• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ap 0 - cm Coklat (7,5 YR 5/4 ), pasir berlempung, sedang,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Ap 0 - cm Coklat (7,5 YR 5/4 ), pasir berlempung, sedang,"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Deskripsi Profil Tanah

DESKRIPSI PROFIL TANAH (PROFIL TANAH 1)

Jenis Tanah : Entisol

Lokasi : Arboretum USU Kwala Bekala, kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang

Kode : Profil 1

Kordinat : 3028’41,9” LU - 98038’18,5” BT Bahan Induk : Aluvium

Kemiringan Lereng : 3%

Topografi : Datar

Drainase : buruk

Arah Hadap Lereng : Timur Laut

Altitude : 50 m di atas permukaan laut Kedalaman Efektif : 18 cm

Vegetasi : Jagung (Zea mays), rumput-rumputan (Graminae), pisang (Musa paradisiaca)

Kedalaman air tanah : 72 cm Tingkat Perkembangan

Tanah : Muda

Tanggal : 22 Januari 2009

Ap

0 - cm Coklat (7,5 YR 5/4 ), pasir berlempung, sedang,

remah, sangat gembur, tak lekat, lepas, tidak terdapat batuan, perakaran banyak, beralih nyata berombak ke…

IIC

cm

Coklat gelap (7,5 YR 4/2), lempung berpasir, sedang, gumpal, gembur, agak lekat, lunak, tidak terdapat batuan, perakaran sedikit, beralih nyata berombak ke …

Bt

cm

Coklat gelap kemerahan (5 YR 3/4), lempung liat berpasir, agak halus, prisma, gembur, agak lekat, lunak, tidak terdapat batuan, tidak ada perakaran, terdapat karatan, beralih nyata ke…

IC

cm

Coklat gelap (7,5 YR 4/4), lempung berpasir, sedang, gumpal, gembur, agak lekat, lunak, tidak terdapat batuan, tidak ada perakaran, beralih nyata berombak ke…

Bw

Coklat kemerahan (5 YR 5/4), lempung liat berpasir, agak halus, pejal, gembur, agak lekat, lunak, tidak ada batuan, tidak ada perakaran, terdapat karatan.

(2)

DESKRIPSI PROFIL TANAH (PROFIL TANAH 2)

Jenis Tanah : Inceptisol

Lokasi : Arboretum USU Kwala Bekala, kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang

Kode : Profil 2

Kordinat : 3028’44,22” LU - 98038’12,5” BT Bahan Induk : Aluvium

Kemiringan Lereng : 10%

Topografi : bergelombang

Drainase : baik

Arah Hadap Lereng : Utara

Elevasi : 60 m di atas permukaan laut Kedalaman Efektif : 16 cm

Vegetasi : Kemiri (Aleurites moluccana), lamtoro

(leucaena leucocepala), rumput-rumputan (Graminae) Kedalaman air tanah : -

Tingkat Perkembangan

Tanah : Berkembang

Tanggal : 22 Januari 2009

Ap

0 -

cm

Abu-abu gelap kemerahan (5 YR 4/2), lempung liat berdebu, halus, prisma, gembur, lekat, lunak, perakaran banyak, tidak ada batuan, beralih nyata berombak ke…

Bw 1

- cm

Coklat kekuningan (10 YR 5/6), lempung liat berpasir, sedang, gumpal, gembur, agak lekat, lunak, perakaran banyak, terdapat batuan, beralih nyata berombak ke…

Bw 2

- cm

Kuning (10 YR 6/6), lempung liat berpasir, sedang, gumpal, gembur, agak lekat, agak keras, perakaran sedikit, terdapat batuan, beralih nyata berombak ke…

Bw 3

- + 72 cm

Coklat gelap kekuningan (10 YR 4/6), lempung liat berpasir, agak halus, gumpal, gembur, lekat, agak keras, tidak ada perakaran, terdapat batuan

(3)

DESKRIPSI PROFIL TANAH (PROFIL TANAH 3)

Jenis Tanah : Ultisol

Lokasi : Arboretum USU Kwala Bekala, kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang

Kode : Profil 3

Kordinat : 3028’44,22” LU - 98038’11,0” BT

Bahan Induk : Satuan Singkut (andesit, dasit, mikrodiorit, tufa) Kemiringan Lereng : 3%

Topografi : datar

Drainase : baik

Arah Hadap Lereng : Timur Laut

Elevasi : 80 m di atas permukaan laut Kedalaman Efektif : 36 cm

Vegetasi : Jambu (Psidium guajava L.), rumput-rumputan (Graminae), sirsak (Anona muricata L.), lamtoro

(leucaena leucocepala), jati (Tectona grandis). Kedalaman air tanah : -

Tingkat Perkembangan

Tanah : Lanjut/Tua

Tanggal : 22 Januari 2009

Ap

0 - cm

Merah kehitaman (2,5 YR 3/2), liat berdebu, halus, gumpal, teguh, agak lekat, agak keras, perakaran banyak, tidak terdapat batuan, beralih nyata berombak ke…

Bt

-

cm

Coklat kemerahan ( 2,5 YR 4/4), liat berdebu, halus, gumpal, teguh, lekat, keras, sedikit perakaran, tidak ada batuan, beralih nyata berombak ke…

Bw

-

+ 98 cm

Merah ( 2,5 YR 4/8), liat berdebu, halus, prisma, teguh, lekat, keras, tidak ada perakaran, terdapat batuan

(4)

Lampiran 2. Puncak Termogram Profil 1, 2 dan 3 Profil 1 Horizon : Ap Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(5)

Horizon : IIC Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(6)

Horizon : Bt Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(7)

Horizon : IC Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(8)

Horizon : Bw Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(9)

Profil 2 Horizon : Ap Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(10)

Horizon : Bw1 Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(11)

Horizon : Bw2 Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(12)

Horizon : Bw3 Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(13)

Profil 3

Horizon : Ap Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(14)

Horizon : Bt Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/mV: PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(15)

Horizon : Bw Berat Sampel : 30 mg Bahan Pembandin : Al2O3 Temperatur : 26-9500C Thermocouple/m : PR/15Mv DTA Range : ± 100 µV Heating Speed : 100C Chart Speed : 2.5 mm/mnt

(16)

Lampiran 3. Hasil Analisis Laboratorium

Sifat Fisika Tanah

Horizon Kedalaman (cm) Tekstur Tanah BD (g/cm3) Pedon 1 Ap IIC Bt IC Bw Pedon 2 Ap Bw1 Bw2 Bw3 Pedon 3 Ap Bt Bw 0 - 17/20 17/20 - 24/31 24/31 - 33/38 33/38 - 43/50 43/50 - +54 0 - 2/4 2/4 - 9/16 9/16 - 62/72 62/72 - + 72 0 - 10/17 10/17 - 89/98 89/98 - + 98 Berpasir Berpasir Berdebu Berpasir Berdebu Berdebu Berdebu Berdebu Berdebu Berliat Berliat Berliat 1.17 1.21 1.55 1.15 1.14 1.12 1.26 1.18 1.38 1.05 1.05 1.08

Sifat Kimia Tanah

Horizon Kedalaman (cm) pH Tanah KTK

(me/100g) %C Organik H2O KCl NaF Profil 1 Ap IIC Bt IC Bw Profil 2 Ap Bw1 Bw2 Bw3 Profil 3 Ap Bt Bw 0 - 17/20 17/20 - 24/31 24/31 - 33/38 33/38 - 43/50 43/50 - +54 0 - 2/4 2/4 - 9/16 9/16 - 62/72 62/72 - + 72 0 - 10/17 10/17 - 89/98 89/98 - + 98 5.95 6.27 6.04 6.37 6.05 6.07 6.35 5.85 6.19 6.14 6.23 6.49 5.85 4.82 4.54 4.93 4.85 5.98 3.92 3.95 4.32 4.96 4.04 3.98 8.59 8.65 8.70 8.59 8.60 8.57 9.12 9.16 9.10 8.98 9.63 9.67 7.38 7.00 10.63 5.13 11.50 15.25 9.00 11.00 11.25 13.25 20.63 12.75 0.41 0.07 0.41 0.14 0.34 2.32 0.07 0.48 0.07 2.12 0.20 0.07

(17)

Lampiran 4. Puncak Endotermik Pada Profil 1,2, dan 3

Horizon Puncak Endotermik (0C) Jenis Mineral Liat Profil 1 Ap IIC Bt IC Bw Profil 2 Ap Bw1 Bw2 Bw3 Profil 3 Ap Bt Bw 75 475 65 470 70 260 480 62 260 478 60 65 480 78 340 70 485 60 480 80 270 475 80 280 475 60 480 Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Imogolit Alofan A Imogolit Imogolit Alofan A Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Alofan A Imogolit Imogolit Alofan A Imogolit Imogolit Alofan A Imogolit

(18)

Lampiran 5. Prosedur Pemakaian DTA

 Unit control dan amplifier dihidupkan selama 30 menit sebelum analisa dimulai

 Timbang bahan pembanding (serbuk alumina) sebanyak 30 milligram dengan menggunakan mangkok platina sebagai tempat sampel

 Timbang bahan yang akan diuji (sampel) sebanyak 30 milligram dengan menggunakan mangkok platina sebagai tempat sampel

 Bahan pembanding dan sampel diletakkan ke dalam gagang sampel (bahan pembanding ditempatkan di sebelah kiri dan sampel di tempatkan di sebelah kanan)

 DETEKTOR, set pada DTG dan Thermocouple set PR

 PROGRAM MODE, set Up dan kecepatan pemanasan set 5 ºC sampai 20 ºC (biasanya set 10 ºC)

 TEMPERATUR, K, ºC, mV, set pada ºC

 LIMIT TEMPERATUR, set di bawah 1000 ºC

 Saklar amplifier DTA, switch ON dan RANGE ± 250 µV, set sesuai dengan yang diinginkan (± 100 µV). Selektor set TG

 RECORDER:

 Pen 1 (temperatur), POWER switch ON dan RANGE set “S”

 ZERO, set pen 1 pada titik 0 (nol)

 RANGE, seleksi sesuai dengan tempeeratur percobaan, thermocouple PR (biasanya set 15 mV)

 Pen 2, (DTA), POWER switch ON dan RENGE set “S”, dan set pen 2 pada titik awal DTA dan RANGE DTA set 20 mV (lihat perubahan pen 2). Jika pen DTA bergerak set kembali ke titik awal dengan memutar tombol ZERO pada amplifier DTA

 Unit control, ST-BY switch ON

 START TEMPERATUR, set 2 ºC sampai 3 ºC lebih kecil dari temperatur yang terbaca pada digital panel meter

 RECORDER, CHART SPEED, dipilih dari 1,25 sampai 40 mm/menit dan CHART SW, Switch ON

(19)
(20)
(21)

Referensi

Dokumen terkait

a. Model Terintegrasi dalam Mata pelajaran. Penanaman nilai anti korupsi dalam pendidikan anti korupsi juga dapat disampaikan secara terintegrasi dalam semua mata

,ksidasi alcohol akan men#adi sebuah aldehid #ika digunakan alcohol yang berlebih dan aldehid bias dipisahkan melalui destilasi sesaat setelah terbentuk alcohol

Pelaksanaan reformasi administrasi perpajakan di Kanwil DPJ DIY diantaranya direalisasikan dengan adanya reformasi strategi organisasi. Strategi yang dilakukan oleh

Pembahasan meliputi diferensial, fungsi implisit dan ordo tinggi, nilai ekstrim, elastisitas permintaan dan penawaran, pajak monopoli dan pajak maksimum,

Karena kita ingin melakukan replikasi maka pada slave juga harus memiliki database yang sama seperti pada master, maka dari itu kita dump dulu database yang ada pada master,

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang manajemen laktasi post natal terhadap perilaku pemberian ASI di Desa Ketoyan

Perencanaan Pelaksanaan Penatausahaan Pertgjwban Pemeriksaan RPJMD RKPD KUA PPAS Nota Kesepakatan Pedoman Penyusunan RKA-SKPD RKA-SKPD RAPBD Evaluasi Raperda APBD oleh Gubernur/

Subyek penelitian adalah orang – orang yang dapat memberikan sebuah informasi tentang sesuatu yang sedang di teliti. Peneliti akan memfokuskan penelitiannya