(RPP) Satuan Pendidikan : SMA N/S
Mata Pelajaran : Geografi Kelas /Semester : XI /Ganjil Tahun Pelajaran : 2016 /2017
Materi Pokok :Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia Alokasi Waktu : 16 JP ( 4 Pertemuan)
A. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat: Memahami Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Memahami Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Memahami Potensi & Pengelolaan Sumber Daya Laut di Indonesia
Menyusun sebuah hasil hasil penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 3.1 Memahami kondisi wilayah dan
posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia.
3.1.1 Menganalisis Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia 3.1.2 Menganalisis Karakteristik Wilayah Daratan dan
Perairan Indonesia
3.1.3 Mengidentifikasi Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
3.1.4 Menganalisis Potensi & Pengelolaan Sumber Daya Laut di Indonesia
3.1.5 Menganalisis kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia
4.1 Menyajikan contoh hasil penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik.
4.1.1 Menyusun sebuah hasil hasil penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik.
C. Materi Pembelajaran 1. Fakta:
Indonesia secara astronomis terletak pada 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². 2. Konsep
Karakteristik di wilayah perairan merupakan bagian dari permukaan bumi yang digenangi air.Wilayah Indonesia memiliki perairan yang sangat luas yaitu dua pertiga bagian dari keseluruhan luas wilayah negara.
3. Prinsip
Garis lintang merupakan garis khayal pada peta atau globe yang sejajar dengan khatulistiwa. Garis lintang dipergunakan untuk membagi wilayah iklim di bumi yang disebut iklim
matahari. 4. Prosedur
Beberapa manfaat laut bagi manusia adalah: • Tempat rekreasi dan hiburan
• Tempat hidup sumber makanan kita, seperti ikan, cumi-cumi, udang, rumput laut, dll. • Pembangkit listrik tenaga ombak, pasang surut, angin, dsb.
• Tempat budidaya ikan, kerang mutiara, rumput laut, dll.
• Tempat barang tambang berada, misalnya tambang minyak bumi lepas pantai • Salah satu sumber air minum (tetapi harus melalui proses desalinasi dahulu) • Sebagai jalur transportasi air
• Sebagai tempat cadangan air bumi
• Sebagai objek riset penelitian dan pendidikan
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
E. Media Pembelajaran 1. Media LCD projector, 2. Laptop,
3. Bahan Tayang
F. Sumber Belajar 1. Teks Siswa,
2. Buku Pegangan Guru, 3. Modul/bahan ajar, 4. internet,
5. Sumber lain yang relevan
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya,
Pada kelas X
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari. Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
15 menit
Kegiatan Inti Sintak
Model Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Orientasi peserta
didik kepada masalah
Mengamati
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia dengan cara :
Melihat(tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini
Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang berhubungan dengan
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Poros Maritim Dunia adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maritime yang besar, kuat, dan makmur melalui pengembalian identitas Indonesia sebagai bangsa maritime, pengamanan kepentingan dan keamanan maritime, pemberdayaan seluruh potensi maritime demi kemakmuran bangsa, pemerataan ekonomi Indonesia melalui tol laut, dan melaksanakan diplomasi maritime dalam politik luar negeri Indonesia lima tahun kedepan. Sehingga dapat kita mengerti, bahwa untuk menuju negara Poros Maritim Dunia akan mencakup praktek dan proses pembangunan maritime diberbagai aspek, seperti politik, sosial-budaya, pertahanan, infrastruktur, dan terutama sekali ekonomi.
Indonesia secara astronomis terletak pada 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Letak secara astronomis berarti letak berdasarkan garis lintang dan bujur.Indonesia menjadi Negara beriklim tropis, dengan curah hujan yang tinggi, menerima penyinaran matahari sepanjang tahun, dan banyak penguapan sehingga kelembapan udara tinggi. Letak
Letak merupakan tempat dimana wilayah itu berada. Letak memiliki ciri-ciri :
(1) Tidak pernah sama persis dan
(2) Tidak pernah bersinggungan atau berhimpitan.
Garis lintang merupakan garis khayal pada peta atau globe yang sejajar dengan khatulistiwa.Garis khatulistiwa membelah bumi menjadi dua belahan utara dan belahan selatan.Garis khatulistiwa atau garis equator atau garis lini adalah garis lintang 0°.Garis lintang dipergunakan untuk membagi wilayah iklim di bumi yang disebut iklim matahari. Garis bujur adalah Garis bujur adalah garis khayal pada peta atau globe yang menghubungkan kutub utara dan selatan bumi.Bumi dibagi menjadi 180° garis bujur timur (BT) dan 180° garis bujur barat (BB).Perhitungan garis bujur 0° dimulai dari Kota Greenwich dekat Kota London.Garis bujur dipergunakan untuk menentukan waktu suatu daerah.Indonesia terletak pada daerah tropis dengan suhu Rata-rata 27°C atau antara 18°C-33°C. Hal ini tentu saja akibat pengaruh dari garis lintang, dan banyak penguapan sehingga kelembapan udara tinggi.
Luas
Pasifik.Luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Dan dengan batas-batas sebagai berikut :
Utara : Pulau Rando 6°LU-95°BT , Pulau Sekating 5°LU, dan Pulau Miangas 4°30’LU
Barat : masih berbatasan dengan Pulau Rondo Selatan : Pemana (Selatan pulau Roti) 11°LS -123°BT Timur : Wilayah DAS Fly di Papua 141°BT
Batas
Indonesia mempunyai batas-batas wilayah yang jelas dan dapat membedakan dengan wilayah lain. Batas wilayah diperlukan untuk keperluan pengelolaan, pengawasan, dan perlindungan Negara.
Batas Politik, dilandaskan berdasarkan :
• Kesepakatan 1824 antara Beanda dan Kerjaan Inggris , dalam membagi wilayah kekuasaan
• Keputusan Pengadilan tetap Internasional tahun 1928 • Ordonasi 1939 (Teritorial ZEE en Maritim Kringen
Ordonantie), pembagian wilayah laut berdasarkan Laut Teritorial dan Laut Pedalaman
• Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957 tentang lebar wilayah laut dinyatakan 12 mil
• UU no 7 tahun 1976 tentang pengesahan penyatuan Timor Timur ke NKRI
• Konvensi Hukum Laut Internasional Tahun 1982, membagi jenis batas laut berdasarkan batas laut territorial, Batas Landas Kontinen, dan ZEE.
Batas Fisik
Merupakan batas wilayah indonesia berdasarkan daratan dan perairan. Dan batas Negara Indonesia yaitu :
• Utara : Negara Malaysia dengan perbatasan sepanjang 1.782 km, Singapura, Filipina, dan Laut Cina Selatan • Selatan : Negara Australia, Timor Leste, dan Samudra
Indonesia
• Barat : Samudra Indonesia
• Timur : Negara Papua Nugini dengan perbatasan sepanjang 820 km, Timor Leste, dan Samudra Pasifik Membaca(dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi. Mengorganisasikan
peserta didik
Menanya
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
Mengajukan pertanyaantentang :
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Pa yang dimaksud dengan maritim? Membimbing
penyelidikan
individu dan kelompok
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca artikel tentang
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi pokok yaitu
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia Aktivitas
Peserta didik diminta untuk bertanya mengenai Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia pada kegiatan menanya
Mempraktikan Mendiskusikan
Peserta didik diminta untuk mendiskusikan tentang Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Saling tukar informasi tentang :
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Mengkomunikasikan
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
terhadap materi pelajaran Menganalisa &
mengevaluasi proses pemecahan masalah
Mengasosiasikan
Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang: ……
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
15 menit
2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya,
Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari. Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti Sintak
Model Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Orientasi peserta didik kepada masalah
Mengamati
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia dengan cara :
Melihat(tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini
Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang berhubungan dengan
Karakteristik Di Wilayah Daratan
Karakteristik di wilayah daratan merupakan bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat.Wilayah daratan di Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga menyebabkan curah hujan yang teratur dan banyaknya gunung berapi sehingga dimanfaatkan sebagai tempat berpijak dan sumber kehidupan manusia
Karakteristik yang masuk dalam wilayah daratan: Dataran tinggi
Dataran tinggi (disebut juga plateau atau plato) adalah dataran yang luas terletak pada ketinggian 300-600 meter di atas permukaan laut. Dataran tinggi berada di daerah pegunungan atau dikelilingi oleh bukit-bukit sehingga udaranya sangat dingin dan segar.Dataran tinggi terbentuk sebagai hasil erosi dan sedimentasi.
Dataran rendah
Dataran rendah merupakan wilayah dataran yang relatif datar, luas dan memiliki ketinggian kurang dari 200 meter di atas permukaan laut. Di Indonesia daerah dataran rendah merupakan daerah yang penuh dengan kedinamisan dan kegiatan penduduk yang sangat beragam.
Daerah dataran rendah cocok dijadikan wilayah pertanian, perkebunan, peternakan, kegiatan, industri, dan sentra-sentra bisnis.
Dataran rendah di wilayah Indonesia membentang luas di sepanjang Pulau Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Jawa, Bali, Papua, Nusa Tenggara serta pulau-pulau kecil. Karakteristik Di Wilayah Perairan
Karakteristik di wilayah perairan merupakan bagian dari permukaan bumi yang digenangi air.Wilayah Indonesia
memiliki perairan yang sangat luas yaitu dua pertiga bagian dari keseluruhan luas wilayah negara.
Karakteristik yang termasuk dalam wilayah perairan: Danau
Danau merupakan permukaan bumi berupa cekungan di darat yang sangat luas dan digenangi oleh air yang dikelilingi daratan.
Sungai
Sungai merupakan bagian dari permukaan bumi yang rendah dan aliran air yang mengalir dari dataran tinggi menuju dataran rendah dan bermuara di laut.
Laut
Laut merupakan bagian permukaan bumi yang luas, digenangi air yang dalam dan paling rendah. Laut menghubungkan antar pulau yang satu dengan pulau lainnya.
Rawa
Rawa adalah tanah yg rendah (umumnya di daerah pantai) dan digenangi air, biasanya banyak terdapat tumbuhan air.Rawa terbentuk secara alami, genangannya dapat bersifat musiman ataupun permanen dan ditumbuhi oleh tumbuhan.Indonesia memiliki lebih dari 23 juta ha rawa. Teluk
Teluk adalah tubuh perairan yang menjorok ke daratan dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Oleh karena letaknya yang strategis, teluk banyak dimanfaatkan sebagai pelabuhan.
Selat
Selat merupakan perairan/laut sempit yang berada di antara dua pulau.Kedalamannya berkisar antara 200-1.000 meter.Negara Indonesia dikenal sebagai Negara Maritim karena memiliki wilayah laut yang terbentang luas.Letak Indonesia yang dibatasi oleh lautan yang menjadi jarak antara pulau yang satu dengan lainnya.Selat dimanfaatkan sebagai jalur angkutan antar pulau.Alat angkutan yang biasa digunakan adalah kapal feri yang termasuk kapal penumpang.
Samudera
merupakan perairan yang luasnya melebihi luas laut dan memiliki kedalaman lebih dari 1.000 meter.Wilayah Indonesia diapit oleh dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.Manfaat samudera menyebabkan iklim yang menguntungkan yaitu tidak terlalu panas pada siang hari dan tidak terlalu dingin pada malam hari. Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan
pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi. Mengorganisasikan
peserta didik
Menanya
belajar, contohnya :
Mengajukan pertanyaantentang :
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Membimbing
penyelidikan individu dan kelompok
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca artikel tentang
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi pokok yaitu
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Aktivitas
Peserta didik dimina untuk mengamati Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia pada kegiatan mengamati
Mempraktikan Mendiskusikan
Saling tukar informasi tentang :
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Mengkomunikasikan
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & mengevaluasi proses pemecahan masalah
Mengasosiasikan
Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang: ……
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
15 menit
3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya,
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari. Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti Sintak
Model Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Orientasi peserta didik kepada masalah
Mengamati
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
dengan cara :
Melihat(tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang berhubungan dengan
Perkembangan Transportasi di Indonesia Transportasi Air
Di Indonesia, sebagai negara bahari, perahu dan kapal merupakan alat transportasi dan komunikasi penting sejak awal peradaban Nusantara. Tak heran, alat transportasi yang paling banyak ragamnya di Indonesia adalah perahu dan kapal.
Transportasi Darat
Saat ini, alat transportasi darat yang biasa dimanfaatkan masyarakat adalah bus dan kereta listrik. Pemerintah pun berusaha mengembangkan transportasi massal yang modern dan murah seperti bus TransJakarta.
Transpostasi Udara
Industri penerbangan nasional dirintis tahun 1946 di Yogyakarta oleh tim Angkatan Udara Republik Indonesia yang dipelopori Wiweko Soepono, Nurtanio Pringgoadisurjo, dan J. Sumarsono. Salah satu hasil rancangannya adalah pesawat Si Kumbang yang melakukan penerbangan pertama pada 1 Agustus 1954. Perdagangan Internasional Di Indonesia
Perdagangan internasional sudah terjalin sejak masa kuno, ribuan tahun sebelum Masehi. Ditemukannya peninggalan barang-barang buatan Sumeria di Mesir, ataupun buatan Babilonia di pesisir Laut Tengah menjadi bukti adanya perdagangan antar kerajaan. Kemungkinan besar, transaksi dilakukan dengan cara barter, meskipun ada juga yang sudha menggunakan mata uang dari logam ataupun perak.
Pedaganganan Internasional Abad Pertengahan
Perdagangan Internasional Masa Penjelajahan Samudera
Perdagangan Internasional Masa Revolusi Industri
Perdagangan Internasional Masa Perang Dunia Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi. Mengorganisasikan
peserta didik
Menanya
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
Mengajukan pertanyaantentang :
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
? Membimbing
penyelidikan individu dan kelompok
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca artikel tentang
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi pokok yaitu
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Aktivitas
Peserta didik diminta untuk mengerjakan beberapa contoh soal yang sudah disajikan oleh guru
Mempraktikan Mendiskusikan
Saling tukar informasi tentang :
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Mengkomunikasikan
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & mengevaluasi proses pemecahan masalah
Mengasosiasikan
Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang: ……
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya,
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari. Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
15 menit
Kegiatan Inti Sintak
Model Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Orientasi peserta didik kepada masalah
Mengamati
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia dengan cara :
Melihat(tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang berhubungan dengan
Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut di Indonesia Sumber daya lautadalah unsur hayati dan non hayati yang terdapat di wilayah laut.
Luas laut Indonesia mencakup 2/3 dari seluruh luas wilayah Indonesia, yaitu 5,8 juta km2. Di dalam laut
tersebut, tersimpan kekayaan alam yang luar biasa besarnya. Potensi sumber daya laut Indonesia tidak hanya berupa ikan, tetapi juga bahan tambang seperti minyak bumi, nikel, emas, bauksit, pasir, bijih besi, timah, dan lain-lain yang berada di bawah permukaan laut.
Manfaat ekonomi : sebagai sumber makanan, obat-obatan, dan objek wisata bahari.
Manfaat ekologis : mengurangi hempasan gelombang pantai yang dapat berakibat terjadinya abrasi.
Manfaat sosial ekonomi : sebagai sumber perikanan yang dapat meningkatkan pendapatan para nelayan. Terumbu karang juga dapat menjadi daya tarik objek wisata yang dapat meningkatkan pendapatan penduduk sekitar dari kegiatan pariswisata. Terumbu karang banyak ditemukan di bagian tengah wilayah Indonesia seperti di Sulawesi, Bali, Lombok, dan Papua. Konsentrasi terumbu karang juga ditemukan di Kepulauan Riau, pantai barat dan ujung barat Sumatra.
Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi. Mengorganisasikan
peserta didik
Menanya
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
Mengajukan pertanyaantentang : Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
? Membimbing
penyelidikan individu dan kelompok
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca artikel tentang
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi pokok yaitu
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia Aktivitas
penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik.
Mempraktikan Mendiskusikan
Saling tukar informasi tentang :
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Mengkomunikasikan
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik
lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & mengevaluasi proses pemecahan masalah
Mengasosiasikan
Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang: ……
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai Potensi Sumber Daya Laut di Indonesia
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
15 menit
F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan 1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan 1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda b) Uraian/esai 2) Tes Lisan
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan 1) Proyek, pengamatan, wawancara’
Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi 2) Portofolio / unjuk kerja
Laporan tertulis individu/ kelompok 3) Produk,
2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir) b. Pertemuan Kedua (Terlampir) c. Pertemuan Ketiga (Terlampir) d. Pertemuan Keempat (Terlampir) e. Pertemuan Kelima (Terlampir) f. Pertemuan Keenam (Terlampir) g. Pertemuan Ketujuh (Terlampir) h. Pertemuan Kedelapan (Terlampir)
3. PembelajaranRemedial dan Pengayaan a. Remedial
Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
b. Pengayaan
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.
Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya
Pengelolaan sumber laut indonesia
………, 25 Juli 2016 Mengetahui
Kepala SMA N/S Guru Mata Pelajaran
……… ……….
Satuan Pendidikan : SMA N/S Mata Pelajaran : Geografi Kelas /Semester : XI /Ganjil
Materi Pokok : Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia
N
o KompetensiDasar Materi IndikatorSoal
Bentuk Soal
Jumlah Soal 1 3.1Memahami kondisi
wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia.
POSISI STRATEGIS INDONESIA
SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA
• Letak, luas, dan batas wilayah Indonesia.
• Karakteristik wilayah daratan dan perairan Indonesia.
• Perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia.
• Potensi dan pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia.
Siswa dapat menjelaskan tentang Posisi Strategis
Indonesia
Sebagai Poros Maritim Dunia
Tertulis 3
Contoh butir soal:
1. Jelaskan ciri-ciri luas dan batas indonesia 2. Jelaskan karakteristik wilayah Indonesia 3. Jelaskan beberapa manfaat laut bagi manusia
Pedoman Penskoran Soal Uraian
No. Soal Rubrik Skor
1 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar. 4 2 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi kurang
lengkap.
3 3 Siswa dapat menyebutkan jawaban tapisalah sebagian besar. 1
SkorMaksimum 8
Satuan Pendidikan : SMA N/S Mata Pelajaran : Geografi Kelas /Semester : XI /Ganjil
Materi Pokok : Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia
N
o KompetensiDasar Materi IndikatorSoal
Bentuk Soal
Jumlah Soal 1 3.1 Memahami kondisi
wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia.
POSISI STRATEGIS INDONESIA
SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA
• Letak, luas, dan batas wilayah Indonesia.
• Karakteristik wilayah daratan dan perairan Indonesia.
• Perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia.
• Potensi dan pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia.
Siswa dapat menjelaskan tentang Posisi Strategis
Indonesia
Sebagai Poros Maritim Dunia
Uraian 3
Contoh butir soal:
1. Sebutkan karakteristik wilayah perairan di Indonesia 2. Sebutkan letak Indonesia secara astronomi
Pedoman Penskoran Soal Uraian
No. Soal Rubrik Skor
1 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar. 4 2 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi kurang
lengkap.
3 3 Siswa dapat menyebutkan jawaban tapisalah sebagian besar. 1
SkorMaksimum 8
Satuan Pendidikan : SMA N/S Mata Pelajaran : Geografis Kelas /Semester : XI /Ganjil
Materi Pokok : Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia N
o KompetensiDasar Materi Indikator Soal
Jumlah Soal 1 4.2 Menyajikan contoh hasil
penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik
POSISI STRATEGIS INDONESIA
SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA
• Letak, luas, dan batas wilayah Indonesia.
• Karakteristik wilayah daratan dan perairan Indonesia.
• Perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia.
• Potensi dan pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia.
Siswa dapat menjelaskan tentang
mengukur arus searah dengan menggunakan AVO meter
1
Tugas:
Peserta didik diminta untuk Menyusun sebuah hasilhasil penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik.
Alat dan Bahan 1. Spidol 2. Karton 3. Penggaris 4. Pinsil warna
Rubrik Penskoran Penugasan
No Aspek yang dinilai Skor
0 1 2 3 4
Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan Melakukan uji mengukur arus searah Membuat laporan
Jumlah
Skor Maksimum 9 (2+4+3)
Keterangan:
Skor maksimal = banyaknya kriteria x skor tertinggi setiap kriteria. Pada contoh di atas, skor maksimal = 5x 4= 20.
Nilai tugas = 100
No
Nama
Skor untuk
Jumlah
skor
Nilai
Pend
Pelaks
Kesimp
Tamp
Keterb
1
Adi
4
2
2
3
3
14
70
Pada contoh di atas nilai tugas Ajat = 100= 70
………, 25 Juli 2016 Mengetahui
Kepala SMA N/S Guru Mata Pelajaran
……… ……….
RPP DI VA PENDI DI KAN
PERANGKAT PEMBELAJARAN KURI KULUM 2 0 13
EDI SI REVI SI 2 0 1 6
BERGUNA UNTUK :
•
Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran
•
Penilaian Kinerja Guru
•
Akreditasi Sekolah
•
Penilaian Angka Kredit
•
Sertifikasi Guru
•
Dll
FORMAT PEMESANAN
NAMA # ALAMAT + KODE POS # EMAIL # MAPEL # KELAS
KIRIM SMS KE 0812-83839485
KETENTUAN :
1. Cara pembayaran akan di infokan via SMS setelah data pesanan kami terima 2. Satu paket berisi perangkat pembelajaran satu Mapel Kelas.
3. File berbentuk ms. word, sehingga mudah di edit.
4. Pengiriman via email. CD dan Kuitansi/Nota pembelian akan dikirim via POS / JNE.
5. Jika paket yang dipesan belum tersedia, akan langsung dibuat kecuali jika ada pesanan yang belum selesai maka masuk daftar antrian. Lama pengerjaan 7 hari s.d satu bulan, tergantung banyaknya antrian.