• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan antara Kadar Nitric Oxide (NO) Sputum Induksi dan Tingkat Kontrol Asma pada Penderita Asma Rawat Jalan Repository - UNAIR REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Hubungan antara Kadar Nitric Oxide (NO) Sputum Induksi dan Tingkat Kontrol Asma pada Penderita Asma Rawat Jalan Repository - UNAIR REPOSITORY"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Karya Akhir

Hubungan antara Kadar

Nitric Oxide

(NO) Sputum

Induksi dan Tingkat Kontrol Asma pada Penderita

Asma Rawat Jalan

Oleh: Andi Yanti

Pembimbing: Muhammad Amin

DEPARTEMEN / SMF PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA – RSUD Dr. SOETOMO

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Robbil`Alamiin puji syukur kehadirat Alloh SWT atas

segala rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya akhir

yang berjudul “Hubungan antara Kadar Nitric Oxide (NO) Sputum Induksi dan Tingkat Kontrol Asma pada Penderita Asma Rawat Jalan “ sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan Program Pendidikan Spesialis I Bagian /

SMF Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran

Universitas Airlangga, RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Proses pembuatan karya akhir ini mulai dari pemilihan judul, pengerjaan

proposal, pengolahan data hingga menjadi karya akhir tidak lepas dari bantuan

berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan yang setinggi – tingginya dan semoga Alloh SWT membalas

semuanya.

Penulis menyadari bahwa karya akhir ini masih jauh dari sempurna. Untuk

itu, kami mohon kritik dan saran demi hasil yang lebih baik. Pada akhirnya

penulis berharap semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi dunia ilmu

pengetahuan khususnya ilmu penyakit paru.

Surabaya, Desember 2015

(7)

UCAPAN TERIMA KASIH

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT, Tuhan yang

Maha Pengasih dan Maha Penyayang atas segala rahmat dan karunia-Nya

sehingga karya akhir ini dapat terselesaikan.

Karya akhir ini dapat terwujud atas bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu

perkenankan penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan

setinggi-tingginya kepada Prof. Dr. Muhammad Amin, dr, Sp.P (K) selaku

pembimbing penelitian kami yang dalam kesibukannya masih memberikan

waktunya untuk memberikan bimbingan dengan sabar, memberikan arahan dan

dorongan sejak awak hingga akhir penulisan karya akhir ini.

Pada kesempatan ini kami mengucapkan rasa terima kasih dan

penghargaan setulusnya kepada :

1. Prof. Dr. Muhamad Nasih, SE, MT, Ak., CMA, sebagai rektor UNAIR yang

telah memberikan kami kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan

Dokter Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi di FK UNAIR.

2. Prof. Dr. Soetojo, dr, Sp.U, sebagai Dekan FK UNAIR yang telah

memberikan kami kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter

Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi di FK UNAIR.

3. Harsono, dr, sebagai Direktur RSUD Dr. Soetomo yang telah memberikan

kami kesempatan untuk belajar di lingkungan RS yang dipimpin.

4. Winariani K., dr, Sp.P (K), MARS, FCCP, sebagai Ketua Departemen

(8)

dan memberi kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter

Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi di FK UNAIR.

5. Helmia Hasan, dr, Sp.P (K), MPdKed, sebagai Ketua Program Studi

Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi yang telah berkenan

menerima dan memberi kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan

Dokter Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi di FK UNAIR.

6. Prof. Dr. Muhammad Amin, dr, Sp.P (K) sebagai BAKOR III penelitian

Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi yang telah

memberikan saran selama kami mengikuti pendidikan serta menyelesaikan

karya akhir.

7. Dr. Soedarsono, dr, Sp.P (K), sebagai Chief de Clinique yang banyak

memberikan bimbingan selama pendidikan.

8. Prof. Dr. Benjamin Margono, dr, Sp.P (K), FCCP, M. Jusuf Wibisono, dr,

Sp.P (K), Slamet Hariadi, dr, Sp.P (K), Isnu Pradjoko, dr, Sp.P (K), Dr.

Soedarsono, dr, Sp.P (K), Dr. Laksmi Wulandari, dr, Sp.P (K), Resti

Yudhawati, dr, Sp.P (K), Isnin Anang Marhana, dr, Sp.P (K), Tutik Kusmiati,

dr, Sp.P (K), Arief Bachtiar, dr, Sp.P, Wiwin Is Effendi, dr, Sp.P, Anna

Febriani, dr, Sp.P, Prastuti Asta W, dr, Sp.P serta seluruh staf pengajar yang

penuh dedikasi memberi bimbingan selama pendidikan.

9. Bapak H. A. S. Muslimin dan Ibu Hj. A. Sajerah sebagai orang tua tercinta

yang telah mengasuh, mendidik dan membesarkan kami dengan penuh kasih

sayang dan doa serta selalu memberikan dukungan, semangat dan

(9)

kami Ibu Hj. Megawati Mansyur terima kasih atas kasih sayang, perhatian

dan dukungan yang tak ternilai sehingga kami dapat menyelesaikan

pendidikan ini.

10. Suami tercinta Hendra Mansyur, ST. yang dengan penuh pengertian,

kesabaran, pengorbanan, kebijaksanaan memberikan cinta dan kasih

sayangnya. Sebagai sumber inspirasi, motivasi, kekuatan dan sebagai imam

bagi kami yang tidak pernah bosan memberikan semangat, dorongan dan doa

sehingga kami dapat menyelesaikan pendidikan ini.

11. Saudara-saudara kami kak Wati, Kak Harto, Kak Ahmad, Kak Yasin dan Kak

Ali serta Dik Lija yang telah memberikan dukungan, doa dan semangat selama

masa pendidikan kami. Saudara ipar kami Kak Hari, Kak Didit dan dik Dinda

yang telah memberikan dukungan, doa dan semangat selama masa pendidikan

ini.

12. Segenap staff Tata Usaha, perawat dan pekarya di Departemen/SMF

Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi yang telah memberikan bantuan,

arahan dan dukungan kepada kami. Juga kepada para pasien terima kasih telah

menjadi guru kami dalam masa pendidikan ini.

13.Para sahabat dan rekan sejawat PPDS-1 atas pertemanan yang indah berbagi

suka dan duka dengan kepribadian yang unik dan mengesankan mendampingi

kami dalam menempuh pendidikan ini.

14.Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah

(10)

Demikian ucapan terima kasih kami, semoga amal baik dan ketulusan

Bapak, Ibu dan saudara sekalian mendapat balasan berlimpah dari Alloh SWT.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati, semoga karya akhir ini bisa bermanfaat

bagi semua pihak yang membacanya.

Surabaya, Desember 2015

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

Daftar Isi... i

Daftar Tabel... iv

Daftar Gambar... v

Daftar Singkatan……… vi

Abstract………. viii

Abstrak... ix

BAB 1 PENDAHULUAN... 1

1.1.Latar Belakang... 1

1.2.Rumusan Masalah... 4

1.3.Tujuan Penelitian... 4

1.3.1. Tujuan Umum... 4

1.3.2. Tujuan Khusus... 4

1.4.Manfaat Penelitian... 4

1.4.1. Manfaat Ilmu Pengetahuan………... 4

1.4.2. Manfaat bagi pelayanan kesehatan………... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... 5

2.1.Nitric Oxide (NO)... 5

2.2.Sintesis Nitric Oxide (NO)…... 6

2.3.Inflamasi Saluran Napas Pada Asma…... 9

(12)

2.5.1. Tingkatan Kontrol Asma... 13

2.6.Induksi Sputum... 15

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN... 18

3.1. Kerangka Konseptual... 18

3.2. Keterangan... 19

3.3. Hipotesis Penelitian... 19

BAB 4 METODE PENELITIAN... 20

4.1. Jenis Penelitian... 20

4.2.Populasi... 20

4.3.Sampel…………... 20

4.3.1.Besar Sampel... 20

4.3.2.Pengambilan Sampel... 21

4.4.Kriteria Penelitian………... 21

4.4.1.Kriteria Inklusi... 21

4.4.2.Kriteria Eksklusi... 21

4.4.3.Kriteria Drop Out... 22

4.5.Variabel Penelitian... 22

4.6.Defenisi Operasional... 22

4.7.Prosedur dan Instrumen Penelitian………. 23

4.7.1.Prosedur Penelitian……….. 23

4.7.2.Instrumen Penelitian……… 25

4.8.Tempat Penelitian……….. 25

(13)

4.10.Pengolahan dan Analisi Data………... 26

BAB 5 HASIL PENELITIAN……… 28

5.1 Karakteristik Subyek Penelitian………. 28

5.2 Skor ACT Subyek Penelitian………. 31

5.3 Kadar NO Sputum Induksi……… 31

5.4 Uji Normalitas……… 32

5.5 Hubungan Skor ACT dengan Kadar NO Sputum Induksi………. 33

5.6 Hubungan FEV1/Pred, Umur dan IMT dengan Skor ACT ……… 34

5.7 Hubungan Jenis Kelamin, Pekerjaan dan Pendidikan dengan ketegori Skor ACT 35 BAB 6 PEMBAHASAN………... 37

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN……… 43

DAFTAR PUSTAKA... 44

(14)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Karakteristik isoform NOS……… 5

Tabel 2.2 Level kontrol asma berdasarkan GINA 2014……… 12

Tabel 5.1 Karakteristik subyek penelitian……….. 28

Tabel 5.2 Skor ACT subyek Penelitian……….. 31

Tabel 5.3 Kadar NO Sputum Induksi………. 32

Tabel 5.4 Uji normalitas………... 32

Tabel 5.5 Hubungan skor ACT dengan kadar NO sputum induksi... 33

Tabel 5.6 Perbandingan kadar No sputum berdasarkan kategori skor ACT.. 33

Tabel 5.7 Hubungan FEV1/prediksi, umur dan IMT dengan skor ACT…… 35

(15)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Sintesis NO dari L-arginin………. 7

Gambar 2.2 Inflamasi saluran napas………. 8

Gambar 2.3 Prosedur induksi sputum……… 13

Gambar 5.1 Jenis kelamin subyek penelitian………. 29

Gambar 5.2 Umur subyek penelitian………. 30

Gambar 5.3 Pekerjaan subyek penelitian………... 30

Gambar 5.4 Pendidikan subyek penelitian………. 30

Gambar 5.5 IMT subyek penelitian………... 31

Gambar 5.6 Kategori skor ACT subyek penelitian……… 32

(16)

DAFTAR SINGKATAN

ACQ : Asthma Control Questionnaire

ACSS : Asthma Control Scoring System

ACT : Asthma Control Test

AHR : Airway Hyperreactivity

APE : Arus Puncak Ekspirasi

ATAQ : Asthma Therapy Assessment Questionnaire

BAL : Broncho Alveolar Lavage

BH4 : Tetrhydrobiopterin

C-ACT : Childhood Asthma Control Test

cNOS : Constitutive Nitric Oxide Synthases

EDFR : Endhotelium Derived Relaxing Factor

eNOS : Endotelial Nitric Oxide Synthases

FAD : Flavin Adenine Dinucleotide

FMN : Flavin Mononucleotide

GINA : Global Initiative for Asthma

GM-CSF : Granulosit Makrofag Colony Stimulation Factor

QoL : Quality of Life

IFNɣ : Interferon ɣ

IgE : Imunoglobulin E

IL-3 : Interleukin-3

iNOS : Inducible Nitric Oxide Synthases

(17)

L-NAME : NG-Nitro-L-Arginin Metal Ester

L- NNA : NG-Nitro-L-Arginine

L-NMA : L-N Methyl Arginine

L-NMMA :NG-Monomethyl-L-Arginine

NADPH : Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate

nNOS : Neuron Nitric Oxide Synthases

NO : Nitric Oxide

PDGF : Platelet Derived Growth Factor

PPOK : Penyakit Paru Obstruktif Kronik

TGF : Transforming Growth Factor

TNF α : Tumor Necrosis Factor Alfa

(18)

Relationship between sputum induction nitric oxide level

and asthma control level in asthma outpatient clinic

Andi Yanti, Muhammad Amin

Abstract

Background

Asthma is heterogenous disease characterized by chronic inflammation of airway. The aim of asthma management is to reach and maintain disease control without any side effect of therapy. GINA categorized asthma control level into 3 levels, well controlled, partly controlled, and uncontrolled. Studies showed significant increased of NO level in patients with inflammation like asthma. NO level in healthy people and asthma patients were different, but there was no information about NO level in sputum related with asthma control level in RSUD Dr Soetomo Surabaya

Objective

To assess relationship between sputum induction NO level and asthma control level.

Methods

This study was a cross sectional analytic. Study was held in asthma outpatient clinic RSUD dr Soetomo Surabaya by using consecutive sampling. Thirty samples who met inclusion an exclusion criterias were assessed their asthma control level by ACT and NO level were measured.

Results

Samples with well controlled asthma is 4 patients (13,3%), partly controlled 8 (26,7), uncontrolled 18 (60,0%). Mean of asthma control was 18,3 ± 4,2 with minimum score 8 and maximum score of 25. Mean of sputum induction NO level was 92,043 ± 29,04 µM with minimum level 14,566 µM and maximum level 138,350 µM. Statistic test showed significant negative relationship between sputum induction NO level and asthma control level (p<0,05).

Conclusion

Sputum NO test can be used to determine asthma control level.

(19)

Hubungan antara Kadar

Nitric Oxide

(NO) Sputum

Induksi dan Tingkat Kontrol Asma pada Penderita

Asma Rawat Jalan

Andi Yanti, Muhammad Amin

Abstrak

Latar belakang

Asma merupakan penyakit heterogen dengan karakteristik inflamasi kronis saluran napas. Tujuan penatalaksanaan asma adalah untuk mencapai dan memelihara tingkat kontrol penyakit tanpa efek samping terapi. Global Initiative for Asthma (GINA) membagi penilaian kontrol asma menjadi 3 tingkat yaitu well controlled, partly controlled dan uncontrolled. Pada penelitian didapatkan kadar NO meningkat secara bermakna pada penderita dengan inflamasi seperti asma. Kadar NO pada orang normal dan penderita asma berbeda, namun belum diketahui kadar NO sputum dihubungkan dengan tingkat kontrol asma khususnya di RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Tujuan

Mengetahui hubungan antara kadar NO sputum induksi dan tingkat kontrol asma.

Metode

Rancangan penelitian adalah analitik cross sectional. Penelitian dilaksanakan di poli Asma RSUD Dr. Soetomo Surabaya secara consecutive sampling, 30 subyek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi dinilai kontrol asmanya dengan ACT kemudian dilakukan pengukuran kadar NO.

Hasil

Pada penelitian ini didapatkan subyek dengan tingkat kontrol asma terkontrol penuh 4 orang (13,3%), terkontrol sebagian 8 orang (26,7%), tidak terkontrol 18 orang (60,0%). Rerata tingkat kontrol asma adalah 18,3 ± 4,2 dengan skor ACT terendah 8 dan skor ACT tertinggi 25. Rerata kadar NO sputum induksi subyek penelitian adalah 92,043 ± 29,040 µM, dengan kadar NO terendah 14,566 µM dan kadar NO tertinggi adalah 138,350 µM. Hasil uji statistik terdapat hubungan negatif yang bermakna antara kadar NO sputum induksi dengan tingkat kontrol asma (p < 0,05).

Kesimpulan

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini didominasi oleh pasien jenis kanker paru yang lebih banyak memiliki risiko sedang dibandingkan risiko tinggi, sehingga secara keseluruhan risiko

Skripsi ini berisi penelitian mengenai korelasi Difusi Inovasi Penangkapan Ikan dan Peningkatan Pendapatan Nelayan pada Nelayan Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu

Lampiran 45 Kebutuhan Air Berdasarkan Jumlah Murid Sekolah Tahun 2002 89 Lampiran 46 Kebutuhan Air Berdasarkan Jumlah Ranjang Rumah Sakit Umum Tahun 2002

Program yang dibuat perusahaan untuk mengantisipasi kondisi darurat apabila terjadi tumpahan atau ceceran limbah B3 adalah dengan membuat bak separator di area pemanfaatan

Kumpulan Carpon Halimun Peuting Karya Iskandarwassid: Tilikan Sosiologi Sastra Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu..

Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang sudah banyak membantu dan memberikan semangat selama ini.. Semua pihak yang telah membantu

The Early-7 (E7) protein of HPV binds to the underphosphorelated form of the tumor suppressor protein – pRb and displaces the E2F transcription factor that is normally bound by

Pemilih dalam pemilihan umum di Indonesia adalah warga negara Indonesia yang pada hari pemungutan suara sudah genap berusia 17 tahun atau sudah/pernah kawin mempunyai hak pilih