MINGGU I
Aku Anak ini
Anak yang Rajin, Loh!
AYAT KUNCI Amsal 13:4
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. SASARAN TEMA
Anak bersemangat melakukan pekerjaan yang benar.
1. RENUNGAN PEMBINA
Bacalah dan Renungkan : Amsal 13:4 Pertanyaan Refleksi :
1.
Menurut Anda, apakah bedanya antara hati orang yang malas dengan hatiorang yang rajin menurut ayat ini?
2. Mengapa dikatakan dalam ayat ini, hati orang yang malas banyak keinginan tetapi sia-sia?
3. Lalu, mengapa pula dikatakan hati orang rajin diberi kelimpahan? 4. Doakanlah anak-anak yang hadir di ibadah supaya mereka dapat
menemukan teladan kerajinan yang baik dari tokoh Samuel hari ini.
2. PERSIAPAN
VCD Lagu
Games “Tubuhku” Siapkan :
Potongan bagian tubuh dari print karton (tersedia di KEGA). Ceritakan:
Pelajari clip Ilustrasi ibadahnya di www.kegawarrior.com atau
http://www.youtube.com/watch?v=x4Xi8RXYScc&feature=youtu.be
Aktivitas “Makan Buah” Peralatan :
Siapkan :
1. 4 jenis buah, seperti buah pepaya, apel, mangga (manis), jeruk, (terserah apa saja yang manis di mulut anak dan mudah dimakan).
2. Piring kertas, garpu plastik, tissue kering dan basah.
3. ACTIVATE
Pembina mengawasi secara diam-diam anak-anak yang dengan rajin menaruh dan merapikan sepatunya tanpa disuruh di rak yang telah disediakan di muka ruang ibadah. Apalagi kalau ada anak yang tanpa disuruh setelah merapikan sepatunya juga merapikan sepatu temannya yang berantakan.
Doa Pembuka
(dibawakan oleh Anak bukan Pembina)Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
Sambutan
Balita : Aku mau rajin di sekolah Batita : Aku mau rajin di rumah Apresiasi & Kesaksian
Berikan apresiasi kepada anak yang ditemukan dengan rajin merapikan sepa-tunya bahkan (jika ada) yang merapikan sepatu teman-temannya yang lain. Panggil ke depan ruang ibadah dan diwawancara, kenapa dia lakukan hal itu. Sambutan : Aku Mau rajin Melakukan yang Benar
Nah adik-adik, kakak mau tanya nih. Siapa di sini yang sudah sekolah? Kakak mau tanya nih. Di sekolah adik-adik ngapain aja sih? (tunggu respon anak lalu lanjutkan bercerita). Siapa disini yang sudah bisa membaca? Wow..! Berarti adik-adik tahu tanggung jawab adik-adik di sekolah? (tunggu respon anak. Jika tidak menjawab bantu dengan jawaban “belajar, main, dan lain-lain”)
Nah, adik-adik kan sudah bisa belajar nih. Sikap belajar yang bagaimanakah yang baik?
Pembina memberikan contoh gaya belajar malas-malasan. Belajar seperti itu? Atau...
Pembina memberikan contoh gaya belajar yang antusias rajin. Belajar seperti ini ? Biarkan anak-anak menjawab.
Okay. Adik-adik betul semua! Beri tepuk tangan buat adik-adik yang pintar-pintar.
Games
–“Tubuhku”Alat : Lihat di atas dibagian persiapan
Peserta : Perorangan
Waktu : 20 Menit
Cara Bermain :
1. Mintalah anak untuk memasang setiap bagian tubuh dari potongan-potongannya hingga menjadi tubuh yang utuh.
2. Setiap maju, anak memiliki 1 kesempatan untuk memasang anggota tubuh di gambar.
3. Pada saat anak memasang salah satu anggota badan, anak harus menyebutkan apa nama anggota badan itu.
4. Lakukan 2 sampai 3 kali supaya anak ingat anggota tubuhnya. Learning point :
Mengenal nama-nama anggota tubuh dengan baik. Kata Kunci:
Aku Anak Tuhan yang RAJIN !
Gerakan: (lihat gerakan di VCD kurikulum balita)
Aku : Menunjuk diri dengan dua jari dengan ibu jari ke arah dada Anak : Memeluk diri
Tuhan : Merentangkan tangan seperti disalibkan Yang : Kedua telunjuk jari di depan wajah
RAJIN : setiap anak bebas memilih gerakan bekerja apa saja (mis: menyapu, cuci piring, dan lain-lain)
Lagu
1. Bila Roh Allah Ada di Dalamku. 2. Dikepak-Kepakkan Tanganmu 3. Happy Helper
4. Tanganku Kerja Buat Tuhan 5. Sgala Puji Hormat Juga Syukur
4. CERITAKAN + Games
Samuel dipanggil Tuhan
1 Samuel 3:1-10
Gambar Samuel Bayi dengan Bapak Elkana dan Ibu Hana.
Samuel adalah anak Bapak Elkana dan Ibu Hana. Samuel merupakan jawaban doa Tuhan kepada Ibu Hana untuk memperoleh seorang anak laki-laki.
Gambar Samuel di Bait Allah masih kecil bersama Ibu Hana dan Imam Eli.
Ibu Hana menyerahkan Samuel saat Samuel masih kecil untuk diasuh oleh imam Eli karena Ibu Hana berjanji untuk memberikan anak tersebut kepada Tuhan jika Tuhan memberikannya seorang anak laki-laki.
Gambar Samuel membersihkan Bait Allah dan berdoa.
Samuel adalah anak yang taat dan rajin. Ia mengerjakan tugasnya sebagai pelayan Tuhan dengan semangat dan sungguh-sungguh.
Gambar Samuel ditempat tidur duduk sambil mendengarkan suara.
Suatu hari Tuhan memanggil Samuel kecil ketika Samuel sedang tidur di dalam bait Allah, “Samuel! Samuel!” Maka Samuel menjawab, “Ya, bapa”.
Gambar Samuel mendapati imam Eli di tempat tidurnya.
Lalu Samuel berlari mendapatkan imam Eli karena Samuel berpikir imam Eli yang memanggil. Tetapi imam Eli berkata bahwa ia tidak memanggil Samuel. Hal ini terjadi sampai tiga kali. Setiap kali Samuel dipanggil, Samuel selalu bersemangat mendapatkan imam Eli. Yuk, kita belajar semangat seperti Samuel. GAME “Menjawab dengan cepat”
Cara Main:
o Semua anak-anak diminta untuk tiduran di lantai. Setiap kali kakak pembina
ucapkan “SAMUEL….” maka anak harus segera berdiri dan menjawab “YA…TUHAN…!”
o Pembina bisa jebak anak-anak dengan mengucapkan “ SA….PI…” atau
“SAMU…RAI” atau “SAM.. PO” atau yang lainnya.
o Lakukan beberapa kali, sebelum dilanjutkan kembali cerita tentang Samuel.
(Lanjutan)
Jadi adik-adik, hari ini kita belajar teladan Samuel. Samuel semangat lho melakukan pekerjaannya. Ketika dipanggil pun, ia segera datang. Samuel anak yang rajin. Apakah adik-adik mau seperti Samuel? Yuk, kita ikuti teladan Samuel kecil. Menjadi anak yang semangat dan rajin. Contohnya: adik-adik harus semangat ya untuk setiap hari saat teduh.
Ulangi kembali dengan gaya kata kunci
Doa: ajak anak-anak untuk berkomitmen mau berubah mengikuti Samuel kecil, semangat dan rajin mengerjakan tugasnya.
5. EKSPLORASI & AKTIVITAS
Makan Buah
Peralatan: lihat diatas dibagian persiapan Cara Membuat :
1. Potong-potonglah buah menjadi kotak-kotak kecil yang mudah dimakan anak. 2. Siapkan garpu plastik untuk makan dan tissue (kering dan basah).
3. Sementara buah dibagikan, beritahukan buah apa saja yang akan dimakan. Apa gunanya buah itu bagi tubuh kita. Misalnya: buah jeruk mengandung vitamin C, menjaga badan supaya kuat, dll.
4. Beritahukan juga bahwa makan buah itu cara kita merawat tubuh supaya tetap kuat dan sehat.
5. Bagikan kepada anak. Minta anak menunggu sampai semua anak kebagian. 6. Minta salah satu dari mereka pimpin doa. Lalu ajaklah anak makan.
5. Ayat Hafalan : Roma 12:11
Gunakan peraga Ayat Hafalan JEMURAN
Pelajari dari: http://www.youtube.com/watch?v=Dc-Bi0B33I0&feature=youtu.be
Pertama-tama (dramakan) disusun lengkap dengan menempelkan pada seutas tali seperti jemuran.
Kemudian salah seorang pembina/kids leader mencopot satu demi satu
jemuran yang ada, dengan setiap kali sebelum mengambil jemuran anak-anak diajak membaca ayat secara lengkap sampai semua jemuran diangkat, anak-anak tetap diminta mengucapkan ayat yang sebelumnya tertulis di jemuran.
6. KOMITMEN
Buatlah kesepakatan dengan anak untuk :
1. Orang tua/pengasuh membantu anak memperkatakan ayat hafalan setiap hari. 2. Orang tua/pengasuh mendorong anak praktek Firman setiap hari untuk
semangat dan rajin mengerjakan tugasnya.
Doa Penutup
(dibawakan murid dan bukan pembina)Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua
orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Bapa Kami
(dipimpin oleh Pembina, dilakukan bersama anak-anak)Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.
Doa Berkat
Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
MINGGU II
Kalau Aku Rajin
Aku Berbuah
AYAT KUNCI Amsal 13:4
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. SASARAN TEMA
Anak bersemangat melakukan pekerjaan dengan benar.
1. RENUNGAN PEMBINA
Renungkan: Amsal 12:27
Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.
Pertanyaan Refleksi :
a. Apa yang terjadi kepada orang malas? b. Apa yang diperoleh orang rajin?
c. Doakan anak-anak yang kita layani untuk dapat menjadi anak yang rajin mengerjakan tugasnya dengan benar.
2. PERSIAPAN
VCD LaguGames Batita-Balita : “Cocokkan Pohonnya” Siapkan :
1. Pohon kelapa, pisang, mangga, jagung, melon dan pepaya, dengan buah-buahnya. Pisahkan buah dari pohonnya.
2. Buah diletakkan bercampur dibagian belakang barisan. Ceritakan:
Pelajari clip Ilustrasi ibadahnya di www.kegawarrior.com atau
Aktifitas : “Membuat Pohon Buah Rajin” Siapkan:
1. Pohon dan buah seperti yang disediakan di halaman lampiran.
2. Kerajinan yang bisa dilakukan anak. 1 set kerajinan (masing-masing kegiatan ditulis dalam secarik kertas kecil) = 9 aktifitas. Rajin Berdoa, Mengerjakan RHA, Mengerjakan PR, Mencuci Piring, Pelayanan di KEGA, Membantu Orang Tua, Rajin Makan, Mandi, Membereskan Mainan.
3. ACTIVATE
Doa Pembuka
(dibawakan oleh Anak bukan Pembina)Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan :
Minta anak untuk menaruh tasnya ditempat yang sudah ditentukan. Sebelum mulai, minta anak membereskan mainan, bahkan mereka yang tidak main pun minta untuk membantu.
Lagu :
1. Bila Roh Allah Ada di Dalamku. 2. Dikepak-Kepakkan Tanganmu 3. Happy Helper
4. Tanganku Kerja Buat Tuhan 5. Sgala Puji Hormat Juga Syukur
Games
– “Cocokkan Pohonnya” Batita dan BalitaAlat : Lihat pada bagian persiapan
Peserta : Perorangan
Waktu : 20 Menit
Cara Bermain :
1. Minta anak yang paling depan berlari ke belakang mengambil 1 buah lalu menempelkannya pada pohon yang tepat ke pohon yang tepat.
2. Pastikan, saat menempelkan buah, PASTIKAN anak berjinjit atau menempelkannya sambil melompat.
3. Jangan lupa setiap buah ditempeli stiker tom&jerry yang ditulisi kerajinan apa yang bisa mereka lakukan setiap hari. Misalnya: Rajin Berdoa, Mengerjakan RHA, Mengerjakan PR, Mencuci Piring, Pelayanan di KEGA, Membantu Orang Tua, Rajin Makan, Mandi, Membereskan Mainan.
Learning point : melatih anak untuk mengkoordinasikan anggota tubuh mereka dan motorik kasarnya.
Kata Kunci:
Aku Anak Tuhan yang RAJIN !
Gerakan: (lihat gerakan di VCD kurikulum balita)
Aku : Menunjuk diri dengan dua jari dengan ibu jari ke arah dada
Anak : Memeluk diri
Tuhan : Merentangkan tangan seperti disalibkan
Yang : Kedua telunjuk jari di depan wajah
RAJIN : setiap anak bebas memilih gerakan bekerja apa saja (mis:
menyapu, cuci piring dll)
4. CERITAKAN : Drama
Rajin Melakukan KEBENARAN
1 Sam 2:11-18 & 26Siapkan :
a. 1 anak menjadi Samuel; 1 pembina menjadi Imam Eli; 1 pembina jadi Hofni; 1 pembina jadi Pinehas.
b. Beberapa ekor domba dari styrofoam atau karton. Drama:
Nah adik-adik, sekalipun Samuel masih anak-anak tapi dia sudah mulai ikut melayani di bait Allah. Ini nih Samuel.
Samuel tampil sambil mengelap mezbah Bakaran yang ada di depan ruang ibadah. Setelah selesai, datang orang yang membawa domba (gambar); Samuel menerimanya dan memegangnya sampai Imam Eli datang dan Samuel
membantunya untuk dibakar di atas Mezbah Bakaran
Nah, ini salah satu pekerjaan Samuel di Bait Allah atau Rumah Tuhan. Walaupun masih kecil tapi Samuel rajin melayani Tuhan. Lihat! Bagian Samuel adalah
membersihkan Bait Allah termasuk semua peralatannya seperti Mezbah
Bakaran, juga menerima binatang-binatang yang akan dikorbankan di Mezbah Bakaran. Kalau Imam Eli sudah datang, Samuelpun membantu imam Eli dengan rajin; sekalipun kepanasan karena api yang sangat besar dari korban yang sedang dibakar lemaknya. Adik-adik tahu kan… Orang yang datang untuk
mempersembahkan korban bakaran banyak, tapi Samuel selalu rajin membantu imam Eli.
Samuel & Imam Eli keluar
Tahu ngga teman-teman? Samuel itu beda banget loh sama anak-anaknya imam Eli sendiri, yaitu Hofni dan Pinehas.
Hofni dan Pinehas masuk dengan bermalas-malasan.
Datang orang yang membawa domba (gambar) untuk dipersembahkan tapi langsung diambil oleh Hofni dan Pinehas untuk dirinya.
Hofni dan Pinehas malas. Mereka tidak mau menjaga pembakaran korban di Mezbah Bakaran karena hawa yang panas. Mereka juga nakal. Soalnya, mereka mengambil semua binatang yang sebenarnya dibawa orang Israel untuk
dipersembahkan kepada Tuhan. Oh tidak! Itu namanya… PENCURI!
Hingga akhirnya, Hofni dan Pinehas mati dalam pertempuran melawan orang Filistin. Sementara itu, Samuel menjadi nabi yang dipakai Tuhan secara luar biasa.
Gambar Samuel mentahbiskan raja Saul dan raja Daud
Samuel dipakai Tuhan untuk mentahbiskan Saul dan Daud menjadi Raja Israel. Ternyata kerajinan Samuel sejak dari kecil dilihat Tuhan. Kerajinan itu menyenangkan hati Tuhan. Maukah adik-adik membuat hati Tuhan kita senang?
Altar Call
Tantanglah anak-anak yang mau menyenangkan hati Tuhan seperti Samuel, dan yang mau mulai rajin seperti Samuel sejak dari kecil.
5. Eksplorasi
Kalau adik-adik rajin dan melakukan tugas dengan benar PASTI akan menghasilkan sesuatu yang besar.
Coba lihat gambar yang satu ini.
Tunjukkan Clip “Bendungan raksasa di Canada”
Jumat 7 Mei 2010, pada awalnya bendungan 'raksasa' ini tidak akan pernah diketahui oleh manusia. Tapi tiba-tiba, seorang ilmuwan melihat titik aneh dalam gambar satelit yang dipancarkan dari angkasa di lokasi itu. Bendungan itu
dibangun di lokasi yang subur dan terpencil. Tepatnya di Taman Nasional Wood Buffalo. Lokasinya 'terselip' di kaki Pegunungan Alberta Birch, Kanada. Di sana, beberapa generasi secara turun-temurun dari kelompok berang-berang bekerja selama beberapa dekade.
Hasilnya menakjubkan. Tercipta satu bendungan dengan panjang sekitar 850 meter, ini lebih panjang dari delapan lapangan sepak bola. Diperkirakan, kelompok berang-berang ini telah membangun bendungan raksasa itu selama sekitar 35 tahun. Atau kira-kira 15 tahun lagi waktu yang dibutuhkan untuk membangun Taj Mahal, salah satu tujuh keajaiban dunia. Saat ini, kelompok berang-berang itu masih melakukan pembangunan. Bahkan, bendungan yang dibangun sudah menyatu dengan lokasi sekitar. Ilmuwan yang menemukan bendungan ini luar biasa takjub. "Ini benar-benar besar," kata Peter Busher, Profesor Ilmu Alam dari Boston University.
Nah, adik-adik kalau berang-berang saja begitu rajin dan membangun
bendungan dengan benar sehingga terbentuk bendungan raksasa. Yuk, adik-adik lebih rajin lagi melakukan segala sesuatu dengan benar.
6. Aktifitas
Membuat Pohon Buah Rajin
Perlengkapan : lihat dibagian persiapan di atas
Cara Membuat :
1. Bagikan kepada SETIAP anak : 1 pohon dan 1 set kata-kata kerajinan. 2. Minta anak untuk menempelkan di buah pada pohon kata-kata itu.
3. Beritahukan juga bahwa kerajinan yang kita lakukan akan membuat kita menjadi berkat dimanapun kita berada.
7. Ayat Hafalan : Roma 12:11
Gunakan peraga Ayat Hafalan JEMURAN
Pertama-tama (dramakan) disusun lengkap dengan menempelkan pada seutas tali seperti jemuran.
Kemudian salah seorang pembina/kids leader mencopot satu demi satu
jemuran yang ada, dengan setiap kali sebelum mengambil jemuran anak-anak diajak membaca ayat secara lengkap sampai semua jemuran diangkat, anak-anak tetap diminta mengucapkan ayat yang sebelumnya tertulis di jemuran.
8. KOMITMEN
Pengulangan di rumah:
Orangtua/pengasuh membantu anak memperkatakan ayat hafalan setiap hari. Orangtua/pengasuh mendorong anak praktek Firman setiap hari untuk mau mengerjakan tugasnya dengan benar.
Doa Penutup
(dibawakan murid dan bukan pembina)Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Bapa Kami
(dipimpin oleh Pembina, dilakukan bersama anak):Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.
Doa Berkat
Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
Lampiran : Pohon dan Buah
RAJIN
BERDOA
MINGGU III
Terus ikuti
Petunjuk
AYAT KUNCI Amsal 13:4
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. SASARAN TEMA
Anak melakukan tugas sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
1. RENUNGAN PEMBINA
Bacalah: Amsal 19:2
Tanpa pengetahuan kerajinanpun tidak baik; orang yang tergesa-gesa akan salah langkah. Jika kerajinan yang kita miliki tidak disertai dengan pengetahuan yang benar maka segala sesuatu yang kita kerjakan bisa saja meleset dari sasaran/tujuan yang telah ditentukan.
Renungkanlah :
1. Apa yang diperlukan selain kerajinan?
2. Apa yang terjadi dengan orang yang tergesa-gesa?
3. Doakan anak-anak yang kita layani untuk dapat menjadi anak rajin dan mau mengerjakan tugasnya sesuai petunjuk/instruksi.
2. PERSIAPAN
VCD LaguAktifitas : “Membuat Kantong Balita”
Siapkan :
1. Setiap anak mendapat 2 buah piring kertas ukuran sedang. 2. Pita atau tali warna-warni.
3. Gunting, stapler, pembolong kertas, stiker, krayon/spidol. Cara Membuat :
1. Guntinglah sebuah piring kertas menjadi 2 bagian.
2. Tempelkan sepotong piring tadi ke piring kertas utuh dengan lem. Jika kurang rekat boleh menggunakan stapler hingga membentuk kantong.
3. Buatlah 2 lubang dengan pembolong kertas pada ujung piring kertas yang masih utuh.
4. Ikatkanlah kedua ujung tali/pita pada kedua lubang tersebut sehingga membentuk pegangan.
GAME
– “Mencari WASIAT” (mirip game „mencari jejak‟)Siapkan :
1. Amplop bertulisan WASIAT dan diberikan warna (atau ditempel dengan kertas origami warna), bisa warna merah, biru dlsb.
2. Jumlah amplop tergantung jumlah kelompok yang akan dibentuk Gambar Panah dari kertas origami warna secukupnya, untuk WASIAT dengan warna tertentu maka panahnya juga warna yang sama.
Ceritakan:
Pelajari clip Ilustrasi ibadahnya di www.kegawarrior.com atau
http://www.youtube.com/watch?v=zHjPPnAYVKI&feature=youtu.be
3. ACTIVATE
Doa Pembuka
(dibawakan oleh Anak bukan Pembina)Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Puppet Show
Puppet Marta muncul dari banner tembok bata
MARTA : Hallo semuanya! Apa Kabar ? Ooo.. Tentu semuanya baik-baik saja yah.... Saya ada bawa gambar nih. Pasti adik-adik ingat gambar ini. Gambar 01 “Bendungan Canada”
MARTA : Ini adalah bendungan dari ranting-ranting pohon yang besaaar sekaliii… Panjangnya bisa 8 kali panjang lapangan sepak bola loh…. Gambar 02” 8 Lapangan Sepak Bola”
MARTA : Hebaat yah!!! Besar sekali bendungannya!!! Masih ingat siapa yang membuat bendungan ini? Ya, betul!
MARTA : Berang-berang. Hebat yah. Mau tahu berapa lama berang-berang ini dapat menyelesaikan bendungan raksasa ini?
Gambar 04 “35 Tahun”
MARTA : 35 tahun! Hebat ya. Waktu untuk membuat bendungannya begitu lama tapi bisa selesai sempurna dan tidak menjadi kacau. Karena yang bangun bendungan ini bukan hanya seekor berang-berang, tapi sekumpulan besar berang-berang. Mereka itu bisa bekerja teratur loh. Soalnya, semua berang-berang ini bekerja dengan rajin sesuai dengan petunjuk.
Gambar 05 “Berang-berang”
MARTA : Kalau berang-berang saja bisa, masa kita tidak bisa? Marta keluar
Games
– “Mencari Harta Karun”Alat : lihat dibagian persiapan
Peserta : Grup
Waktu : 20 Menit
Cara Bermain :
Tujuan
Anak-anak mengerti bahwa kerajinanan tapi jika tidak mengikuti petunjuk maka hasilnya tidak baik.
Cara Main
Bagilah anak-anak dalam kelompok-kelompok (1 kelompok 5-8 anak didampingi 1 orang pembina atau Kids Leader)
Sudah disiapkan dahulu sebelum ibadah dimulai, WASIAT-WASIAT (sejumlah kelompok yang akan dibentuk) di dalam kelas.
Pasanglah anak-anak panah sesuai dengan warna amplop WASIATnya, panah-panah yang dipasang akan menjadi petunjuk bagi kelompok yang mendapat tugas warna tersebut untuk bergerak mencari dan mengikuti ke tempat WASIAT disimpan. (bisa di dalam lemari, di tempat penyimpanan mainan, di belakang pintu, dll. Ruangan bisa diatur sesuai dengan kebutuhan).
Setiap kelompok dicatat waktunya dari mulai mencari sampai menemukan WASIATnya.
Pelepasan kelompok-kelompok itu bertahap dengan durasi selang waktu tergantung jarak ke WASIAT yang disimpan (misalnya setiap selang 3 menit) Pemenangnya adalah kelompok yang paling cepat mendapatkan WASIAT yang sesuai dengan warna kelompok tersebut. Pemenangnya bisa diminta untuk menyanyi dengan gerakan di depan kelas.
Kata Kunci:
Aku Anak Tuhan yang RAJIN !
Gerakan: (lihat gerakan di VCD kurikulum balita)
Aku : Menunjuk diri dengan dua jari dengan ibu jari ke arah dada
Anak : Memeluk diri
Tuhan : Merentangkan tangan seperti disalibkan
Yang : Kedua telunjuk jari di depan wajah
RAJIN : setiap anak bebas memilih gerakan bekerja apa saja (mis:
menyapu, cuci piring dll)
Lagu :
1. Nanana.. Bersyukur
2. Hati-Hati Gunakan Mulutmu (Tanganmu, Kakimu) 3. Kumau Cinta Yesus
4. Tanganku ke Belakang Tanganku ke Depan 5. Mari Tuhan Berfirmanlah
4. CERITAKAN
Orang Majus dari Timur
Matius 2:1-12
Gambar Orang Majus dengan rombongannya yang buanyak banget, hadiah-hadianya mau menyembah Tuhan.
Ketika Tuhan Yesus lahir di Betlehem, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem. Mereka hendak menyembah Yesus.
Gambar sebuah bintang yang terang dan bercahaya.
Orang-orang majus ini pergi ke Betlehem dengan mengikuti petunjuk sebuah bintang.
Gambar sebuah bintang yang terang dan bercahaya dan tepat dibawahnya ada Yesus dipalungan.
Mereka sempat bertanya-tanya di Yerusalem, tetapi kemudian bintang tersebut mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat di mana bayi Yesus berada.
Gambar Orang Majus mengikuti sebuah bintang yang terang dan bercahaya. Adik-adik, yuk kita belajar dari orang-orang majus yang pergi mencari bayi Yesus dengan mengikuti petunjuk dari Tuhan yaitu sebuah bintang. Jadi, kalau adik-adik hendak mengerjakan sesuatu lihat dulu petunjuknya, ya. Lalu, kerjakanlah sesuai dengan petunjuknya. Seperti orang-orang majus itu, karena mereka mau mengikuti petunjuk bintang akhirnya mereka bisa sampai dan
bertemu dengan bayi Yesus. Contohnya: adik-adik harus taat dengan instruksi/petunjuk dari guru ketika mengerjakan PR.
Yuk kita bilang sama-sama “Aku mengerjakan tugas sesuai petunjuk!” (3x)
Doa: ajak anak-anak untuk mengikuti teladan orang-orang majus, mau taat untuk mengerjakan tugas dengan mengikuti petunjuknya.
5. EKSPLORASI & AKTIVITAS
MEMBUAT KAntong balita
Peralatan :lihat diatas dibagian Persiapan
Cara membuat : lihat diatas dibagian Persiapan
Bagian Anak :
Anak-anak menghias kantung balita tersebut sampai keren dan bagus. Tergantung kreasi anak. Boleh dengan tulisan ataupun gambar. Gunakan crayon, spidol ataupun pinsil warna.
6. Ayat Hafalan : Roma 12:11
Gunakan peraga Ayat Hafalan KERETA API
Pelajari cara menggunakannya di clip pedoman , lihat di www.kegawarrior.com
atau http://www.youtube.com/watch?v=UTSV495T0JQ&feature=youtu.be
Cara Menggunakan:
Pastikan ada 2 orang pembina atau kids leader yang memegang tali yang sudah ditempeli gambar kereta secara lengkap ini.
Pembina yang mengajak anak-anak untuk menghafal ayat bercerita tentang kereta yang berjalan dan satu demi satu gerbongnya dilepas sampai tinggal lokomotifnya dan terakhir habis sama sekali
Setiap kali setelah melepas satu gerbong pembina mengajak anak-anak membaca ayat secara lengkap yang tadinya tertempel secara lengkap .
7 KOMITMEN
Pengulangan di rumah:Orang tua/pengasuh membantu anak memperkatakan ayat hafalan setiap hari. Orang tua/pengasuh mendorong anak praktek Firman setiap hari untuk
mengerjakan tugasnya sesuai petunjuk.
Doa Penutup
(dibawakan murid dan bukan pembina)Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Bapa Kami
(dipimpin oleh Pembina, dilakukan bersama anak):Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.
Doa Berkat
Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
MINGGU IV
Rajin Mengikuti
Tuhan Yesus
AYAT KUNCI Amsal 13:4
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. SASARAN TEMA
Anak belajar mengenal Tuhan dan belajar menyadariNya setiap saat.
1. RENUNGAN PEMBINA
Renungkan: Kejadian 1 Pertanyaan Refleksi:
1. Apa sajakah yang Tuhan ciptakan dari hari pertama sampai hari ke-7?
2. Tuhan adalah pribadi yang sangat rajin dan tidak pernah menunda pekerjaanNya sampai selesai. Bagaimana dengan kita yang diciptakan segambar dan serupa dengan Allah?
3. Apakah kita rajin intim dengan Tuhan setiap saat?
4. Doakanlah anak-anak minggu ini supaya mereka rajin intim dengan Tuhan.
2. PERSIAPAN
VCD Lagu
Games : “Bermain Warna”
Batita dan Balita
Siapkan : 10 benda yang berbeda (lebih banyak lagi lebih baik) yang memiliki
warna yang berbeda-beda. Usahakanlah supaya benda-benda itu cukup besar hingga bisa dilihat semua anak dalam kelas.
Ceritakan:
Pelajari clip Ilustrasi ibadahnya di www.kegawarrior.com atau
Aktivitas “Membuat Pop Up” – Mengikuti Yesus Peralatan :
1. Setiap anak dibagikan 1 lembar set pop up. 2. Gunting dan lem.
3. Cutter dipegang pembina/kids leader (1 pembina melayani 5 anak).
3. ACTIVATE
Doa Pembuka
(dibawakan oleh Anak bukan Pembina)Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Puppet Show Peter & Omas
Pembina berdiri di depan “panggung Lomba”
Pembina : Halo! Apa kabar adik-adik? Hari ini kita akan melihat perlombaan menyusun alfabet. Siapa yang sudah bisa menyusun kelima huruf ini supaya susunannya benar? (sambil menempel 5 huruf (A, B, C, D, E) secara acak di “Panggung Lomba”)
Biarkan satu anak maju untuk menyusun alfabet dengan benar.
Pembina : Hebaat! Kakak percaya semua adik-adik juga sudah bisa semuanya. Tapi pagi ini ada 2 teman kita yang akan berlomba untuk membukti-kan siapa dari mereka yang paling cepat menyusun kelima alfabet ini dengan benar. Jeng jeng… Siapakah mereka?
Puppet Peter & Omas menampakkan dirinya dari balik “Panggung Lomba” Pembina : Yaaa...!!! Mereka adalah Peter (PETER mengangguk-angguk).
Peter : Terima kasih. Terima kasih.
Pembina : daaann… yang kedua adalah…
Omas : Terima kasih. Terima kasih.
Pembina : Heiii!! Belum tau! Belum diperkenalkan. Nah, yang satu ini namanya..
Omas : OMAS...
Pembina menggeleng-gelengkan kepala melihat Omas yang bertingkah..
Pembina : Nah, kedua teman kita ini akan berlomba. Siapa yang paling cepat bisa menyusun alfabet atau abjad ini maka dialah pemenangnya.
Pembina memasang di depan masing-masing puppet kelima karton abjad secara acak yang telah disiapkan sebelumnya
Omas : Ahhh kecil. Gampang! Saya pasti yang menang!
Pembina : Siaaap.. Adik-adik kita hitung bareng dari 1 sampai 3 yuk. Siaaap? SATU. DUA. TIIIGA!!!
Kedua puppet bingung dan salah menyusunnya sampai frustrasi.
Pembina : Wah? Bagaimana nih? Masa susun 5 abjad saja tidak bisa? Siapa dari adik-adik yang mau membantu Peter? Satu orang saja (pastikan hanya satu anak yang maju dan berdiri agak dekat dengan puppet). Dan siapa yang mau membantu Omas? (pastikan ada yang maju dan membantu Omas)
Pembina : Siap yah. Yuk, kita ulangi pertandingan ini, tapi adik-adik yang membantu hanya beritahu huruf apa yang harus ditaruh di paling kiri dan seterusnya. Tapi biarkan Peter dan Omas yang memindahkannya sesuai dengan petunjuk. Siap..? (Peter & Omas mengangguk dengan mantap)
Pembina : SATU...DUA...TIIIII....GA....
Peter mengikuti semua petunjuk dari anak yang mengarahkan sedangkan Omas sok tahu tidak mau mengikuti sama sekali petunjuk dari anak yang menolongnya. Akhirnya, Peter yang menang dan Omas yang kalah. Pembina menanyakan kepada anak-anak kenapa Peter yang menang dan Omas yang kalah. Karena sekalipun omas juga rajin tapi ia tidak mau mengikuti petunjuk. Pembina ingatkan cerita tentang orang Majus minggu lalu yang rajin mengikuti petunjuk bintang sampai akhirnya bertemu dengan Yesus yang mereka cari.
Kata Kunci:
Aku Anak Tuhan yang RAJIN !
Gerakan: (lihat gerakan di VCD kurikulum balita)
Aku : Menunjuk diri dengan dua jari dengan ibu jari ke arah dada
Anak : Memeluk diri
Tuhan : Merentangkan tangan seperti disalibkan
Yang : Kedua telunjuk jari di depan wajah
RAJIN : Setiap anak bebas memilih gerakan bekerja apa saja (mis:
Games
– “Bermain Warna”Alat : lihat persiapan di atas
Partisipan : Perorangan
Waktu : 15 Menit
Cara Bermain :
1. Letakkan benda yang berwarna-warni tadi di depan kelas. Usahakan semua anak bisa melihat semua benda itu.
2. Berikanlah perintah dengan warna.
3. Seperti: “letakkan tas merah di depan kakak”, “ambillah mobil kuning, “bawakan kakak Alkitab bergambar”, dll.
Variasi :
1. Pembina juga dapat melakukan permainan ini berdasarkan pada warna pakaian anak-anak di kelas.
2. Misalnya: “anak-anak yang mengenakan kaus pink silakan lompat-lompat”, “kalau kamu mengenakan baju putih tirukan jalan domba dan suaranya”, dll. Learning Point:
Melatih kepedulian anak terhadap warna sekitarnya.
Lagu :
1. Nanana.. Bersyukur
2. Hati-Hati Gunakan Mulutmu (Tanganmu, Kakimu) 3. Kumau Cinta Yesus
4. Tanganku ke Belakang Tanganku ke Depan 5. Mari Tuhan Berfirmanlah
4. CERITAKAN
Rajin & Ikuti Petunjuk
Kel 13:21-22 Siapkan alat peraga :
1. Tiang awan (lihat VCD panduan pembina untuk cara membuatnya) 2. Tiang api (lihat VCD panduan pembina untuk cara membuatnya) Gambar”Bangsa Israel keluar dari Mesir”
Pembina ceritakan bahwa bangsa Israel keluar dari Mesir menuju ke Kanaan bukan melalui jalan yang sudah ada petunjuknya tapi melalui gurun pasir.
Gambar “Gurun Pasir”
Pembina ceritakan kepada anak-anak betapa mudahnya orang tersesat di Gurun Pasir karena tidak ada pemadangan yang lain kecuali pasir. Jadi bagaimana caranya?
Gambar “Tiang Awan dan Tiang Api”
Pembina jelaskan bahwa Allah itu setia dan tidak pernah membiarkan umatNya tersesat. Jadi Tuhan memberikan sebuah petunjuk yang sangat nyata dan jelas bagi semua rakyat Israel, yaitu Tiang Awan di siang hari dan Tiang Api di waktu malam.
Pembina jelaskan bahwa hari ini semua anak-anak menjadi bangsa Israel yang harus mengikuti ke mana Tiang Awan dan Tiang Api akan bergerak. Pembina menunjuk seseorang untuk menjadi Musa memimpin bangsa Israel masuk ke Tanah Kanaan
Pemeran tokoh MUSA masuk ruangan, sementara pembina yang bertugas menjadi Tiang Awan dan Tiang Api bersiap-siap di posisi masing-masing.
Musa : Mari semua rakyat bangsa Israel, kita akan menuju Tanah Perjanjian
yaitu Negeri Kanaan. Tapi kita harus melalui Gurun Pasir yang luas. Tuhan akan berikan petunjuk kepada kita semuanya ke mana kita harus berjalan. Hanya satu kuncinya Jangan Malas tapi rajinlah melihat petunjuk yang Tuhan berikan. Maka percayalah, kita tidak akan tersesat atau tertinggal. SIAP...?
Pembina : Setelah bangsa Israel siap, maka muncullah Tiang Awan yang bergerak dan semua rakyat Israel harus mengikutinya.
Tiang Awan beraksi, bergerak kemudian berhenti. Musa memberi aba2 kepada semua rakyat (anak-anak) untuk bergerak dan berhenti sesuai petunjuk Tiang Awan.
Pembina : Bukan hanya tiang awan yang dikirim Tuhan tapi juga di malam hari Tuhan kirimkan Tiang Api.
Tiang Api gantian yang beraksi menggantikan Tiang Awan. Sementara anak-anak berjalan, tugaskan 2 atau 1 orang pembina atau kids leader yang berperan sebagai orang Israel yang malas dan tidak mengikuti petunjuk Musa, dan Tiang
Awan atau Tiang Api, tapi selalu asyik main sendiri sehingga sering tertinggal. Sampai suatu kali Tiang Awan atau Tiang Api (silahkan pembina tentukan sendiri) yang memimpin anak-anak sampai keluar ruang ibadah dan “rakyat Israel” yang tidak mengikuti petunjuk itu tertinggal sendiri di dalam ruangan. Dan akhirnya “rakyat” ini menangis dengan keras.
Pembina : (saat di luar ruang ibadah) Hei, suara apa itu? Ada yang menangis! Yuk, kita lihat ke dalam ruang ibadah siapakah yang menangis?
“Rakyat” yang menangis diwawancara di muka ruang ibadah, sementara anak-anak telah duduk dan Tiang awan dan Api sudah selesai tugasnya.
Pembina menanyakan mengapa ia menangis, dan rakyat itu menceritakan bahwa ia tertinggal sendiri. Pembina mengajak anak-anak untuk menemukan apa penyebabnya “rakyat” ini bisa sampai tertinggal sendiri, karena malas dan tidak mengikuti petunjuk Musa dan Tiang Awan dan Api.
Altar Call
Tantang anak-anak yang mau bertobat untuk mau selalu mengikuti petunjuk guru atau orangtua dan tidak asyik sendiri.
5. EKSPLORASI & AKTIVITAS
Membuat Pop Up Tiang Awan
Peralatan : Lihat di bagian persiapan di atas.
Bagian Anak :
Menggunting potongan-potongan pop up.
Menempelkan gambar-gambar Bangsa Israel dan Tiang Awan di kartu Pop Up yang sudah dipersiapkan oleh pembina.
Menuliskan nama masing-masing.
Bagian Pembina/Kids Leader :
Menyayat tanda garis putih pada gambar dengan cutter
6. Ayat Hafalan : Roma 12:11
Gunakan peraga Ayat Hafalan KERETA API
Pelajari cara menggunakannya di clip pedoman , lihat di www.kegawarrior.com
atau http://www.youtube.com/watch?v=UTSV495T0JQ&feature=youtu.be
Cara Menggunakan:
Pastikan ada 2 orang pembina atau kids leader yang memegang tali yang sudah ditempeli gambar kereta secara lengkap ini.
Pembina yang mengajak anak-anak untuk menghafal ayat bercerita tentang kereta yang berjalan dan satu demi satu gerbongnya dilepas sampai tinggal lokomotifnya dan terakhir habis sama sekali
Setiap kali setelah melepas satu gerbong pembina mengajak anak-anak membaca ayat secara lengkap yang tadinya tertempel secara lengkap .
7 KOMITMEN
Pengulangan di rumah:Orang tua/pengasuh membantu anak memperkatakan ayat hafalan setiap hari. Orang tua/pengasuh mendorong anak praktek Firman setiap hari untuk
mengerjakan tugasnya sesuai petunjuk.
Doa Penutup
(dibawakan murid dan bukan pembina)Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Bapa Kami
(dipimpin oleh Pembina, dilakukan bersama anak):Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.
Doa Berkat
Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.