• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Antara Kedisiplinan Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas VI Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Kemang Bogor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Hubungan Antara Kedisiplinan Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas VI Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Kemang Bogor"

Copied!
232
0
0

Teks penuh

(1)43387.pdf. TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER (TAPM). HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR SWASTA D1 KECAMATAN KEMANG KABUPATEN BOGOR. ...... I. ~. \. UNIVERSITAS TERBUKA. T APM diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleb Gelar Magister Pendidikan Dasar. Disusun Oleb:. Rina Nurawani NIM.500637705. PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS TERBUKA JAKARTA 2017. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(2) 43387.pdf. Abstract. The Relationship Among Discipline, Learning Motivation, and Learning Achievement of Grade VI Students in Private Elementary Schools Kemang District Bogar. Rina Nurawani rinanurawani@madania.sch.id Graduate Program Indonesia Open University. Abstract. The research was aimed at finding relationship between self-discipline and learning achievement, learning motivation and learning achievement, and discipline and learning motivation together with learning achievement. This research was conducted by using descriptive correlational research design, located in 6 private elementary schools in Kemang District of Bogar, where population and sample are 390 and 105 respectively. The tehnique used was proportional random sampling, and the instruments used to collect data were questionnaire and secondary data. There were 3 conclusions in this study : Firstly, there was a positive and significant corelation between discipline and learning achievement. Every unit of discipline was correlated to 0,505 units of learning achievement, shown by the cooficient correlation of0.505 and the cooficient determination of0,225, so that it was predicted 22,5% of/earning achievent was influenced by discipline. Secondly, there was a positive and significant correlation between learning motivation and learning achievement. Every unit of learning motivation was correlated to 0,513 units of learning achievement, shown by the cooflcient correlation of 0.513 and the cooflcient determination of 0,263, so that it was predicted 26,3% of learning achievement was influenced by learning motivation. Thirdly, there was a positive and significant correlation between discipline and learning motivation with learning achievement. Every unit of discipline and learning motivation mutually was correlated to 0, 550 units of learning achievement, shown by the cooficient correlation of 0.550 and the cooflcient determination of 0,302, so that it was predicted 30,2% learning achievement was influenced by discipline and learning motivation mutually.Based on the results shown, the following suggestions were made: (1) For having good learning achievement, students should perform discipline by following rules applied. Students should know the goal of the learning to maintain their motivation (2) School's discipline can be one of the considerations for parents to choose the best school for their children. Parents should create environtment at home to support discipline and learning motivation. (3) The schools should take steps to build discipline consistantly. It should be applied in the classroom, in the school, and in the society. Teachers also needs to be trained to be able to support the 21 Century Skills by having good and interesting teaching methods and strategies to maintain student's learning motivation Keywords: Discipline, Learning Motivation, Learning Achievement. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(3) 43387.pdf. Abstrak HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIV AS! BELEJAR DENGAN PRESTAS! BELAJAR SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR SWASTA D1 KECAMAT AN KEMANG BOG OR Rina Nurawani rinanurawani@madania.sch.id. Program Pasca Sarjana Universitas Terbuka. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara kedisiplinan dengan prestasi belajar, motivasi belajar dengan prestasi belajar, serta kedisiplinan dan motivasi belajar dengan. prestasi belajar siswa Kelas VI sekolah dasar swasta di Kecamatan Kemang Kabupaten Bogar. Peneliti menggunakan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Penelitian ini dilaksanakan di 6 sekolah dasar swasta terakkreditasi A di Kecamatan Kemang, Kabupaten. Bogar dengan populasi sebesar 390 orang dan sampel 197 orang. Teknik yang digunakan adalah proporsional random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner sebagai instrumen untuk kedisiplinan dan motivasi, serta data sekunder untuk prestasi belajar. Penelitian ini menghasilkan tiga kesimpulan yaitu: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan antara kedisiplinan dengan prestasi bel ajar, didukung dengan koefisien korelasi sebesar 0,505 dan koefisien determinasi sebesar 0,225, dan diprediksi 22,5% prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor kedisiplinan.(2) terdapat hubungan positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar didukung dengan koefisien korelasi sebesar 0,513, dan koefisien determinasi sebesar 0,263, dan diprediksi 26,3% prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor motivasi. (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dan motivasi belajar secara bersama-sama dengan prestasi belajar. Didukung dengan koefisien korelasi sebesar 0,550 dan dan koefisien determinasi 0,302 yang berarti besamya kontribusi kedisiplinan dan motivasi belajar secara bersama-sama dengan prestasi belajar sebesar 30,2%. Berdasarkan basil penelitian maim peneliti mengajukan saran-saran sebagai berikut. 1) Untuk memaksimalkan basil belajar, siswa hendaknya membentuk kedisiplinan dengan melatih dan membiasakan diri untuk mengikuti peraturan dan tata terti b. Siswa mengetahui tujuan mereka belajar agar dapat mempertahankan motivasi belajar. 2). Orang tua hendaknya membuat kondisi rumah yang kondusif bagi kedisiplinan dan motivasi siswa. Kedisiplinan menjadi bahan pertimbangan orang tua untuk mencari sekolah yang baik untuk putra-putri mereka. 3) Pihak sekolah hendaknya menegakan tata tertib dan peraturan dengan konsisten. Penerapannya dapat dilakukan baik di dalam kelas, di lingkungan sekolah dan di masyarakat. Guru perlu diberikan pelatihan untuk mendukung keterampilan Abad 21, dengan metode dan strategi mengajar yang menarik yang akan dapat mempertahankan motivasi belajar siswa.. Kata kunci: Kedisiplinan, Motivasi Belajar, dan Prestasi Belajar. ii. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(4) 43387.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA MEGISTER PENDIDIKAN DASAR. PERNYATAAN. HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIV AS! BELAJAR DENGAN PRESTAS! BELAJAR SISWA KELASVI SEKOLAH DASAR SWASTA Dl KECAMATAN KEMANG PARUNG BOGOR. adalah hasil karya saya sendiri, dan seluruh swnber yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya nyatakan benar. Apabila ditemukan adanya penjiplakan (plagiat), maka saya bersedia diberi sangsi akademik.. Boger, 21 Juli 2017 Yang Menyatakan. (Rina Nurawani) NIM 500637705. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(5) 43387.pdf. LEMBAR PERSETU.JUAN TAPM. Judu1 TAPM. Penyusun TAPM N1M Program Studi Hari!Tanggal. : Hubungan Antara Kedisip\inan dan Motivasi Bclajar dan Prestasi Belajar Siswa Kelas VI Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Kemang Kabupaten Bogar. : Rina Nurawani : 500637705 : Magister Pendidikan Dasar : Sabtu, 16 Juli 2017 Menyetujui :. Pembimbi g II,. Pernbimbing I,. 4. Dr. Y. yun Elizabeth Patras, M.Pd. NJK. 001300360. Prof. Dr. Udin S. Winataputra, M.A~ NIDK. 8808110016. I Dr. Jarnawi Afgani Dahlan, M.Kes. NIP.196811051991011001. Mengetahui,. Ketua Bidang Ilrnu Pendidikan Dasar. am Pascasarjana. '. Dr. Ir. Suroyo, M.Sc. NIP. 195604141986091001. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(6) 43387.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA MEGISTR PENDID!KAN DASAR. PENGESAHAN. Nama RINA NURAWANI NIM 50063 7705 Program Studi : Magister Pendidikan Dasar Judul TAPM : HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PREST ASI BELAJAR SISW A KELAS VI SEKOLAH DASAR SWASTA D1 KECAMA TAN KEMANG KABUPATEN BOGOR Telah dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Tugas Akhir Program Magister (TAPM) Program Pascasarjana Universitas Terbuka pada: Hari/tanggal. : !6 Juli 2017. Waktu. : I 0.00-11.30 WIB.. Dan telah dinyatakan LULUS PANITIA PENGUJI TAPM. Ketua Komisi Penguji: Dr. Liestyodono Buwono Irianto, M.Si.. Penguji Ahli : Nama: Dr. Jarnawi Afgani Dahlan, M.Kes.. Pembimbing I: Prof. Dr. Udin S. Winataputra, M.A.. Pembimbing II: Dr. Yuyun Elizabeth Patras, M.Pd.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka. T anda tangan.

(7) 43387.pdf. Dengan pengalaman akan bertambah pengetahuannya. Dengan berzikir akan bertambah rasa cinta. Dan dengan berfikir akan menambah rasa takwa terhadap Allah (Hatim). Karya kecil ini kupersembahkan kepada keluargaku agar bertambah rasa takwa terhadap Allah SWT.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(8) 43387.pdf. DAFTAR RIW A YAT HID UP. Nama. : Rina Nurawani. NIM. : 500637705. Program Study. : Magister Pendidikan Dasar. Tempat/Tanggal Lahir. : 17 N opember 1972. Riwayat Pendidikan. : Lui us SD di Bogor tahun 1988 Lulus SMP di Bogor !991 Lui us SMA di Bogor tahun 1995 Lui us S I di Jakarta tahun 2000. Riwayat Pekerjaan. : Tahun 1998sld 2001sebagai guru di Sekolah Bogor Raya Tahun 2001 s/d 2005 sebagai guru Bahasa inggris di SD. Madani a Tahun 2005-2015 Sebagai guru kelas di SD Madania Tahun 2015 sld 2017 sebagai Koordinator Akademik SD. Madani a Tahun 2017- sekarang Co. Deputy Head of Human resources Servkes, Sekolah Madania. Prestasi. : Madania Educator ofThe Year 2014. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(9) 43387.pdf. DAFTAR lSI. ........................................................................................................... ABSTRAK. LEMBAR PERSETUJUAN . ........................................................................................ v1. LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................... vii. RIWAYAT HIDUP ....................................................................................................... viii. KATAPENGANTAR .................................................................................................. 1x. DAFTARISI. Xl. DAFTAR BAGAN ........................................................................................................ xiv. DAFTAR TABEL ········································································································ DAFTAR LAMPIRAN. XV. BABI. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ .. BAB II. B. Perumusan Masalah ................................................................................ 11. C. Tujuan Penelitian .................................................................................... II. D. Kegunaan Penelitian ............................................................................... 12. 1.. Kegunaan Teoritis ............................................................................ 12. 2.. Kegunaan Praktis ............................................................................. 12. TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori ............................................................................................ I.. 2.. 3.. 14. PrestasiBelajar ................................................................................. 14. a. Pengertian Prestasi Belajar .......................................................... 14. b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar .................. 16. c. Aspek ~aspek Dalam Penilaian Prestasi Belajar Siswa .............. 20. Kedisip1inan ..................................................................................... 27. a. Pengertian Kedisiplinan .............................................................. 27. b. Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kedisiplinan .................... 30. c. Fungsi Kedisiplinan...................................................................... 34. Motivasi Belajar ............................................................................... 37. a. Pengertian Motivasi Belajar ........................................................ 37. b. Fungsi Motivasi Belajar ............................................................... 40. c. Jenis Motivasi Bel ajar................................................................. 43. xi Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(10) 43387.pdf. B. Penelitian Terdahulu ................................................................................ 49. C. Kerangka Berflkir .. ... ... ... .... ....... .... ... .......... ... ... .... ... ... ... ... .... ... ... ... ..... ... .. 51. 1.. Hubungan Kedisiplinan Terhadap Prestasi Belajar Siswa................ 51. 2.. Hubungan Motivasi Terhadap Prestasi Belajar Siswa...................... 52. 3.. Hubungan Antara Kedisiplinan, Motivasi Belajar serta Prestasi Belajar Siswa .............................................................. 54. D. Hipotesis Penelitian.................................................................................. 56. E. Operasionalisasi Variabel......................................................................... 57. I.. Variabel Bebas .................................................................................. 57. a. Kedisiplinan ................................................................................ 57. b. Motivasi Belajar .......................................................................... 57. Variabel Terikat ................................................................................ 58. BAB III METODE PENELITIAN ............................................................................. 59. A. Desain penelitian...................................................................................... 59. B.. Populasi dan Sarnpel................................................................................ 61. I.. Populasi............................................................................................. 61. 2.. Sarnpel Penelitian.............................................................................. 61. C. Instrumen Penelitian ................................................................................ 66. 2.. 1.. Instrumen Prestasi Belajar................................................................ 66. 2.. Instrumen Kedisiplinan .................................................................... 68. 3.. Instrumen motivasi Belajar............................................................... 71. D. Prosedur Pengumpulan Data.................................................................... 74. E.. Metode Analisis Data............................................................................... 74. I.. Statistik Deskriptif............................................................................ 74. 2.. Uji Prasyarat Analisis statistik.......................................................... 75. a. Uji Nonnalitas ............................................................................ .. 75. b. Uji Homogenitas ......................................................................... .. 75. c. Uji Linearitas ............................................................................... .. 76. Uji Hipotesis ..................................................................................... 76. a.. Teknik Korelasi Sederhana........................................................ 77. 1) Uji Regresi Sederhana .......................................................... 77. 2) Uji Regresi ganda ................................................................. 77. b.. Teknik Korelasi Ganda ............................................................. 77. c.. Menentukan Kontribusi dari Varia bel X secara sendiri atau. 3.. xii Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(11) 43387.pdf. 4.. bersarna-sama ................................................................................ .. 79. Hipotesis Statistik ........................................................................... .. 79. a.. Hipotesis Statistik Pertama ...................................................... .. 80. b.. Hipotesis Statistik Kedua ........................................................ . H.tpotests . Statisti . . kK etJga . ........................................................ .. 80. c.. 80. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian....................................................................... 81. I.. Deskripsi Data Variabel Prestasi belajar........................................... 81. 2.. Deskripsi Data Variabel Kedisiplinan .............................................. 83. 3.. Deskripsi Data Variabel Motivasi Belajar ....................................... 85. B. Hasil. 87. 1.. Pengujian Normalitas Galat Baku Taksiran ................................... ... 87. 2.. Pengujian Homogenitas Varians Data ........................................... .. .. H.tpo t ests . ........................................................................ . Pengujtan. 89. 3.. a.. Hubungan antara variabel Kedisiplinan (Xl) dengan Variabel Prestasi Bel ajar (Y) ..................................................... b.. 90. Hubungan antara variabel Motivasi Belajar (X2) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) ..................................................... c.. 90. 94. Hubungan antara Kedisiplinan (Xl) dan Motivasi Belajar (X2) secara bersama-sama dengan Prestasi Bel ajar (Y)..................... C. Pembahasan.............................................................................................. 97 I 00. 1.. Hubungan antara Kedisiplinan dengan Prestasi belajar.................... 100. 2.. Hubungan antara Motivasi belajar Guru dengan Prestasi belajar ..... 102. 3.. Hubungan antara Kedisiplinan dan Motivasi belajar secara bersama-sama dengan Prestasi belajar................................... 105. Keterbatasan Penelitian..................................................................... 107. KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 109. A. KES!MPULAN ........................................................................................ I 09. B. SARAN. 113. DAFT AR PUSTAKA. 115. DAFTARBAGAN. XIV. 4.. BAB V. xiii Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(12) 43387.pdf. DAFTAR TABEL. XV. DAFTARLAMPIRAN ................................................................................................. 118. Lampiran I. LAPORAN UJI COBA INSTRUMEN PENELlTIAN ........................... 118. Lampiran 2. INSTRUMEN SEBELUM UJI COBA ................................................... 121. Lampiran 3. LAPORAN UJI COBA VALIDITAS DAN RELIABILITAS ............... 132. Lampiran 4. INSTRUMEN SESUDAH UJI COBA ................................................... 138. Lampiran 5. TABULASIINSTRUMEN PENELITIAN ............................................ 148. Lampiran 6. HASIL UJI NORMALIT AS DAN HOMOGENITAS INSTRUMEN PENELITIAN ................................................................. Lampiran 7. !58. HASIL UJI KORELASI DAN REGRESI INSTRUMEN PENELITIAN ................................................................. 187. DAFTAR BAGAN. Gambar 3.1. Konstelasi Model Hubungan Antar Variabel Penelitian ......................... 60. Garnbar 4.1. Histogram Data Prestasi Belajar ............................................................. 82. Gambar 4.2. Histogram Data Kedisiplinan .................................................................. 84. Gambar 4. 3 Histogram Data Motivasi Belajar ........................................................... 86. Gambar 4.4. Diagram Pencar Kedisiplinan (X 1) dengan Prestasi Belajar (Y) ............ 92. Gambar 4.5. Diagram Pencar Motivasi Belajar (X 2) dengan Prestasi Belajar (Y) ...... 96. xiv Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(13) 43387.pdf. DAITAR TABEL. Tabe13.1. Tabel Populasi .............................................................................................. 61. Tabel 3.2. Kerangka Sampel ......................................................................................... 62. Tabel3.3. Skor Untuk Masing-Masing Kategori Jawaban ........................................... 64. Tabel 3.4. Daftar Nilai Akreditasi Sekolah Responden ................................................ 67. Tabel3.5. Guru Sekolah Responden ............................................................................. 67. Tabel 3.6. Kisi-Kisi Angket Kedisiplinan ..................................................................... 69. Tabe13.7. Kisi-Kisi lnstrumen Penelitian Kedisiplinan setelah Uji Validitas ............. 70. Tabel3.8. Kisi-Kisi Angket Motivasi Siswa ................................................................ 72. Tabel 3.9. Kisi-Kisi Jnstrumen Motivasi Belajar setelah Uji Validitas ........................ 73. Tabel4.1. Distribusi Frekuensi Data Prestasi Belajar .................................................. 81. Tabel4.2. Statistik Variabel Prestasi Belajar ................................................................ 82. Tabel4.3. Distribusi Frekuensi Kedisiplinan ............................................................... 83. Tabel4.4. Statistik Variabel Kedisiplinan .................................................................... 84. Tabel4.5. Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar ......................................................... 85. Tabel4.6. Statistik Variabel Motivasi Belajar .............................................................. 86. Tabel4.7. Ringkasan Hasil Pengujian Nonnalitas Galat Baku Taksiran ..................... 88. Tabel4.8. Rangkuman Uji Homogenitas Kedisiplinan (XI) dan Motivasi Belajar (X2) dengan Prestasi Belajar (Y) ................................................................. Tabe14.9. 90. Analisis Varian (ANAV A) Uji Signifikansi dan Linieritas Regresi Variabel Kedisiplinan (XI) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) .............. 91. Tabel4.10 Hasil Perhitungan Korelasi ryl dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi .... 93. Tabel4.11 Analisis Varian (ANAYA) Uji Signifikansi dan Linieritas Regresi Variabel Motivasi belajar (X2) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) ........ 94. Tabel4.12 Hasil Perhitungan Korelasi ryl dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi .... 97. Tabel 4.13 Ringkasan Anal isis Varians (ANA VA) Uji Signifikansi Regresi Ganda. Y~ 57,53 + 0,108Xl+ 0,!06X2 ··································································. 98. Tabel 4.14 Hasil Perhitungan Uji Signifikansi Korelasi Ganda antara Kedisiplinan (XI) dan Motivasi Bel ajar (X2) secara bersama-sama dengan Prestasi Belajar (Y) ...................................................................................... XV Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka. 99.

(14) 43387.pdf. KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala karunia dan ridho-NY A sehingga tesis dengan judul "Hubungan. Antara Kedisiplinan dan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas 6. Sekolah Dasar Swasta di Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor" ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.. Tesis ini disusun untuk mernenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Magister Pendidikan Dasar (M.Pd.) dalam bidang Pendidikan Dasar Universitas Terbuka UPPBJ Bogor. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan menghaturkan terirna kasih yang sebesar-besarnya, kepada :. 1.. Bapak Prof. Dr. Udin S. Winataputra, M.A. sebagai Pembimbing I, Ibu. Dr. Yuyun Elizabeth Patras M.Pd. sebagai Pembimbing II atas bimbingan, araban, kesabaran, dan waktu yang tercurab. Bapak Dr. Jamawi Afgani Dablan, M. Kes. sebagai menguji tesis hingga tulisan ini menjadi lebih bermakna.. 2.. Dr. Suroyo, M.Sc. sebagai Ketua Bidang Ilmu Pendidikan dan Keguruan pada Program PPs UT dan Bapak Dr. Liestyodono Bawono Irianto, M.Si. sebagai Direktur Program PPs UT, yang telab memberikan araban dan bimbingan kepada penulis. 3.. Drs. Boedhi Oetoyo, M.A. Kepala UPPBJ Universitas Terbuka Bogor, dan Ibu Ratna Marta Dewi Mace. Ak. Koordinator BBLBA yang selalu memberi informasi dan araban pada penulis. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(15) 43387.pdf. 4.. Seluruh Dosen Program Pascasarja Universitas Terbuka UPPBJ Bogor Bapak Dr. M. Jafar M.Pd., Bapak Dr. Ajat M.Pd., Bapak Dr. Agus Dudung M.Pd dan lain-lain.. 5.. Ayahanda Dr. Nata Suharta M.S. lbunda Nuryati, adik adik tercinta Gina Herliana, Triady Wachyu, dan Dimas Rismunandar, terimakasih atas dukungannya.. 6.. Ir. Kuswolo Danno, suami tercinta atas perhatian, dan dukungannya. Khadijah Ashalina dan M. Izyan Shafi anak-anakku tercinta yang selalu menjadi penyemangat.. 7.. Ibu Sinta Susilawati, S.Pd, Kepala Sekolah Madania Primary School Rekan-rekan sekerja penulis di Madania Primary School, Ibu Susi Suciatiningsih S.P, Ibu Tribuana Novita, S.Pd, dan Ibu Novia Dwi lestari M.Pd. atas infonnasi dan dukungannya.. 8.. Rekan-rekan Program Magister MPDR Universitas Terbuka, Jbu Rostini, S.Pd. Ibu Triningsih S.Pd. dan Bapak Suprayogi S.Pd. Bapak Sutari S.Pd. atas dukungan dan pertemanan yang luar biasa, serta seluruh ternan seperjuangan angkatan pertama MPDR Universitas Terbuka.. 9.. Kepala. Sekolah,. guru-guru,. dan. murid-murid. kelas. VI. SD. Marsudirini, SD Ummul Qurro, SD Pennata, SD Angkasa dan SD Birrul Wallidain. Terimakasih atas keramahan dan kesediaan rekanrekan berbagi infonnasi. 10.. Kepada semua pihak yang telah membantu yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(16) 43387.pdf. Dengan keterbatasan pengalaman, waktu, ilmu maupun pustaka yang ditinjau, penulis menyadari bahwa tesis ini masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran agar tesis ini dapat lebih sempuma, sebagai masukan bagi penulis untuk penelitian dan penulisan karya ilmiah di masa yang akan datang. Akhir kata, penulis berharap tesis ini memberikan manfaat bagi kita semua terutama untuk pengembangan ilmu pendidikan. Terimakasih.. Boger, September 2017. Rina Nurawani. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(17) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(18) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(19) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(20) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(21) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(22) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(23) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(24) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(25) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(26) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(27) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(28) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(29) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(30) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(31) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(32) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(33) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(34) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(35) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(36) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(37) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(38) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(39) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(40) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(41) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(42) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(43) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(44) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(45) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(46) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(47) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(48) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(49) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(50) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(51) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(52) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(53) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(54) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(55) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(56) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(57) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(58) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(59) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(60) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(61) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(62) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(63) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(64) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(65) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(66) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(67) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(68) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(69) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(70) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(71) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(72) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(73) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(74) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(75) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(76) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(77) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(78) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(79) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(80) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(81) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(82) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(83) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(84) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(85) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(86) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(87) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(88) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(89) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(90) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(91) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(92) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(93) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(94) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(95) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(96) 43387.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(97) 43387.pdf. BABIV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Objek Penelitian 1.. Deskripsi Data Variabel Prestasi belajar Berdasarkan hasil data sekunder prestasi belajar dari 197 responden, diperoleh skor tertinggi 96 dan terendah 73, maka rentang skornya adalah 23. Hasil perhitungan memakai rumus Sturgess didapatkan jumlah kelas sebanyak 9, jarak interval 9. Tabel distribusi frekuensi data prestasi belajar adalah sebagai berikut :. Tabel4.1 Distribusi Frekuensi Data Prestasi Belajar No 1 2 3 4 5 6 7 8 9. Interval Kelas 73 - 75 76 - 78 79 - 81 82 - 84 85 - 87 88 - 90 91 - 93 94 - 96 73 - 75. Total. f. nbsolute. II 9 19 24 43 45 26 20 l1 197. f. rclutir(%). 5,58 4,57 9,64 12,18 2 1,83 22,84 13,20 I 0, 15 5,58 100,00. Sedangkan skor rata-rata variabel prestasi belajar sebesar 86,34, median 87 dan modus 86,25. Ukuran penyebaran diperoleh varians sampel sebesar 30,83 dan standar deviasi atau simpangan baku sebesar 5,55. Tabel statistik variabel prestasi belajar dapat dilihat pada tabel 4.2. 81 Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(98) 43387.pdf 82. T abel4.2 Statistik Variabcl Prestasi Belajar. Skor Rata-rata SkorTengah. Prestasi Belajar 86,34 87. Skor Modus Standar Deviasi Skor Varians Skor Rentang Skor Terkecil Skor Terbesar. 86,25 5,55 30,83 23 73 96. Jumlah. 17008. Distribusi frekuensi data prestasi belajar dapat digambarkan dalam bentuk histogram seperti gambar 4.1.. 50 45 40. -. -. 35 ·v;)O c:. 1-. ~0. 0. 1---:::::;. 1 --~~. u.. 15 10 5. ·'~. -. ~5. ~73,5 -. 75,5. 78,5. 81,5. 96,5. 84, 5. 87,5. 9 0..5. 9 3,5. Batas Kelas. Gambar 4.1 Histogram Data Prestasi Belajar Berdasarkan penjelasan dan gambaran statistik deskriptif di atas dapat disimpulkan bahwa skor penelitian (empirik) bergerak dari kisaran skor terendah 73 sampai kisaran skor tertinggi 96. Hal ni menunjukkan tingkat prestasi belajar sccara relatif adalah tinggi.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(99) 43387.pdf 83. 2. Deskripsi Data Variabel Kedisiplinan Berdasarkan basil penelitian deskripsi data kedisiplinan yang terdiri dari 32 butir pemyataan dari 197 responden, diperoleh skor tertinggi sebesar 160, skor terendah 85, maka rentang skor nilai data tersebut adalah 75. Hasil perhitungan memakai rumus Sturgess didapatkan jumlah kelas sebanyak 6, jarak interval 8. Tabel distribusi frekuensi data kedisiplinan dapat dilihat dalam tabel 4.2 sebagai berikut :. Tabel4.3 Distribusi Frekuensi Kedisiplinan No.. Interval Kelas. f absolute. f relatif (%). 1. 85-94. 5. 2,54. 2. 95- 104. 11. 5,58. 3. 105- 114. 18. 9,14. 4. 115 - 124. 45. 22,84. 5. 125- 134. 63. 31,98. 6. 135- 144. 34. 17,26. 7. 145-154. 17. 8,63. 8. 155 - 164. 4 197. 2,03 100,00. Total. Adapun skor rata-rata variabel kedisiplinan 126,92 median 128, dan modus 120. Ukuran penyebaran diperoleh varians sampel 21 1,43 dan standar deviasi atau simpangan baku 14,54. Tabel statistik dapat di lihat pada tabel 4.3.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(100) 43387.pdf 84. Tabel4.4 Statistik Varia bel Kedisiplina n Kedisiplinan 126,92 128 120 14,54 211,43 75 85 160 25004. Skor rata-rata Skor Tengah SkorModus Standar deviasi Skor Varians Skor Rentang Skor Terkecil Skor Terbesar Jumlah. Distribusi frekuensi data kedisiplinan (X 1) dapat digambarkan dalam bentuk histogram seperti gambar 4.2.. --. 70. --. 60. -. 50 ~40 Gl ::J. ~30 ... u... -. 20. 10 0. ~s.s. I. J. ~. 94,5. 104,5. 114,5. 124,5. 134,5. 144,5. 154,5. 164,5. Batas Kelas. Gam bar 4.2 Histogram Data Kedisiplinan Berdasarkan penjelasan dan gambaran statistik deskriptif di atas dapat disimpulkan bahwa skor penelitian (empirik) bergerak dari kisaran skor terendah 85 sampai kisaran skor tertinggi 160. Hal ni menunjukkan tingkat kedisiplinan secara relatif adalah tinggi.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(101) 43387.pdf 85. 3.. Deskripsi Data Variabel Motivasi Belajar Berdasarkan basil penelitian deskripsi data motivasi belajar yang terdiri dari 36 butir pemyataan dari 197 responden, diperoleh skor tertinggi sebesar 180, skor terendah 91 , maka rentang skor nilai data terse but adalah 89. Hasil perhitungan memakai rumus Sturgess didapatkan jumlah kelas sebanyak 6, jarak interval 8. Tabel distribusi frekuensi data motivasi belajar dapat dilihat dalam tabel 4.4 sebagai berikut :. Tabel4.5 Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar No. Interval Kelas. f absolute. f relatif (%). 1. 91 - 102. 2. 1,02. 2. I 03- 114. 5. 2,54. 3. 11 5 - 126. 25. 12,69. 4. 127 - 138. 51. 25,89. 5. 139 - 150. 45. 22,84. 6. 151- 162. 47. 23,86. 7. 163-174. 15. 7,61. 8. 175 - 186. 7. 3,55. 197. 100. Total. Adapun skor rata-rata variabel motivasi belajar 143,09 median 143, dan modus 254. Ukuran penyebaran diperoleh varians sampel 266,4 1 dan standar deviasi atau simpangan baku 16,32. Tabe1 statistik dapat di1ihat pada tabel4.5.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(102) 43387.pdf 86. Tabel4.6 Statistik Variabel Motivasi Belajar Motivasi Belajar 143,09 143 254 16,32 266,4 1 89 91 180 28 189. Skor Rata-rata Skor Tengah Skor Modus Standar Deviasi Skor V arians Skor Rentang Skor Terkeci l Skor Terbesar Jumlah. Distribusi frekuensi data Motivasi Belajar (X2) dapat digambarkan dalam bentuk histogram seperti gambar 4.3.. 60. so 40 ·;;;. c ~ 30. 1-. ...... 20. 1-. .ll:. <II. 10. I. I. 0. 1r'9ss.s1.5. 102,5. 114,5. H6,S. H8,S. 1 50.5 162,5. 174.5. 186,5. Batas Kelas. Gambar 4.3 Histogram Data Motivasi Belajar Berdasarkan penjelasan dan gambaran statistik deskriptif di atas dapat disimpu1kan bahwa skor penelitian (empirik) bergerak dari kisaran skor terendah 91 sampai kisaran skor tertinggi 180. Hal ini menunjukkan motivasi belajar secara relatif adalah tinggi.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(103) 43387.pdf 87. B. Basil Sebelum melakukan pengujtan hipotesis dalam penelitian ini , terlebih dahulu dilakukan uj i persyaratan analisis yakni uji normalitas galat baku taksiran dan uji homogenitas data variabel. Kepastian normalitas dan homogenitas data dalam penelitian ini akan menjamin dan dipertanggungjawabkan langkah-langkah analisis. berikutnya. sehingga. kesimpulan. yang. diambil. juga. dapat. dipertanggungjawabkan. Sesuai dengan jenis datanya, maka uji Liliefors digunakan untuk menguj i norrnalitas galat baku taksiran dan uj i Bartlett digunakan untuk menguj i homogenitas varians.. 1.. Pengujian Normalitas Galat Baku Taksiran a. Uji Normalitas, Ga lat Baku Taksiran Kedisiplinan (X 1 ) dengan Prestasi Belajar (Y).. H0 = Lhitun? L1abel , berarti galat baku taksiran tidak normal. H,= Lhitung< ltabeh berarti galat baku taksiran normal Uji normalitas baku taksiran regresi (Y-. Y,) antara kedisiplinan (X,). dengan prestasi belajar (Y) menggunakan tehnik Liliefors diperoleh persamaan regresi. Y=. 61,86 + 0,193 X 1 Ilasil uji normalitas galat baku. taksiran menggunakan teknik Liliefors antara kedisiplinan (X,) dengan prestasi belajar (Y) untuk 197 responden pada a. = 0,05 diperoleh. L1abet0,0617, sedangkan Lhitung diperoleh 0,0543. Data tersebut menunjukkan bahwa Lhitung lebih kecil dari. Ltabcl. atau 0,0543 <0,0617, dengan demikian. dapat disimpulkan bahwa data ked isiplinan dengan prestasi belajar memiliki galat baku taksiran yang sama.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(104) 43387.pdf. 88. dapat disimpulkan bahwa data kedisiplinan dengan prestasi belajar memiliki galat baku taksiran yang sarna. b. Uji Normalitas Galat Baku Taksiran Motivasi Belajar (X2) dengan Prestasi Belajar (Y).. Ho = Lhitung> Ltabet , berarti galat baku taksiran tidak normal H, = Lhitung<Ltabet. berarti galat baku taksiran normal Uj i normalitas baku taksiran regresi (Y-Y2) antara motivasi belajar (X2) dengan prestasi Belajar (Y) menggunakan tehnik Liliefors diperoleh persarnaan regresi. Y = 61,36 + 0, 175X2. Hasil. uj i normalitas galat baku. taksiran menggunakan teknik Liliefors antara motivasi belajar (X2) dengan prestasi belajar (Y) untuk 197 responden pada a. = 0.05 diperoleh. Ltabct0,0480, sedangkan Lhitung diperoleh 0,0617. Data tersebut menunjukkan bahwa Lhitung lebih kecil dari Ltabctatau 0,0480 <0,06 17, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data motivasi belajar dengan prestasi belajar memiliki galat baku taksiran normal yang sama. Ringkasan hasil pengujian uji normal itas galat baku taksiran untuk kedua persamaan regresi tersebut dapat dilihat pada tabel 16. Tabel4.7 Ringkasan Hasil Pengujian Normalitas Galat Baku Taksiran.. N. Lhitung (Lo). Ltabel (1-4). Kesimpulan. Y - Yt. 197. 0,0543. 0,06 17. Normal. y - y2. 197. 0,0480. 0,06 17. Normal. Gal at. Syarat Normal: Lhitung< ltabet. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(105) 43387.pdf. 89. 2. Pengujian Homogenitas Varians Data. a. Homogenitas Variabel Kedisiplinan (X 1) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y).. Ho =. H,. 2. berarti varian data tidak homogen.. 2. berarti varian data homogen.. ·lhitun?I tabeh 2. = X hitung<X. tabeh. Berdasarkan perhitungan uji Bar/ell data variabel prestasi belajar (Y) dengan variabel kedisiplinan (X ,) diperoleh x2hitung. = 32,545dan x.2tabel =. 162,016. Persyaratan varian homogen jika l hitung<X.2 tabel· Hal ini berarti skor pada variabel kedisiplinan (X 1) dengan variabel prestasi belajar (Y) memiliki variasi yang sama atau skor-skor tersebut berasal dari populasi yang sama. b. Homogenitas Variabel Motivasi Belajar (X 2) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y).. H0 =. 2. 2. X hitung>x. tabeh 2. Hi = X. hitung. berarti varian data tidak homogen.. <x. 2tabch berarti varian data homogen.. Berdasarkan perhitungan uj i Barlett data variabel prestasi belajar (Y) dengan variabel motivasi belajar (X2) diperoleh lhitung = 80,2704dan X2tabel= 223,160. Persyaratan varian homogen jika. x2hitung<X2tabel·. Berdasarkan. perhitungan di atas berarti skor pada variabel motivasi belajar (X2) dengan variabel prestasi belajar (Y) memiliki variasi yang sama atau skor-skor tersebut berasal dari populasi yang sama.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(106) 43387.pdf 90. Tabel4.8 Rangkuman Uji Homogenitas Kedisiplin an (X 1) dan Motivasi Belajar (X2) dengan Prestasi Belajar (Y) Kelompok Variabel. x, - Y X2-Y. 2. N. ihitung. X: tabel. Kesimpulan. 197. 32,545. 162,016. Homogen. 197. 80,2704. 223,160. Homogen. Syarat Homogen: thitung<ttabel. Berdasarkan hasil kedua uj i homogenitas di atas, maka dari segt persyaratan homogenitas data variabel terikat prestasi belajar (Y) dengan kedisiplinan (X 1) dan variabel motivasi belajar (X2) dapat di lanjutkan untuk diuji menggunakan teknik statistik parametrik.. 3. Pengujian Hipotesis a. Hubungan Antara Variabel Kedisiplinan (X 1) Dengan Variabel Prestasi Belajar (Y). Pengujian hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah hubungan antara Kedisipli nan (X 1) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y). Hasil perhitungan dengan menggunakan tehnik regresi sederhana diperoleh persamaan regresi yang memenuhi persamaan adalah Y= 61,86 + 0,193 X 1. Uji linearitas dengan uji F untuk rnengetahui apakah persamaan regresi tersebut ti nier dan syarat kelinieran persamaan regresi adalah Fhitung < ftabel ,. maka persamaan regresi antara Kedisiplinan (X , ) dengan Variabel. Prestasi Belajar (Y) dapat dinyatakan tinier. Kemudian nilai-nilai yang terdapat pada persamaan regresi tersebut (khususnya nilai b) perlu diuji. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(107) 43387.pdf 91. keberartiannya dan juga sifat regresi tersebut (linier atau non linier). Hasil uji dengan menggunakan ANAYA dapat dilihat pada tabel4.8. Tabel4.9 Analisis Va rian (ANAVA) Uji Signifikansi dan Linieritas Regresi Variabel Kedisiplinan (X 1) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) Sumber Varian Total. db. JK. RJK. 197. 1474428. Reg a Reg (b/a) Sisa (S). 1 1 195. 1468386,1 1541,52 4500,52. Tuna Cocok (TC) Galat. 131 64. 2240,78 2259,74. 1468386, 1 1541,52 23,08 17,11 35,31. 66,79.. •. 0,484" s. Ft. Ft. (a:O,OS). (a:O,Ol). 3,89. 8,76. Sangat Signifikan. 1,64. 2,02. tinier. Kesimpulan. Keterangan :. sv. : Sumber Variasi. db. : Derajat Bebas. JK. : 1umlah Kuadrat. RJK. : Rata-rata Jumlah Kuadrat. **. : Sangat Signifikan. ns. : non signifikan (tinier). Hasil analisis pada tabel di atas menunjukkan pengujian linieritas data penelitian antara variabel ked isiplinan (X1) dengan variabel prestasi belajar (Y) diperoleh persamaan regresi bersifat tinier berdasarkan nilai Fhitung =. 0,484. Fhitung< F 1abel. < Ftabel. = 1,64 pada. taraf signifikasi a = 0.05. Karena nilai. maka hipotesis statistik yang diterima adalah yang berarti. bahwa persamaan regresi. Y1=. 61 ,86 + 0,193X 1 bersifat tinier dan terpenuhi. persyaratan penggunaan koefisien korelasi Product Moment Pearson.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(108) 43387.pdf. 92. Hasil uji signifikasi persamaan regresi diperoleh nilai. >. Ftabel =. 3,89 pada taraf signifikasi a. = 0.05.. Fhitung. = 66,79. Dari data tersebut dapat. disimpulkan bahwa persamaan regresi yang ditunjukkan oleh persamaan regresi. Y,=. 61 ,86 + 0,193X 1 bersifat signifikan dan berarti persamaan. regresi tersebut dapat digunakan untuk memprediksi nilai kedisiplinan (X 1) dengan prestasi belajar (Y), dimana setiap peningkatan 1 (satu) unit kedisiplinan akan meningkatkan prestasi belajar sebesar 0,505 unit ditunjukkan oleh koefisien korelasi Ry 1 = 0.505 dan koefisien determinasi :. Diagram pencar atau titik-titik koordinat dari nilai empiris dan hubungan fun gsional dapat digambarkan dalam bentuk grafik seperti terlihat pada gambar 4.4.. 120. 100. -------·. L.. ell. ";" 80 ~. c:o. -;;. -.,.,. ---. 60. 9=61,86 + R2 = 0,255. ell. ~. c... • Seriesl. 40. Linear (Seriesl ). 20. 0 0. so. 100. 150. 200. Kedislplinan. Kedisiplinan Ga rnbar 4.4 Diagram Pencar Kedisiplinan (X 1) denga n Prestasi Belajar (Y). Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(109) 43387.pdf. 93. Antara variabel kedisiplinan (X 1) dengan variabel prestasi belajar (Y) adalah = ryi = 0,505. Hasil uji signifikansi koefesien korelasi diperoleh. besaran nilai thitung = 8,173 > t1abel Karena thitung >. ttabe1.. = 1,980 pada taraf signifikansi a = 0,05.. maka hipotesis yang diterima adalah H 1 yang berarti. bahwa korelasi antara kedisiplinan dengan prestasi belajar adalah sangat signifikan atau terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Kedisiplinan (X 1) dengan Prestasi Belajar (Y). Dari hasil koefesien korelasi, maka dapat dihitung besaran nilai koefesien antara kedisiplinan (X 1) dengan prestasi belajar (Y) adalah (0,505i. ryi =. = 0,225. Hal ini menunj ukkan bahwa prestasi belajar dapat. diprediksikan oleh variabel kedisiplinan (X 1) sebesar 22,5% dan sisanya sebanyak 77,5% berhubungan variabel lain. Ringkasan hasil perhitungan analisis koefisien korelasi dan uji keberartian korelasi antara kedisiplinan dengan prestasi belajar dilihat pada tabel 4.9. Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Korelasi ry1 dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi. fyl. r y,. thit. 0,505. 0,225. 8,173. ttab (a :O,OS,I95). 1,980. ttab(a:O,OI, 195). Kesimpulan. 2,617. Sangat Signifikan. Syarat Signifikan : thitun?' ttabel. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(110) 43387.pdf 94. b. Hubungan Antara Variabel Motivasi Belajar (X 2) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) Pengujian hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah hubungan antara motivasi belajar (X2) dengan variabel prestasi belajar (Y). Hasil perhitungan dengan menggunakan tehnik regresi sederhana diperoleh persamaan regresi yang memenuhi persamaan adalah. Y = 61,36 + 0, 175X2.. Uji linearitas dengan uji F untuk mengetahui apakah persamaan regresi tersebut linier dan syarat kelinieran persamaan regresi adalah Ftabel ,. Fhitung <. maka persamaan regresi antara motivasi belajar (X 1) dengan prestasi. belajar (Y)dapat dinyatakan tinier. Kemudian nila i-nilai yang terdapat pada persamaan regresi tersebut (khususnya nilai b) perlu diuji keberartiannya dan juga sifat regresi tersebut (linier atau non linier). Hasil uji dengan menggunakan ANAVA dapat dilihat pada tabel 4.10. Tabel4.11 Analisis Varian (ANA VA) Uj i Signifikansi dan Linieritas Regresi Variabel Motivasi belajar (X2) dengan Variabel Prestasi Belajar (Y) Somber Varian Total. D b. 19 7. RJK. JK. Fh. Ft. Ft. (a:O,OS. (a:O,Ol. _l. _l. 3,89. 8,76. Sangat Signifikan. 1,62. 1,97. Linier. Kesimpulan. 1474428,1 6. Reg a Reg (b/a) Sisa (S) Tuna Cocok (TC) Galat (G). 1 1 19 5. 1468386 1054,56 4987,48. 1468386 1054,56 41,23. • 25,58. 13 1 64. 2700,82 2286,67. 20,62 0 58"s 35,73 '. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(111) 43387.pdf 95. Keterangan :. sv. : Sumber Variasi. db. : Deraj at Bebas. JK. : Jumlah Kuadrat. RJK. : Rata-rata Jumlah Kuadrat. **. : Sangat Signifikan. ns. : non signifikan (linier). Hasil analisis pada tabel di atas menunjukkan pengujian linieritas data penelitian antara variabel motivasi belajar (X2) dengan variabel prestasi belajar (Y) diperoleh persamaan regresi bersifat linier berdasarkan nilai Fhitung = 0,58< Ftabei. =. 1,62 pada taraf signifikasi a. = 0.05.. Karena nilai. Fhitung< Ftabelmaka hipotesis statistik yang diterima adalah yang berarti bahwa persamaan regresi. Y = 61,36 + 0, 175X2 bersifat linier dan terpenuhi. persyaratan penggunaan koefisien korelasi Pearson Product Moment. Hasil uji signifikasi persamaan regresi diperoleh nilai Fhitung = 41 ,23. > Ftabei. =. 3,89 pada taraf signifikasi a. =. 0.05. Dari data tersebut dapat. disimpulkan bahwa persamaan regresi yang ditunjukkan oleh persamaan regresi. Y=. 61,36 + 0,175X2 bersifat signifikan dan berarti persamaan. regres1 tersebut dapat digunakan untuk memprediksi nilai motivasi (X 1) dengan prestasi belajar (Y), dimana setiap peningkatan 1 (satu) unit motivasi belajar akan meningkatkan prestasi belajar sebesar 0,513 unit ditunjukkan oleh koefisien korelasi Ry 1 = 0.513 dan koefisien determinasi : r2y 1 = 0.263.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(112) 43387.pdf. 96. Diagram pencar atau titik-titik koordinat dari ni lai empiris dan bubungan fungsional dapat digambarkan dalam bentuk grafik seperti terlibat pada gam bar 4.5.. 120. ·;:;; ~. ~. Q... 80 6~ ::: 61,36 + 0,175X. R2 = 0,263. 40. • Seriesl Un ea r (Seriesl). 20 0. 0. so. 100 150 :\IotiYasi Belajar. 200. Motivasi Belajar Gam bar 4.5 Diagram Pencar Motivasi Belajar (X2) dengan Prestasi Belajar (Y). Berdasarkan pada basil perbitungan diperoleh kekuatan bubungan antara variabel motivasi belajar (X2) dengan variabel prestasi belajar (Y) adalah = ryi = 0,513. Hasil uji signifikansi koefesien korelasi diperoleb besaran nilai thitung = 8,348 > l 1abel = 1,980 pada taraf signifikansi a. = 0,05.. Karena thitung> t1abcl,maka bipotesis yang diterima adalah H 1 yang berarti babwa korelasi antara motivasi belajar dengan prestasi belajar adalah sangat signifikan atau terdapat bubungan positif yang sangat signifikan antara motivasi belajar (X2) dengan prestasi belajar (Y). Dari basil koefesien korelasi, maka dapat dihitung besaran nilai 2. koefesien antara motivasi belajar (X2) dengan prestasi bel ajar (Y) ada lab r yi. = (0,513i = 0,263.. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi belajar dapat. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(113) 43387.pdf 97. diprediksikan oleh variabel motivasi belajar (X2) sebesar 26,3% dan sisanya sebanyak 73,7% berhubungan variabellain. Ringkasan hasil perhitungan analisis koefisien korelasi dan. UJl. keberartian korelasi antara motivasi belajar dengan prestasi belajar dilihat pada tabel4.11.. Tabel4.12 Hasil Perhitungan Korelasi r y1 dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi. fy2. r y2. thit. 0,513. 0,263. 8,348. ttab. ttab. (a:0,05,195). (a:O,O1,195). 1,980. 2,6 17. Kesimpulan Signifikan. Syarat Signifikan : thitun? ttabel. c. Hubungan Antara Kedisiplinan (X 1) dan Motivasi Belajar (X2) Secara Bersama-sama dengan Prestasi Belajar (Y). Hipotesis ketiga dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara kedisiplinan (X 1) dan motivasi belajar (X2) secara bersamasama dengan prestasi pelajar (Y). Hasil perhitungan untuk regresi ganda hubungan antara kedisiplinan (X 1) dan motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,550 yang didukung persamaan regresi ganda. Y=. 57,53 +. 0, 108X 1+ 0,106X2• Hasil analisis ANAYA uji keberartian regresi ganda antara kedisiplinan (X 1) dan motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) dapat dilihat dari table 4.12.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(114) 43387.pdf 98. Tabel4.13 Ringkasan Analisis Varians (ANAVA) Uji Signiilkansi Regresi Ganda Y= 57,53 + O,lOSX.+ 0,106X2 SV. JK. Db. Regresi (reg) Sisa (S). Total(T). 2. 1824,9 3. RJK. Fh. Ft. Ft. (a:0,05). (a:O,OI). Kesirnpulan. 45,42. 3,04. 4,74. Sangat Signifikan. 912,46. 195. 20,08. 4217, 1 2 6042,0 4 Syarat Signifikan : Fhituni> Ftabel. 197. Hasi l uji signifikasi korelasi ganda diperoleh. Fhitung> Ftabet. pada taraf. signifikansi a = 0,05 atau 45,42 > 3,04 yang berarti hipotesis yang diterima adalah H 1• Demikian dapat di simpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara kedisiplinan (Xt) dan motivasi belajar CX2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y). Hubungan positif yang sangat signifikan juga ditunjukkan dengan besamya kontribusi kedisiplinan dan motivasi belajar secara bersama-sama dengan prestasi belajar sebesar (0,550)2 = 0,302 atau 30,2%. Hasil anal isis varians (ANA VA) pada tabel di atas menunjukkan bahwa regresi ganda antara kedisiplinan (Xt) dan motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) yang ditunjukkan oleh persamaan nilai. Y= 57,53 + 0, 108X 1+ 0,1 06X2 bersifat sangat signifikan, karena. Fhitung. =. 45,42 >. F tabet. = 3,04 pada taraf signifikasi a = 0,05, dan. menunjukkan pula bahwa setiap peningkatan 1 (satu) unit kedisiplinan dan 1 (satu) unit motivasi belajar, maka akan meningkatkan nilai prestasi belajar. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(115) 43387.pdf. 99. sebesar 0,550 unit ditunj ukkan oleh koefisien korelasi Ry 1. = 0.550 dan. koefisien determinasi : r2y1 = 0.302. Ringkasan hasil uji keberartian korelasi ganda antara kedisiplinan (X 1) dan motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) menggunakan ANAYA dapat dilihat pada tabel 4.13. T abel4.14 Hasil Perhitungan Uji Signifikansi Korelasi Ganda antara Kedisiplinan (X1) dan Motivasi Belajar (X2) secara bersama-sama dengan Prestasi Belajar (Y). 2. ryl 2. fyi2. 0,550. 0, 302. thit. ttab(a:0,05). ttab(a:O,OI ). Kesimpulan. 9,163. 1,66 1. 2,368. Sangat Signifikan. Syarat signifikan : thitun? ttabel. Berdasarkan tabel 4.13 diatas hasil pengujian diperoleh hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan (X 1) motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) sekolah dasar swasta di Kecamatan Kemang digunakan teknik analisis korelasi ganda. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi ganda dengan uji t diperoleh thitung = 9,163. Hasil perhitungan ini kemudian dikonsultasikan dengan t1abel dengan taraf signifikansi 0,05 diperoleh t1abcl. =. 1,661, karena thitung > ttabcl atau 9,163 >. 1,661 maka hipotesis nihil (Ho) ditolak dan hipotesis kerja (H,) diterima. Hubungan fungsional antara X, dan X2 atas Y berdasarkan olahan data dapat ditampilkan dalam bentuk persamaan regresi. Y=. 57,53 +. 0,108X 1+ 0, I06X 2. Dalam menguji hipotesis yang ingin memperlihatkan terdapat hubungan positif antara kedisiplinan (X,) motivasi belajar (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y) dilakukan dengan beberapa. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(116) 43387.pdf 100. pengujian yaitu pengujian signifikasi persamaan regresi dan penguJtan linieritas.. C. Pembabasan 1.. Hubungan Antara Kedisiplinan dengan Prestasi belajar. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara variabel kedisiplinan (X 1) dengan variabel prestasi belajar (Y) dengan koefisien korelasi sebesar 0,505 dengan persamaan regresi yang memenuhi persamaan adalah. Y=. 6 1,86 + 0,193 X 1.Kemudian dilakukan. signifikasi persamaan regresi anlara kedisiplinan dengan prestasi belajar diperoleh. Fhilun?. F1abel. pada taraf sign ifikasi a. = 0,05. Demikian, persamaan. regresi tersebut dapat digunakan untuk memprediksi nilai prestasi belajar melalui kedisipli nan dengan setiap peningkatan 1 (satu) unit kedisiplinan akan meningkatkan prestasi belajar sebesar 0,505 unit. Kekuatan hubungan antara kedisiplinan dengan prestasi belajar juga ditunjukkan melalui nilai koefisien determinasi sebesar 0,225 atau sebesar 22,5% prestasi belajar diterangkan oleh kedisipl inan dan sisanya sebesar 77,5% berhubungan dengan variabellain. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang di lakukan oleh Tri Pujiastuti pada tahun 2015 yang melakukan penelitian mengenai hubungan dan pengaruh antara kedisiplinan siswa dan motivasi belajar dengan prestasi belajar di MI , Salatiga. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh Berdasarkan analisis deskriptif mengenai kedisiplinan siswa masuk kriteria baik adalah 55,38%, kriteria cukup mencapai 23,08%, krileria kurang mencapai 2 1,54%. Secara umum dapat dikatakan kedisiplinan siswadi Madrasah lbtidaiyah. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka. Kota.

(117) 43387.pdf I 01. Salatiga khususnya di MIN Kecandran. dan MI Maarif Mangunsari. masuk dalam kategori baik. Motivasi belajar siswa masuk kriteria baik adalah 53,85%, kriteria cukup mencapai 2 1,54%, kriteria kurang mencapai 24,61%. Secara umum dapat dikatakan motivasi. belajar. siswadi. Madrasah. lbtidaiyah. Kota. Salatiga khususnya di MIN Kecandran dan MI Maarif Mangunsari. masuk. dalam kategori baik. Sedangkan prestasi belajar Matematika yang masuk kriteria sangat baik. adalah. 18,46%, kriteria baik mencapai 33,85 %, kriteria cukup. mencapa1 29,23 % dan 18,46 % termasuk kurang. Secara umum dapat dikatakan bahwa prestasi belajar Matematika di Madrasah lbtidaiyah Kota Salatiga dalam kategori baik. Secara teoritis kedisiplinan berperan dalam menumbuhkan, menjaga dan meningkatkan prestasi belajar. Tujuan pendidik.an berupa maksimalnya prestasi puncak setiap siswa dapat direalisasikan dengan kedisiplinan. Berbagai aturan dan tata tertib serta pembiasaan selanjutnya direalisasiakan oleh para. guru dan lingkungan sekolah. Kediipli nan yang sudah tertanam di dalam diri siswa harus didukung oleh lingkungan sekolah. Sikap belum disipl in dari siswa harus dibudayakan oleh lingkungan sekolah.. Dalam konteks tersebut,. kedisiplinan haruslah rnenjadi pernbiasaan dan budaya dari lingkungan dirnana para siswa tersebut rnelakukan proses belajar. Jika kedisiplinan sekolah baik, maka akan baik pula kebiasaan dan karakter siswa. Oleh karena itu sejauh mana kedisiplinan, dapat berdampak pada keseluruhan pendidikan di sekolah, terrnasuk bagaimana prestasi belajar tumbuh dan herkembang.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(118) 43387.pdf 102. Berdasarkan penjelasan diatas, maka temuan penelitian ini yang menyatakan terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dengan prestasi belajar sudah didukung oleh temuan penelitian sebelumnya dan didukung pula oleh teori-teori yang berkembang.. 2. Hubungan Antara Motivasi Belaj ar d engan Pr estasi Belajar. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar dengan koefisien korelasinya sebesar 0,513 dengan persamaan regresi yang memenuhi persarnaan adalah. Y = 61,36 + 0,175X2_ Kemudian. dilakukan uji signifikasi. persamaan regresi antara motivasi belajar dengan prestasi belajar diperoleh Fhitung> F tabel. pada taraf signifikasi a = 0.05. Oemikian, persamaan regresi. tersebut dapat digunakan untuk memprediksi nilai prestasi belajar melalui motivasi belajar guru dengan setiap peningkatan I (satu) unit motivasi belaj ar guru akan meningkatkan prestasi belajar sebesar 0,5 13. Kekuatan hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar juga ditunjukkan melalui nilai koefisien determinasi sebesar 0,263 atau sebesar 26,3% prestasi belajar diterangkan oleh motivasi belajar dan sisanya sebesar 73,7% berhubungan dengan variabel lain. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Arifuddin pada tahun 2007 yang meneliti hubunguan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar di SMA Negeri 2, Singaraja. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh Motivasi Belajar dari hasi l penelitian ini telah dibuktikan mampu memprediksi prestasi belajar siswa sebesar 63,40%. I Ial ini berarti bahwa motivasi belajar. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(119) 43387.pdf 103. merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan belajar siswa yang sangat menentukan dibandingkan dengan faktor lainnya seperti ketersediaan saranaprasarana, metode pembelajaran, dan lain sebagainya. Dikarenakan motivasi menjadi penggerak sekaligus pemberi arah kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar dapat tercapai secara maksimal. (Sardiman, 2016: 85). Walaupun demikian, hasi l penelitian ini tentunya bukan berarti bahwa pengaruh faktor lain seperti faktor sosial ekonomi, jenis kelamin, tingkat IQ, dan Jain sebagainya dapat diabaikan begitu saja. Karena dari hasil kajian beberapa penelitian tentang prestasi belajar ternyata juga membuktikan bahwa status sosial ekonomi dan j enis kelamin juga sangat berpengaruh terhadap prestasi belaj ar siswa. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Maftukhah (2007). " Pengaruh. Kondi si. Sosial. Ekonomi. Orang. Tua. Terhadap. Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas VIII SMP N I Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun 2006/2007" menunjukkan bahwa dari 54% responden memiliki. kondisi sosial ekonom i orang tua yang tergolong tinggi (baik).. Pengaruh antarakondisi sosial ekonomi orang tua siswa SMP N. 1. Randudongkal terhadap prestasibelaj ar geografi sebesar sebesar 55,066%. Ini artinya bahwa, vari abel status sosial ekonomi siswa, IQ, jenis kelarnin tidak diperhitungkan sehingga ni lai sign i:fikansi yang diperoleh sebesar 63,40%. Secara lebih rin gkas, hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa dengan mengontrol pcngaruh variabel di luar variabel penelitian temyata motivasi belajar dapat mempengaruhi prestasi belajar sebesar 63,40%. Akan tetapi kalau variabel lainnya seperti yang telah diungkap diatas tidak. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(120) 43387.pdf 104. dikontrol maka, pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar tentunya tidak sebesar itu, bisajadi lebih rendah dari hasil penelitian ini. Dari hasil observasi dan kuesioner yang diberikan kepada responden, temyata motivasi belajar yang berasal dari dalam diri siswa sendiri seperti: ketekunan. dalam. belajar,. ulet. dalam. menghadapi. kesulitan. belajar,. kemandirian dalam belajar, minat dan perhatian terhadap materi pelajaran lebih berpengaruh dibandingkan dengan motivasi yang berasal dari luar diri siswa seperti li ngkungan, perhatian orang tua, sarana-prasarana, kurikulum, hadiah dan hukuman, dan sebagainya. Siswa yang memiliki motivasi yang kuat dalam mengikuti proses pembelajaran di kelas terlihat penuh semangat, antusias, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, aktif dalam pembelajaran, rajin dalam mengerjakan tugastugas yang diberikan guru, sehingga mereka memiliki daya tahan yang cukup lama dalam menyelesaikan studi, dibandingkan dengan siswa yang kurang memiliki motivasi. Siswa yang motivasinya tergolong rendah ini biasanya menunjukkan sikap bermalasan, mengantuk, dan perhatiannya terbagi kemanamana di saat proses belajar sedang berlangsung. Hal ini sesuai dengan apa yang dikemukakan oleh Schunk (2012:355) yang menuliskan tentang peran motivasi dalam konstruktivisme. Aspek motivasi secara khusus yang relevan adalah faktor2 konstektual, teori implisit, dan harapan guru. Faktor - faktor konstektual adalah kondisi dimana siswa dikelompokan dalam pengajaran, bagaimana hasil belajar dievaluasi sehingga motivasi belajar memiliki peran penting dalam pembelajaran yang konstektual. Mengaplikasikan target di dalam kelas akan memberikan pengaruh yang kuat dalam pembelajaran. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(121) 43387.pdf 105. sehingga siswa tumbuh motivasi dalam belajar dan mencapai prestas belajar yang diharapkan. Cooper & Good dalam Schunk (2012: 262) meyatakan harapan guru memberikan pengaruh positif bagi prestasi belajar siswa. Menerapkan aturan secara detail dan konsisten akan mencegah efek negatif dari harapan guru. Dengan kata lain, harapan guru yang positif akan memberikan pengaruh positif pada motivasi anak untuk belajar dan akan berpengaruh kepada prestasi belajar. Dengan demikian, sesuai dengan penelitian dan teori- teori terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara rnotivasi belajar dengan prestasi belajar.. 3.. Hubungan Antara Kedisiplinan dan Motivasi Belajar Secara Bersamasama dengan Prestasi Belajar Penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dan rnotivasi be lajar secara bersama-sarria dengan prestasi belajar dengan koefisien korelasi sebesar 0,550 dengan persamaan regresi yang memenuhi adalah. Y= 57,53. + O,l08X1+ O,l06X2.. Pengujian signifikasi persamaan regresi ganda dengan uji F diperoleh nilai Fhitung Ftabel pada taraf signifikasi a. = 0.05.. Demikian, persarnaan regresi. tersebut dapat digunakan untuk rnemprediksi nilai prestasi belajar melalui kedisiplinan dan. motivasi. belajar secara bersarna-sarna dengan setiap. peningkatan 1 unit kedisiplinan dan 1 motivasi belajar akan meningkatkan. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(122) 43387.pdf 106. prestasi belajar ditunjukkan oleh koefisien korelasi Ry 1 = 0.550 dan koefisien 2. determinasi : r y1 = 0,302 atau 30,2%. Temuan penelitian ini relevan dengan temuan penelitian yang dilakukan oleh Adiputra, Choirun Nisa, Tri Pujiastuti, dan Arifuddin yang secara ringkas penelitian-penelitian tersebut menyebutkan terdapat hubungan positif yang signifikan an tara kedisiplinan dan motivasi belajar dengan prestasi belajar. Kekuatan hubungan positif yang signifikan dibuktikan dengan besarnya kontribusi secara bersama-sama dalam meningkatkan prestasi belajar sebesar 0,3 02 atau 30,2%. Hal ini menunjukkan bahwa kedi siplinan yang kondusif dan tingginya motivasi belajar akan meningkatkan pula prestasi belajar. Memperhatikan nilai kocfisien korelasi ganda sebesar 0.932 terlihat ada efek yang saling menguatkan antara kedi siplinan dan motivasi belajar dalam meningkatkan prestasi belajar, karena nilai koefisien korelasi ganda sebesar 0,932 lebih besar nilai koefisien korelasi sederhana antara kedisiplinan dengan prestasi belajar sebesar 0,874 dan nilai nilai koefisien korelasi sederhana antara motivasi belajar guru dengan prestasi belajar sebesar 0,757. Secara teoritik upaya atau tindakan kedisiplinan dan motivasi belajar dua. faktor. penting. yang. berperan. dalam. menurnbuhkan. dan. mengembangkan prestasi belajar. Kedisiplinan dan motivasi belajar berdampak pada kesuksesan dan kemajuan prestasi siswa. Ketika siswa mencapa1 kesuksesan, maka prestasi belaj ar akan dicapai dengan maksirnal. Berdasarkan penjelasan di atas, rnaka ternuan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dan rnotivasi belajar. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(123) 43387.pdf 107. secara bersama-sama dengan prestasi belajar sudah didukung oleh penelitian sebelumnya dan didukung pula oleh teori-teori yang berkembang.. 4. Keterbatasan Penelitian Pelaksanaan dan penulisan penelitian ini telah dilaksanakan secara maksimal, namun masih terdapat keterbatasan dalam penelitian ini antara lain: Pertama, mengenai faktor yang berhubungan dengan prestasi belajar.. Penelitian ini hanya membatasi pada hubunganya dengan kedisiplinan dan motivasi belajar, sehingga generalisasi temuan tentang prestasi belajar hanya dapat disimpulkan melalui variabel yang sudah dibatasi itu. Oleh karena itu diperlukan penelitian variabel-variabel lain yang lebih komprehensif untuk mendapatkan gambaran mengenai prestasi belajar. Hal tersebut dipandang penting di tengah upaya untuk meningkatkan prestasi belajar. Kedua, mengenai aspek yang dilihat dalam penelitian ini hanya. meliputi aspek psikologis siswa namun tidak menyentuh aspek sosiologis siswa dalam meningkatkan prestasi belajar. Oleh karena itu penelitian-penelitian berikutnya dapat memasukan aspek sosial siswa seperti pola asuh, tingkat pendidikan orang tua, strata ekonomi, kurikulum sekolah, metode mengajar guru dan lain-lain. Ketiga, mengenai ruang lingkup wilayah penelitian. Penelitian ini. terbatas pada ruang lingkup siswa-siswa di lingkungan Kecamatan Kemang Parung. Generalisasi hasil penelitian hanya terbatas pada lingkup wilayah penelitian ini, sehingga untuk dapat digeneralisasikan pada lingkup yang lebih luas, diperlukan wilayah penelitian yang lebih luas seperti kabupaten, propinsi dan nasional.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(124) 43387.pdf 108. Keempat, mengenai mang lingkup populasi penelitian. Penelitian ini terbatas pada populasi yang berjumlah 390 siswa. Masih kecilnya jumlah populasi penelitian ini menyebabkan terbatasnya generalisasi pada populasi yang lebih luas.. Ke/ima, mengenai variabel prestasi belajar hanya mengambil nilai angka dari 8 mata pelajan yang tercantum dalam raport. Variabel ini tidak bisa menjelaskan aspek perubahan sikap dan ketrampilan seperti yang tercantum di dalam rapor deskriptif pada hasil eval uasi sekolah yang menggunakan Kurikulum 20 13.. Keenam, pada penel itian variabel kedisiplinan hanya meneliti sikap kedisiplinan di sekolah dan tidak memberikan pertanyaan untuk sikap kedisiplinan di rumah dan di lingkungan. Manfaat bagi orang tua dalam penelitian ini lebih menekankan pada sikap orang tua dalam memilih sekolah yang menerapkan disiplin kepada peserta didik.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(125) 43387.pdf. BABV KESIMPULAN DAN SARAN Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara kedisiplinan dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa kelas VI SD swasta di Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor. Berdasarkan hasil penelitian dapat dikemukakan kesimpulan dan saran sebagai berikut:. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan pengujian hipotesis sebagai berikut:. 1. Hubungan antara Kedisiplinan dan Prestasi Belajar Gambaran. mengenai. prestasi. belajar secara. keseluruhan pada. penelitian ini menunjukan hasil yang tinggi yaitu rata-rata prestasi belajar yaitu 86,34 dari seluruh aspek pembelajaran. Begitu juga nilai rata-rata variabel kedisiplinan menunjukan hasil yang tinggi yaitu 126,92 dari maksimal 180 poin. Terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dan prestasi bel ajar dengan persamaan regresi Xt , dengan koefisien korelasi Ryt. Y = 61,86 + 0,193. = 0.505 dan koefisien determinasi : ~Yt =. 0.225. Hasil penelitian menunjukan bahwa kedisiplinan diprediksi memiliki sumbangan 22,5 % terhadap prestasi belajar siswa berarti bahwa kedisiplinan adalah faktor penting dalam upaya memaksimalkan prestasi belajar siswa. Hal ini menunjukan bahwa kedisiplinan siswa di kelas dalam mengikuti proses belajar belajar memiliki hubungan yang signifikan dengan prestasi belajar siswa. Siswa dengan kedisiplinan rendah seperti sering mengobrol, membuat. 109 Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

(126) 43387.pdf 110. gaduh, membolos, sering berkelahi dengan ternan, dan terlambat masuk ke kelas, akan memiliki prestasi belajar yang rendah. Sebaliknya peri laku disiplin seperti datang tepat waktu, mendengarkan guru dengan seksama, mengikuti tata tertib sekolah, akan menghasilkan prestasi belajar yang tinggi.. 2. Hubungan antara Motivasi Belajar dengan Pres tasi Belajar Skor rata-rata motivasi belajar di sekolah dasar swasta di Kecamatan Kemang relatif tinggi yaitu 145,09 dari total 180 poin. Nilai tersebut seiring dengan prestasi pelaj ar siswa seperti yang disebutkan di atas. Hasil penelitian juga menunj ukan dengan koefisien korelasi (Ry2) 0.513 dan koefisien 2. determinasi (r y2) 0.263 serta didukung dengan persamaan regresi. Y= 61, 36 +. 0.175 X2., terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi bclajar dan prestasi belajar. Motivasi belajar menyumbangkan 26,3 % kontribusi terhadap prestasi belajar. Ini berarti bahwa motivas i belajar memegang peranan penting dalam upaya-upaya peningkatan prestasi belajar. Siswa yang memiliki motivasi melajar yang tinggi akan bergerak, tahan, tekun , dan terus fokus terhadap tujuannya.. Siswa dengan. motivasi tinggi juga akan. memiliki. rasa. keingintahuan dan haus akan ilmu pengetahuan. Guru yang mendapati siswa yang demikian akan lebih mudah dalam melakukan proses belajar mengajar sehingga tujuan pembelajaran dapat lebih mudah tercapai.. Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allat SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-MU penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul : Analisis

Salah satubentuk aktivitas luar kelas adalah penjelajahan di sekitar lingkungan sekolah akan menarik dan aman apabila dilakukan dengan perencanaan dan persiapan

ABSTRACT 

Berdasarkan Surat Penetapan Pemenang Lelang Nomor : 255/12/L2/POKJA- BLPBJ.MKS/X/2017 tanggal 27 Oktober 2017, Pokja VIII Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia, segala nikmat dan kekuatan sehingga penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum (Skripsi) yang

Kelangsungan khidupan pikiran dari pertalian pikiran satu sama lain, sebagaimana yang ditetapkan oleh Ibnu Sina, sama dengan hasil pemikiran tokoh-tokoh pikir modern seperti

Linklater (1998) mencoba menjelaskan akan adanya upaya negara untuk melakukan pemisahan antar individu melalui batas-batas negara, warganegara domestik,