• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ISI UJI TOKSISITAS EKSTRAK KLOROFORM DAN EKSTRAK ETANOL HERBA MENIRAN (Phyllanthus niruri L.) TERHADAP LARVA Artemia salina Leach DAN PROFIL KROMATOGRAFI LAPIS TIPISNYA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR ISI UJI TOKSISITAS EKSTRAK KLOROFORM DAN EKSTRAK ETANOL HERBA MENIRAN (Phyllanthus niruri L.) TERHADAP LARVA Artemia salina Leach DAN PROFIL KROMATOGRAFI LAPIS TIPISNYA."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

vi DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PENGAJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... iv

HALAMAN DEKLARASI ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

DAFTAR SINGKATAN ... xiv

INTISARI ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 3

D. Tinjauan Pustaka ... 3

1. Tanaman Meniran ... 3

2. Metode Penyarian Simplisia ... 6

3. Toksisitas ... 8

4. Brine Shrimp Test (BST) ... 8

5. Artemia salina Leach ... 9

(2)

vii

E. Hipotesis ... 17

BAB II METODE PENELITIAN ... 18

A. Kategori Penelitian dan Variabel Penelitian ... 18

B. Bahan dan Alat ... 18

C. Jalannya Penelitian ... 19

1. Determinasi Tanaman ... 19

2. Pengumpulan Bahan ... 20

3. Penyiapan Bahan dan Pembuatan Serbuk ... 20

4. Penyarian dengan Alat Soxhlet ... 20

5. Pembuatan Air Laut Buatan ... 21

6. Penyiapan Sampel ... 21

7. Penetasan Telur Artemia salina Leach... 22

8. Uji Toksisitas dengan Metode BST ... 22

9. Cara Analisis dengan Kromatografi Lapis Tipis... 25

D. Cara Analisis ... 25

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN ... 27

A. Determinasi ... 27

B. Pembuatan Serbuk... 27

C. Penyarian Bahan ... 28

D. Uji Toksisitas ... 30

E. Analisis Kromatografi Lapis Tipis... 39

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 46

A. Kesimpulan ... 46

B. Saran ... 46

(3)

viii DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Tahapan Penetasan Artemia salina Leach... 10

Gambar 2. Morfologi Nauplius ... 11

Gambar 3. Morfologi Artemia salina Leach dewasa ... 12

Gambar 4. Siklus Hidup Artemia salina Leach ... 13

Gambar 5. Skema jalannya penelitian dari penyiapan bahan, pembuatan serbuk, dan cara penyarian herba meniran ... 23

Gambar 6. Diagram Kerja Uji BST (Brine Shrimp Test)... 24

Gambar 7. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 1 ... 33

Gambar 8. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 2 ... 34

Gambar 9. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 3 ... 34

Gambar 10. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 1 ... 36

Gambar 11. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 2 ... 37

Gambar 12. Grafik antara log konsentrasi dan probit ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri L.) replikasi 3 ... 37

Gambar 13. Kromatogram ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus niruri L.)... 41

Gambar 14. Kromatogram ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri L.) ... 42

(4)

ix

Gambar 16. Kromatogram ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri

(5)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Ekstrak yang diperoleh dari herba meniran (Phyllanthus niruri

L.) dengan penyari kloroform dan etanol ... 30

Tabel 2. Jumlah larva Artemia salina Leach yang mati pada ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus niruri L.) dan kontrol

pelarutnya... 32

Tabel 3. Data hasil Uji BST Ekstrak kloroform dengan Analisis Probit .. 33 Tabel 4. Jumlah larva Artemia salina Leach yang mati pada ekstrak

etanol herba meniran (Phyllanthus niruri L.) dan kontrol

pelarutnya... 35 Tabel 5. Data hasil Uji BST Ekstrak etanol dengan Analisis Probit... 36 Tabel 6. Hasil persamaan Regresi linear LC50 Ekstrak kloroform herba

meniran (Phyllanthus niruri L.)... 38 Tabel 7. Hasil persamaan Regresi linear LC50 Ekstrak etanol herba

meniran (Phyllanthus niruri L.)... 38 Tabel 8. Hasil uji KLT ekstrak etanol herba meniran (Phyllanthus niruri

L.) dengan menggunakan pereaksi identifikasi uap amonia ... 42 Tabel 9. Hasil uji KLT ekstrak kloroform herba meniran (Phyllanthus

(6)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Determinasi ... 49

Lampiran 2. Gambar tanaman meniran... 51

Lampiran 3. Gambar alat Soxhlet ... 52

Lampiran 4. Perhitungan seri kadar larutan uji ... 53

Lampiran 5. Tabel angka probit ... 56

Lampiran 6. Perhitungan LC50 ekstrak kloroform herba meniran ... 57

(7)

xii

DAFTAR SINGKATAN

ALB : Air Laut Buatan

BAW : Butanol : Asam asetat : Air BST : Brine Shrimp Test

DMSO : Dimetil Sulfoksid GF254 : Gips Fluoresensi 254

KLT : Kromatografi Lapis Tipis LC50 : Lethal Concentration 50%

(8)

xiii INTISARI

Tanaman meniran (Phyllanthus niruri L.) merupakan tanaman obat tradisional yang memiliki banyak khasiat, antara lain sebagai antihepatotoksik, diuretik, antiradang, antipiretik, dan sebagainya. Dalam masyarakat, tanaman ini juga digunakan sebagai obat antikanker. Oleh karena itu, penelitian ini digunakan sebagai skrining awal untuk mencari senyawa yang berpotensi sebagai antikanker, yaitu dengan menentukan toksisitas dari ekstrak kloroform dan ekstrak etanol herba Phyllanthus niruri L. terhadap larva Artemia salina Leach menggunakan metode BST(Brine Shrimp Test).

Herba meniran (Phyllanthus niruri L.) disari dengan menggunakan alat Soxhlet dengan pelarut kloroform dan etanol. Masing-masing diuji toksisitasnya terhadap larva Artemia salina Leach dan setiap ekstrak dibuat kontrol negatif untuk mengoreksi pengaruh pelarut yang digunakan. Seri konsentrasi yang dibuat dari ekstrak kloroform adalah 200, 300, 450, 680, dan 1010 µg/ml sedangkan untuk ekstrak etanol adalah 100, 170, 290, 500, dan 840 µg/ml. Kedua ekstrak kemudian dilakukan analisis kualitatif dengan metode KLT. Identifikasi dilakukan terhadap dua senyawa yaitu flavonoid dan saponin. Fase gerak yang digunakan adalah BAW (4:1:5) dan n-heksana/etil asetat (5:5), sedangkan untuk fase diamnya adalah silika gel GF254.

Perhitungan dengan menggunakan metode analisis probit menghasilkan harga LC50 ekstrak kloroform sebesar 401,16 ± 9,72 µg/ml sedangkan ekstrak

etanol sebesar 213, 78 ± 8,26 µg/ml. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa ekstrak etanol lebih toksik terhadap larva Artemia salina Leach karena memilki LC50 yang lebih kecil dari ekstrak kloroform. Dari hasil KLT terhadap kedua

ekstrak, didapatkan hasil bahwa ekstrak kloroform mengandung saponin dan ekstrak etanol mengandung flavonoid.

Referensi

Dokumen terkait

Artemia salina Leach ( Brine Shrimp ) secara umum disebut Artemia , merupakan salah satu organisme yang sering digunakan untuk pengujian bioaktif. Pengujian menggunakan Artemia

Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol 95% kulit kelengkeng memiliki senyawa aktif tertentu yang toksik terhadap larva Artemia salina Leach, namun dengan

Bagaimana aktivitas toksisitas akut ekstrak metanol daun sirsak ( Annona muricata L) terhadap larva Artemia salina Leach dengan metode Brine Shrimp Lethality Test

ISOLASI METABOLIT SEKUNDER DARI FRAKSI EKSTRAK ETIL ASETAT DAUN Melochia umbellata YANG AKTIF TERHADAP LARVA UDANG Artemia..

Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol 95% kulit kelengkeng memiliki senyawa aktif tertentu yang toksik terhadap larva Artemia salina Leach, namun dengan

Telah dilakukan isolasi, identifikasi, dan karakterisasi fraksi non aktif terhadap Artemia salina ekstrak kloroform dari kayu batang tumbuhan Melochia umbellata (Houtt)

Telah dilakukan isolasi, identifikasi, dan karakterisasi fraksi non aktif terhadap Artemia salina ekstrak kloroform dari kayu batang tumbuhan Melochia umbellata (Houtt)

FINAL GRADE /0 ISOLASI SENYAWA GOLONGAN TRITERPENOID DAN UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL BATANG PRANAJIWA Euchresta horsfieldii Lesch Benn TERHADAP LARVA UDANG Artemia salina Leach