• Tidak ada hasil yang ditemukan

Etnografi mengenai Berbagai Aturan Hukum Pengelolaan Keramba Jaring Apung di Haranggaol Kecamatan Haranggaol Horisan Kabupaten Simalungun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Etnografi mengenai Berbagai Aturan Hukum Pengelolaan Keramba Jaring Apung di Haranggaol Kecamatan Haranggaol Horisan Kabupaten Simalungun"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ETNOGRAFI BERBAGAI ATURAN HUKUM DALAM PENGELOLAAN KERAMBA JARING APUNG DI HARANGGAOL, KECAMATAN

HARANGGAOL HORISON, KABUPATEN SIMALUNGUN

S K R I P S I

Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dalam Bidang Antropologi Sosial

Oleh :

HELPI YOHANA TOGATOROP

100905028

DEPARTEMEN ANTROPOLOGI SOSIAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PERNYATAAN ORIGINALITAS

Etnografi mengenai Berbagai Aturan Hukum Pengelolaan

Keramba Jaring Apung di Haranggaol Kecamatan Haranggaol

Horisan Kabupaten Simalungun

SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti lain atau tidak seperti yang saya nyatakan disini, saya bersedia diproses secara hukum dan siap menanggalkan gelar kesarjanaan saya.

Medan, Agustus 2014 Penulis

(3)

ABSTRAK

Helpi Yohana Togatorop, 2014 judul skripsi: ”Etnografi Berbagai Aturan Hukum Dalam Pengelolaan Keramba Jaring Apung Di Haranggaol, Kecamatan Haranggaol Horison, Kabupaten Simalungun. Skripsi ini terdiri dari 5 bab, halaman, tabel, foto dan lampiran surat penelitian.

Hukum adalah aturan-aturan, norma-norma dan azas-azas. Aturan adalah seperangkat ketetapan yang diperlukan agara ada efisiensi dalam usaha mengejar tujuan. Ahli hukum beranggapan bahwa tidak ada perbedaan antara apa yang terumus dalam hukum dengan institusi-institusi dan perilaku orang dalam menyikapi aturan-aturan dan norma-norma tersebut (Ihromi 1998:1). Padahal untuk dapat menempatkan hukum dalam struktur sosial maka yang diperlukan terlebih dahulu adalah menyikapi masyarakat dan kebudayaannya sebagai suatu keseluruhan. Sehingga keberhasilan hukum ditentukan oleh beroperasinya hukum dalam kehidupan sehari-hari.

Beroperasinya hukum dalam kehidupan sehari-hari inilah yang dilihat dalam penelitian ini. Judul Etnografi Berbagai Aturan Hukum Dalam Pengelolaan Keramba Jaring Apung Di Haranggaol bertujuan melihat bagaimana koeksistensi hukum normatif dalam kehidupan masyarakat yang berbudaya di desa penelitian. Sehingga pengelolaan yang dilakukan dapat menjadi suatu keberlanjutan bagi mata pencaharian masyarakat.

Metode yang dilakukan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara mendalam, observasi dan observasi partisipasi. Dengan tujuan membongkar pengelolaan keramba jaring apung yang dilakukan oleh masyarakat di Haranggaol dalam meraih keuntungan financial. Dalam menemukan data, peneliti tinggal bersama penduduk sekitar dan ikut merasakan pengelolaan-pengelolaan yang dilakukan masyarakat.

(4)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji serta syukur patut penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa

karena kasih dan rahmatNya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

ETNOGRAFI TENTANG BERBAGAI ATURAN HUKUM DALAM

PENGELOLAAN KERAMBA JARING APUNG DI DESA HARANGGAOL

KECAMATAN HARANGGAOL HORISAN KABUPATEN SIMALUNGUN.

Skripsi ini diajukan untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana sosial dari

Departemen Atropologi FISIP – USU.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada Tuhan Yesus yang telah memberikan kesehatan dan berkah

untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini. Penulis juga menyadari bahwa dalam

penulisan skripsi ini banyak pihak yang telah memberikan saran, dukungan,

bimbingan dan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena

itu penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan

sebesar-besarnya kepada orang tua yang sangat saya kasihi Saurmaria Br Sidabutar karena

tak henti-hentinya memberikan dukungan, doa dan perhatian hingga sampai saat

ini serta kepada Almarhum Ayahanda yang selalu saya rindukan kehadirannya,

skripsi ini saya persembahkan untuk kalian. Dalam kesempatan ini penulis juga

mengucapkan terima kasih kepada: Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku

dekan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, Bapak Dr.

Fikarwin Zuska M. Ant selaku Ketua Departemen Antropologi Sosial Fakultas

Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, Bapak Drs. Agustrisno,

MSP selaku Sekretaris Departemen Antropologi Sosial Universitas Sumatera

(5)

Saya juga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya untuk pembimbing

saya Ibu Rytha Tambunan M.Si yang telah sabar membimbing saya mulai dari

pembuatan proposal hingga terselesaikannya skripsi ini. Terimakasih untuk

waktu, saran, dan pengetahuan yang telah diberikan kepada penulis untuk

menyempurnakan skripsi ini. Terimakasih untuk nasihat-nasihat ibu yang telah

membuat saya menjadi pribadi yang kuat. Skripsi ini saya dedikasikan untuk

beliau.

Pak Saragih, Bang Eppo Saragih, Tulang Toja Saragih, Tulang Sinaga,

Tulang Gerhad, tulang Janes Sitanggang dan Bang Jan Purba yang telah begitu

banyak membantu saya baik proses mencari data, narasumber dan sampai

akhirnya skripsi ini boleh selesai. Masyarakat Desa Haranggaol yang telah

menerima saya dengan baik dan ramah, sehingga saya merasakan kenyamanan

ketika berada di desa tersebut.

Buat Abang saya Hendra Yaman Togatorop dan Hindon, Donal kakak

saya Ida, Hetty, Helma, terimakasih buat doa dan dukungan serta semangatnya

untuk menyelesaikan bangku perkuliahan. Buat sahabat-sahabat saya: Lina

Manalu, Obrin Yuniarti Sianturi, Mega Natalia, Debora Ginting, Simson

Simanullang dan Gintarius Ginting. Terspesial buat sahabat yang menjadi kekasih

Hati saya Candra Sinabutar yang merelakan waktu, tenaga, dan pemikirannya

untuk menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih buat segala nasihat, dukungan,

semangat, canda tawa yang kalian berikan dan sudah kita lewati.

Kerabat-kerabat Mahasiswa/i Antropologi angkatan 2010: Selly A, Rina

Berutu, Dina Aulia, Zulham Rusdi, Eki Gunawan, Iyan Sinuraya, Denni Nasution,

(6)

persatu. Penulis mengucapkan terimakasih atas bantuan dan dukungan yang telah

diberikan kepada saya.

Semua pihak yang tidak sempat penulis sebutkan pada kesempatan ini,

yang telah membantu penulisan skripsi dan proses studi. Kiranya Tuhan Yang

Maha Kuasa senantiasa membalas segala kebaikan yang telah diberikan oleh

semua pihak kepada penulis. Menyadari akan keterbatasan penulis, maka hasil

penelitian ini masih terdapat kekurangan dan kelemahan, untuk itu koreksi dan

masukan dari berbagai pihak sangat diharapkan oleh penulis guna

penyempurnaannya. Semoga tulisan ini berguna bagi pihak-pihak yang

memerlukannya.

Medan, Agustus 2014

(7)

KATA PENGANTAR

Skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di

Departemen Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

Universitas Sumatera Utara, Medan. Untuk memenuhi persyaratn tersebut saya

telah menyusun sebuah skripsi dengan judul “Etnografi Berbagai Aturan

Hukum Dalam Pengelolaan Keramba Jaring Apung Di Haranggaol,

Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun”.

Ketertarikan penulis mengkaji masalah ini dilatarbelakangi karena melihat

keadaan lingkungan yakni menjamurnya keramba jarring apung di sekitar

pinggiran Danau Toba. Dengan hal tersebut penulis melihat bagaimana

pengelolaan keramba jaring apung yang dilakukan masyarakat. Secara umum

tulisan ini menggambarkan pengelolaan yang dilakukan masyarakat Haranggaol

untuk meraih keuntungan finansial. Akan tetapi menimbulkan permasalahan lain

yakni lingkungan, melalui tulisan ini diharapkan dapat menyadarkan pihak-pihak

terkait (stakeholders) yang mengelilingi Danau Toba mengingat Danau Toba

mengingat danau mengingat danau tersebut merupakan slaah satu warisan dunia

yang terdapat di Indonesia.

Tulisan ini masih jauh dari kesempurnaan dan saya sangat mengharapkan

kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga tulisan ini benar-benar

bermanfaat bagi pembaca.

Penulis

(8)

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ORIGINALITASI……….. i

ABSTRAK………... ii

UCAPAN TERIMAKASIH……… iii

KATA PENGANTAR………. vi

DAFTAR ISI……… vii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Masalah dan Latar belakang... 1

1.2Tinjauan Pustaka... 11

1.3Rumusan Masalah... 15

1.4Lokasi Penelitian………..… 16

1.5Tujuan dan Manfaat Penelitian... 17

1.6Metode Penelitian... 18

1.6.1 Teknik Pengumpulan Data……… 19

1.6.2 Pengalaman Penelitian……… 21

1.6.3 Analisis Data……… 30

BAB II. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 2.1 Gambaran Umum Desa Haranggaol...………. 31

2.2 Sejarah Desa Haranggaol………. 33

2.3 Bahasa……… 34

2.4 Pola Permukiman Penduduk dan Pemanfataan Ruang……… 35

2.5 Sarana Jalan dan Angkutan……… 38

2.6 Sarana Kesehatan……….. 39

2.7 Sarana Pendidikan ……… 40

2.8 Keadaan Penduduk ……….. 41

2.8.1 Jumlah Penduduk ………. 41

2.8.2 Kompsisi Penduduk……….. 43

2.8.2.1 Berdasarkan Agama……… 43

2.8.2.2 Berdasarkan Mata Pencaharian……… 44

2.8.2.3 Berdasarkan Pendidikan……….. 44

2.9 Gambaran Umum Keramba Jaring Apung Haranggaol…… 45

2.9.1 Luas dan Jumlah Keramba Jaring Apung……… 46

2.9.2 Keadaan Lingkungan……… 48

(9)

BAB III. PENGELOLAAN KERAMBA JARING APUNG HARANGGAOL

3.1Sejarah dan Perkembangan Keramba Jaring Apung……… 54

3.2 Pengelolaan Keramba Jaring Apung... 60

3.2.1 Syarat Mendirikan Keramba ……… 64

3.2.2 Kepemilikan……… 67

3.2.3 Tugas dan Pembagian Kerja ……… 69

3.2.4 Modal Produksi dan Gaji Anggota……… 71

3.2.5 Pembangunan Keramba Jaring Apung………… 73

3.2.6 Jenis Ikan Dalam Keramba Jaring Apung…… 79

3.2.7 Jenis Pakan Yang Diberikan……… 80

BAB IV. BERBAGAI ATURAN HUKUM DALAM PENGELOLAAN KERAMBA JARING APUNG 4.1 Aturan Pemerintah……… 83

4.2 Aturan Masyarakat……… 90

4.2.1 Pandangan Masyarakat Terhadap Alam……… 91

4.2.2 Aturan Yang Berlaku Dalam Pengelolaan Keramba Jaring Apung……… 94

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan……….. 100

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Sarana kesehatan... 39

Tabel 2. Sarana Pendidikan di Kelurahan Haranggaol... 40

Tabel 3. Penyebaran Jumlah Penduduk………. 42

Tabel 4. Jumlah Penduduk ... 42

Tabel 5. Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama……… 43

Tabel 6. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian……… 44

Gambar

Tabel 1. Sarana kesehatan............................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Keterbatasan tersebut di atas terletak pada kapasitas intelegensinya, sehingga anak sindroma down tidak bisa mengolah berbagai norma kehidupan yang pada.. akhirnya anak

Adapun masalah yang dikaji adalah karena Batik Bamboo adalah salah satu tempat pembuatan dan penjualan batik di Solo, namun masih kurang dalam melakukan kegiatan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antifungi ekstrak etanol daun cabe jawa (Piper retrofractum Vahl) terhadap Candida albicans, serta menentukan

penerapan pengetahuan alat dan bahan pembuatan hiasan busana, motif hiasan, pola hiasan, desain hiasan dan unsur hiasan busana, serta pemilihan tehnik hiasan yang sesuai

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat tes diagnostik two-tier multiple choice yang dapat mendeteksi miskonsepsi siswa SMA pada materi

Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan antara perawatan payudara masa nifas dengan kualitas hidup ibu nifas di wilayah Puskesmas

(1) Terus menurunnya kondisi hutan di Indonesia; (2) Kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS); (3) Habitat ekosistem pesisir dan laut semakin rusak; (4) Citra

The new research group on the four-dimensional research and communication of urban history (Urban History 4D) aims to investigate and develop methods and technologies to