• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Larutan Dan Asam Basa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RPP Larutan Dan Asam Basa"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) “LARUTAN ASAM DAN BASA”

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Perencanaan Pengajaran Kimia

Dosen Pembimbing: Dr. Hj. Atiek Winarti, M.Pd, M.Sc

Dra. Hj. Sunarti, M.Pd

Oleh: Fedinafaliza NIM. A1C314061

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA FAKULTAS KEGURURAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARMASIN

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri Banjarmasin

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/ Semester : XI/ 2

Materi Pembelajaran : Larutan Asam Dan Basa Submateri Pembelajaran : Sifat Larutan Asam Basa Alokasi Waktu : 2 × 45 menit

I. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

(3)

1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

2.1 Menujukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggungjawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

3.10 Menganalisis sifat larutan berdasarkan konsep asam basa dan/atau pH larutan. 4.10 Mengajukan ide atau gagasan tentang penggunaan indikator yang tepat untuk

menentukan keasaman asam atau basa atau titrasi asam atau basa. III. Indikator

Siswa mampu:

1. Menjelaskan sifat larutan asam dan basa dengan tepat.

2. Mengidentifikasi larutan asam dan basa menggunakan indikator bahan alam dengan benar.

3. Menyebutkan contoh larutan asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.

IV. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah diberikan apersepsi, siswa mampu menjelaskan sifat larutan asam dan basa dengan tepat.

2. Setelah dilakukan percobaan menggunakan indikator alami, siswa mampu mengidentifikasi larutan asam dan basa dengan benar.

3. Setelah terlibat dalam proses belajar mengajar, siswa mampu menyebutkan contoh larutan asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat. V. Materi Ajar

1. Fakta

(4)

 Larutan Basa memiliki rasa yang pahit.

 Langkah kerja percobaan sifat asam dan basa dalam larutan. VI. Pendekatan, Model, Strategi dan Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific

Metode Pembelajaran : Eksperimen, Ceramah, Demonstrasi, Tanya jawab, Diskusi dan Pemberian Tugas

Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL) VII. Kegiatan Pembelajaran

1. Salam pembuka. 15

menit

(5)

“Bagaimana kalian bisa menentukan bahwa jeruk itu asam dan obat maag itu basa?” – “Jeruk itu rasanya masam, obat maag itu bisa mengobati asam lambung”

“Lalu bagaimana mengetahui itu termasuk asam atau basa tanpa mengetahui rasanya atau mencicipinya?”

“Lalu apakah asupan makanan kita sehari-hari lebih dominan bersifat asam, basa atau netral?”

(mengamati, menanya)

(nilai yang ditanamkan: rasa ingin tahu, menjadi pendengar yang baik dan komunikatif). 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan

memotivasi peserta didik untuk terlibat dalam kegiatan mengatasi masalah sehingga dapat mengetahui sifat dari bahan-bahan yang ada dilingkungan sekitar. Selain itu juga dapat menyelidiki bagaimana sifat asam dan basa tersebut ada dalam suatu bahan.

(nilai yang ditanamkan: menjadi pendengar yang baik).

6 Mengorganisir kerjasama peserta didik dalam membentuk kelompok-kelompok yang heterogen (4-5 orang) untuk menyelesaikan proyek.

(nilai yang ditanamkan: kerja sama, bertanggungjawab dan komunikatif)

(6)

asam dan basa serta menganalisis asupan sayuran dan buah-buahan yang biasa kita makan lebih dominan yang bersifat asam atau basa. Hal ini dilakukan melalui diskusi dengan guru atau siswa lain serta kajian literatur berupa buku maupun searching di internet. (mengumpulkan data, mengasosiasi)

(nilai yang ditanamkan: kerja sama, rasa ingin tau dan komunikatif)

B. Kegiatan Inti

No Kegiatan Guru Kegiatan

Siswa

Wakt u 1. Membimbing penyelidikan peserta didik untuk

mendiskusikan cara mengenali sifat larutan, bahan alam apa saja yang dapat digunakan sebagai indikator larutan asam dan basa serta menganalisis asupan sayuran dan buah-buahan yang biasa kita makan lebih dominan yang bersifat asam atau basa. (mengumpulkan data, mengasosiasi)

(nilai yang ditanamkan: menjadi pendengar yang baik dan kritis).

2. Membantu investigasi mandiri dan kelompok dengan mendorong peserta didik untuk mendapatkan informasi yang tepat, melaksanakan eksperimen, dan mencari penjelasan dan solusi. (mengamati, mengumpulkan data, mengasosiasi, menanya)

(nilai yang ditanamkan: kritis, rasa ingin tau, kerja sama dan komunikatif)

70 menit

(7)

merencanakan dan menyiapkan hasil karya yang tepat, seperti laporan dan model-model, dan membantu mereka untuk menyampaikannya kepada orang lain. (mengumpulkan data, mengasosiasi)

(nilai yang ditanamkan: komunikatif, kerja sama) 4. Menganalisis dan mengevaluasi proses mengatasi

masalah dengan membantu peserta didik untuk melakukan refleksi terhadap penyelidikannya dan proses-proses yang mereka gunakan. Tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain diminta menanggapi secara bergantian. (mengamati, menanya, mengkomunikasikan)

(nilai yang ditanamkan: rasa ingin tau, menjadi pendengar yang baik)

6 Menanyakan kepada siswa tentang materi yang belum dipahami atau dimengerti.

7 Membimbing peserta didik untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari dan hasil diskusi C. Penutup

No Kegiatan Guru Kegiatan

Siswa

Wakt u 1. Menyampaikan pesan bahwa dari sifat larutan

asam dan basa kita dapat belajar tentang perbedaan karakter masing-masing individu sehingga kita harus saling menghargai, menghormati dan

(8)

toleransi terhadap sesame manusia karena segalanya diciptakan untuk saling melengkapi sehingga menumbuhkan rasa syukur terhadap Tuhan YME terhadap pemberian nikmat dan angerah-Nya kepada kita.

2. Memberi pekerjaan rumah untuk mengetahui tingkat pemahaman dan penguasaan siswa terhadap materi yang sudah disampaikan serta membaca tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

3. Salam penutup

Alat dan Media : Laptop, LCD, Power Point (Ppt), Papan Tulis dan Simulasi Sumber : 1. Buku kimia untuk SMA Kelas XI, (pegangan utama guru

karangan Unggul Sudarmo).

2. Lembar Penilaian Afektif Peserta Didik dilengkapi rubrik.

3. Silabus pembelajaran Kimia SMA Kelas XI Semester II. 4. Lembar Kerja Siswa (LKS)

VIII. Sumber Pembelajaran

IX. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Kognitif (penguasaan konsep) kimia menggunakan peng-skoran secara individu.

2. Penilaian Sikap (perilaku) menggunakan lembar penilaian afektif. X. Daftar Pustaka

Sudarmo, Unggul. 2013. Kimia untuk SMA kelas XI. Jakarta. Erlangga

(9)

Lampiran 1

MATERI AJAR 1. Sifat Larutan Asam dan Basa

Secara umum, zat-zat yang berasa masam mengandung asam, misalnya asam nitrat pada jeruk, asam cuka pada cuka makan, serta asam benzoat yang digunakan sebagai pengawet makanan. Basa merupakan senyawa yang mempunyai sifat licin, rasanya pahit, dan jenis basa tertentu bersifat caustic atau membakar, misalnya natrium hidroksida atau soda api.

Ciri-ciri umum larutan asam, yaitu: 1. Terasa masam,

(10)

3. Dapat memerahkan kertas lakmus biru,

4. Dapat melarutkan berbagai jenis logam, seperti logam seng dan logam magnesium.

Contoh larutan asam: asam nitrat pada jeruk, asam cuka pada cuka makanan, serta asam benzoate yang digunakan sebagai pengawet makanan.

Ciri-cir umum larutan basa, yaitu: 1. Terasa pahit

2. Bersifat licin

3. Dapat membirukan kertas lakmus merah

4. Jenis basa tertentu bersifat caustic atau membakar, seperti Natrium Hidroksida atau soda api

Contoh larutan basa:

2. Indikator Larutan Asam dan Basa

 Identifikasi Larutan Asam-Basa Menggunakan Kertas Lakmus

Kertas lakmus akan mengalami perubahan warna jika dimasukkan (dicelupkan) ada larutan yang memiliki pH antara 5.0-9.0, yang mana pada pH dibawah 7.0 (larutan asam) kertas lakmus akan berwarnamerah sedangkan pada pH diatas 7.0 (larutan basa) kertas lakmus akan berwarna biru.

(11)

Teori: Larutan basa dapat membirukan kertas lakmus, artinya jika kertas lakmus merah dicelupkan pada larutan yang bersifat basa, maka warna kertas lakmus tersebut akan berubah menjadi biru. Sedangkan jika kertas lakmus biru yang dicelupkan, warna kertas lakmus akan tetap biru. perhatikan gambar dibawah ini!

3. Tabel Indikator Larutan Asam dan Basa

Nama Indikator Warna dalam Larutan

Asam Basa

Fenolftalaen Tidak Berwarna Merah Ungu Fenol Merah Kuning Merah Metil Merah Merah Kuning Metil Kuning Merah Kuning

Metil Jingga Merah Jingga Kuning Lampiran 2

Lembar Penilaian 1: KARAKTER LP 1 : KARAKTER

Mata Pelajaran :... Kelas/Semester :... Tahun Ajaran :... Waktu Pengamatan : ...

Indikator perkembangan sikap religius, tanggung jawab, peduli, responsif, dan santun 1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh

dalam menyelesaikan tugas

(12)

3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten

4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara terus-menerus dan ajeg/konsisten

(13)

Lampiran 3

Lembar Penilaian 2: KETERAMPILAN SOSIAL LP 2: KETERAMPILAN SOSIAL Petunjuk:

Untuk setiap perilaku keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa berdasarkan rubrik penilaian yang telah disediakan.

Rincian Tugas Kinerja: 1 = Pendengar yang baik 2 = Mengkomunikasikan 3 = Bekerjasama

No Nama Rincian Tugas Kinerja Skor

Total Penilaian

1 2 3

1 2 3.

4 5 6 7 8 9 10 11 12

Lampiran 4

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN SOSIAL

No. Rincian Tugas

(14)

1. Menjadi pendengar yang baik

 Siswa mampu mendengarkan penjelasan guru serta mampu mendengarkan pendapat teman (pada saat diskusi) dengan baik dan tidak melakukan keributan yang dapat mengganggu proses pembelajaran.

 Siswa tidak mendengarkan penjelasan guru dengan baik dan tidak mendengarkan pendapat teman (pada saat diskusi) tetapi tidak melakukan keributan yang dapat mengganggu proses pembelajaran.

 Siswa tidak mendengarkan penjelasan guru dengan baik dan tidak mendengarkan pendapat teman (pada saat diskusi) serta melakukan keributan yang mengganggu proses pembelajaran.

3

2

1

2. Berkomunikasi  Siswa secara aktif mampu mengemukakan seluruh jawaban/solusi pemecahan masalah dengan baik, jelas dan tepat.  Siswa secara aktif mampu mengemukakan

beberapa jawaban/solusi pemecahan masalah dengan baik dan jelas tetapi tidak tepat.

 Siswa tidak mampu mengemukakan jawaban/solusi pemecahan masalah dengan baik, jelas dan tepat.

3

2

1

3 Bekerjasama  Siswa secara aktif bekerjasama dengan kelompoknya dan ikut memberikan jawaban/solusi pemecahan masalah

3

 Siswa secara aktif bekerjasama dengan kelompoknya tapi tidak ikut memberikan jawaban/solusi pemecahan masalah

(15)

 Siswa tidak secara aktif bekerjasama dengan kelompoknya dan tidak ikut memberikan jawaban/solusi pemecahan masalah

1

4 Disiplin  Siswa secara aktif menyelesaikan pemecahan masalah dengan kelompoknya dengan tepat waktu

3

 Siswa secara aktif menyelesaikan pemecahan masalah dengan kelompoknya dengan tepat waktu tapi tidak ikut memberikan jawaban/solusi

2

 Siswa tidak secara aktif menyelesaikan pemecahan masalah dengan kelompoknya dengan tepat waktu

1

5 Jujur  Siswa menyelesaikan pemecahan masalah melalui percobaan dengan kelompoknya berdasarkan data yang sesuai dengan hasil pengamatan

3

 Siswa menyelesaikan pemecahan masalah melalui percobaan dengan kelompoknya berdasarkan data yang sesuai dengan hasil pengamatan tapi sedikit meniru kelompok lain

2

 Siswa menyelesaikan pemecahan masalah melalui percobaan dengan kelompoknya berdasarkan data yang sesuai dengan hasil pengamatan kelompok lain

1

6 Bertanggung Jawab

 Siswa mampu memegang peran sebagai ketua kelompok dan mengelola kelompok dalam menyelesaikan pemecahan masalah secara efektif

3

 Siswa mampu memegang peran sebagai ketua kelompok dan mengelola kelompok

(16)

tetapi dalam menyelesaikan pemecahan masalah tidak secara efektif

 Siswa tidak mampu memegang peran sebagai ketua kelompok dan mengelola kelompok dalam menyelesaikan pemecahan masalah secara efektif

1

Penilaian:

Merupakan konversi skor total yang diperoleh dari penilaian keterampilan sosial siswa.

A = 4,68 – 6 Baik

(17)

Lampiran 5

Lembar Penilaian 3: Keterampilan Kognitif LP 3: Keterampilan Lognitif

Indikator:

1. Menjelaskan sifat larutan asam dan basa dengan tepat.

2. Mengidentifikasi larutan asam dan basa menggunakan indikator bahan alam dengan benar.

3. Menyebutkan contoh larutan asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.

Butir Soal:

1. Suatu indikator memberi warna merah dengan larutan kapur sirih. Indikator ini akan berwarna merah juga dalam ...

A. Larutan Cuka D. Larutan Gula

B. Air Jeruk E. Air Sabun

C. Larutan Garam Dapur

2. Untuk mengukur derajat keasaman larutan asam atau basa, paling tepat digunakan indikator ….

A. Fenolftalein D. bromtimol biru B. Metil Jingga E. universal C. Metil Merah

3. Suatu indikator kertas lakmus warna merah diuji dengan suatu larutan sehingga kertas lakmus berwarna merah. Kemudian kertas lakmus warna biru diuji dengan larutan yang sama sehingga kertas lakmus berwarna biru. Hal tersebut menunjukkan bahwa larutan tersebut ialah larutan ….

A. Larutan Acar D. Air Mineral

B. Air Sabun E. Obat Maag Sirup

(18)

4. Beberapa larutan diuji dengan kertas lakmus didapat hasil sebagai berikut.

Larutan Lakmus Merah Lakmus Biru

1 Merah Merah

2 Biru Biru

3 Merah Biru

4 Biru Merah

Berdasarkan data di atas, larutan yang bersifat asam dan basa secara berturut-turut adalah ….

A. Larutan 1 dan 2 D. Larutan 3 dan 4 B. Larutan 1 dan 3 E. Larutan 1 dan 4 C. Larutan 2 dan 3

5. Seorang siswa melakukan pengujian air sungai dengan indikator kertas lakmus dan menggunakan indikator alami. Data yang diperoleh sebagai berikut.

Indikator A B

Lakmus Merah Tidak Ada Perubahan Tidak Ada Perubahan Lakmus Biru Tidak Ada Perubahan Merah

Kunyit Tidak Ada Perubahan Merah Bata

Perubahan warna indikator dari air sungai yang diuji menunjukkan bahwa sifat air sungai tersebut secara berturut-turut ….

A. Basa dan Asam D. Netral dan Asam B. Asam dan Basa E. Nertal dan Basa C. Asam dan Netral

Analisis:

(19)

Lampiran 6

Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik Nama Peserta Didik :

Nomor Absen :

Materi saat diobservasi :

Tanggal Observasi :

No. Sikap Kriteria

Hasil Pengamatan Ya Tidak 1 Jujur 1. Melaporkan data sesuai dengan

kenyataan/sesuai dengan apa yang diamati.

2. Menyampaikan pendapat disertai data konkret/data yang diamati.

2 Disiplin 1. Mengerjakan tugas sesuai waktu yang ditetapkan.

2. Mengumpulkan hasil pekerjaan tepat waktu.

3 Tanggung jawab 1. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru.

2. Menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas. 4 Bekerjasama 1. Menghargai pendapat teman

2. Mengambil bagian dalam kerja kelompok

Skor maksimum

(20)

Lampiran 7

Lembar Kerja Siswa

Sifat Asam dan Basa

Dalam eksperimen ini, akan diamati larutan yang bersifat asam dan larutan yang bersifat basa secara sederhana menggunakan indikator kertas lakmus dan indikator yang terbuat dari bahan alam yang ada disekitar kita.

1. Alat dan Bahan

Alat Jumlah Bahan

Pipet Tetes

Rak Tabung Reaksi Gelas Kimia 25 mL Pelat Tetes

Ekstrak Bunga Sepatu Merah Ekstrak Kol Ungu

Ekstrak Kunyit

Ekstrak Buah-buahan* Ekstrak Sayuran*

Kertas Lakmus Merah dan Biru *) Berdasarkan bawaan masing-masing kelompok

2. Cara Kerja

a. Letakkan potongan kecil kertas lakmus merah pada salah satu lekukan pelat tetes dan kertas lakmus biru pada lekukan yang lain. Kemudian, teteskan air kapur pada kedua kertas lakmus tersebut dengan menggunakan pipet tetes. Amati yang terjadi.

(21)

c. Tumbuklah bunga sepatu merah sampai halus, kemudian tambahkan beberapa tetes air. Ambilah airnya.

d. Letakkan air bunga sepatu tersebut ke dalam dua lekukan pelat tetes. Teteskan air kapur pada lekukan pertama dan larutan cuka pada lekukan kedua. Amati yang terjadi.

e. Lakukan langkah (c) dan (d) dengan menggunakan bahan lain yang disediakan (kol ungu dan kunyit).

3. Tabel Pengamatan

Perubahan warna kertas lakmus No

. Bahan

Kertas Lakmus Sifat Larutan

Merah Biru Asam Netral Basa pH 1. Air Suling (akuades)

(22)

1. Bunga Sepatu Merah 2. Kunyit

3. Kol Ungu 4. Bahan Diskusi

a. Air suling bersifat netral, cuka bersifat asam, dan air kapur bersifat basa. Berdasarkan percobaan diatas, bagaimana cara mengenali sifat larutan? b. Dari pengujian ekstrak bunga sepatu merah, kunyit dan kol ungu terhadap

asam cuka dan air kapur, bahan alam apa saja yang dapat digunakan sebagai indikator asam dan basa?

(23)

LEMBAR PENGESAHAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Banjarmasin, 14 Oktober 2014

Guru Pamong

Nama Guru Pamong NIP.

Mahasiswa

Gambar

gambar dibawah ini!

Referensi

Dokumen terkait

Ion-ion yang dihasilkan oleh garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat tidak mengganggu kesetimbangan air sehingga pH larutan = pH air. pH larutan

Pada dasarnya, larutan yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari dapat kita kelompokkan menjadi larutan yang bersifat asam, basaa, atau garam.. Larutan seperti cuka sirup,

larutan basa bebas dan larutan garam-garam terhidrolisis yang berasal dari asam lemah dengan larutan standar asam.  Titrasi Alkalimetri yaitu

Demikian juga dengan suatu basa, setelah menyerap satu proton akan membentuk suatu spesi yang disebut asam konjugasi dari basa tersebut... Suatu asam hanya melepas proton jika ada

Ada beberapa jenis indikator yang dapat digunakan untuk membedakan larutan yang bersifat asam dari larutan yang bersifat basa, antara lain kertas lakmus, indikator universal,

Karena ion-ion garam dalam air ada yang terhidrolisis maka pelarutan garam-garam di dalam air dapat mengubah pH larutan menjadi bersifat asam atau basa.. Larutan Garam

Skripsi yang berjudul “Pengembangan Modul Bergambar mengenai Larutan Asam Basa Stoikiometri dan Titrasi Asam Basa untuk Kelas XI SMA RSBI” yang disusun oleh Nendrowati,

Sifat asam dan basa dapat di tentukan dengan beberapa cara, seperti menggunakan kertas lakmus , lakmus merah dalam larutan basa akan berubah menjadi biru, dan lakmus biru dalam