• Tidak ada hasil yang ditemukan

Persamaan Diferensial Orde n

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Persamaan Diferensial Orde n"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PERSAMAAN DIFERENSIAL ORDE n

PERSAMAAN DIFERENSIAL ORDE n

A.

A. Persamaan Linear Orde n

Persamaan Linear Orde n

Bentuk umum PD orde n : Bentuk umum PD orde n :

                           Dapat diasumsikan fungsi-fungsi

Dapat diasumsikan fungsi-fungsi         dan G adalah fungsi-fungsi kontinudan G adalah fungsi-fungsi kontinu  bernilai real pada interval

 bernilai real pada interval             dalam interval ini.dalam interval ini.

Pada persamaan ini

Pada persamaan ini 

                        dibagidibagi dengan

dengan sehingga diperoleh :sehingga diperoleh :

                             O

O pertator persamaan diferensial linear L dengan orde n dalam persamaan pertator persamaan diferensial linear L dengan orde n dalam persamaan

                            

adalah sama operator orde dua yang telah dipelajari sebelumnya. Karena persamaan adalah sama operator orde dua yang telah dipelajari sebelumnya. Karena persamaan mempunyai

mempunyai nn buah turunan datribuah turunan datri  y y maka diperlukanmaka diperlukan nn   buah integrasi untuk   buah integrasi untuk 

memnyelesiakan persamaan memnyelesiakan persamaan                           

 dan setiap integralnya akan memuat dan setiap integralnya akan memuat sebuah konstanta sebarang.sebuah konstanta sebarang.

Ada sebuah solusi tunggal dari persamaan dengan n buah kondisi, yaitu :

Ada sebuah solusi tunggal dari persamaan dengan n buah kondisi, yaitu :   

              dimanadimana sebarang titik pada intervalsebarang titik pada interval  I  I  dandan

  adalah nilai-nilai konstanta. Maka akan terdapat sebuah solusi yang tunggaladalah nilai-nilai konstanta. Maka akan terdapat sebuah solusi yang tunggal seperti teorema berikut ini :

seperti teorema berikut ini :

Teorema 4.1.1. Teorema 4.1.1.

J

Jika fungsi-fungsiika fungsi-fungsi    adalah kontinu pada interval terbuka I makaadalah kontinu pada interval terbuka I maka

terdapat tepat sebuah solusi

terdapat tepat sebuah solusi    dari persamaan diferensialdari persamaan diferensial   

  

(2)



     

     yang memenuhi kondisi awal  

      

   yang terdapat pada interval I.

P

ersamaan Diferensial Linear Orde n meliputi :

1. Persamaan Homogen

          

  

Jika fungsi-fungsi      adalah solusi persamaan   

    

    maka kombinasi linear 

         ,

dimana      adalah sebarang konstanta yang juga merupakan solusi         

    . Khususnya untuk 

sebarang  , dan untuk sebarang     , sehingga dapat menententukan      merupakan persamaan :

      ,       , . . .       , Terpenuhi. Persamaan          mempunyai   penyelesaian tunggal jika determinan dari koefisiannya tidak nol. Dilain pihak    jika determinan dari koefisien sama dengan nol, maka sangat mungkin untuk 

memilih nilai      sehingga persamaan        tidak mempunyai sebuah solusi. Oleh karena itu syarat

cukup dan syarat perlu untuk keberadaan solusi persamaan    

(3)

Tidak sama dengan nol untuk   . Karena sebarang titik pada I , maka perlu dan cukup bahwa      tidak nol pada setiap titik pada interval.

Terdapat juga dalam persamaan linear orde dua, dapat ditunjuk bahwa jika

     solusi-solusi persamaan          

  , maka      adalah nol untuk setiap t 

dalam intervalI atau tidak nol.

Teorema 4.1.2.

Jika fungsi-fungsi     dan g adalah kondisi pada interval I,  jika funisi-fungsi      solusi dari persamaan        

 

   dan jika        untuk paling tidak 

sebuah titik dalam interval  I, maka setiap solusi persamaan         

    dapat dinyatakan sebagai

kombinasi linear dari solusi-solusi     .

Himpunan solusi-solusi      dari persamaan          

   yang Wronskiannya tidak nol

disebut sebagai fundamental dari solusi-solusi. Keberadan dari himpunan fundamental dari solusi-solusi dapat dinyatakan dengan cara yang sama seperti   persamaan orde dua. Karena semua solusi persamaan    

    

    dalam bentuk     

    , kita menggunakan pengertian solusi umum untuk  menyatakan sebuah sebarang kombinasi linear dari sebarang himpunan fundamental solusi persamaan        

(4)

2. Persamaan Tak Homogen

Persamaan tan homogen :

                 . Jika

 adalah sebarang solusi persamaan 



   

   



     merupakan solusi persamaan homogen  

     

   . Kerana setiap solusi dari

  persamaan homogen dapat dinyatakan sebagai kombinasi linear dari himpunan

fundamental dari solusi    , maka sebarang solusi persamaan 

 



     

     dapat ditulis sebagai :

          

Dimana  adalah suatu solusi khusus dari persamaan tak homogen   



     

    . Kombinasi linear   

         disebut solusi umum persamaan tak 

homogen                 .

B

. Persamaan Linear dengan Koefisien Konstan

Persamaan diferensial linear orde n :

          

Dimana      adalah konstanta real. Pada persamaan linear orde dua    merupakan solusi           untuk suatu nilai r . Gantilah nilai y dengan , maka hasilnya :

  

          ,

Untuk semua r dengan

        

Untuk nilai r dimana    maka    dan    merupakan solusi

(5)

 disebut polinimial karakteristik dan persamaan   disebut persamaan

karakteristik dari persamaan diferensial             . Sebuah polynomial berdarajat n mempunyai n akar, katakan      beberapa mungkin sama sehingga bisa dinyatakan polynomial

karakteristiknya adalah sebagai berikut :

          

1. Akar-akar Real dan Tak Sama

Jika akar-akar persamaan karakteristik adalah real tidak sama maka dipunyai n

solusi berbeda     dari persamaan   

 

      . Jika fungsi-fungsi ini bebas linear maka

solusi umum persamaan             adalah :

   

   

2. Akar-akar Komplek 

Jika akar-akar persamaan karakteristik mempunyai akar-akar komplek, maka

harus terjadi juga pada pasangan konju gatenya.      karena

koefisien-koefisien    adalah bilanagn real. Solusi umum dari persamaan 

          masih dalam bentuk     

   . Akan tetapi seperti dalam persamaan linear 

orde dua bisa diganti solusi-solusi berniali komplek   dan  dengan solusi-solusi bernilai real.

  

Yang diperoleh dari bagian real dan imajiner dari . Jadi meskipun

sebagian dari akar-akar persamaan karakteristik bernilai komplek, masih memungkinkan untuk menyatakan solusi umum persamaan           sebagai kombinasi linear dari solusi-solusi bernilai real.

(6)

3. Akar-akar Berulang

Jika akar-akar persamaan karakteristik tidak berbeda, yakni mempunyai

  beberapa akar yang berulang, maka persamaan   

  

 bukab merupakan solusi umum persamaan   

 

      . Jika adalah akar yang berulang untuk 

  persamaan linear orde dua      maka dua solusi yang  bebas adalah dan. Untuk sebuah persamaan orde n, jika sebuah akar 

dari  , katakan    mempunyai s buah   maka :

    

Adalah solusi yang bersesuaian dengan persamaan           . Jika akar komplek   berulang s

kali, maka komplek konju gatenya   juga akan berulang s kali. Oleh

karena itu dari 2s solusi komplek kita temukan 2s solusi bernilai real dengan catatan bagian real dan imajiner dari      

 juga solusi yang bebas linear, yakni

    

C

.

Metode Koefisien Tak Tentu

Sebuah solusi Y dari persamaan linear tak homogeny orde ke n dengan

Referensi

Dokumen terkait

Pada pembahasan yang telah dipaparkan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa un- tuk menemukan solusi partikular persamaan diferensial biasa orde dua nonhomogen dapat dilakukan

Dengan kata lain, jika kita mengetahui bahwa persamaan karakteristik rangkaian mempunyai akar-akar yang sama besar (akar kembar) maka bentuk tanggapan rangkaian akan

Dalam artikel ini dikaji solusi persamaan diferensial biasa linier orde dua homogen dengan syarat batas berupa turunan fractional.. Kajian ini khusus untuk per- samaan

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa metode Runge-Kutta Orde Lima dapat dignakan untuk menentukan solusi persamaan diferensial biasa dan memiliki tingkat

• Solusi persamaan diferensial dengan tipe ini didapatkan dengan mengintegrasi kedua sisi persamaan

Isi modul ini : Ketakbebasan Linier Himpunan Fungsi, Determinan Wronski, Prinsip Superposisi, PD Linier Homogen Koefisien Konstanta, Persamaan Diferensial Linier Homogen

Pada karya ilmiah ini akan dipelajari penggunaan metode Carathéodory untuk mencari solusi periodik dari persamaan diferensial takotonom orde dua yang memiliki syarat batas

materi tentang persamaan orde 2 tak homogen. matematika 3 #kalkulus 2 #matematika teknik