3-pentanon 3-etil-3-metil-2-pentanon

(54)

TATA NAMA UMUM KETON

Dimetil keton Etil metil keton

Dietil keton Etil isopropil keton

(55)

1. Beri nama IUPAC dari senyawa berikut. a

b

c

2. Tuliskan struktur dari senyawa berikut a. Metil isobutil keton

b. 2,2,4-trimetil heksanon c. Metil tersier butil keton

LATIHAN

(56)

ISOMER PADA KETON

Isomer pada

KETON

Isomer Fungsi

Isomer Struktur

2/3/2014 56

(57)

KETON ALDEHID

-

Bagaimanakah struktur aldehid dan keton yang mungkin dari senyawa dengan rumus

molekul C5H10O

(58)

SIFAT FISIK

Kelarutan: Aseton dan butanon larut dalam air, keton

dengan atom C lebih tinggi tidak.

Titik Didih

• Titik didih keton lebih tinggi dari alkana dengan jumlah atom C yang sama.

• Semakin banyak atom C, titik didih keton makin tinggiUntuk isomer-isomer keton

• Semakin banyak cabang maka titik didihnya makin rendah

Wujud: Aseton pada suhu kamar berwujud cair, keton

dengan atom C lebih tinggi berwujud padat.

SIFAT-SIFAT KETON

(59)

SIFAT KIMIA

Reaksi reduksi keton

Reaksi adisi hidrogen (Hidrogenasi)

Keton adalah reduktor yang lebiih lemah dari aldehid. Keton tidak dapat mereduksi Fehling & Tollens, sehingga digubakan untuk identifikasi aldehid dan keton

(60)

IDENTIFIKASI ALDEHID &

KETON

UJI FEHLING

• Larutan fehling dibuat dari Cu(II)sulfat dalam basa

• Aldehid dapat mereduksi Cu2+ dari fehling sehingga warna biru dari fehling berubah menjadi endapan merah bata • Keton negatif terhadap uji fehling.

UJI TOLLENS

• Larutan Tollens dibuat dari campuran NaOH dg AgNO3 & NH3 membentuk kompleks [Ag(NH3)2]+

• Aldehid dapat mereduksi Ag2+ membentuk cermin perak

• Keton negatif terhadap uji Tollens.

IDENTIFIKASI ALDEHID & KETON

(61)

• Digunakan sebagai pelarut organik dalam

pembuatan lilin dan plastik.

• Sebagai bahan baku pembuatan plastik perspex.

• Sebagai pembersih cat kuku

KEGUNAAN KETON

Aseton

(propanon)

(62)

ASAM KARBOKSILAT

Rumus Umum

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

Keisomeran Pada Eter

(63)

RUMUS UMUM ASAM KARBOKSILAT

Berikut adalah 3 suku pertama dari alkohol:

C

2

H

4

O

2

C

3

H

6

O

2

C

4

H

8

O

2

C

n

H

2n+2

O

2

(64)

TATA NAMA

AS.KARBOKSILAT

NAMA IUPAC

1. Tentukan rantai utamanya, yang mengandung gugus ―COOH

2. Beri nama rantai utama sesuai nama alkananya, akhiran “a”

diganti “oat” dan diberi awalan asam

3. Beri nomor rantai utama dimulai dari gugus ―COOH

4. Jika ada cabang, beri nama sesuai dengan nama alkananya.

5. Beri nama dengan urutan asam-no.cabang-nama cabang-nama

rantai utama.

1 2 3 4 5 1 2 3 4

Asam butanoat Asam-2-etil-2-metilpentanoat

(65)

NAMA UMUM

Jumlah atom C

Rumus Struktur

Nama IUPAC Nama Umum

1 HCOOH Asam metanoat Asam format

2 CH3COOH Asam etanoat Asam asetat 3 C2H5COOH Asam propanoat Asam propionat 4 C3H7COOH Asam butanoat Asam butirat 5 C4H9COOH Asam pentanoat Asam valerat 12 C11H23COOH Asam dodekanoat Asam laurat 16 C15H31COOH Asam

heksadekanoat

Asam palmitat 18 C17H35COOH Asam oktadekanoat Asam stearat

TATA NAMA

AS.KARBOKSILAT

(66)

LATIHAN

1. Beri nama untuk senyawa-senyawa asam karboksilat berikut

a

b

c

CH

3

CH(CH

3

)C(C

2

H

5

)(CH

3

)CH

2

CH

2

COOH

2. Tuliskan struktur dari senyawa-senyawa berikut a. 2,2-dimetilbutanoat

b. 2,3-dimetil-4-etilheksanoat

(67)

Isomer pada

AS.KARBOKSILAT

Isomer Fungsi

Isomer Struktur

Contoh:

Terdapat 2 isomer dari asam karboksilat dengan rumus molekul C4H8O2

Asam butanoat

Asam 2-metilpropanoat

(68)

SIFAT FISIK & KIMIA AS.KARBOKSILAT

SIFAT FISIK

Kelarutan: Pada suhu kamar, suku-suku rendah dapat

larut dalam air, sedangkan suku-suku yang lebih tinggi sukar larut dalam air.

Titik Didih

• Adanya gugus ―CO― dan ―OH memungkinkan terjadinya ikatan hidrogen.

• Titik didih as.karboksilat lebih tinggi dari alkohol dengan jumlah atom C yang sama. Karena ikatan hidrogen pada as.karboksilat lebih kuat dari

alkohol

Wujud: Pada suhu kamar, suku-suku rendah berupa zat

cair, sedangkan suku-suku yang lebih tinggi berupa zat padat.

Merupakan asam lemah. Makin panjang R sifat asamnya makin lemah

Ikatan hidrogen

(69)

SIFAT KIMIA

SUBSTITUSI

OKSIDASI ELIMINASI ADISI

Rx. Penetralan as.karboksilat oleh basa Substitusi H pada gugus ―OH dengan logam reaktif

Halogenasi Esterifikasi

(70)

SUBSTITUSI

Rx. Penetralan as.karboksilat oleh basa

Esterifikasi

Substitusi H pada gugus ―OH dengan logam reaktif

Halogenasi

(71)

Asam Karboksilat Kegunaan

Asam metanoat Untuk menggumpalkan getah karet (lateks)

Asam etanoat (asam cuka)

Asam cuka digunakan pada makanan

Untuk membuat etanoat anhidrida dlm produksi rayon

Asam palmitat Untuk membuat garam palmitat (sabun)

(72)

ESTER

Rumus Umum

Tata Nama

Sifat Fisik & Kimia

Kegunaan

Keisomeran Pada Ester

(73)

RUMUS UMUM ESTER

JUMLAH ATOM C STRUKTUR RUMUS MOLEKUL 2

C

2

H

4

O

2 3

C

3

H

6

O

2 4

C

4

H

6

O

2

C

n

H

2n

O

2 2/3/2014 73

(74)

Ester = alkil alkanoat

alkil alkanoat

1. Tentukan rantai utamanya yg mengandung gugus ―COO.

2. Beri nama rantai utama sesuai dengan nama alkananya. Akhiran “a” diganti “oat”.

3. Beri nomor rantai utama, dimulai dari atom C pada gugus ―COO. 4. Jika ada cabang beri nama sesuai dengan nama alkananya.

(75)

Nama senyawa ini apa ya???

1 2 3 4 1 2 3 1 2 5 Metil etanoat Etil-2-metil propanoat Etil-4-metil pentanoat 2/3/2014 75

(76)

RUMUS STRUKTUR NAMA IUPAC NAMA UMUM

HCOOCH

3

Metil metanoat

Metil format

CH

3

COOCH

3

Metil etanoat

Metil asetat

C

2

H

5

COOCH

3

Metil propanoat

Metil propionat

HCOOCH

2

CH

3

Etil metanoat

Etil format

CH

3

COOCH

2

CH

3

Etil etanoat

Etil asetat

(77)

1. Berilah nama untuk senyawa-senyawa ester berikut! a

b

c

2. Buatlah struktur dari senyawa-senyawa ester berikut a. Propil heksanoat

b. Isopropil butanoat c. Isobutil pentanoat

LATIHAN

(78)

Isomer pada

ESTER

Isomer Fungsi

Isomer Struktur

Ester dengan rumus molekul C3H6O2 memiliki dua isomer struktur

Metil etanoat

Etil metanoat

(79)

SIFAT FISIK & KIMIA ESTER

SIFAT FISIK

Kelarutan: Pada suhu kamar, suku-suku rendah dapat

larut dalam air, sedangkan suku-suku yang lebih tinggi sukar larut dalam air.

Titik Didih

• Titik didih ester lebih rendah dari asam

karboksilat, karena tidak adanya ikatan hidrogen. • Semakin banyak jumlah atom C maka titik

didihnya makin tinggi

ESTER TITIK DIDIH

Metil metanoat 31,5oC

Metil etanoat 56,3oC

Metil butanoat 102oC

ASAM KARBOKSILAT TITIK DIDIH

Asam etanoat 118oC

Asam propanoat 141oC

Asam butanoat 186oC

(80)

SIFAT FISIK & KIMIA ESTER

SIFAT KIMIA

REAKSI SUBSTITUSI SAPONIFIKASI/RX.PENYABUNAN HIDROLISIS 2/3/2014 80

(81)

KEGUNAAN ESTER

• Ester buah-buahan, pada suhu kamar berwujud cair,

mudah menguap dan berbau harum sehingga

digunakan sebagai esensi buah-buahan. Misalnya : • Ester lemak, merupakan ester dari gliserol dengan

asam-asam lemak suku tinggi, sebagai bahan

makanan misalnya minyak goreng dan margarin dan bahan baku pembuatan sabun.

• Lilin, merupakan ester dari asam karboksilat rantai panjang dan alkohol rantai panjang. Digunakan sebagai pemoles mobil dan lantai. Misalnya

spermaceti, pada rongga kepala ikan dan lilin lebah, C22,25H47,51COOC32,34H65,69 pada sel sarang lebah.

ESTER AROMA

Amil asetat Pisang Etil butirat Strawbery Butil butirat Nanas Amil valerat Apel Oktil asetat Jeruk Amil butirat Jambu Butil miristat pala

(82)

Gambar

Tabel perbedaan sifat alkana, alkohol dan eter
Tabel gugus fungsi beberapa senyawa turunan alkana

Referensi

Dokumen terkait

- Asam karboksilat alifatik diberi nama mengikuti nama alkana dengan jumlah atom C yang sama dengan mengganti akhiran –ana menjadi –anoat.. - Atom C pada gugus –COOH selalu

- Asam karboksilat alifatik diberi nama mengikuti nama alkana dengan jumlah atom C yang sama dengan mengganti akhiran –ana menjadi –anoat.. - Atom C pada gugus –COOH selalu

• Isomer orto memiliki tekanan uap yang tinggi pada suhu sekitar titik didih campuran, sedangkan tekanan uap isomer para lebih rendah dibandingkan isomer orto.

Haloalkana adalah senyawa turunan alkana dimana satu atau lebih atom H digantikan oleh atom halogenc. Nama halogen ditulis sebagai awalan dengan sebutan bromo, kloro, fuoro,

Nama alkena diturunkan dari nama alkana yang sesuai jumlah atom karbonnya dengan mengganti akhiran –ana menjadi –ena.. Rantai induk adalah rantai terpanjang yang mengandung ikatan

Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Andhini (2010) yang mengungkapkan, pada konsep isomer struktur, titik didih dan kelarutan senyawa alkana, model mental siswa didominasi

Senyawa karbon turunan alkana adalah senyawa karbon yang dianggap berasal dari senyawa alkana yang satu atau lebih atom H-nya diganti dengan atom atau gugus atom lain (gugus

menghasilkan pemecahan gugus alkil dari keton sehingga akan dihasilkan dua asam atau lebih sebagai produk.. A SAM ORGANIK ATAU