Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Berkembangnya industri dan teknologi yang terjadi pada masa ini telah memengaruhi berbagai segi kehidupan masyarakat. Berbagai perkembangan yang terjadi memiliki dampak positif dalam membuat hidup manusia lebih layak dan lebih mudah. Namun tentunya juga memiliki dampak negatif terhadap lingkungan. Masyarakat akhirnya menyadari bahwa perilakunya dalam membeli barang dan jasa ternyata memiliki pengaruh langsung terhadap berbagai masalah lingkungan yang terjadi. Green Marketing merujuk pada kepuasan kebutuhan, keinginan, dan hasrat konsumen dalam hubungan dengan pemeliharaan dan pelestarian lingkungan hidup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam persepsi konsumen berdasarkan jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung, menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam preferensi konsumen berdasarkan jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung, menguji dan menganalisis perbedaan yang signifkan dalam persepsi konsumen berdasarkan tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung, menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam preferensi konsumen berdasarkan tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan disebar kepada 140 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel yang ditentukan berdasarkan kriteria-kriteria tertentu yang dipertimbangkan oleh peneliti. Dari hasil analisa dan pengolahan data pada
penelitian tentang “Analisa Persepsi Dan Preferensi Konsumen Terhadap Green
Marketing (Studi Pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung)”, ditemukan
hasil bahwa besarnya pengaruh preferensi konsumen berdasarkan tingkat penghasilan sebesar 29%, sedangkan dalam persepsi konsumen berdasarkan jenis kelamin, preferensi konsumen berdasarkan jenis kelamin dan persepsi konsumen berdasarkan tingkat penghasilan tidak memiliki pengaruh.
Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
The development of industry and technology that occurred during this period has influenced various aspects of community life. Various developments have a positive impact in making human life more feasible and easier. But of course it also has a negative impact on the environment. The public finally realized that his behavior in buying goods and services turned out to have a direct influence on the environmental problems occur. Green Marketing refers to the satisfaction of the needs, wants, and desires of consumers in relation to the maintenance and preservation of the environment. The purpose of this study was to test and analyze a significant difference in the perception of consumers based on sex in the Daily foodhall Paris Van Java Bandung, test and analyze the significant differences in consumer preferences based on sex in the Daily foodhall Paris Van Java Bandung, test and analyze significant differences in the perception of consumers based on income levels Daily foodhall Paris Van Java Bandung, test and analyze the significant differences in consumer preferences based on the level of income in the Daily foodhall Paris Van Java Bandung. Data were obtained using a questionnaire and distributed to 140 respondents using purposive sampling technique, sampling technique that is determined based on certain criteria that considered by researchers. From the analysis and processing of data on research on "Analysis of Perception and Preferences Consumers On Green Marketing (Study on Daily foodhall Paris Van Java Bandung)", found the result that the influence of consumer preferences based on the income level of 29%, where as in the perception of consumers by type sex, consumer preferences based on gender and perceptions of consumers based on income level has no effect.
x Universitas Kristen Maranatha
SURAT PENYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iv
SURAT KETERANGAN………..……….v 1.1Latar Belakang Penelitian………. 1
1.2Rumusan Masalah………. 5
2.1.2 Konsep Pemasaran Holistik……….8
2.1.3 Pengertian Persepsi…….……….…...11
2.1.6.1 Faktor Yang Memengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen …..………...……....36
2.1.6.2 Model Perilaku Konsumen ……….39
2.1.6.3 Stimulus ……….….…40
2.1.6.4 Organism ……….…...41
2.1.6.5 Response……….….43
xi Universitas Kristen Maranatha
2.1.6.7 Hubungan Tingkat Penghasilan Terhadap Green Marketing
……….45
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian……….…….54
3.3 Teknik Pengambilan Sampel dan Ukuran Sampel ………….……...55
3.4 Operasional Variabel ……….……….…....58
3.5 Teknik Pengumpulan Data dan Sumber Data……….………....58
3.5.1 Sumber Data………....58
3.5.2 Teknik Pengumpulan Data………....…..59
3.6 Uji Pendahuluan ………...59
3.6.1 Uji Validitas ………...59
3.6.2 Uji Reliabilitas ………...60
3.6.3 Uji Anova ………..60
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian………...62
4.1.1 Analisis Statistik Deskriptif Responden………...62
4.1.1.1 Jenis Kelamin……….62
4.1.1.2 Penghasilan Perbulan……….…...63
4.1.2 Hasil Persepsi Responden per Variabel……….………….61
4.1.2.1 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi (P1) ………...…….64
4.1.2.2 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi (P2) ………..….….64
4.1.2.3 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi (P3) ………...65
4.1.2.4 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi P4) ………...65
4.1.2.5 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi P5) ………...66
4.1.2.6 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi (P6) ………..….67
4.1.2.7 Hasil Persepsi Responden Terhadap Persepsi (P7) ……….………...68
4.1.2.8 Hasil Persepsi Responden Terhadap Preferensi (P8) ………...68
xii Universitas Kristen Maranatha
4.1.2.10 Hasil Persepsi Responden Terhadap Preferensi (P10)
………..…70
4.1.2.11 Hasil Persepsi Responden Terhadap Preferensi (P11) ……….……...70
4.1.3 Hasil Uji Instrumen……….71
4.1.3.1 Hasil Uji Validitas………...71
4.1.3.2 Hasil Uji Reliabilitas………..73
4.2 Pembahasan………75
4.2.1 One Way Analysis of Variance (ANOVA)………..75
4.2.1.1 Hasil Anova Untuk Persepsi ……….76
4.2.1.2 Hasil Uji Anova Untuk Preferensi ………79
4.2.2 Pengujian Hipotesis………82
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan……….84
5.2 Saran………..…….85
5.3 Keterbatasan Penelitian………...…....86
5.4 Implikasi Penelitian………86
DAFTAR PUSTAKA………..…...88
xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Model Perilaku Konsumen ……….…….….38
Gambar 2.2 Rerangka Teoritis………..45
Gambar 2.3 Rerangka Pemikiran……….50
xiv Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL
Tabel 1 Definisi Operasional Variabel ………..57
Tabel 4.1 Gambaran Responden Berdasarkan Jenis Kelamin………62
Tabel 4.2 Gambaran Responden Berdasarkan Penghasilan Perbulan ……...63
Tabel 4.3 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi (P1)…………...…… 64
Tabel 4.4 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi (P2)……….64
Tabel 4.5 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi P3)………..65
Tabel 4.6 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi (P4)……….…66
Tabel 4.7 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi (P5)……….…66
Tabel 4.8 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi (P6)……….…67
Tabel 4.9 Tanggapan Responden Terhadap Preferensi (P7)………..…68
Tabel 4.10 Tanggapan Responden Terhadap Preferensi (P8)….……...….…68
Tabel 4.11 Tanggapan Responden Terhadap Preferensi (P9)……….…69
Tabel 4.12 Tanggapan Responden Terhadap Preferensi P10)……...70
Tabel 4.13 Tanggapan Responden Terhadap Preferensi (P11)……...70
Tabel 4.14 Hasil Uji Validitas ………....72
Tabel 4.15 Rotated Component Matrix ……...72
Tabel 4.16 Hasil Uji Reliabilitas Untuk Persepsi ………..73
Tabel 4.17 Item Total Statistik Untuk Persepsi ………..……...74
Tabel 4.18 Hasil Uji Relibilitas Preferensi ……….……...74
Tabel 4.19 Item Total Statistik Preferensi ……….……....75
Tabel 4.20 Between Subject Vector Untuk Jenis Kelamin ………....76
Tabel 4.21 Levene’s Test of Equality of Error VariancesJenis Kelamin..…76
Tabel 4.22 Tests of Between-Subject Effect Jenis Kelamin ………..….77
Tabel 4.23 Between Subject Vector Untuk Penghasilan Perbulan ……...…..78
xv Universitas Kristen Maranatha
Tabel 4.25 Tests of Between-Subject Effect Penghasilan Perbulan ………….78
Tabel 4.26 Between Subject Vector Untuk Jenis Kelamin………...79
Tabel 4.27 Levene’s Test of Equality of Error VariancesJenis Kelamin……79
Tabel 4.28 Tests of Between-Subject Effect Jenis Kelamin ……….…80
Tabel 4.29 Between Subject Vector Untuk Penghasilan Perbulan …………..80
Tabel 4.30 Levene’s Test of Equality of Error Variances Penghasilan Perbulan
………...81
xvi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner
1 Universitas Kristen Maranatha BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berkembangnya industri dan teknologi yang terjadi pada masa ini telah
memengaruhi berbagai segi kehidupan masyarakat. Berbagai perkembangan yang
terjadi memiliki dampak positif dalam membuat hidup manusia lebih layak dan lebih
mudah. Namun tentunya juga memiliki dampak negatif terhadap lingkungan.
Masyarakat akhirnya menyadari bahwa perilakunya dalam membeli barang dan jasa
ternyata memiliki pengaruh langsung terhadap berbagai masalah lingkungan yang
terjadi. Meningkatnya kesadaran masyarakat berperan penting dalam memberikan
tantangan kepada perusahaan penyedia barang dan jasa untuk memberikan jaminan
bahwa barang dan jasa yang disediakan aman bagi konsumen serta ramah dan tidak
merusak lingkungan.
Menurut Kotler dan Keller (2009) persepsi sebagai proses bagaimana seseorang
menyeleksi, mengatur dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk
menciptakan gambaran keseluruhan yang berarti. Adapun Robbins (2003)
mendeskripsikan persepsi dalam kaitannya dengan lingkungan yaitu sebagai proses
dimana individu – individu mengorganisasikan dan menafsirkan kesan indera mereka
2 Universitas Kristen Maranatha
cara mengintegrasikan penerapan kita terhadap hal - hal di sekeliling individu dengan
kesan - kesan atau konsep yang sudah ada dan selanjutnya mengenali benda tersebut.
Preferensi konsumen merupakan suatu sikap konsumen terhadap satu pilihan
merek produk yang terbentuk melalui evaluasi atas berbagai macam merek dalam
berbagai pilihan yang tersedia (Kotler dan Keller, 2009). Sedangkan menurut Frank
(2011) preferensi adalah proses mengurutkan seluruh hal yang dapat dikonsumsi
dengan tujuan memperoleh preferensi atas suatu produk maupun jasa.
Hal ini menuntut sebuah perusahaan harus selalu mengembangkan ide dan
kreativitas dalam menciptakan suatu strategi. Selain itu, masyarakat atau konsumen
saat ini juga mulai sadar akan pentingnya lingkungan yang lebih baik terutama
lingkungan alam sekitar. Sejak beberapa tahun terakhir kesadaran masyarakat dunia
akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup semakin meningkat. Peningkatan ini
didasari oleh kekhawatiran besar kemungkinan terjadinya bencana lingkungan hidup
yang mengancam. Bukan hanya kesehatan, namun bahkan sampai pada kelangsungan
hidup manusia dan keturunannya. Bukti-bukti yang ditunjukkan oleh para ilmuwan
dan pemerhati lingkungan seperti penipisan lapisan ozon yang secara langsung
memperbesar kemungkinan kanker kulit dan berpotensi mengacaukan iklim dunia
serta pemanasan global, memperkuat alasan kekhawatiran tersebut. Kenyataan
rusaknya lingkungan hidup sudah terjadi. Namun jika masyarakat bertekad untuk
tidak melakukan kegiatan dan juga tidak menggunakan produk yang dapat merusak
lingkungan, itu dianggap dapat mengurangi kerusakan lingkungan hidup (Wibowo,
3 Universitas Kristen Maranatha
Konsumen yang memiliki kesadaran lingkungan sering disebut green orientation
yang pada masa mendatang diprekdisikan akan meningkat. Konsumen yang memiliki
kesadaran tinggi terhadap lingkungan akan memilih produk yang ramah lingkungan
walaupun harganya relatif lebih mahal. Meningkatnya kesadaran konsumen terhadap
lingkungan menimbulkan perubahan dalam perilaku pembelian konsumen.
Konsumen menjadi lebih sensitif dalam pemilihan produk yang akan mereka
konsumsi atau gunakan.
Masyarakat bersedia untuk membeli produk ramah lingkungan apabila produk
tersebut disertai dengan informasi yang memadai dan dapat dipercaya. Hal ini berarti
perusahaan harus menyediakan informasi yang dapat dipercaya bagi konsumen dalam
rangka untuk mengurangi persepsi negatif pelanggan mereka terhadap resiko
pemanfaatan produk tersebut (Peattie, 1992). Harapan pada produk ramah lingkungan
sering diciderai oleh persepsi bahwa produk tersebut berkualitas rendah atau tidak
benar-benar merealisasikan janji yang disebut dalam promosi bahwa produk mereka
ramah lingkungan. Keramahan lingkungan sebuah produk tidak dapat menjamin
peningkatan penjualan bahkan di era hijau sekalipun. Chen dan Chang (2012)
berpendapat bahwa perusahaan perlu mengembangkan produk yang memiliki atribut
selain keramahan lingkungan tetapi juga atribut produk yang bernilai tinggi untuk
meningkatkan niat pembelian konsumen.
Dalam konteks konsumen di Indonesia, gerakan kepedulian terhadap lingkungan
memang belum sebesar yang terjadi di negara-negara lain, seperti Amerika dan
4 Universitas Kristen Maranatha
Indonesia mengatakan bahwa kepedulian terhadap lingkungan belum menjadi
karakteristik konsumen Indonesia secara umum. Tetapi dengan semakin parahnya
kerusakan lingkungan yang terjadi diperkuat dengan perkembangan pesat teknologi
informasi yang mendorong terjadinya konsumen global diprediksi dalam waktu tidak
terlalu lama jumlah konsumen berwawasan lingkungan akan meningkat.
Kesadaran masyarakat yang meningkat tentang pentingnya menjaga kelestarian
lingkungan hidup membuat banyak produsen maupun perusahaan mulai beralih
menggunakan bahan-bahan yang tidak merusak lingkungan. Dengan adanya
kesadaran tersebut, maka perusahaan menerapkan isu-isu lingkungan sebagai salah
satu strategi pemasarannya. Konsep pemasaran produk yang menggunakan bahan
tidak merusak lingkungan hidup ini dikenal dengan pemasaran hijau (Green
Marketing). Era persaingan yang semakin ketat ini salah satu cara mendapatkan
pelanggan adalah dengan memuaskan kebutuhan konsumen dari waktu ke waktu.
Berbagai teori perilaku konsumen dan pemasaran menyatakan bahwa kebutuhan
manusia tidak saja dipengaruhi oleh motivasinya melainkan juga hal-hal eksternal
seperti budaya, sosial, dan ekonomi.
Green Marketing merujuk pada kepuasan kebutuhan, keinginan, dan hasrat
konsumen dalam hubungan dengan pemeliharaan dan pelestarian lingkungan hidup.
Green marketing memanipulasi empat elemen dari bauran pemasaran untuk menjual
produk dan pelayanan yang ditawarkan dari keuntungan keunggulan pemeliharaan
lingkungan hidup yang dibentuk dari pengurangan limbah, peningkatan efisiensi
5 Universitas Kristen Maranatha
banyak variabel selain bauran pemasaran yang mendorong pilihan konsumen
terhadap produk ramah lingkungan. Variabel-variabel tersebut dapat dikelompokan
menjadi nilai, kepercayaan atau pengetahuan, kebutuhan, motivasi, perilaku, dan
demografi.
1.2Rumusan Masalah
Berikut adalah identifikasi masalah dari penelitian ini:
1. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam persepsi konsumen berdasarkan
jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung?
2. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam preferensi konsumen
berdasarkan jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung?
3. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam persepsi konsumen berdasarkan
tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung?
4. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam preferensi konsumen
berdasarkan tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java Bandung?
1.3 Tujuan Penelitiaan
Berikut adalah tujuan penelitian dari penelitian ini:
1. Untuk menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam persepsi
konsumen berdasarkan jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java
6 Universitas Kristen Maranatha
2. Untuk menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam preferensi
konsumen berdasarkan jenis kelamin pada Daily FoodHall Paris Van Java
Bandung.
3. Untuk menguji dan menganalisis perbedaan yang signifkan dalam persepsi
konsumen berdasarkan tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java
Bandung.
4. Untuk menguji dan menganalisis perbedaan yang signifikan dalam preferensi
konsumen berdasarkan tingkat penghasilan pada Daily FoodHall Paris Van Java
Bandung.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian tentang Analisa Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Green
Marketing pada Daily Foodhall Paris Van Java, diharapkan memiliki kegunaan:
- Kegunaan Teoritis
Menjadi sarana untuk mengimplementasikan segala ilmu yang didapat mengenai
manajemen pemasaran berkaitan dengan perilaku konsumen terutama dalam
bidang perilaku individu dalam konsep Green Marketing.
- Kegunaan Praktisi
Dapat digunakan sebagai salah satu strategi metode baru untuk menggunakan
strategi Green Marketing untuk memengaruhi pembelian konsumen.
84 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN & SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang “Analisa Persepsi
dan Preferensi Terhadap Green Marketing Pada Konsumen Daily Food Hall Paris
Van Java Bandung” maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Dari analisis statistik data responden diketahui bahwa responden laki-laki dan
perempuan keduanya sebanyak 70 orang dari 140 responden atau 50%
laki-laki dan 50% perempuan.
2. Dilihat dari uji validitas ditemukan bahwa item yang valid adalah item P1, P2,
P3, P4, P5, P6, P8, P9, P11. Sedangkan yang tidak valid adalah item P7 dan
P10.
3. Dari hasil uji reliabilitas, instrumen dinyatakan reliabel karena lebih besar dari
nilai cronbach alpha. Variabel persepsi dengan cronbach alpha = 0,784 ≥
0,50. Variabel preferensi dengan cronbach alpha = 0,699 ≥ 0,50. Dari hasil
uji reliabilitas seluruh variabel yang telah dinyatakan valid juga dinyatakan
reliabel karena nilai cronbach alpha ≥ 0,50 dan nilai cronbach alpha if item
deleted ≤ cronbach alpha.
4. Dari hasil one way analysis of variance (anova) didapatkan hasil untuk
persepsi berdasarkan jenis kelamin dengan sig. 0,867 > 0,05, preferensi
85 Universitas Kristen Maranatha
tingkat penghasilan dengan sig. 0,168 > 0,05, dan preferensi berdasarkan
tingkat penghasilan dengan sig. 0,029 ≤ 0,05.
5. Dari hasil pengujian hipotesis (uji-t) didapatkan hasil nilai sig. untuk H1, H2,
dan H3 > 0,05 maka H1, H2, dan H3 ditolak yang artinya tidak terdapat
perbedaan signifikan dalam persepsi berdasarkan jenis kelamin, tidak terdapat
perbedaan signifikan dalam preferensi berdasarkan jenis kelamin, dan tidak
terdapat perbedaan signifikan dalam persepsi berdasarkan tingkat penghasilan.
Untuk H4 didapatkan nilai sig. ≤ 0,05 maka H4 diterima yang artinya terdapat
perbedaan signifikan dalam preferensi berdasarkan tingkat penghasilan.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil pembahasan serta beberapa kesimpulan pada penelitian ini, ada
beberapa saran yang dapat diberikan, yaitu:
1. Untuk manajemen Daily FoodHall Paris Van Java sebaiknya lebih
memperhatikan produk makanan agar meningkatkan konsumen untuk
mengunjungi Daily FoodHall Paris Van Java.
2. Manajemen Daily FoodHall Paris Van Java sebaiknya melakukan promosi
melaui brosur atau media promosi lainnya agar dapat menarik konsumen.
3. Manajemen Daily FoodHall Paris Van Java sebaiknya lebih menjaga
kebersihan agar konsumen merasa nyaman.
4. Manajemen Daily FoodHall Paris Van Java sebaiknya membuka cabang
86 Universitas Kristen Maranatha
5. Untuk peneliti selanjutnya sebaiknya memilih responden yang lebih
bervariasi dan obyek penelitian lain agar dapat memberikan hasil yang
lebih akurat.
5.3 Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini masih mempunyai keterbatasan-keterbatasan. Adanya keterbatasan
ini diharapkan dapat dilakukan perbaikan untuk penelitian yang akan datang. Adapun
keterbatasan dalam penelitian ini adalah:
1. Pada penelitian ini tidak diteliti pekerjaan dari masing-masing responden
sehingga hasil yang didapat tidak mewakili.
2. Pada pengisian kuesioner responden kurang memiliki pengetahuan mengenai
green marketing sehingga tidak konsisten dalam mengisi pernyataan,
3. Pada penelitian ini hanya dilakukan pada sektor makanan saja sehingga tidak
dapat mewakili persepsi dan preferensi green marketing secara keseluruhan.
5.4 Implikasi Penelitian
1. Implikasi penelitian ini bertujuan untuk melihat bahwa persepsi dan preferensi
green marketing harus dikelola dengan baik oleh setiap perusahaan agar
memberi kesadaran bagi konsumen dimana dalam hal ini yaitu Daily
FoodHall Paris Van Java.
2. Di saat Daily FoodHall Paris Van Java mengelola persepsi dan preferensi
87 Universitas Kristen Maranatha
makanan mulai dari packaging dan bauran promosi, maka tingkat kesadaran
88 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Assael, H. (1995). Consumer Behavior and Maketing Action. Boston: Kent Publishing.
Bakry, Ahmad. (2007). Mengantisipasi Isu Green Marketing Customer Melalui Proactive
Corporate Environtmental Management (PCEM) Manajemen Lingkungan. Usahawan
No. 12 Desember 2007.
Buchari, Alma. 2011. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Byrne, Michael. (2002). Understanding Consumer Preferences Across Environtmental
Marketing Mix Variations. OIKOS University of Newcastle.
Charter Martin and polonsky. M (1999). “Greener Marketing”, UK , Greenleaf Publishing Limited.
Chen JM, Chang Ci. (2012). The co-opetitive Strategy of a Closed-loop Supply Chain with
Remanufacturing. Transportation Research Part E 48 : 387-400.
Engel, James, F, Roger D. Blackwell, dan Paul W. Miniard. 1995. Perilaku Konsumen. Edisi Keenam. Jilid 2. Jakarta: Binarupa Aksara.
Gaspersz, Vincent. Manajemen Bisnis Total dalam Era Globalisasi. Jakarta : Penerbit PT.Gramedia, 1997.
Hawkins, D.I., Mothersbaugh, D.L., & Best, R.J., (2004). Consumer Behavior: Building Marketing Strategy (10th Ed.). New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Hair et al., (1998) Multivariate Data Analysis. Fifth Edition, Prentice Hall, Upper Saddle River: New Jersy.
Hopfenbeck, Waldemar. (1992). The Green Management Revolution: Lesson in
Environtmental Excelence. Prentice Hall Inc.
Indarto, Rossi Prasetya. 2011. Analisis Preferensi Konsumen Terhadap Bundling Kartu GSM dengan Smartphone. Tesis: Universitas Indonesia.
Jogiyanto (2011). Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D. Alfabeta Bandung
Kasali, Rhenald. (2005). Membidik Pasar Indonesia (Segmentasi, Targeting, Positioning). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kotler, Armstrong. 2009. Marketing an Introduction, Ninth Edition. New Jersey: Prentice Hall.
89 Universitas Kristen Maranatha
Kotler, Phillip. Marketing Management Analysis, Planning, Implementation& Control. Prentice Hall Int,1995.
Laroche, M., Bergeon, J., dan Barbaro, G. (2001). Targeting Consumers who are willing to
pay more for environtmentally friendly product, Journal Consumen Marketing, Vol
18.
Lozada, H.R. (2000). Ecological Sustainbility and Marketing Strategy: Review and Impication. Seton Hall University.
Mowen, John C. dan Michael Minor. 2002. Perilaku Konsumen. Alih Bahasa: Dwi Kartini Yahya. Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Neuman, L.W. (2000). Social Research Methods. 4th Edition. Allyn and Bacon
Ottman, J.A. Stafford E. & R. Hartman. C.L. (2006). Green Marketing Myopia: Ways To
Imrove Consumer Appeal for Environmental Preferable Product. Environmental
Volume 48, Number 5 pp 22-26 Heldref Publication, 2006.
Peter, J. P., Olson, J. C. (1999). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemsaran. Edisi Keempat (terjemahan). Jakarta: Erlangga.
Peattie, Ken. (1992). Green Marketing (1st Ed). UK: Longman Group.
Polonsky, M. J., Rosenberger III dan Ottman, J. 1998. Developing Green Products: Learning
from Stakeholders, Journal of Marketing and Logistic 10(1): 22-43.
Queensland Government. (2002). Green Marketing- The Competitive Advantage of Sustainability.
Rader, Nancy. (1998). Fundamental Requirement for an Effective Green Market. American Wind Energy Assosiation.
Reitman, J. (1992). Environmental Marketing: A Model of Consumer Behavior. Loyola University New Orleans. Assosiation of Collegiate Marketing Educators.
Robbins, Stephen P, 2003. Perilaku Organisasi. Jilid 2. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.
Sabar (2007). Pengantar Metodologi Penelitian. FKIP: Universitas Muria Kudus.
Saladin (2006). Pengaruh Daya Tarik Iklan Terhadap Pembentukan Citra Merek Pepsodent. eJurnal Mahasiswa Universitas Padjajaran.
Schaefer, Anja. (2005). Some Consideration Regarding The Ecological Sustainability of
Marketing System. Open University Business School.
Schiffman dan Kanuk. 2007. Perilaku Konsumen. Edisi Kedua. Jakarta: PT. Indeks Gramedia.
90 Universitas Kristen Maranatha
Suliyanto, 2006. Metode Riset Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (16th ed.). Bandung: Alfabeta.