Terapi Asertif Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada
Korban Kekerasan Fisik dan Psikis dalam Rumah Tangga
(KDRT)
TESIS
Diajukan sebagai Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Magister Profesi Psikologi
Mayoring Klinis
Diajukan Oleh: Risa Juliadilla
111314153012
Program Magister Profesi Psikologi
Fakultas Psikologi
Universitas Airlangga Surabaya
2016
Terapi Asertif Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada
Korban Kekerasan Fisik dan Psikis dalam Rumah Tangga
(KDRT)
TESIS
Diajukan sebagai Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Magister Profesi Psikologi
Diajukan Oleh: Risa Juliadilla
111314153012
Program Magister Profesi Psikologi
Fakultas Psikologi
Universitas Airlangga Surabaya
2016
MOTTO
FACE YOUR FEARS
HALAMAN PERSEMBAHAN
Untuk Mama dan Papa, semua kakak , teman-teman spesial yang selalu mendukung
serta seluruh wanita korban kekerasan , “ingat ada wanita kuat dibalik tangisan yang hebat”
KATA PENGANTAR
Penulisan Tesis untuk Magister Psikologi Profesi dimaksudkan sebagai tugas akhir yang diselenggarakan untuk mencapai gelar magister psikologi profesi pada Fakultas Psikologi Universitas Airlangga .Tesis dengan judul “Terapi Asertif untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Korban Kekerasan Fisik dan Psikis dalam Lingkup Rumah Tangga”.
Akhir kata, penulis mengharpakan umpan balik agar usaha penyempurnaan tesis ini dapat dilakukan. Penulis sangat menerima saran atau kritikan membangun dari para pembaca. Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi civitas academia dan para pembaca lainnya.
Surabaya,
Risa Juliadilla
NIM.111314153012
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Penulisan tesis ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, kerja sama dari berbagai pihak. Dalam proses penyelesaian tesis ini , penulis ingin mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang mendukung berjalannya tesis ini. Perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr, Nurul Hartini, M. Kes selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya serta pemberi masukan pada penulis . Terima kasih atas saran dan kritikan yang membangun
2. Ike Herdiana,M.Psi., psi selaku dosen pembimbing penulis. Terima kasih atas kesediaan, waktu serta ilmu yang telah diberikan untuk membimbing penulis. Terima kasih juga atas semangat dan motivasi yang Ibu berikan sehingga penulis merasa lebih percaya diri dan bersemangat menyelesaikan studi ini.
3. Dr. Hamidah, M.Si. psi, selaku ketua penguji yang telah memberikan masukan untuk usaha penyempurnaan tesis ini.
4. Dra. Woelan Handadari, M.Si.psi, selaku sekretaris yang telah memberikan masukan untuk usaha penyempurnaan tesis ini. Terima kasih atas ilmu dan bimbingan yang diberikan selama ini.
5. Ilham Nur Alfian, M,Psi., psi yang telah berkenan memberi masukan pada penulis.
6. Seluruh dosen Peminatan Klinis yang namanya tidak tersebutkan satu persatu di sini.
7. Sri Wahyuningsih, SH., M.Pd selaku ketua Women Crisis Center. Terima kasih atas saran, kritik, kesediaan dan waktu yang telah diberikan menjadi penulis. Semoga selalu menebarkan keadillan dan semangat bagi para korban kekerasan.
8. Para subjek penelitian yang telah bersedia berpartisipasi dan percaya
membagi pengalamannya pada penulis.
9. Orang tua penulis, Papa Bayu dan Mama Reni Anwar yang selalu
mendampingi , mendoakan penulis. Terima kasih atas cinta yang diberikan.
10.Kakak penulis Mbak Kiki, Mas Redi, Mas Adi dan Mbak Diah yang selalu
memberi semangat.
11.Adik setia penulis Alm.Bona, Milo, Milly dan Benyok yang membuat
penulis bersemangat. Terima kasih atas kasih sayang dan kesetiaan kalian.
12.Sahabat penulis Fariz, Onny, Josephine, Mbak Deira, Mbak Deisy, Fendi,
Tiara, Fuji, Dek Fina, Mbak Udi, Mbak Dita Aries serta Mbak Niko. Terima kasih atas pertemanan, kebersamaan dan bantuannya.
13.Teman-teman Magister Psikologi Profesi angkatan 2013 Mayoring Klinis,
Pendidikan dan IO. Terima kasih atas kebersamaan yang pernah kita lewati.
14.Semua pihak yang telah membantu dalam pengerjaan tesis ini, penulis
sampaikan terima kasih.
Akhirnya penulis menyadari bahwa hasil karya ini masih jauh dari kesempurnaan. Penulis menerima saran dan kritik agar tesis ini menjadi
karya yang lebih baik lagi. Semoga karya ini bermanfaat bagi semua pihak dan mampu menambah wawasan keilmuan kita.
Risa Juliadilla
ABSTRAK
Risa Juliadilla, 111314153012, Terapi Asertif Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Korban Kekerasan Fisik dan Psikis Dalam Rumah Tangga,
Tesis, Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kecemasan pada korban kekerasan fisik dan psikis dalam rumah tangga setelah dilakukan terapi asertif. Penelitian ini menggunakan single subject design pada 4 orang perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga.
Alat ukur yang digunakan berupa skala kecemasan terjemahan Taylor
Manifest Anxiety Scale (TMAS) dari Janet Taylor (1953) . Analisa data secara
kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Hasil analisis data berdasarkan kuantitatif menunjukkan penurunan kecemasan pada masing-masing subjek setelah pemberian terapi asertif, hal ini terlihat dari penurunan skor kecemasan masing-masing subjek sebagai berikut subjek A sebesar 3 poin, subjek B sebesar 3 poin, subjek C sebesar 7 poin dan subjek D sebesar 4 poin. Secara kualitatif, menggunakan teknik oberservasi dan wawancara subjek juga menunjukkan perubahan dari aspek kognitif , afektif dan perilaku yang bersifat perantara membantu proses menurunkan kecemasan. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat kecemasan pada korban kekerasan fisik dan psikis dalam rumah tangga.
Kata Kunci: Terapi Asertif, Kecemasan , Korban Kekerasan Fisik dan
Psikis dalam Rumah Tangga.
ABSTRACT
Risa Juliadilla, 111314153012, Assertive Therapy for Decrease Level of Anxiety in Victims of Physical and Psychological Violence in Domestic, Thesis, Psychology Faculty of Airlangga University Surabaya, 2016.
This study aims to determine differences anxiety in victim physical and psychological domestic violence after assertive therapy. This study uses a single subject design in 4 women victim of domestic violence.
Measuring instrument used anxiety scale translation Taylor Manifest
Anxiety Scale (TMAS) from Janet Taylor (1953) . Quantitative data analysis
using descriptive statistical. Results based on quantitative data analysis showed a decrease in anxiety in each subject after assertive therapy. This is evident from a decrease in anxiety score of each subject as follows, subject A decreased by 3 point, subject B decreased by 3 point, subject C decreased by 7 point and subject D decreased by 4 point. Qualitatively, using observation and interview subjects also showed a change of cognitive, affective and behavior. This is show that there are differences in the level of anxiety on victim of physical and psychological domestic violence.
Keyword: Assertive Therapy, Anxiety, Victims of physical and psychological
DAFTAR ISI
Halaman Judul……….. i
Halaman Persetujuan……… ii
Halaman Pengesahan………... iii
Halaman Pernyataan Orisinalitas………. iv
Halaman Motto………. v
Halaman Persembahan……….. vi
Kata Pengantar……….. vii
Ucapan Terima Kasih………... viii
Abstrak……….. xi
Abstract………. xii
Daftar Isi……… xiii
Daftar Tabel………... xvii
Daftar Gambar………... xix
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang………... 1 1.2 Rumusan Masalah………... 14 1.3 Signifikansi Penelitian………... 15 1.4 Tujuan Penelitian………... 18 1.5 Manfaat Penelitian……… 18 1.5.1 Manfaat Teoritis……… 18 1.5.2 Manfaat Praktis………. 19
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka……….. 20
2.1.1 Kekerasan Dalam Rumah Tangga 20 2.1.1.1 Lingkup Rumah Tangga……….………... 20
2.1.1.2 Definisi Kekerasan Dalam Rumah Tangga……….………. 21
2.1.1.3 Definisi Korban Kekerasan……… 22
2.1.1.4 Bentuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga……….……... 23
2.1.1.5 Teori Feminis dan Teror Patriarki………. 25
2.1.1.6 Karakteristik Perempuan Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga…… 29
2.1.1.7 Dampak Kekerasan Dalam Rumah Tangga……… 31
2.1.1.6.1 Dampak Fisik……… 31
2.1.1.6.2 Dampak Psikologis……… 32
2.1.1.7 Faktor Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga……….. 33
2.1.1.8 Siklus Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga……….. 36
2.1.2 Kecemasan 37 2.1.2.1 Definisi Kecemasan……….. 37
2.1.2.2 Teori Manifest Anxiety……… 39
2.1.2.3 Komponen Manifest Anxiety………... 39
2.1.2.4 Kecemasan yang Bersifat State……… 40
2.1.2.5 Proses Terjadinya Kecemasan State………. 41
2.1.2.6 Gangguan Kecemasan Menyeluruh………. 42
2.1.2.7 Konsep Cemas yang Sehat……… 44
2.1.2.8 Dampak Kecemasan………. 45
2.1.3 Perilaku Asertif……….. 46
2.1.3.1 Definisi Perilaku Asertif………... 46
2.1.3.2 Komponen Perilaku Asertif………. 47
2.1.3.3 Tipe Perilaku Asertif………. 48
2.1.3.4 Ciri Individu yang Asertif……… 50
2.1.3.5 Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Perilaku Asertif……… 51
2.1.3.5 Perbandingan Antara Perilaku Asertif, Pasif dan Agresif………. 52
2.1.3.6 Perilaku Pasif………. 54
1 Pengertian………. 54
2 Ciri-ciri Perilaku Pasif………….……… 55
3 Alasan Individu Berperilaku Pasif……… 56
4 Dinamika Munculnya Perilku non Asertif (Pasif)……… ….. 57
2.1.3.7 Definisi Terapi Asertif 59 2.1.3.8 Konsep Terapi Asertif dengan Pendekatan Kognitif –Perilaku dari Lange & Jakubowski (1976)……… 61 2.1.3.9 Komponen Terapi Asertif Lange & Jakubowski (1976)……….……… 64 2.1.3.10 Materi Modul Terapi Asertif………... 65
2.1.3.11 Prosedur Terapi Asertif Lange & Jakubowski (1976)……… 66 2.1.3.12 Pendekatan Kognitif (Restrukturisasi Kognitif) Pada Terapi Asertif…….. 67
2.1.3.13 Pendekatan Perilaku Pada Terapi Asertif………. 68
2.1.3.14 Perubahan Individu Pada Aspek Kognitif, Afektif dan Perilaku…………. 70
2.2 Terapi Asertif untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga……….. 71 2.3 Kerangka Teoritis………. 73
2.4 Hipotesis……… 74
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian………. 75
3.2 Tipe Penelitian……… 76
3.3 Desain Penelitian……….. 76
3.4 Identifikasi Variabel………. 80
3.4.1 Variabel Bebas (Variabel X)………...………. 80
3.4.2 Variabel Penghubung (Variabel M) ……….. 80
3.4.3 Variabel Terikat (Variabel Y)………..……….. 80
3.5 Definisi Operasional Variabel Penelitian……… 81
3.5.2 Definisi Operasional Cemas (Variabel Y) ……… 82
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian……….. 82
3.6.1 Populasi………. 82
3.6.2 Sampel……….. 82
3.7 Teknik Pengambilan Sampel………. 85
3.8 Teknik Pengumpulan Data………. 85
3.8.1 Skala Korban Kekerasan……… 85
1 Abusive Behaviour Inventory (ABI)……… 85
3.8.2 Skala Kecemasan………. 89
1 State –Trait Anxiety Inventory (STAI)………. 89
2 Taylor Manifest Anxiety Scale (TMAS)……….. 96
3.8.3 Wawancara……….. 103
3.8.4 Observasi………. 104
3.8.5 Kuesioner Evaluasi Pelaksanaan Terapi……….. 104
3.9 Modul Terapi Asertif……….. 105
3.10 Teknik Analisis Data……….. 108
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Seting Penelitian………. 109
4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ………. 109
4.1.2 Persiapan Penelitian……… 111 4.1.2.1 Persiapan Teknis………. 111 4.2 Hasil Penelitian……….. 113 4.2.1 Skrining Awal………. 113 4.2.2 Pelaksanaan Penelitian………. 114 4.2.3 Deskripsi Penemuan……… 116
4.2.4 Hasil Analisis Data………. 117
4.2.4.1 Analisis Kuantitatif Deskriptif……… 117
1 Subjek A………. 121
2 Subjek B………. 124
3 Subjek C………. 127
4 Subjek D……… 130
5 Hasil Evaluasi……… 133
4.2.4.2 Analisis Kualitatif Per Subjek………. 134
1 Subjek A………... 134 2 Subjek B……….. 148 3 Subjek C……….. 158 4 Subjek D……….. 169 4.3 Pembahasan………... 177 4.4 Keterbatasan Penelitian………. 189
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan……… 190
5.2 Saran………. 190
Daftar Pustaka………... 191
DAFTAR TABEL
2.1 Rangkuman Perbedaan Perilaku Asertif, Pasif dan
Agresif………..………...
52
3.1 Blue Print Skala ABI………... 86
3.2 Saran dan Kritik Professional Judgement Skala ABI Terjemahan Bahasa Indonesia………. 86 3.3 Uji Validitas Skala ABI……….. 87
3.4 Pedoman Interpretasi Koefisien Apha Cronbach……… 88
3.5 Uji Reliabilitas Skala ABI……….. 88
3.6 Blue Print Skala ABI setelah Uji Coba………... 89
3.7 Keterangan Jawaban Soal STAI………. 91
3.8 Blue Print Skala STAI………. 91
3.9 Saran dan Kritik Professional Judgement Skala STAI versi Terjemahan Bahasa Indonesia………. 92 3.10 Uji Validitas Skala STAI S………. 93
3.11 Uji Reliabilitas Skala STAI S………. 93
3.12 Uji Validitas Skala STAI T………. 94
3.13 Uji Reliabilitas Skala STAI T………..………... 95
3.14 Blue Print STAI setelah Uji Coba……….. 95
3.15 Blue Print Skala TMAS………. 97
3.16 Skoring Skala TMAS……….. 98
3.17 Kategori Skala……...……….. 98
3.18 Kategorisasi TMAS………. 98
3.19 Saran dan Kritik Professional Judgement Skala TMAS versi Terjemahan Bahasa Indonesia……….. 99 3.20 Uji Validitas Skala TMAS……….… 100
3.21 Uji Reliabilitas Skala TMAS……….. 101
3.22 Blue Print TMAS setelah Uji Coba……….. 102
3.23 Saran dan Kritik Professional Judgement Modul Terapi Asertif………… 106
3.24 Gambaran Umum Terapi Asertif……… 106
4.1 Identitas Subjek……….. 114
4.2 Pelaksanaan Kegiatan………. 115
4.3 Pretest Subjek……… 116
4.4 Posttest Subjek………... 117
4.5 Pretest dan Posttest……….. 117
4.6 Gain Score Pretest 2 dan Posttest 2………... 120
4.7 Evaluasi Peserta……….. 133
4.8 Saran dan Komentar Peserta………... 133
DAFTAR GAMBAR
2.1 Wheel Power and Control Model Duluth………..……….. 26
2.2 Siklus Kekerasan Lenore’s Walker……… 37
2.3 Proses Kecemasan State………. 42
2.4 Konseptual Kecemasan Yang Sehat……….. 44
2.5 Rekognisi Kognitif Townend………. 58
2.6 Kerangka Konseptual……….. 73
4.1 Grafik Pretest dan Posttest Skala Kecemasan TMAS……….. 118 4.2 Pretest 1 dan Pretest 2………. 119
4.3 Pretest 2 dan Posttest 2……… 120
4.4 Pretest dan Posttest subjek A………. 121
4.5 Pretest 2 dan Posttest 2 Subjek A……… 122
4.6 Grafik Kecemasan yang Nampak Subjek A……… 123
4.7 Grafik Kecemasan yang dirasakan Pribadi Subjek A………. 123
4.8 Pretest dan Postest subjek B……… 124
4.9 Pretest 2 dan Posttest 2 Subjek B……… 125
4.10 Grafik Kecemasan yang Nampak Subjek B……… 126
4.11 Grafik Kecemasan yang dirasakan Pribadi Subjek B………. 126
4.12 Pretest dan Posttest subjek C……….. 127
4.13 Pretest 2 dan Posttest 2 Subjek C……….. 128
4.14 Grafik Kecemasan yang Nampak Subjek C……….. 129
4.15 Grafik Kecemasan yang dirasakan Pribadi Subjek C………. 129
4.16 Pretest dan Postest Subjek D……….. 130
4.17 Pretest 2 dan Posttest 2 Subjek D………... 131
4.18 Grafik Kecemasan yang Nampak Subjek D……… 132
4.19 Grafik Kecemasan yang dirasakan Pribadi Subjek D………. 132