LAPORAN
PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO
PADA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TAHUN 2021
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SULAWESI UTARA
KANTOR IMIGRASI KELAS II TI BITUNG
LAPORAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
TAHUN 2021
Bab I Pendahuluan
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) ditujukan untuk memberikan keyakinan yang memadai bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan Penyelenggaraan Pemerintah Negara, Keandalan Pelaporan Keuangan,Pengamanan Aset Negara, dan Ketaatan Terhadap Peraturan Perundang-Undangan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP, terdapat 5 (lima) unsur yaitu, Lingkungan Pengendalian, Penilaian Risiko, Kegiatan Pengendalian, Informasi dan Komunikasi, serta Pemantauan Pengendalian Intern yang dijadikan indikator pencapaian tujuan tersebut di atas. Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung sebagai Satuan Kerja yang bernaung dibawah Direktorat Jenderal Imigrasi mempunyai kewajiban untuk menerapkan unsur-unsur dalam SPIP untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran serta mewujudkan Visi dan Misi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia yaitu :
A. Visi
"Masyarakat memperoleh kepastian hukum".
B. Misi
1. Mewujudkan peraturan Perundang-Undangan yang berkualitas;
2. Mewujudkan pelayanan hukum yang berkualitas;
3. Mewujudkan penegakan hukum yang berkualitas;
4. Mewujudkan penghormatan, pemenuhan, dan perlindungan HAM;
5. Mewujudkan layanan manajemen administrasi Kementerian Hukum dan HAM;
serta
6.
Mewujudkan aparatur Kementerian Hukum dan HAM yang profesional dan
berintegritas
.Bab II
Proses Manajemen Risiko
Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung mulai dari penetapan tujuan sampai dengan penentuan rencana aksi penanganan Risiko.
A. Identifikasi Risiko
Identifikasi Risiko dilakukan dengan cara mengkaji dan mendata kemungkinan-kemungkinan atau kejadian-kejadian yang berpotensi menghambat atau menggagalkan pencapaian tujuan pelaksanaan setiap kegiatan utama. Sumber data yang digunakan dalam Identifikasi Risiko adalah Indikator Kinerja Utama Tahun 2021, Rencana Strategis 2020-2024, dan SOP. Sedangkan Metode Indentifikasi Risiko yang digunakan adalah Analisis Proses Bisnis Organisasi, Analisis SWOT, Wawancara, dan Brainstorming. Hasil Identifikasi Risiko dituangkan dalam Formulir Register Risiko Tahun 2021sebagaimana disajikan pada Lampiran laporan ini.
B. Analisis Risiko
Analisis Risiko dilakukan dengan cara menentukan tingkat kemungkinan/
frekuensi suatu risiko dan tingkat dampak suatu risiko dengan memperhatikan penanganan risiko yang sudah dilakukan, dan diakhiri dengan menentukan tingkat risiko. Data yang digunakan dalam tahap ini adalah Tabel Kriteria Kemungkinan/Frekuensi, Tabel Kriteria Dampak, dan Tabel Analisis Risiko.
C. Evaluasi Risiko
Evaluasi Risiko dilakukan dengan cara membandingkan tingkat risiko yang diestimasi pada tahap Analisis Risiko dengan Kriteria Tingkat Risiko yang telahditetapkan sebelumnya. Evaluasi Risiko menghasilkan Daftar Risiko yangdiranking berdasarkan Tingkat Risiko (hasil perkalian tingkat kemungkinan/frekuensi dengan tingkat dampak). Tahap ini dimaksudkan untuk menyediakan daftar skala prioritas risiko dari yang paling memerlukan penanganan sampai dengan yang paling tidak memerlukan penanganan sehubungan dengan keterbatasan sumber daya yang dimiliki untuk menangani risiko.
D. Penanganan Risiko
Penanganan Risiko dilakukan dengan langkah-langkah pengendalian yang
disusun secara sistematis dengan tujuan menurunkan tingkat kemungkinan dan
dampak. Hal ini dilaksanakan melalui pembangunan lingkungan pengendalian
sebagai upaya pengendalian awal yang diharapkan mampu menurunkan tingkat
kemungkinan dan dampak risiko sehingga meminimalkan perlunya tindakan
pengendalian lanjutan.
Bab III
Pemantauan dan Reviu
Monitoring dan Reviu dilakukan dengan cara memonitor perkembangan dan hambatan Penanganan Risiko yang dilakukan oleh orang yang bertanggung jawab di bawahnya dengan mengacu pada Rencana Penanganan Risiko. Hasil Monitoring dan Evaluasi menjadi bahan penyusunan Laporan Pelaksanaan Penanganan Risiko.
Bab IV Penutup
1. Simpulan
Penerapan Manajemen Risiko Tahun 2021 pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung adalah salah satu upaya dalam mencapai tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan yang pada muaranya adalah pelayanan yang prima kepada masyarakat dalam bidang Keimigrasian
2. Saran
Manajemen Risiko perlu disusun dengan lebih komprehensif dengan
pendekatan yang holistik sehingga didapatkan pemahaman yang utuh akan peran masing-masing komponen dalam struktur organisasi yang pada akhirnya tercermin dalam budaya kerja yang sadar risiko. Penanganan Risiko membutuhkan komitmen bersama dan kerjasama dari semua komponen dalam organiasasi. Oleh karena itu kondusifitas kantor harus terus dijaga dan diupayakan sehingga semua komponen dalam struktur organisasi dapat menjalin kerjasama yang semakin erat sebagai satu tim untuk mencapai tujuan bersama.
Demikian laporan ini dibuat, atas perkenannya disampaikan terima kasih
Manado, 24 November 2021 Kepala
PAULUS HANANTO KUSCAHYONO
NIP. 197201211994031001
LAMPIRAN
LAPORAN PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO KANTOR IMIGRASI KELAS II
TPI BITUNG TAHUN 2021
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR WILAYAH SULAWESI UTARA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
KEPUTUSAN KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG NOMOR : W.27.IMI.IMI.2-UM.01.01-1174 TAHUN 2021
TENTANG
SUSUNAN TIM KERJA PENYUSUNAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DI LINGKUNGAN KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
TAHUN ANGGARAN 2021
KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Menimbang : a. bahwa dalam rangka untuk mendukung Penerapan Manajemen Risiko pada unit Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung sebagai pemilik risiko perlu dibentuk tim;
b. bahwa pejabat/pegawai yang namanya tercantum dalam lampiran Keputusan ini dipandang cakap dan memenuhi syarat dalam melaksanakan tugas tersebut;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana namanya tercantum dalam huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung tentang Susunan Tim Kerja Penyusunan Penerapan Manajemen Risiko Di Lingkungan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Tahun Anggaran 2021
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
7. Peraturan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor PER-688/K/DS/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Risiko dai Lingkungan Instansi Pemerintah;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : M.HH- 02.PW.02.03 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 33 tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : M.HH-02.PW.02.03 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;
9. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : 05 Tahun 2018 tentang Penerapan Manajemen Risiko di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;
6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2013 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TENTANG SUSUNAN TIM KERJA PENYUSUNAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DI LINGKUNGAN KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TAHUN ANGGARAN 2021
KESATU : membentuk Tim Kerja yang melakukan Penyusunan Penerapan Manajemen Risiko pada unit Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Tahun Anggaran 2021 yang selanjutnya disebut Tim Pemilik Risiko.
KEDUA : Menunjuk pejabat dan pegawai yang melaksanakan tugas Tim Kerja Penyusunan Penerapan Manajemen Risiko dengan susunan sebagaimana tersebut dalam lampiran keputusan ini.
KETIGA : Tim Kerja Penyusunan Penerapan Manajemen Risiko bertugas : 1. Menyusun Penetapan Tujuan pada Unit Pelaksana Teknis;
2. Menyusun Daftar Risiko pada Unit Pelaksana Teknis;
3. Menyusun Peta Risiko pada Unit Pelaksana Teknis;
4. Menentukan Indikator Risiko pada unit Unit Pelaksana Teknis;
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan seperlunya.
Ditetapkan di : Bitung Pada tanggal : 16 Juni 2021 Kepala Kantor,
P. HANANTO KUSCAHYONO, S.H.
NIP. 197201211994031001
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Nomor : W.27.IMI.IMI.2-UM.01.01-1174 TAHUN 2021 Tanggal : 16 Juni 2021
SUSUNAN TIM KERJA PENYUSUNAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DI LINGKUNGAN KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
TAHUN ANGGARAN 2021
NO NAMA Jabatan Dalam Tim
1. SUCI GUSTIANUR RAMADHAN, S.H.
NIP. 198506092003121003 Ketua
2. SJANELIE OGELANG, S.Sos NIP. 196501231988032001
Sekretaris Merangkap Anggota 3, DONNY YANUAR, S.H.
NIP. 197901202002121001 Anggota
4. CHERLY D. TOBANGEN, S.Sos
NIP. 196611081989032001 Anggota
5. MARLI PAKASI, S.H.
NIP. 198403142006042002 Anggota
6. FAISAL, S.Sos
NIP.198602122005011001 Anggota
7. KIVEN ROMPAS, S.H.
NIP.198401182002121003 Anggota
8. VALENT STEFANUS PONTORORING, S.H.
NIP. 198609192017121001 Anggota
9. REIGI DAMOPOLII, S.E.
NIP. 199108312017121001 Anggota
10. PITER THEO NOVIANUS, S.T.
NIP.198112082007031001 Anggota
Kepala Kantor,
P. HANANTO KUSCAHYONO, S.H.
NIP. 197201211994031001
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR WILAYAH SULAWESI UTARA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
KEPUTUSAN KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG NOMOR : W.27.IMI.IMI.2-UM.01.01-1178 TAHUN 2021
TENTANG
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO PADA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TAHUN ANGGARAN 2021
KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Menimbang : a. bahwa Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung sebagai pemilik Risiko unit pelaksana teknis berkewajiban melakukan identifikasi dan analisis risioko terhadap pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan pada unit pemilik Risiko di lingkungan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana namanya tercantum dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Kepala Kantor tentang identifikasi dan analisis Risiko terhadap pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan pada unit pemilik Risiko Pada Unit Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Tahun Anggaran 2021
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
7. Peraturan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor PER-688/K/DS/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan
Penilaian Risiko dai Lingkungan Instansi Pemerintah;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : M.HH- 02.PW.02.03 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 33 tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : M.HH-02.PW.02.03 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;
9. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor : 05 Tahun 2018 tentang Penerapan Manajemen Risiko di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;
10. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2013 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO PADA UNIT KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG TAHUN ANGGARAN 2021
KESATU : Menetapkan Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan ini dan apabila terdapat perubahan sasaran, tujuan, maupun Indikator Kinerja untuk segera dilakukan penyesuaian.
KEDUA : Menunjuk Pejabat yang melaksanakan tugas Tim Penyusunan Penerapan Manajemen Risiko sebagai sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini.
KETIGA : Unit Pemilik Risiko Unit Pelaksana Teknis bertugas :
1. Menyusun Strategi Penerapan Manajemen Risiko di Unit Pelaksana Teknis;
2. Menyusun Rencana Kerja Pelaksanaan Manajemen Risiko di Unit Pelaksana Teknis;
3. Melakukan Indentifikasi dan Analisis Risiko terhadap pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan pada unit pemilik risiko masing-masing;
4. Menatausahakan proses Manajemen Risiko;
Laporan Penyusunan Manajemen Risiko disampaikan paling lambat tanggal 10 Januari tahun berikutnya.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan seperlunya.
Ditetapkan di : Bitung Pada tanggal : 16 Juni 2021 Kepala Kantor,
P. HANANTO KUSCAHYONO, S.H.
NIP. 197201211994031001
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : W.27.IMI.IMI.2-UM.01.01-1178 TAHUN 2021 Tanggal : 16 Juni 2021
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO PADA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
TAHUN ANGGARAN 2021
NO NAMA Jabatan Dalam Tim
1. P. HANANTO KUSCAHYONO, S.H.
NIP. 197201211994031001 Penanggungjawab
2. SUCI GUSTIANUR RAMADHAN, S.H.
NIP. 198506092003121003 Ketua Merangkap Anggota
3. SJANELIE OGELANG, S.Sos NIP. 196501231988032001
Sekretaris Merangkap Anggota 4. DONNY YANUAR, S.H.
NIP. 197901202002121001 Anggota
5. CHERLY D. TOBANGEN, S.Sos
NIP. 196611081989032001 Anggota
6. MARLI PAKASI, S.H.
NIP. 198403142006042002 Anggota
7. FAISAL, S.Sos
NIP.198602122005011001 Anggota
8. FAISAL, S.Sos
NIP.198602122005011001 Anggota
9. VALENT STEFANUS PONTORORING, S.H.
NIP. 198609192017121001 Anggota
9. REIGI DAMOPOLII, S.E.
NIP. 199108312017121001 Anggota
11. PITER THEO NOVIANUS, S.T.
NIP.198112082007031001 Anggota
Kepala Kantor,
P. HANANTO KUSCAHYONO, S.H.
NIP. 197201211994031001
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Nomor : Tanggal :
Tentang : Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG Periode Penerapan : 2021
No Strategi/ Program/
Kegiatan Sasaran Indikator Kinerja Permasalahan
1 2 3 4 5
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada tingkat Satuan Kerja kurang
Target Responden pengisian survey IKM tidak terpenuhi
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung tidak maksimal
Anggaran sewa transportasi laut terbatas Pelayanan Keimigrasian terhambat Adanya gangguan sistem jaringan internet Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor terhambat
Kenyamanan pemohon layanan Keimigrasian kurang
Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing kurang
Peran serta masyarakat dalam melaporkan keberadaan orang asing tidak maksimal
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan dari WNA pada saat operasi mandiri
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001 PENETAPAN TUJUAN
Penyelanggaraan Fungsi Pengkoordinasian,
Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah
Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11 Indeks
Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 3,15 Indeks
Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11 Indeks Memastikan pelayanan publik di bidang hukum
sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik
Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI
Meningkatnya Stabilitas Keamanan melalui Pencegahan, Pengawasan, dan Penindakan Keimigrasian
1
Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Keimigrasian 3,15 Indeks Meningkatnya Kepuasan Masyarakat atas Layanan
Keimigrasian
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Nomor :
Tanggal :
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Periode Penerapan : 2021
Pernyataan Pemilik Uraian Sumber U/C Uraian Pihak yang Terkena
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada tingkat Satuan Kerja kurang
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada tingkat Satuan Kerja kurang
Seksi Teknologi Informasi keimigrasian
Kurangnya sosialisasi tentang keberadaan Yankomnas di Satuan Kerja
internal C
Masyarakat tidak bisa menyampaiakan permasalahan yang dihadapi terkait pelayanan
publik bidang hukum Satuan Kerja
- Tersedianya boot Yankomnas - Tersedianya menu Yankomnas pada website Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada
tingkat Satuan Kerja kurang Risiko Operasiaonal
Target Responden pengisian survey IKM tidak terpenuhi
Target Responden pengisian survey IKM tidak terpenuhi
Seksi Teknologi Informasi keimigrasian
Pemahaman pemohon dalam mengisi survey IKM kurang
eksternal C
Jumlah responden tidak memenuhi target yang telah ditentukan
Satuan Kerja
- Mempersiapkan petugas dalam memberikan pemahaman terkait pengisian survey IKM
- Menyediakan device khusus dalam pengisian survey
Target Responden pengisian survey IKM tidak terpenuhi
Risiko Operasiaonal
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung tidak maksimal
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung tidak maksimal
Seksi Intelijen dan Penindakan keimigrasian
Tidak ada sarana transportasi khusus laut dalam pengawasan orang asing
Internal U
Keberadaan orang asing di Pulau dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung belum dapat terpantau secara maksimal
Satuan Kerja
Pengusulan anggaran pengadaan Speed Boat, dan sudah dimasukan dalam RKBMN Kanim Kelas II TPI Bitung
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim
Kelas II TPI Bitung tidak maksimal Risiko Kebijakan
Anggaran sewa transportasi laut terbatas
Anggaran sewa transportasi laut terbatas
Seksi Intelijen dan Penindakan keimigrasian
Pagu Anggaran tidak mencukupi
Internal C
Banyaknya ilegal fishing oleh
orang asing Satuan Kerja
- Melakukan revisi anggaran Anggaran sewa transportasi laut
terbatas Risiko Kebijakan
Pelayanan Keimigrasian terhambat
Pelayanan Keimigrasian terhambat
Seksi Lalu lintas dan izin tinggal Keimigrasian
- Server pusat aplikasi BMS down, - Gangguan jaringan internet - Aliran listrik padam - Helpdesk kurang responsif
Eksternal C
Pemberian dokumen paspor dan pemberian izin tinggal Keimigrasian akan mengalami keterlambatan
Satuan Kerja
- Berkomunikasi dengan Helpdesk pada Direktorat Sistem Informasi Teknologi Keimigrasian
Pelayanan Keimigrasian terhambat Risiko Operasiaonal
Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor terhambat
Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor terhambat
Seksi Lalu lintas dan izin tinggal Keimigrasian
- Server pusat down - Jaringan internet tidak menjangkau semua pemohon
- Tidak semua pemohon memiliki gadget (Smartphone )
Eksternal C
Pemanfaatan aplikasi APAPO tidak efektif
Satuan Kerja
- Menyediakan komputer khusus untuk mengakses aplikasi APAPO di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor
terhambat Risiko
Operasiaonal
Kenyamanan pemohon layanan Keimigrasian kurang
Kenyamanan pemohon layanan Keimigrasian kurang
Seksi Lalu lintas dan izin tinggal Keimigrasian
Sarana prasarana kurang
mengakomodasi kebutuhan pemohon Internal C
Pemohon merasa kurang nyaman dalam pengajuan dokumen
keimigrasian dan izin tinggal Satuan Kerja
- Mengusulkan pengadaan sarana dan prasarana melalui RKBMN
Kenyamanan pemohon layanan
Keimigrasian kurang Risiko Kebijakan
Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing kurang
Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing kurang
Seksi Intelijen dan Penindakan keimigrasian
Indikasi penyalahgunaan izin tinggal
Eksternal C
Indikasi terjadi kerugian pada pendapatan negara
Kementerian
- Memberikan pemahaman pada pihak perusahaan terkait izin tinggal atau keberadaan orang asing
Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing kurang
Risiko Kepatuhan
Peran serta masyarakat dalam melaporkan keberadaan orang asing tidak maksimal
Peran serta masyarakat dalam melaporkan keberadaan orang asing tidak maksimal
Seksi Intelijen dan Penindakan keimigrasian
Masyarakat kurang memahami aturan terkait keberadaan orang asing dan tidak
dapat membedakan WNI dan WNA Esksternal C
Semakin banyak WNA yang bermukim diwilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung tanpa
memiliki dokumen Unit Utama
- Memberikan pemahaman kepada komponen masyarakat terkait pentingnya melaporkan keberadaan orang asing
Peran serta masyarakat dalam melaporkan keberadaan orang
asing tidak maksimal Risiko Kepatuhan
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan dari WNA pada saat operasi mandiri
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan dari WNA pada saat operasi mandiri
Seksi Intelijen dan Penindakan keimigrasian
Peralatan pengamanan untuk petugas
pada saat operasi mandiri tidak tersedia Internal U/C
Petugas ragu-ragu dalam mengambil tindakan pada saat
operasi mandiri Individu/ Pegawai
- Mengusulkan pengadaan peralatan pengamanan kepada pimpinan
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan dari WNA pada
saat operasi mandiri Risiko Kebijakan
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001
Kriteria Risiko
No Indikator Kinerja Permasalahan Pengendalian Intern yang Ada
Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Layanan Publik Bidang Hukum 3,15 Indeks 1
Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11 Indeks 2
Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11 Indeks Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Keimigrasian 3,15 Indeks
3
Tentang : Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI BITUNG
DAFTAR RISIKO
Risiko Penyebab Dampak Sisa Risiko
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Nomor :
Tanggal :
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Periode Penerapan : 2021
No
Uraian Nilai Uraian Nilai
1 2 3 4 5 6 7 = 4 x 6 8
1
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada tingkat Satuan Kerja kurang
Pasti 5
Belum disosialisasikan kepada masyarakat
pada wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung Satuan Kerja 2 10 Rendah
2
Target Responden pengisian survey IKM tidak
terpenuhi Pasti 5
Gadget yang dimiliki oleh responden tidak mendukung untuk melakukan pengisian survey
Satuan Kerja 2 10 Rendah
3
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung tidak maksimal
Pasti 5
Belum tersedianya sarana yang memadai
Unit Utama 4 20 Tinggi
4 Anggaran sewa transportasi laut terbatas
Pasti 5 Pagu anggaran selama 3 tahun terakhir
tidak mencukupi Satuan Kerja 2 10 Rendah
5 Pelayanan Keimigrasian terhambat Pasti 5 Server BMS sering down
Satuan Kerja 2 10 Rendah
6 Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor
terhambat Pasti 5 Server Jaringan sering down
Satuan Kerja 2 10 Rendah
7 Kenyamanan pemohon layanan Keimigrasian kurang
Pasti 5 Adanya testimoni dari pemohon/ masyarakat
Satuan Kerja 2 10 Rendah
8 Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing kurang
Moderat 3 Adanya indikasi penyalahgunaan izin tinggal
Kementerian 5 15 Sedang
9
Peran serta masyarakat dalam melaporkan keberadaan
orang asing tidak maksimal Kecil 2
Banyaknya WNI yang menikah dengan WNA
khususnya Filipina Unit Utama 4 8 Rendah
10
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan dari
WNA pada saat operasi mandiri Moderat 3
Adanya indikasi perlawanan dari pihak keluarga WNI yang menikah dengan WNA khususnya Filipina
Individu/
Pegawai 1 3 Sangat
Rendah
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001
Sisa Risiko
Alasan Tingkat Risiko Profil Risiko
Tentang : Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
PETA RISIKO
Kemungkinan Dampak
Lampiran 12a
No Kriteria
Kemungkinan Definisi Kriteria Kemungkinan Skala Nilai 1 Sangat Kecil Sangat kecil kemungkinan terjadi dalam periode 1 tahun 1 2 Kecil Kecil kemungkinan terjadi dalam periode 1 tahun 2 3 Moderat Kemungkinan terjadi 50/50 dalam periode 1 tahun 3 4 Hampir Pasti Hampir Pasti terjadi dalam periode 1 tahun 4
5 Pasti Pasti terjadi dalam periode 1 tahun 5
No Kriteria Dampak Definisi Kriteria Dampak Skala
Nilai 1 Individu Berdampak terhadap Individu Pejabat/ Pegawai atau
berkaitan dengan Risiko Kepatuhan
1
2 Satuan Kerja/ UPT Berdampak terhadap Satuan Kerja/ UPT atau berkaitan dengan Risiko Pelaporan
2
3 Kantor Wilayah/
Unit Eselon II
Berdampak terhadap Kantor Wilayah atau berkaitan dengan Risiko Operasional
3
4 Unit Eselon I Berdampak terhadap Unit Eselon I atau berkaitan dengan Risiko Keuangan dan Risiko Hukum
4
5 Kementerian Berdampak terhadap Kementerian atau berkaitan dengan Risiko Reputasi dan Risiko Kebijakan
5 KRITERIA DAN SKALA KEMUNGKINAN TERJADINYA RISIKO
KRITERIA DAN SKALA DAMPAK TERJADINYA RISIKO
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Nomor :
Tanggal :
Tentang : Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Periode Penerapan : 2021
Indikasi Batas Aman
1 2 3 4 5 6 7
1
Informasi kepada masyarakat terkait pelayanan komunikasi masyarakat (yankomnas) pada tingkat
Satuan Kerja kurang 10
2
Target Responden pengisian survey IKM tidak
terpenuhi 10
3
Pengawasan orang asing di Pulau Lembeh dalam wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung tidak
maksimal 20 1 16
Meningkatnya kegiatan pengawasan orang asing di laut dalam
wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Bitung 12 Kegiatan
4 Anggaran sewa transportasi laut terbatas
10 5 Pelayanan Keimigrasian terhambat
10 6
Proses aplikasi layanan permohonan Antrian Paspor
terhambat 10
7
Kenyamanan pemohon layanan Keimigrasian
kurang 10
8 Keterbukaan dari pihak pengguna tenaga asing
kurang 15 2 10 Meningkatnya pelaporan dari pengguna tenaga asing 10 Laporan
9
Peran serta masyarakat dalam melaporkan
keberadaan orang asing tidak maksimal 8
10
Petugas terancam jiwanya karena ada perlawanan
dari WNA pada saat operasi mandiri 3
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001 INDIKATOR RESIKO
Indikator Risiko
No Sisa Risiko Tingkat Risiko Prioritas
Risiko
Toleransi Risiko
Lampiran Keputusan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung Nomor :
Tanggal :
Tentang : Penerapan Manajemen Risiko pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG
Periode Penerapan : 2021
Indikasi Batas Aman Output Target
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 2
3
Meningkatnya kegiatan pengawasan orang asing di laut dalam wilayah kerja
Kanim Kelas II TPI Bitung 12 Kegiatan
Mengurangi kemungkinan terjadinya risiko
Berkolaborasi dengan stake holder terkait (PSDKP) dalam
pelaksanaan pengawasan orang asing di laut
Laporan kegiatan, Dokumentasi, Undangan
12 1 Tahun Kepala Satuan Kerja -
4
5
6
7
8 Meningkatnya pelaporan dari pengguna
tenaga asing 10 Laporan
Mengurangi kemungkinan terjadinya risiko
Memberikan pemahaman kepada pengguna tenaga orang asing pada
saat kegiatan pengawasan Laporan kegiatan, Dokumentasi 10 1 Tahun Kepala Satuan Kerja -
9
10
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001 RENCANA AKSI PENANGANAN RISIKO
Indikator Risiko Indikator Pengendalian
No Opsi Penanganan Kegiatan Pengendalian Jadwal Penanggung Jawab Cadangan Risiko
(Rp)
Unit Pemilik Risiko : KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI BITUNG Periode Penerapan : 2021
Output Target Realisasi % Risiko Batas Aman Realisasi %
1 2 3 4 5 6=(5/4)x100 7 8 9 10=(9/8)x100 11 12
1 2
3
Berkolaborasi dengan stake holder terkait (PSDKP) dalam
pelaksanaan pengawasan orang asing di laut
Laporan Kegiatan,
Dokumentasi 12 8 66.66666667 12 8 66.66666667
4 5 7
8
Memberikan pemahaman kepada pengguna tenaga orang asing pada saat kegiatan pengawasan
Laporan kegiatan,
Dokumentasi 10 10 100 10 10 100
9 10
Bitung, 22 November 2021
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung
P. Hananto Kuscahyono NIP. 197201211994031001
PEMANTAUAN RISIKO
Indikator Pengendalian Indikator Risiko
No Kegiatan pengendalian Risiko
Residu Keterangan