STATUS PASIEN NEUROLOGI STATUS PASIEN NEUROLOGI
IDENTITAS : IDENTITAS : Nama
Nama / / Umur Umur : : Tn.S Tn.S / / 66 66 tahuntahun Jenis
Jenis kelamin kelamin : : Laki-lakiLaki-laki Pekerjaan
Pekerjaan : : Pensiunan Pensiunan TNITNI Agama
Agama : : IslamIslam Status
Status Pernikahan Pernikahan : : MenikahMenikah Suku
Suku Bangsa Bangsa : : JawaJawa Tanggal
Tanggal masuk masuk : : 27 27 Oktober Oktober 20102010 Dirawat
Dirawat ke ke : : KeduaKedua Tgl
Tgl pemeriksaan pemeriksaan : : 04 04 November November 20102010
ANAMNESA
ANAMNESA : Auto / 04 : Auto / 04 November 2010November 2010 KELUHAN UTAMA
KELUHAN UTAMA : Pusing yang berputar sejak ± 4 jam SMRS: Pusing yang berputar sejak ± 4 jam SMRS KELUHAN TAMBAHAN
KELUHAN TAMBAHAN : Mual, muntah: Mual, muntah
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG::
Pasien datang ke IGD RSGS dengan keluhan kepala pusing seolah sekelilingnya Pasien datang ke IGD RSGS dengan keluhan kepala pusing seolah sekelilingnya bergerak sejak ± 4 jam SMRS (04.00), keluhan disertai dengan keluhan mual dan bergerak sejak ± 4 jam SMRS (04.00), keluhan disertai dengan keluhan mual dan muntah berupa air yang tidak banyak. Rasa pusing yang berputar timbul bila pasien muntah berupa air yang tidak banyak. Rasa pusing yang berputar timbul bila pasien melakukan gerakan seperti bangun dari tempat duduk. Keluhan penurunan kesadaran, melakukan gerakan seperti bangun dari tempat duduk. Keluhan penurunan kesadaran, penglihatan yang menurun atau melihat dobel, bicara cadel dan pelo, disangkal oleh penglihatan yang menurun atau melihat dobel, bicara cadel dan pelo, disangkal oleh pasien. Keluhan gangguan pendengaran (telinga berdenging) dan nyeri pada daerah pasien. Keluhan gangguan pendengaran (telinga berdenging) dan nyeri pada daerah telinga disangkal oleh pasien. Riwayat trauma kepala sebelumnya disangkal oleh telinga disangkal oleh pasien. Riwayat trauma kepala sebelumnya disangkal oleh pasien.
pasien.
Pada tahun 2003 pasien pernah dirawat selama 13 hari karena stroke. Kondisi Pada tahun 2003 pasien pernah dirawat selama 13 hari karena stroke. Kondisi pasien setelah perawatan baik dan dapat beraktivitas
pasien setelah perawatan baik dan dapat beraktivitas kembali, riwayat hipertensi diakuikembali, riwayat hipertensi diakui oleh pasien.
oleh pasien.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU RIWAYAT PENYAKIT DAHULU::
Hipertensi Hipertensi : : Ada Ada (sejak (sejak ±7 ±7 tahun tahun yang yang lalu, lalu, tidak tidak terkontrol)terkontrol)
Diabetes Diabetes mellitus mellitus : : DisangkalDisangkal
Sakit Sakit jantung jantung : : DisangkalDisangkal
Trauma Trauma kepala kepala : : DisangkalDisangkal
Sakit kepala sebelumnya : AdaSakit kepala sebelumnya : Ada
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Di sangkal Di sangkal
RIWAYAT
RIWAYAT KELAHIRAN/PERTUMBUHAKELAHIRAN/PERTUMBUHAN/PERKEMBANGAN:N/PERKEMBANGAN: Tidak ada kelainan
Tidak ada kelainan PEMERIKSAAN FISIK PEMERIKSAAN FISIK
STATUS INTERNUS STATUS INTERNUS
Keadaan Keadaan umum umum : : Tampak Tampak sakit sakit sedangsedang
Gizi Gizi : : Baik Baik
Tanda vitalTanda vital
TD
TD kanan kanan : : 170/100 170/100 mmHgmmHg TD
TD kiri kiri : : 170/100mmHg170/100mmHg Nadi
Nadi kanan kanan : : 80x/menit80x/menit Nadi
Nadi kiri kiri : : 80x/menit80x/menit Pernafasan
Pernafasan : : 20x/menit20x/menit Suhu
Suhu : : 36,2°C36,2°C
Limfonodi Limfonodi : : Tidak Tidak ada ada pembesaran pembesaran limfonodilimfonodi
Jantung Jantung : BJ : BJ I-II I-II reguler, reguler, gallop(-), gallop(-), murmur murmur (-)(-)
Paru Paru : : Suara Suara dasar dasar vesikuler, vesikuler, rhonki-/-, rhonki-/-, whezzing whezzing -/- -/-
Hepar Hepar : : Tidak Tidak teraba teraba membesarmembesar
Lien Lien : : Tidak Tidak teraba teraba membesarmembesar
Ekstremitas Ekstremitas : : Akral Akral hangat,edemahangat,edema(-)(-)
STATUS PSIKIATRI STATUS PSIKIATRI
Tingakah Tingakah laku laku : : WajarWajar
Perasaan Perasaan hati hati : : TenangTenang
Orientasi Orientasi : : Baik Baik
Jalan Jalan pikiran pikiran : : NormalNormal
Daya Daya ingat ingat : : Baik Baik
STATUS NEUROLOGIS STATUS NEUROLOGIS
Kesadaran Kesadaran : : Compos Compos Mentis Mentis / / E4M6V5 E4M6V5 GCS GCS = = 1515
Sikap Sikap tubuh tubuh : : BerbaringBerbaring
Cara Cara berjalan berjalan : : NormalNormal
Gerakan abnormal Gerakan abnormal : : Tidak adaTidak ada
Kepala Kepala
Bentuk Bentuk : : NormocephalNormocephal
Simetris Simetris : : SimetrisSimetris
Pulsasi Pulsasi : : Teraba Teraba pulsasi pulsasi A.Temporalis A.Temporalis dextra dextra dan dan sinistrasinistra
Leher Leher
Sikap Sikap :Normal:Normal
Gerakan Gerakan :Bebas :Bebas ke ke segala segala araharah
Vertebra Vertebra :Dalam :Dalam batas batas normalnormal
Nyeri Nyeri tekan tekan :Tidak :Tidak adaada
GEJALA RANGSANGAN MENINGEAL GEJALA RANGSANGAN MENINGEAL
Kanan Kiri
Kanan Kiri
Kaku Kaku kuduk kuduk : : (-)(-) Laseque Laseque : : (-) (-) (-)(-) Kerniq Kerniq : : (-) (-) (-)(-) Brudzinsky Brudzinsky I I : : (-) (-) (-)(-) Brudzinsky Brudzinsky II II : : (-) (-) (-)(-) NERVI CRANIALIS NERVI CRANIALIS N.I ( Olfaktorius) N.I ( Olfaktorius)
Daya Daya penghidu penghidu : : Normosmia Normosmia NormosmiaNormosmia
N II (Opticus) N II (Opticus)
Ketajaman Ketajaman penglihatan: penglihatan: Baik Baik Baik Baik
Pengenalan Pengenalan warna warna : : Baik Baik Baik Baik
Lapang Lapang pandang pandang : Tidak dilakukan: Tidak dilakukan
Funduscopy Funduscopy : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
N III,
N III, IV, VI IV, VI (Oculamotorius,Trochlea(Oculamotorius,Trochlearis,Abducens)ris,Abducens)
Ptosis Ptosis : : (-) (-) (-)(-) Strabismus Strabismus : : (-) (-) (-)(-) Nistagmus Nistagmus : : (-) (-) (-)(-) Exophtalmus Exophtalmus : : (-) (-) (-)(-) Enophtalmus Enophtalmus : : (-) (-) (-)(-)
Gerakan bola mata:Gerakan bola mata:
Lateral
Lateral : : (+) (+) (+)(+)
Medial
Medial : : (+) (+) (+)(+)
Atas
Atas lateral lateral : : (+) (+) (+)(+) Atas
Atas medial medial (+) (+) (+)(+) Bawah
Bawah lateral lateral : : (+) (+) (+)(+) Bawah
Bawah medial medial : : (+) (+) (+)(+) Atas Atas : : (+) (+) (+)(+) Bawah Bawah : : (+) (+) (+)(+) PupilPupil Ukuran
Ukuran pupil pupil ::
Ǿ3 mm
Ǿ3 mm
Ǿ3mm
Ǿ3mm
BentukBentuk pupil pupil : : bulat bulat bulatbulat
Isokor/anisokor: isokor
Isokor/anisokor: isokor
Posisi
Posisi : : sentral sentral sentralsentral Rf
Rf
Rf cahaya cahaya tdk tdk langsung: langsung: (+) (+) (+)(+) Rf
Rf akomodasi/konakomodasi/konvergensi: vergensi: (+) (+) (+)(+) N V (Trigeminus)
N V (Trigeminus)
Menggigit Menggigit : : (+)(+)
Membuka Membuka mulut mulut : : SimetrisSimetris
Sensibilitas Sensibilitas Atas Atas : : (+) (+) (+)(+)
Tengah
Tengah : : (+) (+) (+)(+)
Bawah
Bawah : : (+) (+) (+)(+)
Rf Rf masester masester : : tak tak dilakukandilakukan
Rf Rf zigomatikus zigomatikus : : tak tak dilakukandilakukan
Rf Rf cornea cornea : : tak tak dilakukandilakukan
Rf Rf bersin bersin : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
N VII (Facialis) N VII (Facialis) Pasif
Pasif
Kerutan Kerutan kulit kulit dahi dahi : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Kedipan Kedipan mata mata : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Lipatan Lipatan nasolabial nasolabial : : asimetris asimetris kiri kiri lebih lebih datardatar
Sudut Sudut mulut mulut : : asimetris asimetris kiri kiri lebih lebih rendahrendah
Aktif Aktif
Mengerutkan Mengerutkan dahi dahi : simetris : simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Mengerutkan Mengerutkan alis alis : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Menutup Menutup mata mata : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Meringis Meringis : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
MenggembuMenggembungkan ngkan pipi pipi : : simetris simetris kanan kanan dan dan kirikiri
Gerakan Gerakan bersiul bersiul : : dapat dapat melakukanmelakukan
Daya pengecapaDaya pengecapan lidah 2/3 n lidah 2/3 depan : tidak dilakukandepan : tidak dilakukan
Hiperlakrimasi Hiperlakrimasi : : tidak tidak adaada
Lidah Lidah kering kering : : tidak tidak adaada
N. VIII ( Acusticus ) N. VIII ( Acusticus )
MendengaMendengarkan rkan suara suara gesekan gesekan jari jari tangan tangan : : (+) (+) (+)(+)
MendengaMendengar r detik detik arloji arloji : : (+) (+) (+)(+)
Tes Tes SchawabacSchawabach h : : tidak tidak dilakukandilakukan
Tes Tes Rinne Rinne : : tidak tidak dilakukandilakukan
Tes Tes Weber Weber : : tidak tidak dilakukandilakukan
N. IX (
N. IX ( GlossopharyngeGlossopharyngeus )us )
Arcus Arcus pharynk pharynk : : simetrissimetris
Posisi Posisi uvula uvula : : Di Di tengahtengah
Daya pengecapaDaya pengecapan lidah 1/3 n lidah 1/3 belakang : tidak dilakukanbelakang : tidak dilakukan
Refleks Refleks muntah muntah : : tidak tidak dilakukandilakukan
N.X ( Vagus ) N.X ( Vagus )
Denyut Denyut nadi nadi : : teraba,regulerteraba,reguler
Bersuara Bersuara : : normalnormal
Menelan Menelan : : tidak tidak ada ada gangguangangguan
N. XI ( Accesorius ) N. XI ( Accesorius )
Memalingkan Memalingkan kepala kepala : : normalnormal
Sikap Sikap bahu bahu : : simetrissimetris
MengangkaMengangkat t bahu bahu : : dapat dapat dilakukandilakukan
N.XII ( Hipoglossus ) N.XII ( Hipoglossus )
Menjulurkan Menjulurkan lidah lidah : : simetrissimetris
Kekuatan Kekuatan lidah lidah : : tidaka tidaka ada ada devisaidevisai
Atrofi Atrofi lidah lidah : : tidak tidak adaada
Artikulasi Artikulasi : : jelasjelas
Tremor Tremor lidah lidah : : tidak tidak adaada
MOTORIK
MOTORIK bebas bebas bebasbebas
Gerakan Gerakan :: bebas bebas bebas bebas Kekuatan Kekuatan : : 5555 5555 55555555 5555 5555 5555 5555
Tonus Tonus : : normotonus normotonus pada pada keempat keempat ekstremitasekstremitas
Trofi Trofi : : Eutrofi Eutrofi pada pada keempat keempat ekstremitasekstremitas
REFLEKS FISIOLOGIS REFLEKS FISIOLOGIS Refleks
Refleks Tendon Tendon : : Kanan Kanan KiriKiri
Refleks Refleks Biseps Biseps : : (+) (+) (+)(+)
Refleks Refleks Triseps Triseps : : (+) (+) (+)(+)
Refleks Refleks Patella Patella : : (+) (+) (+)(+)
Refleks Refleks Archilles Archilles : : (+) (+) (+)(+)
Refleks
Refleks Periosteum Periosteum : : tidak tidak dilakukandilakukan Refleks Permukaan :
Refleks Permukaan :
Dinding Dinding perut perut : : (+)(+)
Cremaster Cremaster : : tidak tidak dilakukandilakukan
Spinchter Spinchter Anii Anii : : tidak tidak dilakukandilakukan
Refleks
Refleks Patologis Patologis : : kanan kanan kirikiri
Hoffmann Hoffmann Tromner Tromner : : (-) (-) (-)(-) Babinzki Babinzki : : (-) (-) (-)(-) Chaddock Chaddock : : (-) (-) (-)(-) Oppenheim Oppenheim : : (-) (-) (-)(-) Gordon Gordon : : (-) (-) (-)(-) Schaefer Schaefer : : (-) (-) (-)(-) Rosolimo Rosolimo : : (-) (-) (-)(-)
Klonus Klonus patella patella : : tidak tidak dilakukandilakukan
Klonus Klonus achilles achilles : : tidak tidak dilakukandilakukan
SENSIBILITAS SENSIBILITAS Eksteroseptif : Eksteroseptif : Nyeri Nyeri : : (+) (+) (+)(+)
Suhu Suhu : : tidak tidak dilakukandilakukan Taktil Taktil : : (+) (+) (+)(+) Propioseptif : Propioseptif : Vibrasi Vibrasi : : (+) (+) (+)(+) Posisi Posisi : : (+) (+) (+)(+)
Tekan Tekan dalam dalam : : (+) (+) (+)(+)
KOORDINASI DAN KESEIMBANGAN KOORDINASI DAN KESEIMBANGAN
Tes Tes romberg romberg : : Badan Badan menjauh menjauh dari dari garis garis tengah tengah saat saat matamata
menutup menutup
Tes Tes Tandem Tandem : : Jalan Jalan menyimpangmenyimpang
Tes Tes Fukuda Fukuda : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
DisdiadokeneDisdiadokenesis sis : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
Rebound Rebound phenomen phenomen : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
Dismetri Dismetri : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
Tes Tes telunjuk telunjuk hidung hidung : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
Tes Tes telunjuk telunjuk telunjuk telunjuk : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
Tes Tes tumit tumit lutut lutut : : Tidak Tidak dilakukandilakukan
FUNGSI OTONOM FUNGSI OTONOM Miksi
Miksi
Inkotinensia Inkotinensia : : Tidak Tidak adaada
Retensi Retensi : : Tidak Tidak adaada
Anuria Anuria : : Tidak Tidak adaada
Defekasi Defekasi
Inkotinensi Inkotinensi : : Tidak Tidak adaada
Retensi Retensi : : Tidak Tidak adaada
FUNGSI LUHUR FUNGSI LUHUR
Fungsi Fungsi bahasa bahasa : : Baik Baik
Fungsi Fungsi orientasi orientasi : : Baik Baik
Fungsi Fungsi memori memori : : Baik Baik
Fungsi Fungsi emosi emosi : : Baik Baik
Fungsi Fungsi kognisi kognisi : Baik : Baik
Hasil Lab darah tanggal 27
Hasil Lab darah tanggal 27 Oktober 2010Oktober 2010 Darah lengkap : Hb : 13,7
Ht Ht : : 4141
Leukosit : 9.300 Leukosit : 9.300
CT-scan kepala tanggal 02
CT-scan kepala tanggal 02 November 2010November 2010
Tampak lakunar infark multiple dibasal ganglia anterior kanan dan Tampak lakunar infark multiple dibasal ganglia anterior kanan dan infark subakut di pons kanan
infark subakut di pons kanan
RESUME :
RESUME :
Pasien laki-laki umur 66 tahun datang ke RSGS dengan keluhan pusing yang Pasien laki-laki umur 66 tahun datang ke RSGS dengan keluhan pusing yang sekelilingnya terasa berputar, rasa tersebut timbul bila pasien melakukan gerakan sekelilingnya terasa berputar, rasa tersebut timbul bila pasien melakukan gerakan bangun dari tempat duduk. Keluhan gangguan pendengaran dan nyeri pada daerah bangun dari tempat duduk. Keluhan gangguan pendengaran dan nyeri pada daerah telinga di sangkal oleh pasien.
telinga di sangkal oleh pasien.
Pada tahun 2003 pasien pernah dirawat karena stroke dan kondisi pasien setelah Pada tahun 2003 pasien pernah dirawat karena stroke dan kondisi pasien setelah perawatan baik dan beraktivitas kembali, riwayat hipertensi diakui oleh pasien.
perawatan baik dan beraktivitas kembali, riwayat hipertensi diakui oleh pasien.
Pemeriksaan: Pemeriksaan:
Status internis
Status internis :Dalam batas n:Dalam batas normalormal Keadaan umum:Tampak sakit sedang Keadaan umum:Tampak sakit sedang Gizi
Gizi : : Baik Baik Kesadaran
Kesadaran : : Compos Compos mentismentis TD
TD kanan kanan : : 170/100 170/100 mmHmmH TD
TD kiri kiri : : 170/100mmHg170/100mmHg Nadi
Nadi kanan kanan : : 80x/meit80x/meit Nadi
Nadi kiri kiri : : 80x/menit80x/menit Pernapasa
Pernapasan n : : 20x/menit20x/menit Suhu
Suhu : : 36,2ºC36,2ºC Status
Status psikiatri psikiatri : : Baik Baik
Status neurologis Status neurologis
KesadaranKesadaran:Compos :Compos mentis mentis GCS GCS =15 =15 (E4M6V5 (E4M6V5 ))
RangsangaRangsangan meningeal: Dalam n meningeal: Dalam batas normalbatas normal
Reflek Reflek fisiologi fisiologi : : Dalam Dalam batas batas normalnormal
Relek Relek patologis patologis : : Dalam Dalam batas batas normalnormal
Motorik Motorik : : Gerakan Gerakan : : Gerakan Gerakan bebas bebas pada pada ekstremitas ekstremitas kirikiri
Kekuatan : Kekuatan : 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55 Tonus
Tonus : : Normotonus Normotonus pada pada keempat keempat ekstermitasekstermitas Trofi
Trofi : : Eutrofi Eutrofi pada pada keempat keempat ekstremitasekstremitas Tes
Tes sensibilitas sensibilitas :Baik :Baik
KOORDINASI DAN KESEIMBANGAN KOORDINASI DAN KESEIMBANGAN
Tes Tes romberg romberg : : Badan Badan menjauh menjauh dari dari garis garis tengah tengah saat saat matamata
menutup menutup
Tes Tes Tandem Tandem : : Jalan Jalan menyimpangmenyimpang
DIAGNOSIS DIAGNOSIS
Diagnosis Diagnosis Klinik Klinik : : Vertigo Vertigo vestibular vestibular tipe tipe sentral, sentral, Hipertensi Hipertensi gr. gr. IIII
Diagnosis Diagnosis topik topik : : a. a. serebri serebri media media dan dan pons pons kanankanan
Diagnosis Diagnosis etiologi etiologi : : Stroke Stroke non non hemoragik hemoragik
THERAPY THERAPY
Medikamentosa : Medikamentosa :
Acetylsalicylik acid 1 x 80 mg (PO)Acetylsalicylik acid 1 x 80 mg (PO)
Betahistine 3 x 6 mg (PO)Betahistine 3 x 6 mg (PO)
Captopril 2 x 12,5 mg (PO)Captopril 2 x 12,5 mg (PO)
Neurobion 1 x 5000 mg (PO)Neurobion 1 x 5000 mg (PO)
Ranitidine 2 x 150 mg (PO)Ranitidine 2 x 150 mg (PO) Non medikamentosa :
Non medikamentosa :
Cukup istirahatCukup istirahat
Vestibular exercise (metode Brandt Daroff & latiVestibular exercise (metode Brandt Daroff & latihan visual vestibuler)han visual vestibuler)
PEMERIKSAAN PENUNJANG PEMERIKSAAN PENUNJANG
Lab darah Lab darah (darah lengkap,gula darah,kolesterol,ureum,kreatinin)(darah lengkap,gula darah,kolesterol,ureum,kreatinin)
EKGEKG
Foto rontgen kepala dan thorak Foto rontgen kepala dan thorak
CT scan kepalaCT scan kepala
PROGNOSA PROGNOSA
Ad Ad vitam vitam : : ad ad bonambonam
Ad Ad Fungsionam Fungsionam : : ad ad bonambonam
Ad Ad sanam sanam : : ad ad bonambonam
ANALISA KASUS
ANALISA KASUS
Pasien Tn.S usia 66 thn
Pasien Tn.S usia 66 thn didiagnosa Diagnosa vertigo vestibuler tipe sentraldidiagnosa Diagnosa vertigo vestibuler tipe sentral
Rasa berputar ( true Rasa berputar ( true Vertigo), mendadak.Vertigo), mendadak.
Serangan episodik, mual, muntahSerangan episodik, mual, muntah
tidak ada gangguan pendengarantidak ada gangguan pendengaran
Diagnosis didasarkaDiagnosis didasarkan atas definisi vertigo itu n atas definisi vertigo itu sendiri , yaitu sensasi gerakan atausendiri , yaitu sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitarnya dengan gejala lain yang timbul rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitarnya dengan gejala lain yang timbul terutama dari jaringan otonomik yang disebabkan oleh gangguan alat terutama dari jaringan otonomik yang disebabkan oleh gangguan alat keseimbang
keseimbangan an tubuhtubuh
Pemeriksaan fisik : ditemukan adanya gangguan keseimbangan yang dinyatakanPemeriksaan fisik : ditemukan adanya gangguan keseimbangan yang dinyatakan dari hasil tes Romberg, Tandem dan
dari hasil tes Romberg, Tandem dan Fukuda yang positif.Fukuda yang positif.
Test Romberg positif dapat dilihat pada saat menutup mata badan bergoyangTest Romberg positif dapat dilihat pada saat menutup mata badan bergoyang menjauhi garis teng
menjauhi garis tengah ah ke kanan. Hake kanan. Hasil ini menunjukkan bahsil ini menunjukkan bahwa kelainan yangwa kelainan yang timbul letaknya di vestibularis.
timbul letaknya di vestibularis.
Test Tandem positif terlihat bahwa pasien tidak dapat berjalan lurus dengan Test Tandem positif terlihat bahwa pasien tidak dapat berjalan lurus dengan tumit kaki
tumit kaki diletakkan pada diletakkan pada ujung jari. Dapat dilihat dari aujung jari. Dapat dilihat dari adanya penyimpangdanya penyimpanganan sesuai dengan kelainan di vestibuler. Dimana pada kelainan yang terletak di sesuai dengan kelainan di vestibuler. Dimana pada kelainan yang terletak di cerebellum penderita cenderung jatuh
cerebellum penderita cenderung jatuh
Pemeriksaan anjuran Pemeriksaan anjuran
Lab. Darah Lengkap → mengetahui keadaan pasien secara umum, mencari
Lab. Darah Lengkap → mengetahui keadaan pasien secara umum, mencari
komplikasi, faktor penyulit dan untuk melihat
komplikasi, faktor penyulit dan untuk melihat ada leukositosisada leukositosis
Foto Rontgen kepala danFoto Rontgen kepala dan
leher →
leher →
mencari adanya kelainan pada daerah servikalmencari adanya kelainan pada daerah servikal
Audiometri → dikonsulkan ke bagian tht, untuk mencari apakah penurunan
Audiometri → dikonsulkan ke bagian tht, untuk mencari apakah penurunan
fungsi pendengaran yang bersifat kuantitatif fungsi pendengaran yang bersifat kuantitatif
BAEP
BAEP →
→ merupakan cara
merupakan cara pemeriksaan fungsi saraf
pemeriksaan fungsi saraf pendengaran yang
pendengaran yang paling
paling
baik, oleh karena pemeriksaan ini tidak memerlukan peran subjektif penderita baik, oleh karena pemeriksaan ini tidak memerlukan peran subjektif penderita sedangka
sedangkan pada audiometri n pada audiometri masih memerlukan kerjamasih memerlukan kerjasama(subjektif) pendesama(subjektif) penderitarita
CT-Scan kepalaCT-Scan kepala
→ mencari adanya tanda
→ mencari adanya tanda
-tanda kelainan yang mungkin ada-tanda kelainan yang mungkin ada pada otak.Terapi Terapi
1.
1. Betahistin mesylate fungsinya melebarkan sfingter prekapiler sehinggaBetahistin mesylate fungsinya melebarkan sfingter prekapiler sehingga meningkatkan aliran darah ke telingga dalam hingga menghilangkan meningkatkan aliran darah ke telingga dalam hingga menghilangkan endolymphatic hydrops dan memperbaiki sirkulasi darah serebral. Dapat endolymphatic hydrops dan memperbaiki sirkulasi darah serebral. Dapat digunakan untuk sindroma meniere dan perifer lain.
digunakan untuk sindroma meniere dan perifer lain. 2.
2. Anti agregasAnti agregasi trombosit i trombosit : Acetylsalicylik ac: Acetylsalicylik acid 1 x 80 mgid 1 x 80 mg 3.
3. Antihipertensi Antihipertensi : Captopril 2 x 12,5 mg : Captopril 2 x 12,5 mg (Golongan Ace (Golongan Ace inhibitor)inhibitor) 4.
4. Neurotonik : Neurobion 1 x 5000 mgNeurotonik : Neurobion 1 x 5000 mg
Indikasi : Untuk pencegahan dan pengobatan penyakit karena kekuranganIndikasi : Untuk pencegahan dan pengobatan penyakit karena kekurangan vitamin B1, B6,dan B12 seperti beri-beri,
vitamin B1, B6,dan B12 seperti beri-beri, neuritis perifer, neuralgia.neuritis perifer, neuralgia.
ThiamineThiamine penting untuk metabolisma kabohidrat, dalam tubuh dikonversipenting untuk metabolisma kabohidrat, dalam tubuh dikonversi menjadi bentuk aktifnya thiamine pirofosfat yang merupakan koenzim pada menjadi bentuk aktifnya thiamine pirofosfat yang merupakan koenzim pada reaksi dekarboksilasi asam a-keto.
reaksi dekarboksilasi asam a-keto.
Pyridoxol HCI Pyridoxol HCI di dalam tubuh di ubah menjadi pyridoxol fosfat, yangdi dalam tubuh di ubah menjadi pyridoxol fosfat, yang merupakan koenzim reaksi karbksilasi dan transaminasi, berfungsi terutama merupakan koenzim reaksi karbksilasi dan transaminasi, berfungsi terutama dalam metabolisme protein dan asam amino.
dalam metabolisme protein dan asam amino.
vitamin B12 diperlukan dalam sintesis asam nukleat, dan mielin, danganvitamin B12 diperlukan dalam sintesis asam nukleat, dan mielin, dangan demikian mempengaruhi pematanga
demikian mempengaruhi pematangan sel n sel dan memelihara keutuhan jaringandan memelihara keutuhan jaringan saraf.
saraf.
Non medikamentosa : Non medikamentosa :
Cukup istirahatCukup istirahat
Terapi rehabilitatif Terapi rehabilitatif
Terapi ini ditujukan untuk menimbulkan dan meningkatkan kompensasi sentral Terapi ini ditujukan untuk menimbulkan dan meningkatkan kompensasi sentral dan habituasi pada pasien dengan gangguan vestibular.
dan habituasi pada pasien dengan gangguan vestibular.
Pasien dianjurkan untuk Latihan Vestibuler, yaitu metode Brandt Daroff dan Pasien dianjurkan untuk Latihan Vestibuler, yaitu metode Brandt Daroff dan Latihan visual vestibuler disesuaikan dengan kemampuan pasien.
Latihan visual vestibuler disesuaikan dengan kemampuan pasien. Tujuan latihanTujuan latihan ini adalah melatih mata dan otot.
ini adalah melatih mata dan otot.
Prognosis pasien dengan vertigo vestibular tipe sentral, prognosis tergantung Prognosis pasien dengan vertigo vestibular tipe sentral, prognosis tergantung dari penyakit yang mendasarinya. Sedagkan pada tipe perifer umumnya baik, dari penyakit yang mendasarinya. Sedagkan pada tipe perifer umumnya baik, dapat terjadi remisi sempurna.
dapat terjadi remisi sempurna.
Ad Ad VitamVitam
→ bonam (
→ bonam (
keadaan umum, tanda-tanda vital & kesadaran pasienkeadaan umum, tanda-tanda vital & kesadaran pasien dalam keadaan stabil).
Ad Fungsionam Ad Fungsionam
→ dubia ada bonam ( tidak ditemukan defisit neurologis pada
→ dubia ada bonam ( tidak ditemukan defisit neurologis pada
nervus cranialisnnervus cranialisn
ya → kemungkinan fungsi organnya dapat kembali seperti
ya → kemungkinan fungsi organnya dapat kembali seperti
semula ).semula ).
Ad Ad SanamSanam