• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK (Studi Deskriptif tentang Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan Media Cetak di Kota Solo) TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK (Studi Deskriptif tentang Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan Media Cetak di Kota Solo) TESIS"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK

(Studi Deskriptif tentang Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan

Media Cetak di Kota Solo)

TESIS

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Ilmu Komunikasi

Minat Utama Manajemen Komunikasi

Oleh Sika Nur Indah

S231108023

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2016

(2)
(3)
(4)

iv

PERNYATAAN KEASLIAN

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

Tesis yang berjudul PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK (Studi Deskriptif tentang Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan Media Cetak di Kota Solo) ini adalah karya penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam naskah karangan dan daftar pustaka. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur plagiasi, maka saya bersedia menerima sangsi, baik Tesis beserta gelar magister saya dibatalkan serta diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Surakarta, 28 September 2016

Sika Nur Indah S231108023

(5)

v

PERSEMBAHAN

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, syukur tak terkira penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas setesainya tesis berjudul PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK (Studi Deskriptif tentang Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan Media Cetak di Kota Solo). Setelah beberapa lama tertunda akhirnya tesis ini bisa memenuhi salah satu persyaratan mencapai gelar Magister Ilmu Komunikasi.

Ketertarikan pada masalah etika profesi jurnalistik telah membawa penulis untuk meneliti bagaimana sebenarnya wartawan menerapkan Kode Etik Jurnalistik (KEJ). Untuk mewujudkan pers profesional KEJ seharusnya diterapkan wartawan dalam melakukan kerja jurnalistik. Pasalnya kode etik merupakan pedoman utama mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan wartawan.

Masalah etik termasuk isu cukup sensitif, karenanya tidak mudah bagi penulis untuk menemukan informan yang mau terbuka berbicara mengenai topik ini. Meski demikian penelitian ini mempu memberikan gambaran mengenai bagaimana penerapan KEJ oleh wartawan media cetak di Kota Solo. Tak berhenti di situ, peran perusahaan pers dan oganisasi dalam mendorong terwujudnya penerapan etik juga menjadi dua hal yang diteliti. Pasalnya, penulis melihat keduanya memiliki kerkaitan erat dalam mempengaruhi wartawan dalam penerapan etik jurnalistik. Di bagian akhir juga dibahas mengenai faktor di luar keduanya yang juga memberikan kontribusi bagi penerapan KEJ.

Penulis menyadari sepenuhnya penyusunan tesis ini telah melibatkan banyak. Tanpa mereka penulis tidak akan bisa menyelesaikannya dengan baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih untuk Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah dan Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Prahastiwi Utari M.Si, Ph.D.

Terima kasih juga penulis tujukan untuk Prof. Dr. Widodo Muktoyo, Dr Andre Rahmanto serta Almarhum Prof. Totok Sarsito yang telah mengarahkan dan memberi saran terkait penelitian ini. Untuk Prahastiwi Utari M.Si, Ph.D dan Drs Y Slamet P.hD

(7)

vii

sebagai tim penguji yang telah memberikan kritik dan saran agar penelitian ini menjadi lebih baik juga penulis ucapkan terima kasih.

Penelitian ini tidak akan rampung tanpa adanya informan yang mau berbaik hati meluangkan waktu. Karenanya penulis mengucapkan terima kasih untuk semua informan dan pihak-pihak yang membantu dalam proses pengumpulan data. Untuk para pemberi semangat Yun Hariyati, Pandapotan Rambe, Ari Kristyono, Kiki Dian dan kawan seperjuangan Reza, Ramos, Yullie serta kawan dan kerabat yang tidak bisa sebutkan satu persatu, penulis ucapkan terima kasih.

Surakarta, 28 September 2016

(8)

viii

DAFTAR ISI

JUDUL ... i

PENGESAHAN PEMBIMBING ... ii

PENGESAHAN PENGUJI ...iii

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ... iv

PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ...viii

DAFTAR TABEL DAN BAGAN ... x

ABSTRAK ... xi ABSTRACT ... xii BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 LATAR BELAKANG ... 1 1.2 RUMUSAN MASALAH ... 7 1.3 PERNYATAAN PENELITIAN ... 8 1.4 TUJUAN ... 8 1.5 MANFAAT ... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 10

2.1 KAJIAN TEORI ... 10

2.1.1 Pers ... 10

2.1.1 Tanggung Jawab dan Kendali Organisasi ... 13

2.1.1 Etika dan Kode Etik Jurnalistik ... 20

2.2 PENELITIAN TERDAHULU ... 25

2.3 KERANGKA PIKIR ... 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 35

3.1 JENIS PENELITIAN ... 35

3.2 SUBJEK PENELITIAN ... 36

3.4 TEKNIK PENGUMPULAN DATA ... 36

3.5 VALIDITAS DATA ... 37

(9)

ix

BAB IV SAJIAN DATA DAN PEMBAHASAN ... 41

4.1 SAJIAN DATA ... 41

4.1.1 Sekilas tentang Pers Lokal di Kota Solo ... 41

4.1.2 Sekilas tentang Organisasi Pers di Kota Solo ... 48

4.1.3 Penerapan Kode Etik Jurnalistik Wartawan ... 54

4.1.4 Peran Perusahaan Pers ... 76

4.1.5 Peran Organisasi Profesi ... 86

4.1.6 Faktor Lingkungan ... 91

4.2 PEMBAHASAN ... 94

4.2.1 Penerapan Kode Etik Wartawan ... 94

a. Wartawan Putih... 96

b. Wartawan Abu-abu ... 101

4.2.2 Peran Perusahaan Pers dalam Penerapan Etik ... 105

a. Perusahaan yang Peduli ... 107

b. Perusahaan yang Kurang Peduli ... 109

4.2.3 Peran Organisasi Profesi dalam Penerapan Etik... 111

a. Organisasi Profesi yang Konsisten ... 112

b. Organisasi Profesi yang Kurang/Tidak Konsisten... 113

4.2.4 Faktor Lingkungan yang Berpengaruh pada Penerapan Etik Jurnalistik ... 115

a. Komunitas ... 115

b. Latar Belakang Pendidikan ... 116

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 118

5.1 KESIMPULAN ... 118

5.2 IMPLIKASI ... 119

5.3 SARAN ... 121

DAFTAR PUSTAKA ... 123

LAMPIRAN PANDUAN WAWANCARA ... 126

LAMPIRAN DOKUMEN KODE ETIK JURNALISTIK ... 128

(10)

x

DAFTAR TABEL DAN BAGAN

TABEL I Daftar Penelitian Terdahulu ... 25

TABEL II Tiga Poin Kode Etik Jurnalistik ... 32

BAGAN I Kerangka Pemikiran ... 34

(11)

xi

Sika Nur Indah. S231108023. 2016. PERS LOKAL DAN ETIKA JURNALISTIK (STUDI DESKRIPTIF TENTANG PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK WARTAWAN MEDIA CETAK DI KOTA SOLO). TESIS. Pembimbing I Prof. Dr. Widodo Muktiyo, Pembimbing II Dr. Andre Rahmanto. Program Studi Ilmu Komunikasi dengan Minat Utama Manajemen Komunikasi, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Data Dewan Pers tahun 2012 secara nasional terdapat 476 pengaduan masyarakat, 164 di antaranya soal pelanggaran Kode Etik Jurnalistik. Meski tidak tercatat dalam jumlah data, pelanggaran etik di Kota Solo juga terjadi. Hal ini terbukti dengan adanya sanksi pemecatan yang dilakukan dua surat kabar terhadap wartawannya yang dinilai melanggar etika. Media merupakan pilar keempat setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif karena itu terwujudnya pers yang profesional menjadi sesuatu yang penting. Masalah etika menjadi persoalan bersama yang bukan saja menjadi tanggung jawab wartawan tetapi juga perusahaan pers dan organisasi profesi.

Penelitian ini bertujuan: (1) Mengetahui penerapan kode etik jurnalistik wartawan media cetak di Kota Solo. (2) Mengetahui peran perusahaan pers cetak di Kota Solo dalam mendorong penerapan Kode Etik Jurnalistik. (3) Mengetahui peran organisasi profesi di Kota Solo dalam mendorong penerapan Kode Etik Jurnalistik. (4) Mengetahui faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap keberhasilan penerapan kode etik jurnalistik wartawan di Kota Solo.

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara dengan sepuluh wartawan di Kota Solo serta dengan dokumen yang berkaitan. Data dianalisa dengan model analisa interaktif dan validitasnya diolah dengan menggunakan teknik triangulasi. Teori sembilan elemen jurnalisme Bill Kovach, pers tanggung jawab sosial dan kendali organisasi Philips Tomkins dan George Chenney menjadi teori utama yang dibangun dalam penelitian ini.

Penelitian memperlihatkan penerapan Kode Etik Jurnalistik wartawan Kota Solo masuk dalam kategori wartawan abu-abu. Pasalnya dalam menjalankan kerja jurnalistik belum sepenuhnya menerapkan masalah etik. Kondisi ini dipengaruhi tidak maksimalnya peran perusahaan pers dalam mengontril wartawan terkait masalah etik. Tak jauh berbeda, organisasi profesi di Kota Solo belum maksimal berperan mendorong penerapan etik jurnalistik anggotanya. Di luar kesemuanya itu ternyata ada dua faktor lingkungan yang ikut mempengaruhi penerapan kode etik wartawan, yakni komunitas dan latar belakang pendidikan.

(12)

xii

Sika Nur Indah. S231108023. 2016. THE LOCAL PRESS AND THE ETHICS OF JOURNALISM (A DESCRIPTIVE STUDY OF THE APPLICATION OF THE CODE OF ETHICS PRINT MEDIA JOURNALISTS IN SOLO). Thesis. Supervisor I, Prof. Dr. Widodo Muktiyo, Supervisor II, Dr. Andre Rahmanto. Communication Science courses with a major interest in communication management, Graduate Program, Sebelas Maret University.

ABSTRACT

Base on The Press Council in 2012 data national, there are 476 public complaints, 164 of whom were a matter of Journalistic code of ethics violations. If it is compared to local level – the city of Solo- the result is same. The media is the fourth pillar after the executive, legislative and judiciary. Therefore, a professional press attainment becomes something important. Ethical issues into question are not only sharing the responsibility of journalists but also the company of the press and the professional organizations.

This research aims to: (1) Finding out the application of the code of ethics print media in Solo. (2) Knowing the role of the print company in Solo in encouraging the application of the code of ethics of journalism. (3) Finding out the role of professional organizations in Solo in encouraging the application of the code of ethics of journalism. (4) Finding out the other factors that affect the success of the implementation of the journalistic code of ethics in Solo.

The research method used is descriptive analytic. Data were collected by observation, interviews with ten journalists in Solo. Data analyzed with interactive analysis models and validity processed by using the technique of triangulation. The theory of the nine elements of journalism by Bill Kovach, social responsibility and organizational control by Philips Tomkins and George Chenney became the main theory in this research.

Research shows an understanding of journalists in the city of Solo against the Journalistic code of ethics journalists fall into the category of gray. Because in the exercise of journalistic work is not yet fully understood the issue of ethics. Understanding journalists who still remain yet thoroughly corroborated the maximum not the role of the press in the company that give you a sense of ethics to the reporter. Not much different, the professional organizations in the city of Solo hasn't been fulfill the role gives that understanding of ethics to the members. Furthermore there are two environmental factors that influence the understanding of journalists against the code of ethics, community and educational background.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian, pengaruh luas permukaan terhadap kinerja biosensor mengacu pada kepekaan yang ditunjukkan oleh biosensor dengan luas permukaan 5 mm 2 yang merupakan luas

Teknologi Informasi sudah menjadi kelaziman dalam proses di berbagai kegiatan. Pengolahan data memegang peranan penting dalam penyediaan data dan informasi statistik yang

Perlakuan strangulasi double dengan jarak 10 cm (T3) pada 13 sampai 19 MSP memiliki jumlah tunas yang tidak berbeda nyata dengan kontrol (T0) tetapi berbeda sangat nyata dengan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Struktural Numbered Heads Together (NHT) dapat

Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014, disusun berdasarkan pelaksanaan program dan kegiatan periode 1 Januari 2014 sampai

ranking Bank Ekonomi semakin turun yaitu menduduki peringkat ke-7 kategori “ top performers ” dan peringkat ke-2 kategori “ good performers ”. PT Bank CIMB Niaga,

 Potensi Dana masyarakat yang masih harus ditingkatkan, karena MHI untuk dana pihak ketiga belum tercapai, maka Bunga tabungan tidak mesti rendah dibawah deposito,

6) Menuliskan hasil bacaan di buku tulis Siswa dapat menyebutkan bentuk-bentuk kerjasama di lingkungan tetangga Lisan • Secara lisan pada saat proses perdati Tertulis