• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

32

Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif studi korelasi (Correlation Study) dengan pendekatan belah lintang (Cross Sectional), yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data variabel independen dan variabel dependen diukur dalam waktu yang bersamaan dan sesaat (Nursalam, 2003).

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di RSUD. Dr. H. Soewondo Kendal. Penelitian ini dilakukan selama empat bulan mulai dari bulan April – Agustus 2010.

C. Variabel dan Definisi Operasional

Berikut ini akan ditampilkan definisi operasional variabel yang digunakan pada penelitian ini:

Tabel 3.1

DEFINISI OPERASIONAL PENELITIAN No Variabel Definisi

Operasional

Cara Ukur Hasil

skala/ukur

Skala

1 Kepuasan Pasien

Tingkat kepuasan pasien yang timbul sebagai akibat dari pelayanan kesehatan yang diberikan perawat selama pasien dalam masa perawatan. Kuesioner Terdiri dari 8 pertanyaan. a. Jawaban sangat setuju diberi score 5 b. Jawaban setuju diberi score 4 c. Jawaban

ragu-ragu diberi score 3 d. Jawaban tidak Untuk kepentingan deskriptif nilai dikategorikan menjadi dua yaitu: Rentang nilai 30 – 39 : Tidak Puas 40 – 49 : Puas Interval

(2)

setuju diberi score 2 e. Jawaban sangat tidak setuju diberi score 1 2 Pelayanan Kesehatan Jamkesmas Pelayanan yang diberikan perawat kepada pasien pengguna Jamkesmas. Pelayanan yang diberikan terdiri dari: 1. Tangible 2. Reliability 3. Responsiveness 4. Assurance 5. Emphaty Kuesioner Terdiri dari 10 pertanyaan. a. Jawaban sangat setuju diberi score 5 b. Jawaban setuju diberi score 4 c. Jawaban

ragu-ragu diberi score 3 d. Jawaban tidak setuju diberi score 2 e. Jawaban sangat tidak setuju diberi score 1 Untuk kepentingan deskriptif nilai dikategorikan menjadi dua yaitu: Rentang nilai 22 – 26 : Tidak baik 27 – 31 : Kurang baik 32 – 36 : Sedang 37 – 41 : Baik Interval

D. Populasi dan Sampel

Populasi adalah sekumpulan individu atau obyek penelitian yang memiliki kualitas-kualitas serta ciri-ciri yang telah diterapkan berdasarkan kualitas dan ciri-ciri tersebut, populasi adalah keseluruhan subyek penelitian sedangkan sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti (Arikunto, 2000).

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang mendapat pelayanan kesehatan. Baik pelayanan pada pasien yang mendapat perawatan inap maupun hanya rawat jalan saja. Jumlah populasi pada RSUD. Dr. H. Soewondo Kendal berjumlah 12.726 yang terdiri dari 10.439 pasien rawat jalan dan 2.287 pasien rawat inap. Jumlah pasien rawat inap pada bulan Juli 2009 yang menggunakan jamkesmas adalah 84 pasien.

Sampel adalah sebagian anggota populasi yang diambil dengan menggunakan teknik tertentu yang disebut dengan teknik sampling (Nasution, 2003). Penentuan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan metode

(3)

purposive sampling yang diambil dari seluruh pasien RSUD. Dr. H. Soewondo Kendal. Adapun pengambilan jumlah sampel dengan menggunakan teknik pengambilan sampel dari formula Notoatmodjo (2003) sebagai berikut :

( )

2 1 N d N n + = Di mana : N = besar populasi n = besar sampel

d = tingkat kepercayaan /ketepatan yang diinginkan

(

2

)

0.05 12.726 1 12.726 n + = n = 63,63

Jadi sampel yang diambil sebesar 63,63 atau dibulatkan menjadi 64 responden yang dalam hal ini adalah pasien pengguna asuransi Jamkesmas yang berobat di RSUD. Dr. H. Soewondo Kendal. Pasien pengguna asuransi Jamkesmas yang dirawat inap, menggunakan fasilitas kamar kelas 3.

Tabel 3.2

Tabel Pengambilan Sampel

NO Nama Ruang Jml Pasien Pengambilan Sampel Jumlah Sampel 1. Ruang Flamboyan 12 x64 84 12 9 2. Ruang Kenanga 11 x64 84 11 9 3. Ruang Dahlia 18 x64 84 18 13 4. Ruang Mawar 10 x64 84 10 8 5. Ruang Melati 12 x64 84 12 9

(4)

6. Ruang Nusa Indah 21

x64 84

21 16

JUMLAH 84 64

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini metode pengumpulan data menggunakan teknik sebagai berikut :

a. Metode Wawancara

Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu.

b. Questioner

Daftar pertanyaan yang disusun secara tertulis yang langsung sudah disediakan pilihan jawabannya dalam bentuk pertanyaan yang tertutup dan terbuka, sudah disiapkan dulu kemudian disajikan pada responden.

F. Cara Pengolahan Data Dan Analisis Data 1. Cara Pengolahan Data

Dalam penelitian ini menggunakan teknik pengolahan data dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Editing

Adapun tahapan pertama dalam pengolahan data yang peneliti peroleh dari lapangan dengan melakukan pengecekan terhadap kemungkinan kesalahan jawaban responden serta ketidak pastian jawaban responden.

b. Coding

Adalah memberikan tanda atau kode tertentu terhadap alternatif jawaban sejenis atau menggolongkan sehingga dapat memudahkan peneliti mengenai tabulasi.

(5)

c. Skoring (penilaian)

Pada tahap skoring ini peneliti memberi nilai pada data sesuai dengan skor yang telah ditentukan berdasarkan kuesioner yang telah diisi oleh responden.

d. Tabulating (tabulasi)

Kegiatan tabulating meliputi memasukkan data-data hasil penelitian ke dalam tabel-tabel sesuai kriteria yang telah ditentukan berdasarkan kuesioner yang telah ditentukan skornya.

e. Data Entry (memasukkan data)

Tahap terakhir dalam penelitian ini yaitu pemrosesan data, yang dilakukan oleh peneliti adalah memasukkan data dari kuesioner ke dalam paket program komputer.

2. Analisis data

a. Uji Validitas dan Reliabilitas Data

Sebelum pengambilan data dilakukan, terlebih dahulu dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas terhadap daftar pertanyaan yang digunakan.

1) Uji Validitas

Uji validitas dalam penelitian ini digunakan untuk menguji kevalidan kuesioner. Validitas menunjukkan sejauhmana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. (Saifuddin Azwar, 2000).

Perhitungan ini akan dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS (Statistical Package for Social Science). Untuk menentukan nomor-nomor item yang valid dan yang gugur, perlu dikonsultasikan dengan tabel r product moment. Kriteria penilaian uji validitas, adalah:

a). Apabila r hitung > r tabel (pada taraf signifikansi 5%), maka dapat dikatakan item kuesioner tersebut valid.

(6)

b). Apabila r hitung < r tabel (pada taraf signifikansi 5%), maka dapat dikatakan item kuesioner tersebut tidak valid. Menurut Singgih Santoso (2000), ada dua syarat penting yang berlaku pada sebuah angket., yaitu keharusan sebuah angket untuk valid dan reliabel. Suatu angket dikatakan valid jika pertanyaan pada suatu angket mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh angket tersebut. Sedangkan suatu angket dikatakan reliabel jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan konsisten dari waktu ke waktu. Di mana validitas data diukur dengan membandingkan r hasil dengan r tabel (r product moment), jika :

a). r hasil > r tabel, data valid b). r hasil < r tabel, data tidak valid

Berdasarkan hasil uji validitas dengan bantuan program SPSS diperoleh angka Corrected Item Total Correlation /rhitung. Dari

Tabel tersebut terlihat seluruh rhitung lebih besar bila dibandingkan

rtabel product moment=0,2461 (dengan α=5%, df=n-k =86-3= 83)

maka butir pertanyaan instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah valid.

2) Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas terhadap seluruh item atau pertanyaan pada penelitian ini akan menggunakan rumus koefisien Cronbach Alpha. (Nunally, 1996 dalam Imam Ghozali, 2001).

Berdasarkan hasil uji reliabilitas dapat diketahui bahwa dari variabel-variabel itu didapatkan Kepuasan pasien (Y) Cronbach Alphanya sebesar 0,8801, dan Kualitas pelayanan (X) Cronbach Alphanya sebesar 0,8304. Nilai Cronbach Alpha dari masing-masing variabel lebih besar dari 0,60 maka instrumen penelitian variabel kualitas pelayanan dan kepuasan pasien dapat dikatakan handal (reliabel) untuk digunakan sebagai alat ukur.

(7)

Dalam penelitian ini untuk mengolah data dari hasil penelitian ini dengan menggunakan Analisis Inferensial (kuantitatif). Dimana dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data:

a. Analisis Univariat

Analisis univariat digunakan untuk menggambarkan variabel penelitian dengan mengggunakan distribusi frekuensi dan prosentase. Dengan perhitungan rumus penentuan besarnya prosentase sebagai berikut (Budiarto, 2002) : % 100 × = N X P Keterangan : P = Prosentasi X = Jumlah data

N = Jumlah seluruh populasi.

b. Analisis Bivariat

Analisis bivariat digunakan untuk mendapatkan gambaran hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan salah satu uji statistik dengan korelasi, yaitu digunakan untuk mengukur variabel penelitian yang meliputi umur, dan usia ibu.

Sebelum dilakukan uji korelasi dilakukan uji normalitas data menggunakan uji kolmogorov smirnov. Apabila hasil uji dengan menggunakan kolmogorov smirnov menunjukkan data berdistribusi normal maka menggunakan analisis statistik uji korelasi product moment, jika hasil uji menggunakan kolmogorov smirnov tidak normal maka menggunakan analisisi korelasi rank spearman.

(8)

G. Etika Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, peneliti mendapatkan rekomendasi dari RSUD. Dr. H. Soewondo Kendal. Setelah mendapatkan rekomendasi, kemudian peneliti melaksanakan penelitian dengan masalah etika yang meliputi:

1. Informed Concent (Surat Persetujuan)

Lembar persetujuan ini diberikan kepada responden yang diteliti disertai judul penelitian dan tujuan penelitian, bila subjek menolak maka peneliti tidak memaksa dan tetap menghormati hak-hak responden.

2. Anonimity (Tanpa nama)

Dalam menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden pada lembar pengumpulan data, cukup dengan memberi kode pada masing-masing lembar tersebut.

3. Confidentiality (Kerahasiaan)

Kerahasiaan informasi responden dijamin peneliti, hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan sebagai hasil penelitian.

Referensi

Dokumen terkait

Jenis penelitian yang akan digunakan adalah dengan menggunakan metode deskriptif study korelasi (Correlation Study ) dengan pendekatan belah lintang (cross

a) Mencari tingkat return bebas risiko periode Februari 2012-Desember 2014 di www.bi.go.id. b) Mencari rata-rata pertahun tingkat return bebas risiko. c) Mencari rata-rata

Oleh karena itu, Artha Wiweka hadir untuk menjadi solusi dalam penyaluran edukasi mengenai literasi keuangan dan pengelolaan keuangan yang baik di masyarakat

BerdasBeBerdasarkan hasil pada tabel 4.2 diatas, dengan nilai yang didapat dari hasil pengolahan data menggunakan SPSS 20, dapat dirangkum kesimpulan sebagai berikut, untuk

Berdasarkan paparan dalam kerangka teori di atas, peneliti mencoba untuk merumuskan model penelitian yang dikembangkan dari teori akomodasi komunikasi dan akan digunakan

Untuk membuktikan bahwa implikasi “jika P, maka Q” benar, kita mulai dengan memisalkan bahwa P benar dan kemudian berusaha menunjukkan bahwa Q juga benar. (Jika P salah, maka “P

Hal tersebut menunjukkan bahwa subtes EAS 4 kecepatan dan ketelitian visual memiliki validitas kriteria yang baik yang ditunjukkan oleh korelasi positif yang sangat

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran menulis teks berita pada siswa kelas VIII B SMP N 1 Banyudono melalui