Webaccess User Manual For MLO

(1)

TERMINAL PETIKEMAS SEMARANG

Webaccess User Manual

For MLO

(2)

Daftar Isi

1. USER LOGIN ...I-1

2. WEB ACCESS ...II-1

2.1 Berthing Schedule...II-1

2.1.1 International (Berthing Schedule International) ...II-1

2.1.2 Domestic (Berthing Schedule Domestic) ...II-10

2.2 Pro Forma Windows ...II-19

2.2.1 Entry Pro Forma (Entry Pro Forma Berthing Windows) ...II-19

2.2.2 International (Pro Forma Berthing Windows International) ...II-21

2.2.3 Domestic (Pro Forma Berthing Windows Domestic) ...II-22

2.3 Berthing Plan ...II-23

2.3.1 Vessel Master (Entry Vessel Master) ...II-23

2.3.2 Entry Berthing ...II-27

2.3.2.1 Entry Berthing Plan ...II-27

2.3.2.2 Entry Booking Slot ...II-29

2.3.2.3 Entry Berthing Request ...II-31

2.3.3 Entry Split Invoice ...II-33

2.3.4 Berthing Request List ...II-34

2.3.5 Vessel Berthing Plan (Ships Berthing and Discharge/Loading Plan) ...II-35

2.3.6 Daily (Berthing Plan Daily) ...II-37

2.3.7 Monthly (Berthing Plan Monthly) ...II-45

2.4 Container Search ...II-47

2.5 Container Yard View ...II-49

2.6 Transhipment ...II-53

3. REPORT ...III-1

3.1 Delivery List ...III-1

3.2 Receiving List ...III-3

3.3 Discharge List ...III-5

3.4 Loading List ...III-7

3.5 Dwelling List ...III-8

3.6 Restow List ... III-11

3.7 Stowage List ... III-12

(3)

3.8 Gate In List ... III-14

3.9 Gate Out List ... III-15

4. DOCUMENT ... IV-1

4.1 TDR ... IV-1

4.1.1 TDR - Confirm ... IV-1

4.1.2 TDR - History ... IV-2

4.2 DO ... IV-3

4.2.1 DO Upload File ... IV-3

4.2.2 DO List ... IV-3

4.3 COPARN ... IV-5

4.3.1 COPARN Upload File ... IV-5

4.3.2 COPARN List ... IV-6

4.4 BAPLIE ... IV-7

4.4.1 Entry BAPLIE ... IV-7

4.4.2 BAPLIE Upload File ... IV-9

4.4.3 BAPLIE List ... IV-10

5. MANAGEMENT ... V-1

5.1 Customer Code ... V-1

5.2 User Class... V-2

5.2.1 User Class - External ... V-2

5.2.2 User Class – Change User Class ... V-3

5.3 User Registration ... V-3

5.4 Change Password ... V-4

5.5 Log Activity ... V-5

6. LOGOUT ... VI-1

(4)

1. USER LOGIN

“User Login” adalah pintu gerbang masuk aplikasi Terminal Petikemas Semarang

Webaccess. Hanya user yang memiliki “User Name” dan “Password” yang dapat masuk ke

dalam aplikasi Terminal Petikemas Semarang Webaccess. Aplikasi Terminal Petikemas

Semarang Web Access diakses melalui alamat website “http://10.5.2.12/webaccess/”.

Keterangan:

1. Isikan “User Name”. 2. Isikan “Password”.

3. Klik tombol "Login” untuk masuk ke dalam aplikasi. Gambar di bawah ini menunjukkan halaman yang ditampilkan oleh aplikasi setelah login berhasil dilakukan:

4. Klik link “Recover it” apabila user lupa akan “Password”-nya, kemudian akan muncul tampilan seperti di bawah ini: 1 2 3 4 5

(5)

Keterangan:

a. Isikan “User Name”.

b. Klik tombol “Reset Password” untuk mengirimkan e-mail yang berisi informasi password. c. Klik tombol “Back To Home” untuk kembali ke halaman awal/homepage.

a b

(6)

5. Klik link “Register Now” apabila user belum memiliki akun, kemudian akan muncul tampilan seperti di bawah ini:

Untuk dapat menggunakan layanan Webaccess Terminal Petikemas Semarang maka

pengguna jasa dapat menggunakan browser internet dengan alamat website

“www.tpks.co.id”.

Registration berfungsi untuk :

1. Mendapatkan user account agar dapat melakukan akses ke dalam Webaccess

Terminal Petikemas Semarang, bagi yang telah memiliki nomor master.

2. Mendapatkan nomor master baru, bagi pengguna jasa yang belum pernah

melakukan transaksi sekaligus mendapatkan user account untuk menggunakan

layanan Webaccess Terminal Petikemas Semarang.

Langkah-langkah untuk mengisi formulir Registrasi adalah sebagai berikut:

1. Saat mengakses menu registrasi user akan ditanyakan apakah telah memiliki nomor

master atau belum. Pilih Yes apabila telah memiliki nomor master untuk mendapatkan

user account Webaccess Terminal Petikemas Semarang, pilih No apabila belum

memiliki nomor master.

(7)

2. Jika memilih ‘Yes’ maka akan muncul tampilan registrasi user account Web Access

Terminal Petikemas Semarang seperti di bawah ini :

Keterangan:

a. Isikan “Customer Code”, kemudian klik tombol “Find”.

b. “Registration Type” akan terisi otomatis ketika kode customer ditemukan c. Isikan “Username” untuk customer.

d. Isikan “Password” untuk customer.

e. Klik tombol “?” untuk menampilkan keterangan aturan password yang aktif. f. Konfirmasi password customer.

g. “Company” akan terisi otomatis ketika kode customer ditemukan h. “Agent Code” akan terisi otomatis ketika kode customer ditemukan. i. “Shipper Code” akan terisi otomatis ketika kode customer ditemukan.

j. Klik tombol “Browse” untuk mengupload dokumen-dokumen yang dibutuhkan. k. Klik tombol “Submit” apabila telah selesai mengisikan semua data.

l. Klik tombol “Back To Home” untuk kembali ke halaman awal/homepage.

a b c d g f h k j e i l

(8)

3. Apabila memilih tombol ‘No’ maka akan muncul tampilan registrasi untuk mendapatkan nomor master baru seperti di bawah ini :

Keterangan:

a. Pilih tipe registrasi user.

b. Isikan “Email as Username” untuk login user. c. Isikan “Password” untuk user.

d. Klik tombol “?” untuk menampilkan keterangan aturan password yang aktif. e. Konfirmasi password user.

f. Isikan dengan NPWP.

g. Pilih Bank yang tersedia untuk melakukan transaksi. h. Isikan dengan nomor rekening bank.

i. Isikan dengan nama lengkap perusahaan. j. Isikan dengan alamat.

k. Isikan dengan alamat email user. l. Isikan dengan nomor telepon user. m.Isikan dengan nomor fax user. n. Isikan dengan nomor HP user.

a b f c g h i j k l m o p s e n q d r

(9)

o. Isikan dengan nama kontak.

p. Isikan dengan nomor surat izin operator.

q. Klik tombol “Browse” untuk mengupload dokumen-dokumen yang dibutuhkan. r. Klik tombol “Submit” apabila telah selesai mengisikan semua data.

s. Klik tombol “Back To Home” untuk kembali ke halaman awal/homepage.

Setelah melakukan registrasi dengan benar maka Terminal Petikemas Semarang akan

melakukan pemeriksaan dan kesesuaian data registrasi tersebut. Jika data valid dan

disetujui maka pengguna jasa akan menerima notifikasi berupa email yang berisi aktifasi

account yang telah teregistrasi.

(10)

2. WEB ACCESS

Di dalam menu “WEB ACCESS” terdapat 6 (enam) menu/sub menu, yaitu:



Sub-menu “Berthing Schedule”



Sub-menu “Pro Forma Windows”



Sub-menu “Berthing Plan”



Menu “Container Search”



Menu “Container Yard View”



Menu “Transhipment”

2.1 Berthing Schedule

Di dalam sub-menu “Berthing Schedule” terdapat 2 (dua) menu, yaitu:



International (Berthing Schedule International)



Domestic (Berthing Schedule Domestic)

2.1.1 International (Berthing Schedule International)

Menu “Berthing Schedule International” berfungsi untuk melihat jadwal labuh kapal

internasional.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Schedule > International.

(11)

2. “Berthing Schedule International” ditampilkan dengan jangka waktu per 7 (tujuh) hari. Dari tanggal awal periode (“Start Date”) hingga 6 (enam) hari setelah tanggal awal periode. Pilih tanggal awal dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

3. Klik tombol “Find” untuk menampilkan daftar jadwal labuh kapal internasional.

4. Daftar jadwal labuh kapal internasional. Blok berwarna menunjukkan rentang waktu antara berthing time hingga departure time. Ada 3 (tiga) jenis warna blok:

a. Hijau : akan berlabuh. b. Kuning : sedang berlabuh.

c. Merah : sudah berlayar meninggalkan pelabuhan.

Arahkan panah mouse ke atas blok kapal untuk melihat ringkasan informasi kapal seperti di bawah ini:

Klik blok kapal untuk melihat detail informasi kapal, containerexport, container import, atau membuat file EDI seperti di bawah ini:

2 3

4

(12)

Keterangan:

a. Menunjukkan tab “Vessel Detail“ yang sedang terbuka saat ini. b. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Export”. c. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Import”. d. Ada 3 tautan yaitu:

 “Will Gate In (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang akan masuk gerbang (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

i. Isikan dengan kata pencarian (nomor container). Hasil pencarian akan ditampilkan langsung pada daftar container di bawahnya.

b c d a e f g iv ii i iii

(13)

ii. Klik simbol di samping kolom untuk mengurutkan data secara ascending. Klik simbol di samping kolom untuk mengurutkan data secara descending.

iii. Tombol-tombol navigasi:

 “First” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar pertama.

 “Previous” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sebelumnya.

 Tombol angka : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar tersebut.

 “Next” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sesudahnya.

 “Last” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar terakhir. iv. Klik “Back” untuk kembali ke tampilan utama “Vessel Detail”.

 “Still in CY (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di Container Yard (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

iii. Klik nomor container untuk menampilkan detail informasi container, seperti di bawah ini:

v

ii i

iv iii

(14)

iv. Tombol-tombol navigasi:

 “Last” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar terakhir. v. Klik “Back” untuk kembali ke tampilan utama “Vessel Detail”.

 “Have Been Loaded (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah dimuat ke kapal (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(15)

e. Ada 3 tautan yaitu:

 “Still in Vessel (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di kapal (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

ii i iv

(16)

Keterangan:

• “First” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar pertama. • “Previous” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sebelumnya. • Tombol angka : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar tersebut. • “Next” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sesudahnya. • “Last” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar terakhir. iv. Klik “Back” untuk kembali ke tampilan utama “Vessel Detail”.

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(17)

 “Have Been Delivered (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah terkirim (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(18)

f. Klik tab “EDI” untuk menampilkan menu “EDI” seperti tampilan di bawah ini:

i ii iii x iii.b iii.a iv v vii vi xi viii ix

(19)

Keterangan:

i. Menunjukkan tab “EDI” yang terbuka saat ini. ii. Pilih jenis EDI.

iii. Pilih:

 “All Data” untuk memilih semua data.

 “Period” untuk memilih semua data yang ada dalam periode tertentu:

iii.a Pilih tanggal awal periode dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

iii.b Pilih tanggal akhir periode dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

iv. Daftar LOP yang tersedia. Klik pada salah satu baris untuk memilih LOP. v. Klik “add>>” untuk menambahkan LOP ke daftar LOP yang digunakan. vi. Daftar LOP yang digunakan.

vii. Klik “<<remove” untuk membatalkan penggunaan LOP. viii. Klik tombol “Create EDI File” untuk menghasilkan file EDI.

ix. Klik “Download File EDI” untuk mengunduh file EDI.

x. Klik tab “Vessel Detail” untuk menampilkan menu “Vessel Detail”. xi. Klik “close” atau tekan Esc untuk menutup menu.

g. Klik “close” atau tekan Esc untuk menutup menu.

2.1.2 Domestic (Berthing Schedule Domestic)

Menu “Berthing Schedule Domestic” berfungsi untuk melihat jadwal labuh kapal

domestik.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Schedule > Domestic.

(20)

2. “Berthing Schedule Domestic” ditampilkan dengan jangka waktu per 7 (tujuh) hari. Dari tanggal awal periode (“Start Date”) hingga 6 (enam) hari setelah tanggal awal periode. Pilih tanggal awal dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

3. Klik tombol “Find” untuk menampilkan daftar jadwal labuh kapal domestik.

4. Daftar jadwal labuh kapal domestik. Blok berwarna menunjukkan rentang waktu antara berthing time

hingga departure time. Ada 3 (tiga) jenis warna blok: a. Hijau : akan berlabuh.

b. Kuning : sedang berlabuh.

c. Merah : sudah berlayar meninggalkan pelabuhan.

Arahkan panah mouse ke atas blok kapal untuk melihat ringkasan informasi kapal seperti di bawah ini:

Klik blok kapal untuk melihat detail informasi kapal, container muat, container bongkar, atau membuat file EDI seperti di bawah ini:

2 3

(21)

Keterangan:

a. Menunjukkan tab “Vessel Detail“ yang sedang terbuka saat ini. b. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Muat”. c. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Bongkar”. d. Ada 3 tautan yaitu:

 “Will Gate In (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang akan masuk gerbang (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

(22)

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(23)

 “Have Been Loaded (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah dimuat ke kapal (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(24)

 “Still in Vessel (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di kapal (dalam satuan box).

(25)

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(26)

 “Have Been Delivered (Box) : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah terkirim (dalam satuan box), seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(27)

f. Klik tab “EDI” untuk menampilkan menu “EDI” seperti tampilan di bawah ini:

Keterangan:

iii. Pilih:

vii. Klik “<<remove” untuk membatalkan penggunaan LOP.

(28)

viii. Klik tombol “Create EDI File” untuk menghasilkan file EDI. ix. Klik “Download File EDI” untuk mengunduh file EDI.

2.2 Pro Forma Windows

Di dalam sub-menu “Pro Forma Windows” terdapat 3 (tiga) menu, yaitu:



Entry Pro Forma (Entry Pro Forma Berthing Windows)



International (Pro Forma Berthing Windows International)



Domestic (Pro Forma Berthing Windows Domestic)

2.2.1 Entry Pro Forma (Entry Pro Forma Berthing Windows)

Menu “Entry Pro Forma Berthing Windows” digunakan oleh agen untuk

menambahkan jadwal kapal dan melihat jadwal kapalnya apakah aktif atau tidak.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Pro Forma Windows > Entry Pro Forma.

(29)

2. “Berth” : pilih nomor dermaga.

3. “Berth Meter From” : isikan batas-batas dermaga yang akan dipakai

4. “ETB” : secara berurutan pilih jam, menit, dan hari waktu berlabuhnya kapal (Estimated Time Berthing). 5. “ETD” : secara berurutan pilih jam, menit, dan hari waktu kapal berlayar meninggalkan pelabuhan

(Estimated Time Departure). 6. “Service” : pilih jenis layanan. 7. Isikan jumlah TEU’s Export. 8. Isikan jumlah TEU’s Import.

9. Pilih warna jendela labuh (berthingwindows).

10.Ada 4 (empat) pasang “Agent / Shipper / LOA” yang dapat ditambahkan. Secara berurutan pilihlah “Agent” dan “Shipper”, kemudian isikan “LOA”. “Agent” adalah pihak yang bertanggung jawab atas administrasi kapal dan container, namun tidak menangani kepemilikan komoditas atau muatan

container. Yang bertanggung jawab menangani kepemilikan serta pengiriman komoditas atau muatan

container kepada pemiliknya adalah “Shipper”. Satu perusahaan dapat berlaku sebagai “Agent” sekaligus “Shipper”. “LOA” merupakan singkatan dari Length Overall, yaitu panjang keseluruhan kapal. 11.Klik tombol “Save” untuk menyimpan.

12. Daftar pro forma windows kapal, lakukan update jika diperlukan

2 4 5 6 7 8 10 11 12 9 3

(30)

2.2.2 International (Pro Forma Berthing Windows International)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Pro Forma Windows > International.

2. Klik tombol “Print” untuk mencetak Proforma Berthing Windows International.

1

(31)

2.2.3 Domestic (Pro Forma Berthing Windows Domestic)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Pro Forma Windows > Domestic.

2. Klik tombol “Print” untuk mencetak Proforma Berthing Windows Domestic.

1

(32)

2.3 Berthing Plan

Di dalam sub-menu “Berthing Plan” terdapat 6 (enam) menu, yaitu:



Vessel Master (Entry Vessel Master)



Sub-menu “Entry”



Berthing Request List



Vessel Berthing Plan (Ships Berthing and Discharge/Loading Plan)



Daily (Berthing Plan Daily)



Monthly (Berthing Plan Monthly)

2.3.1 Vessel Master (Entry Vessel Master)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Vessel Master.

(33)

2. Isikan nama kapal.

3. Pilih kategori kapal: “International” atau “Domestic”. 4. Pilih bendera asal kapal.

5. Isikan berat kotor kapal dalam satuan ton.

6. Isikan Dead Weight Tonnage (DWT) atau bobot mati kapal dalam bilangan real positif (satuan ton). DWT adalah suatu unit kapasitas kapal untuk kargo, bahan bakar, barang dan awak kapal, yang diukur dalam satuan ton yang setara dengan 1.000 Kilogram (kg). Berat mati (DWT) kapal adalah total berat yang dapat dibawa oleh kapal saat proses pemuatan barang.

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 30 26 27 28 29 31 32

(34)

7. Isikan panjang kapal dalam satuan meter. 8. Isikan kode panggil atau nama panggilan kapal. 9. Pilih “Principal”.

10. Pilih status sertifikat kapal. Apakah kapal memiliki sertifikat (“Yes”) atau tidak (“No”).

11. Isikan beban maksimal yang mampu ditangani oleh gigi kapal dalam bilangan real positif. SWL adalah singkatan dari Safe Working Load.

12. Isikan tahun pembuatan kapal. 13. Isikan nomor registrasi Llyods. 14. Pilih jenis layanan.

15. Isikan nomor kapal.

16. Isikan kapasitas kapal dalam satuan TEU’s. 17. Pilih pelabuhan tempat kapal berasal.

18. Isikan daya mesin kapal dalam satuan tenaga kuda (Horse Power).

19. Isikan draught/draft, yaitu jarak tegak dari garis dasar sampai pada garis air muat (dalam satuan meter).

20. Pilih negara pembuatan kapal. 21. Pilih jenis tutup palka. 22. Isikan total gigi kapal. 23. Isikan profil kapal.

24. Isikan catatan atau komentar jika diperlukan.

25. Klik tombol “Browse” untuk memilih kemudian mengunggah dokumen kapal tertentu (hanya .xls, .doc, .pdf, dan .jpg yang diperbolehkan).

26. Klik tombol “Browse” untuk memilih kemudian mengunggah dokumen sertifikat tonase internasional (hanya .xls, .doc, .pdf, dan .jpg yang diperbolehkan).

27. Klik tombol “Browse” untuk memilih kemudian mengunggah dokumen sertifikat survei (hanya .xls, .doc, .pdf, dan .jpg yang diperbolehkan).

28. Klik tombol “Browse” untuk memilih kemudian mengunggah dokumen gambaran liku kapal (hanya .xls, .doc, .pdf, dan .jpg yang diperbolehkan).

29. Klik tombol “Save” untuk menyimpan.

30. Untuk memperbarui data yang telah disimpan, klik tombol “Update”. Lakukan perubahan pada field

-field yang tersedia, kemudian klik tombol “Save” untuk menyimpan.

31. Klik tombol “Open” untuk menampilkan daftar dokumen kapal tersebut, seperti tampilan di bawah ini:

(35)

Keterangan:

a. Klik pada nama file untuk mengunduh dokumen.

b. Klik tombol “Back” untuk kembali ke “Entry Vessel Master”. 32. Untuk menghapus data yang telah disimpan, klik tombol “Delete”.

a

(36)

2.3.2 Entry Berthing

Di dalam sub-menu “Entry Berthing” terdapat 3 (tiga) menu, yaitu:



Entry Berthing Plan



Entry Booking Slot



Entry Berthing Request

2.3.2.1 Entry Berthing Plan

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Entry Berthing > Entry Berthing Plan.

(37)

2. Pilih kapal.

3. “Voyage In / Out” : secara berurutan isikan voyage in dan voyage out.

4. “Est Berth Time” : secara berurutan pilih tanggal, jam, dan menit perkiraan waktu kapal berlabuh. Pilih tanggal dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

5. “Est Dep Time” : secara berurutan pilih tanggal, jam, dan menit perkiraan waktu kapal berlayar kembali. Pilih tanggal dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

2 3 4 5 6 7 8 13 10 11 9 10 11 12

(38)

6. “Booking Box / Teus” : secara berurutan isikan jumlah pemesanan container dalam satuan box dan teus. 7. “Line Type” : secara berurutan pilih jenis layanan jalur dan pilih jenis operasi kapal.

8. Pilih kategori layanan kapal. 9. Pilih “Origin Port”.

10.Pilih “Next Port”. 11.Pilih “Dest Port”. 12.Pilih “Last Port”.

13.Tekan tombol “Save” untuk menyimpan.

14. Untuk memperbarui data yang telah disimpan, klik tombol “Update”. 15. Untuk menghapus data yang telah disimpan, klik tombol “Delete”.

2.3.2.2 Entry Booking Slot

Keterangan:

1.Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Entry Berthing > Entry Berthing Plan.

(39)

1. Pilih kapal. Kemudian akan tampil detail kapal dan daftar slot pemesanan. 2. Pilih Port of Discharge.

3. Isikan jumlah pemesanan (dalam satuan box) pada masing-masing kolom berdasarkan status, berat, tipe, dan ukuran container.

4. Klik tombol “Add POD” untuk menambahkan detail jumlah container untuk POD tersebut. 5. Klik untuk menghapus pemesanan oleh POD tersebut.

6. Klik tombol “Save all and send alert to TTL” untuk menyimpan detail-detail jumlah container untuk masing-masing POD yang telah ditambahkan.

7. Klik tombol “Save” untuk menambahkan detail jumlah container yang akan dibongkar.

2 3 4 5 6 7 4 9 8 4 11 10 12 13 14 15

(40)

8. Klik untuk menghapus pemesanan bongkar tersebut.

9. Klik tombol “Save” untuk menambahkan detail jumlah container untuk transhipment. 10.Klik untuk menghapus pemesanan transhipment tersebut.

11.Isikan keperluan-keperluan kapal yang lain, seperti jumlah permintaan air, jumlah palka, dan apakah moring atau tidak.

12.Klik tombol “Save” untuk menambahkan detail keperluan-keperluan kapal. 13.Klik untuk menghapus pemesanan yang telah ditambahkan.

14.Klik “Save all and Calculate EPB” untuk menyimpan detail-detail yang telah ditambahkan.

2.3.2.3 Entry Berthing Request

Keterangan:

1.Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Entry Berthing > Entry Berthing Plan.

1. Pilih kapal. Kemudian akan tampil formulir permintaan labuh.

2. “Berthing Time Request” : secara berurutan pilih tanggal, jam, dan menit permintaan waktu kapal labuh. Pilih tanggal dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

1 2 3 4 5 6 7 8

(41)

3. Isikan “Arrival Draft FWD”.

4. Isikan pergerakan menuju sisi paling belakang kapal. 5. Isikan saluran gelombang air.

6. Klik “Browse” untuk memilih file sesuai dengan masing-masing keterangan. 7. Klik tombol “Send” untuk mengirimkan permintaan.

(42)

2.3.3 Entry Split Invoice

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Entry Split Invoice.

2. PIlih vessel yang akan displit invoice. 3. PIlih slot operatornya.

4. PIlih line operatornya.

5. Klik tombol “Add” untuk menambahkan Line Operator yang telah dipilih.

1

3

2

4

(43)

2.3.4 Berthing Request List

Keterangan:

1.Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Berthing Request List.

2. Pilih tanggal permintaan dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

3. Pilih kategori permintaan: “All” yaitu “International” dan “Domestic”, “International” saja, atau “Domestic” saja.

4. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 5. Klik tombol “File” untuk mengunduh file dokumen tersebut.

1

5

2 3

(44)

2.3.5 Vessel Berthing Plan (Ships Berthing and Discharge/Loading Plan)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Vessel Berthing Plan.

(45)

2. Pilih kategori rencana kapal: “All” yaitu “International” dan “Domestic”, “International” saja, atau “Domestic” saja.

3. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 4. Klik tombol “Print” untuk mencetak daftar rencana labuh kapal dan bongkar/muat.

2

4 3

(46)

2.3.6 Daily (Berthing Plan Daily)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Daily.

2. Pilih tanggal rencana labuh kapal harian dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

4. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar.

5. Klik nama kapal untuk melihat detail informasi kapal, containerexport, container import, atau membuat file EDI seperti di bawah ini:

1

2 3

6 5

(47)

Keterangan:

a. Menunjukkan tab “Vessel Detail“ yang sedang terbuka saat ini. b. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Export”. c. Klik “Refresh Graphics” untuk memuat ulang diagram “Import”. d. Ada 3 tautan yaitu:

 “Will Gate In (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang akan masuk gerbang (dalam satuan box).

Keterangan:

(48)

 “Still in CY (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di Container Yard (dalam satuan box).

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(49)

 “Have Been Loaded (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah dimuat ke kapal (dalam satuan box).

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(50)

 “Still in Vessel (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di kapal (dalam satuan box).

ii i iv

(51)

Keterangan:

• “First” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar pertama. • “Previous” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sebelumnya. • Tombol angka : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar tersebut. • “Next” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar sesudahnya. • “Last” : klik untuk melihat daftar container pada halaman daftar terakhir. iv. Klik “Back” untuk kembali ke tampilan utama “Vessel Detail”.

 “Still in CY (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang masih berada di Container Yard (dalam satuan box).

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(52)

 “Have Been Delivered (Box)” : klik untuk menampilkan daftar dan ringkasan container yang telah terkirim (dalam satuan box).

Keterangan:

v

ii i

iv iii

(53)

f. Klik tab “EDI” untuk menampilkan menu “EDI”, seperti tampilan di bawah ini:

(54)

Keterangan:

iii. Pilih:

vii. Klik “<<remove” untuk membatalkan penggunaan LOP. viii. Klik tombol “Create EDI File” untuk menghasilkan file EDI.

ix. Klik “Download File EDI” untuk mengunduh file EDI.

6. Klik tombol “Print” untuk mencetak daftar rencana labuh harian.

2.3.7 Monthly (Berthing Plan Monthly)

(55)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Berthing Plan > Monthly.

2. Pilih bulan dan tahun rencana labuh kapal bulanan dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

4. Pilih pelayaran jika diperlukan.

5. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 6. Klik tombol “Print” untuk mencetak daftar rencana labuh bulanan.

2 3

5 5

(56)

2.4 Container Search

Container Search berfungsi untuk memberikan informasi berdasarkan nomor

container mengenai ukuran (Size), jenis (Type), Status, tiba dengan kendaraan (Arr By),

tanggal kedatangan (Arrival Date), berangkat dengan kendaraan (Dep By), dan tanggal

keberangkatan (Departure Date) container.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Container Search.

2. Isikan dengan nomor container.

1

2

3 4

(57)

(58)

2.5 Container Yard View

Container Yard View berfungsi untuk menampilkan denah lapangan

container, detail

block, banyaknya baris dalam

block, berapa jumlah tier per baris dan tiap kolom, detail tier

pada baris dan rincian

container pada suatu

cell. Warna abu-abu pada suatu cell

menunjukkan bahwa pada cell tersebut terisi container. Rincian container yang ditampilkan

memberikan informasi mengenai:

1. Status

Memberikan informasi tentang jenis container (Type), Import/Export, Status, dan jenis

komoditas (Commodity).

2. Dimension

Memberikan informasi tentang ukuran (Size), tinggi (Height), Gross, nomor sertifikat

ISO (ISO), dan nomor Seal (Seal No).

3. Transport

Memberikan informasi tentang Arrival By, Arrival Ref, waktu kedatangan (Arrival At),

Departure By, Departure Ref, dan waktu keberangkatan (Departure At).

4. Port

Memberikan informasi tentang pelabuhan asal (Org), muat (Load), bongkar

(Discharge), dan pembongkaran akhir/Final Discharge (Fdischarge).

5. Damage

Memberikan informasi tentang kode kerusakan (Damage Code), tingkat kerusakan

(Damage Level), dan penjelasan kerusakan (Description).

6. Document

Memberikan informasi tentang Job Order, Customer, nomor pemesanan (Booking No),

PIB/NPE, STOP Import/Export, dan Clear TS.

7. History handling

Memberikan informasi tentang Plan/Current/History (P/C/H), Ref, Class, Stack, X, Y, Z.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: WEB ACCESS > Container Yard View.

(59)

2. Klik pada salah satu blok untuk menampilkan detail denah blok tersebut, seperti di bawah ini:

3. Klik pada salah satu cell untuk menampilkan detail tier pada cell tersebut dan sekitarnya, seperti di bawah ini:

2

(60)

4. Klik pada cell yang berisi container (cell berwarna abu-abu) untuk menampilkan detail informasi

container, seperti di bawah ini:

(61)

(62)

2.6 Transhipment

Keterangan:

1.Akses melalui menu: WEB ACCESS > Transhipment.

2. Pilih kapal asal. 3. Pilih kapal tujuan.

4. Pilih apakah nomor container akan diisikan secara manual atau berasal dari file excel, tekan tombol “Upload” untuk mengunggah data-data container yang akan di-transhipment.

5. Klik link contoh format excel yang dipergunakan untuk mengunggah data-data container yang transhipment.

6. Klik tombol “Submit” untuk menyimpan data.

1 2 3 4 5 6

(63)

3. REPORT

Di dalam menu “REPORT” terdapat 9 (sembilan) menu, yaitu:



Delivery List



Receiving List



Discharge List



Loading List



Dwelling List



Restow List



Stowage List



Gate In List



Gate Out List

3.1 Delivery List

Menu “Delivery List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar pengiriman

container berdasarkan arrival by (kapal). Laporan dapat ditampilkan dalam 2 (dua) format:

PDF atau XLS.

(64)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Delivery List.

2. Isikan dengan kata pertama dari nama kapal, kemudian pilih kapal yang dimaksud pada daftar yang muncul di bawahnya atau isikan periode delivery, seperti di bawah ini:

2 3 6 7 4 5

(65)

4. Daftar pengiriman container berdasarkan arrival by (kapal). Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

5. Isikan nomor container yang dicari untuk menspesifikan pencarian. 6. Klik tombol “PDF” untuk menampilkan laporan dalam format pdf. 7. Klik tombol “XLS” untuk menampilkan laporan dalam format xls.

3.2 Receiving List

Menu “Receiving List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar penerimaan

container berdasarkan

departure by (kapal). Laporan dapat ditampilkan dalam 2 (dua)

format: PDF atau XLS.

(66)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Receiving List.

2. Isikan dengan kata pertama dari nama kapal, kemudian pilih kapal yang dimaksud pada daftar yang muncul di bawahnya, seperti di bawah ini:

4. Daftar penerimaan container berdasarkan departure by (kapal). Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

5.Isikan nomor container yang dicari untuk menspesifikan pencarian. 6.Klik tombol “PDF” untuk menampilkan laporan dalam format pdf. 7.Klik tombol “XLS” untuk menampilkan laporan dalam format xls.

2 3 6 7 4 5

(67)

3.3 Discharge List

Menu “Discharge List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar pembongkaran

container dari kapal tertentu. Laporan dapat ditampilkan dalam 2 (dua) format: PDF atau

XLS.

(68)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Discharge List.

4. Daftar pembongkaran container dari kapal tertentu. Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

2 3 6 7 4 5

(69)

3.4 Loading List

Menu “Loading List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar pemuatan container

ke kapal tertentu. Laporan dapat ditampilkan dalam 2 (dua) format: PDF atau XLS.

1

3 6

7

(70)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Loading List.

4. Daftar pemuatan container ke kapal tertentu. Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

3.5 Dwelling List

Menu “Dwelling List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar penumpukan

container berdasarkan blok, aktivitas, dan periode tertentu. Laporan dapat ditampilkan

dalam 2 (dua) format: PDF atau XLS.

(71)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Dwelling List. 2. Pilih blok.

3. Pilih jenis aktivitas.

4. Pilih tanggal awal periode dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

5. Pilih tanggal akhir periode dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

6. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 7. Isikan nomor container yang dicari untuk menspesifikan pencarian.

8. Daftar penumpukan container berdasarkan blok, aktivitas, dan periode tertentu. Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

9. Klik nomor container (“Container No”) untuk menampilkan detail informasi container, seperti di bawah ini: 6 11 8 2 3 4 5 10 7 10

(72)

10.Klik tombol “PDF” untuk menampilkan laporan dalam format pdf. 11.Klik tombol “XLS” untuk menampilkan laporan dalam format xls.

(73)

3.6 Restow List

Menu “Restow List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar pergerakan

container.

Restow adalah pergerakan

container dari kapal ke dermaga (Berth) atau dari

kapal ke lapangan (Yard) atau di atas kapal (Bay to Bay). Kemudian

container tersebut

dikembalikan lagi ke kapal. Restow dilakukan ketika ada container yang menghalangi proses

pembongkaran (discharge)

container lainnya. Laporan dapat ditampilkan dalam 2 (dua)

format: PDF atau XLS.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Restow List.

1 2 3 6 7 4 5

(74)

3. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 4. Daftar pergerakan container.

5. Ringkasan laporan.

6. Klik tombol “PDF” untuk menampilkan laporan dalam format pdf. 7. Klik tombol “XLS” untuk menampilkan laporan dalam format xls.

3.7 Stowage List

Menu “Gate In List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar

container yang

masuk dalam gerbang berdasarkan tanggal dan kategori tertentu. Laporan dapat

ditampilkan dalam 2 (dua) format: PDF atau XLS.

(75)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Stowage List.

3. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar. 4. Daftar pergerakan container.

2

3 6

7

(76)

3.8 Gate In List

Menu “Gate In List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar

container yang

masuk dalam gerbang berdasarkan tanggal dan kategori tertentu. Laporan dapat

ditampilkan dalam 2 (dua) format: PDF atau XLS.

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Gate In List.

2. Pilih tanggal masuk dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

1 2 4 6 7 5 3

(77)

3. Pilih kategori: “All” yaitu “International” dan “Domestic”, “International” saja, atau “Domestic” saja. 4. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar.

5. Daftar container yang masuk dalam gerbang berdasarkan tanggal dan kategori tertentu. Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

3.9 Gate Out List

Menu “Gate Out List” berfungsi untuk menampilkan laporan daftar

container yang

keluar dari gerbang berdasarkan tanggal dan kategori tertentu. Laporan dapat ditampilkan

dalam 2 (dua) format: PDF atau XLS.

(78)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: REPORT > Gate Out List.

2. Pilih tanggal keluar dengan menggunakan “Calendar” seperti di bawah ini:

3. Pilih kategori: “All” yaitu “International” dan “Domestic”, “International” saja, atau “Domestic” saja. 4. Klik tombol “Find” untuk mulai mencari data. Hasil pencarian akan ditampilkan pada daftar.

5. Daftar container yang keluar dari gerbang berdasarkan tanggal dan kategori tertentu. Pada bagian bawah daftar terdapat ringkasan laporan, seperti di bawah ini:

2 4 6 7 5 3

(79)

4. DOCUMENT

Di dalam menu “DOCUMENT” terdapat 4 (empat) sub-menu, yaitu:



TDR



DO



COPARN



BAPLIE

4.1 TDR

Di dalam sub-menu “TDR” terdapat 2 (dua) menu, yaitu:



Confirm



History

4.1.1 TDR - Confirm

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > TDR > Confirm.

2. Tekan tombol “EPB” untuk mencetak laporan estimasi perkiraan biaya. 3. Tekan tombol “TDR” untuk mencetak laporan pre TDR.

4. Tekan tombol “Recap” untuk mencetak laporan rekapitulasi. 5. Tekan tombol “Discharging” untuk mencetak laporan bongkaran. 6. Tekan tombol “Loading” untuk mencetak laporan muatan. 7. Tekan tombol “Proforma” untuk mencetak laporan proforma. 8. Pilih Apakah laporan TDR akan dikonfirmasi atau tidak. 9. Isikan keterangan jika diperlukan.

10.Tekan tombol “Send” untuk mengirim laporan.

1 2 3 4 5 6 8 9 10 7

(80)

4.1.2 TDR - History

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > TDR > History.

2. Isikan rentang waktu pembuatan TDR, kemudian tekan tombol “Find” untuk menampilkan daftar dari TDR yang terdapat dalam rentang waktu tanggal yang telah dientrykan sebelumnya.

3. Tekan tombol “TDR” untuk mencetak laporan TDR.

4. Tekan tombol “Recap” untuk mencetak laporan rekapitulasi. 5. Tekan tombol “Discharging” untuk mencetak laporan bongkaran. 6. Tekan tombol “Loading” untuk mencetak laporan muatan. 7. Tekan tombol “Proforma” untuk mencetak laporan proforma. 8. Tekan tombol “Vessel Invocie” untuk mencetak laporan nota kapal.

9. Tekan tombol “Mooring Invoice” untuk mencetak laporan nota tambat kapal.

1

2 3 4 5 6 7 8

(81)

4.2 DO

Di dalam sub-menu “DO” terdapat 2 (dua) menu, yaitu:



DO Upload File



DO List

4.2.1 DO Upload File

Keterangan:

1.Akses melalui menu: DOCUMENT > DO > DO Upload File.

2.Klik pada link untuk mengunduh contoh format file excel yang akan diunggah. 3.Klik tombol “Browse” untuk mengunggah file excel yang akan dikirim.

4.2.2 DO List

1 3 2 1

(82)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > DO > DO List.

2. Isikan dengan nama kapal yang akan dilihat Delivery Order - nya. 3. Klik tombol “Find” untuk menampilkan hasil pencarian.

4. Klik tombol “PDF” untuk mencetak laporan dalam format .pdf. 5. Klik tombol “XLS” untuk mencetak laporan dalam format .xls.

2

3 4

(83)

4.3 COPARN

Di dalam sub-menu “COPARN” terdapat 2 (dua) menu, yaitu:



COPARN Upload File



COPARN List

4.3.1 COPARN Upload File

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > COPARN > COPARN Upload File.

2. Klik pada link untuk mengunduh contoh format file excel yang akan diunggah. 3. Klik tombol “Browse” untuk mengunggah file excel yang akan dikirim.

1

3

(84)

4.3.2 COPARN List

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > COPARN > COPARN List. 2. Isikan dengan nama kapal yang akan dilihat COPARN - nya. 3. Klik tombol “Find” untuk menampilkan hasil pencarian. 4. Klik tombol “PDF” untuk mencetak laporan dalam format .pdf. 5. Klik tombol “XLS” untuk mencetak laporan dalam format .xls.

2

3 4

5 1

(85)

4.4 BAPLIE

Di dalam sub-menu “BAPLIE” terdapat 3 (tiga) menu, yaitu:



Entry BAPLIE



BAPLIE Upload File



BAPLIE List

4.4.1 Entry BAPLIE

(86)

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > BAPLIE > Entry Baplie. 2. Pilih kapal yang akan dientrykan baplienya.

3. Pilih pelabuhan bongkar. 4. Pilih pelabuhan muat. 5. Pilih pelabuhan asal. 6. Pilih pelabuhan akhir.

7. Isikan posisi petikemas pada kapal. 8. Isikan nomor petikemas.

9. Pilih Iso Code petikemas. 10.Pilih status petikemas.

11.Isikan temperatur jika petikemas tersebut tergolong reefer. 12.Isikan berat dan kelebihan dimensi dari petikemas.

13.Isikan nomor seal petikemas. 14.Isikan kategori dari petikemas. 15.Isikan komoditas dari petikemas.

16.Isikan kode IMO dari petikemas jika petikemas tersebut tergolong berbahaya. 17.Isikan catatan jika diperlukan

18.Tekan tombol “Summit” setelah mengisikan seluruh data yang diperlukan.

7 2 3 4 5 6 8 9 11 12 17 16 15 13 14 18 10

(87)

4.4.2 BAPLIE Upload File

Keterangan:

1. Akses melalui menu: DOCUMENT > BAPLIE > BAPLIE Upload File.

2. Klik pada link untuk mengunduh contoh format file excel yang akan diunggah. 3. Klik tombol “Browse” untuk mengunggah file excel yang akan dikirim.

1

3