• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelita Teknologi: Jurnal Ilmiah Informatika, Arsitektur dan Lingkungan Journal homepage: jurnal.pelitabangsa.ac.id

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Pelita Teknologi: Jurnal Ilmiah Informatika, Arsitektur dan Lingkungan Journal homepage: jurnal.pelitabangsa.ac.id"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DATA REPAIR Kwh METER BERBASIS DESKTOP PADA PT. EDMI MANUFACTURING

INDONESIA

Syahrul syah akbar1, Wahyu Hadi Kristanto2, Aswan S. Sunge3

Program Studi Teknik Informatika, Universitas Pelita Bangsa Korespondensi email: [email protected]

Abstrak Informasi Artikel

In this research, a problem is formulated about how to implement a system that was previously manual to automatic by designing an information system using Visual Basic in the hope of helping to collect data on the Repair Kwh meter.

While the purpose of this study is to design a desktop-based ONE CLICK information system using Visual Basic 8, create a Repair Kwh meter database including Kwh meter Type, Kwh meter Class, Kwh meter Components, History Repair Kwh meter. It becomes easier to use in data collection for Repair Kwh meter without typing manually in Ms. Excel, with the design of this ONE CLICK information system, it can simplify the work of data collection for Repair Kwh meter, which from previously manual has now become fully automated.

In this research, a problem is formulated about how to implement a system that was previously manual to automatic by designing an information system using Visual Basic in the hope of helping to collect data on the Repair Kwh meter.

While the purpose of this study is to design a desktop-based ONE CLICK information system using Visual Basic 8, create a Repair Kwh meter database including Kwh meter Type, Kwh meter Class, Kwh meter Components, History Repair Kwh meter. It becomes easier to use in data collection for Repair Kwh meter without typing manually in Ms. Excel, with the design of this ONE CLICK information system, it can simplify the work of data collection for Repair Kwh meter, which from previously manual has now become fully automated.

I. Pendahuluan

PT.EDMI MANUFACTURING

INDONESIA berdiri pada tahun 2015 adalah perusahaan yang bergerak pada bidang Kwh meter, perusahaan ini adalah perusahaan pertama yang menghasilkan atau menciptakan produk Kwh meter dengan Three Phase pertama di Indonesia, dengan adanya prestasi tersebut perusahaan ini semakin berkembang dengan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Sistem Informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas manusia yang menggunakan teknologi tersebut untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering

digunakan merujuk kepada interaksi antara manusia, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah tersebut digunakan untuk merujuk tidak

hanya pada penggunaan

organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana manusia berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.

Di PT.EDMI MANUFACTURING INDONESIA terdapat bagian repair Kwh meter yang pendataannya masih manual sehingga kurang efisien dari segi waktu dan keakurat data dan juga karena kebutuhan sistem informasi untuk pendataan data repair Kwh meter yang lebih memadai pada

(2)

2 Perusahaan maka penulis akan

mengembangkan suatu sistem informasi data repair.

II. Tinjauan Pustaka

Penelitian Hendri 2016 tentang perancangan dan pengembangan sistem informasi Reparasi barang elektronik CV.Media Audio Jambi. [1]

“Penelitian ini memiliki tahapan yaitu perumusan masalah, studi literatur, pengumpulan data, pengembangan sistem dan penelitian hasil laporan. Hasil dari penelitian laporan ini adalah sistem yang dapat memberikan kemudahan dalam pengolahan data reparasi baik perhitungan, pencarian, dan pembuatan laporan mempermudah admin melihat data persedian sparepart sehingga dapat membantu CV.Media Audio Jambi dalam pengolahan data sparepart menjadi lebih baik dan teratur.”

Penelitian Mursalin, Vivi vika I 2014 tentang Sistem Informasi Data Resume Repair Case pada Nokia Care Center Gorontalo. [2]

“Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa sistem serta membuat sebuah program yang dapat membantu proses pengolahan data yang ada pada Nokia Care Center Gorontalo yaitu Pengolahan Data Resume Repair Case. Untuk mendapatkan data dan iinformasi dalam penelitian ini, metode yang di gunakan adalah metode studi kasus, yaitu mempelajari masalah yang terdapat pada sistem pengolahan data Resume Repair Case (RCR) dan mencari penyelesaian dari masalah tersebut”

Basis data merupakan sebuah kumpulan dari data-data yang saling berkaitan secara logis, yang dibuat dengan tujuan menemukan data yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan ataupun organisasi. Basis data bisa diartikan sebagai perkumpulan data-data yang saling terintegrasi yang dibuat untuk di pergunakan oleh banyak pengguna, yang memegang data operasional dan juga menjelaskan tentang data tersebut

dan menghindari duplikasi atau data yang berganda (Indrajani,2011). Basis data merupakan sebagai tempat atau gudang bersarang atau berkumpul data-data di dalam suatu database (Yakub,2015).

Berdasarkan pendapat-pendapat yang telah dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa basis data adalah kumpulan data yang berkaitan, berkumpul pada suatu tempat yang mempunyai ciri-ciri khusus dari setiap data yang ada dan dikelola sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan suatu file data yang baru.

III. Metode penelitian Metode Diagram Fish Bone

Diagram Cause and Effect atau Diagram Sebab Akibat adalah alat yang membantu mengidentifikasi, memilah, dan menampilkan berbagai penyebab yang mungkin dari suatu masalah atau karakteristik kualitas tertentu. Diagram ini menggambarkan hubungan antara masalah dengan semua faktor penyebab yang mempengaruhi masalah tersebut. Jenis diagram ini kadang‐kadang disebut diagram

“Ishikawa" karena ditemukan oleh Kaoru Ishikawa, atau diagram “fishbone” atau

“tulang ikan" karena tampak mirip dengan tulang ikan. Diagram fishbone ini dapat digunakan ketika kita perlu, Mengenali akar penyebab masalah atau sebab mendasar dari akibat, masalah, atau kondisi tertentu, Memilah dan menguraikan pengaruh timbal balik antara berbagai faktor yang mempengaruhi akibat atau proses tertentu ,Menganalisa masalah yang ada sehingga tindakan yang tepat dapat diambil Manfaat menggunakan diagram fishbone ini membantu menentukan akar penyebab masalah dengan pendekatan yang terstruktur, Mendorong kelompok untuk berpartisipasi dan memanfaatkan pengetahuan kelompok tentang proses yang dianalisis, Menunjukkan penyebab yang mungkin dari variasi atau perbedaan yang terjadi dalam suatu proses, Meningkatkan pengetahuan tentang proses yang dianalisis dengan membantu setiap orang untuk mempelajari lebih lanjut berbagai faktor

(3)

3 kerja dan bagaimana faktor‐faktor tersebut

saling berhubungan, Mengenali area dimana data seharusnya dikumpulkan untuk pengkajian lebih lanjut.

4. Analisa dengan metode Diagram Fishbone

Diagram Fishbone atau diagram tulang ikan yaitu suatu metode untuk menganalisa penyebab dari suatu malasah atau kondisi. Diagram Fishbone ini berfungsi untuk mengidentifikasi dan penyebab-penyebab yang mungkin timbul dari suatu efek spesifik dan kemudian memisahkan akar permasalahannya.

Diagram Fishbone banyak di gunakan untuk membantu mengidentifikasi penyebab dari masalah dan membantu menemukan ide-ide untuk solusi masalah. Berikut Analisa pendataan data repair debug Kwh meter di

PT. EDMI MANUFACTURING

INDONESIA sebagai berikut :

1. Identifiksi masalah

Masalah yang di hadapi pada posisi kepala ikan, diawali dengan masalah pendataan data repair debug dengan pendataan yang masih manual.

Gambar 3.4 Diagram Fishbone masalah utama

Pada Pendataan data repair debug Kwh meter dengan metode Analisa Fishbone menemukan masalah utama pada pendataan data repair Kwh meter debug dengan masalah pendataan data repair Kwh debug masih menggunakan manual dan masih banyak masalah atau kekurangan- kekurangan lainnya.

2. Mengidentifikasi faktor-faktor masalah utama

Berikut faktor-faktor utama dari maslah pendataan data repair Kwh meter yang masih manual.

Gambar 3.5 Diagram Fishbone faktor- faktor masalah utama

Pada pendataan data repair debug Kwh meter terdapat beberapa faktor-faktor utama dari masalah pendataan data repair tersebut.

Berikut faktor-faktor dari masalah utama pendataan data repair debug Kwh meter : a. Waktu, pendataan data repair Kwh meter

memerlukan waktu yang cukup lama karena masih menggunakan pendataan manual jadi sebelum data dapat di sajikan kepada Atasan/SPV data harus di olah terlebih dahulu.

b. Keakuratan data, data repair sering kali tidak sesuai dengan data yang sebenarnya karena di sebabkan kesalahan penulisan.

c. Penyajian data, dalam penyajian data repair debug Kwh meter tidak terstruktur sehingga Atasan/SPV kesulitan untuk membacanya.

d. Permintaaan Aatasan, Analisa ini di dasari karena permintaan atasan untuk di buatkan suatu sistem yang dapat di gunakan dan mempermudah operator untuk pendataan data repair denug Kwh meter tersebut.

(4)

4 3. Hasil Analisa Diagram Fishbone

Berikut hasil dari Analisa data repair debug Kwh meter sebagai berikut :

Gambar 3.6 Diagram Fishbone hasil analisa masalah utama

Setelah analisa di lakukan dengan menggunakan metode Analisa Diagram Fishbone dapat di simpulkan beberapa masalah dan faktor-faktor masalah yang di dapat dari menganalisa masalah utama pada data repair debug Kwh meter sebagai berikut :

a. Terdapat masalah utama yaitu pendataan repair debug Kwh meter yang masih menggunakan manual.

b. Terdapat faktor-faktor utama yaitu waktu, keakuratan, penyajian data, permintaan atasan untuk pendataan data repair debug Kwh meter tersebut.

c. Dapat di simpulkan bahwa pendataan data repair tersebut memang sangat tidak efisien untuk di terapkan dan sebaiknya untuk di buatkan sistem yang berfungsi untuk pendataan data repair debug Kwh meter menjadi lebih efisien, praktis, mudah, cepat, dan mudah di pahami.

IV. Hasil dan Pembahasan 4.1. Pengujian sistem informasi

Pengujian sistem informasi merupakan suatu investigasi yang dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai kualitas dari produk atau layanan yang sedang diuji (under test). implementasi perangkat lunak atau sistem informasi pendataan data repair Kwh meter One Click dapat dinyatakan sebagai

proses validasi dan verifikasi bahwa sebuah program / aplikasi / produk:

1. Memenuhi kebutuhan (requirement) yang mendasari perancangan dan

pengembangan sistem

informasi/perangkat lunak tersebut.

2. Berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

3. Dapat diterapkan menggunakan karakteristik yang sama.

4. Memenuhi kebutuhan semua pihak yang berkepentingan.

4.2 Hasil Pengujian Black Box

Menurut Syarif Hidayatullah S.T.

dan Salahuddin (2021:275) “Black box testing yaitu menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program”. Berikut adalah pengujian sistem informasi pendataan data repair Kwh meter One Click yang terdapat di bagian debug PT. EDMI

MANUFACTURING INDONESIA

sebagai berikut :

1. Menu Login sistem informasi One Click 2. Menu Utama sistem informasi One Click 3. Menu Input data Product Kwh Meter 4. Menu Save data dan Close sistem

informasi

4.2.1. Menu Login sistem informasi One Click

Pada halaman Login sistem pendataan data repair One Click terdapat 2 Label dan 2 Text box yaitu Username dan Password yang berfungsi untuk Login ke halaman utama sistem informasi One Click.

Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

(5)

5 Gambar 4.22 Pengujian halaman Login

sistem data repair ONE CLICK Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu login sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.11 Pengujian menu Login sistem data repair Kwh One Click

N O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Text box

Usernam e

OK Complete

2 Text Box Password

OK Complete 3 Button

Login

OK Complete

4.2.2. Menu Utama sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Utama sistem pendataan data repair One Click terdapat 5 Select Button yaitu Button Mk10M, Button Mk10E, Button Mk7A, Button Mk7Mi yang

berfungsi untuk Login atau memilih item input data produk Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

Gambar 4.23 Pengujian halaman Utama sistem data repair ONE CLICK Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.12 Pengujian menu utama sistem data repair Kwh One Click N

O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Button

Mk10M

OK Complete 2 Button

Mk10E

OK Complete 3 Button

Mk7A

OK Complete 4 Button

Mk7C

OK Complete 5 Button

Mk7Mi

OK Complete

4.2.3. Menu Input data product Mk10M Kwh Meter sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Input data product Mk10M Kwh Meter sistem pendataan data repair One Click terdapat 4 kolom yaitu NO, TYPE METER, PROBLEM METER, DESCRIPTION REPAIR METER, yang berfungsi untuk

(6)

6 mendata Kwh meter permasalahan Kwh

meter tersebut dan setelah di repair produk Kwh Meter, serta terdapat 2 Button SAVE dan CLOSE yang berfungsi untuk menyimpan dan keluar dari halaman input data repair Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click : Gambar 4.23 Pengujian halaman Input data repair Mk10M sistem ONE CLICK

Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.13 Pengujian halaman Input data repair Mk10M sistem ONE CLICK

N O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Column

NO

OK Complete 2 Column

Type Meter

OK Complete

3 Column Problem Meter

OK Complete

4 Column Descripti on repair meter

OK Complete

5 Button SAVE

OK Complete 6 Button

CLOSE

OK Complete

4.2.4. Menu Input data product Mk10E Kwh Meter sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Input data product Mk10E Kwh Meter sistem pendataan data repair One Click terdapat 4

kolom yaitu NO, TYPE METER, PROBLEM METER, DESCRIPTION REPAIR METER, yang berfungsi untuk mendata Kwh meter permasalahan Kwh meter tersebut dan setelah di repair produk Kwh Meter, serta terdapat 2 Button SAVE dan CLOSE yang berfungsi untuk menyimpan dan keluar dari halaman input data repair Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

Gambar 4.24 Pengujian halaman Input data repair Mk10E sistem ONE CLICK Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.14 Pengujian halaman Input data repair Mk10E sistem ONE CLICK N

O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Column

NO

OK Complete 2 Column

Type Meter

OK Complete

3 Column Problem Meter

OK Complete

4 Column Descripti on repair meter

OK Complete

(7)

7 5 Button

SAVE

OK Complete 6 Button

CLOSE

OK Complete

4.2.5. Menu Input data product Mk7A Kwh Meter sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Input data product Mk7A Kwh Meter sistem pendataan data repair One Click terdapat 4 kolom yaitu NO, TYPE METER, PROBLEM METER, DESCRIPTION REPAIR METER, yang berfungsi untuk mendata Kwh meter permasalahan Kwh meter tersebut dan setelah di repair produk Kwh Meter, serta terdapat 2 Button SAVE dan CLOSE yang berfungsi untuk menyimpan dan keluar dari halaman input data repair Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

Gambar 4.25 Pengujian halaman Input data repair Mk7A sistem ONE CLICK Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.15 Pengujian halaman Input data repair Mk7A sistem ONE CLICK N

O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN

1 Column NO

OK Complete 2 Column

Type Meter

OK Complete

3 Column Problem Meter

OK Complete

4 Column Descripti on repair meter

OK Complete

5 Button SAVE

OK Complete 6 Button

CLOSE

OK Complete

4.2.6. Menu Input data product Mk7C Kwh Meter sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Input data product Mk7C Kwh Meter sistem pendataan data repair One Click terdapat 4 kolom yaitu NO, TYPE METER, PROBLEM METER, DESCRIPTION REPAIR METER, yang berfungsi untuk mendata Kwh meter permasalahan Kwh meter tersebut dan setelah di repair produk Kwh Meter, serta terdapat 2 Button SAVE dan CLOSE yang berfungsi untuk menyimpan dan keluar dari halaman input data repair Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

Gambar 4.26 Pengujian halaman Input data repair Mk7C sistem ONE CLICK

(8)

8 Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai

fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.15 Pengujian halaman Input data repair Mk7C sistem ONE CLICK

N O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Column

NO

OK Complete 2 Column

Type Meter

OK Complete

3 Column Problem Meter

OK Complete

4 Column Descripti on repair meter

OK Complete

5 Button SAVE

OK Complete 6 Button

CLOSE

OK Complete

4.2.7. Menu Input data product Mk7Mi Kwh Meter sistem informasi One Click

Pada halaman Menu Input data product Mk7Mi Kwh Meter sistem pendataan data repair One Click terdapat 4 kolom yaitu NO, TYPE METER, PROBLEM METER, DESCRIPTION REPAIR METER, yang berfungsi untuk mendata Kwh meter permasalahan Kwh meter tersebut dan setelah di repair produk Kwh Meter, serta terdapat 2 Button SAVE dan CLOSE yang berfungsi untuk menyimpan dan keluar dari halaman input data repair Kwh Meter pada sistem informasi One Click. Berikut hasil dari pengujian dari sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug One Click :

Gambar 4.27 Pengujian halaman Input data repair Mk7Mi sistem ONE CLICK Setelah di lakukan pengujian dengan sesuai fungsinya, berikut adalah hasi dari pengujian dengan beberapa item yang di ujikan pada sistem informasi pendataan data repair yang di uji pada halaman menu Utama sistem One Click dengan penyajian hasil uji sebagai berikut :

Tabel 4.16 Pengujian halaman Input data repair Mk7Mi sistem ONE CLICK N

O

ITEM PENGUJ IAN

HASIL PENGUJ IAN

KETERAN GAN 1 Column

NO

OK Complete 2 Column

Type Meter

OK Complete

3 Column Problem Meter

OK Complete

4 Column Descripti on repair meter

OK Complete

5 Button SAVE

OK Complete 6 Button

CLOSE

OK Complete

(9)

9

V. Kesimpulan

5.1. Kesimpulan

Berikut ini kesimpulan dari penelitian Skripsi merancang sistem informasi pendataan data repair Kwh meter debug yang di terapkan pada PT.EDMI MANUFACTURING INDONESIA berupa perancangan sistem informasi One Click untuk pendataan data repair Kwh meter yang berbasis desktop, maka dapat di simpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Dengan Mengembngkan Sistem

Informasi ONE CLICK pada PT. EDMI MANUFACTURING INDONESIA dapat Mempermudah dan Menjadi lebih efisien pada saat proses pendataan data repair Kwh meter, dan penyajian data repair Kwh meter tersebut.

2. Sistem Informasi ONE CLICK ini di gunakan oleh Operator debug bagian repair Kwh meter atau Supervisior PT.

EDMI MANUFACTURING

INDONESIA.

3. Perancangan sistem di rancang berbasis desktop menggunakan bahasa pemrogarman Visual basic 2008 sehingga diharapkan dapat mempermudah Operator debug bagian repair Kwh meter dalam pendataan data repair Kwh meter.

REFERENSI

[1] Aditya Rahmatullah. 2019.

Belajar Unified Modeling Language. [online] tersedia : www.codepolitan.com [07 desember 2020]

[2] Adi Widarma, Hana Kumala.

2018. Perancangan Aplikasi Gaji Karyawan pada PT PP London Sumatera Indonesia.

Asahan: Jurnal Teknologi Informasi.

[3] Deri Susanti, Elmiyati. 2020.

Perancangan Informasi dan Pemesanan Pada PT. Trita Musi Prasada dengan metode RAD. Jurnal manajemen:

teknik informatika dan rekayasa computer.

[4] Faizal, Muhammad dan Sanda Listya Putri. 2017. Sistem Informasi Pengolahan Data Pegawai Berbasis Desktop.

Subang: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi.

[5] Georgeo M.Marakas, James A.

Obrien.2017. Pengantar Sistem Informasi.Jakarta:

Salemba Empat.

[6] Hermawan, Rudi, Arief Hidayat dan Victor Gayuh Utomo.

2016. Sistem Informasi Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Berbasis Desktop. Semarang:

Indonesia Journal on Software Engginering.

[7] IdCloudHost. 2017. Mengenal Pengertin dan Konsep OOP.

[online] tersedia:

https://idcloudhost.com [21 Desember 2020].

[8] Priyanto Hidayatullah, Jauhari Khairul Kawistara. 2016 . Pemrograman Dasar.

Bandung : Informatika [9] Rohi Abdulloh. 2018.7 in 1

Pemrograman Web Untuk

(10)

10

Pemula. Jakarta : Elex

Media.

[10] Swara, Ganda Yoga., dan Yunes Pebriadi. 2016. Rekayasa Perangkat Lunak Pemesanana Tiket Bioskop Berbasis Desktop. Padang : Jurnal TEKNOIF

[11] Danar, Nurahma santika 2017 tentang Sistem Informasi Data Repair PCBA PT. Hanamaster Jaya Bandung [Jurnal Media Bandung Vol.10, no.1].

[12] Irwan situmorang, Efendi 2014 tentang perancangan membangun dan pengembangan sistem informasi Reparasi barang elektronik PT. SUBI INDO JAYA .Media Pos Medan [Jurnal Media Pos vol.14, no.1].

[13] Hendri 2016 tentang perancangan dan pengembangan sistem informasi Reparasi barang elektronik CV.Media Audio Jambi (Jurnal Media Sisfo vol.11, no.1).

[14] Mursalin, Vivi vika I 2014 tentang Sistem Informasi Data Resume Repair Case pada Nokia Care Center Gorontalo (Jurnal eprints.ung.ac.id).

[15] Danar, Nurahma santika 2017 tentang Sistem Informasi Data Repair PCBA PT. Hanamaster Jaya Bandung (Jurnal Media Bandung Vol.10, no.1).

[16] Irwan situmorang, Efendi 2014 tentang perancangan membangun dan pengembangan sistem informasi Reparasi barang elektronik PT. SUBI INDO JAYA .Media Pos Medan (Jurnal Media Pos vol.14, no.1).

[17] Raharja, Untung. Hidayati. Mia Novalia. 2011 tentang perancangan dan pengembangan sistem informasi Peningkatan Kerja Distributed Database Melalui Metode DMQ Base Level. Jurnal CCIT Vol-4 No-3) [18] Rahayu, Nina, Suryana utama, Bagus 2017 tentang Perancangan Sistem Executive Information System (EIS).

Dalam Bidang Penjualan Pada Karinda Cafe dan Resto. Skripsi.

Tanggerang : Raharja (Jurnal

Media Tanggerang Vol.10,

no.1).

(11)

11

[19] Suhendi, Yogi irfansyah. 2018

tentang pengembangan sistem informasi Pendataan Siswa Sekolah Dasar Pangandaran (Jurnal Media Tasik vol.11, no.1).

[20] Prastom, Andi. 2014 tentang pengembangan sistem informasi Pelayanan Perbaikan Peralatan Elektronik CV. Sumber Teknik Cool

(Journal.lppmunindra.ac.id).

(12)

12

Referensi

Dokumen terkait

Pelita Teknologi: Jurnal Ilmiah Informatika, Arsitektur dan Lingkungan | 69 Bahan Baku Pemotongan Filtrasi sampel (waktu Detensi) Filtrasi sampel (tinggi media) Filtrasi

Saat dunia diuji dengan suatu musibah yaitu Covid-19 saat ini yang berpengaruh besar pada kebiasaan manusia pada umumnya dan berdampak pada beberapa aspek terutama

yaitu dilakukan identifikasi masalah, peluang, dan tujuan- tujuan yang hendak di capai dari pengembangan sistem informasi pada klinik kenanga dengan metode RAD

Tentunya dalam penentuan kriteria- kriteria pijaman harus dirumuskan kedalam bentuk variable yang sesuai dengan permasalahan yang ada didalam PT Yasunli Abadi Utama

Pada diagram use case di atas menjelaskan proses-proses yang dilakukan pada masing-masing actor, dimana customer dapat melakukan beberapa aksi seperti registrasi untuk

Berdasarkan dari proses klasifikasi 1120 record dataset pembelian material plastik injection yang telah dilakukan pengujian menggunakan cross validation sebanyak

Berdasarkan rencana pengujian yang telah dibuat, maka hasil pengujian perangkat lunak dan perangkat keras dari Sistem Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis WEB

Pola sirkulasi horizontal yang akan digunakan pada bangunan BLK ini adalah pola linear bercabang. Hal ini dimaksudkan untuk memberi kemudahan bagi pengunjung untuk