• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kata Pengantar. engan mengucapkan puji dan syukur kami

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Kata Pengantar. engan mengucapkan puji dan syukur kami"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

engan mengucapkan puji dan syukur kami panjatkan ke Khadirat Ilahi Robbi, karena atas Rahmat dan Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun Anggaran 2015. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 disusun dalam rangka memenuhi ketentuan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Disamping itu, dalam meningkatkan kualitas pelayanan ini, dilakukan berbagai penyempurnaan terhadap sumber daya manusia yang ada serta system ketatalaksanaan yang berlaku yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Materi Laporan antara lain menguraikan tentang program dan kegiatan yang diselenggarakan serta sasaran yang telah dicapai oleh Sekretariat DPRD Kota Bandung, juga dimuat inventarisasi kendala dan permasalahan yang dihadapi serta alternatif penyelesaian masalah berikut tindak lanjut yang dilakukan oleh Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Dengan berakhirnya pelaksanaan Tahun Anggaran 2015 berarti Sekretariat DPRD Kota Bandung telah menyelesaikan kegiatannya dikaitkan dengan implementasi dari Rencana Strategis 2015-2018 yang telah digunakan sebagai acuan bagi pelaksanaan kegiatan Sekretariat DPRD Kota Bandung dalam upaya memenuhi visi dan misinya. Selama tahun 2015,

D

(3)

DPRD Kota Bandung untuk tahun 2015 ini kemudian dituangkan ke dalam Laporan Kinerja Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015. Sebagai bentuk pengejawantahan prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas, penyampaian informasi kinerja ini merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja kami kepada para stakeholders kami.

Akhir kata, kami berharap agar Laporan Kinerja ini dapat menjadi media pertanggungjawaban kinerja serta peningkatan kinerja bagi seluruh anggota organisasi Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Bandung, Januari 2016 Sekretaris DPRD Kota Bandung

Dra. ENTIN KARTINI Pembina Utama Muda NIP. 19610405 198903 2 005

(4)

alah satu azas dalam penerapan tata kepemerintahan yang baik adalah akuntabilitas.

Akuntabilitas merupakan pertanggungjawaban dari amanah atau mandat yang melekat pada suatu lembaga. Dengan landasan pemikiran tersebut, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) SKPD Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 ini disusun. LKIP ini menyajikan capaian kinerja dari Sekretariat DPRD Kota Bandung selama Tahun 2015 yang merupakan amanah yang diemban oleh organisasi. Selain itu LKIP juga merupakan suatu kebutuhan dalam melakukan analisis dan evaluasi kinerja dalam rangka peningkatan kinerja organisasi secara menyeluruh.

LKIP Tahun 2015 ini menyajikan berbagai keberhasilan maupun kegagalan dalam bidang peningkatan kapasitas lembaga DPRD, tentunya bukan hanya menggambarkan keberhasilan seluruh lembaga kepemerintahan, dukungan dunia usaha serta partisipasi masyarakat secara umum. Mewujudkan aparatur Negara yang profesional, efektif, efisien dan bersih merupakan tujuan utama Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Namun demikian, selain beberapa keberhasilan di atas, Sekretariat DPRD Kota Bandung juga mencatat adanya beberapa ketidakberhasilan dalam mewujudkan aparatur negara yang profesional, efektif, efisien dan bersih. Beberapa keluhan dari masyarakat terhadap pelayanan birokrasi menunjukkan bahwa

S

(5)

bagi seluruh jajaran pada Sekretariat DPRD Kota Bandung dalam upaya memperbaiki pelaksanaan kerja di masa mendatang sehingga kinerja yang dihasilkan dapat lebih memberi manfaat kepada masyarakat maupun berbagai pihak yang berkepentingan dengan organisasi.

(6)

Kata Pengantar Ikhtisar Eksekutif Daftar Isi

Daftar Tabel

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Gambaran Umum SKPD 1.2. Tugas dan Fungsi SKPD 1.3. Isu Strategis Yang Dihadapi 1.4. Sistematika

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. Rencana Strategis SKPD

2.2. Hasil Review Rencana Strategis

2.3. Indikator Kinerja Utama Hasil Review 2.4. Perjanjian Kinerja Hasil Review

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama

(7)

(Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta) 3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian

Kinerja

3.3. Akuntabilitas Keuangan Bab IV PENUTUP

(8)

Triwulan 3 - - n/a

Triwulan 4 80 72 90.00

72 90.00

Triwulan 1 100 100 100.00

Triwulan 2 100 100 100.00

Triwulan 3 100 100 100.00

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Triwulan 1 100 100 100.00

Triwulan 2 100 100 100.00

Triwulan 3 100 100 100.00

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Keterangan

n/a Tidak Ada Target

< 100% Tidak Tercapai

1 Tercapai

> 100% Melebihi Target

Kondisi Akhir (F)

2 Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

2.1 Persentase fasilitasi keluhan/peng aduan masyarakat

% 100

Kondisi Akhir (F) 1.2 Persentase

fasilitasi rapat- rapat dewan tepat waktu

% 100

pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan

Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

Kondisi Akhir (F)

(9)

a b d e f g h i

Triwulan 1 - - n/a

Triwulan 2 40 84 210.00

Triwulan 3 - - n/a

Triwulan 4 80 72 90.00

72 90.00

Triwulan 1 82.76 82.76 100.00

Triwulan 2 90 83.14 92.38

Triwulan 3 95 83.14 87.52

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Triwulan 1 100 100 100.00

Triwulan 2 100 100 100.00

Triwulan 3 100 100 100.00

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Triwulan 1 - - n/a

Triwulan 2 40 40 100.00

Triwulan 3 - - n/a

Triwulan 4 80 80.81 101.01

80.81 101.01

Triwulan 1 100 100 100.00

Triwulan 2 100 100 100.00

Triwulan 3 100 100 100.00

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Triwulan 1 20 20 100.00

Triwulan 2 40 46.41 116.02

Triwulan 3 60 49.47 82.45

Triwulan 4 85 63.49 74.69

63.49 74.69

Triwulan 1 - - n/a

Triwulan 2 - - n/a

Triwulan 3 55 65.45 119.00

Triwulan 4 55 65.45 119.00

65.45 119.00

Triwulan 1 100 100 100.00

Triwulan 2 100 100 100.00

Triwulan 3 100 100 100.00

Triwulan 4 100 100 100.00

100 100.00

Keterangan

n/a Tidak Ada Target

< 100% Tidak Tercapai

1 Tercapai

> 100% Melebihi Target

Kondisi Akhir (F) 3.2 Persentase temuan

BPK/Inspektorat yang ditindak lanjuti

% 100

Kondisi Akhir (F) 3 Meningkatnya

akuntabilitas kinerja SKPD

3.1 Nilai hasil evaluasi AKIP

Angka 55

Kondisi Akhir (F) 2.3 Persentase Capaian

Kinerja Pelayanan Publik sesuai PERMENPAN 38 Tahun 2012

% 85

Kondisi Akhir (F) 2.2 Persentase fasilitasi

keluhan/pengaduan masyarakat

% 100

Kondisi Akhir (F) 2 Meningkatnya

kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

2.1 Indeks kepuasan masyarakat

% 80

Kondisi Akhir (F) 1.3 Persentase fasilitasi

rapat-rapat dewan tepat waktu

% 100

Kondisi Akhir (F) 1.2 Persentase

pemenuhan sarana dan prasarana

% 100

c 1 Meningkatnya

kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD

1.1 Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

% 80

Kondisi Akhir (F)

(10)

Rapat yang terlaksana X 100%

Jml. Rapat yang terjadwalkan

Jumlah aspirasi yg di tindaklanjuti kpd Dewan X 100%

Jumlah aspirasi yang masuk dalam memfasilitasi kegiatan

2 Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

3 Persentase fasilitasi

keluhan/pengaduan masyarakat

(11)

dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana

% 100

3. Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

% 100

2 4. Indeks kepuasan masyarakat % 80

5. Persentase fasilitasi

keluhan/pengaduan masyarakat

% 100

6. Persentase Capaian Kinerja Pelayanan Publik sesuai PERMENPAN 38 Tahun 2012

% 85

3 7. Nilai hasil evaluasi AKIP Angka 55

8. Persentase temuan

BPK/Inspektorat yang ditindak lanjuti

% 100

Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

Meningkatnya akuntabilitas kinerja SKPD

(12)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2014 1 PENDAHULUAN

1.1. GAMBARAN UMUM SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03 tahun 2013 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 10 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung sebagai implementasi PERPPU Nomor 03 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang- undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.

Kedudukan Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan terhadap DPRD yang dipimpin oleh seorang Sekretaris yang secara teknis operasional berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Pimpinan DPRD dan secara administratif bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.

Pimpinan tertinggi dilembaga Sekretariat DPRD Kota Bandung dijabat seorang Sekretaris yang mengemban tugas dan fungsi manajerial, sedangkan tugas teknis dilaksanakan oleh Kepala Bagian Hukum dan Persidangan, Kepala Bagian Umum,

(13)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2014 2 Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol serta Kepala Bagian Keuangan sebagai supervisior dan dibawah Kepala Bagian masih ada Kepala Sub Bagian (Kasubag).

1.2. TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 03 Tahun 2013 Tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kota Bandung No. 10 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan susunan organisasi, Sekretariat Daerah Kota Bandung. Sekretaris DPRD Kota Bandung mempunyai tugas dan kewajiban membantu Walikota dalam memyelenggarakan administrasi kesekretariatan, administrasi keuangan, penyelenggaraan kehumasan dan protocol lingkup DPRD dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD. Dalam menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut Sekretariat DPRD Kota Bandung mempunyai fungsi:

a. Penyelenggaraan administrasi kesekretariatan DPRD;

b. Penyelenggaraan administrasi keuangan;

c. Penyelenggaraan kehumasan dan protokol lingkup DPRD;

d. Penyelenggaraan rapat-rapat di lingkungan DPRD; dan

e. Penyelenggaraan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan dalam mendukung tugas dan fungsi DPRD.

(14)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2014 3 Dalam melaksanakan tugas dan kewajiban Sekretariat DPRD dipimpin oleh seorang Sekretaris sebagaimana tabel tentang Struktur Organisasi Sekretariat DPRD Kota Bandung berikut ini.

1.3. ISU STRATEGIS YANG DIHADAPI

Permasalahan-permasalahan yang sering muncul dalam berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi dalam penyelenggaraan pelayanan antara lain sebagai berikut :

(15)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2014 4 a. Pemahaman yang berbeda antara Sekretariat dan DPRD

terhadap pelaksanaan peraturan dan perundang-undangan yang digunakan.

b. Keterlambatan materi Raperda dari eksekutif untuk dibahas di DPRD sehingga waktu pembahasan oleh DPRD menjadi tidak dapat maksimal.

b. Banyak kegiatan yang terfokus diakhir tahun anggaran, menjadikan kegiatan tidak tertata dan terprogram sesuai mekanisme anggaran yang ada.

c. Jumlah penyerapan anggaran yang sangat dipengaruhi oleh kinerja kegiatan.

d. Dinamika politik yang berkembang di lembaga DPRD, ikut mewarnai dalam kelancaran pengambilan keputusan.

1.4. SISTEMATIKA

Sistematika penulisan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LKIP) Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 terdiri dari 4 (empat) bab.

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Gambaran Umum SKPD

(16)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2014 5 1.3. Isu Strategis Yang Dihadapi

1.4. Sistematika

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis SKPD

2.2. Indikator Kinerja Utama

2.3. Perjanjian Kinerja

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama

3.1.1. Perbandingan dengan SKPD yang sama pada Pemerintah Kota Yogyakarta (Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta) 3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian

Kinerja

3.3. Akuntabilitas Keuangan

Bab IV PENUTUP

(17)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 6 BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG

Rencana Strategis Sekretariat DPRD Kota Bandung yang merupakan hasil reviu rencana strategis yang dilakukan pada Tahun 2015 adalah merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran daripada Visi dan Misi Sekretariat DPRD Kota Bandung yang terintegrasi dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bandung. Rencana Strategis Sekretariat DPRD Kota Bandung yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2013-2018.

Penetapan jangka waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola pertanggungjawaban Walikota terkait dengan penetapan/kebijakan bahwa Rencana Strategis Pemerintah Kota Bandung pada masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintah Daerah akan menjadi akuntabel.

Rencana Strategis Sekretariat DPRD Kota Bandung tersebut disusun untuk mewujudkan Visi dan Misi Sekretariat DPRD Kota Bandung tahun 2013-2018 sebagaimana yang telah

(18)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 7 DPRD Kota Bandung diharapkan dapat mewujudkan sinkronisasi dengan rencana strategis Pemerintah Kota Bandung.

Penyusunan Rencana Strategi Sekretariat DPRD Kota Bandung telah melalui tahapan-tahapan yang simultan dengan proses penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bandung Tahun 2013-2018, sehingga Rencana Strategi Sekretariat DPRD Kota Bandung merupakan hasil rumusan bersama seluruh komponen Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Selanjutnya, Rencana Strategis Sekretariat DPRD Kota

Bandung tersebut akan dijabarkan ke dalam Rencana Kerja Sekretariat DPRD Kota Bandung yang merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Di dalam rencana kerja Sekretariat DPRD Kota Bandung dimuat program dan kegiatan yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.

Perencanaan strategik merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang disusun untuk diimplementasikan dengan suatu strategi yang mencakup sejumlah langkah atau taktik yang digunakan dalam rangka pencapaian tujuan. Dengan perencanaan strategik, Sekretariat

(19)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 8 DPRD Kota Bandung diharapkan dapat membangun strategi sebagai bagian penting organisasi yang berorientasi pada hasil yang diinginkan di masa mendatang. Dengan penetapan visi, misi dan strategi yang jelas dan tepat, maka Sekretariat DPRD Kota Bandung diharapkan akan dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yang dihadapi. Berkaitan dengan hal tersebut berikut ini akan diuraikan tentang visi, misi dan faktor- faktor kunci keberhasilan.

a. Visi

Visi Sekretariat DPRD Kota Bandung :

”Terwujudnya Pelayanan Prima Pelaksanaan Tugas Dan Fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung Menuju Kota Unggul, Nyaman Dan Sejahtera”

b. Misi

Misi organisasi merupakan sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan organisasi dalam rangka mewujudkan visi.

Dengan pernyataan misi ini diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan serta perannya.

Berdasarkan definisi misi dan visi yang ditetapkan tersebut di atas, maka misi Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah ”Meningkatkan Kualitas Dan Efektifitas Fasilitasi Tugas Dan Fungsi DPRD Kota Bandung”.

(20)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 9 suatu pelayanan yang prima dan profesional bagi DPRD Kota Bandung sehingga penyelenggaraan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD berjalan efektif.

c. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran.

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada penyataan Visi dan Misi serta didasarkan pada Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran.

Hubungan Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran dapat dilihat sebagaimana Tabel berikut :

TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA SASARAN

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja

Sasaran Meningkatnya

Kinerja Pelayanan tugas dan fungsi DPRD Kota Bandung

1. Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi

setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung.

2. Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat

kepada dewan

1. Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD

Kota Bandung

terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

2. Persentase

pemenuhan sarana dan prasarana

3. Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

4. Indeks kepuasan masyarakat

5. Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan masyarakat

(21)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 10 3. Meningkatnya

akuntabilitas kinerja SKPD

6. Persentase Capaian Kinerja Pelayanan Publik sesuai

PERMENPAN 38

Tahun 2012

7. Nilai hasil evaluasi AKIP

8. Persentase temuan BPK/Inspektorat yang ditindak lanjuti

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Instansi Pemerintah dalam perumusan yang lebih spesifik dan terukur dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu/tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan.

2.2. INDIKATOR KINERJA UTAMA

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum

(22)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 11 Pemerintah.

Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari satu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah.

Pemerintah Kota Bandung telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk tingkat Pemerintah Daerah dan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Keputusan Walikota Bandung Nomor : 090/341.BAG ORPAD Tahun 2014 Tentang Indikator Kinerja Utama RPJMD Kota Bandung 2013-2018.

Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Pemerintah Kota Bandung juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, baik tingkat Pemerintah Daerah maupun tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah, dalam melakukan reviu denagn memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Adapun penetapan target Indikator Kinerja Utama Sekretariat DPRD Kota Bandung tahun 2015 adalah sebagai berikut :

Target Indikator Kinerja Utama Tahun 2014 Sekretariat DPRD Kota Bandung

No Indikator Kinerja Utama Formulasi

1 Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

Jml. Dewan yg Puas X 100%

Jml. Anggota DPR

(23)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 12

2 Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat

waktu Rapat yang terlaksana X 100%

Jml. Rapat yang terjadwalkan 3 Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan

masyarakat

Jumlah aspirasi yg di tindaklanjuti kpd Dewan X 100%

Jumlah aspirasi yang masuk

Berdasarkan paparan di atas dapat rangkum ke dalam tabel sebagai berikut :

URAIAN Setelah Riview

Tujuan Meningkatnya Kinerja Pelayanan tugas dan fungsi DPRD Kota Bandung

Sasaran

1. Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung.

2. Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

3. Meningkatnya akuntabilitas kinerja SKPD

Indikator Kinerja Utama 1. Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

2. Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

3. Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan masyarakat

(24)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 13 2.3. PERJANJIAN KINERJA HASIL

Perjanjian kinerja pegawai aparatur sipil negara (ASN) dalam suatu organisasi pemerintahan bukan hanya bersifat administratif, tetapi diharapkan dapat mengarah pada manajerial yang memiliki efek ke bawah dan ke samping dalam organisasi tersebut. Dengan begitu, penandatanganan perjanjian kinerja dapat mendorong perbaikan struktur organisasi yang kurang rapih dan meminimalisir intervensi-intervensi dari pihak yang tidak bertanggungjawab.

Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Menurut petunjuk teknis perjanjian kinerja, pelaporan kinerja dan tata cara reviu instansi pemerintah yang termuat dalam PERMENPAN No. 53 Tahun 2014, Perjanjian kinerja merupakan lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari Bupati/Walikota sebagai pemberi amanah kepada Pimpinan SKPD sebagai penerima amanah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian ini maka terwujudlah komitmen dan kesepakatan antara Bupati/Walikota sebagai pemberi amanah dan Pimpinan SKPD sebagai penerima

(25)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 14 amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.

Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya. Adapun Tujuan dibuatnya Perjanjian Kinerja adalah sebagai berikut :

a. Sebagai wujud nyata komitmen antara Walikota dan pimpinan SKPD untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur;

b. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

c. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;

d. Sebagai dasar bagi Walikota untuk melakukan monitoring, evaluasi dan supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja pimpinan SKPD;

e. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

(26)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 15 Perjanjian Kinerja yang dilakukan antara Walikota Bandung dan Sekretaris DPRD Kota Bandung dapat dilihat sebagaimana tabel berikut :

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Tujuan 1

1 Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka

memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1 Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam

memfasilitasi kegiatan

% 80

2 Persentase pemenuhan

sarana dan prasarana % 100 3 Persentase fasilitasi

rapat-rapat dewan tepat waktu

% 100

2 Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

3 Indeks Kepuasan

Masyarakat % 80

4 Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan masyarakat

% 100

5 Persentase Capaian Kinerja Pelayanan Publik sesuai

PERMENPAN 38 Tahun 2012

% 85

3 Meningkatnya

akuntabilitas kinerja SKPD

6 Nilai hasil evaluasi AKIP Angka 55 7 Persentase temuan

BPK/Inspektorat yang ditindak lanjuti

% 100

(27)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 16 BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Sekretariat DPRD Kota Bandung merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja selama tahun 2015 yang memuat realisasi kinerja yang diperjanjikan tahun 2015. Dalam bab ini juga akan disajikan akuntabilitas keuangan yang memuat realisasi anggaran tahun 2015.

3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama

Capaian kinerja merupakan dasar dalam menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksananaan kegiatan sesuai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Pencapaian Indikator Kinerja Utama terdapat pada Sasaran 1 dan Sasaran 2 seperti pada tabel berikut :

(28)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 17

Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Sekretariat DPRD Kota Bandung

No Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Satuan Target

Tahunan Triwulan Target Realisasi Capaian(%)

a b c d e f g h i

1 Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1 Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

% 80 Triwulan

1 - - n/a

Triwulan

2 40 84 210.00

Triwulan

3 - - n/a

Triwulan

4 80 72 90.00

Kondisi Akhir (F) 72 90.00

2 Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

% 100 Triwulan

1 100 100 100.00

Triwulan

2 100 100 100.00

Triwulan

3 100 100 100.00

Triwulan

4 100 100 100.00

Kondisi Akhir (F) 100 100.00 2 Meningkatnya

kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

3 Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan masyarakat

% 100 Triwulan

1 100 100 100.00

Triwulan

2 100 100 100.00

Triwulan

3 100 100 100.00

Triwulan

4 100 100 100.00

Kondisi Akhir (F) 100 100.00

Keterangan

n/a Tidak Ada Target < 100% Tidak Tercapai

1 Tercapai

> 100% Melebihi Target

(29)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 18 Pada sasaran yang pertama terdapat 2 (dua) jenis indikator sasaran yang menjadi indikator utama Sekretariat DPRD Kota Bandung, yaitu :

1. Meningkatkan kualitas pelayanan dalam memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung.

2. Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu.

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung sesuai indikator kinerja utama yang pertama, kami menargetkan nilai capaian 80% untuk akhir tahun 2015 dengan teknik pengumpulan data melalui survey kepuasan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung dengan metoda angket sebagai teknik pengukurannya. Adapun pengukurannya dengan membandingkan antara jumlah anggota dewan yang puas terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dengan jumlah dewan yang ada dikalikan dengan target kepuasan yang akan dicapai dalam 1 (satu) tahun.

Sasaran 1

Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota

DPRD Kota Bandung

(30)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 19 Indikator Utama yang kedua, berdasarkan Peraturan DPRD Kota Bandung Nomor 01 Tahun 2015 tentang Tata Tertib DPRD Kota Bandung pasal 66 ayat 1, bahwa jenis rapat DPRD terdiri atas :

a. Rapat Paripurna

b. Rapat Paripurna Istimewa c. Rapat Pimpinan DPRD d. Rapat Fraksi

e. Rapat Konsultasi

f. Rapat Badan Musyawarah (BAMUS) g. Rapat Komisi

h. Rapat Gabungan Komisi i. Rapat Badan Anggaran

j. Rapat Badan Pembentukkan Peraturan Daerah k. Rapat Badan Kehormatan

l. Rapat Panitia Khusus m. Rapat Kerja

n. Rapat Dengar Pendapat, dan o. Rapat Dengar Pendapat Umum

Dari 15 (limabelas) kegiatan rapat tersebut sudah terjadwalkan sehingga memudahkan bagi Sekretariat DPRD Kota Bandung menyiapkan kegiatan penyelenggaraan rapat tersebut. Dari 15 (limabelas) kegiatan rapat tersebut, Rapat Paripurna merupakan

(31)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 20 forum rapat tertinggi anggota DPRD dalam pengambilan keputusan yang dipimpin oleh Ketua/Wakil Ketua DPRD.

Disamping itu kegiatan DPRD Kota Bandung diatur dalam Peraturan Walikota Bandung Nomor 1027 Tahun 2013 tentang Perubahan ke Empat atas Peraturan Walikota Bandung Nomor 374 Tahun 2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 20 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung sebagaimana telah diubah ke Dua kalinya dengan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun 2007 pasal 12 ayat 3 bahwa alokasi perjalanan dinas studi banding Alat Kelengkapan DPRD Kota Bandung sebanyak 4 kali kecuali untuk Panitia Khusus (Pansus) paling banyak 3 kali dalam 1 kali kegiatan dan pasal 12A diatur alokasi konsultasi Alat Kelengkapan DPRD per tahun paling banyak 10 kali kegiatan kecuali Panitia Khusus (Pansus), paling banyak 5 kali dalam 1 kegiatan. Untuk itu mengapa kami menjadikan kegiatan memfasilitasi rapat-rapat dijadikan Indikator Kinerja Utama.

Sehubungan hal tersebut di atas kami berani menargetkan target tahunannya untuk indikator kinerja yang ketiga 100%.

Kegiatan rapat tersebut sudah terjadwalkan dan memudahkan bagi Sekretariat DPRD Kota Bandung menyiapkan kegiatan penyelenggaraan rapat tersebut mengingat bahwa kegiatan-

(32)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 21 kegiatan termaksud sudah bisa diprediksi dalam satu tahun anggaran. Sehingga kami sudah menyiapkan baik dari segi anggaran maupun sarana dan prasarana.

Untuk kegiatan rapat-rapat sebagai salah satu media untuk musyawarah dalam rangka pengambilan keputusan bagi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang telah dilaksanakan selama tahun anggaran 2015 adalah sebagaimana tabel di bawah ini :

Tabel 3.2

Rapat-Rapat DPRD Kota Bandung

NO JENIS RAPAT Target Realisasi JUMLAH KET

1 2 3 4 5

1 Rapat Paripurna 30 25

2 Rapat Paripurna Istimewa 4 4

3 Rapat Pimpinan 15 10

4 Rapat Fraksi 48 35

5 Rapat Konsultasi 20 10

6 Rapat Badan Musyawarah 24 20

7 Rapat Komisi 576 450

8 Rapat Gabungan Komisi 20 15

9 Rapat Badan Anggaran 4 4

10 Rapat Badan Pembentukan Perda 48 24

11 Rapat Badan Kehormatan 48 12

12 Rapat Panitia Khusus 540 450

13 Rapat Kerja 700 550

14 Rapat Dengan Pendapat 400 350

15 Rapat Dengan Pendapat Umum 30 25

Jumlah 2.507 1.984

Dari hasil di atas maka dapat dilihat capaian kinerja selama 1 (satu) tahun terhadap fasilitasi rapat-rapat, sebagai berikut :

(33)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 22

% 14 , 79 507 100

. 2

984 .

1 X

Dari segi persentase capaian memang di bawah target 100%, hal ini disebabkan rapat yang bersangkutan dibatalkan serta adanya pelaksanaan pengambilan keputusan beberapa RAPERDA yang disatukan dalam satu rapat paripurna.

Untuk sasaran 2 yang menjadi Indikator Kinerja Utama adalah Persentase fasilitasi keluhan/pengaduan masyarakat.

Untuk indikator ini, kami menargetkan 100% dengan asumsi bahwa semua aspirasi akan tersampaikan kepada Dewan untuk dibahas lebih lanjut.

Grafik 3.1 Aspirasi Masyarakat

Sasaran 2

Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi

aspirasi masyarakat kepada Dewan

(34)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 23 Ket : Terpasilitasi

Tidak terpasilitasi

3.1.1. Perbandingan dengan SKPD yang sama pada Pemerintah Kota Yogyakarta (Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta) Dalam rangka mencari perbandingan tentang penentuan Indikator Kinerja Utama serta target yang ditentukan, Sekretariat DPRD Kota Bandung melakukan studi komparasi ke Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta. Adapun perbandingan tersebut dapat dilihat sebagai berikut :

PERBANDINGAN INDIKATOR KINERJA UTAMA SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG DAN YOGYAKARTA

SETWAN Kota Bandung SETWAN Kota Yogyakarta

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Sasaran

Strategis Indikator

Kinerja Target

1 2 3 4 5 6 7

1 Meningkatkan kualitas pelayanan dalam

memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1

2

Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam

memfasilitasi kegiatan Persentase fasilitasi rapar- rapat dewan tepat waktu

80%

100%

Terwujudnya pelaksanaan fasilitasi kegiatan DPRD terhadap fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan

Fasilitasi kegiatan DPRD

100%

2 Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada dewan

3 Indeks Kepuasan

Masyarakat 80%

(35)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 24 Dari perbandingan di atas terlihat bahwa sasaran strategis pada Sekretariat DPRD Kota Bandung terdapat 2 (dua) buah sedangkan Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta hanya 1 (satu). Hal ini dikarenakan Sekretariat DPRD Kota Bandung walaupun memiliki fungsi utama sebagai pendukung / supporting bagi dewan tetapi memiliki peran penting dalam pelayanan aspirasi masyarakat kepada dewan sehingga Sekretariat DPRD Kota Bandung pun melakukan survey penilaian terhadap Indeks Kepuasan Masyarakat didalam indicator kinerja penunjangnya. Sedangkan Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta hanya fokus terhadap fungsi supporting kepada dewan saja. Hal inilah yang membedakan Sekretariat DPRD Kota Bandung dengan Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan misi dan visi Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai lebih dari 100%

termasuk pada angka capaian kinerja sebesar 100%. Selanjutnya

(36)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 25 berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.

Capaian Indikator Kinerja Strategis Tahun 2015 Sekretariat DPRD Kota Bandung

N

o Sasaran Indikator Kinerja Satu an

Target Tahun

an

Triwul an Targ

et Realis

asi Capaian(

%)

a b c d e f g h i

1 Meningkat nya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilit asi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1.

1 Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan

% 80 Triwul

an 1 - - n/a

Triwul

an 2 40 84 210.00

Triwul

an 3 - - n/a

Triwul an 4

80 72 90.00

Kondisi Akhir

(F) 72 90.00

1.

2 Persentase pemenuhan sarana dan prasarana

% 100 Triwul

an 1 82.7

6 82.76 100.00 Triwul

an 2 90 83.14 92.38 Triwul

an 3

95 83.14 87.52 Triwul

an 4 100 100 100.00 Kondisi Akhir

(F) 100 100.00

1.

3 Persentase fasilitasi rapat- rapat dewan tepat waktu

% 100 Triwul

an 1 100 100 100.00 Triwul

an 2 100 100 100.00 Triwul

an 3 100 100 100.00 Triwul

an 4

100 100 100.00 Kondisi Akhir

(F) 100 100.00

2 Meningkat nya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyaraka t kepada dewan

2.

1 Indeks kepuasan masyarakat

% 80 Triwul

an 1 - - n/a

Triwul

an 2 40 40 100.00

Triwul

an 3 - - n/a

Triwul

an 4 80 80.81 101.01 Kondisi Akhir

(F)

80.81 101.01

2. Persentase % 100 Triwul 100 100 100.00

(37)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 26

2 fasilitasi keluhan/penga duan

masyarakat

an 1 Triwul

an 2 100 100 100.00 Triwul

an 3 100 100 100.00 Triwul

an 4 100 100 100.00 Kondisi Akhir

(F) 100 100.00

2.

3 Persentase Capaian Kinerja Pelayanan Publik sesuai PERMENPAN 38 Tahun 2012

% 85 Triwul

an 1 20 20 100.00

Triwul

an 2 40 46.41 116.02 Triwul

an 3 60 49.47 82.45 Triwul

an 4 85 63.49 74.69 Kondisi Akhir

(F) 63.49 74.69

3 Meningkat nya akuntabilit as kinerja SKPD

3.

1 Nilai hasil

evaluasi AKIP Angk

a 55 Triwul

an 1 - - n/a

Triwul

an 2 - - n/a

Triwul

an 3 55 65.45 119.00 Triwul

an 4 55 65.45 119.00 Kondisi Akhir

(F) 65.45 119.00

3.

2 Persentase temuan BPK/Inspektora t yang ditindak lanjuti

% 100 Triwul

an 1 100 100 100.00 Triwul

an 2 100 100 100.00 Triwul

an 3 100 100 100.00 Triwul

an 4 100 100 100.00 Kondisi Akhir

(F) 100 100.00

Keterang an

n/a Tidak Ada Target < 100% Tidak Tercapai

1 Tercapai

> 100% Melebihi Target

Dalam laporan ini, Sekretariat DPRD Kota Bandung dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja sasaran,

(38)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 27 dan penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing- masing indikator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2015-2018 maupun Renja Tahun 2015. Sesuai ketentuan tersebut. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada Penetapan Kinerja SKPD Tahun 2015 dan Indikator Kinerja Utama dalam RPJMD 2015-2018 berdasarkan Kep. Walikota Bandung, telah ditetapkan 3 sasaran dengan 8 indikator kinerja sesuai Tabel berikut :

Tabel 3.4

Sasaran 1, Indikator Kinerja Sasaran

No Sasaran Strategis

Indikator

Kinerja Satuan Target

Tahunan Realisasi Capaian(%) 1 Meningkatnya

kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap

kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1. Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilit asi kegiatan

% 80 72 90,00

2. Persentase % 100 100 100.00

Sasaran 1

Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota

DPRD Kota Bandung

(39)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 28 pemenuha

n sarana dan prasarana

3. Persentase

fasilitasi rapat- rapat dewan tepat waktu

% 100 100 100.00

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung sesuai sasaran 1 terdapat 3 (tiga) indikator kinerja sebagaimana tabel di atas. Untuk indikator kinerja yang pertama ditargetkan sebesar 80% namun hanya tercapai 72% dari target tersebut mengingat masih banyak sarana prasarana dewan yang belum memadai sehubungan dengan penempatan gedung baru serta beberapa pegawai baru yang belum paham mengenai TUPOKSI masing-masing sehingga kualitas fasilitasi pelayanan yang dianggap belum optimal oleh para anggota dewan, adapun kriteria dari pemenuhan sarana dan prasarana dapat dilihat dalam lampiran laporan ini. Untuk sarana dan prasarana Pimpinan dan anggota DPRD diatur berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2007 tentang Perubahan Ketiga atas PP RI Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD pasal 17 ayat (1) yang berbunyi “Pimpinan DPRD disediakan

(40)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 29 masing-masing 1 (satu) rumah jabatan beserta perlengkapannya dan 1 (satu) unit kendaraan dinas jabatan sedangkan untuk anggota DPRD diatur dalam pasal 18 ayat (1) yang berbunyi

“Anggota DPRD dapat disediakan masing-masing 1 (satu) rumah dinas beserta kelengkapannya.

Untuk fasilitas sarana dan prasarana lainnya bagi pimpinan dan anggota DPRD diatur dalam pasal 25 ayat (3), bahwa setiap pimpinan dan anggota DPRD mendapatkan fasilitasi berupa yang diuraikan ke dalam jenis belanja sebagai berikut : a. Belanja pegawai

b. Belanja barang dan jasa c. Belanja perjalanan dinas d. Belanja Pemeliharaan e. Belanja modal

ad.b Belanja barang dan jasa yaitu untuk kebutuhan belanja barang dan jasa habis pakai seperti ATK, pakaian dinas, sewa rumah, premi asuransi kesehatan, konsumsi rapat daerah, belanja listrik, telepon, air, gas dan ongkos kantor lainnya.

ad.d. Belanja pemeliharaan antara lain sarana dan prasarana gedung kantor dan Sekretariat DPRD, rumah jabatan pimpinan dan rumah dinas anggota DPRD dan kendaraan dinas pimpinan DPRD.

(41)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 30 ad.e Belanja modal.

Antara lain untuk kebutuhan pembangunan/perluasan/

penambahan gedung kantor/rumah jabatan/rumah dinas, pengadaan perlengkapan/peralatan rumah jabatan DPRD dan/

atau rumah dinas DPRD, perlengkapan/peralatan kantor, pengadaan kendaraan dinas DPRD yang sifatnya menambah kekayaan daerah. Jenis dan besaran cc nya untuk Pimpinan DPRD diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 07 Tahun 2006, adapun besaran jumlah tunjangan perumahan bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung diatur dalam Peraturan Walikota Nomor 1027 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Walikota Bandung Nomor 374 Tahun 2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 20 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung sebagaimana telah diubah untuk Kedua kalinya dengan Peraturan Daerah Kota Nomor 03 Tahun 2007 tanggal 4 Nopember 2013.

Kondisi saat ini fasilitasi bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung yang berkenaan dengan kendaraan roda 4 adalah sebagaimana tabel di bawah ini ;

Tabel 3.5 Kendaraan roda 4

(42)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 31 Kendaraan Jabatan dan operasional Alat Kelengkapan Dewan (AKD)

NO NAMA AKD JUMLAH

KENDARAAN JENIS

KENDARAAN KET

1 2 3 4 5

1 Pimpinan 4 Sedan Jabatan

2 Komisi 12 Mini bus Operasional

3 Bapeperda 3 Mini bus Operasional

4 Badan Anggaran 3 Mini bus Operasional

5 Badan Musyawarah 2 Mini bus Operasional

6 Badan Kehormatan 2 Mini bus Operasional

JUMLAH 26

Tabel 3.6

Rumah Jabatan (Pimpinan) dan Rumah Dinas (Anggota)

NO

RUMAH

JUMLAH KETERANGAN Jabatan

(Pimpinan) Rumah Dinas (Anggota)

1 2 3 4 5

1 1 - 1 1. Rumah Jabatan

Pimpinan hanya Ketua DPRD

2. Rumah Dinas anggota berupa uang tunjangan perumahan

Dengan telah menempati bangunan baru sejak tanggal 15 Juli 2015, Alat Kelengkapan Dewan (AKD), Anggota DPRD Kota Bandung dan Fraksi-Fraksi telah difasilitasi ruang kerja masing- masing disamping itu juga telah disediakan ruang-ruang rapat, sehingga bisa menyelenggarakan rapat-rapat tidak diluar gedung/ruang sendiri.

(43)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 32 Jumlah ruang kerja dan ruang rapat sebagaimana tabel di bawah ini :

Tabel 3.7

Ruang Kerja, Ruang Rapat, Ruang Tamu, Ruang Tunggu dan Kamar Mandi/WC

NO NAMA JUMLAH RUANG

Rapat Kerja Tamu Tunggu Mandi/ KET WC

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Pimpinan 4 4 4 4 4 Ruang Rapat

dan Ruang Kerja dilengkapi dengan prasarana a.l - Komputer - Meja dan

kursi rapat dan

komputer - Lemari

buku/ arsip - Filling

cabinet - Buffet - Telepon - Infokus - White board - AC dll

kecuali R.

Kerja ang.

baru AC dan meja & kursi kerja

2 Anggota - 46 - - -

3 Komisi 4 4 4 4 2

4 Bapeperda 1 1 1 1 -

5 Badan Anggaran 1 1 1 - -

6 Badan Musyawarah 1 1 1 1 1

7 Badan Kehormatan 1 1 1 - -

8 Fraksi 1 7 - 7 1

Karena pemenuhan sarana dan prasarana antara perencanaan dengan realisasi pelaksanaaan ada perbedaan kebutuhan mengingat dalam perjalanannya ada perubahan dari rencana awal tetapi pada prinsipnya tidak menjadikan

(44)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 33 terganggunya pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD. Sebagaimana grafik di bawah ini :

Grafik 3.2

Penyerapan Anggaran Sarana dan Prasarana

Ket : P Penyerapan Anggaran Sarana dan Prasarana

Untuk Indikator Kinerja Sasaran ke-2 kami berani menargetkan target tahunannya untuk indikator kinerja yang ketiga 100%.

Fasilitasi rapat-rapat yang merupakan indikator sasaran yang ke-3 (tiga) kami juga menargetkan capaian 100%. Kegiatan rapat tersebut sudah terjadwalkan dan memudahkan bagi Sekretariat DPRD Kota Bandung menyiapkan kegiatan penyelenggaraan rapat tersebut mengingat bahwa kegiatan- kegiatan termaksud sudah bisa diprediksi dalam satu tahun

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

(45)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 34 anggaran. Sehingga kami sudah menyiapkan baik dari segi anggaran maupun sarana dan prasarana.

(46)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 34 Berikut secara rinci capaian Sasaran 1 :

1. PERBANDINGAN TARGET TAHUNAN DENGAN REALISASI KINERJA

N o

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Satua n

Targe t Tahu

n 2015

Realisa si Tahun

2015

Capaian(

%) Tahun 2015

Keterangan

1

Meningkatn ya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitas i setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung

1 .

Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung terhadap pelayanan Sekretariat DPRD dalam memfasilita si kegiatan

% 80 72 90,00

Tidak tercapai karena terkait dengan penyediaan sarana dan prasarana dimana untuk pengadaan di Tahun 2015 dilaksanakan pada triwulan 4 sehingga pada saat dilakukan survey kepuasan belum terdistribusik an serta adanya beberapa permintaan terkait sarana prasarana yang tidak sesuai

dengan standar yang ada sehingga belum dapat dipenuhi pada tahun bersangkutan .

(47)

LKIP | Sekretariat DPRD Kota Bandung Tahun 2015 35 2

.

Persentase pemenuhan sarana dan prasarana

% 100 100 100,00

Pemenuhan sarana dan prasarana sesuai dengan Rencana Kerja pada Tahun 2015 telah

dilaksanakan hanya

terkendala pendistribusi an saja.

3 .

Persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat waktu

% 100 100 100,00

Fasilitasi persiapan rapat-rapat dewan pada Tahun 2015 seluruhnya dapat

dilaksanakan tepat waktu.

CONTOH : Angket kepuasan bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung Menurut pendapat Yth. Bapak/Ibu Anggota DPRD Kota Bandung, bagaimana Kinerja Pelayanan Sekretariat DPRD Kota Bandung terkait faktor-faktor berikut :

(beri tanda ? sesuai pilihan)

SM Sangat Memuaskan CM Cukup

Memuaskan STM Sangat Tidak Memuaskan

M Memuaskan TM Tidak

Memuaskan

No. Faktor Kualitas Pelayanan SM M CM TM STM 1.

Ketersediaan litelatur peraturan perundang- undangan

2. Ketepatan persiapan

pelaksanaan rapat-rapat

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung sesuai indikator kinerja utama yang pertama, kami

Enizle yaitu inovasi baru dari puzzle jigsaw dengan alur berupa tonjolan yang membentuk pola tertentu sehingga tidak hanya orang normal namun penyandang tunanetra

Penalaahan usulan program pada sub bab ini menguraikan kajian usulan program dan kegiatan dari masyarakat yang merupakan kegiatan jaring aspirasi masyarakat terkait kebutuhan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh berbagai metode pemasakan terhadap sifat fisik, kimia, dan sensoris kerupuk ikan.. Penelitian ini

Cacat ini termasuk dalam karakteristik cacat mayor karena menyebabkan fungsi produk menjadi berkurang sehingga akan mempengaruhi nilai jual yang rendah.Cacat ini dapat

Guna mewujudkan harapan stakeholder maupun masyarakat tersebut, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Jawa Tengah telah melaksanakan seluruh

KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah memberikan diselesaikannya rahmat laporan dan hidayahNya pelaksanaan kegiatan sehingga Survei

Besarnya sudut tergantung pada tanda a dan b, karena keadaan a dan b dapat menentukan keadaan kuadran di mana