SKRIPSI
RIDWAN FAUZI SETIAWAN
PROFIL PENGELOLAAN OBAT LANSIA
DI PANTI WERDHA PANGESTI KECAMATAN
LAWANG KABUPATEN MALANG
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
ii
Lembar Pengesahan
PROFIL PENGELOLAAN OBAT DI PANTI
WERDHA PANGESTI KECAMATAN LAWANG
KABUPATEN MALANG
SKRIPSI
Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang 2017
Oleh
RIDWAN FAUZI SETIAWAN NIM: 201310410311188
Lembar Pengujian
PROFIL PENGELOLAAN OBAT LANSIA DI
PANTI WERDHA PANGESTI KECAMATAN
LAWANG KABUPATEN MALANG
SKRIPSI
Telah Diuji dan Dipertahankan di Depan Tim Penguji Pada Tanggal 17 Juni 2017
Oleh:
RIDWAN FAUZI SETIAWAN NIM: 201310410311188
iv
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi yang berjudul PROFIL PENGELOLAAN OBAT LANSIA DI PANTRI WERDHA PANGESTI KECAMATAN LAWANG KABUPATEN MALANG dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai salah syarat kelulusan program Sarjana farmasi di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Saya menyadari penelitian dan skripsi ini masih jauh dari sempurna, masih banyak kekurangan baik dalam penulisan ataupun materi yang ditulis. Namun, saya berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis ataupun pembaca, terutama bagi pengembangan penelitian di masa yang akan datang.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak sangatlak sulit untuk menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu perkenankan saya menyampaikan rasa terima kasih sedalam-dalamnya kepada :
1. Pembimbing 1 Ibu Ika Ratna Hidayati, S.Farm., M.Farm., M.Sc., Apt. dan Pembimbing II Ibu Dra. Liza Pristianty, M.Si.,M.M., Apt. yang dengan tulus dan ikhlas membimbing serta memberikan dorongan, masukan serta kritikan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
2. Ibu Nailis Syifa’, S.Farm., M.Sc., Apt. selaku dosen penguji sekaligus selaku Ketua Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang dan Bapak Andri Tilaqza, S.Farm., M.Farm., Apt. selaku dosen penguji yang memberikan saran serta masukan yang membangun untuk skripsi saya.
3. Bapak Yoyok Bekti Prasetyo, S.Kep., M.Kep selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Ibu Siti Rofida, S.Si., M.Farm., Apt. selaku dosen wali, saya ucapkan terima kasih atas bimbingan, dukungan serta motivasinya selama menjadi dosen wali saya.
5. Seluruh dosen pengajar Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang tanpa ilmu dan didikan yang diberikan saya tidak akan bisa sampai pada titik ini.
6. Seluruh lansia beserta staf dari Panti Werdha Pangesti, khususnya Mbak Sari yang telah membantu dalam proses penelitian serta yang selalu memberikan motivasi dan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.
7. Orang tua saya tercinta, Pakkawaru Toaha dan Siyanto. Terima kasih untuk do’a-do’a, dukungan, nasehat, bimbingan serta kesabaran Mama dan Bapak. Tanpa do’a dan dukungan dari kalian saya mungkin tidak bisa mencapai titik ini.
8. Adik-adik saya tercinta, Mukti, A’o dan Rara. Terima kasih atas motivasi dan dukungan yang bisa membuat saya lebih semangat dalam mengerjakan skripsi. 9. Paman dan bibi saya tercinta, Agus Sunaryo dan Elmi Rohmawati. Terima
kasih karena telah mau menampung saya di rumah kalian, memberikan saya bantuan ketika saya jenuh mengerjakan skripsi.
10. Partner Skripsi tercinta saya sekaligus orang yang paling saya sayang yang saya temui di kota Malang, Anis Piari Sri Suhariyati. Tanpa dia, mungkin saya tidak bisa sampai pada titik ini. Terima kasih karena mau menjadi sahabat, teman debat, teman diskusi, penyemangat yang baik dan lainnya.
11. Teman-teman “Farmasi E 2013”, terima kasih atas dukungan serta kebersamaan kita selama ini.
12. Teman-teman “Farmasi Jalan-Jalan”, terima kasih atas dukungan serta kebersamaan kita selama ini.
13. Anak Soleh Solehah “Emilia, Ninuk, Echy, Wina, Anis J.” Terima kasih buat kalian yang selalu mendengar keluh kesah dan dukungan kalian hingga sekarang.
14. Teman-teman Farmasi UMM 2013 yang tidak dapat disebut satu persatu. 15. Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Malang, 19 Juni 2017
x
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan ... ii
Lembar Pengujian ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
RINGKASAN ... vi
ABSTRAK ... viii
ABSTRACT ... ix
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv BAB 1 PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 3 1.3 Tujuan Penelitian ... 3 1.3.1 Tujuan Umum ... 3 1.3.2 Tujuan Khusus ... 3 1.4 Manfaat Penelitian ... 3 1.4.1 Bagi Peneliti ... 3
1.4.2 Bagi Panti Werdha ... 4
1.4.3 Bagi Institusi Pendidikan ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1 Lanjut Usia ... 5
2.1.1 Definisi Lanjut Usia ... 5
2.1.2 Problem Kesehatan Lanjut Usia ... 6
2.1.3 Perubahan Fisiologis pada Lansia ... 9
2.2 Panti Werdha ... 11
2.2.1 Definisi Panti Werdha ... 11
2.2.2 Tujuan Panti Werdha... 11
2.2.3 Jenis-jenis Panti Werdha Berdasarkan Kepemilikan ... 12
2.2.4 Standarisasi Panti Werdha... 13
2.3 Pengelolaan Obat ... 15
2.3.2 Penggunaan Obat ... 16
2.3.3 Penyimpanan Obat ... 17
2.3.4 Perlakuan Terhadap Obat Sisa ... 18
2.4 Metode Wawancara ... 19
2.4.1 Pengertian Wawancara ... 19
2.4.2 Jenis Wawancara ... 19
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL ... 21
BAB IV METODE PENELITIAN ... 22
4.1 Jenis Penelitian... 22
4.1.1 Berdasarkan Tujuan Penelitian ... 22
4.1.2 Berdasarkan Waktu Pengumpulan Data... 22
4.2 Sumber Data... 22
4.3 Populasi ... 22
4.4 Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel... 23
4.4.1 Sampel ... 23
4.4.2 Teknik Pengambilan Sampel... 23
4.5 Kriteria Inklusi ... 23
4.6 Besar Sampel ... 23
4.7 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ... 23
4.8 Metode Pengumpulan Data ... 24
4.9 Kerangka Operasional ... 25
4.10 Variabel Penelitian ... 26
4.11 Definisi Operasional Variabel ... 27
4.12 Instrumen Penelitian ... 29
BAB V HASIL PENELITIAN ... 30
5.1 Gambaran Umum Penelitian ... 30
5.2 Analisis Deskriptif ... 30
5.2.1 Profil Panti Werdha ... 30
5.2.2 Data Demografi Lansia ... 31
5.2.3 Keluhan Kesehatan yang Dialami Responden ... 32
5.2.4 Cara Mendapatkan Obat ... 32
5.2.5 Cara Menggunakan Obat... 37
5.2.6 Cara Menyimpan Obat ... 48
5.2.7 Perlakuan Obat Sisa ... 49
5.2.8 Kadaluarsa Obat ... 49
xii
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 60
7.1 Kesimpulan ... 60
7.2 Saran ... 61
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
IV. 1 Variabel Penelitian untuk Lansia ... 26
V. 1 Demografi Lansia sebagai Responden ... 31
V. 2 Keluhan Kesehatan pada Responden ... 32
V. 3 Cara Mendapatkan Obat (Resep/Non Resep) ... 33
V. 4 Tempat Mendapatkan Obat ... 36
V. 5 Golongan Obat yang Didapatkan Responden ... 36
V. 6 Kesesuaian Tujuan Terapi Obat ... 39
V. 7 Kesesuaian Antara Dosis Etiket, Aturan Pakai, dan Dosis Penggunaan Berdasarkan Literatur ... 41
V. 8 Kemampuan Membaca Instruksi/Aturan Pakai ... 46
V. 9 Kemampuan Mengukur Sediaan Cair ... 46
V. 10 Media Meminum Obat ... 47
V. 11 Kemampuan Membaca Kadaluarsa Obat ... 47
V. 12 Efek Samping Obat yang Dialami Responden ... 48
V. 13 Wadah Penyimpanan Obat ... 49
V. 14 Lokasi Penyimpanan Obat ... 49
V. 15 Perlakuan Obat Sisa ... 50
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman 3. 1 Kerangka Konseptual ... 21 4. 1 Kerangka Operasional ... 25 5. 1 Kesesuaian Tujuan Terapi Obat ... 38 5. 2 Kesesuaian Aturan Pakai, Dosis Etiket, dan Dosis Penggunaan
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Daftar Riwayat Hidup ... 67
2 Surat Pernyataan... 68
3 Jadwal Penelitian ... 69
4 Anggaran Biaya ... 70
5 Daftar Pertanyaan Pengisian Tabel ... 71
6 Tabel Pengisian Data Penelitian... 73
7 Informed Consent ... 78
8 Surat Keterangan Selesai Penelitian... 79
9 Responden Penelitian ... 80
10 Obat-obatan Responden beserta Wadah dan Lokasi Penyimpanan ... 82
11 Lokasi dan Tempat Penelitian ... 83
12 Data Tabel Hasil Wawancara ... 84
63
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2004, Standar Pelayanan Farmasi Di Rumah Sakit, Kepmenkes RI No.1197/MENKES/ SK/ X/ 2004
Anonim, 2009, Farmakokinetik pada Geriatri, Depkes RI, 2009
Ansel, C. Howard. 1985. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. UI Press, Jakarta Arikunto, S, 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 1999. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. ed. Rev. IV. Yogyakarta: Rineka Cipta.
Azwar, Saifuddin. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Badan Pusat Statistik, 2013. Statistik Penduduk. Badan Pusat Statistik, Jakarta Badan Pusat Statistik, 2015. Statistik Penduduk Lanjut Usia. Badan Pusat
Statistik, Jawa Timur
Bustami, Z.S. 2001. Obat Untuk Kaum Lansia. Edisi kedua. Penerbit ITB. Bandung
Brazeau, S. Polypharmacy in Elderly. The Canadian Journal of CME. Quebec. 2001 Chutka, S.D., Takahashi, Y.P., Hoel, W.R., 2004, Inapropriate Medication for
Elderly, vol. 79, p. 122.
Chollet, F., 2011. Fluoxetine for Motor Recovery after Acute Ischemic Stroke, vol.10. p. 128
Cipolle, R.J., Strand, L.M., and Morley, P.C., 1998, Pharmaceutical Care
Practice, McGraw Hill, New York.
Cohen, M.R., 1999, Medication Errors, 16,1-16,8, American Pharmaceutical Association, Washington, DC
Collins, S.L., 2000. Antidepressants and Anticonvulsants for Diabetic
Neuropathy and Postherpetic Neuralgia: A Quantitative Systematic Review, Journal of Pain and Symptom Management, vol. 20, p. 449, United
Kingdom
Darmansjah, Iwan, Prof. 1994. Jurnal Ilmiah : Polifarmasi pada Usia Lanjut. Diakses tanggal 14 Januari 2017
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Undang-Undang Kesehatan RI No 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2005. Kebijakan Obat Nasional, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2006. Pedoman Penggunaan Obat
Bebas dan Bebas Terbatas. Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian
64
Departemen Kesehatan RI. 2007. Profil Kesehatan Indonesia. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta
Departemen Kesehatan RI, 2008. Materi Pelatihan Peningkatan Pengetahuan
dan Keterampilan Memilih Obat Bagi Tenaga Kesehatan. Direktorat
Jenderal Pelayanan Kefarmasian Dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan RI, Jakarta
Departemen Kesehatan RI. 2013. Gambaran Kesehatan Lanjut Usia di
Indonesia. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta
Erwig, D., Brandt, N., Baldini, G.A., 2006. Medication Management Assessment
for Older Adults in the Community, The Gerontological Society of
America.
Ekkers, W., Korrelboom, K., Huijbrechts, I., Smits, N., Cuijpers, P., & Gaag, M.V.D., 2011. Competitive Memory Training for Treating Depression
and Rumination in Depressed Older Adults: A Randomized Controlled Trial. Behavior Research and Therapy 49 (2011) 588-596. Elsevier.
(http://www.sciencedirect.com, diakses 10 Juni 2017).
Ferry Efendi. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori Dan Praktek Dalam Keperawatan. Jilid 1. Jakarta : Salemba Medika.
FIP, 1999. Joint Statement By The International Pharmaceutical Federation
and The World Self-Medication Industry: Responsible Self-Medication.
FIP & WSMI, p.1-2.
Fulmer, T, Kim, TS, Montgomery, K, Lyder, C 2001, What the Literature Tell
Us about the Complexity of Medication Complience in the Elderly, The
American Society on Aging: 24(4),pp. 43-48., America.
Gulo, W. 2000. Metodologi Penelitian. Jakarta: Grasindo
Ibrahim, A., Lolo, A.W., Citraningtyas, G., 2016. Evaluasi Penyimpanan Dan
Pendistribusian Obat Di Gudang Farmasi PSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. Program Studi Farmasi FMIPA UNSRAT Manado.
Harman, JR (ed) 1990, Care of the Elderly, Handbook of Pharmacy Health-Care:
Disease and Patient Advice, Pharmaceutical Press, London, pp. 405-408
Hussar, DA 2000, Patient Compliance in Gennaro, AR (ed.), Remington: The
Science and Practice of Pharmacy, Lippincott, Amerika, pp. 1967-1970.
Indrawati, C. S., Suryawati, S., Pudjaningsih, 2001. Analisis Pengelolaan Obat Di
Rumah Sakit Umum Daerah Wates. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan. 2001; 4: 173-18, sumber http://www.jmpk-online.net/files/01-
indrawati.pdf. Diakses tanggal 23 Januari 2017.
Kementerian Keuangan RI (2015). Penduduk Lansia dan Bonus Demografi
Kedua, sumber
http://www.kemenkeu.go.id/Artikel/penduduk-lansia-dan-bonus-demografi-kedua. Diakses tanggal 9 April 2015
Kimble MA, Young LY, Kradjan WA, et al., Applied Therapeutics: The Clinical
Use of Drugs, Geriatric Drug Use. 8th ed. Philadelphia, PA: Lippincott
65
Kushariyadi, 2013. Intervensi (Stimulasi Memori) Meningkatkan Fungsi
Kognitif Lansia. Jember. Jawa Timur.
Lemos, D.M., Kletas, V., Man, S. And Walliser, S., 2012. Using expired supply
in times of drug shortage. J Onchol Pharm Pract 18:319
Menteri Kesehatan RI. (1993). Keputusan Menteri Kesehatan RI No.919/Menkes/PER/X/1993 tentang Kriteria Obat Yang Diserahkan
Tanpa Resep. Jakarta: Departemen Kesehatan RI
Notoatmodjo, S., 2005. Metodologi Penelitian dan Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S., 2007. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S., 2010. Metodologi Penelitian dan Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S., 2011. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni, Cetakan kedua Edisi Revisi, Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S., 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta Nursalam, 2003. Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian
Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Okolo, E.N Eds. 2000. Health Research Design and Methodology. Boca Raton CRC Press
Pengawas Obat dan Makanan, 2015. Pedoman Umum Informatorium Obat
Nasional Indonesia, Badan POM RI, Jakarta
Peraturan Daerah Jawa Timur, 2007. Peraturan Daerah Jawa Timur Nomor 5 tahun 2007 tentang Kesejahteraan Lansia. Jawa Timur
Portney G.L., Watkins P.M., 2000. Foundation of Clinical Research
Applications Practice. New Jersey : Prentice Hall Health, p. 82
Riordan-Eva P & Whitcher JP. Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology, 17th edition. New York: McGraw-Hill, 2007.
Santoso, H., & Ismail, H. (2009). Memahami krisis lanjut usia: uraian medis
dan pedagogis-pastoral. Cet.1. Jakarta: Gunung Mulia.
Sidarta I., 2002. Anatomi dan Fisiologi Mata. Dalam : Ilmu Penyakit Mata. Edisi kedua. BP-FKUI. Jakarta.
Singarimbun M, Effendi S, 1989. Metode Penelitian Survai. Cetakan Pertama, LP3ES, Midas Surya Grafindo, Jakarta.
Solso, R.L., Maclin, O.H., & Maclin, M.K., 2008. Psikologi Kognitif. Ed. 8. Jakarta: Penerbit Erlangga
Stegemanna, S., Ecker F., Maioc, M., Kraahs, P., Wohlfart, R., Breitkreutzf, J., Zimmer A, Shalomh, D., Hettrichi, P., and Broegmannj, B., 2010. Geriatric
66
drug therapy: Neglecting the inevitable majority, Ageing Research
Reviews.
Survei Sosial Ekonomi Nasional. 2012. Proporsi Penduduk Lansia Nasional
mengenai Keluhan Kesehatan. Badan Pusat Statistik. Jakarta
Tamher, N., 2009. Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan Asuhan
Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Tjay, T.H., Rahardja, K, 2002. Obat-obat Penting : Khasiat, Penggunaan, dan
Efek-Efek Sampingnya. Edisi VI. Jakarta: Penerbit PT. Elex Media
Komputindo. Halaman 540-541
WHO, 1994. World Health Organization Quality of Life. WHO. Geneva, Switzerland.
Yatim, 2004. Pengobatan Penyakit Lansia, Andropause, Kelenjar Prostat, Jakarta.
Yuda, Ana. 2014. Profil Praktek Pengelolaan Obat pada Lansia di Surabaya. Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Surabaya
Zeenot, Stephen. 2013. Pengelolaan & Penggunaan Obat Wajib Apotek, D-Medika, Jogjakarta.
Zulfitri, Reni. 2011. Konsep Diri dan Gaya Hidup Lansia yang Mengalami
Penyakit Kronis di Panti Sosial Tresna Werdha Khusnul Khotimah Pekanbaru, Pekanbaru.