• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Perilaku Kepuasan Peserta BPJS dalam Pemanfaatan Layanan Kesehatan Di Puskesmas Singkil Utara Kecamatan Singkil Utara Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Perilaku Kepuasan Peserta BPJS dalam Pemanfaatan Layanan Kesehatan Di Puskesmas Singkil Utara Kecamatan Singkil Utara Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2016"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dan tujuan pembangunan kesehatan menuju Indonesia sehat maka pemerintah menetapkan adanya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Sejak 1 Januari 2014, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah mengeluarkan BPJS Kesehatan sebagai bentuk jaminan kesehatan nasional dimana Puskesmas menjadi salah satu fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan kesehatan bagi pengguna BPJS.

Penelitian ini merupakan penelitian survey bersifat deskriptif menggunakan metode penelitian kuantitatif yang dilaksanakan di Puskesmas Singkil Utara Kecamatan Singkil Utara Kab. Aceh Singkil tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 2435 peserta BPJS, dengan jumlah sampel sebanyak 90 orang. Metode pengumpulan data dilaksanakan dengan pengisian kuisioner melalui wawancara langsung dengan responden. Analisis data dilaksanakan dengan analisisis univariat yang hasilnya digambarkan dalam tabel distribusi frekuensi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden telah menggunakan BPJS antara rentang waktu 1 tahun sampai dengan 3 tahun yakni sebanyak 31 orang (34,4%), menjadi peserta BPJS dengan status sebagai penerima bantuan iuran (PBI) yakni sebanyak 51 orang (56,7%), dan telah memanfaatkan layanan kesehatan di Puskesmas sebagai peserta BPJS sebanyak 5 sampai dengan 10 kali yakni sebanyak 36 orang (40%).

Sebanyak 55 orang responden (61,1%) memiliki kepuasan terhadap pemanfaatan BPJS kesehatan untuk mendapatkan layanan kesehatan di Puskesmas Singkil Utara dalam kategori yang cukup baik, kemudian 23 orang responden (25,6%) memiliki kepuasan dalam kategori yang baik, dan 12 orang responden (13,3%) memiliki kepuasan dalam kategori yang kurang baik.

Disarankan kepada petugas Puskesmas dan Dinas Kesehatan terkait untuk meningkatkan kegiatan promosi kesehatan terkait Pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional BPJS Kesehatan di Puskesmas secara berkelanjutan serta peningkatan kesadaran dan disiplin kerja petugas kesehatan dalam melayani pasien dengan baik serta memperhatikan etika dalam memberikan pelayanan kesehatan melalui pembinaan dan pengawasan.

Kata Kunci: BPJS Kesehatan, Kepuasan Pasien, Layanan Kesehatan, Perilaku Kesehatan, Puskesmas

(2)

ABSTRACT

One of the Indonesian government's efforts in realizing the public health status of the highest health and development objectives towards Healthy Indonesia, the government established the existence of the National Health Insurance program. Since January 1, 2014, the Ministry of Health in Indonesia has issued BPJS as a form of national health insurance where the public health center to be one of the health facilities that provided health care services for BPJSusers.

This research is a descriptive survey using quantitative research methods were conducted in Singkil Utara Public Health Center in Kecamatan Singkil Utara Kabupaten Aceh Singkilin 2016. The population in this research were 2435 participants BPJS, with a sample size of 90 people. Methods of data collection conducted by filling the questionnaire through direct interviews with respondents. Data analysis was carried out with analisisis univariate results are described in the frequency distribution table.

The results showed that the majority of respondents had used BPJS the time span of 1 year to 3 years that as many as 31 people (34.4%), a participant BPJS with status as beneficiary contribution that as many as 51 people (56.7 %), and have made use of health services in health centers as BPJS participants as much as 5 to 10 times that as many as 36 people (40%), as many as 55 respondents (61.1%) had the satisfaction of utilization of health BPJS to obtain health care in health centers North Singkil in the category that is good enough, then 23 respondents (25.6%) have satisfaction in both categories, and 12 respondents (13.3%) had less satisfaction in the good category.

Advised to relevant agencies such as the Health Office of Medan, the AIDS Commission Medan, and several nongovernmental organizations (NGOs) engaged in the prevention and treatment of HIV-AIDS for the efforts of health education in MSM with a community approach used a form of community support, especially in terms of informational support and chompanionship integration.

Suggested Public Health Centers workers and Related Health Service to improved health promotion activities related to the National Health Insurance Service BPJS Health at the health center on an ongoing basis as well as increased awareness and discipline health workers serve patients well and pay attention to the ethics of providing health care through guidance and supervision

Keywords: BPJS, Patient Satisfaction, Health Care, Behavioral Health, Health Center

Referensi

Dokumen terkait

Dari dana bantuan yang telah diterima oleh desa maka harapan dari pemerintah pusat yaitu masing-masing desa dapat menggunakan dana secara optimal demi kesejahteraan masyarakat

Laporan perubahan ekuitas menyajikan laba atau rugi entitas untuk suatu periode, pos.. pendapatan dan beban yang diakui secara langsung dalam ekuitas untuk

Direksi harus memperoleh persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Dewan Komisaris untuk: (i) membeli dan/ atau menjual saham perusahaan lain pada pasar modal;

Kunjungan Menristekdikti ke Technopark Bantaeng Dan Komersialisasi Benih Ikan Nila, Satoimo, Padi, Jagung, Rumput laut. 5 ToT Transfer Teknologi 9 10

Pengembangan kompetensi konselor, salah satunya bertujuan agar konselor dapat memberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik yang lebih variatif, materi yang

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan kondisi pada stasiun pengolahan bahan baku, pemotongan olahan, dan pembentukan menjadi fokus utama dalam penerapan metode 5S dengan pendekatan

Kinerja Lembaga Manajemen Inovasi menjadi pertimbangan dalam Kebijakan Insentif dan Penghargaan yang terkait dengan prestasi Perguruan Tinggi/Lembaga Litbang. Perguruan

Bahan baku yang digunakan dalam proses pembuatan roti di Syahfira. Bakery and Cake adalah