• Tidak ada hasil yang ditemukan

RUDY WIJAYANTO C 9508063

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RUDY WIJAYANTO C 9508063"

Copied!
81
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PERANCANGAN

WEBSITE

BATIK BAMBOO SOLO

SEBAGAI PENUNJANG PEMASARAN, MELALUI

MEDIA INTERNET

Disusun Untuk Memenuhi Ujian Tugas Akhir

Guna Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Diploma 3 Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Disusun Oleh : RUDY WIJAYANTO

C 9508063

PROGRAM STUDI D3 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

commit to user

MOTTO

Engkau berfikir tentang dirimu sebagai seonggok materi semata, padahal di dalam

dirimu tersimpan kekuatan tak terbatas.

(5)

commit to user

HALAMAN PERSEMBAHAN

 Bapak dan Ibu tercinta yang

kubanggakan atas kasih

sayang pengorbanannya

untuk keluarga yang tak akan

pernah bisa terbalaskan.

 Teman-teman yang telah

memberikan semangat dan

motivasi dalam pembuatan

Tugas Akhir.

 Semua pihak yang membaca

dan dapat mengambil

manfaat dari Tugas Akhir

(6)

commit to user

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan hanya bagi Allah SWT, Pemelihara

seluruh alam raya, yang atas limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya, penulis

mampu menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Tugas Akhir ini dibuat sebagai syarat untuk memperoleh gelar Ahli

Madya Akuntansi Keuangan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam

pembuatan Tugas Akhir ini, penulis banyak sekali mendapat bantuan dari

berbagai pihak, oleh karena itu dengan penuh rasa hormat, penulis menyampaikan

rasa terimakasih kepada:

1. Drs. Riyadi Santoso, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Satra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs Ahmad Adib, M.Hum, Ph.D selaku Ketua Program D3 Desain

Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

3. Drs. Putut Handoko Pramono, M.Si selaku Pembimbing I Tugas Akhir yang

telah memberi arahan dan bimbingannya.

4. Anugrah Irfan Ismail, S.Sn selaku Pembimbing II Tugas Akhir yang telah

memberi arahan dan bimbingannya.

5. Dosen Program D3 Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa

(7)

commit to user

serta pengalamannya kepada penulis selama belajar di kampus sehingga dapat

menjadi bekal bagi penulis untuk menghadapi dunia kerja kelak.

6. Laksono Widhianto dan Joko Susilo selaku petugas Tata Usaha yang telah

memberikan bantuan.

7. Bapak dan Ibu tersayang yang selalu sabar membantu dan memberikan

segalanya untuk penulis, terurama doa dan kasih sayang yang akan selalu

mengiringi langkahku, mendukung hingga ke jenjang yang lebih tinggi.

8. Adek tersayang Arief Budi Sasongko makasih buat segala doa dan

bantuannya.

9. Perempuan terbaikku Faradhiba Zeena Buamona yang selalu mendukung,

menghibur, menemani dan selalu setia mengantar penulis kemana saja hingga

Tugas Akhir ini terselesaikan.

10.Teman-teman dan semua pihak yang telah membantu dalam penyususnan

Tugas Akhir ini tanpa terkecuali.

Penulis menyadari sepenuhnya atas segala kekurangan dalam penulisan

Tugas Akhir ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari berbagai pihak.

Surakarta, 20 Juni 2012

(8)

commit to user A.Latar Belakang Masalah. ... 1

B. Rumusan Masalah. ... 4

C.Tujuan Perancangan ... 4

BAB II. IDENTIFIKASI DATA A.Sejarah Berdirinya Perusahaan. ... 5

B. Data Perusahaan. ... 6

C.Target Market dan Target Audience. ... 12

D.Target Karya. ... 14

E. Kompetitor. ... 16

BAB III. Konsep Perancangan A.Strategi Perancangan . ... 20

(9)

commit to user

1. Media Lini Bawah .. ... 52

2. Media Lini Atas .. ... 67

DAFTAR PUSTAKA .. ... x

(10)

commit to user

PENUNJANG PEMASARAN, MELALUI MEDIA INTERNET

Rudy Wijayanto 1

Drs. Putut Handoko Pramono, M.Si 2 Anugrah Irfan Ismail, S.Sn 3

ABSTRAK

2012. Pengantar karya tugas akhir ini berjudul Perancangan Website Batik Bamboo Solo

Sebagai Penunjang Pemasaran, Melalui Media Internet. Adapun masalah yang dikaji adalah karena Batik Bamboo adalah salah satu tempat pembuatan dan penjualan batik di Solo, namun masih kurang dalam melakukan kegiatan promosi baik lokal maupun meluas sampe pelosok nusantara, sehingga masyarakat belum tahu banyak tentang Batik Bamboo dan juga

mengingat image karaktertistik dari Batik Bamboo yang kurang kuat, sehingga sangat

diperlukan sebuah kontribusi perancangan sebuah website beserta media penunjangnya untuk

memajukan Batik Bamboo. Tujuan dari perancangan ini adalah merancang sebuah website

yang sesuai dengan image Batik Bamboo dan media promosi yang efektif dan efisien guna menciptakan pencitraan yang lebih segar dan inovatif. Banyaknya pengusaha batik yang berada di kota solo, membuat jenis usaha ini bukan merupakan hal yang baru lagi di kalangan masyarakat. Perancangan suatu strategi promosi secara berkelanjutan sangat dibutuhkan guna

menjaga persaingan antar pengusaha tersebut. Oleh karena itu, dibuatlah perancangan website

dari Batik Bamboo Solo yang menarik, efektif, efisien, dan komunikatif.

1

(11)

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Internet merupakan sistem global dari seluruh jaringan komputer yang

saling terhubung dengan menggunakan standar Internet Protocol Suite

(TCP/IP) untuk melayani jutaan pengguna di seluruh dunia. Internet sendiri

mulai berkembang pada tahun 1970, tujuan utama dalam pembuatan jaringan

tersebut yakni untuk menghubungkan dua komputer, bahkan lebih supaya

mempermudah melakukan komunikasi dan bertukar informasi. Pada saat itu

perkembangan teknologi internet digunakan di lingkungan bersenjata Amerika

Serikat. Perlahan perkembangan internet ini mulai merambah berbagai bidang

kehidupan sosial, hingga lahirlah inovasi-inovasi baru, salah satunya adanya

teknologi website. Website pertama kali dikembangkan oleh Sir Timothy John

¨Tim¨ Berners-Lee, hanya saja pada saat itu website berjalan tanpa terhubung

jaringan. Website semakin popular ketika mulai terhubung dengan jaringan

internet, yaitu pada akhir tahun 90-an. Perkembangan jaman sekarang ini tidak

dipungkiri disebabkan karena adanya internet. Segala macam informasi

tersebar sangat luas, mudah, hemat, tepat dan cepat hanya dengan hitungan

detik.

Penggunakan internet sekarang sudah bisa digunakan dalam usaha

marketing untuk mendukung setrategi pemasaran suatu perusahaan.

(12)

commit to user

memperluas jangkauan pasar. Karena melalui internet marketing, informasi

produk dapat dijangkau konsumen yang berada di daerah-daerah tanpa terjun

lansung ke daerah tersebut untuk mempromosikan produk, namun dilakukan

dengan mudah melalui internet dan dengan adanya website perusahaan dapat

memberikan informasi dalam 24 jam tentang profil perusahaan dengan jelas,

dan dapat meningkatkan kredibilitas terhadap perusahaan. Saat ini website

adalah bagian penting dari usaha apapun. Ukuran ataupun jenis usaha tidak

mengurangi kebutuhan akan sebuah website. Internet sudah sangat populer

dan semua orang mengharapkan bahwa sebuah perusahaan pasti memiliki

website-nya sendiri dan sebuah perusahaan yang belum memiliki website

terkadang dilihat kurang kredibel.

Batik Bamboo adalah salah satu perusahaan batik yang terletak di

Laweyan Surakarta dan didirikan oleh Arief Zuaibiq Lahfi sejak tahun 1995.

Perusahaan ini bergerak dalam bidang produksi fashion dan furniture. Produk

yang dihasilkan sudah banyak dan bermacam-macam. Semua produk yang

dihasilkan ditampung dalam sebuah galeri di Jl. Wahyu Tumurun no7 Rt 2/

Rw 3, Kel. Bumi Surakarta, Kec. Laweyan, Surakarta.

Media pemasaran Batik Bamboo tidak efektif untuk menarik banyak

pelanggan. Pemasaran yang dilakukan hanya dalam lingkup Solo melalui

mulut ke mulut tidak cukup efektif untuk memaksimalkan target market,

dibanding kompetitor yang memiliki strategi promosi yang terarah. Hal ini

(13)

commit to user

Dalam meningkatkan pemasaran produk-produk Batik Bamboo, salah

satunya dengan pembuatan website yang efektif dan efisien. Belakangan ini

banyak pengusaha yang sengaja membuat website untuk memasarkan

produknya melalui media online. Dengan memiliki website yang impresif,

menjadikan Batik Bamboo lebih percaya diri untuk menunjukkan kreatifitas

produknya dan siap untuk bersaing dengan kompetitor di Solo hingga di

dunia. Desain yang menarik menjadi tujuan utama dalam pembuatan desain

untuk sebuah perusahaan. Karena dengan desain yang menarik dapat

mempengaruhi konsumen untuk mengunjungi bahkan semakin besar minat

untuk memiliki barang hasil produksi sebuah perusahaan.

Penulis memilih salah satu perusahaan batik “Batik Bamboo” sebagai

objek penilitian dan perancangan desain web, dikarenakan Batik Bamboo

merupakaan salah satu perusahan batik yang sangat berpengaruh dalam

perkembangan batik di kota Solo. Dengan perancangan desain web yang

maksimal, diharapkan perkembangan pemasaran produk Batik Bamboo

meningkat.

Dari uraian diatas, penulis tertarik untuk membahas permasalahan

dalam penulisan Tugas Akhir ini dengan mengambil judul “PERANCANGAN

WEBSITE BATIK BAMBOO SOLO SEBAGAI PENUNJANG

(14)

commit to user

B. Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas maka dapat diambil perumusan masalah

sebagai berikut :

1. Bagaimana membuat perancangan desain website Batik Bamboo yang

efektif, efisien, dan komunikatif ?

2. Bagaimana membuat perancangan media pendukung pemasaran Batik

Bamboo ?

C. Tujuan Perancangan

1. Merancang desain web yang efektif dan memiliki daya tarik namun tidak

minggalkan kesan tradisional sehinggan membuat para audience menarik

untuk mengunjungi web Batik Bamboo.

2. Merancang media pendukung untuk pemasaran Batik Bamboo yang

(15)

commit to user

sejarah perkembangannya, batik mengalami perkembangan yang pesat yaitu

dilihat dari corak-corak lukisan binatang, tanaman hingga beralih pada motif

abstrak yang menyerupai awan, relief candi, wayang beber, dan sebagainya.

Sejarah perkembangan batik di Indonesia berkaitan dengan

perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan-kerajaan setelahnya. Dalam

beberapa catatan, pengembanggan batik hanya dilakukan pada masa kerajaan

Mataram, kemudian kerajaan Solo dan Yogyakarta (wikipedia:batik).

Salah satu perusahaan batik di kota Solo adalah Batik Bamboo yang

berlokasi di Kelurahan Bumi, Laweyan, Solo. Merupakan perusahaan yang

bergerak di bidang produksi pembuatan batik yang berdiri sejak tahun 1995

dan didirikan oleh Arief Zuaibiq Lahfi. Arief Zuaibiq Lahfi merupakan salah

satu tokoh dalam perkembangan batik di kota Solo sendiri. Tidak hanya

berkecimpung dalam pembuatan batik, beliau juga memegang peranan penting

dalam perkembangan batik ke luar kota Solo bahkan dunia dalam salah satu

(16)

commit to user

B. Data Perusahaan

Pada awal berdirinya Batik Bamboo Solo merupakan sebuah usaha

produksi dan dagang perorangan yang kemudian berkembang menjadi sebuah

toko yang menjual pakaian dalam skala kecil. Melihat perkembangan dunia

fashion di kalangan masyarakat khususnya di kota Solo, pemilik mempunyai

inisiatif dan menjadikan hal tersebut sebagai peluang utama untuk

mengembangkan usahanya menjadi sebuah industri batik yang fokus pada

pasar remaja, anak muda hingga dewasa.

Proses produksi Batik Bamboo Solo berada di jalan Wahyu Tumurun

no.7 Kel.Bumi, Laweyan, Surakarta yang juga berstatus sebagai kantor.

Mulai dari bahan diambil dari Solo, Karanganyar, dan Sragen mengingat

bahan lokal pun sudah memenuhi standar.

Daftar barang-barang yang dijual, antara lain :

1. Kaos

Kaos Batik Bamboo Solo menghasilkan produk original yang sangat

terbatas tiap desainnya cap batiknya, satu desain hanya di produksi

sebanyak 12-24 kaos. Harganya pun bervariasi mulai harga Rp. 45.000 –

Rp. 80.000.

2. Kemeja panjang dan kemeja pendek

Harga kemeja berkisar antara Rp. 60.000- Rp 90.000, modelnya pun

bervariasi, dengan bahan katun yang nyaman dipakai.

3. Celana

Sebagian besar menggunakan bahan kain sesuai motif dan model

bervariasi. Harga mulai Rp.45.000-Rp.100.000.

(17)

commit to user

Harga sepatu mulai Rp.75.000-Rp.135.000 dan sandal mulai

Rp.40.000-Rp.75.000

5. Blangkon

Harga jenis topi mulai dari harga Rp.10.000-Rp.50.000.

6. Tas

Harga tas berkisar antara Rp.50.000-Rp.100.000.

1. Struktur Organisasi Batik Bamboo Solo

Bagan struktur organisasi Batik Bamboo Solo adalah sebagai

berikut:

Gambar 2.1

Struktur Organisasi

Pemilik

Administrator Produksi

Supervisor Kasir

(18)

commit to user

2. Pembagian tugas menurut kompetensi

Adapun fungsi dan tugas masing-masing bagian adalah:

a. Pemilik atau Leader

Pimpinan Batik Bamboo Solo adalah pemilik perusahaan batik, yang

mempunyai tugas dan wewenang antara lain:

1) Bertanggung jawab penuh atas perusahaan.

2) Memahami kondisi karyawan.

3) Memiliki visi dan misi perusahaan.

4) Mengambil keputusan intern dan ekstern perusahaan.

5) Membuat, mencari dan memilih gagasan baru.

b. Administrator

Pada bagian administrator / administasi yang hanya ditugaskan

seseorang untuk membantu pemilik perusahaan Batik Bamboo untuk

mengurusi segala hal yang berhubungan dengan administrasi

perusahaan Batik Bamboo.

c. Bagian Produksi

Bagian produksi bertgas di dalam proses produksi batik, di dalam

bagian produksi batik terdapat 10 karyawan yang terdiri dari 3

pegawai untuk konveksi atau menjahit, 4 orang dalam proses batik

cap, dan 3 orang dalam batik tulis.

d. Penjualan dan keuangan

Bagian ini berjumlah 3 orang yang bertugas untuk membantu proses

(19)

commit to user

jual di luar kota, tugas yang lain adalah mengatur keluar masuk

keuangan bahan produksi dan pembukuan setiap transaksi penjualan.

3. Proses Produksi

Untuk proses produksi dari produk-produk yang ditawarkan oleh

Batik Bamboo antara lain adalah proses produksi batik tulis dan batik cap

dapat dijabarkan sebagai berikut :

a. Proses Pembuatan Batik Tulis

1) Memeriksa kain mentah yang masih dalam gulungan. Kain mentah itu

lalu di potong sesuai ukuran yang diinginkan.

2) Setelah itu kemudian kain direndam dalam air selama 5 hari agar tidak

ada pengerutan. Setelah itu dimasukkan dalam air mendidih dan diberi

obat pemutih agar kain menjadi lebih bersih dan kanji dapat melekat

untuk memudahkan proses pembatikan. Setelah itu kemudian kain

dijemur.

3) Membuat pola batik terlebih dahulu pada kertas minyak, setelah itu kain

di letakkan di atas kertas yang berpola tadi untuk proses penyalinan

pola batik.

4) Kemudian dilakukan penulisan dengan menggunakan canting dan

(20)

commit to user

5) Setelah itu di cat tembok dengan menggunakan malam, biasa disebut

lapam-lapan, yaitu menutup tempat tertentu dengan menggunakan

malam sesuai desainnya.

6) Setelah kering di colet dengan warna yang diinginkan.

7) Kemudian di lorot, dengan memasukkannya ke dalam air panas agar

malam lepas dari kain.

8) Setelah itu di beri isen-isen yaitu memberi pola pada bagian tertentu

kemudian di tutup dengan malam.

9) Kain dimasukkan pada bak kedua untuk di beri warna soga pada bagian

pola baru.

10)Dan proses terakhir kain dilorot kembali di cuci dan di kanji kemudian

dijemur pada tempat yang teduh. Setelah itu kain dilipat dan di diamkan

selama satu malam agar menjadi lebih halus.

a. Proses Pembuatan Batik Cap

1) Tahap pertama adalah mendesain pola. Setelah itu kain mori dicap

menurut desain yang ditentukan sebelumnya dengan menggunakan

bahan pembantu lilin/malam. Setelah selesai, kain di celupkan ke dalam

air bersih dan kemudian dijemur. Selanjutnya di warna sesuai desain.

Proses pewarnaan cukup mencelupkan kain yang telah di cap tersebut

kedalam cairan pewarna selama 2 jam. Setelah itu kembali di bersihkan

dan di campur obat pengawet warna dan di keringkan.

2) Proses tutupan hampir sama dengan proses sederhana namun setelah

(21)

commit to user

yang telah ditutup batikan diwarna kembali. Setelah itu pewarnaan, kain

di lorot untuk menghasilkan lilin sisa dengan memasukkannya ke dalam

bak air panas agar malam lepas dari kain. Setelah itu proses terakhir

dari proses tutupan kain di lasem atau kain di beri warna untuk

memberi kreasi lain.

4. Visi dan Misi

Adapun Visi dan Misi Batik Bamboo Solo yaitu sebagai berikut :

a. Visi

1. Membuka sebuah lapangan pekerjaan baru guna mengurangi

pengangguran.

2. Menjadi tolak ukur perkembangan mode batik di kota Solo hingga

luar kota Solo.

3. Menjadi pusat perkembangan fashion batik di kota Solo.

b. Misi

1. Menyatukan masyarakat yang kreatif dan mampu melestarikan salah

satu kebudayaan batik sendiri.

2. Menyediakan segala kebutuhan lokal batik yang berkualitas, up to

date dengan harga yang terjangkau.

3. Memberikan pelayanan terbaik untuk customer dengan ramah, cepat

dan professional.

4. Menjalin kerjasama dengan prinsip kepercayaan dan saling

menguntungkan dengan supplier.

5. Mengoptimalkan penjualan sehingga menghasilkan keuntungan

(22)

commit to user

6. Melakukan ekspansi usaha keluar kota Solo, sehingga terdapat

cabang di beberapa kota di Jawa Tengah, hingga ke mancanegara.

5. Promosi yang pernah dilakukan

Menjadi sponsor event, iklan radio, pembagian brosur, poster,

pembagian sticker setiap pembelian produk Batik Bamboo Solo,

pemberian diskon untuk bulan tertentu, dan jaringan pertemanan seperti

facebook. Strategi promosi seperti ini dirasa cukup praktis dan efektif

untuk promosi produk yang berada di kota Solo hingga Indonesia.

C. Target Market dan Target Audience

Target market dan target audience yang dituju oleh Batik Bamboo

Solo adalah :

1. Target Market

Yang menjadi target market yang dituju Batik Bamboo adalah seluruh

lapisan masyarakat, baik laki-laki maupun wanita yang berdomisili di wilayah

Solo dan sekitarnya. Sedangkan segmentasi pasar yang diraih dalam kegiatan

(23)

commit to user

a. Geografis

Target market dari penjualan produk Batik Bamboo pada

dasarnya adalah masyarakat Solo hingga seluruh penjuru dunia.

b. Demografi

1) Usia : Semua Kalangan

2) Jenis kelamin : Laki-laki dan perempuan

3) Agama : Semua Agama

4) Pendidikan : Untuk semua kalangan pendidikan

5) Pekerjaan : Semua pekerjaan

6) Status Sosial : Menengah sampai dengan menegah ke atas

c. Psikografi

Secara pikografis perancangan web ini yang menjadi target

utama dalam mempromosikan Batik Bamboo adalah masyarakt yang

mencintai produk batik dan menggunakan batik sesuai kebutuhan

konsumen.

2. Target Audience

Dalam target audience yang menjadi sasaran adalah pada komunikasi

iklan tersebut. Sedangkan segmentasi pasar yang diraih dalam kegiatan

promosi ini, sebagai berikut :

a. Geografis

Dilihat dari segi geografis, target audience perancangan situs

(24)

commit to user

mancanegaray yang memiliki kedekatan kultural dan mencintai

kebudayaan Batik.

b. Demografi

1) Usia : 16-40 tahun

2) Jenis kelamin : Laki-laki dan perempuan

3) Agama : Semua Agama

4) Pendidikan : Untuk semua kalangan pendidikan

5) Pekerjaan : Semua pekerjaan

c. Psikografi

Remaja atau anak muda hingga dewasa yang memiliki rasa kecintaan

terhadap budaya batik Solo.

D. Target Karya

Target karya yang akan diwujudkan melalui media promosi Batik

Bamboo dengan media website ini dibagi menjadi :

1. Media utamanya adalah Website Batik Bamboo Solo terdiri atas :

a. Homepage

b. Product

c. How To Buy

d. Contact

(25)
(26)

commit to user

E. Kompetitor

Kompetitor adalah saingan dalam usaha yang sejenis untuk saling

bersaing memperebutkan pasar (Didih Suryadi, 2006:31). Batik Bamboo

merupakan salah satu produsen batik yang berada di kota Solo. Dalam dunia

industri yang semakin ketat seperti sekarang pasti juga ada kompetitor yang

bergerak di bidang usaha yang sama dan mempunyai target market dan target

audience yang sama juga.

Berdasarkan riset yang dilakukan sebelumnya, website khusus yang

serupa dalam promosi perusahaan batik di kota Solo cukup banyak ditemui.

Dengan melakukan identifikasi kompetitor merupakan hal yang penting dalam

membuat rancangan promosi website ini.

Adapun beberapa alamat website maupun blog sebagai media

informasi promosi perusahaan Batik di kota Solo yang dijadikan kompetitor,

antara lain :

(27)

commit to user Gambar 2.2

Preview Halaman www.rumahbatiksolo.com

Rumah Batik Solo merupakan pabrik batik tulis dan cap yang

berada di kampung batik Kauman. Dulunya hanyalah sebuah pabrik batik

sejak tahun 1980 yang bergerak dalam produksi batik tulis dan batik cap.

Rumah Batik Solo juga menjual obat dan perlengkapan untuk membatik di

tokonya.

Produk yang dihasilkan mulai dari bahan kain batik tulis sampai

dengan batik cap yang di produksi secara tradisional dan dengan masih

mempertahankan motif khas Solo yang mempunyai nama dan arti filsafat,

busana batik kantor dan sekolah, busana batik muslim, dan homeline batik

(bedcover, sprei, taplak, sajadah batik, mukena batik).

2. Batik Putra Laweyan

Gambar 2.3

(28)

commit to user

Batik Putra Laweyan berdiri sejak tahun 1980. Latar belakang

berdirinya showroom batik ini dipengaruhi karena untuk melestarikan

budaya batik sebagai warisan budaya yang adi luhung dan sebagai mata

pencaharian. Dengan dicanangkannya Laweyan sebagai Kampoeng Batik

Laweyan pada tanggal 25 September 2004, seperti menggerakkan hati dan

memacu para pengusaha Laweyan untuk kembali bersemangat untuk

memulai usaha penjualan dan produksi batik.

Produk yang dihasilkan mulai dari anak s/d dewasa dengan

beragam jenis model antara lain yaitu batik kantor dan sekolah (seragam),

busana batik muslim, homeline batik (bedcover, sprei, taplak, sajadah

batik, mukena batik).

3. Batik Mahkota Laweyan

Gambar 2.4

Preview Halaman www.batikmahkotalaweyan.com

Batik Mahota Laweyan merupakan salah satu pabrik batik tulis dan

(29)

commit to user

usaha konveksi atau yang disebut sebagai usaha menjahit atau

memproduksi pakaian batik dari anak sampai dewasa. Setelah di

canangkannya Kampung Batik Laweyan, Batik Mahkota Laweyan pun

ikut menjadi anggota dari forum ini untuk semakin memudahkan dan

meningkatkan kegiatan promosi mereka terhadap masyarakat luar agar

lebih tahu tentang keberadaan dari Batik Mahkota Laweyan itu sendiri.

Harga produk-produk batik bervariasi, berkisar antara Rp

20.000,00 s/d Rp 3.000.000,00 sesuai jenis dan ragam produk, bahan yang

digunakan dan sesuai tingkat kerumitan masing-masing. Produk yang

dihasilkan mulai dari anak s/d dewasa dengan beragam jenis model antara

lain yaitu batik kantor dan sekolah (seragam), busana batik muslim,

(30)

commit to user

BAB III

KONSEP PERANCANGAN

A. Strategi Perancangan

Internet merupakan media yang menyediakan komunikasi dua arah dan

dinamis bagi penggunanya. Hal ini membuat internet menjadi media yang

memiliki keunggulan dibandingkan media lain, dipandang dari segi

fleksibilitas interaktifnya. Pemilihan media utama berupa internet dalam

mempromosikan produk Batik Solo dipandang tepat dengan sasaran audiensi

yang akan dituju. Dalam melakukan promosi ini diperlukan lagi strategi

perancangan website yang tepat.

Andoko (2000) berpendapat bahwa “the Real internet is not

technology, it’s about people comunicating, people offering and searching for

information”. Tampilan atau produk dari sebuah internet adalah sebuah proses

komunikasi yang disampaikan secara visual. Kerja seorang perancang atau

Desainer Komunikasi Visual berkaitan dengan informasi dan proses

komunikasinya untuk dibaca oleh orang, termasuk di dalamnya adalah usaha

untuk mempengaruhi orang dengan kerja tertentu. Diharapkan sejumlah orang

menyambut positif sajian yang berisi pesan-pesan visual. Desainer komunikasi

visual bertanggung jawab atas pemecahan masalah komunikasi dalam

menyampaikan informasi tersebut secara fungsional, elegan, proporsional,

(31)

commit to user

website. Dalam proses perancangan sebuah website terdapat beberapa oint

yang harus dipertimbangkan :

1. Proporsi atau Proportion

Penglihatan terhadap sekeliling membuat jangkauan dari

pandangan agak melebar. Itu sebabnya, ketika manusia melihat sesuatu,

tidak hanya melihat lansung kepada garis pandangan, tetapi juga melihat

ke bagian atas, bagian bawah, sisi samping, dan bahkan lebih dari

pandangan sudut mata. Satu hal yang tidak dapat dilakukan oleh mata

manusia adalah fokus sepenuhnya pada satu bagian pada suatu saat.

2. Rangsangan atau Stimulate

Mata dan pikiran membutuhkan rangsangan visual untuk menarik

perhatian. Manusia akan mendekatkan pandangan pada suatu objek yang

tertangkap dalam penglihatannya. Itu sebabnya mengapa tampilan suatu

halaman yang mengandung rhythm dan contrast dapat merangsang mata

dan pikiran manusia lebih dari suatu halaman yang penuh dengan teks

yang sejajar. Ketika ditemukan penempatan suatu bentuk yang berbeda

dalam suatu halaman web hal tersebut dapat mempengaruhi keinginan dari

pembaca untuk bertahan pada halaman tersebut. Mata lebih menyukai

(32)

commit to user

3. Kekontrasan Elemen

Ketika kekontrasan dari elemen-elemen dakam suatu halaman;

seperti grafik, header, dan teks yang terhubung satu dengan yang lainnya

secara proporsional dan intuitif, maka akan menghasilkan suatu rancangan

yang nyaman bagi mata pembaca. Sebaliknya, jika sebuah halaman

disusun dengan ukuran yang sama antar elemennya, maka web page

tersebut akan kehilangan suatu visual contrast yang dibutuhkan untuk

membuat pembaca tertarik.

Ukuran dari masing-masing elemen dalam suatu web page harus

terkait satu dengan lainnya berdasarkan fungsi dari masing-masing elemen

dalam suatu halaman. Ukuran dari header biasanya lebih besar dari body

text. Suatu grafik yang dapat menarik pembaca harus memiliki ukuran

yang sedikit lebih besar.

4. Kolom

Penggunaan kolom sangat berguna untuk mengatur elemen-elemen

yang ada dan dapat memberi suatu visual contrast pada sebuah web page.

Sebuah web page yang terdiri dari teks-teks yang memanjang penuh dari

batas kiri sampai batas kanan, sangatlah jelek untuk dilihat. Sebuah bentuk

dari teks yang memanjang tanpa memiliki jeda dapat menenggelamkan

pesan yang ada. Kolom menghasilkan suatu ruang kosong bewarna putih

diantara elemen-elemen yang berbeda, dan dapat memberikan contrast

(33)

commit to user

Lebar dai sebuah kolom harus ditentukan dari besar huruf dan jenis

dari teks. Kolom yang sempit membutuhkan jenis huruf yang kecil. Kolom

yang lebar membutuhkan jenis huruf yang besar. Jika huruf yang besar

dipaksa menyatu dengan jenis kolom yang kecil, maka kalimat yang

terbentuk akan terkesan pendek dan terpotong.

Elemen grafik sangat penting dalam membantu untuk memperjelas

informasi yang diberikan. Jika teks yang digunakan di dalam kolom

mudah untuk dibaca, maka gambar yang dipakai harus ditempatkan secara

strategis untuk meningkatkan arti dan alur teks. Gambar harus terkait

dengan teks yang mendampingi.

5. Keseimbangan

Perencanaan dari tampilan sebuah web page membutuhkan seorang

desainer untuk mencapai banyak hal. Seorang desainer web page harus

memastikan bahwa page yang dibuat memiliki baris teks yang mudah

dibaca, visual contrast, proportion, dan alignment yang sesuai. Seorang

desainer web page juga harus dapat membuat isi dari sebuah page tampak

seimbang. Keseimbangan di dapatkan ketika elemen-elemen yang ada

tidak saling menguasai satu dengan yang lainnya.

6. Konsistensi

Tampilan keseluruhan dari sebuah website haruslah konsisten.

(34)

commit to user

lebih familiar dengan sebuah website. Kebiasaan dari setiap elemen

membantu pembaca untuk merasa lebih nyaman dan dapat membuat dapat

lebih menerima informasi yang diberikan. Konsistensi dapat tercapai

dengan pemilihan penggunaan teks dan grafik yang sesuai, dan dengan

mengulang elemen-elemen seperti header, footer, dan navigational tool

pada setiap halaman.

a. Konsistensi Teks

Konsistensi teks dapat tercapai dengan menggunakan hanya

satu atau sedikit jenis huruf serta ukuran yang sama. Ukuran dari

huruf-huruf yang dipakai pada masing-masing elemen diusahakan

seragam.

b. Konsistensi Header

Header adalah elemen yang pertama dibaca oleh pengunjung

website, maka sangatlah penting untuk menjaga kekonsistenan dari

elemen ini. Seorang pembaca harus dapat diberi informasi bahwa

pembaca masih tetap di site yang sama dengan menunjukkan header

yang sama pada setiap halaman.

c. Konsistensi Grafik

Grafik muncul dengan ukuran, jenis, dan warna yang

beraneka ragam. Walaupun grafik banyak jenisnya, konsistensi dapat

(35)

commit to user

alignment, dan warna yang senada, di pastikan bahwa masing-masing

grafik memiliki tempat dan tujuan yang helas di dalam sebuah web

page.

d. Konsistensi Navigasi

Elemen navigasi harus selalu konsisten dalam setiap halaman

dari website. Pembaca perlu untuk merasa lebih familiar dengan

elemen navigasi agar dapat lebih leluasa bergerak didalam sebuah

website. Elemen navigasi harus diletakkan pada bagian yang sama

pada setiap halaman.

B. Strategi Kreatif

Strategi kreatif adalah bagaimana caranya kita menyampaikan pesan

dan nilai yang terkandung dalam suatu brand melalui media komunikasi, agar

tepat kepada khalayak sasaran, sehingga materi iklan yang terkandung atau isi

pesan dalam promosi tersebut dapat dimengerti dan dipahami audience

(Rhenald Kasali, 1995:77). Strategi kreatif yang akan dilakukan nantinya

dalam pembuatan website Batik Bamboo ini meliputi kstrategi konsep dan

strategi visual :

1. Strategi Konsep

Penciptaan website Batik Bamboo Solo ini secara umum bertujuan

(36)

commit to user

yang dihasilkan. Guna menciptakan desain web yang relevan, diambil

benang merah konsep dasar desain. Konsep artistik desain ini mengacu

pada konsep perancangan desain industrial vintage atau berkesan tempo

dulu. Solo sebagai salah satu pusat kebudayaan Jawa, juga dijadikan

sebagai pijakan pembuatan konsep perancangan website Batik Bamboo

ini.

2. Positioning

Positioning adalah tindakan yang dilakukan marketer untuk

membuat citra produk dan hal-hal yang ditawarkan kepada pasarnya

supaya berhasil memperoleh posisi yang jelas dan mengandung arti dalam

benak sasara konsumennya. Artinya seorang pengusaha harus mampu

menempatkan perusahaannya dalam persaingan sejenis agar mendapat

tempat dalam pandangan khalayak sasaran. Personalitas bagi suatu produk

adalah penting apabila banyak produk-produk lain yang sejenis di pasaran

(Didih Suryadi,2006:25). Batik bamboo memposisikan dirinya sebagai

produsen batik yang memiliki nilai lebih dalam hal variasi produk yang di

tawarkan sangat beragam dan harga yag sangat terjangkau untuk khalayak

masyarakat menengah.

3. USP (Unique Selling Preposition)

Batik Bamboo menawarkan keunggulan produknya dari variasi

produk-produknya yang ditawarkan lebih bervariasi dan beragam

mengikuti selera konsumen di jaman sekarang. Keunggulan lainnya karena

(37)

commit to user

produk batik dari produsen lain. Hasil produksinya terbatas dan dengan

kualitas yang baik. Hal ini menjadikan Batik Bamboo berbeda dibanding

produksi batik lain.

4. Strategi Visual

Dalam sebuah website terdapat beberapa elemen penting. Terdapat

tiga elemen dasar yang terkandung di dalam sebuah web page yaitu:

header, body, footer. Header merupakan bagian yang dibaca oleh

pengunjung ketika pertama kali masuk pada sebuah website. Bagian body

berisi content dari sebuah web page. Sedangkan footer merupakan

informasi yang terdapat pada suatu web page di bagian yang paling bawah.

Penciptaan situs Batik Bamboo ini nantinya juga menggunakan tiga

elemen penting dari web page. Pada bagian header web page ini nantinya

terdapat gambar logo dan ilustrasi. Pada bagian body page ini nantinya

berisi content berdasarkan setiap kategori yang akan ditampilkan dalam

web page. Disamping berisi uraian singkat mengenai content yang akan

dipaparkan, halaman content juga disertai dengan beberapa foto dan grafis

yang dapat membantu memberikan ilustrasi uraian content. Pada bagian

footer web page ini nantinya akan memberikan informasi mengenai tahun

pembuatan kreator website.

Selain ketiga elemen utama tersebut diatas, website juga memiliki

(38)

commit to user

a. Logo

Logo adalah suatu identitas perusahaan yang diciptakan melalui

rancangan khusus yang mencerminkan filosofi misi atau semua yang

berhubungan dengan perusahaan tersebut, logo bisa mengunakan

symbol, grafis atau gambar sebagai identitas dan pembeda visual suatu

perusahaan dengan perusahaan. Logo yang berhasil adalah logo yang

bisa menciptakan suatu kesan (memorable) dengan segera dan menarik

untuk dilihat.

Demikian untuk penempatan logograph dalam sebuah desain

tidak seluruhnya harus menonjol dalam periklanan. Karena Logo

merupakan identitas perusahaan yang diciptakan melalui suatu

rancangan desain khusus yang meluputi segala hal yang khas atau unik

berkenaan dengan perusahaan yang bersangkutan. Secara fisik, desain

tersebut memiliki wujud sedemikian rupa sehingga akan dapat diingat

khalayak dengan keberadaan perusahaan tersebut.

(39)

commit to user

Logo Batik Bamboo

b. Link

Link adalah sebuah acuan dalam dokumen hyperteks ke

dokumen atau sumber yang lain. Salah satu kelebihan dari web adalah

kemampuannya untuk menghubungkan informasi dari satu halaman ke

halaman lainnya, baik melalui situs maupun situs yang lain. Dalam

penciptaan website Batik Bamboo ini terdiri dari beberapa halaman,

yang masing-masing terintegrasikan melalui link.

c. Text Arrangement meliputi Margin dan Column

Penggunaan margin berfungsi untuk meminimalisir panjang

baris. Semakin pendek jarak mata pembaca berpindah dari kiri ke

kanan, maka makin mudah untuk membaca teks. Sedangkan

penggunaan column atau kolom berfungsi untuk membantu

mempersingkat baris yang dibaca dan mengatur alur teks. Penggunaan

aransemen teks ini berkenaan dengan proses layouting website

www.batik-bamboo, sehingga pembaca web dapat menikmati website

dengan nyaman.

d. Typografi

Typografi merupakan representasi visual dari sebuah bentuk

(40)

commit to user

efektif (Sihombing,2001:3). Typografi yang baik mengarah pada

keterbacaan dan kemenarikan, dan desain huruf tertentu dapat

menciptakan gaya (style) dan karakter atau menjadi karakteristik

subjek yang diiklankan (Bryan Lawson 1980:248). Setiap jenis

typeface memiliki karakter personalitas masing-masing, sehingga

pemilihan typeface harus sesuai dengan bentuk desain, bentuk pasar,

produk yang ditawarkan, dan sasaran yang dituju.

Jenis font yang dipakai Batik Bamboo adalah jenis font yang

memiliki kesan klasik namun elegan. Diantaranya adalah :

Bookman Old Style

Jenis huruf ini termasuk dalam kelompok typografi serif dengan

ciri-ciri huruf memiliki garis-garis kecil yang berdiri horizontal pada

badan huruf. Alasan pemilihan huruf ini adalah huruf ini mudah

terbaca dan jelas sehingga masyarakat akan mudah untuk memahami

segala informasi yang terdapat pada media promosi dan huruf ini juga

dapat memberikan kesan elegan.

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

(41)

commit to user

Times New Roman

Jenis huruf ini termasuk dalam kelompok typografi roman. Alasan

pemilihan huruf ini adalah huruf ini mudah terbaca dan jelas dan juga

berkarakter kuat.

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

1234567890

Eras Bold ITC

Jenis huruf ini termasuk dalam kelompok typografi decoratif.

Alasan pemilihan huruf ini adalah huruf ini mudah terbaca dan jelas

dan juga sangat unik, ketebalannya mengandung kesan kuat terhadap

karakter Batik Bamboo.

(42)

commit to user

psikologis mempengaruhi perasaan (Darmaprawira,2002:32-34).

Warna merupakan salah satu faktor penting dalam dunia desain. Orang

biasanya mengasosiasikan warna dengan sifat karakteristik tertentu.

Pemilihan warna ini juga disesuaikan dengan konsep awal desain.

Penggunaan warna pada desain web berbeda dengan warna cetak,

karena web memiliki karakteristik tersendiri. Sesuai dengan konsep

desain industrial vintage pada pembuatan website batik ini, maka

beberapa warna utama akan dipergunakan antara lain ;

Gambar 3.2

Komposisi Warna

1. Coklat; mewakili warna tanah sebagai simbol stabilitas dan positif.

(43)

commit to user

4. Hitam; memiliki karakteristik kuat, kreatif, idealis, dan fokus.

f. Ilustrasi

Ilustrasi mampu membantu pembaca untuk menggambarkan apa

yang tertulis dalam suatu artikel maupun cerita. Ilustrasi adalah gambar

yang difungsikan sebagai penarik pandang, menjelaskan sesuatu

pernyataan dan merangsang khalayak untuk membaca keseluruhan isi

pesan. Ilustrasi dapat berupa grafik, gambar, foto, simbol dan vector

art. Ilustrasi harus relevan dengan produk yang ditawarkan dan mampu

terbaca walau dalam sekilas pandang. Dalam materi website Batik

Bamboo ini ilustrasi yang dipergunakan adalah ilustrasi yang berupa

produk dan ilustrasi manual sebagai grafik pendukung dari

gambar-gambar Batik Bamboo. Penggunaan ilustrasi fotografi yang diolah

dengan digital imaging, diharapkan bisa menjadi alat komunikasi yang

efektif. Sedangkan penggunaan ilustrasi manual hanya digunakan

untuk kepentingan artistik, yang disesuaikan dengan tema vintage.

C. Perancangan Media

Website www.batik-bamboo.com merupakan web yang berbasis html.

Perancangan situs ini dirancang untuk ukuran monitor yang memiliki resolusi

(44)

commit to user

dikarenakan mayoritas pengguna komputer saat ini yang banyak menggunakan

monitor dengan ukuran tersebut.

Perancangan situs “www.batikbamboo.com ini dibagi menjadi 5 menu,

diantarnya sebagai berikut :

1. Home

Beranda atau home adalah halaman utama yang memuat uraian mengenai

content web batik-bamboo.com. pengunjung web site akan diberikan

ilustrasi mengenai isi seluruh website secara umum.

2. Product

Halaman ini memuat informasi mengenai produk-produk yang dijual oleh

Batik Bamboo berikut informasi yang detil mengenai deskripsi bahan yang

dipergunakan sama dengan harga produknya.

3. How To Order

Halaman ini memuat informasi tentang cara pembelian dan pemesanan

produk dari Batik Bamboo.

4. Contact

Contact atau kontak ini memuat informasi tentang segala data perusahaan

mulai dari alamat, sampai nomor telepon yang diperlukan untuk dapat

melakukan komunikasi secara lansung melalui telepon ataupun datang ke

tempat produksi.

Guna memberikan informasi kepada publik mengenai keberadaan

website www.batikbamboo.com, diperlukan strategi promosi yang tepat

(45)

commit to user

promosi websitewww.batik-bamboo,com ini antara lain: internet, media cetak,

pakaian, dan aksesoris.

Berikut ini adalah beberapa media yang memungkinkan dipergunakan

untuk sarana promosi Batik Bamboo:

1. Media lini bawah sebagai berikut:

a. Stationery

1. Kartu Nama (Business card)

a. Alasan pemilihan media :

Kartu nama berfungsi sebagai identitas pegawai dan

orang-orang yang berada dalam wilayah kerjanya dan agar para

Kartu nama akan diberikan kepada pemilik perusahaan,

relasi bisnis, dan para kosumen dari Batik Bamboo.

Fungsinya agar lebih mudah untuk saling berhubungan

(46)

commit to user

2. Kop Surat

a. Alasan pemilihan media :

Kop surat kertas surat nantinya akan digunakan oleh Batik

Bamboo yang berfungsi untuk mengirim informasi atau

pesan kepada perorangan, lembaga atau perusahaan lain,

jadi kertas surat ini sangat efektif sebagai media komunikasi

untuk berpromosi dengan khalayak umum.

b. Konsep :

Kop surat ini dibuat dengan ukuran kertas kwarto A4 (21cm

x 29,7cm) dengan desain logo dari Batik Bamboo dengan

dicantumkan baseline dan ilustrasi vector.

c. Penempatan media :

Sebagai kelengkapan administrasi kantor. Berfungsi sebagai

kertas surat yang dikirimkan kepada perseorangan,

lembaga, atau perusahaan lain. Dicantumkan logo

perusahaan sehingga mudah diketahui siapa pengirimnya.

3. Amplop

b. Alasan pemilihan media :

Amplop kertas ini nantinya akan digunakan oleh Batik

Bamboo untuk amplo pribadi yang berfungsi mengirimkan

pesan ataupun dokumen penting dengan menggunakan pos

ataupun jasa pengiriman surat lain untuk dikirimkan kepada

(47)

commit to user

c. Konsep :

Amplop dibuat dengan ukuran 23cm x 11cm dengan desain

bagian depan dan belakang. Untuk bagian depan sebelah

kiri atas terdapat logo dari Batik Bamboo dengan disertai

headline dan baseline.

d. Penempatan media :

Sebagai kelengkapan administrasi kantor. Berfungsi sebagai

tempat surat untuk korespondensi dengan pihak lain.

4. Nota

a. Alasan pemilihan media :

Nota ini nantinya akan digunakan oleh Batik Bamboo untuk

bukti pembayaran ada setiap pembelian produk-produk dari

Batik Bamboo yang diberikan kepada setiap transaksi

dengan konsumen, jadi nota ini sangat efektif digunakan

untuk media promosi dengan khalayak umum.

b. Konsep :

Nota ini dibuat dengan ukuran 23cm x 11cm dengan desain

putih polos agar lebih jelas. Disertai dengan headline dan

baseline dengan memadukannya dengan logo dari Batik

Bamboo.

(48)

commit to user

Di meja kasir sebagai perlengkapan administrasi kantor.

Berfungsi sebagai alat bukti pembayaran produk batik yang

sudah dibeli oleh konsumen.

5. ID Card

a. Alasan pemilihan media :

ID Card berfungsi sebagai kartu identitas pegawai. ID Card

biasa dipakai setiap harinya oleh para pegawai sebagai

identitas di Batik Bamboo.

b. Konsep :

ID Card ini dibuat dengan ukuran 6cm x 9cm dengan

desain menggabungkan logo Batik Bamboo dengan

background ilustrasi dan menambahkan tempat foto

pegawai beserta identitas pegawai.

c. Penempatan media :

Penempatan media ini adalah dipakai seluruh karyawan dari

Batik Bamboo. Berfungsi agar pengunjung lebih mudah

mengenali nama dan jabatan dari karyawan Batik Bamboo.c

d. Pin

1. Alasan pemilihan media :

Pin merupakan sebuah media yang sedang populer dan banyak

digemari saat ini. Pin biasanya dipasang pada pakaian, tas,

topi, atau hanya dikoleki saja. Dalam perkembangannya

(49)

commit to user

lingkaran, persegi, bintang, segilima dan lain-lain. Dengan

banyaknya orang yang gemar pin, maka pin dapat menjadi

sebuah media yang efektif untuk mengiklankan Batik Bamboo

pada khalayak umum.

2. Konsep :

Desain pin ii dibuat dengan bentuk bula diameter 5,8cm

dengan desain yang menarik yaitu memadukan ilustrasi

computer dan logo dari Batik Bamboo. Sehingga dengan

bagikan secara gratis, sebagai souvenir, dijual ditempat

showroom, ataupun digunakan sebagai hadiah dalam pameran.

e. Mug

1. Alasan pemilihan media :

Mug menjadi media promosi yang efektif karena setiap orang

menggunakan untuk minum. Mug atau cangkir adalah wadah

yang biasanya terbuat dari bahan keramik dan digunakan untuk

minum. Namun karena bentuk desainnya yang

(50)

commit to user

koleksi atau pajangan. Oleh karena itu, maka saat itu juga

mereka akan melihat pesan ataupun iklan yang disampaikan.

2. Konsep :

Mug ini berbentuk silinder denganpegangan di salah satu

sisinya. Warna dasar Mug ini adalah putih. Mug ini di desain

dengan menonjolkan ilustrasi vector dan background hijau dan

logo Batik Bamboo dengan identitas headline.

3. Penempatan media :

Mug dapat dibagi-bagikan sebaai souvenir ataupun dapat

dijual. Sebagai tempat minum, memudahkan setiap konsumen

untuk membaca informasi yang ada pada Mug ketika hendak

minum.

f. Sticker

1. Alasan pemilihan media :

Stiker dipilih sebagai salah satu media penunjang promosi

karena stiker merupakan media yang relatif disukai semua

orang dan mempunyai daya tahan paling lama diantara media

promosi cetak yang lain. Selain itu stiker juga sangat fleksibel,

karena dapat ditempatkan dimana aja tergantung selera. Jadi

hanya dengan menempelkan stiker Batik bamboo, maka

mereka secara tidak lansung sudah ikut mempromosikan Batik

(51)

commit to user

Karena stiker ini bentuknya yang relatif kecil dan juga murah

harganya, dalam penyebaran stiker ini nantinya akan dibagikan

kepada para konsumen sebagai souvenir, maupun di tempel di

tempat-tempat umum.

g. Paperbag

1. Alasan pemilihan media :

Paper Bag berfungsi sebagai tempat untuk wadah dari

pembelian produk-produk dari batik bamboo. Sehingga jika

Paper Bag dijadikan media promosi Batik Bamboo sangat

bagus dan mengenai sasaran, selain itu juga dapat

mempromosikan Batik Bamboo ke khalayak umum dengan

adanya desain ilustrasi di Paper Bag itu.

2. Konsep :

Paper Bag ini dibuat dengan ukuran p : 20cm, l : 8cm, t : 10cm

dengan desain menggabungkan logo Batik Bamboo dengan

(52)

commit to user

3. Penempatan media :

Penempatan media ini adalah dibagikan saat pameran maupun

di showroom/toko untuk mempermudah pembeli membawa

barang produk yang dibelinya.

h. Tshirt / Kaos

1. Alasan pemilihan media :

Kaos dipilih karena kaos sangat umum dipakai oleh semua

khalayak umum. Baik tua, muda, lelaki, perempuan, remaja

ataupun anak-anak semuanya bisa memakai media ini. Maka

penggunaan kaos sebagai media promosi sangatlah tepat dan

cocok. Sehingga hanya dengan memakai kaos Batik Bamboo

mereka dapat juga mempromosikan Batik Bamboo kepada

khalayak umum.

2. Konsep :

Desain kaos ini dibuat dengan menampilkan logo dari Batik

Bamboo.

3. Penempatan media :

Kaos ini nantinya dibagikan sebagai hadiah, sebagai souvenir

dan juga dapat juga dijual di showroom. Fungsinya adalah

dengan memakai kaos dengan desain Batik Bamboo, maka

mereka dapat juga mengiklankan atau mempromosikan Batik

(53)

commit to user

i. Hangtag / Label harga

1. Alasan pemilihan media :

Hangtag sangat penting digunakan untuk memberikan

informasi tentang kode barang, dan harga barang.

2. Konsep :

Bentuk desain dengan visualisasi logo Batik Bamboo, dan

warna dominan cokelat dari Batik Bamboo. Ukuran yang

dipakai adalah 4.5 cm x 9 cm

3. Penempatan media :

Diletakkan atau digantungkan pada produk Batik Bamboo.

Berfungsi sebagai keterangan harga, dan kode barang.

j. Flag Chain

1. Alasan pemilihan media :

Flag Chain merupakan salah satu media promosi yang

berbentuk rantai bendera yang saling bergandengan dan juga

berfungsi sebagai asesoris pendukung, ataupun sebagai

penghias yang diletakan dengan cara bergantungan di tempat

yang dikehendaki, seperti pada stand pameran maupun di

depan toko Batik Bamboo.

2. Konsep :

Bentuk desain dengan visualisasi logo Batik Bamboo dengan

dipadukan ilustrasi vector. Ukurang yang digunakan adalah 16

(54)

commit to user

3. Penempatan media :

Flag Chain ini diletakkan di sekitar stand pameran, sebagai

aksesori pendukung, ataupun sebagai penghias, yang

peletakkanya digantung di tempat yang di kehendaki supaya

lebih menarik pengunjung.

k. Flyer

1. Alasan pemilihan media :

Flyer dipilih sebagai salah satu media promosi karena biasanya

flyer ini akan lebih menarik sehingga orang-orang akan biasa

lebih lama dalam membaca dan memahami pesan yang ingin

disampaikan sehingga akan mudah untuk dipahami oleh

khalayak umum tentang tujuan iklan.

2. Konsep :

Dalam flyer ini dibuat dengan ukuran 21 cm x 29.5 cm. Bentuk

desainnya menonjolkan ilustrasi fotografi daripada

produk-produk Batik Bamboo dengan memadukan komposisi headline

di dalamnya.

3. Penempatan media :

Media yang digunakan sebagai tempat flyer ini dengan cara

menitipkan di etalase toko-toko agar diambil dan dibaca calon

(55)

commit to user

l. X-banner

1. Alasan pemilihan media :

X-banner dipilih sebagai media karena bentuknya yang sangat

mencolok, sehingga standing banner akan dapat menarik

perhatian orang yang melintas di depannya untuk membaca

pesan ataupun promosi yang disampaikan.

2. Konsep :

Dalam X-banner ini penulis membuat dengan ukuran 60cm x

160cm. Bentuk desainnya menonjolkan ilustrasi vector art dan

logo dari Batik Bamboo dan dipadukan dengan suasana toko

dari Batik Bamboo.

3. Penempatan media :

Penempatan X-banner ini dapat digunakan pada saat mengikuti

event-event seperti pameran, dan juga di letakkan di depan

showroom Batik Bamboo.

m. Name Board

1. Alasan pemilihan media :

Name Board merupakan salah satu media promosi yang sangat

penting. Karena sebagai papan nama yang berfungsi sebagai

identitas suatu perusahaan. Media ini dipilih karena merupakan

media promosi yang sangat baik, biasanya digunakan sebagai

(56)

commit to user

2. Konsep :

Bentuk desainnya menggunakan perpaduan logo dengan

baseline, headline dan background dari Batik Bamboo sendiri.

Ukuran yang digunakan adalah 100cm x 100cm.

3. Penempatan media :

Name Board ini diletakkan/dipasang di depan lokasi

showroom Batik Bamboo. Berfungsi sebagai papan nama agar

para konsumen lebih mudah mengetahui letak keberadaan dari

showroom Batik Bamboo.

2. Media lini atas sebagai berikut:

a. Website Banner

1. Alasan pemilihan media :

Website banner adalah sarana pendukung dari website untuk

mengiklankan keberadaan sebuah website. Website banner ini

nantinya akan diletakkan di situs-situs yang potensial untuk

target market website ini. Pemilihan media iklan melalui

website banner ini cukup efektif karena situs-situs ini

dikunjungi ribuan orang lebih setiap harinya.

2. Konsep :

Bentuk desainnya menonjolkan logo dari Batik Bamboo dan

ilustrasi vector, dengan background cokelat juga memperkuat

(57)

commit to user

Join Us !” dengan maksud mengajak calon pembeli untuk

mengunjungi situs dari Batik Bamboo

3. Penempatan media :

Pemasangan media iklan ini nantinya akan dipercayakan

kepada agen iklan online atau publisher website yang

menyediakan ruang iklan.

b. Umbul - Umbul

1. Alasan pemilihan media :

Umbul-umbul merupakan salah satu media promosi yang

berfungsi menjelaskan tentang keberadaan suatu tempat yang

diiklankan. Media ini dipilih karena merupakan media promosi

yang penting karena sebagai penjelas tentang keberadaan dari

Batik Bamboo.

2. Konsep :

Bentuk desainnya menonjolkan logo dari Batik Bamboo dan

ilustrasi vector, dengan background cokelat juga memperkuat

karakter dari Batik Bamboo.

3. Penempatan media :

Umbul-umbul ini diletakkan di sudut-sudut jalan yang

mendekati toko Batik Bamboo, atau digunakan pada saat

(58)

commit to user

BAB IV

VISUALISASI KARYA

A. Media Utama Website

1. Homepage

Ukuran : 1024px X 768px

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Adobe Photoshop CS4

Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Flash

Realisasi : Internet

(59)

commit to user

2. Product

Ukuran : 1024px X 768px

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo, produk barang

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Adobe Photoshop CS4

Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Flash

Realisasi : Internet

(60)

commit to user

3. How To Buy

Ukuran : 1024px X 768px

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Adobe Photoshop CS4

Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Flash

Realisasi : Internet

(61)

commit to user

4. Contact

Ukuran : 1024px X 768px

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Adobe Photoshop CS4

Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Flash

Realisasi : Internet

(62)

commit to user

B. Media Penunjang

1. Media Lini Bawah

A. Stationery

1. Business Card / Kartu Nama

Ukuran : 5,5cm x 9cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : CorelDraw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

Distribusi : Diberikan kepada relasi bisnis ataupun

(63)

commit to user

2. Kop Surat

Ukuran : 21 cm X 29.7 cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

(64)

commit to user

3. Amplop

Ukuran : 21 cm X 8 cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

(65)

commit to user

4. Nota

Ukuran : 23cm x 11cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak

Distribusi : Sebagai alat bukti pembayaran produk batik

(66)

commit to user

5. Id Card

Ukuran : 6 cm X 9 cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing dan Laminasis

Distribusi : Digunakan untuk karyawan sebagai tanda

(67)

commit to user

B. Pin

Ukuran : diameter 5,8 cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

Distribusi : Digunakan untuk bonus transaksi pembelian

(68)

commit to user

C. Mug

Ukuran : diameter 8cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo dan Ilustrasi

Typografy : Bookman Old Style

Eras Bold ITC

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Sablon

Distribusi : dibagi-bagikan sebaai souvenir ataupun dapat

(69)

commit to user

D. Sticker

Ukuran : 15 cm X 6 cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak

Distribusi : Diberikan untuk bonus transaksi dengan

(70)

commit to user

E. Paperbag

Ukuran : T:10 cm

P: 20 cm

L: 8 cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak

Distribusi : Sebagai alat pembungkus untuk pembelian

(71)

commit to user

F. Tshirt

Ukuran : S, M, L

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Sablon

Distribusi : Kaos ini nantinya dibagikan sebagai hadiah,

sebagai souvenir dan juga dapat juga dijual di

(72)

commit to user

G. Hangtag / Label Harga

Ukuran : 4,5 cm X 9 cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

Distribusi : Ditempelkan di produk untuk mencantumkan

(73)

commit to user

H. Flag chain

Ukuran : 16 cm X 15 cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Printing

Distribusi : Digunakan di showroom dengan cara di tempel

(74)

commit to user

I. Flyer

Ukuran : 21 cm X 29.5 cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo dan foto produk

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak Offset

Distribusi : Dengan cara menitipkan di etalase toko-toko

(75)

commit to user

J. X-banner

Ukuran : 60cm x 160cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo dan foto produk

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media Cetak

Distribusi : Penempatan X-banner ini dapat digunakan

pada saat mengikuti event-event seperti

pameran, dan juga di letakkan di depan

(76)

commit to user

K. Boardname

Ukuran : 75cm X 75cm

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Media cetak printing

Distribusi : Sebagai boardname yang di tempel di depan

(77)

commit to user

2. Media Lini Atas

A. Umbul-umbul

Ukuran : 350cm X 50cm

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Eras Bold ITC

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Sablon Kain

(78)

commit to user

B. Web Banner 1

Ukuran : 550px X 157px

Format : Landscape

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Menggunakan media internet

Distribusi : Melalui iklan-iklan di web yang ramai

(79)

commit to user

C. Web Banner 2

Ukuran : 200px X 363px

Format : Potrait

Ilustrasi : Logo

Typografy : Bookman Old Style

Times New Roman

Proses : Corel Draw X4

Realisasi : Menggunakan media internet

Distribusi : Melalui iklan-iklan di web yang ramai

(80)

commit to user

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Iklan website merupakan cara yang paling tepat untuk melakukan

promosi sebuah perusahaan. Karena dengan iklan melalui media internet,

perusahaan bisa mengkomunikasikan produk barang maupun jasa kepada

khalayak umum tidak hanya dalam lingkup suatu daerah sekitar perusahaan,

bahkan bisa meluas hingga di daerah-daerah penjuru negeri. Dengan stategi

iklan dengan media internet yang baik, maka lebih banyak lagi masyarakat

yang cenderung tertarik dan mau membeli barang ataupun jasa yang di

iklankan.

Untuk membuat suatu iklan yang baik perlu banyak pertimbangan.

Para pembuat iklan harus mengetahui karakteristik keseluruhan produk yang

akan di iklankan, sasaran konsumen, positioning, dan kompetitor atau

pesaingnya. Dengan mengetahui hal-hal tersebut pembuat iklan bisa leluasa

membuat iklan yang baik, berkualitas, dan tepat sasaran sehingga pesan yang

disampaikan melalui media iklan yang dibuat dapat dipahami dan diterima

oleh calon konsumen.

Tidak hanya melalui media website, strategi komunikasi dan

pemasaran dengan berbagai media sangat diperlukan untuk menarik

(81)

commit to user

pesan yang efektif dan efisien. Dengan kemajuan teknologi sekarang ini

banyak sekali muncul media-media iklan yang sebelumnya belum ada.

Dalam promosi Batik Bamboo ini, penulis membuat perancangan

melalui media website dengan mengangkat strategi kreatif visual berupa media

promosi, dengan harapan promosi yang dibuat mampu mewujudkan tujuan

awal yaitu meningkatkan pemasaran produk Batik Bamboo dan menimbulkan

rasa ketertarikan produk-produk Batik Bamboo.

B. Saran

Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis menyarankan agar Batik

Bamboo lebih giat dalam melakukan promosi produk yang ditawarkan melalui

media website, stationery, merchandise, poster, x-banner, dan lain-lain.

Supaya target market yang di harapkan dapat lebih luas sehingga dapat

Gambar

     Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Gambar 2.4 www.batikmahkotalaweyan.com
Grafik muncul dengan ukuran, jenis, dan warna yang
grafik memiliki tempat dan tujuan yang helas di dalam sebuah web
+3

Referensi

Dokumen terkait

2013. Pengantar tugas akhir ini berjudul Perancangan Corporate Identity Monique Gracia. Adapun masalah yang dikaji adalah bagaimana membuat perancangan Corporate

Adapun masalah yang dikaji adalah bagaimana merancang strategi promosi melalui media komunikasi visual dan penempatan media/media placement yang tepat agar dapat mengangkat citra

Adapun parameter yang dipilih untuk dikaji adalah tempat bersarang lebah hutan, perkembangan perolehan sarang lebah hutan, perkembangan perolehan madu lebah hutan, perkembangan

Pengantar karya Tugas Akhir ini berjudul Perancangan Desain dan Promosi Coffee Table Book Batik Tulis Bayat. Adapun permasalahan yang dikaji oleh penulis adalah

Pengantar Tugas Akhir ini berjudul Perancangan Kampanye Sepeda Sekolah Bagi Pelajar SMP di Kota Solo Melalui Desain Komunikasi Visual.. Adapun permasalahan yang dikaji adalah

Adapun kesimpulannya adalah bahwa dalam pembuatan faktur pajak di perusahaan ini masih mengalamai beberapa masalah, diantaranya adalah : Kurang telitinya

Adapun parameter yang dipilih untuk dikaji adalah tempat bersarang lebah hutan, perkembangan perolehan sarang lebah hutan, perkembangan perolehan madu lebah hutan, perkembangan

Adapun kondisi tersebut adalah sebagai berikut: (1) Kurang berfungsinya unit produksi sebagai tempat latihan bagi siswa, (2) Kurang berjalannya fungsi guru sebagai