• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Pemanfaatan Bahan Tercetak dan Elektronik oleh Digital Natives (Studi Kasus pada Mahasiswwa Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Pemanfaatan Bahan Tercetak dan Elektronik oleh Digital Natives (Studi Kasus pada Mahasiswwa Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

i ABSTRAK

Tarihoran, Yesy A. 2015. Perbandingan Pemanfaatan Bahan Tercetak dan Elektronik oleh Digital Natives (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara).

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pemanfaatan bahan tercetak dan elektronik oleh mahasiswa yang dikategorikan sebagi digital natives pada Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara ( PSIP USU).

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, sedangkan instrumen yang digunakan adalah dengan cara menyebarkan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program S1, Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (PSIP FIB USU) yang hanya dikategorikan sebagai digital natives, memiliki tahun kelahiran 1994-1996 yaitu angkatan 2012-2014 sebanyak 315 orang. Sampel penelitian adalah 10% dari populasi yaitu 76 orang. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik Proportionate Stratified Random Sampling.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden lebih sering menggunakan bahan elektronik tetapi masih menggunakan bahan tercetak dalam proses belajarnya. Responden lebih banyak memilih menggunakan bahan elektronik dalam proses belajar mengajar dan dari segi jumlah pemanfaatan, responden lebih banyak memanfaatkan bahan elektronik dari pada bahan tercetak (buku). Bahan elektronik dianggap lebih mutakhir (up to date) dari pada bahan tercetak (buku). Pemanfaatan bahan elektronik lebih memenuhi kebutuhan responden dari pada bahan tercetak (buku). Tujuan mahasiswa menggunakan bahan tercetak (buku) yaitu untuk menyelesaikan tugas, sama halnya tujuan dalam menggunakan bahan elektronik. Titik akses yang digunakan dalam menemukan bahan tercetak (buku) yaitu judul, sementara dalam menemukan bahan elektronik, titik akses yang digunakan responden yatiu subyek/kata kunci. Dalam menemukannya, responden lebih mudah menemukan bahan tercetak dari pada elektronik. Cara pemanfaatan yang paling sering dilakukan oleh mahasiswa yaitu dengan cara meminjam. Sedangkan dalam memanfaatakan bahan elektronik yaitu dengan cara

men-download.

Kata Kunci: Pemanfaatan Bahan Tercetak, Pemanfaatan Bahan Elektronik, Digital Natives

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Pengadaan barang/jasa dilaksanakan secara elektronik dengan mengakses aplikasi Sistem  Pengadaan   Secara    Elektronik    (aplikasi    SPSE)    pada    alamat   

[r]

Revolusi teknik pemrograman telah mengantarkan dunia pemrograman pada teknik Object Oriented Programming atau OOP. OOP ini memiliki kelebihan teknik sebelumnya, yaitu

Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan anak dalam menyimak adalah karena guru menerapkan karakteristik Whole Brain Teaching seperti pengkondisian kelas yang baik

Pada Penulisan Ilmiah ini penulis akan membahas mengenai pembuatan web Penjualan Produk Mulia Sejahtera Networking dengan menggunakan PHP, yaitu bahasa berbentuk skrip yang

Penulisan ilmiah ini membahas tentang pembuatan aplikasi PC-Builder, yaitu aplikasi penentuan hardware untuk merakit suatu personal computer (PC) dengan menggunakan bahasa

Hudoyo (1998) menyatakan, belajar Matematika merupakan proses membangun/ mengkonstruksi konsep dan prinsip, tidak sekedar penggrojokan yang terkesan pasif dan statis,