Ortopedi-Penanganan Konservatif & Operatif Fraktur Klavikula 1per3 Tengah

(1)

BIMBINGAN OPERASI

BAGIAN BEDAH FK UNSYIAH RSUDZA BANDA ACEH

S

SU

UB

B B

Baag

giiaan

n

:

: B

Beed

daah

h O

Orrtth

ho

op

peed

dii

Nama PPDS

: dr.

: dr. Lea Darman S. Husen

Lea Darman S. Husen

S

Seem

meesstteerr

:

V

VIIII

Je

Jeni

nis B

s Bim

imbi

bing

ngan

an

: O

: ORI

RI !

 !"o

"ose

se #r

#ra!

a!tu

ture

re $"

$"a%

a%i$

i$u"

u"a &

a &'(

'( te

teng

ngah

ah

Nama Pasien

: Jama"uddin) La$i*La$i) (& +

: Jama"uddin) La$i*La$i) (& +ahun

ahun

Diagnosa : ,"ose

Diagnosa : ,"ose #ra!ture $"a%i$u"a &'(

#ra!ture $"a%i$u"a &'( tengah de-tra

tengah de-tra

&

&.

. P

Peem

mb

baa!!aaaan

n o

op

pttee$

$

:

O

OR

RII



H

Haarrii''ttaan

ng

gg

gaa""

::

S

Seen

niin '

n ' &

&

 S

Seep

ptteem

mb

beer

r /

/0

0&

&1

1

2 2o

on

nssu

u""ttaan

n

::

3 dr. 4rmia Indra SpO+ 5

/

/.. B

Biim

mb

biin

ng

gaan

n

:

O

OR

RII



H

Haarrii''ttaan

ng

gg

gaa"

"

::

S

Seen

niin '

n ' &

&

 S

Seep

ptteem

mb

beer

r /

/0

0&

&1

1

2 2o

on

nssu

u""ttaan

n

::

3 dr. 4rmia Indra SpO+ 5

(

(.. H

Haassii""

:

: L

Lu

u""u

uss''ttiid

daa$

$ ""u

u""u

uss

66

Menyetujui

Ketua

Ketua /Sekretari

/Sekretari

Pr!"ra#

Pr!"ra# Stu$i

Stu$i I%#u

I%#u Be$a&

Be$a&

'

' $r(

$r( Munta$&ar

Munta$&ar M(

M( Ia)

Ia) S*

S* B)

B) S*

S* BA

BA ++

M!$u% , M!$u% ,

Be$a& Ort!*e$i Be$a& Ort!*e$i

PENANGANAN KONSER-A.IF  OPERA.IF PENANGANAN KONSER-A.IF  OPERA.IF FRAK.UR

FRAK.UR K0A-K0A-IKU0A 1/2 .ENGAHIKU0A 1/2 .ENGAH 'ICOPIM3 456,7 +

'ICOPIM3 456,7 +

& &

(2)

1( .U8UAN

1(1( .ujuan Pe#9e%ajaran U#u#

Sete"ah mengi$uti sesi ini peserta didi$ memahami dan mengerti tentang anatomi) pato#isio"ogi dan biome$ani$ #ra$tur) !ara*!ara diagnosis #ra$tur $"a%7!u"a) !ara*!ara penanganan non*operati# dan operati#

#ra$tur $"a%i$u"a) $omp"i$asi penanganan #ra$tur $"a%i$u"a) rehabi"itasi dan penanganan "an8ut 8ang$a pan8ang pas!a penanganan #ra$tur $"a%i$u"a dan tata !ara sistem ru8u$an.

1(7( .ujuan Pe#9e%ajaran K&uu

Sete"ah mengi$uti sesi ini peserta didi$ a$an memi"i$i $emampuan untu$:

&. 9ampu men8e"as$an tipe dan $"asi#i$asi #ra$tur !"a%i$u"a. 3+ing$at 2ompensasi 2()4(' a$ /)());5 /. 9ampu men8e"as$an ge8a"a $"inis dan pato#isio"ogi dan biome$ani$ dari masing*masing tipe dan

$"asi#i$asi #ra$tur !"a%i$u"a dan $emudian mendiagnosisn<a. 3+ing$at 2ompensasi 2()4(' a$ /)());5

(. 9ampu me"a$u$an $omuni$asi dengan pasien dan atau $e"uarga mengenai #ra$tur !"a%i$u"a dan penanganann<a serta ha"*ha" <ang mung$in ter8adi se"ama atau sesudah penanganan. 3+ing$at

2ompensasi 2()P()4(' a$ &*&05

. 9ampu men8e"as$an metode penanganan pra*operati#) operati# dan pas!a operasi sesuai dengan tipe dan $"asi#i$asin<a) termasu$ indi$asi mut"a$ dan re"ati#) non*indi$asi serta $ontra*indi$asi operati# 3+ing$at 2ompensasi 2()4(' a$ /)());5

1. 9ampu me"a$u$an penanganan operati# terhadap #ra$tur !"a%i$u"a dan mampu me"a$u$an penanganan $onser%ati# optima" pada #ra$tur !"a%i$u"a pada $asus <ang tida$ mau dioperasi.

3+ing$at 2ompensasi 2()P()4(' a$ &*&/5

. 9ampu menangani $omp"i$asi <ang ter8adi. 3+ing$at 2ompensasi 2()P()4(' a$ &*&/5

;. 9ampu me"a$sana$an penanganan rehabi"tasi pas!a tinda$an me"a"ui $er8asama tim. 3+ing$at 2ompensasi 2()P()4(' a$ &*&/5

7( POKOK BAHASAN / SUB POKOK BAHASAN

&. anatomi) pato#isio"ogi dan biome$ani$ #ra$tur !"a%i$u"a) "denti#i$asi sehubungan dengan pato"ogin<a.

/. ,ara pemeri$saan $"inis) radio"ogis dan "aboratories pada #ra$tur !"a%i$u"a.

(. 2omuni$asi bersi#at empati$ 3diberi$an da"am $u"iah bedah dan pra$te$ bedah pada umumn<a.

. Persiapan pre operati# dan perioperati# serta pas!a operasi' pas!a tinda$an $onser%ati# pada #ra$tur !"a%i$u"a termasu$ indi$asi mut"a$ dan re"ati#) non serta $ontra*indi$asi tinda$an operati#.

1. 9etode penanganan operati# pada #ra$tur !"a%i$u"a.

. 2omp"i$asi pas!a penanganan #ra$tur !"a%i$u"a dan penanganann<a. ;. Rehabi"itasi pas!a penanganan #ra$tur !"a%i$u"a

2( :AK.U

ME.ODE 4. Proses pembe"a8aran di"a$sana$an me"a"ui metode: 1) small group discussion

2) peer assisted learning 3P4L5 3) bedside teaching

4) task-based medical education

B. Peserta didi$ pa"ing tida$ sudah harus mempe"a8ari: 1) bahan a!uan 3references5

2) i"mu dasar <ang ber$aitan dengan topi$ pe mbe"a8aran 3) i"mu $"inis dasar

,. Penuntun be"a8ar 3learning guide5 ter"ampir

D. +empat be"a8ar (training setting): bangsa" bedah) $amar operasi) bangsa" pera=atan pas!a operasi.

;( MEDIA 1. >or$shop ' Pe"atihan 2. Be"a8ar mandiri 3. 2u"iah

4. ?roup dis$usi

5. Visite) bed site teaching

6. Bimbingan Operasi dan asistensi 7. 2asus morbiditas dan morta"itas

(3)

. !ontinuing "rofesional #e$elopment 3P/B/5 4( A0A. BAN.U PEMBE0A8ARAN

%nternet& telekonferens& dll. <( E-A0UASI

&. Pada a=a" pertemuan di"a$sana$an pre-test da"am bentu$ '!& essa dan oral sesuai dengan ting$at masa pendidi$an) <ang bertu8uan untu$ meni"ai $iner8a a=a" <ang dimi"i$i peserta didi$ dan untu$ mengidenti#i$asi $e$urangan <ang ada. 9ateri pre-test terdiri atas:

• Pato#isio"ogi #ra$tur !"a%i$u"a • Penega$an Diagnosis

• +erapi 3 tehni$ operasi 5

• 2omp"i$asi dan penanganann<a • *ollo+ up

/. Se"an8utn<a di"a$u$an ,small group discussion bersama dengan #asi"itator untu$ membahas $e$urangan <ang teridenti#i$asi) membahas isi dan ha"*ha" <ang ber$enaan dengan penuntun be"a8ar) $esempatan <ang a$an dipero"eh pada saat bedside teaching dan proses peni"aian.

(. Sete"ah mempe"a8ari penuntun be"a8ar ini) peserta didi$ di=a8ib$an untu$ mengap"i$asi$an "ang$ah*"ang$ah <ang tertera da"am penuntun be"a8ar da"am bentu$ role-pla dengan teman* temann<a 3 peer assisted learning 5 atau $epada SP 3 standardied patient 5. Pada saat tersebut) <ang bersang$utan tida$ diper$enan$an memba=a penuntun be"a8ar) penuntun be"a8ar dipegang o"eh teman*temann<a untu$ me"a$u$an e%a"uasi 3 peer assisted e$aluation5. Sete"ah dianggap memadai) me"a"ui metoda bedside teaching di ba=ah penga=asan #asi"itator) peserta didi$ mengap"i$asi$an penuntun be"a8ar $epada node" anatomi$ dan sete"ah $ompetensi ter!apai peserta didi$ a$an diberi$an $esempatan untu$ me"a$u$ann<a pada pasien sesungguhn<a. Pada saat pe"a$sanaan) e%a"uator me"a$u$an penga=asan "angsung 3 direct obser$ation5) dan mengisi #ormu"ir peni"aian sebagai beri$ut:

− Per%u *er9aikan3 pe"a$sanaan be"um benar atau sebagian "ang$ah tida$ di"a$sana$an

− Cuku*3 pe"a$sanaan sudah benar tetapi tida$ e#isien) misa" pemeri$saan ter"a"u "ama atau

$urang memberi $en<amanan $epada pasien

− Baik3 pe"a$sanaan benar dan bai$ 3e#isien5

. Sete"ah se"esai bedside teaching ) di"a$u$an $emba"i dis$usi untu$ mendapat$an pen8e"asan dari berbagai ha" <ang tida$ memung$in$an dibi!ara$an di depan pasien) dan memberi masu$an

untu$ memperbai$i $e$urangan <ang ditemu$an.

1. /elf assessment dan "eer 0ssisted $aluation dengan memperguna$an penuntun be"a8ar . Pendidi$'#asi"itas:

− Pengamatan "angsung dengan mema$ai e$aluation checklist form ' da#tar ti"i$ 3ter"ampir5 − Pen8e"asan "isan dari peserta didi$' dis$usi

− 2riteria peni"aian $ese"uruhan: !a$ap' tida$ !a$ap' "a"ai.

;. Di a$hir peni"aian peserta didi$ diberi masu$an dan bi"a diper"u$an diberi tugas <ang dapat memperbai$i $iner8a 3task-based medical education5

@. Pen!apaian pembe"a8aran: "re test

Isi pre test

Pato#isio"ogi #ra$tur !"a%i$u"a Diagnosis

+erapi 3+ehni$ operasi5

2omp"i$asi dan penanggu"angann<a *ollo+ up

Bentu$ pre test

'!& ssa dan oral sesuai dengan ting$at masa pendidi$an Bu$u a!uan untu$ pre test

&. Bu$u te$s i"mu bedah S!h=arAt

/. ,hapmans Orthopaedi! Surger<) (rd ed.

(4)

(. H4 Dud"e<) Hami"ton Bai"e<s Cmergen!< Surger< ; ed

. Robert Sa"ter) +e-t Boo$ o# Disorder and In8uries o# +he 9us!u"os$e"eta" S<stem) ( ed) Lippin!ott >i""iams  >i"$ins) &EEE

1. 4 ?raham 4p"e<  Louis So"omon) bu$u a8ar Ortopedi ra$tur Sistem 4p"e< ; ed. . Pro# ,hairuddin Ras8ad 9D. Phd) Pengantar I"mu Bedah Ortopedi / ed.

;. De Jong >. S8amsuhida<at) Bu$u 48ar I"mu Bedah / ed. Bentu$ U8ian ' test "atihan

 U8ian OS,4 32) P) 45) di"a$u$an pada tahapan bedah dasar o"eh 2o"egium I. Bedah.

 U8ian a$hir stase) setiap di%isi' unit $er8a o"eh masing*masing senter pendidi$an.  U8ian a$hir $ogniti# nasiona") di"a$u$an pada a$hir tahapan bedah "an8ut 38aga II5

o"eh 2o"egium I. Bedah.

 U8ian a$hir pro#esi nasiona" 3$asus bedah5) di"a$u$an pada a$hir pendidi$an o"eh 2o"egium I. Bedah

6( REFERENSI

&. Bu$u te$s i"mu bedah S!h=arAt

/. ,hapmans Orthopaedi! Surger<) (rd ed.

(. H4 Dud"e<) Hami"ton Bai"e<s Cmergen!< Surger< ; ed

. Robert Sa"ter) +e-t Boo$ o# Disorder and In8uries o# +he 9us!u"os$e"eta" S<stem) ( ed) Lippin!ott >i""iams  >i"$ins) &EEE

1. 4 ?raham 4p"e<  Louis So"omon) bu$u a8ar Ortopedi ra$tur Sistem 4p"e< ; ed. . Pro# ,hairuddin Ras8ad 9D. Phd) Pengantar I"mu Bedah Ortopedi / ed.

;. De Jong >. S8amsuhida<at) Bu$u 48ar I"mu Bedah / ed.

=( URAIAN3 .ERAPI KONSER-A.IF  OPERA.IF FRAK.UR C0A-IKU0A =(1( Intr!$uki

a. De#inisi

2"asi#i$asi #ra$tur $"a%i$u"a

&. ra$tur mid $"a%i$u"a 3 ra$tur &'( tengah $"a%i$u"a5

• pa"ing ban<a$ ditemui

• ter8adi media" "igament $ora$o*$"a%i$u"a 3 antara media" dan &'( "atera"5

• me$anisme trauma berupa trauma "angsung atau ta$ "angsung 3 dari "atera" bahu5

/. ra$tur &'( "atera" $"a%i$u"a

• #ra$tur $"a%i$u"a "atera" dan "igament $ora$o*$ia%i$u"a) <ang dapat dibagi:

 t<pe &: undisp"a!ed 8i$a "igament inta$

 t<pe / disp"a!ed 8i$a "igamen $ora$o*$ia%i$u"a rupture.  t<pe ( : #ra$tur <ang mengenai sendi a$romio$"a%i$u"aris.

• 9e$anisme trauma pada t<pe ( biasan<a $arena $ompresi dari bahu.

(. ra$tur &'( media" $"a%i$u"a

• Insiden 8arang) han<a 1F dan se"uruh #ra$tur $"a%i$u"a.

• 9e$anisme trauma dapat berupa trauma "angsung dan trauma ta$ "angsung pada bagian

"atera" bahu <ang dapat mene$an $"a%i$u"a $e sternum . Jatuh dengan tangan ter$adang da"am posisi abdu$si.

Pemeri$saan 2"inis

ra$tur $"a%i$u"a sering ter8adi pada ana$*ana$. Biasan<a penderita datang dengan $e"uhan 8atuh dan tempat tidur atau trauma "ain dan menangis saat menggera$$an "engan. 2adang$a"a penderita datang dengan pembeng$a$an pada daerah $"a%i$u"a <ang ter8adi beberapa hari sete"ah trauma dan $adang*$adang #ragmen <ang ta8am mengan!am $u"it. Ditemu$an adan<a n<eri te$an pada daerah $"a%i$u"a.

Pemeri$saan Radio"ogis

Pemeri$saan rontgen anteroposterior dan $"a%i$u"a biasan<a dapat membantu menega$$an diagnosis dan #ra$tur. ra$tur biasan<a ter8adi pada &'( tengah dan #ragmen "uar ter"eta$ diba=ah #ragmen da"am. ra$tur pada &'( "atera" $"a%i$u"a dapat ter"e=at atau ting$at pergeseran sa"ah di$ira $e!i") $e!ua"i $a"au dipero"eh #oto tambahan pada bahu.

(5)

b. Indi$asi Operasi

• ra$tur terbu$a.

• ra$tur dengan gangguan %as$u"arisasi

• ra$tur dengan Gs!apu"othor!i! disso!iation 3#"oating shou"der5 • ra$tur dengan disp"a!ed g"enoid ne!$ #ra$tur.

!. 2ontra indi$asi operasi

d. Diagnosis Banding

Sete"ah memahami) menguasai dan menger8a$an modu" ini ma$a diharap$an seorang do$ter ah"i bedah mempun<ai $ompetensi me"a$u$an tinda$an $onser%ati# dan operati# #ra$tur !"a%i$u"a serta penerapann<a dapa t di$er8a$an di RS Pendidi$an da n RS 8aringan pendidi$an.

=(7(

K!#*eteni terkait $en"an #!$u%/ List of skill +ahapan Bedah Dasar 3Semester I*III5

Persiapan Pra Operasi: 4namnesis

Pemeri$saan #isi$ Pemeri$saan penun8ang %nfor med con sent

4ssisten /) assisten & pada saat operasi *ollo+ up dan rehabi"itasi

+ahapan Bedah Lan8ut 3Semester IV*VII5 dan ,hie# Redsiden 3Semester VIII*I5 Persiapan Pra Operasi:

4namnesis

Pemeri$saan #isi$

"emeriksaan penunang %nformed consent

9e"a$u$an Operasi 3Bimbingan) mandiri5 Penanganan $omp"i$asi

*ollo+ up dan rehabi"itasi =(2( A%"!rit#a $an Pr!e$ur A%"!rit#a

Pat!>ii!%!"i

Pada #ra$tur sepertiga tengah $"a%i$u"a otot stemo$"eidomastoideus a$an menari$ #ragmen ragmen media" $eatas sedang$an beban "engann<a a$an menari$ #ragmen "atera" $e ba=ah. Ji$a #ra$tur terdapat pada "igament $ora$o*$"a%i$u"a ma$a u8ung media" $"a%i$u"a sedi$it bergeser $arena ditahan "igament ini. ra$tur <ang ter8adi $earah media" terhadap #ragment ma$a u8ung "uar mung$in tampa$ bergeser $earah be"a$ang dan atas) sehingg membentu$ ben8o"an diba=ah $u"it.

=(; .eknik *enan"anan tera*i k!ner>ati> $an !*erai Penata%akanaan Fraktur K%a?iku%a

1

ra$tur

!"a%i!u"a

Dengan pen<u"it

Penanganan operati#

Ru8u$ $e Spesia"is

Orthopaedi

+anpa pen<u"it

Penanganan

(6)

&. ra$tur &'( tengah

 Undisp"a!ed #ra$tur dan minima" disp"a!ed #ra$tur diterapi dengan mengguna$an s"ing) <ang dapat mengurangi n<eri.

 Disp"a!ed #ra$tur #ra$tur dengan gangguan $osmeti$ diterapi dengan mengguna$an !ommersia" strap <ang berbentu$ ang$a @) untu$ menari$ bahu sehingga dapat mempertahan$an a"ignment dan #ra$tur. Strap harus di8aga supa<a tida$ ter"a"u $etat $arena dapat mengganggu sir$u"asi dan pers<ara#an. Suatu banta" dapat di"eta$$an di antara s!apu"a untu$ men8aga tari$an dan

$en<amanan. Ji$a !ommersia" strap tida$ dapat diguna$an ba"utan dapat dibuat dari Gtubu"ar sto!$inet) ini biasan<a diguna$an untu$ ana$ <ang berusia &0 tahun.

 Pema$aian strap <ang bai$:

&. menari$ $edua bahu) me"a=an te$anan dipusat) dan daerah inters!apu"a se"ama penari$an #ra$tur.

/. tida$ menutupi a$si"a) unti$ $en<amanan dan h<giene. (. mengguna$an banta"an <ang bagus.

. tida$ mengganggu sir$u"asi dan pers<ara#an $edua "engan.

• P"ating ,"a%i$u"a

• ?una$an insisi sesuai garis Langer untu$ menge$spos permu$aan superior !"a%i$u"a. Hindari

#"ap $u"it undermining dan $erusa$an sara# supra$"a%i$u"a. Hindari 8uga dise$si subperiostea" pada fracture site.

• La$u$an redu$si #ragmen #ra$tur 8i$a memung$in$an pasang "ag s!re= me"intasi #ra$tur.

P"ate di"eta$$an di sisi superior !"a%i$u"a dengan ( s!re= pada masing*masing sisi #ra$tur untu$ men!apai #i$sasi <ang so"id.

• Ji$a diper"u$an di"eta$an sub$utaneus drain) "u$a operasi ditutup dengan 8ahitan sub!uti!u"ar.

/. ra$tur "atera"

• Undisp"a!ed #ra$tur dapat diterapi dengan s"ing.

• Disp"a!ed #ra$tur dapat diterapi dengan s"ing atau dengan open redu!tion dan interna" #i$sasi. Ji$a

pergeseran "ebih dan setengah diameter $"a%i$u"a harus diredu$si dan interna" #i$sasi. Bi"a dibiar$an tanpa terapi a$an ter8adi de#ormitas dan da"am beberapa $asus rasa tida$ ena$ dan $e"emahan pada bahu $arena itu terapi diindi$asi$an me"a"ui insisi supra$"a%i$u"ar) #ragmen diaposisi dan dipertahan$an dengan pen <ang ha"us) <ang menembus $earah "atera" me"a"ui #ragmen sebe"ah "uar dan a$romion dan $emudian $emba"i $e batang $"a%i$u"a. Lengan ditahan dengan $ain gendongan se"ama  minggu dan sesudah itu dian8ur$an me"a$u$an pergera$an penuh. =(4( K!#*%ikai !*erai

2omp"i$asi dini

$erusa$an pada pembu"uh darah atau sara# 3 8arang ter8adi5 2omp"i$asi "an8ut

non*union

 8arang ter8adi

 dapat diterapi dengan #i$sasi interna dan pen!ang$o$an tu"ang <ang aman. ma"*union

 meningga"$an suatu ben8o"an) <ang biasan<a hi"ang pada =a$tun<a.

 untu$ mempero"eh basi" $osmeti$ <ang bai$ dan !epat dapat men8a"ani terapi <ang "ebih drastis <aitu #ra$tur diredu$si diba=ah anastesi dan dipertahan$an redu$sin<a dengan mengguna$an gips <ang menge"i"ingi dada 3 =irass5

$e$a$uan bahu

 sering ditemu$an) han<a sementara) a$ibat rasa ta$ut untu$ menggera$$an #ra$tur. Jari 8uga a$an $a$u dan membutuh$an =a$tu berbu"an*bu"an untu$ mempero"eh $emba"i gera$an) $e!ua"i $a"au di"atih.

=(<( M!rta%ita

Pada umumn<a $e!i" =(6( Pera@atan Paa9e$a&

Rehabi"itasi

• ,ommersia" strap <ang berbentu$ ang$a @) harus di follo+ up apa$ah sudah !u$up $en!ang. Strap

(7)

(* minggu sampai bebas n<eri) sedang$an orang de=asa biasan<a membutuh$an =a$tu * minggu.

• Pasien dian8ur$an untu$ me"a$u$an pergera$an seperti biasa begitu n<eri ber$urang

3strap'sp"int's"ing sudah di"epas5. =(=( Follow up

=(,( Kata kuni *raktur la$icula& terapi konser$atif& terapi operatif