BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Aplikasi
Aplikasi merupakan komponen atau perangkat lunak pendukung sistem operasi
yang bisa digunakan untuk keperluan membantu kerja manusia sehari-hari seperti
pengolahan data, pengolahan gambar, pengolahan angka, dan lainnya.
2.2 E-commerce
Electronic Commerce (E-Commerce) didefinisikan sebagai proses pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan
memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan yang digunakan adalah
internet. Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan E-Commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan
terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain di seluruh dunia.
Dengan menghubungkan jaringan komputer perusahaan dengan internet, perusahaan dapat menjalin hubungan bisnis dengan rekan bisnis atau konsumen
secara lebih efisien. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan E-Commerce, sehingga istilah E-Commerce pun menjadi identik dengan menjalankan bisnis di internet.
sehingga kebutuhan akan pengiriman data dalam bentuk cetak dapat dihilangkan.
Dengan menggunakan sistem komputer yang saling terhubung melalui jaringan
telekomunikasi, transaksi bisnis dapat dilakukan secara otomatis dan dalam waktu
yang singkat. Akibatnya informasi yang dibutuhkan untuk keperluan transaksi
bisnis tersedia pada saat diperlukan. Dengan melakukan bisnis secara elektronik,
perusahaan dapat menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk keperluan
pengiriman informasi. Proses transaksi yang berlangsung secara cepat juga
mengakibatkan meningkatnya produktifitas perusahaan. Dengan menggunakan
teknologi informasi, E-Commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan menghadapi tekanan bisnis.
Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat persaingan
mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon. Penggunaan E-Commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam bersaing.
Kehadiran internet yang walaupun masih merupakan industri baru yang dalam fase pertumbuhan, yang masih baru terus berubah serta penuh
ketidakpastian, telah memperkokoh keyakinan akan pentingnya peranan teknologi
dalam pencapaian tujuan financial perusahaan melalui modifikasi dan efisiensi proses bisnis, yaitu denganmemanfaatkan Ecommerce Ada beberapa sebutan untuk Ecommerce yaitu internet commerce atau Ecommerce atau immerce yang pada dasarnya semua sebutan di atas mempunyai makna yang sama. Istilah-istilah
tersebut berarti membeli atau menjual secara elektronik dan kegiatan ini dilakukan
sehari bagi seluruh pelanggannya.
2.3Data
Data adalah fakta mengenai objek,orang dan lain-lain. Dan dinyatakan dengan nilai
(angka,deretan karakter, atau simbol). Sejumlah penulis menggunakan data untuk
menyatakan nilai-nilai yang secara aktual terkandung dalam basis data.
Secara tradisional, data diorganisasikan ke dalam suatu hirarki yang terdiri
atas :
1. Elemen Data
Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi
unit lain yang bermakna. Istilah lain untuk elemen data adalah medan (field),
kolom, item, dan atribut.
2. Rekaman
Rekaman adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Dalam
sistem basis data relasional, rekaman biasa disebut dengan istilah tupel atau
baris.
3. Berkas
Himpunan seluruh rekaman yang bertipe sama membentuk sebuah berkas.
Berkas dapat dikatakan sebagai kumpulan rekaman data yang berkaitan dengan
2.4Database
Pemrosesan basis data menjadi perangkat andalan yng kehadirannya sangat
diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan. Basis data tidak hanya
mempercepat pemerolehan informasi, tetapi juga dapat meningkatkan pelayanan
kepada pelanggan. Database sebagai kumpulan informasi bermanfaat yang
diorganisasikan ke dalam tata cara yang khusus (Chou,1999).
Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama
bentuk, merupakan satu kumpulan entity yang seragam. Satu record terdiri dari
field-field yang saling berhubungan untuk menunjukkan bahwa field tersebut
dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record.
2.5Normalisasi
Normalisasi database merupakan suatu pendekatan sistematis untuk Meminimalkan
redundansi data pada suatu database agar database tersebut dapat bekerja dengan
optimal.
2.5.1 Fungsi Normalisasi Database
Pada ilmu database atau basis data, normalisasi digunakan untuk menghindari
terjadinya berbagai anomali data dan tidak konsistensinya data. Ini merupakan
funsi secara umum. Dalam beberapa kasus normalisasi ini sangat penting untuk
menunjang kinerja database dan memastikan bahwa data dalam database tersebut
aman dan tidak terjadi kesalahan jika mendapat perintah SQL terutama DML yaitu
Perlu diketahui dalam beberapa kasus Normalisasi database terkadang harus
diubah menjadi bentuk denormalisasi, terutama untuk data yang telah besar dan
membengkak. Denormalisasi ini ditujukan untuk meningkatkan performance
dengan meletakkan beberapa field menjadi satu tabel sehingga mudah di tarik.
Denormalisasi ini sering digunakan untuk menarik data yang besar dari database.
2.5.2 Tujuan Normalisasi Database
Tujuan normalisasi database adalah untuk menghilangkan dan mengurangi
redudansi data dan tujuan yang kedua adalah memastikan dependensi data (Data
berada pada tabel yang tepat).
Jika data dalam database tersebut belum di normalisasi maka akan terjadi 3
kemungkinan yang akan merugikan sistem secara keseluruhan.
1.
INSERT Anomali : Situasi dimana tidak memungkinkan memasukkan beberapajenis data secara langsung di database.
2.
DELETE Anomali: Penghapusan data yang tidak sesuai dengan yangdiharapkan, artinya data yang harusnya tidak terhapus mungkin ikut terhapus.
3.
UPDATE Anomali: Situasi dimana nilai yang diubah menyebabkaninkonsistensi database, dalam artian data yang diubah tidak sesuai dengan yang
diperintahkan atau yang diinginkan.
2.5.3 Bentuk Normalisasi Data 1. First Normal Form (1NF)
Bentuk normal yang pertama atau 1NF mensyaratkan beberapa kondisi dalam
a. Menghilangkan duplikasi kolom dari tabel yang sama.
b. Buat tabel terpisah untuk masing-masing kelompok data terkait dan
mengidentifikasi setiap baris dengan kolom yang unik (primary key).
Pada intinya bentuk normalisasi 1NF ini mengelompokkan beberapa tipe data
atau kelompok data yang sejenis agar dapat dipisahkan sehingga anomali data
dapat di atasi. Contoh adalah ketika kita ingin menghapus, mengupdate, atau
menambahkan data peminjam, maka kita tidak bersinggungan dengan data buku
atau data penerbit. Sehingga inkonsistensi data dapat mulai di jaga.
2. Second Normal Form (2NF)
Syarat untuk menerapkan normalisasi bentuk kedua ini adalah data telah dibentuk
dalam 1NF, berikut adalah beberapa fungsi normalisasi 2NF.
a. Menghapus beberapa subset data yang ada pada tabel dan menempatkan mereka
pada tabel terpisah.
b. Menciptakan hubungan antara tabel baru dan tabel lama dengan menciptakan
foreign key.
c. Tidak ada atribut dalam tabel yang secara fungsional bergantung pada candidate
key tabel tersebut.
3. Third Normal Form (3NF)
Normalisasi database dalam bentuk 3NF bertujuan untuk menghilangkan
seluruh atribut atau field yang tidak berhubungan dengan primary key. Dengan
demikian tidak ada ketergantungan transitif pada setiap kandidat key. Syarat
a. Memenuhi semua persyaratan dari bentuk normal kedua.
b. Menghapus kolom yang tidak tergantung pada primary key.
2.6MySQL
MySQL adalah suatu Relational Database Management System (RDBMS) yang distribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License).
Setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan
Produk turunan yang bersifat komersial (Kasiman Peranginangin, 2006).
MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dal
am database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah
Sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan
pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan
mudah secara otomatis.
Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja
optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user
maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat
sikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query yang
dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari
2.6.1 Keistimewaan MySQL
MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain :
1. Portabilitas.
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows,
Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan lainnya.
2. Open Source.
MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
3. Multiuser.
MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan
tanpa mengalami masalah atau konflik.
4. Performance tuning.
MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query
sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan
waktu. Universitas Sumatera Utara
5. Jenis Kolom.
MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned
integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lainlain.
6. Perintah dan Fungsi
MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah
7. Keamanan
MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama
host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
8. Skalabilitas dan Pembatasan
MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah
rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris.
9. Konektivitas
MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol
TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
10. Lokalisasi
MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan
lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum
termasuk di dalamnya.
11. Antar Muka
MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa
pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming
Interface).
12. Klien dan Peralatan
MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan
untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan
petunjuk online.
13 Struktur tabel.
TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun
Oracle.
2.7 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationsip Diagram adalah model konseptual yang mendeskripsikan
hubungan antar penyimpanan (dalam DFD). ERD digunakan untuk memodelkan
struktur data dan hubungan antar data, karena hal ini relatif kompleks. Dengan
ERD kita dapat menguji model dengan mengabaikan proses yang harus dilakukan.
ERD menggunakan sejumlah notasi dan simbol untuk menggambarkan
struktur dan hubungan antar data. Pada dasarnya ada 3 macam simbol yang
digunakan yaitu ;
1. Entiti
Entiti adalah suatu obyek yang dapat diidentifikasi dalam lingkungan pemakai,
sesuatu yang penting bagi pemakai dalam konteks sistem yang akan dibuat.
2. Atribut
Entiti mempunyai elemen yang disebut dengan atribut, dan berfungsi
mendeskripsikan karakter entiti. Isi atribut mempunyai sesuatu yang dapat
mengidentifikasi isi entiti satu dengan yang lain.
3. Hubungan
Entiti dapat berhubungan satu sama lain. Hubungan ini dinamakan relationship
(relasi). Sebagaimana halnya entiti maka dalam hubunganpun harus dibedakan
antara hubungan atau bentuk hubungan antar entiti dengan isi dari hubungan itu