Flexible Budgets and
Overhead Analysis
Pengertian
Flexible Budget atau Anggaran
Variabel
Adalah anggaran yang di desain untuk
mencakup jangkauan aktivitas yang
digunakan untuk mengembangkan biaya
yang dianggarkan pada titik manapun
dalam rentang aktivitas tersebut untuk
dibandingkan dengan biaya
Definisi lain menyatakan :
Flexible budget
adalah anggaran yg
dapat disesuaikan dengan berbagai
tingkat aktivitas guna mncerminkan
bagaimana biaya-biaya berubah seiring
dengan perubahan volume produksi.
Flexible budget berbeda denga anggaran
Statis.
Anggaran statis adalah
anggaran yang
dibuat untuk satu tingkat kegiatan
(one level of
activity)
selama jangka waktu tertentu.
Contohnya persentase dari kapasitas, jumlah
produk yang dihasilkan selama jangka waktu
tertentu, jumlah jam yang dikerjakan dan
Perbedaan Anggaran Statis dengan
Anggaran Fleksibel
a.
Flexible Budget tidak membatasi diri hanya
pada satu tingkat aktivitas, tetapi pada
beberapa tingkat kisaran aktivitas (range
activity atau relevant activity).
b.
Static Budget diarahkan pada satu tingkat
b. Dalam pendekatan Flexible Budget
hasil dari actual tidak harus
dibandingkan biaya yang dibudgetkan
pada tingkat budget aktivitas semula,
pada static budget harus dibandingkan
c. Flexible Budget bersifat dinamik ,.
Static budget bersifat statis.
d. Pada Flexible Budget terdapat under
or over applied, dan static budget
2. Karaktetristik Flexible Budget
1) . Ditujukan ke arah tingkat kapasitas
keseluruhan yang berada dalam “range relevan
atau relevant range” dari pada tingkat aktivitas
tertentu dan hanya ditujukan kearah satu tingkat
aktivitas (Denomonitory Activity).
Denominator
Activitry
adalah angka yang ditentukan dalam
flexible budget yang dapat digunakan untuk
menentukan jumlah total biaya overhead pabrik
pada tingkat aktivitas tertentu dari relevant range.
Tarif biaya overhead overhead pabrik ditentukan
dimuka =
2).Bersifat dinamis dari anggaran
statis, karena flexible budget
dapat disesuaikan dengan tingkat
aktivitas apa pun yang berada
dalam relevant range/activity,
3). Dalam masalah perhitungan
Overhead (non manufaktur) dan
Factory Overhead (Manufaktur)
terdapat 4 faktor yang dapat di
analisis dalam flexible budget
yaitu :
(1) FOH ( Pabrik dan Non pabrik ) umumnya
terdiri dari atas biaya yang banyak
terpisah satu sama lainnya
(2) Biaya yang terpisah ini kerap sangat kecil
nilai $/rupiahnya sehingga menyulitkan
untuk mengendalikannya dengan cara
yang sama dengan pengendalian
Direct Material Cost dan Direct Labor
(3). Biaya yg terpisah lainnya kecil ini sering
kali merupakan tanggung jawab atau
pusat pertanggung jawaban dari manajer
yang saling berbeda pada segemen yang
berbeda pula .
(4). Biaya FOH ( khusus pabrik) berbeda
perilaku biayanya , variabel, tetap dan
semi variabel.
Tahap-tahap Penyusunan
Flexible budget
.
1. Menentukan kisaran relevan atas aktivitas yg
diharapkan berfluktuasi masa periode yang
akan datang.
2. Menganalisis biaya pada relevant range
dalam elemen variabel,tetap dan semi
variabel..
3. Memisahkan biaya berdasarkan
perilakunya
dan menetupan tarif untuk biaya, tetap ,
variabel dan semi variabel
4. Menggunakan tarif untuk bagian variabel dari
biaya, menyusun sebagai budget yg
memperlihatkan biaya-biaya apa yg akan
dikeluarkan pada berbagai titik operasi
pada semua relevant range.
5.Melakukan analisis Varians khusus Overhead
dan Factory Overhead atas Biaya Variabel
dan Biaya Variabel untuk mengukur kinerja
perusahaan .
Ada 4 varians dalam Flexible
Budget yaitu
:
1 Varians variabel (Variable Manufacturing
Overhaed Variance ). VMOV
1).Spending V = Variable manufacturing
Overhead
Spending variance) VMOSV = AH(AR-SR)=
(AOVR X AH)- (SOVRXAH) = (AOVR-SOVR) AH.
2). Variable Manufacturing Overhead Efficiency
Variancer (VMOEV) = SR(AH-SH)
2. Fixed Manufacturing Ovrhead Variance (FMOV)
Dicari dulu POR = Taksiran Jumlah FOH per
periode/ Taksiran Machie hours(MH) atau unit
yg diproduksi per periode.
Contoh :
Untuk bulan Oktober 2006 Biaya FOH tetap ditaksir
$ 381.000, jumlah unit diprodusi maka biaya per unit
(POR) = $ 31.000/1.000 = $ 381/unit. Dalam perhitungan
Flexible Budget harus dapat ditntukan taksiran
Demoninatory Actvity yaitu tingkat ketigatan aktivitas
pada jumlah jam mesin/JTKL tertentu diatnara relevan
range untuk periode masa depan yang ditetapkan pada
awal tahun anggaran.Varians pada FOH teap, ada dua
varians.
3). Fixed Manufacturuing overhead Volume Variance (FMOVV) :
Volume Variance=
POR x ( DMH - SMH) atau
Fixed portion of the POR x( DM –SH allowed).
DM=Denomitory activity. Penggunaan Denomitory aktivity
ada 3 hal diperhatikan :
a. Jika Denominator activity sama dengan jam standar
allowed pada priode ini maka Volume Varians nihil.
b. JIka denominator activity lebih besar dari jam standard
allowed dalam priode ini kemudian timbul varians
volume UF, berarti penggunaan di bawah fasilitas yang
tersedia.
c. Jika denominator activity lebih kecil dari jam standar
allowed dalam priode ini, kemudian timbul varians volume UF,
berarti penggunaan yang tinggi terhadap fasilitas yang
tersedia dibandingkan yang yang telah direncanakan.
1.Contoh .
Kohn Mountain menggunakan Flexible Budget untuk
operasi perusahaannya dan mempunyai data sebagian
dari relevant range 5.000 unit – 10.000 unit.
Biaya
5.000unit 10.000 unit.
Depresiasi
$ 3.000 $ 3.000
Power 10.000 20.000
Bahan tak langsung 9.000 10.000
Pemeliharaan 8.500 10.000
Biaya lainnya . 5.000 7.000
Jumlah $ 35.500 $ 50.000
Diminta :
a. Susunlah Flexible Budget dalam
kompenen biaya .
b. Buatlah Flexible budget dengan
kenaikan 1.250 unit.
c. Grafik Flexible budget.
d. Hitunglah
“
semi variabel cost
“
pada
tingkat aktivitas 7.500 unit.
Jawab :
1. Flexible budget dengan analisis kompenen.
Biaya tetap adalah depresiasi = $ 3.000.
2 -Power : maksimum = $ 20.000 = 10.000 unit
minimum = $ 10.000 = 5.000 unit
High and low $ 10.000 = 5.000 unit
Elemen variabel $ 10.000/5.000 = $ 2.
Elemen tetap :maksimum =10.000x$2 = $
20.000, sama dengan biayanya $20.000,Elemen
tetap= 0
3. Bahan tidak langsung dengan hal yang sama:
Elemen variabel = Mak 10.000 unit = $ 10.000
Min 5.000 unit = 9.000
5.000 unit = $ 1.000
Elemen variabel= $ 1.000/5000 = $ 0,20 unit
Elemen tetap = Mak: 10.000 = $ 10.000
10.000x0,20 = . 2.000
Elemen tetap $ 8.000
4. Pemeliharaan : Mak:10.000 unit = $ 10.000
5.000 unit = 8.500
5.000 unit $ 1.500
Elemen variabel = $1.500/5000 = $0,30.unit
Elemen tetap Mak =10.000. = $ 10.000
10.000x 0,30= . 3.000
Elemen tetap $ 7.000
5. Biaya lainnya: Mak :10.000 =$ 7.000
Min 5.000 = 5.000
5.000 = $ 2.000
Element variabel = $ 2.000/5.000 = $ 0,40 unit
Elemen tetap = $ 7.000 – ( $0,40 x 10.000
)
Budget Flexible dengan kompenen (bentuk High
and low) adalah berikut ini :
Relevan Range 5.000 – 10.000 unit
. Biaya Tetap Biaya Variabel
Depresiasi 3.000 0
Power 0 $ 2 /unit
Bahan tak langsung 8.000 0,20 /unit
Pemeliharaan 7.000 0,30 /unit
Biaya lainnya . 3.000 0,40 /unit
Jumlah $ 21.000 $2.90 /unit
Dari hasil diatas dapat dihitung pada tingkat relevant range
tertentu dengan rumus Y = a + bx atau $ 21.000+2,90X
Relevant range ( unit)
Biaya 5.000 6.250. 7.500 8.750 . 10.000
Depresiasi 3.000 3.000 3.000 3.000. 3.000
Power 10.000 12.500 15.000 17.500 20.000
Bahan tak langs 9.000 9.250 9.500 9.750 10. 000
Pemeliharaan 8.500 8.875 9.250 9.625 10.000
Biaya lainnya 5.000 5.500 6.000 6.500 7.000
Jumlah 35.500 39.125 42.750 46.375 50.000
c
. Grafik Flexible Budget, hampir sama dengan grafik Fixed Cost
dan Variabel cost.
d. Menghitung Biaya Semi Variabel pada tingkat 7.500 unit
Perguanakan Formula Y = a + bX
Bahan tak langsung = $ 8.000 + $0,20 X
Pemeliharaan = 7.000 + $0,30 X