commit to user
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Usaha untuk mewujudkan suasana pembelajaran tersebut seyogyanya didesain agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan segenap potensi yang dimilikinya, dengan mengedepankan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered approach) dalam bingkai model dan strategi pembelajaran eksperensial, ditopang dengan guru sebagai fasilitator belajar.Reformasi pendidikan adalah kunci penting menuju upaya untuk meningkatkan tanggungjawab guru dalam memahami kebutuhan para siswanya secara individu (Keefe dalam Huda, 2013: 53). Guru harus menguasai model, strategi, metode maupun teknik pembelajaran yang tepat untuk dapat memahami kebutuhan siswanya secara individu dengan karakter dan cara belajar yang berbeda-beda. Inovasi-inovasi pembelajaran yang dipilih untuk dikuasai harus sesuai dengan tingkat perkembangan siswa dan sesuai dengan materi pembelajaran yang diberikan. Hal tersebut penting agar proses pembelajaran dapat diikuti dengan baik serta menarik perhatian siswa. Pembelajaran yang berkualitas sangat bergantung dengan motivasi yang tinggi. Guru yang mampu memfasilitasi motivasi juga dapat menunjang tingginya motivasi siswa, sehingga dapat membawa keberhasilan dalam pembelajaran
commit to user
formal di Indonesia, mulai dari jenjang pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi. Bahasa Indonesia juga merupakan salah satu mata pelajaran yang digunakan sebagai tolok ukur kelulusan pada setiap jenjang pendidikan tersebut. Dalam mata pelajaran bahasa Indonesia, anak dapat mempelajari penggunaan bahasa yang baik, tata bahasa yang benar, dan berbagai keterampilan berbahasa yang lain. Penggunaan bahasa yang baik dapat memudahkan orang menangkap apa yang disampaikan dengan bahasa itu. Menggunakan bahasa yang baik dan benar memerlukan pembiasaan, tidak mungkin lahir begitu saja, untuk itu anak harus dibiasakan sejak dini.
Pembelajaran bahasa khususnya di Sekolah Dasar (SD) mempunyai tujuan meningkatkan kemampuan siswa berkomunikasi secara efektif, baik lisan maupun tertulis dengan pihak lain sesuai konteks dan situasinya. Upaya untuk mengembangkan pembelajaran bahasa demi mencapai hasil yang maksimal, maka guru harus dapat menerapkan model pembelajaran dan media pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, baik kualitas proses maupun kualitas hasil pembelajaran. Penggunaan model pembelajaran yang tepat akan meningkatkan efektifitas dan kualitas dalam pembelajaran.
Sampai saat ini kualitas pembelajaran kurang diperhatikan karena bahasa Indonesia dianggap pembelajaran yang mudah, tidak menarik dan membosankan. Oleh karena itu kebanyakan siswa yang mengesampingkan atau menyepelekan Bahasa Indonesia. Hal tersebut adalah persepsi yang negatif terhadap mata pelajaran Bahasa Indonesia. Persepsi negatif tersebut dapat berdampak terhadap berkurangnya minat dan motivasi belajar siswa untuk mempelajari Bahasa Indonesia. Apabila minat dan motivasi berkurang akan mengakibatkan rendahnya kemampuan siswa dalam keterampilan berbahasa.
commit to user
banyak ditentukan kemampuannya dalam menulis. Peserta didik akan kesulitan untuk menerima pelajaran yang lain di sekolah apabila kemampuannya dalam membaca dan menulis masih kurang. Oleh sebab itu, menulis termasuk salah satu keterampilan yang mendasar dan sangat penting untuk dikuasai oleh anak sejak dini disamping membaca.
Kemampuan menulis bukan hanya melahirkan pikiran dan perasaan saja, melainkan juga merupakan pengungkapan ide, pengetahuan, ilmu dan pengalaman hidup seseorang dalam bahasa tulis (Slamet, 2008: 97). Oleh karena itu, menulis bukanlah merupakan kegiatan yang sederhana dan tidak perlu dipelajari, tetapi justru dikuasai melalui proses pembelajaran dan latihan yang berulang-ulang. Apabila dilihat dari cara pemerolehan kemampuan menulis, seseorang yang telah mendapatkan pembelajaran menulis belum tentu memiliki kompetensi menulis dengan handal tanpa banyak latihan menulis. Pembelajaran menulis mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam pendidikan dan pengajaran. Keterampilan menulis harus dikuasai oleh anak sedini mungkin dalam kehidupannya di sekolah. Salah satu keterampilan menulis adalah menulis laporan. Pada tingkat sekolah dasar, menulis laporan berkaitan dengan kegiatan pengamatan dan kunjungan wisata. Menulis laporan seharusnya sudah bukan menjadi hal yang sulit bagi anak SD, karena pada dasarnya, menulis laporan sama halnya dengan menulis dan memaparkan apa yang telah diamati, lalu menuangkan dalam bentuk tulisan yang sistematis. Sistematis yang dimaksud tidak hanya sembarang menuliskan apa yang diamati saja, tetapi menuliskan kejadian yang dialami dan diamati dengan memperhatikan urutan waktu dan tempatnya, lalu menyusunnya berdarkan sistematika laporan sederhana. Menulis laporan akan melatih siswa untuk menulis dengan baik dan benar serta berlatih untuk menuangkan apa yang telah terekam dalam pikirannya setelah melakukan atau mengalami sendiri suatu kegiatan dalam bentuk tulisan.
Rata-commit to user
rata nilai tes menulis laporan siswa hanya sekitar 61,33. Dari 27 siswa, yang mendapatkan nilai melebihi KKM hanya 10 siswa (37,04%), sedangkan 17 siswa (62,96%) mendapat nilai di bawah KKM. Fakta tersebut di atas membuktikan betapa kurangnya keberminatan dan keterampilan siswa dalam hal menulis, terutama menulis laporan.
Dari hasil wawancara dengan guru kelas V SD Negeri Pajang IV, diketahui rendahnya keterampilan menulis laporan siswa disebabkan antara lain: (1) siswa belum memiliki motivasi dan minat untuk menulis; (2) pembelajaran Bahasa Indonesia yang berlangsung kurang menarik dan belum menggunakan model dan media pembelajaran yang tepat; (3) keterbatasan siswa dalam menulis dengan lengkap, penggunaan bahasa terutama pemilihan kata (diksi); (4) keterbatasan anak dalam menuangkan ide dalam bentuk susunan tulisan yang benar; (5) kurangnya materi yang bisa diberikan pada anak, terutama dalam bentuk buku.
Apabila masalah-masalah di atas tidak segera dicari solusinya, maka anak akan semakin merasa malas untuk menulis dan menganggap kegiatan menulis laporan sebagai kegiatan yang sulit untuk dilakukan. Menurut Graves dalam Suparno (2009: 1-4), seseorang enggan menulis karena tidak tahu untuk apa dia menulis, merasa tidak berbakat menulis, dan merasa tidak tahu bagaimana harus menulis. Ketidaksukaan tidak lepas dari pengaruh lingkungan keluarga dan masyarakatnya, serta pengalaman menulis atau mengarang di sekolah yang kurang memotivasi atau merangsang minat.
commit to user
beberapa faktor, antara lain faktor siswa, guru, model dan metode pembelajaran serta media pembelajaran yang digunakan. Keberhasilan dalam pembelajaran juga didorong dengan adanya motivasi belajar yang besar dari dalam diri siswa. Seorang guru harus pandai dalam merancang serta melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien agar pembelajaran menjadi lebih aktif dan menarik sehingga akan membuat siswa termotivasi untuk belajar. Pemilihan model pembelajaran haruslah tepat agar dapat membuat pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Salah satu model pembelajaran yang dipilih untuk meningkatkan kualitas proses dan kualitas hasil pembelajaran menulis laporanadalah model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI). SAVI adalah sebuah model pembelajaran yang menggabungkan gerakan fisik dengan akivitas intelektual dan penggunaan semua alat indera (Meier, 2002:91). Unsur dari model pembelajaran SAVI yaitu somatis (belajar dengan bergerak atau berbuat), auditori (belajar dengan berbicara dan mendengar), visual (belajar dengan mengamati dan menggambarkan), dan intelektual (belajar dengan memecahkan masalah dan merenung). Keempat unsur tersebut di atas yang membuat model SAVI sesuai untuk memecahkan masalah menulis laporan di SD Negeri Pajang IV.
commit to user
Pelaksanaan pembelajaran dengan Model Pembelajaran SAVI akan didukung oleh pemilihan metode, teknik dan media yang sesuai dengan keadaan siswa dan lingkungan belajar di SDN Pajang IV. Penggunaan metode, teknik dan media tersebut akan sangat membantu pemahaman topik-topik yang akan dipelajari. Selain itu, lingkungan nyata di sekitar sekolah juga akan mendukung pelaksanaan pembelajaran dengan model SAVI. Hingga pada akhirnya kemampuan berpikir siswa pun ikut meningkat, dan keterampilan menulis khususnya menulis laporan pengamatan semakin dapat teriternalisasi pada siswa.
Berkaitan dengan itu semua, peneliti ingin mengadakan penelitian tindakan kelas yang berjudul Peningkatan Keterampilan Menulis Laporan melalui Model Pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI) pada Siswa Kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015.
Penelitian serupa juga telah dilakukan oleh beberapa peneliti lain, salah satunya yaitu peneltian yang dilakukan oleh Sonti Esra Octavia Simorangkir Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Somatis, Auditori, Visual, Intelektual (SAVI) pada Mata Pelajaran Matematika Kelas IV SD Negeri 104206 Sei Rotan Batang Kuis, Deli Serdang Tahun Ajaran 2013/2014
Lusianti dengan judul Peningkatan Keterampilan Bermain Drama melalui
Pendekatan Somatis, Auditori, Visual, Intellektual (SAVI) pada Siswa Kelas V
SDN Joho 02 Mojolaban Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013
dari kedua penelitian di atas dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel bebasnya yang sama-sama menggunakan SAVI. Selain kedua penelitian tersebut, penelitian yang dilakukan oleh Hartini dengan judul
commit to user
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan masalah model pembelajaran Somatic Auditory
Visualization Intellectualy (SAVI) dapat meningkatkan keterampilan menulis
laporan pada siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015?
C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan dari Penelitian Tindakan Kelas ini adalah meningkatkan keterampilan menulis laporan dengan menggunakan model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI) pada siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Manfaat Teoretis
a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap peningkatan mutu pendidikan melalui proses belajar mengajar secara tepat guna di sekolah untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas. b. Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian berikutnya
yang berhubungan dengan hal yang sama.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Siswa
1) Keterampilan siswa dalam menulis laporan dapat meningkat.
2) Tercipta suasana belajar mengajar yang efektif, aktif dan kreatif dengan menggunakan model pembelajaran Somatic Auditory Visualization
Intellectualy (SAVI) sehingga siswa tertarik untuk belajar.
3) Motivasi dan semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa Indonesia dapat meningkat.
b. Bagi Guru
1) Dengan penerapan model pembelajaran Somatic Auditory Visualization
commit to user
mampu meningkatkan profesionalisme guru.2) Memberikan pengalaman, memberikan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan dalam merancang model pembelajaran yang tepat dan menarik untuk mempermudah proses pembelajaran melalui model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI). 3) Sebagai pertimbangan guru dalam memilih model pembelajaran yang
akan digunakan dalam memberikan materi menulis laporan. c. Bagi Sekolah
1) Menumbuhkan budaya meneliti di SDN Pajang IV Kecamatan Laweyan Kota Surakarta.
2) Meningkatnya kualitas pembelajaran di sekolah, baik dari segi guru maupun siswa sehingga dapat tercipta iklim pembelajaran yang kondusif. 3) Memberikan sumbangan yang positif khususnya dalam penghilangan
image mata pelajaran Bahasa Indonesia yang dianggap membosankan.
4) Mendorong guru lain untuk aktif melaksanakan pembelajaran yang inovatif.
d. Bagi Peneliti Lain
Sebagai bahan pertimbangan untuk peningkatan keterampilan peneliti lain untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia melalui penggunaan model pembelajaran Somatic Auditory
commit to user
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN
MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SOMATIC AUDITORY
VISUALIZATIONINTELLECTUALY (SAVI) PADA SISWA KELAS V
SDN PAJANG IV LAWEYAN SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Oleh:
GINZA FIRSTA PUTRI
K7111076
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
iiPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN
MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SOMATIC AUDITORY
VISUALIZATIONINTELLECTUALY (SAVI) PADA SISWA KELAS V
SDN PAJANG IV LAWEYAN SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2014/2015
Oleh:
GINZA FIRSTA PUTRI
K7111076
SKRIPSI
Ditulis dan Diajukan untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Jurusan Ilmu Pendidikan
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
iiiPERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Ginza Firsta Putri
NIM : K7111076
Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar
menyatakan bahwa skripsi saya berjudul PENINGKATAN KETERAMPILAN
MENULIS LAPORAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SOMATIC
AUDITORY VISUALIZATION INTELLECTUALY (SAVI) PADA SISWA
KELAS V SDN PAJANG IV LAWEYAN SURAKARTA TAHUN AJARAN
2014/2015 ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Selain itu,
sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Apabila pada kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil jiplakan saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya.
Surakarta, Juli 2015 Yang membuat pernyataan
commit to user
ivPERSETUJUAN
Nama : Ginza Firsta Putri NIM : K7111076
Judul Skripsi : Peningkatan Keterampilan Menulis Laporan melalui Model Pembelajaran Somatic Auditory Visualization
Intellectualy (SAVI) pada Siswa Kelas V SDN Pajang IV
Laweyan Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Surakarta, Juli 2015
Pembimbing I
Drs. Samidi, M. Pd
NIP. 195111081988031001
Pembimbing II
Drs. M. Ismail. S, M. Pd
commit to user
viMOTTO
memberitahukan. Guru baik menjelaskan. Guru ulung memeragakan.
(William Arthur Ward)
ada cinta dan inspirasi, kau tak akan salah jalan dan bisa menemukan jawaban atas
(Ella Fitzgerald)
N yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; Jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah
pengawal
berjaga-(Pengkhotbah 12 : 1)
Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kau ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri
(J.K. Rowling)
untuk menyapa-suatu cara untuk menyentuh seseorang yang lain entah di m
(Seno Gumira Ajidarma)
commit to user
viiPERSEMBAHAN
Puji Tuhan karya ini sudah selesai saya susun. Terima kasih kepada Yesus Kristus yang telah melimpahkan berkat dan menjadi pelita bagi jalanku. Karya ini ku persembahkan untuk:
Papaku tercinta (P. Heri Indarmanto) yang selalu mendoakanku, memberiku
motivasi dan dukungan, baik moral maupun materiil.
Mamaku tercinta (L. S. Puri Utami M) yang selalu menjadi semangatku untuk
tetap berusaha mendapatkan yang terbaik untukku dan doanya tiada pernah putus
untukku.
Adik-adikku tersayang (L. A. Laras Sekarwati dan Valenthino Marvel. A. P) yang
selalu menghibur dan memberi semangat untukku.
Kekasih tercinta (Y. B. Argha Asmara) yang selalu memberi dukungan dan
motivasi tiada henti.
Dosen Pembimbing saya, Drs. Samidi, M. Pd & Drs. Muhammad Ismail. S, M. Pd
yang telah dengan penuh kesabaran membimbing, menasihati memberi ilmu dan dukungan demi kemajuan skripsi saya.
Teman-teman seperjuangan kelas A dan mahasiswa PGSD FKIP UNS 2011 yang
saling memberi semangat.
Keluarga Besar FKIP Universitas Sebelas Maret dan almamaterku yang telah
commit to user
viiiABSTRAK
Ginza Firsta Putri. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS
LAPORAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SOMATIC AUDITORY
VISUALIZATIONINTELLECTUALY (SAVI) PADA SISWA KELAS V SDN
PAJANG IV LAWEYAN SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015.
Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Juni 2015.
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menulis laporan pada siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran Somatic Auditory
Visualization Intellectualy (SAVI). Selain itu juga untuk meningkatkan kualitas
proses pembelajaran Bahasa Indonesia yang difokuskan pada keaktifan siswa dalam pembelajaran.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan dua siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015 yang berjumlah 27 siswa dan guru kelas V. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif (Miles & Huberman) yang terdiri dari empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, wawancara, angket, dan tes. Uji validitas penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata keterampilan menulis laporan pada siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015 sebelum tindakan (prasiklus) hanya sebesar 61,33. Pada siklus I nilai rata-rata keterampilan menulis laporan siswa menjadi 68 dan pada siklus II meningkat menjadi 74,26. Sebelum dilaksanakan tindakan, siswa yang memperoleh nilai 70) hanya sebanyak 10 siswa (37,04%), pada siklus I meningkat menjadi 17 siswa (62,96%), dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 24 siswa (88,89%). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model SAVI dapat meningkatkan keterampilan menulis laporan pada siswa kelas V SDN Pajang IV Laweyan, Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015.
commit to user
ixABSTRACT
Ginza Firsta Putri. K7111076. IMPROVING REPORTS WRITING SKILL TROUGH SOMATIC AUDITORY VISUALIZATION INTELLECTUALY
MODEL (SAVI) OF THE FIFTH GRADE STUDENTS OF PAJANG IV
STATE PRIMARY SCHOOL LAWEYAN SURAKARTA IN THE
ACADEMIC YEAR OF 2014/2015. Minithesis. Surakarta: The faculty of
Education and Teacher Training Sebelas Maret University, June 2015.
The purpose of this research is to increase skill in reports writing trough Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy Model (SAVI) of the fifth grade students of Pajang IV State Primary School Laweyan Surakarta in the academic year of 2014/2015. In addition, to improve the quality of learning process Indonesian education that focused in activities students of learning.
The method used in this study was classroom action research. It was conducted in two cycles. Each cycles consisted of four steps: planning, action, observation, and reflection. The subject of this study was the fifth grade students of Pajang IV State Primary School Laweyan Surakarta in the academic year of 2014/2015 amounting to 27 students. The data analyzed techniques of this research were interactive analysis models (Miles & Huberman), which consisted of four steps: data collection, data reduction, data presentation, and verification. The data collecting techniques of this research were documentation, observation, interview, questionnaire, and test. The data validity test which was used triangulation of resources and triangulation on techniques.
The results of research that has been implemented shown that the mean scored of reports writing skill of the fifth grade students of Pajang IV State Primary School Laweyan Surakarta in the academic year of 2014/2015 pracycle was 61,33. In the first cycle the mean scored of reports writing skill increased up to 68 and in the second cycle the mean scored of reports writing skill increased up to 74,26. Before action of the research, students who acquired KKM grade 70) just 10 students (37,04%). In the first cycle, the number of students increased up to 17 students (62,96%) and in the second cycle , the number of students increased up to 24 students (88,89%). Based on the results of research, it can be concluded that trough Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy Model (SAVI) can improved the reports writing skill of the fifth grade students of Pajang IV State Primary School Laweyan Surakarta in the academic year of 2014/2015.
commit to user
xKATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan YME, yang telah melimpahkan segala berkat, rahmat serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Peningkatkan Keterampilan Menulis Laporan Melalui
Model Pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI)
pada Siswa Kelas V SDN Pajang IV Laweyan Surakarta Tahun Ajaran
2014/2015).
Penulis menyadari terselesaikannya penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, arahan, petunjuk, dan saran-saran dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis dengan tulus menyampaikan terima kasih kepada:
1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
2. Ketua Program Studi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Drs. Samidi, M. Pd., Dosen Pembimbing I yang selalu memberikan arahan
dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
4. Drs. M. Ismail. S, M. Pd., Dosen Pembimbing II yang selalu memberikan
arahan dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
5. Ibu Theresia Yuliana Sumarmi, S. Pd., Kepala Sekolah SD Negeri Pajang IV
yang telah memberikan izin penulis untuk melakukan observasi.
6. Ibu Tiwi Askundari, S.Pd., Guru Kelas V SD Negeri Pajang IV yang telah merelakan waktunya untuk wawancara dan memberi izin penulis mengobservasi dan melaksanakan penelitian di kelas.
7. Papa, mama, adik-adik dan kekasihku yang telah memberikan dukungan baik
secara moral maupun materiil.
commit to user
xiPenulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna penyempurnaan pada penyusunan skripsi ini, sehingga hasilpenelitian ini dapat memberikan manfaat bagi penulis sendiri khususnya serta pembaca pada umumnya.
Surakarta, Juli 2015
commit to user
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Rumusan Masalah ... 7
1. Hakikat Keterampilan Menulis Laporan ... 9
2. Hakikat Model Pembelajaran SAVI ... 26
B. Penelitian yang Relevan ... 43
C. Kerangka Berpikir ... 45
D. Hipotesis Tindakan ... 46
BAB III METODE PENELITIAN ... 47
A. Tempat dan Waktu ... 47
1. Tempat Penelitian ... 47
2. Waktu Penelitian ... 47
commit to user
xiiiC. Data dan Sumber Data ... 48
D. Teknik Pengumpulan Data ... 49
1. Observasi ... 49
G. Indikator Capaian Penelitian ... 54
H. Prosedur Penelitian ... 54
1. Siklus Pertama ... 55
2. Siklus Kedua ... 58
BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN ... 61
A. Deskripsi Pratindakan ... 61
1. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 61
2. Hasil Wawancara dengan Guru dan Siswa Kelas V ... 62
B. Deskripsi Hasil Tindakan Tiap Siklus ... 65
1. Siklus I ... 65
2. Siklus II ... 86
3. Hasil Penyebaran Angket ... 107
C. Perbandingan Hasil Antar Siklus ... 109
D. Pembahasan ... 112
BAB V ... 118
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 118
A. Simpulan ... 118
B. Implikasi ... 119
C. Saran ... 121
commit to user
xivDAFTAR TABEL
Tabel
1 Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
Laporan Prasiklus ... 63 2 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
Laporan Siklus I Pertemuan ke-1 ... 70 3 Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
Laporan Siklus I Pertemuan ke-2 ... 72 4 Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
Laporan Siklus I ... 73 5 Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus I
Pertemuan ke-1 ... 75 6 Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus I
Pertemuan ke-2 ... 76 7 Tabel 4.7 Rekapitulasi Nilai Aktivitas Siswa Siklus I ... 77 8 Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus I .... 77 9 Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Kategori Aspek Afektif Perilaku
Berkarakter Siklus I ... 79 10 Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Data Hasil Observasi Aspek Afektif
Perilaku Sosial ... 80 11 Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aspek Psikomotorik
Siklus I ... 81 12 Tabel 4.12 Rekapitulasi Hasil Observasi Kinerja Guru dalam
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Menggunakan
Model SAVI ... 82 13 Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Data Hasil Observasi Kinerja Guru
dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan
Model SAVI ... 83 14 Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
commit to user
xvLaporan Siklus II Pertemuan ke-2 ... 93 16 Tabel 4.16 Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan Menulis
Laporan Siklus II ... 94 17 Tabel 4.17 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus II
Pertemuan ke-1 ... 96 18 Tabel 4.18 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus II
Pertemuan ke-2 ... 97 19 Tabel 4.19 Rekapitulasi Nilai Aktivitas Siswa Siklus II ... 98 20 Tabel 4.20 Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas Siswa Siklus II ... 98 21 Tabel 4.21 Distribusi Frekuensi Kategori Aspek Afektif Perilaku
Berkarakter Siklus II ... 100 22 Tabel 4.22 Distribusi Frekuensi Kategori Aspek Afektif Perilaku
Sosial Siklus II ... 101 23 Tabel 4.23 Distribusi Frekuensi Kategori Aspek Psikomotorik Siswa
Siklus II ... 102 24 Tabel 4.24 Rekapitulasi Hasil Observasi Kinerja Guru dalam
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Menggunakan
Model SAVI Siklus II ... 103 25 Tabel 4.25 Distribusi Frekuensi Data Hasil Observasi Kinerja Guru
dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan
Model SAVI Siklus II ... 104 26 Tabel 4.26 Distribusi Frekuensi Data Hasil Penyebaran Angket
Minat Menulis Siswa terhadap Keterampilan Menulis
Laporan Prasiklus ... 107 27 Tabel 4.27 Distribusi Frekuensi Data Hasil Penyebaran Angket
Minat Menulis Siswa terhadap Keterampilan Menulis
Laporan dengan Model SAVI ... 108 28 Tabel 4.28 Perkembangan Nilai Menulis Laporan pada Kondisi
Awal/ prasiklus, Siklus I dan Siklus II ... 110 29 Tabel 4.29 Distribusi Frekuensi Data Nilai Rata-Rata Menulis
commit to user
xviTindakan, Siklus I, dan Siklus II ... 112 30 Tabel 4.30 Distribusi Frekuensi Data Nilai Rata-Rata Hasil
Observasi Kinerja Guru dan Aktivitas Belajar Menulis
commit to user
3 Gambar 3.2 Prosedur Penelitian Tindakan Kelas ... 55 4 Gambar 4.1 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai MenulisLaporan Prasiklus ... 64 5 Gambar 4.2 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan
Menulis Laporan Siklus I pertemuan ke-1 ... 71 6 Gambar 4.3 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan
Menulis Laporan Siklus I Pertemuan ke-2 ... 72 7 Gambar 4.4 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan
Menulis Laporan Siklus I ... 74 8 Gambar 4.5 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus I Pertemuan ke-1 ... 75 9 Gambar 4.6 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus I Pertemuan ke-2 ... 76 10 Gambar 4.7 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus I ... 78 11 Gambar 4.8 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Afektif
Perilaku Berkarakter Siklus I ... 79 12 Gambar 4.9 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aspek
Afektif Perilaku Sosial Siklus I ... 80 13 Gambar 4.10 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aspek
Psikomotorik Siklus I ... 81 14 Gambar 4.11 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan
Menulis Laporan Siklus II Pertemuan ke-1 ... 92 15 Gambar 4.12 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Keterampilan
commit to user
xviiiMenulis Laporan Siklus II ... 95 17 Gambar 4.14 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus II Pertemuan ke-1 ... 96 18 Gambar 4.15 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus II Pertemuan ke-2 ... 97 19 Gambar 4.16 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aktivitas
Siswa Siklus II ... 99 20 Gambar 4.17 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Afektif
Perilaku Berkarakter Siswa Siklus II ... 100 21 Gambar 4.18 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Afektif
Perilaku Sosial Siswa Siklus II ... 101 23 Gambar 4.19 Histogram Distribusi Frekuensi Data Nilai Aspek
Psikomotorik Siswa Siklus II ... 102 23 Gambar 4.20 Histogram Penyebaran Angket Minat Menulis Siswa
terhadap Pembelajaran Keterampilan Menulis Laporan Sebelum Tindakan (Prasiklus) ... 107 24 Gambar 4.21 Histogram Penyebaran Angket Minat Menulis Siswa
terhadap Pembelajaran Keterampilan Menulis Laporan dengan model SAVI ... 108 25 Gambar 4.22 Histogram Perkembangan Nilai Keterampilan Menulis
Laporan pada Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II ... 111 26 Gambar 4.23 Histogram Peningkatan Nilai Rata-Rata dan Ketuntasan