PENGARUH PENCABUTAN GIGI PREMOLAR TERHADAP OVERALL
BOLTON RATIOPADA MALOKLUSI KLAS I DI RSGMP FKG USU
TESIS
MUTIA AMALIA NASUTION
137160008
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS ORTODONTI
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGARUH PENCABUTAN PREMOLAR TERHADAP
OVERALL BOLTON RATIOPADA MALOKLUSI
KLAS I DI RSGMP FKG USU
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Spesialis Ortodonti (Sp.Ort) Dalam Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti
Pada Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara
Oleh
MUTIA AMALIA NST
137160008
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS ORTODONTI
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PERSETUJUAN TESIS
Judul Tesis :Pengaruh Pencabutan Premolar Terhadap Overall Bolton Ratio Pada Maloklusi Klas I di RSGMP FKG USU
Nama Mahasiswa : Mutia Amalia Nst
NIM :137160008
Program Spesialis :Program Pendidikan Dokter Gigi SpesialisOrtodonti
Menyetujui Komisi Pembimbing
Pembimbing Utama, Pembimbing Anggota,
Amalia Oeripto MS, drg., Sp.Ort(K)
NIP. - NIP. 19771116 200212 2 002
Siti Bahirrah., Sp.Ort
Ketua Program Studi, Dekan,
Muslim Yusuf, drg., Sp.Ort(K)
NIP. 19580828 198803 1 002 NIP. 19650214 199203 2 004
Telah diuji
Pada tanggal:19April 2017
PANITIA PENGUJI TESIS
Penguji I : Muslim Yusuf, drg., Sp.Ort(K)
PERNYATAAN
PENGARUH PENCABUTAN PREMOLAR TERHADAP
OVERALLBOLTON RATIO PADA MALOKLUSI
KLAS I DI RSGMP FKG USU
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan
untuk memperoleh gelar spesialis di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya
juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain,
kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, 25April2017
Abstrak
Pendahuluan ; Dalam perawatan ortodonti, untuk mendapatkan oklusi yang baik dan stabil
diperlukan keharmonisan ukuran lebar mesiodistal gigi-gigi maksila dan mandibula. Pencabutan gigi premolar, umum dilakukan dalam perawatan ortodonti, namun pencabutan gigi tersebut dapat berpotensi menyebabkan perubahan overall Bolton ratio, dan perubahan tersebut dipengaruhi oleh pola pencabutan yang berbeda. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh pencabutan gigi premolar terhadapoverall Bolton ratiopada maloklusi Klas I.Metode : sebanyak empat puluh (40) model studi malokluai Klasi I diukur
lebar mesiodistalnya dengan kaliper digital (akurasi 0.01mm).Overall Bolton ratio ditentukan sebelum dan sesudah pencabutan. Subjek dibagi atas kelompok Bolton kecil, normal dan besarberdasarkan nilai rata-rata dan standar deviasi Bolton. Kemudian dilakukan hypothetical extraction dengan empat kombinsai, yaitu (1) pencabutan 4 gigi premolar pertama, (2) 4 gigi premolar kedua, (3) premolar pertama maksila dan premolar kedua mandibula,dan (4) premolar kedua maksila dan premolar pertama mandibula. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Oneway ANOVA dan uji Wilcoxon Signed Rank. Hasil : overall Bolton ratio mengalami penurunan setelah pencabutan gigi premolar pada semua kombinasi pencabutan. Kelompok Bolton kecil akan tetap menjadi kecil. Kelompok Bolton normal ada beberapa subjek yang merubah menjadi normal dan kecil, sedangkan kelompok Bolton besar hampir semuanya menjadi nilai Bolton normal. Kesimpulan : ke-empat kombinasi pencabutan premolar berpengaruh signifikan terhadap overall Bolton ratio. Nilai overall Bolton ratio berkurang setelah dilakukan pencabutan pada semua kombinasi pencabutan.
Abstract
Introduction : In orthodontics treatment,to obtain a good and stable occlusion, there should be an
harmony between the combined mesiodistal widths of maxillary teeth and those of mandibular teeth.
Extraction of premolars is routinely carried out in orthodontic treatment, but the extraction can lead to
the changes of the overall Bolton ratio and the changes are influenced by different extraction
combinations. The purpose of this study is to investigate the effects of premolar extraction on the overall
Bolton ratio in Class I malocclusion patients. Methods : mesiodistal tooth widths are measured on 40
pretreatment dental casts of subjects with Class I malocclusions with 0,01 mm accuracy digital caliper.
The overall ratios and tooth-size discrepancies are determined before and after hypothetical premolar
extractions. Before and after extractions, the subjects were divided into small, normal, and large overall
ratio groups categorized by the Bolton ± standard deviation definition. Extractions are performed in the
following combinations: (1) all first premolars, (2) all second premolars, (3) maxillary first and
mandibular second premolars, and (4) maxillary second and mandibular first premolars. Statistical
evaluations are carried out using analysis of Oneway ANOVA , Wilcoxon Signed Rank test. Results: The
overall ratios decreased after extraction in any combinations of premolars. The subject in Bolton small
group are still in small group. Some of the patients in the Bolton normal move into Bolton normal and
Bolton small. And most of the Bolton big move into the Bolton normal. Conclusions: The four premolar
combination extractionshave significant impact on the overall Bolton ratio. The overall Bolton ratio is
decreased after extraction premolar in any combinations extraction.
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
hidayahNya sehingga saya dapat mengikuti Program Pendidikan dokter Gigi Spesialis
Ortodonsia (PPDGS) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara dan dapat
menyelesaikan tesis saya yang berjudul Pengaruh pencabutan gigi premolar terhadap overall
Bolton ratio pada maloklusi Klas I di RSGMP FKG USU.
Selama mengikuti pendidikan dan proses penyelesaian tesis ini, saya banyak mendapat
bantuan baik moril maupun materil dari berbagai pihak, sehingga saya dapat menyelesaikan
pendidikan dan tesis ini. Untuk semua itu pada kesempatan ini dengan setulus hati saya
menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada :
Ibu Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara, ibu DR., drg.Trelia
Boole.,M.Kes., yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti PPDGS
Fakultas Kedokteran Gigi USU.
Bapak Ketua PPDGS Ortodonsia FKG USU, drg. Muslim Yusuf., Sp.Ort (K), dan
Sekertaris PPDGS Ortodonsia FKG USU, drg. Hilda Fitria Lubis., Sp.Ort, yang telah
memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti pendidikan spesialis ortodonsia di FKG
USU.
Ibu drg. Amalia Oeripto., MS.,Sp.Ort (K) sebagai Pembimbing Utama saya dan kepada
Yth drg. Siti Bahirrah., Sp. Ort sebagai Pembimbing Tesis yang telah banyak memberikan
bimbingan, pengarahan dan masukan kepada saya selama menyelesaikan tesis ini, saya
mengucapkan terima kasih.
Demikian pula kepada Bapak drg. Muslim Yusuf., Sp. Ort (K) dan Ibu drg Erna
Sulistyawati., Sp.Ort (K) sebagai Penguji Tesis yang telah banyak memberikan masukan dan
pengarahan kepada saya hingga selesainya tesis ini.
Kepada Prof.Dr.Drs. Syafruddin Ilyas., M.Biomed yang telah banyak memberikan
bantuan dan bimbingan di bidang statistik dalam penyelesaian tesis ini.
Kepada Yth guru-guru saya yang telah banyak memberikan pengarahan, bimbingan, dan
ilmu pengetahuan selama saya mengikuti perkuliahanSpesialis Ortodonsia. Semoga Allah SWT
Terima kasih yang sebesar-besarnya serta sembah sujud ananda sampaikan kepada
Ayahanda Prof. Dr.Ir Usman Nasution dan Ibunda drg. Nurhayati Harahap., Sp.Ort (K) yang
telah membesarkan, membimbing, dan memberikan bantuan moril dan materil kepada ananda.
Semoga Allah SWT membalas semua budi baik dan kasih sayang yang telah diberikan, Amin.
Begitu juga terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada mertua saya
Rahmansyah Lubis SH (Alm) dan Rosliana Tambunan yang telah memberikan izin kepada saya
untuk mengikuti Program Spesialis ini.
Terima kasih yang tulus saya sampaikan kepada suami tercinta Mula Tua Lubis.,SE.M.Pi,
yang telah memberikan dorongan dan pengertian selama saya mengikuti perkuliahan, juga
kepada anak-anaku tersayang Thariq Hakim Lubis, Sarah Maulina Lubis, dan Arkan Lubis.
Terima kasih juga kepada adik-adikku (Zaid-Riri, Ihsan-Heny, Zaki-Ade) dan seluruh
keluarga yang telah memberikan semangat, pengertian, bantuan moril dan materil selama saya
mengikuti Program Spesialis ini.
Terima kasih juga saya ucapkan kepada teman-teman seperjuangan, PPDGS Angkatan X
; Noer, Ika, Indah, Fitri, Ina, Acong, dan Andres atas dorongan semangat dan kekompakan yang
terjalin selama ini. Juga kepada Abanganda dan Kakanda senior serta adik-adik kelas semua
yang telah banyak membantu selama ini. Juga terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu selama ini.
Akhirnya, saya menyadari tesis ini masih perlu mendapat koreksi dan masukan untuk
memperoleh kesempurnaan. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang
membangun untuk penyempurnaan tesis ini. Semoga kiranya tesis ini dapat bermanfaat bagi kita
semua, Amin Ya Robbal Alamin.
Medan, April 2017 Penulis
RIWAYAT HIDUP
I. IDENTITAS PRIBADI
Nama : Mutia Amalia Nasution
Tempat/Tgl/Lahir : Medan, 1 januari 1976
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status Perkawinan : Kawin
Orang tua
Ayah : Prof. Dr.Ir. Usman Nasution
Ibu : Drg. Nurhayati Harahap., Sp.Ort (K)
Alamat : Jl. STM – Suka Sehat No. 2.B, Medan
II. PENDIDIKAN
1983 – 1989 : SD Kemala Bhayangkari I Medan
1989 – 1991 : SMP Swasta Harapan-2 Medan
1991 – 1994 : SMA Negeri 1 Medan
1995 – 2000 : Fakultas Kedokteran Gigi USU
2008 –2010 : Program Magister Biomedik FK USU
2013- : Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis FKG USU
III. PEKERJAAN
2000 – 2003 : Dokter PTT di RSUD dr. Zoelham, Binjai
2003 – 2005 : Dokter di RS Islam Jakarta Utara, Jakarta
2004 – 2005 : Dokter di Klinik Healthy Tooth Team, Jakarta
DAFTAR ISI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Makoklusi Klas I ………. . 7
2.1.1.Anomali maloklusi Klas I ……….. 9
3.4.4. Variabel Tak Terkendali ……….. 25
3.5. Definisi Operasional ………... 25
3.6. Alat dan Bahan Penelitian ………... 26
3.6.1. Alat Penelitian ……….. 26
3.6.2. Bahan Penelitian ……….. 27
3.7. Penatalaksanaan Penelitian ……..………... 27
3.8. Metode Analisis Data ……….. 29
3.9. Diagram Alur Penelitian ………. 30
BAB IV HASIL PENELITIAN ……… 31
BAB V PEMBAHASAN ………... 39
BAB VI KESIMPILAN DAN SARAN ………. 42
6.1. Kesimpulan ……… 42
6,2. Saran ……… 42
DAFTAR PUSTAKA ……… 44
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Gambaran skeletal Klas I……… 8
2. Beberapa contoh maloklusi Klas I………. 9
3. Cara mengkur lebar mesiodistal gigi ………..……… ………….. 17
4. Bolton keseluruhan ………. 17
5. Bolton anterior ………. 18
6. Alat penelitian ……….. 26
7. Bahan penelitian ……… 26
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Rasio ideal dari lebar gigi rata-rata dari tesis Bolton ……… …….. 15
2. Definisi Operasional, Alat Ukur, Skala Ukur dari Variabel
Bebas, Tergantung, Terkendali, dan Tidak terkendali dari Penelitian …... 25
3. Hasil pengukuran overall Bolton ratio sebelum pencabutan ……… 30
4. Distribusi overall Bolton ratio setelah pencabutan gigi premolar……….. 31
5. Pengaruh pencabutan 4 gigi premolarpertama terhadap overall Bolton ratio….. 32
6. Pengaruh pencabutan 4 gigi premolar kedua terhadap overall Bolton ratio …… 33
7. Pengaruh pencabutan gigi premolar pertama maksila dan premolar kedua
mandibula terhadap overall Bolton ratio….……….……… 33
8. Perubahan overall Bolton ratio setelah pencabutan gigi premolar kedua maksila
dan premolar pertama mandibula ………. 34
9. Distribusi pengaruh pencabutan gigi premolar terhadap overall Bolton ratio….. 35
10. Distribusi nilai rerata overall Bolton ratio kecil setelah hypothetical extraction .. 36
11. Distribusi nilai rerata overall Bolton ratio normal setelah hypothetical extraction..36
DAFTAR LAMPIRAN
Data sampel penelitian ……….. Lampiran 1
Hasil analisis Intra rater ……… Lampiran 2
Hasil analisis distribusi overall Bolton ratio setelah pencabutan…….. Lampiran 3
Hasil analisis pengaruh pencabutan 4 gigi premolar pertama ……….. Lampiran 4
Hasil analisis pengaruh pencabutan 4 gigi premolar kedua ………….. Lampiran 5
Hasil analisis pengaruh pencabutan P1 maksila P2 mandibula………. Lampiran 6
Hasil analisis pengaruh pencabutan P2 maksila P1 mandibula………. Lampiran 7
Hasil analisis pengaruh pencabutan pada semua hypothetical extraction.. Lampiran 8
