• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL..."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

ii

DESAIN PREMIS

Pengambilalihan kawasan di sepanjang sungai Siak oleh Pemerintah Kota dilakukan awalnya karena keberadaan sungai Siak serta pembangunan liar yang terjadi di sepanjang sungai ini telah mengakibatkan menurunnya kualitas ruang Kota Pekanbaru. Banyaknya perumahan-perumahan kumuh, menghilangnya area hijau di bantaran sungai, serta meluapnya air sungai akibat pendangkalan sungai pun terasa sampai ke pusat kota. Setelah alih kuasa tanah dengan masyarakat dengan cara ganti rugi lahan, Pemerintah Kota menjadikan area sepanjang bantaran sungai ini menjadi area kawasan wisata baru, sebagai penambah devisa daerah.

Akibat menurunnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Riau, pembangunan Siak Waterfront City ditetapkan menjadi Visi Misi 2026 bagi Kota Pekanbaru sebagai salah satu kota tujuan wisata berskala internasional, dimana memberikan 11 beragam tema kawasan wisata yang mampu menarik minat wisatawan, salah satunya adalah rencana pembangunan kawasan Taman Wisata di ujung kawasan Central Business District (CBD) Pekanbaru.

Sungai Siak yang selama ini menjadi jalur transportasi utama Riau dibidang perdagangan akan dibuat menyatu dengan kawasan wisata tetapi tetap tidak meninggalkan ciri-ciri dari nilai arsitektur Melayu Riau. Taman Wisata nantinya akan menjadi area wisata baru yang menyatukan kegiatan wisata kuliner di dalam kegiatan wisata air dengan cara memasukkan potensi sungai Siak ke dalam kawasan. Air akan mengelilingi fasilitas-fasilitas pendukung kawasan dan pengunjung dapat menikmatinya.

Persoalan terdapat bagaimana kawasan ini tidak membuat area ini menjadi semakin rusak, tetapi malah menyelamatkan area ini dari erosi, endapan lumpur, dan lain-lain.

(2)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN

... ii

CATATAN DOSEN PEMBIMBING ... iii

HALAMAN PERNYATAAN

... iv

PRAKATA

... vi

DAFTAR ISI

... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL

... xix

LAMPIRAN

... xx

ABSTRAK

... xxii

DESAIN PREMIS

... xxiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Pengertian Judul ... 1

1.2 Latar Belakang ... 1

1.2.1 Perkembangan Wisata di Riau ... 1

1.2.2 Rencana Pengembangan Siak Waterfront City ... 5

1.2.3 Sungai Siak dan Penurunan Kualitas Ruang Kota Pekanbaru ... 9 1.3 Rumusan Masalah ... 13 1.3.1 Permasalahan Umum ... 13 1.3.2 Permasalahan Khusus ... 13 1.4 Tujuan ... 13 1.4.1 Tujuan Umum ... 13 1.4.2 Tujuan Khusus ... 13 1.5 Sasaran ... 13

1.6 Kerangka Pola Pikir ... 14

1.7 Sistematika Pembahasan ... 15

1.8 Metode Perancangan ... 16

1.8.1 Metode Pengumpulan Data ... 16

1.8.2 Metode Analisis ... 16

(3)

1.9 Keaslian Penulisan ... 17

BAB II KAJIAN LITERATUR

2.1 Tinjauan Waterfront ... 18

2.1.1 Pengertian Waterfront City ... 18

2.1.2 Jenis-Jenis Waterfront ... 19

2.1.3 Ciri-Ciri Waterfront dan Desain Bangunan ... 23

2.1.4 Aspek Pertimbangan Perencanaan Kawasan Tepi Air ... 24

2.1.5 Karakteristik Air dalam Arsitektur ... 25

2.1.6 Acuan Hukum Waterfront ... 28

2.2 Tinjauan Landscape ... 29

2.3 Tinjauan Green Development ... 37

2.4 Tinjauan View ... 39

2.5 Tinjauan Pemintakatan ... 41

2.6 Tinjauan Pencapaian ... 43

2.7 Tinjauan Arsitektur Melayu Riau ... 44

2.7.1 Tipologi Bangunan ... 44

2.7.2 Susunan Fungsi Ruang ... 47

2.7.3 Bentuk Massa dan Tata Ruang Luar ... 48

2.7.4 Struktur Bangunan ... 49

2.7.5 Adaptasi Terhadap Iklim ... 50

2.7.6 Bentuk Ornamen Bangunan ... 51

2.7.7 Contoh-Contoh Bangunan Berarsitektur Melayu Riau ... 53

2.8 Data Eksisting ... 55

2.8.1 Batasan Site ... 55

2.8.2 View Kawasan Sekitar Perencanaan ... 56

2.8.3 Akses ke Kawasan ... 57

2.8.4 Lintasan Matahari dan Angin ... 57

2.8.5 Vegetasi, Keadaan Tanah dan Kebisingan ... 57

2.8.6 Aktivitas di Tepian Sungai ... 58

2.8.7 Pedoman Penataan Bangunan ... 58

2.9 Kesimpulan Kajian Literatur ... 59

BAB III STUDI KASUS

3.1 Kawasan Kali Code - Yogyakarta ... 60

(4)

3.2 Kawasan The Grand Union Canal - London ... 64

3.3 Kesimpulan Studi Kasus ... 70

BAB IV ANALISIS

4.1 Analisis Sirkulasi ... 72

4.2 Analisis Open Space ... 74

4.2.1 Analisis Terhadap View ... 74

4.2.2 Analisis Terhadap Matahari dan Angin ... 75

4.2.3 Analisis terhadap Vegetasi ... 77

4.2.4 Analisis Terhadap Potensi Air ... 81

4.2.5 Analisis Terhadap Perkerasan ... 89

4.3 Analisis Pemintakatan ... 94

4.4 Analisis Arsitektur Melayu Riau ... 98

4.4.1 Analisis Terhadap Preseden Fasad ... 99

4.4.2 Analisis Terhadap Layout Ruangan ... 104

BAB V KONSEP

5.1 Kebutuhan Ruang ... 106

5.1.1 Pelaku Kegiatan ... 106

5.1.2 Fungsi Bangunan Berdasarkan Jenis Kegiatan ... 108

5.1.3 Alur Kegiatan Pelaku ... 109

5.1.4 Hubungan Ruang ... 111

5.1.5 Perhitungan Besaran Ruang ... 112

5.2 Konsep Pemintakatan ... 125

5.3 Konsep Sirkulasi ... 126

5.4 Konsep Open Space ... 128

5.5 Konsep Bangunan ... 130

5.5.1 Konsep Fasad Bangunan ... 130

5.5.2 Konsep Struktur ... 131

5.5.3 Konsep Orientasi Bangunan ... 131

5.5.4 Konsep Detail Arsitektural ... 132

5.5.4 Konsep Detail Landscape ... 133

DAFTAR PUSTAKA

... 134

LAMPIRAN

(5)

LAMPIRAN

Skematik Design

Gambar 1 Siteplan ... No. Lembar 1 Gambar 2 Situasi ... No. Lembar 2 Gambar 3 Denah Bangunan Utama Lantai 1 ... No. Lembar 3 Gambar 4 Denah Bangunan Utama Lantai 2 No. Lembar 4 Gambar 5 Tampak Bangunan ... No. Lembar 5

Gambar 6 Tampak Bangunan No. Lembar 6

Gambar 7 Potongan A-A’ ... No. Lembar 7

Gambar 8 Potongan B-B’ No. Lembar 8

Gambar 9 Rencana Atap ... No. Lembar 9 Gambar 10 Rencana Atap ... No. Lembar 10 Gambar 11 Rencana Pondasi ... No. Lembar 11 Gambar 12 Denah Bangunan Café Lantai 1 ... No. Lembar 12 Gambar 13 Denah Bangunan Café Lantai 2 No. Lembar 13 Gambar 14 Denah Bangunan Café Lantai 3 No. Lembar 14

Gambar 15 Tampak Bangunan No. Lembar 15

Gambar 16 Tampak Bangunan No. Lembar 16

Gambar 17 Potongan A-A’ No. Lembar 17

Gambar 18 Potongan B-B’ No. Lembar 18

Gambar 19 Rencana Atap No. Lembar 19

Gambar 20 Rencana Atap No. Lembar 20

Gambar 21 Denah Bangunan Tepian Sungai, Rencana Atap .... No. Lembar 21 Gambar 22 Tampak Bangunan ... No. Lembar 22 Gambar 23 Rencana Sanitasi ... No. Lembar 23 Gambar 24 Denah Bangunan Penunjang ... No. Lembar 24 Gambar 25 Tampak Bangunan ... No. Lembar 25 Gambar 26 Tampak Bangunan ... No. Lembar 26

Gambar 27 Rencana Atap No. Lembar 27

Gambar 28 Rencana Pondasi ... No. Lembar 28 Gambar 29 Rencana Jaringan Air Kotor ... No. Lembar 29 Gambar 30 Rencana Amphitheater, Denah ... No. Lembar 30 Gambar 31 Rencana Amphitheater, Tampak, Potongan, Detail .. No. Lembar 31

(6)

Gambar 32 Rencana Landscape, Gazebo ... No. Lembar 32 Gambar 33 Rencana Vegetasi ... No. Lembar 33

Gambar 34 Rencana Vegetasi No. Lembar 34

Gambar 35 Rencana Vegetasi No. Lembar 35

Gambar 36 Rencana Vegetasi ... No. Lembar 36 Gambar 37 Rencana Sirkulasi Pedestrian ... No. Lembar 37 Gambar 38 Rencana Pengamanan Tepian Sungai Dari Erosi .... No. Lembar 38 Gambar 39 Rencana Pengamanan Tepian Sungai Dari Erosi No. Lembar 39 3D Eksterior Taman Wisata

Maket Taman Wisata Poster Tugas Akhir

(7)

DAFTAR GAMBAR

1.1 Foto Udara Pekanbaru Dari Pulau Sumatra ... 2

1.2 Foto Udara Pekanbaru Dari Provinsi Riau ... 2

1.3 Grafik Penurunan Jumlah Wisatawan ke Riau ... 4

1.4 Rencana Pengembangan Siak Waterfront City ... 6

1.5 Sungai Siak Terhadap Kota Pekanbaru ... 10

1.6 Gudang dan Peralatan Bekas Bongkar Muat Kargo ... 11

1.7 Pelabuhan Rakyat di Sungai Siak ... 11

1.8 Masyarakat Menikmati Waktu Sore di Pelindo ... 12

1.9 Kegiatan Masyarakat di Tepian Sungai Siak ... 12

2.1 Suntory Museum, Osaka, Japan ... 20

2.2 Xochimilco Ecological Park, Mexico ... 20

2.3 Boat Quay, Singapore ... 21

2.4 Zuiderterras Restaurant, Antwerp, Belgium ... 21

2.5 Kuching Waterfront Development, Sarawak, Malaysia ... 22

2.6 Entrepot West, Amsterdam ... 22

2.7 Asia and Pasific Trade Center, Osaka, Japan ... 22

2.8 Aliran Air Sebagai Pengatur Ruang ... 25

2.9 Air Berhubungan Secara Visual ... 25

2.10 Eksterior Bangunan Berada Diatas Air ... 26

2.11 Air dan Bangunan Terpisah ... 26

2.12 Penggunaan Air Sebagai Pembatas Ruang ... 26

2.13 Air Memisahkan Antar Ruang Dengan Jembatan ... 26

2.14 Bangunan Dibuat Melingkar Dengan Aliran Air Sebagai Fokus ... 27

2.15 Air Digunakan Sebagai Wajah Utama Dalam Site ... 27

2.16 Menjorokkan Bangunan Kedalam Air ... 27

2.17 Membangun Diatas Air ... 27

2.18 Memasukkan Elemen Air Kedalam Bangunan ... 27

2.19 Contoh Landscape ... 29

2.20 Crown Fountain ... 30

2.21 Combination Formal and Informal Water ... 31

2.22 Combination Water and Social Gathering ... 31

(8)

2.24 Contoh Groundcover ... 33

2.25 Contoh Tanaman Dinding ... 33

2.26 Contoh Tanaman Pembatas ... 34

2.27 Contoh Tanaman Pengarah ... 34

2.28 Contoh Tanaman Pemecah Angin ... 35

2.29 Contoh Tanaman Peneduh ... 35

2.30 Contoh Tanaman Penyerap Kebisingan ... 35

2.31 Contoh Perkerasan Pada Jalan ... 36

2.32 Contoh Perkerasan Pada Tangga ... 36

2.33 Contoh Struktur Turap Pada Tepian Sungai ... 37

2.34 Contoh Struktur Dermaga ... 37

2.35 Contoh Pengambilan View ke Arah Pantai ... 40

2.36 a) Sea View, b) City View, c) Hill View ... 40

2.37 Pola Penataan Terpusat ... 41

2.38 Pola Penataan Linier ... 41

2.39 Pola Penataan Radial ... 42

2.40 Pola Penataan Cluster ... 42

2.41 Pola Penataan Grid ... 42

2.42 Pencapaian Langsung ... 43

2.43 Pencapaian Tersamar ... 43

2.44 Pencapaian berputar ... 44

2.45 Rumah Melayu Riau Daratan ... 45

2.46 Rumah Atap Lipat ... 45

2.47 Rumah Atap Limas ... 46

2.48 Rumah Atap Lontik ... 46

2.49 Bentukan Bubungan Rumah Melayu ... 47

2.50 Denah Lantai Ruang Rumah Melayu ... 48

2.51 Pola Rumah Melayu ... 49

2.52 Struktur Rumah Melayu ... 49

2.53 Rumah Melayu Terhadap Iklim ... 51

2.54 Contoh Ornamen Bangunan ... 52

2.55 Gedung Balai Kegubernuran Provinsi Riau ... 53

2.56 Istana Raja Inderagiri di Riau ... 53

(9)

2.58 Pasar Bawah Wisata Belanja Pekanbaru ... 54

2.59 Rumah Sakit Awal Bros ... 54

2.60 La Bersa Waterboom ... 54

2.61 Block Plan Kota Pekanbaru ... 55

2.62 Batasan Site ... 55

2.63 Eksisting Sekitar Kawasan Perencanaan ... 56

2.64 Akses Masuk Kawasan Perencanaan ... 57

2.65 Lintasan Matahari dan Angin ... 57

2.66 Aktivitas di Tepian Sungai ... 58

3.1 Kali Code Yogyakarta ... 60

3.2 Jalur Sirkulasi Juga Sebagai Sarana Olahraga ... 61

3.3 Area Hijau di Code ... 61

3.4 Turap Sepanjang Kali Code ... 62

3.5 Masterplan Terputus dan Mengikuti Bentuk ... 63

3.6 Warna-Warni di Code ... 63

3.7 Sungai Bird Eye View di Code ... 64

3.8 The Grand Union Canal ... 64

3.9 Rencana Pengembangan The Grand Union Canal ... 65

3.10 Sirkulasi Pedestrian dan Pengguna Sepeda ... 65

3.11 Jalur Sirkulasi Perahu ... 66

3.12 Rencana Pengembangan Kawasan ... 67

3.13 Rencana Layout Taman ... 67

3.14 Pengembangan Taman di Tepian Sungai ... 68

3.15 Pemintakatan Massa di Sekitar Sungai ... 68

3.16 Bangunan di Sekitar Sungai ... 69

3.17 View Massa ke Sungai ... 70

3.18 Rencana Pembangunan di Tepian Sungai ... 71

4.1 Aksesbilitas Kawasan dan Sekitarnya ... 72

4.2 Rencana Sirkulasi di Dalam Site ... 73

4.3 Analisis View ke Luar Site ... 74

4.4 Analisis View ke Dalam Site ... 75

4.5 Vegetasi dan Pagar Dapat Menjadi Pembatas View ... 75

4.6 Analisis Matahari dan Angin ... 76

(10)

4.8 Pengaruh Angin Terhadap Penghawaan Alami ... 76

4.9 Analisis Vegetasi ... 77

4.10 Pompa Untuk Mengambil Air Dari Sumbernya ... 82

4.11 Kombinasi Kolam dan Batu ... 83

4.12 Sarana Pembelajaran Bagi Anak ... 83

4.13 Fountain Diminati Banyak Orang ... 83

4.14 Air Sebagai Pusat Perhatian ... 84

4.15 Air Sebagai Penanda Sirkulasi ... 85

4.16 Free Falling Water Sebagai Pembatas View ... 85

4.17 Cascading Water Sebagai Pembatas View ... 86

4.18 Spounting Water Sebagai Pembatas View ... 86

4.19 Still Water Tidak Dapat Menjadi Pembatas View ... 87

4.20 Still Water Sebagai Pengontrol Iklim Mikro ... 87

4.21 Free Falling Water Sebagai Pengontrol Iklim Mikro ... 87

4.22 Spounting Water sebagai Pengontrol Iklim Mikro ... 88

4.23 Air Sebagai Pengontrol Suara ... 88

4.24 Still Water Tidak Dapat Menjadi Pengontrol Suara yang Baik ... 89

4.25 Taman Pada Sempadan Sungai ... 90

4.26 Turap Berlevel Dapat Berupa Anak Tangga ... 91

4.27 Proses Water-Treatment ... 91

4.28 Contoh water-Treatment Tradisional ... 92

4.29 Contoh Pemasangan Struktur Turap ... 93

4.30 Dermaga Menjadi Pemecah Ombak ... 93

4.31 Contoh Layout Dermaga ... 94

4.32 Menghubungkan Aktivitas Wisata Kuliner dengan Wisata Air ... 96

4.33 Tata Layout Ruang Rumah Tradisional Melayu Riau ... 96

4.34 Proses Pemintakatan Tata Layout Ruang Rumah Tradisonal Melayu Riau ... 97

4.35 Proses Menyatukan Pemintakatan Dengan Potensi Sungai Siak .... 98

4.36 Pembagian Rumah Tradisional Melayu Riau ... 99

4.37 Perubahan Bentukan Atap ... 100

4.38 Perubahan Bentukan Badan ... 100

4.39 Perubahan BEntukan Kaki ... 101

(11)

4.41 Gazebo ... 101

4.42 Gerbang Utama Kawasan ... 101

4.43 Kanopi Pedestrian ... 102

4.44 Ornamen Pada Bagian Kepala ... 102

4.45 Ornamen Pada Bagian Badan ... 103

4.46 Ornamen yang Ditempatkan Pada Bagian Lain ... 103

4.47 Analisis Layout Ruangan Rumah Tradisional Melayu Riau ... 104

4.48 Analisis Perbedaan Ketinggian ... 105

4.49 Analisis Layout Ruangan Pada Bangunan Kuliner ... 105

5.1 Hubungan Antar Objek Wisata ... 106

5.2 Alur Kegiatan Pengunjung Wisata Air ... 109

5.3 Alur Kegiatan Pengunjung Wisata Kuliner ... 109

5.4 Alur Kegiatan Pengunjung Lainnya ... 110

5.5 Alur Kegiatan Pengunjung ke Poliklinik ... 110

5.6 Alur Kegiatan Pengelola Kawasan ... 110

5.7 Alur Kegiatan Karyawan ... 110

5.8 Alur Kegiatan Dokter dan Perawat ... 110

5.9 Alur Kegiatan Penyewa Retail ... 111

5.10 Penzoningan Hubungan Ruang ... 111

5.11 Konsep Pemintakatan ... 125

5.12 Konsep Potongan Kawasan ... 126

5.13 Konsep Jalur Sirkulasi di Kawasan ... 127

5.14 Konsep Jalur Sepeda ... 127

5.15 Konsep Barrier Alami dan Barrier Buatan ... 128

5.16 Konsep Penempatan Vegetasi ... 128

5.17 Konsep Penempatan Material dan Struktur ... 129

5.18 Konsep Motif Pedestrian ... 129

5.19 Konsep Bangunan Utama ... 130

5.20 Konsep Arsitektur Melayu Riau ... 131

5.21 Konsep Struktur Bangunan ... 131

5.22 Konsep Detail Arsitektural ... 132

(12)

DAFTAR TABEL

1.1 Daftar Pengelompokan Manfaat Pembangunan Pariwisata ... 1

1.2 Tempat Wisata di Provinsi Riau ... 3

1.3 Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Riau ... 4

1.4 Keterangan Anak Sungai Siak ... 9

2.1 Pertimbangan dan Konsekuensi Penataan Kawasan Tepi Air ... 24

2.2 Aturan Sempadan Sungai Menurut Undang-Undang ... 28

4.1 Vegetasi Sebagai Penahan Erosi ... 78

4.2 Vegetasi Sebagai Pengarah ... 78

4.3 Vegetasi Sebagai Peneduh ... 79

4.4 Vegetasi Sebagai Pembatas, Penyerap Polusi dan Kebisingan ... 80

4.5 Vegetasi Sebagai Estetika ... 80

4.6 Vegetasi Sebagai Perambat ... 81

4.7 Perbandingan Material Perkerasan Terhadap Peresapan Air ... 89

4.8 Mengkaitkan Aktivitas Wisata Kuliner dan Wisata Air ... 95

5.1 Kebutuhan Ruang Pelaku Kegiatan Objek Wisata ... 108

5.2 Besaran Ruang ... 112

Gambar

Gambar 32  Rencana Landscape, Gazebo  .............................  No. Lembar 32  Gambar 33  Rencana Vegetasi   ..............................................

Referensi

Dokumen terkait

Greater understanding of the tripartite infuence of on the host state is needed.

seperti siswa yang ada dalam lingkungan baru akan dapat menyesuaikan diri. dengan cepat karena mereka memiliki keahlian dan pengetahuan yang

Setiap safetyman yang mengawasi pekerjaan di lapangan selalu membawa sejumlah SHOC kosong ketika bertugas. Apabila di yard terdapat tindakan atau keadaan yang

Pentingnya desain sistem informasi akuntansi siklus pembelian ini adalah agar dapat menghasilkan informasi yang berkualitas dalam bentuk laporan yang lebih akurat,

Gagasan pela-gandong dan “katong samua basudara” sebagai kekuatan budaya masyarakat Maluku dapat dijadikan sebagai etika yang fundamental oleh seluruh pengguna media sosial

Tingkat keefektifan model peningkatan kompetensi profesional guru Biologi berbasis uji kompetensi awal pada uji skala terbatas, ditunjukkan oleh hasil perbandingan tingkat

Ciri utama sirkuit Hamilton adalah semua titiknya ( vertex ) harus dikunjungi satu kali dan tidak harus melalui semua garis ( sisi ). Sedangkan The Knight's Tour

Kenyataan yang terjadi di SMAN 14 Gowa yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara dengan salah satu peserta didik bernama Muhammad Iqbal kelas XI IPS 2