• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESAIN LERENG TAMBANG BATUBARA BERDASARKAN NILAI SMR DAN FAKTOR KEAMANAN LERENG DI DAERAH PANTAI LANGO, KECAMATAN PENAJAM PASER UTARA, KABUPATEN PENAJAM, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DESAIN LERENG TAMBANG BATUBARA BERDASARKAN NILAI SMR DAN FAKTOR KEAMANAN LERENG DI DAERAH PANTAI LANGO, KECAMATAN PENAJAM PASER UTARA, KABUPATEN PENAJAM, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

Secara administratif daerah penelitian terletak di Barat Laut Daerah Pantai Lango, Kecamatan Penajam Paser Utara, Kabupaten Penajam, Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis, lokasi penyelidikan yang memiliki luas sekitar 60,57 Ha terletak pada 116°42'45,11"BT - 116°43'16,01"BT dan 1°8'38,01"LS - 1°8'13,52"LS.

Geologi lokasi penelitian disusun oleh satu formasi, yaitu formasi Pulaubalang yang berumur Miosen Tengah. Struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian berupa lipatan antiklin berarah Timur Laut – Barat Daya dan lipatan sinklin diperkirakan relatif berarah Timur Laut – Barat Daya.

Morfologi daerah penelitian tergolong dalam bentang alam dataran rendah, dengan ketinggian berkisar antara 6 m – 25 m di atas permukaan laut. Kemiringan lereng umumnya 0,50 atau 0,9% sampai 5,90 atau 10,3% sehingga masuk dalam kelas lereng datar hingga landai, dengan morfogenetik berupa denudasional.

Stratigrafi daerah penelitian tersusun atas empat macam litologi, yaitu batubara, batupasir, batulempung dan batulanau. Dengan klasifikasi tanah di daerah penelitian berdasarkan USCS adalah CH, ML, MH, SC, SM dan GM. Berdasarkan nilai UCS terhadap contoh batuan inti bor, klasifikasi tanah kohesif dan batuan adalah Very Stiff Soil hingga Very Weak Rock. Berdasarkan perhitungan nilai RMR, kelas batuan penyusun daerah penelitian termasuk dalam kelas Very Poor Rock dan Poor Rock.

Untuk mendapatkan nilai FS stabil, dilakukan beberapa simulasi analisis kestabilan lereng pada setiap kedalaman dengan interval 10 meter hinga terget kedalaman 70 meter, masing-masing kondisi satureted, saturated dengan pengaruh seismic load, dewatering, dan dewatering dengan pengaruh seismic load.

(2)

ii

ABSTRACT

Research area administratively is located in Northwest of Pantai Lango

Region, District of Penajam Paser Utara, Penajam Regencies, East Kalimantan

Province. Geographically, the research area which has an area of approximately

60.57 hectares located at 116 ° 42'45, 11 "BT - 116 ° 43'16, 01" BT and 1 ° 8'38,

01 "LS - 1 ° 8'13 , 52 "LS.

Geological sites compiled by one formation, the Pulaubalang Formation

with age in Middle Miocene. Geological structures that developed in the research

areas are anticline folds with direction of the northeast to southwest and syncline

folds with direction of the southwest to northeast.

Morphology of the research area belongs to the lowland landscapes, with

altitude ranging between 6 m - 25 m above sea level. Slope is generally 0.50 or

0.9% to 5.90 or 10.3% classfied as flat to gentle slope, with morphogenetic is

denudasional.

Stratigraphy of the study area is composed of four kinds of lithology,

namely coal, sandstone, mudstone and siltstone. With the classification of soil in

the research area based on the USCS is CH, ML, MH, SC, SM and GM. Based on

the UCS of the rock drilling core samples, the classification of cohesive soil and

rock is Very Stiff Soil to Very Weak Rock. Based on the calculation of the RMR,

the class of rocks making up the research area included in to the class of Poor

Rock and Very Poor Rock.

To get the value of FS is stable, some analysis of slope stability

simulations for each depth with interval 10 meters until target depth in 70 meters

is done, respectively each conditions are saturated conditions, saturated with the

seismic load effects, dewatering, and dewatering with the seismic load effects.

By some simulations that are performed, the stable slope and

economically will be obtained when slope of pit in unsaturated condition and

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini akan menghasilkan alternatif sistem alat konversi energi surya dengan sistem kolektor pelat datar energi surya yang dapat mengumpulkan energi

1. Peningkatan pelayanan perizinan sesuai dengan prinsip pelayanan terpadu yang pro investasi 2. Penciptaan ketenteraman dan ketertiban yang.. SATGAS RPI2JM BIDANG

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlaksanaan problem based learning pada pembelajaran matematika di MTs Ma’arif NU 1 Cilongok memiliki kategori sangat baik dengan ketercapaian

Beban usaha mental merupakan indikator besarnya kebutuhan mental dan perhatian yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu aktifitas, tidak tergantung terhadap jumlah pekerjaan

d. Usaha tersebut tidak bertentangan dengan syariah Islam e. Tingkat pengembalian angsuaran.. Usaha yang mereka jalani mengalami sedikit kemunduran dan banyaknya kebutuhan

• Untuk tingkatan lokal/daerah/program tertentu dapat dikembangkan indikator yang rinci (indikator input, proses, output, dan outcome) dan indikator yang spesifik untuk

Yang menjadi fokus utama pesantren tradisional adalah pendalaman ilmu-ilmu agama ( tafaqquh fiy al-din ). Sumber rujukan yang digunakan hanya mengandalkan kitab

Faktor-faktor yang mempengaruhi Stres atau Stresor menurut Hawari disebut psikososial yaitu setiap keadaan atau peristiwa yang menyebabkan perubahan dalam kehidupan