1
PADA MASYARAKAT TUTUR DESA KALIPUTIH KECAMATAN PURWOJATI KABUPATEN BANYUMAS
SKRIPSI
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)
oleh : NOVIYAH 1001040097
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
MOTTO
1. Belajarlah menjadi orang yang tenang, jangan cepat berucap dan jangan terlalu cepat dalam mengambil keputusan sehingga tidak salah melangkah. 2. Jangan pernah meremehkan diri sendiri jika kamu tak bahagia dengan
hidupmu, perbaiki apa yang salah dan teruslah melangkah. 3. Jadikan kepandaian sebagai kebahagiaan bersama sehingga mampu
meningkatkan rasa ikhlas untuk bersyukur atas kesuksesan.
PERSEMBAHAN
Kesuksesan adalah suatu hasil dari kerja keras yang telah kita lakukan. Terus berusaha untuk mewujudkan cita-cita yang diharapkan meski banyak masalah yang dihadapi. Tanpa terasa pula satu fase dalam hidup telah terlewati atas dukungan dan motivasi dari orang-orang terdekat. Untuk itu skripsi ini saya persembahkan kepada: 1. Ayah dan Ibu tercinta, Karwin dan Sutiyat yang telah membimbing setiap
langkahku dan menasehatiku saat aku salah. Kasih sayang dan ketulusan kalian lah sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.
2. Kakak tersayang, Riyanto dan Supriyati yang telah memberikan semangat dalam mengerjakan skripsi ini sehingga terselesaikan dengan baik.
3. Sahabat terbaik, Septiana Anugraheni, Reziana Fitriani, Tika Anggraeni, dan Qiqi Rizki Armelia yang telah mengajarkan arti persahabatan dan saling memberikan semangat sehingga skripsi ini terselesaikan dengan baik.
4. Teman-teman Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) angkatan 2010, terima kasih atas dukungan dan kerja samanya sehingga skripsi ini terselesaikan dengan baik.
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Kesantunan dalam Tuturan Imperatif Dialek Banyumas pada Masyarakat Tutur Desa Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten
Banyumas.
Skripsi ini penulis susun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar kesarjanaan pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan. Namun berkat bimbingan dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, pada kesempatan yang baik ini izinkan penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Drs. Sarwidi, M. Hum., selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Dra.Hj.Tutut Tugiati, M. Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak membantu menyelesaikan skripsi ini.
3. Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Semoga Allah SWT senantiasa memberi imbalan atas jasa baiknya, Amin. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis dan pembaca pada umumnya.
Purwokerto, Agustus 2014
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
ABSTRAK ... xiv
BAB II LANDASAN TEORI A. Penelitian yang Relevan ... 8
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 42
C. Sumber Data Penelitian ... 44
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Kalimat Imperatif dalam Tuturan Imperatif Dialek Banyumas pada Masyarakat Tutur Desa Kaliputih ... 48
1. Kalimat Imperatif Biasa ... 48
2. Kalimat Imperatif Permintaan ... 50
3. Kalimat Imperatif Pemberian Izin ... 51
4. Kalimat Imperatif Ajakan ... 52
5. Kalimat Imperatif Suruhan ... 54
B. Prinsip Kesantunan dalam Tuturan Imperatif Dialek Banyumas pada Masyarakat Tutur Desa Kaliputih ... 54
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jumlah Penutur Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 76 Tabel 2. Sumber Data Penelitian (Tempat dan Waktu Penelitian) ... 77 Tabel 3. Sumber Data Penelitian(Ibu-Ibu Dasawisma Dukuh Cangkring, Desa
Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten Banyumas) ... 78
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka Pikir Penelitian ... 40
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I. Peta Kabupaten Banyumas ... 80
Lampiran II. Peta Kecamatan Purwojati ... 81
Lampiran III. Peta Desa Kaliputih ... 82
Lampiran IV. Data Penelitian ... 83
Lampiran V. Klasifikasi Berdasarkan Kalimat Imperatif ... 91
Lampiran VI. Klasifikasi Berdasarkan Prinsip Kesantunan ... 103
Lampiran VII. Klasifikasi Berdasarkan Skala Kesantunan ... 112
Lampiran VIII. Dokumentasi Penelitian ... 117
ABSTRAK
Penelitian yang berjudul Kesantunan dalam Tuturan Imperatif Dialek Banyumas pada Masyarakat Tutur Desa Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten Banyumas bertujuan untuk mendeskripsikan kesantunan imperatif bahasa Jawa dialek Banyumas dalam interaksi antarpenutur bahasa masyarakat Dukuh Cangkring, Desa Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten Banyumas.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini yaitu tuturan ibu-ibu anggota dasawisma Dukuh Cangkring, Desa Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten Banyumas pada Maret-Mei 2014. Tahap penelitian dijabarkan dalam tiga tahapan pokok, yaitu: (1) penyediaan data, (2) analisis data, (3) penyajian hasil analisis. Pada tahap penyediaan data digunakan metode simak dengan teknik dasar berupa teknik sadap dan teknik lanjutannya yaitu simak bebas libat cakap atau teknik SBLC, rekam, dan teknik catat. Dalam analisis data menggunakan dua metode yaitu metode padan dan metode kontekstual sedangkan metode penyajian data menggunakan metode penyajian informal.
Hasil penelitian kesantunan dalam tuturan imperatif dialek Banyumas pada tuturan masyarakat Desa Kaliputih, Kecamatan Purwojati, Kabupaten Banyumas mencakup: (1) kalimat imperatif biasa, (2) kalimat imperatif permintaan, (3) kalimat imperatif pemberian izin, (4) kalimat imperatif ajakan, dan (5) kalimat imperatif suruhan. Prinsip kesantunan yang terdiri dari: (1) maksim kebijaksanaan, (2) maksim kedermawanan, (3) maksim penghargaan, (4) maksim kesederhanaan, (5) maksim permufakatan, dan (6) maksim kesimpatisan. Skala kesantunan yang meliputi: (1) skala kerugian dan keuntungan, (2) skala pilihan, (3) skala ketidaklangsungan, (4) skala keotoritasan, dan (5) skala arak sosial.
ABSTRACT
This research entitled The Politeness of Banyumas Dialect Imperative Utterances on Society in Kaliputih Village, Purwojati District, Banyumas Regency aimed to describe the politeness of Banyumas dialect imperative language utterances within language community interaction at Cangkring, Kaliputih Village, Purwojati District, Banyumas Regency.
The type of research was descriptive qualitative. The data were Dasawisma member‟s utterances in Cangkring, Kaliputih Village, Purwojati District, Banyumas Regency on Maret-Mei, 2014. The research were described in three main stages, namely: (1) the provision of data, (2) the data analysis, (3) the presentation of the analysis result. The stage of provision of data used listening method with tapping technique and followed by free conversation or SBLC technique, recording, and writing technique. The data analysis used two methods namely unified method and contextual method while the data presentation used informal presentation method.
The result of politeness of Banyumas dialect imperative utterances on society in Kaliputih Village, Purwojati District, Banyumas Regency included: (1) ordinary imperative sentence, (2) demand imperative sentence, (3) permit imperative sentence, (4) invitation imperative sentence, and (5) order imperative sentence. Politeness principle consisted of: (1) tact maxim, (2) generosity maxim, (3) recognition maxim, (4) simplicity maxim, (5) approbation maxim, and (6) sympathy maxim. Politeness scales included: (1) cost and benefit scale, (2) optional scale, (3) indirect scale, (4) authority scale, and (5) the social distance scale.
