• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I. PENDAHULUAN A. LANDASAN HUKUM Landasan Hukum PPK-BLUD Rumah Sakit Jiwa Prof HB Saanin Padang adalah sebagai berikut : 1. Undang Undang Nomor 17

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I. PENDAHULUAN A. LANDASAN HUKUM Landasan Hukum PPK-BLUD Rumah Sakit Jiwa Prof HB Saanin Padang adalah sebagai berikut : 1. Undang Undang Nomor 17"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 1

A. LANDASAN HUKUM

Landasan Hukum PPK-BLUD Rumah Sakit Jiwa Prof HB Saanin Padang adalah sebagai berikut :

1. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara 2. Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. 3. Undang Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit. 4. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik 5. Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.

6. Peraturan pemerintah Nomor 25 tahun 2000 Tentang Kewenangan Pemerintah dan kewenangan Provinsi sebagai daerah Otonom.

7. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum dan perubahanya Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012.

8. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

9. Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2019 tentang perubahan atas PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah

10. Kepmendagri Nomor 1 tahun 2002 tentang pedoman susunan Organisasi dan Tata Kerja RS Daerah.

11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 08/PMK-02/2006 tentang Kewenangan Pengadaan Barang / jasa Badan Layanan Umum.

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2019 tentang Badan Layanan Umum Daerah.

13. Peraturan Daerah Sumatera Barat Nomor 7 Tahun 2010 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja RS Jiwa Prof.HB.Saanin Padang.

14. Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Rumah Sakit Jiwa Prof.HB.Saanin Padang.

15. Peraturan Gubernur Sumatera Barat No.17 tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin Padang

(5)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 2 16. Peraturan Gubernur No. 43 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Pemungutan dan

Besaran Tarif Jasa Layanan Kesehatan Pada BLUD RS.Jiwa Prof.HB.Saanin Padang;

B. GAMBARAN UMUM.

Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang pertama kali didirikan pada Tahun 1932, dikenal sebagai tempat Koloni Orang Sakit Jiwa (KOSD). Pada Tahun 1954, dilakukan pembangunan dan pemugaran kembali bangsal-bangsal tempat Koloni Orang Sakit Jiwa (KOSD) dimaksud dan namanya berubah menjadi Rumah Sakit Jiwa Ulu Gadut. Mulai Tahun 1961 rumah sakit ini berstatus sebagai rumah sakit jiwa pusat, dan pada tahun 2003 berubah dan ditetapkan sebagai rumah sakit daerah seiring dengan terbitnya Undang-Undang Otonomi Daerah Nomor 22 tahun 1999.

Rumah sakit ini merupakan Rumah Sakit Jiwa kelas “B”, dan mulai menyandang nama resmi “Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang” pada Tahun 2000, melalui penetapan MENKES-Kessos RI dalam Surat Keputusan No. 1732/Menkes-Kessos/2000 tertanggal 12 Desember 2000. Rumah sakit ini juga berperan sebagai rumah sakit pendidikan bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang telah terakreditasi lulus penuh tingkat dasar, yang mulanya pada Tahun 2003 hanya mencakup 5 (lima) pelayanan, kemudian meningkat dan terus berkembang, pada Tahun 2011 sudah mencakup 12 jenis pelayanan, yang meliputi : administrasi manajemen, pelayanan medis, pelayanan gawat darurat, pelayanan keperawatan, rekam medis, instalasi farmasi, laboratorium, K3 dan pengendalian infeksi nosokomial, instalasi radiologi, gizi, dan rehabilitasi medik. Pada Tahun 2016 telah lulus akreditasi versi 2012 dengan predikat paripurna. Namun tahun 2019 pada survei Akreditasi versi SNARS Edisi 1 RSJ. Prof. HB. Saanin lulus dengan Peringkat Dasar.

1. Penetapan Badan Layanan Umum Daerah Bidang Kesehatan

Perubahan lingkungan bisnis rumah sakit sangat cepat dan dinamis, dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi serta kehidupan sosial masyarakat, menuntut institusi pelayanan kesehatan

(6)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 3 daerah agar dikelola secara lebih profesional dengan penerapan prinsp-prinsip bisnis yang sehat. Untuk itu diperlukan adanya fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran, sehingga pelayanan dapat ditingkatkan dan hambatan yang disebabkan faktor regulasi dapat dieliminir sedemikian rupa. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat selaku stakeholder utama Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang memenuhi tuntutan tersebut dengan menetapkan rumah sakit ini sebagai rumah sakit yang pengelolaannya berpola “Badan Layanan Umum Daerah” (PPK-BLUD) bidang kesehatan.

Pada tanggal 1 Januari 2012, Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang mulai menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) secara penuh. Hal ini dikukuhkan secara formal oleh Gubernur Sumatera Barat melalui Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor : 440-53-2011 tertanggal 12 Desember 2011.

2. Visi dan Misi serta Jenis Layanan.

Tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang adalah melaksanakan upaya kesehatan yang berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilakukan secara serasi dan terpadu, dengan cara peningkatan, pencegahan, pengobatan dan rehabilitasi, penyelenggaraan upaya rujukan serta penelitian dan pengembangan bidang kesehatan.

Harapan dan cita-cita yang ingin diwujudkan manajemen rumah sakit jauh ke depan tertuang dalam visi yang telah dirumuskan yakni:

“Pusat Unggulan Kesehatan Jiwa di Indonesia”.

Untuk itu, serangkaian misi telah dirumuskan yang merupakan action untuk mewujudkan mimpi dimaksud.

Misi Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang sebagai berikut : a. Memberikan pelayanan kesehatan jiwa;

b. Meningkatkan kemandirian rumah sakit.

Dalam perkembangannya, pelayanan kesehatan yang diselenggarakan tidak hanya menyangkut penanganan gangguan jiwa, tetapi juga melayani kasus umum sederhana, kasus narkoba, pemeriksaan

(7)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 4 psikologi, gigi, laboratoruim, radiologi, rehabilitasi sosial, rehabilitasi medis dll.

Adapun secara rinci jenis pelayanan yang diselenggarakan di Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang adalah sebagai berikut:

a. Pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) - Poli Psikiatri

- Poli Anak dan Remaja - Poli Neurologi

- Poli Penyakit Dalam

- Poli Psikologi (MMPI, Konseling) - Tes IQ, Bakat , Minat

- Poli Gigi

- Poli rehabilitasi medis

b. Pelayanan Rawat Inap (In Patient) Psikiatri c. Pelayanan NAPZA

- Poliklinik/Rawat Jalan - Rawat Darurat

- Rawat Inap

d. Pelayanan HIV AIDS - Konseling

e. Pelayanan Instalasi Gawat Darurat - Kedaruratan Psikiarti - Kedaruratan Umum - Pelayanan 24 Jam f. Pelayanan Rehabilitasi - Terapi Kerja - Terapi Kelompok - Terapi Rohani - Terapi Olahraga - Terapi Musik g. Pelayanan Penunjang - Pelayanan Laboratorium

(8)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 5 - Pelayanan Apotik

- Pelayanan Radiologi

- Pelayanan Elektromedik meliputi : terapi ECT, pemeriksaan: EEG,EKG, Brain Mapping, TCD dan pelayanan fisioterapi.

- Pelayanan Integrasi Kesehatan Jiwa di RSU - Pelayanan Integrasi Kesehatan Jiwa di Puskesmas

- Pelayanan Kesehatan Jiwa pada Masyarakat (preventif)/Penyuluhan

- Pelayanan Kesehatan Jiwa Rujukan

- Menyelenggarakan praktek klinik/lapangan pendidikan, kedokteran, keperawatan, rekaman medik , dll.

Selanjutnya, dalam RPJMD Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2016-2021, Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang dicanangkan untuk dijadikan tempat Pusat Layanan Unggulan Penangganan dan rehabilitasi Narkoba ( NAPZA).

3. Maksud dan Tujuan BLUD

Maksud RS jiwa Prof.HB.Saanin Padang sebagai PPK BLUD adalah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama pelayanan kesehatan jiwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia yang cerdas, sehat, beriman dan berkualitas tinggi melalui fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip ekonomi dan produktifitas serta penerapan praktek bisnis yang sehat.

Secara spesifik tujuan Rumah Sakit Jiwa Prof.HB.Saanin Padang adalah : a. Terwujudnya akses kesehatan bagi semua masyarakat.

b. Tersedianya sarana dan prasarana yang lengkap dan baik. c. Meningkatnya perencanaan pembangunan kesehatan.

d. Tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkualitas. e. Terwujudnya system manajemen keuangan dan sumber daya yang

efisien, transparan dan akuntabel.

4. Kegiatan RS Jiwa Prof.HB.Saanin Padang.

Rumah Sakit Jiwa Prof.HB.Saanin Padang menyelenggarakan kegiatan sebagai berikut:

(9)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 6 a. Pelayanan kesehatan kepada masyarakat baik upaya promotif,

preventif, kuratif maupun rehabilitatif.

b. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya secara efektif dan efisien. c. Penyusunan standar pelayanan kesehatan.

d. Menjalankan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien. e. Menyiapkan rumah sakit untuk penilaian Akreditasi.

f. Mewujudkan manajemen keuangan yang sehat, efisien, transparan dan akuntabel.

g. Pengembangan produk layanan yang menunjang pelayanan kesehatan jiwa meliputi; kesehatan jiwa anak dan remaja, Napza, pelayanan kesehatan Umum (penyakit anak, penyakit dalam, penyakit syaraf dan gigi mulut).

h. Peningkatan penanggulangan masalah kesehatan.

i. Pendidikan, penelitian dan usaha lain dalam bidang kesehatan.

5. Budaya BLUD

a. Nilai – nilai Budaya BLUD

Nilai budaya BLUD yang menjiwai pelayanan di Rumah Sakit Jiwa Prof.HB.Saanin Padang adalah :

Bekerja Adalah Ibadah, Ikhlas Dalam Merengkuh Capaian 1) Nilai ikhlas mengandung makna ;

Integritas Kebersamaan Harga diri Luhur budi Amanah Setia

2) Integritas yang dimaksud dalam kata tersebut adalah satu kata dalam perbuatan atau komitmen pada prinsip, yang terdiri dari :

a) Integritas pada diri sendiri yaitu profesional atau mengedepankan keahlian dengan giat belajar dan menguasai ilmu pengetahuan sebagai pendukung dalam menghasilkan setiap output pelayanan dengan reward yang wajar.

(10)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 7 b) Integritas kepada sang pencipta yaitu beribadah yang benar dan

menerapkan dalam perbuatan /pergaulan dengan mencerminkan akhlak yang mulia.

3) Kebersamaan, maksudnya adalah bermusyawarah untuk satu keputusan dalam mendorong komitmen bersama demi tercapainya kinerja maksimal dan harmonis, sehingga akan tercipta suatu kondisi yang kondusif yaitu bersatu, toleransi, penuh kasih saying dan cinta. 4) Harga diri, maksudnya adalah selalu mempunyai kompetensi diri

sesuai dengan bidang masing – masing sehingga menumbuhkan keyakinan untuk mengatasi masalah yang dihadapi rumah sakit. 5) Luhur budi, maksudnya adalah tabiat, akhlak dan watak setiap insan

di rumah sakit jiwa Prof HB Saanin Padang yang mulia serta bersedia mengorbankan segala sesuatu untuk kemajuan rumah sakit jiwa. 6) Amanah, maksudnya adalah menjaga keberadaan dan nama baik

Rumah Sakit JIwa karena merupakan titipan dari rumah sakit kepada seluruh pegawai.

7) Setia, maksudnya berpegang teguh pada komitmen bersama, patuh dan taat kepada pola tata kelola rumah sakit.

b. Falsafah Budaya BLUD

1) Dedikasi yang luhur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat adalah didasari semangat mengabdi dan berbuat kebaikan dihadapan Tuhan Yang Maha Kuasa.

2) Kepuasan dalam menjalankan tugas adalah perwujudan dari pemenuhan kebutuhan kesehatan dan kepuasan pada pasien, keluarga dan masyarakat. Semua merupakan amal ibadah yang tidak terukur nilainya.

3) Penyembuhan adalah takdir iradat dari Yang Maha Kuasa dan profesi kesehatan beserta pasien, keluarga dan masyarakat adalah hambaNya yang bersama – sama berusaha sekuat tenaga untuk kepentingan kesehatan jiwa dan raga secara keseluruhan.

4) Kesehatan jiwa adalah erat berkaitan dengan kesehatan jasmani dan sosial oleh karena itu tugas Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin

(11)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 8 Padang tidak terbatas pada pelayanan kesehatan jiwa saja tetapi semua yang terkait dengannya.

c. Motto

Motto RS Jiwa Prof HB Saanin Padang adalah :

“ Mengutamakan Pelayanan Yang Ramah, Cepat, Tepat dan Terbaik “. 6. Pejabat Pengelola dan Dewan Pengawas

Struktur Organisasi dan Tatalaksana Kerja Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Jiwa Prof. H.B. Saanin Padang.

a. Dewan Pengawas BLUD RS Jiwa Prof.HB Saanin Padang Sesuai SK Gubernur Sumatera Barat sebagai berikut : Ketua : Hansastri, SE,Ak, MM, CFrA Sekretaris : -

Anggota : Refdiamon, SE, M.Si

Evino Sugiarta, SKM, M.Kes

b. Susunan Pejabat Pengelola BLUD RS Jiwa Prof.HB Saanin Padang 1) Plt. Direktur : dr. Aklima, MPh

2) Wadir Pelayanan : dr. Aklima, MPh

3) Wadir Umum dan Keuangan : Ns. Taufik Hidayat, S.Kep 4) Ka. Bidang Pelayanan Medis : dr. Silvia Erfan, Sp.KJ 5) Ka. Bidang Keperawatan : Ns. Syafrizal,S.Kep 6) Plt. Ka.Bidang Penunjang Medis : Ns. Syafrizal,S.Kep 7) Ka.Bagian Keuangan : Agus Purwanto, SKM

8) Ka. Bagian Tata Usaha : Wira Firmalinda, SKM, M.Ikom 9) Ka.Bidang Diklat & Litbang : -

10) Ka Subbid Ketenagaan dan

Pengendalian Mutu Yanmed : dr. Ilhami Fithri, Sp.PK 11) Ka. Subbid Pengembangan dan

Pemeliharaan Fasilitas Yanmed : drg. Nurmawarni

12) Ka.Subbid Profesi dan Askep : Ns. Iva Fitri Wahyuni, S.Kep 13) Ka Subbid Logistik Keperawatan : Ns. Yulinofiarni, S.Kep

(12)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 9 14) Ka Subbid Ketenagaan dan

Pengendalian Mutu Jangmed : Ns. Desirianti, S.Kep 15) Ka Subbid Pengembangan dan

Pemeliharaan Fasilitas Jangmed : Ahmad Jais, SST, M.Kes 16) Ka Subbid Pendidikan dan Pelatihan : dr. Donna Susanti 17) Ka Subbid Penelitian dan

Pengembangan : Ns. Titi Purwani, S.Kep 18) Plt. Ka Subbag Umum, Asset, dan

Perlengkapan : Hendri M, SE

19) Ka Subbag Kepegawaian,

Humas, Organisasi dan Hukum : Ns. Novria Ningsih, S.Kep, Mars 20) Ka Subbag Anggaran dan

Perbendaharaan : Deri Yantoni, A.Md. Rad 21) Ka Subbag Akuntansi dan Verifikasi : Uti Mekhza, SKM

c. Pejabat Teknis Rumah BLUD RS Jiwa Prof.HB Saanin Padang 1) Instalasi Rawat Jalan : drg. Zulfaeda

2) Instalasi Gawat Darurat : dr. Rifa Nezty

3) Instalasi Rawat Inap A : Ns. Firsti Andriani, S.Kep, M.Kep 4) Instalasi Rawat Inap B : Ns. Dwi Rahmi, SKM, S,Kep 5) Instalasi Casemix : Masriri, S.Sos

6) Instalasi Farmasi : dra.Zulfia Efita, Apt 7) Instalasi Rehabilitasi Medik : dr. Novi Susanti Hasan 8) Instalasi Radiologi : Deri Yantoni, Amd Rad 9) Instalasi Rehabilitasi Mental : Murni, S.Kep

10) Instalasi Gizi : Mirza Hastuti, S.Gz 11) Instalasi Laboratorium : dr. Ilhami Fithri, Sp.PK 12) Instalasi Keswamas : dr.Cisillya Mykesturi 13) Instalasi Napza : dr. Wiwi Marma 14) Instalasi Anak dan Remaja : dr. Nasramita 15) Plh. Instalasi SIM dan TI : drg. Nurmawarni 16) Instalasi Pemeliharaan Sarana

(13)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 10 17) Instalasi Pemulasaran Jenazah

dan Loudry : Yahya Nudin

d. Tabel Tenaga RSJ Prof. HB. Saanin Padang, terdiri dari :

I Jabatan struktural PNS Non PNS PTT Reveral Ket

1 Direktur - - - - 2 Wadir Direktur 2 - - - 3 Ka.Bagian/Ka.Bidang 5 - - - 4 Kasie/Kasubag 11 - - - Jumlah 18 - - - II Jabatan fungsional 1 Dokter Spesialis

2 Dokter Spesialis Jiwa 3 2 - 3

3 Dokter Subspesialis Jiwa - - - 1

4 Dokter Spesialis Kedokteran Fisik &

Rehabilitasi - - - 1

5 Dokter spesialis Neurologi 1 - - -

6 Dokter spesialis anak 1 - - -

7 Dokter Spesialis penyakit dalam 1 - - -

8 Dokter Spesialis Patologi Klinik 1 - - -

9 Dokter Spesialis Radiologi - - - 1

10 Dokter umum 9 1 - - 11 Dokter gigi 2 - - - 12 Psikolog klinis 3 - - - 13 Apoteker 4 3 - - 14 Asisten apoteker 9 2 - - 15 Perawat 98 45 - - 16 Perawat gigi 2 - - - 17 Fisioterapis 1 - - - 18 Speechs Terapy - - - - 19 Okupasi Terapis - 1 - - 20 Sanitarian 1 1 - -

21 Analis Labor Kesehatan 7 2 - -

22 Penata Rontgen 1 - - - 23 Rekam medis 6 3 - - 24 Teknis elektromedik 2 - - - 25 Pekerja sosial 3 - - - 26 Nutrisionis 5 - - - 27 Pranata Komputer 1 2 - - Jumlah 161 62 - 6 III Administrasi Jumlah 52 43 4 - IV Pendidikan Jumlah 3 - Jumlah Total 232 105 4 6

(14)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 11 Proses evaluasi meliputi kegiatan-kegiatan yang mencakup pelaksanaan evaluasi serta langkah penetapan nilai (scoring) yang dibahas dalam butir hasil evaluasi. Pada masing-masing bagian disajikan langkah kerja (prosedur) minimal yang merupakan contoh yang dapat dikembangkan lebih lanjut sesuai kondisi yang dihadapi saat pelaksanaan evaluasi di lapangan.

A. TUJUAN EVALUASI

Tujuan Evaluasi adalah untuk:

a. Memberi pemahaman memadai atas arti penting dan substansi dari dokumen yang menjadi sumber informasi kinerja.

b. Membantu dalam hal:

• analisis terhadap konteks kinerja yang dievaluasi, khususnya yang berkaitan dengan sistem pengukuran kinerja,

• memahami arti penting capaian kinerja sampai periode yang dievaluasi, termasuk implementasi peraturan terkait bidang/unit;

• merumuskan pernyataan sasaran evaluasi, yaitu apa yang di rencanakan sebagai outcome atau pengaruh dari penugasan evaluasi tersebut;

• merumuskan pertanyaan evaluasi yang harus didapat jawabannya sesuai dengan pernyataan sasaran-sasaran evaluasi.

c. Memperoleh gambaran tentang:

• Jenis dan jumlah indikator kinerja yang digunakan rumah sakit; • Sumber data kinerja (data primer atau sekunder);

• Struktur organisasi, khusus ke pihak yang bertanggungjawab untuk mengumpulkan dan melaporkan data kinerja kepada pihak-pihak yang berkepentingan, baik untuk pemakai internal/eksternal dari RSD;

• Saat pengumpulan dan pelaporan informasi kinerja (transaksi/even/periodik);

• Bagaimana metodologi yang digunakan dalam pengumpulan dan pengolahan data kinerja (manual atau terkomputerisasi);

• Bagaimana hasil data kinerja yang dikumpulkan, dianalisis, dikaji dan digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

(15)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 12

1. Penilaian Kinerja

Pengukuran kinerja keuangan dan non keuangan RSD dilakukan atas indikator kinerja yang ditetapkan. Secara umum, pencapaian kinerja diukur dengan melakukan perhitungan/assessment terhadap setiap indikator kinerja sesuai dengan formula yang telah ditetapkan pedoman ini.

2. Penilaian Capaian Standar Pelayanan Minimal

Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 17 Tahun 2019 Tanggal 19 Juni 2019 dijadikan acuan untuk mengetahui seberapa baik mutu pelayanan Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin Padang terhadap standar yang telah ditetapkan. Berdasarkan Peraturan Gubernur tersebut rumah sakit jiwa minimal wajib menyediakan pelayanan yang meliputi:

1. Pelayanan gawat darurat 2. Pelayanan rawat jalan 3. Pelayanan rawat inap

4. Pelayanan Rehabilitasi Mental 5. Pelayanan Psikologi

6. Pelayanan Forensik Psikiatri

7. Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat 8. Pelayanan Radiologi

9. Pelayanan Laboratorium 10. Pelayanan Farmasi 11. Pelayanan Gizi

12. Pelayanan Rekam Medik 13. Pelayanan Pengelolaan Limbah

14. Pelayanan Administrasi dan manajemen 15. Pelayanan Ambulance/Kereta Jenazah 16. Pelayanan Pemulasaraan Jenazah 17. Pelayanan Laundry

18. Pelayanan Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit 19. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

Masing-masing jenis pelayanan telah ditetapkan indikator dan standarnya (lihat Lampiran 1). RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang mempunyai kewajiban

(16)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 13 untuk mengukur pencapaian standar pelayanan minimal tersebut yang tentunya antara rumah sakit yang satu dengan lainnya mempunyai kemampuan yang berbeda untuk mencapai standar tersebut. Tugas tim adalah menelaah:

a) Indikator apa yang telah tercapai targetnya, dan indikator apa yang belum tercapai.

b) Besarnya deviasi antara standar dan pencapaian pelayanan minimal rumah sakit.

c) Mengidentifikasi penyebab tidak tercapainya target pelayanan minimal. d) Apakah rencana tindak (action plan) dan realisasi atas rencana telah

dilaksanakan, dan apakah pelaksanaan rencana tindak tersebut telah memberi dampak signifikan atas mutu pelayanan rumah sakit.

B. HASIL EVALUASI

Hasil evaluasi merupakan penetapan nilai (scoring) tiap indikator kinerja. Total skor dari semua indikator kinerja yang telah terbobot merupakan capaian predikat kinerja RSD.

I. Indikator Kinerja Keuangan

Besarnya skor kinerja keuangan ditetapkan dengan bobot sebesar 20 dengan rincian: 1. Imbalan Investasi (Return on Investment) 2

2. Rasio Kas (Cash Ratio) 3

3 Rasio Lancar (Current Ratio) 3

4 Collection Periods (CP) 3

5 Perputaran Persediaan (PP) 3

6 Perputaran Total Aktiva (Tatto) 3

7 Rasio Modal Modal Sendiri terhadap Total Asset 3

Total 20

Penilaian untuk indikator di perspektif keuangan adalah sebagai berikut:

a. Imbalan Investasi (Return on Investment – RoI) Formula :

RoI = Surplus tahun berjalan di luar APBN/D+ Penyusutan x 100% Total Aset

(17)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 14 - Surplus adalah surplus sebelum bunga dikurangi laba dari hasil penjualan

dari Aktiva Tetap, Aktiva Lain-Lain dan Aktiva non Produktif. - Penyusutan adalah Depresiasi dan Amortisasi dalam satu tahun - Total Aset adalah posisi pada akhir tahun buku.

Return on Investment = X (%) SKOR

12 < X < 13 2,00 10,50 < X < 12 1,80 9 < X < 10,50 1,50 7 < X < 9 1,20 5 < X < 7 1,00 3 < X < 5 0,80 1 < X < 3 0,60 0 < X < 1 0,40 X < 0 0,20

b. Rasio Kas (Cash Ratio) Formula :

Cash Ratio = Kas+Bank+Surat Berharga Jangka Pendek x 100 % Current Liabilities

- Kas, Bank dan Surat Berharga Jangka Pendek adalah posisi masing-masing pada akhir tahun buku.

- Current Liabilities adalah posisi seluruh Kewajiban Lancar pada akhir tahun buku.

Rasio kas = X (%) SKOR

X ≥ 35 3,0 25 ≤ X < 35 2,4 15 ≤ X < 25 1,8 10 ≤ X < 15 1,2 5 ≤ X < 10 0,6 0 ≤ X < 5 0,0

c. Rasio Lancar (Current Ratio) Formula :

Current Ratio = Current Asset x 100 % Current Liabilities

(18)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 15 - Current Liabilities adalah posisi Total Kewajiban Lancar pada akhir tahun

buku.

Rasio Lancar = X (%) SKOR

X ≥ 125 3,0 110 ≤ X < 125 2,4 100 ≤ X < 110 1,8 95 ≤ X < 100 1,2 90 ≤ X < 95 0,6 X < 90 0,0

d. Periode Penagihan Piutang (Collection Period) Formula :

Collection Period = Total Piutang Usaha x 360 Hari Total Pendapatan Usaha

- Total Piutang Usaha adalah posisi Piutang Usaha setelah dikurangi Cadangan Penyisihan Piutang pada akhir tahun buku.

- Total Pendapatan Usaha adalah pendapatan operasional BLUD yang terdiri dari pendapatan atas jasa layanan dan hibah tidak terikat.

Collection Period = X (hari) Perbaikan=X (hari) SKOR

X ≤ 60 X > 35 3,00 60 < X ≤ 90 30 < X ≤ 35 2,70 90 < X ≤ 120 25 < X ≤ 30 2,40 120 < X ≤ 150 20 < X ≤ 25 2,10 150 < X ≤ 180 15 < X ≤ 20 1,80 180 < X ≤ 210 10 < X ≤ 15 1,44 210 < X ≤ 240 6 < X ≤ 10 1,08 240 < X ≤ 270 3 < X ≤ 6 0,72 270 < X ≤ 300 1 < X ≤ 3 0,36 X > 300 0 < X ≤ 1 0,00 Skor yang digunakan dipilih yang terbaik dari kedua skor menurut tabel di atas.

Contoh :

1. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Collection Period (CP) 120 hari dan pada tahun 20xx 127 hari.

(19)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 16 - Tingkat Collection Periods...2,4

- Perbaikan Collection Periods (7 hari)...1,08 Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 2,4

2. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Collection Period (CP) 240 hari dan pada tahun 20xx 272 hari.

Sesuai tabel di atas, maka skor tahun 2009 menurut : - Tingkat Collection Periods...1,08 - Perbaikan Collection Periods (32 hari)...2,70 Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 2,70

e. Perputaran Persediaan

Formula : Perputaran Persediaan = Total Persediaan x 360 hari Total Pendapatan Usaha

- Total Persediaan adalah seluruh persediaan yang digunakan untuk proses pelayanan/operasional rumah sakit pada akhir tahun buku yang terdiri dari persediaan ATK, barang cetakan, persediaan alkes, alat bahan habis pakai, persediaan obat, persediaan makanan ditambah persediaan peralatan dan suku cadang.

- Total Pendapatan Usaha adalah Total Pendapatan Usaha dalam Tahun buku yang bersangkutan.

PP= X (hari) Perbaikan=X (hari) SKOR

X ≤ 60 35 < X 3,00 60 < X ≤ 90 30 < X ≤ 35 2,70 90 < X ≤ 120 25 < X ≤ 30 2,40 120 < X ≤ 150 20 < X ≤ 25 2,10 150 < X ≤ 180 15 < X ≤ 20 1,80 180 < X ≤ 210 10 < X ≤ 15 1,44 210 < X ≤ 240 6 < X ≤ 10 1,08 240 < X ≤ 270 3 < X ≤ 6 0,72 270 < X ≤ 300 1 < X ≤ 3 0,36 X > 300 0 < X ≤ 1 0,00 Skor yang digunakan dipilih yang terbaik dari kedua skor menurut tabel di atas.

(20)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 17

Contoh :

1. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Perputaran Persediaan 180 hari dan pada tahun 20xx 195 hari.

Sesuai tabel di atas, maka skor tahun 20xx+1 menurut : - Tingkat Perputaran Persediaan...1,2 - Perbaikan Perputaran Persediaan (15 hari)...0,96

Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 1,2

2. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Perputaran Persediaan 240 hari dan pada tahun 20xx 272 hari.

Sesuai tabel di atas, maka skor tahun 20xx+1 menurut : - Tingkat Perputaran Persediaan ...0,72 - Perbaikan Perputaran Persediaan (32 hari)...1,8 Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 1,8.

f. Perputaran Total Asset/Total Asset Turnover (TATO) Formula :

TATO = Total Pendapatan x 100 % Total Aset

- Total pendapatan adalah total pendapatan operasional BLUD, penerimaan anggaran yang bersumber dari APBN/D, dan hasil kerjasama dengan pihak lain tidak termasuk penjualan Aktiva Tetap.

- Capital Employed adalah posisi pada akhir tahun buku total Aktiva dikurangi Aktiva tetap dalam pelaksanaan.

TATO= X (%) Perbaikan=X SKOR

X > 120 20 < X 3,00 105 < X ≤ 120 15 < X ≤ 17 2,50 90 < X ≤ 105 10 < X ≤ 15 2,00 75 < X ≤ 90 5 < X ≤ 10 1,80 60 < X ≤ 75 0 < X ≤ 5 1,40 40 < X ≤ 60 < X ≤ 0 1,20 20 < X ≤ 40 < X ≤ 0 1,00 X ≤ 20 < X ≤ 0 0,80 Skor yang digunakan dipilih yang terbaik dari kedua skor menurut tabel di atas.

(21)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 18

Contoh :

1. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Perputaran Total Asset 70% dan pada tahun 20xx 60%.

Sesuai tabel di atas, maka skor tahun 20xx+1 menurut : - Tingkat Perputaran Total Asset...1,2 - Perbaikan Perputaran Total Asset (10%)...1,4 Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 1,4

2. Rumah Sakit ”A” pada tahun 20xx+1 memiliki Perputaran Total Asset 108% dan pada tahun 20xx 89%.

Sesuai tabel di atas, maka skor tahun 20xx+1 menurut : - Tingkat Perputaran Total Asset ...1,8 - Perbaikan Perputaran Total Asset...1,4 Dalam hal ini dipilih skor yang lebih besar yaitu 1,8.

g. Rasio Total Modal Sendiri terhadap Total Asset (TMS terhadap TA) Formula :

TMS terhadap TA = Total Modal Sendiri x 100 % Total Aset

- Total Modal Sendiri adalah seluruh komponen modal sendiri pada akhir tahun buku di luar dana-dana yang belum ditetapkan statusnya

- Total Asset adalah total aset dikurangi dengan dana-dana yang belum ditetapkan statusnya pada posisi akhir tahun buku yang bersangkutan.

TMS terhadap TA (%) = X SKOR X < 0 1,40 0 ≤ X < 10 1,60 10 ≤ X < 20 1,80 20 ≤ X < 30 2,00 30 ≤ X < 40 3,00 40 ≤ X < 50 2,80 50 ≤ X < 60 2,60 60 ≤ X < 70 2,40 70 ≤ X < 80 2,20 80 ≤ X < 90 2,00 90 ≤ X < 100 1,80

(22)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 19

II. Indikator Kinerja Pelayanan

Indikator Kinerja Pelayanan mempunyai bobot skor 40 yang terdiri dari enam kelompok indikator yaitu:

1. Pertumbuhan Produktivitas; 2. Efisiensi Pelayanan;

3. Pertumbuhan Daya Saing 4. Pengembangan SDM;

5. Penelitian dan Pengembangan; 6. Administrasi.

Rincian dari masing-masing kelompok indikator tersebut sebagai berikut:

No Uraian Bobot II.A 1 2 3 4 5 6 7 II.B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 II.C 1 2 PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS

Rata-rata kunjungan rawat jalan/ hari Rata-rata kunjungan rawat darurat/hari Pertumbuhan Hari Perawatan Rawat Inap

Pertumbuhan Pemeriksaan Penunjang Non Laboratorium Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium

Pertumbuhan Operasi Pertumbuhan Rehab Medik

EFISIENSI PELAYANAN

Rasio pasien rawat jalan dengan dokter Rasio pasien rawat jalan dengan perawat Rasio pasien rawat darurat dengan dokter Rasio pasien rawat darurat dengan perawat Rasio pasien rawat inap dengan dokter Rasio pasien rawat inap dengan perawat BOR

BTO AVLOS TOI

PERTUMBUHAN DAYA SAING

Sales Growth (SALG) Activity Growth 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1

(23)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 20 No Uraian Bobot II.D 1 2 II.E 1 2 3 II.F 1 2 3 PENGEMBANGAN SDM Program diklat

Penghargaan dan sanksi

PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Pengembangan produk baru bidang pelayanan Pengembangan sistem manajemen

Penelitian

ADMINISTRASI

Ketepatan Penyampaian RBA

Ketepatan Penyampaian Laporan Triwulan Ketepatan Penyampaian Laporan Tahunan

2 2 2 1 1 2 2 2 T O T A L 40

Formula yang digunakan untuk menghitung masing-masing indikator tersebut adalah sebagai berikut:

No Uraian Formula

II.A PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS

1 Pertumbuhan Rata-rata kunjungan Rawat Jalan

Rata-rata Kunjungan RJ/hari kerja tahun berjalan Rata-rata kunjungan RJ/hari kerja tahun lalu 2

Pertumbuhan Rata-rata kunjungan Rawat Darurat

Rata-rata Kunjungan RD/hari tahun berjalan Rata-rata kunjungan RD/hari tahun lalu

3 Pertumbuhan Hari Perawatan Rawat Inap

Jumlah hari Perawatan Pasien RI tahun berjalan Jumlah Hari Perawatan Pasien RI tahun lalu

4 Pertumbuhan Pemeriksaan Penunjang Non Laboratorium (Radiologi, Radiodiagnostik dan Psikometri)

Rata-rata pemeriksaan Penunjang Non Laboratorium /hari tahun berjalan Rata-rata pemeriksaan Penunjang Non

Laboratorium /hari tahun lalu

5 Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium (Pemeriksaan Patologi Klinik, Patologi Anatomi, Mikrobiologi)

Jumlah pemeriksaan Lab/hari tahun berjalan Jumlah pemeriksaan Lab/hari tahun lalu

(24)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 21

No Uraian Formula

6

Pertumbuhan Operasi (Tindakan Psikoterapi, ECT dan Detoksifikasi)

Rata-rata Operasi/hari tahun berjalan Rata-rata Operasi/hari tahun lalu

7

Pertumbuhan Rehab medik (Pelayanan Rehab Medik dan Rehab Psikososial)

Rata-rata rehab medik/hari tahun berjalan Rata-rata rehab medik/hari tahun lalu.

II.B EFISIENSI PELAYANAN

1 Rasio Pasien Rawat Jalan dengan Dokter

Rata-rata Jumlah Pasien Rawat Jalan/hari Jumlah Dokter yang melayani/hari 2 Rasio Pasien Rawat

Jalan dengan Perawat

Rata-rata Jumlah Pasien Rawat Jalan / hari Jumlah Perawat yang melayani/hari 3 Rasio Pasien Rawat

Darurat dengan Dokter

Rata-rata jumlah Pasien Rawat Darurat / hari Jumlah Dokter yang melayani / hari 4

Rasio Pasien Rawat Darurat dengan perawat

Rata-rata Jumlah Pasien Rawat Darurat / hari Jumlah Perawat yang melayani / hari 5 Rasio Pasien Rawat

Inap dengan Dokter

Rata-rata Jumlah Pasien Rawat Inap / hari Jumlah Dokter yang melayani / hari 6 Rasio Pasien Rawat

Inap dengan Perawat

Rata-rata Jumlah Pasien Rawat Inap / hari Jumlah perawat yang melayani / hari 7 Bed Occupancy Rate –

BOR (%)

Jumlah Hari Perawatan / Tahun X 100 % Jumlah Hari (365) X tempat tidur 8 Average Length Of

Stay-AvLOS (hari)

Jumlah Hari Perawatan Pasien keluar / tahun Jumlah pasien keluar

9 Bed Turn Over –BTO (kali)

Jumlah Pasien Keluar (H & M ) / tahun Jumlah tempat tidur

10 Turn Over Interval – TOI (hari)

(365 x TT) – Hari Perawatan Riil/tahun Pasien Keluar

II.C PERTUMBUHAN DAYA SAING

1 Sales Growth (SALG) Pendapatan Bruto Tahun Berjalan Pendapatan Bruto Tahun Lalu

2 Activity Growth Volume Pelayanan Tahun Berjalan

Volume Pelayanan Tahun Lalu

II.D PENGEMBANGAN SDM

1 Program Diklat Ada/tidaknya program diklat dan pelaksanaannya 2 Penghargaan dan Tersedia tidaknya sistem penghargaan dan sanksi

(25)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 22

No Uraian Formula

Sanksi berikut penerapannya.

II.E PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

1 Pengembangan Produk Baru Bidang Pelayanan

Ada/tidaknya program pengembangan produk baru bidang pelayanan dan pelaksanaannya 2 Pengembangan Sistem

Manajemen

Ada/tidaknya program Pengembangan Sistem Manajemen dan pelaksanaannya

3 Penelitian Ada/ tidaknya program Penelitian

II.F ADMINISTRASI

1 Ketepatan

penyampaian RBA Cukup jelas

2 Ketepatan penyampaian Laporan Triwulan Cukup jelas 3 Ketepatan penyampaian Laporan Tahunan Cukup jelas

Penilaian atas capian kinerja untuk Indikator Kinerja Pelayanan sebagai berikut:

a. Pertumbuhan Produktivitas

1. Pertumbuhan Kunjungan Rawat Jalan / hari

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,40 0,95 s.d. 1,04 0,80 1,05 s.d. 1,14 1,20 1,15 s.d. 1,24 1,60 ≥ 1,25 2,00

2. Pertumbuhan Kunjungan Rawat Darurat / Hari

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,40 0,95 s.d. 1,04 0,80 1,05 s.d. 1,14 1,20 1,15 s.d. 1,24 1,60 ≥ 1,25 2,00

(26)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 23 3. Pertumbuhan Hari Perawatan Pasien Rawat Inap

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,40 0,95 s.d. 1,04 0,80 1,05 s.d. 1,14 1,20 1,15 s.d. 1,24 1,60 ≥ 1,25 2,00

4. Pertumbuhan Pemeriksaan Penunjang Non Laboratorium/hari Pemeriksaan penunjang non laboratorium meliputi :

1) Pemeriksaan radiologi dan atau

2) Pemeriksaan radiodiagnostik dan imaging dan atau 3) Pemeriksaan psikometri dan atau

4) Pemeriksaan elektrodiagnostik Keterangan :

- Nomor 2 dan 3 untuk RS Jiwa dan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO)

- Nomor 4 untuk RS Mata

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,20 0,95 s.d. 1,04 0,40 1,05 s.d. 1,14 0,60 1,15 s.d. 1,24 0,80 ≥ 1,25 1,00

5. Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium/hari Pemeriksaan laboratorium meliputi :

1) Pemeriksaan laboratorium patologi klinik dan atau 2) Pemeriksaan laboratorium patologi anatomi dan atau 3) Pemeriksaan laboratorium Mikrobiologi dan atau

4) Kegiatan keselamatan jiwa masyarakat, untuk RS Jiwa dan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO)

(27)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 24

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,20 0,95 s.d. 1,04 0,40 1,05 s.d. 1,14 0,60 1,15 s.d. 1,24 0,80 ≥ 1,25 1,00

6. Pertumbuhan Pemeriksaan Operasi/hari Khusus untuk RS Jiwa dan RSKO antara lain : a. Tindakan psikoterapi

b. Tindakan ECT

c. Tindakan detoksifikasi

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d. 0,94 0,20 0,95 s.d. 1,04 0,40 1,05 s.d. 1,14 0,60 1,15 s.d. 1,24 0,80 ≥ 1,25 1,00

7. Pertumbuhan Pelayanan Rehab Medik/hari Rehabilitasi medik meliputi :

1) Pelayanan rehabilitasi medik dan atau 2) Pelayanan rehabilitasi psikososial dan atau 3) Low vision

Keterangan :

Nomor 2 untuk RS Jiwa Nomor 3 untuk RS Mata

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00

(28)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 25

Hasil Perhitungan Nilai

0,95 s.d. 1,04 0,40

1,05 s.d. 1,14 0,60

1,15 s.d. 1,24 0,80

≥ 1,25 1,00

b. Efisiensi Pelayanan

1. Rasio Pasien Rawat Jalan dengan Dokter (Spesialis, Umum dan Gigi tanpa peserta didik)

Hasil Perhitungan Nilai

< 15 orang 0,25

15 s.d 24 orang 0,50

25 s.d 30 orang 1,00

31 s.d 40 orang 0,50

> 40 orang 0,25

2. Rasio Pasien Rawat Jalan dengan Perawat (tanpa peserta didik)

Hasil Perhitungan Nilai

< 15 orang 0,25

15 s.d 24 orang 0,50

25 s.d 30 orang 1,00

31 s.d 40 orang 0,50

> 40 orang 0,25

3. Rasio Pasien Rawat Darurat dengan Dokter Spesialis (tanpa peserta didik)

Hasil Perhitungan Nilai

< 5 orang 0,25

5 s.d 9 orang 0,50

10 s.d 12 orang 1,00

13 s.d 20 orang 0,50

> 20 orang 0,25

4. Rasio Pasien Rawat Darurat dengan Perawat (tanpa peserta didik)

Hasil Perhitungan Nilai

< 2 orang 0,25

2 s.d 4 orang 0,50

5 s.d 6 orang 1,00

7 s.d 10 orang 0,50

(29)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 26 5. Rasio Pasien Rawat Inap dengan Dokter Spesialis (tanpa peserta didik) pada

rumah sakit non pendidikan

Hasil Perhitungan Nilai

< 15 orang 0,25

15 s.d 24 orang 0,50

25 s.d 30 orang 1,00

31 s.d 40 orang 0,50

> 40 orang 0,25

6. Rasio Pasien Rawat Inap dengan Dokter Spesialis pada rumah sakit pendidikan

Hasil Perhitungan Nilai

< 2 orang 0,25

3 s.d 5 orang 0,50

6 s.d 8 orang 1,00

9 s.d 10 orang 0,50

> 10 orang 0,25

7. Rasio Pasien Rawat Inap dengan rata-rata jumlah Perawat shift 1, 2 dan 3 per hari

Hasil Perhitungan Nilai

< 2 orang 0,25

2 s.d 4 orang 0,50

5 s.d 6 orang 1,00

7 s.d 10 orang 0,50

> 10 orang 0,25

8. Bed Occupancy Rate (BOR)

Hasil Perhitungan Nilai

< 50 % 0,50 50 % s.d 59 % 1.00 60 % s.d 69 % 1,50 70 % s.d 79 % 2.00 80 % s.d 89 % 1,50 90 % s.d 99 % 1,00 > 99 % 0,50

(30)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 27 9. Average Lenght of Stay (AvLOS)

a. Pasien Umum a. P b. P a b. Pasien Kebidanan c. Khusus Jiwa

10. Bed Turn Over (BTO)

Hasil Perhitungan Nilai

< 2 hari 0,50 2 s.d < 4 hari 1.00 4 s.d < 6 hari 1,50 6 s.d < 9 hari 2.00 10 s.d < 12 hari 1,50 12 s.d < 15 hari 1,00 > 15 hari 0,50

Hasil Perhitungan Nilai

< 1 hari 0,50 1 s.d < 2 hari 1.00 2 s.d < 3 hari 1,50 3 s.d < 5 hari 2.00 6 s.d < 8 hari 1,50 8 s.d < 10 hari 1,00 > 10 hari 0,50

Hasil Perhitungan Nilai

> 75 hari 0,50 60 s.d < 75 hari 1.00 45 s.d < 60 hari 1,50 30 s.d < 45 hari 2.00 15 s.d < 30 hari 1,50 5 s.d < 15 hari 1,00 0 s.d < 5 hari 0,50

Hasil Perhitungan Nilai

< 20 kali 0,50 20 s.d < 30 kali 1.00 30 s.d < 40 kali 1,50 40 s.d < 50 kali 2.00 50 s.d < 60 kali 1,50 60 s.d < 70 kali 1,00 > 70 kali 0,50

(31)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 28 11. Turn Over Internal (TOI) (kali)

c. Pertumbuhan Daya Saing 1. Sales Growth (SALG)

2. Activity Growth

d. Pengembangan SDM 1. Program Diklat

2. Penghargaan dan Sanksi

Hasil Perhitungan Nilai

- 0,50 < 1 kali 1.00 1 s.d < 2 kali 1,50 2 s.d < 3 kali 2.00 3 s.d < 4 kali 1,50 4 s.d < 5 kali 1,00 > 5 kali 0,50

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d 0,94 0,20 0,95 s.d 1,04 0,40 1,05 s.d 1,14 0,60 1,15 s.d 1,24 0,80 > 1,25 1,00

Hasil Perhitungan Nilai

< 0,85 0,00 0,85 s.d 0,94 0,20 0,95 s.d 1,04 0,40 1,05 s.d 1,14 0,60 1,15 s.d 1,24 0,80 > 1,25 1,00

Hasil Pelaksanaan Nilai

Tidak ada program 0,00

Ada program tidak dilaksanakan 0.75

Ada Program sebagian dilaksanakan 1,50

Ada program semua terlaksana 2,00

Hasil Pelaksanaan Nilai

Tidak ada Program 0,00

Ada program tidak dilaksanakan 0.50

Ada Program sebagian dilaksanakan 1,00

(32)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 29 e. Penelitian dan Pengembangan

1. Pengembangan Produk Baru Bidang Pelayanan

2. Pengembangan Sistem Manajemen didukung penapisan teknologi kesehatan dan kedokteran

3. Penelitian

f. Administrasi

1. Ketepatan menyampaikan RBA

2. Ketepatan menyampaikan Laporan Triwulanan

Laporan Periodik Triwulanan harus diterima oleh Dewan Pengawas paling lambat 1 bulan setelah berakhirnya periode laporan.

Hasil Pelaksanaan Nilai

Tidak ada Pengembangan Produk Baru 0,00

Ada proposal pengembangan 0.75

Baru melaksanakan sebagian 1,50

Melaksanakan sepenuhnya 2,00

Hasil Pelaksanaan Nilai

Tidak ada pengembangan sistem manajemen 0,00

Ada proposal pengembangan 0.25

Baru melaksanakan sebagian 0,50

Melaksanakan sepenuhnya 1,00

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada program penelitian 0,00

Ada program belum dilaksanakan 0.25

Ada program sebagian terlaksana 0,50

Ada program semua terlaksana 1,00

Hasil Perhitungan Nilai

Terlambat >1 bulan 0,00

Terlambat> 2 minggu s.d 1 bulan 0.50 Terlambat >1 minggu s.d 2 minggu 1,00

Terlambat s.d 1 minggu 1,50

Tepat waktu 2,00

Hasil Pelaksanaan Nilai

Terlambat lebih dari 3 bulan 0,00

Terlambat >2 bulan s.d 3 bulan 0.50

Terlambat > 1 bulan s.d 2 bulan 1,00

Terlambat s.d 1 bulan 1,50

(33)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 30 3. Ketepatan menyampaikan Laporan Tahunan

Standar waktu penyampaian perhitungan tahunan yang telah diaudit oleh Akuntan Publik atau auditor independen harus diterima oleh Dewan Pengawas paling lambat akhir bulan kelima sejak tanggal tutup buku tahun yang bersangkutan.

III. Indikator Kinerja Mutu Pelayanan Dan Manfaat Bagi Masyarakat

Indikator Kinerja Mutu Pelayanan dan Manfaat Bagi Masyarakat memiliki bobot nilai 40 yang terbagi empat kelompok yaitu: 1. Mutu Pelayanan Rumah Sakit; 2. Kepedulian Kepada Masyarakat; 3. Kepuasan Pelanggan; dan 4. Kepedulian Terhadap Lingkungan.

Masing-masing kelompok indikator dirinci sebagai berikut:

No Uraian Bobot III.A 1 2 3 4 5 6 7 8 III.B 1 2 3 4 5 6 III.C

MUTU PELAYANAN RUMAH SAKIT

Emergency response time rate Angka Pasien Lari

Angka Pasien Bunuh Diri

Angka pasien rawat inap yang dirujuk

Neroleptik Malignant Sindrom Death Rate kurang 48 jam Angka infeksi nosokomial

Kecepatan pelayanan resep obat jadi

Pasien dengan Asuhan Keperawatan MPKP

KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT

Pengembangan kepada puskesmas & sarana kesehatan lain Penyuluhan kesehatan (PKMRS)

Rasio tempat tidur kelas III Pemanfaatan TT (BOR) kelas III Persentase pasien tidak mampu

Penyuluhan kepada masyarakat diluar Rumah Sakit

KEPUASAN PELANGGAN 3 3 3 3 3 3 3 2 1 1 1 1 1 1

Hasil Pelaksanaan Nilai

Terlambat lebih dari 3 bulan 0,00

Terlambat >2 bulan s.d 3 bulan 0.50

Terlambat > 1 bulan s.d 2 bulan 1,00

Terlambat s.d 1 bulan 1,50

(34)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 31 1 2 3 III.D 1 2 Persentase komplain

Lama waktu tunggu di Poliklinik Kemudahan pelayanan

KEPEDULIAN THD LINGKUNGAN

Kebersihan lingkungan

Hasil uji Kesehatan Lingkungan (KESLING)

2 2 2 2,5 2,5 TOTAL 40

Formula yang digunakan untuk menghitung indikator adalah sebagai berikut:

No Uraian Formula

III.A MUTU PELAYANAN

1 Emergency Responce time rate

Rata-rata waktu tunggu sampai mendapat pelayanan (dalam menit)

2 Angka Pasien Lari --- X 100% Jumlah Pasien Lari Jumlah pasien yang dirawat

3 Angka Bunuh Diri Jumlah Pasien Bunuh Diri --- X 100% Jumlah Pasien yg dirawat

4

Prosentasi Pasien Rawat Inap yang dirujuk

Jumlah Pasien Rawat Inap yg dirujuk

--- X 100 % Jumlah Pasien Rawat Inap

5

Neroleptik Malignant Sindrom Death Rate Kurang 48 Jam

Pasien Neroleptik Malignant Sindrom Death Kurang 48 Jam

--- X 100 % Jumlah Pasien Rawat Inap

6 Angka Infeksi Nosokomial

Jumlah Pasien dirawat yg terkenal Infeksi Nosokomial

--- X 100 % Pasien yang dirawat

7 Kecepatan pelayanan resep obat jadi

Rata-rata penyelesaian pelayanan resep obat jadi (menit)

8 Pasien dengan Asuhan Keperawatan MPKP

Pasien yang diberikan Asuhan Keperawatan MPKP

III.B KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT

1 Pembinaan kepada Puskesmas dan sarana kesehatan lainnya

Ada/tidaknya program berikut kegiatan pembinaan kepada Puskesmas dan sarana kesehatan lainnya

2 Penyuluhan Kesehatan (PKMRS)

Ada/tidaknya program berikut realisasi kegiatan penyuluhan kesehatan (PKMRS)

(35)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 32

No Uraian Formula

kelas 3 dialokasikan untuk Kelas 3 4 Pemanfaatan tempat

tidur (BOR) kelas 3

Jumlah Hari Perawatan kelas 3 --- X 100 %

Jumlah Tempat Tidur Kelas 3 x hari 5 Proporsi pelayanan

pasien tidak mampu dirawat jalan

Jumlah Pasien tidak mampu dirawat jalan --- X 100 %

Jumlah Pasien Rawat Jalan

III.C KEPUASAN PELANGGAN

1 Penanganan Komplain Ada/ tidaknya program penanganan komplain dan pelaksanaannya

2 Lama waktu tunggu di URJ (terhitung sejak jam buka)

Rata-rata lama waktu tunggu pasien sampai mendapatkan pelayanan di unit rawat jalan (menit)

3 Kemudahan pelayanan Ada/ tidaknya petunjuk untuk memudahkan pasien dalam mengakses pelayanan

III.D KEPEDULIAN TERHADAP LINGKUNGAN

1 Kebersihan lingkungan Ada/ tidaknya program kebersihan lingkungan dan SOP serta pelaksanaannya

2 Hasil uji AMDAL Ada/ tidaknya amdal dan tindaklanjutnya Perhitungan/penilaian untuk masing-masing indikator tersebut di atas adalah sebagai berikut:

a. Mutu Pelayanan

1. Emergency Response Time Rate

Hasil Perhitungan Nilai

> 30 menit 0,00

16 s.d 30 menit 1,00

8 s.d 15 menit 2,00

< 8 menit 3,00

2. Angka Pasien Lari

Hasil Perhitungan Nilai

> 5 % 0,00

3 s.d 5 % 1,00

2.5 s.d < 3 % 2,00

(36)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 33 3. Angka Pasien Bunuh Diri

Hasil Perhitungan Nilai

> 5 % 0,00

3 s.d 5 % 1,00

2.5 s.d < 3 % 2,00

< 2,5 % 3,00

4. Presentase Pasien Rawat Inap Yang Dirujuk

Hasil Perhitungan Nilai

> 10 % 0,00

8 s.d 10 % 1,00

5 s.d < 8 % 2,00

< 5 % 3,00

5. Angka Infeksi Nosokomial

Hasil Perhitungan Nilai

> 15 % 0,00

10 s.d 15 % 1,00

2 s.d < 10 % 2,00

< 2 % 3,00

6. Kecepatan Pelayanan Resep Obat Jadi

Hasil Perhitungan Nilai

> 60 menit 0,00

31 s.d 60 menit 1,00

8 s.d 30 menit 2,00

< 8 menit 3,00

7. Pasien dengan Asuhan Keperawatan

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada 0,00

Beberapa pasien rawat inap 1,00

Sebagian pasien rawat inap 2,00

(37)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 34

b. Kepedulian kepada masyarakat

1. Pembinaan kepada Puskesmas dan sarkes lainnya

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada program 0,00

Ada program belum dilaksanakan 0,25

Ada program dilaksanakan sebagian 0,50

Ada program dilaksanakan semua 1,00

2. Penyuluhan Kesehatan ( PKMRS)

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada program 0,00

Ada program belum dilaksanakan 0,25

Ada program dilaksanakan sebagian 0,50

Ada program dilaksanakan semua 1,00

3. Rasio TT kelas 3

Hasil Perhitungan Nilai

< 10 % 0,00

10 s.d 20 % 0,25

21 s.d 30 % 0,50

> 30 % 1,00

4. Pemanfaatan TT (BOR) kelas 3

Hasil Perhitungan Nilai

< 40 % 0,00

40 s.d 59 % 0,25

60 s.d 85 % 0,50

> 85 % 1,00

5. Persentase pasien rawat jalan tidak mampu yang dilayani

Hasil Perhitungan Nilai

< 10 % 0,00

10 s.d 20 % 0,25

21 s.d 30 % 0,50

(38)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 35

c. Kepuasan Pelanggan

1. Penanganan Komplain

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak menyediakan kotak saran 0,00

Menyediakan kotak saran 0,25

Evaluasi terhadap komplain 0,50

Komplain ditindaklanjuti 1,00

Tidak ada komplain 2,00

2. Lama waktu tunggu di Poliklinik ( terhitung sejak jam buka )

Hasil Perhitungan Nilai

> 120 menit 0,00

61 s.d 120 menit 0,75

30 s.d 60 menit 1,50

< 30 menit 2,00

3. Kemudahan Pelayanan

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada petunjuk 0,00

Ada petunjuk kurang lengkap 1,00

Ada Petunjuk lengkap 2,00

d. Kepedulian terhadap Lingkungan

1. Kebersihan lingkungan

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada program 0,00

Ada program dan SOP 0,75

SOP dilaksanakan sebagian 1,50

SOP dilaksanakan seluruh 2,50

2. Hasil Uji Kesehatan Lingkungan

Hasil Perhitungan Nilai

Tidak ada program kesling 0,00

Tidak ada tindak lanjut hasil uji kesling 0,75

Ada tindak lanjut, belum selesai 1,50

(39)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 36

IV. Penetapan Predikat RSD

Tingkat kesehatan RSD ditetapkan berdasarkan total skor yang didapat dari penjumlahan indikator tiap perspektif, predikat tingkat kesehatan RSD digolongkan menjadi:

A. SEHAT, yang terdiri dari :

A++ Apabila total skor (TS) lebih besar dari 95;

A+ Apabila TS lebih besar dari 80 atau kurang/sama dengan 95; A Apabila TS lebih besar dari 65 atau kurang/sama dengan 80. B. KURANG SEHAT, yang terdiri dari :

B++ Apabila TS lebih besar dari 50 atau kurang /sama dengan 65; B+ Apabila TS lebih besar dari 40 atau kurang/sama dengan 50; B Apabila TS lebih besar dari 30 atau kurang/sama dengan 40. C. TIDAK SEHAT, yang terdiri dari :

C++ Apabila TS lebih besar dari 20 atau kurang/sama dengan 30; C+ Apabila TS lebih besar dari 10 atau kurang/sama dengan 20; C Apabila TS lebih kecil dari 10.

(40)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 37 Pengukuran kinerja keuangan dan non keuangan RSD dilakukan atas indikator kinerja yang ditetapkan pada bagian terdahulu. Secara umum, pencapaian kinerja diukur dengan melakukan perhitungan/assessment terhadap setiap indikator kinerja sesuai dengan formula yang telah ditetapkan pedoman ini.

A. INDIKATOR KINERJA

Indikator Kinerja adalah ukuran kuantitatif dan atau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan. Indikator ini berfungsi untuk memperjelas tentang apa, berapa dan kapan suatu kegiatan dilaksanakan dan juga untuk membangun dasar bagi pengukuran, analisis dan evaluasi kinerja organisasi, serta untuk menyamakan interprestasi atas pelaksanaan atau kegiatan program.

Kinerja RS Jiwa Prof. HB.Saanin Padang dinilai berdasarkan indikator kinerja operasional yang dilakukan pengukuran keberhasilannya dengan 3 indikator kinerja yang terdiri dari :

a. Indikator Kinerja Keuangan b. Indikator Kinerja Pelayanan

c. Indikator Kinerja Mutu Pelayanan dan manfaat bagi masyarakat

Secara detail pencapaian 3 indikator ini dapat dilihat dari tabel di bawah ini :

a. Indikator Kinerja Keuangan RSJ HB. Saanin Tahun 2020

No INDIKATOR BOBOT NILAI HAPER % NILAI RIIL

1 Imbalan investasi ( Return on Investment) 2 41% 2,0

2 Rasio kas ( Cash Ratio ) 3 64% 3,0

3 Rasio lancer ( Curent Ratio ) 3 150,32% 3,0

4 Collection Period ( CP ) 3 1 hari 3,0

5 Perputaran persediaan ( PP ) 3 33 hari 3,0

6 Perputaran total Asset ( Tatto ) 3 52,57% 1,2

7 Rasio modal sendiri terhadap total aktiva 3 97,36% 1,8

Total Skor 20 17

(41)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 38

b. Indikator Kinerja Pelayanan

No INDIKATOR BOBOT

NILAI HAPER

NILAI RIIL A. Pertumbuhan Produktivitas

1 Rata-rata kunjungan rawat jalan per hari 2 0.88 0,40 2 Rata-rata kunjungan rawat darurat per hari 2 0,93 0,40

3 Pertumbuhan Hari Perawatan Rawat Inap 2 0,84 0,00

4

Pertumbuhan Pemeriksaan Penunjang Non Laboratorium (Radiologi,

Radiodiagnostik dan Psikometri)

1 1,25 1,00

5

Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium (Pemeriksaan Patologi Klinik, Patologi Anatomi, Mikrobiologi)

1 0.90 0.2

6 Pertumbuhan Operasi (Tindakan Psikoterapi, ECT dan Detoksifikasi)

1 0.43 0

7 Pertumbuhan Rehab Medik (Pelayanan Rehab Medik dan Rehab Psikososial)

1 1,01 0,40

B. Efisiensi Pelayanan

1 Rasio pasien rawat jalan dengan dokter 1 18 orang 0,50 2 Rasio pasien rawat jalan dengan perawat 1 12 orang 0,25 3 Rasio pasien rawat darurat dengan dokter 1 3 orang 0,25 4 Rasio pasien rawat darurat dengan perawat 1 2 orang 0,50 5 Rasio pasien rawat inap dengan dokter 1 16 orang 0,50 6 Rasio pasien rawat inap dengan perawat 1 3 orang 0,50

7 BOR 2 54,07% 1,00

8 BTO 2 8 kali 0,50

9 AVLOS 2 26 Hari 1,50

10 TOI 2 21 Hari 0,50

C. Pertumbuhan Daya Saing

1 Sales Growth (SALG) 1 0,76 0,00

2 Activity Growth 1 0,88 0,20

D. Pengembangan SDM

1 Program Diklat 2 Ada program

semua terlaksana

2,00

2 Penghargaan dan sanksi 2 Ada program

semua terlaksana

(42)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 39

No INDIKATOR BOBOT

NILAI HAPER

NILAI RIIL E. Penilaian dan Pengembangan

1 Pengembangan produk baru bidang pelayanan

2 Melaksanakan

sepenuhnya

2,00

2 Pengembangan manajemen sistem 1 Melaksanakan

sepenuhnya

1,00 3 Peningkatan penguasaan teknologi 1 Ada program

semua terlaksana

1,00

F. Administrasi

1 Rancangan RBA (RKA) 2 Tepat waktu 2,00

2 Laporan triwulan (ketepatan) 2 Tepat waktu 2,00

3 Laporan tahunan (ketepatan) 2 Tepat waktu 2,00

JUMLAH 40 22,6

c. Indikator Kinerja Mutu Pelayanan dan manfaat bagi masyarakat

No INDIKATOR BOBOT

NILAI HAPER

NILAI RIIL A. Mutu Pelayanan

1 Emergency Response Time Rate 3 ≤ 5 mnt 3,00

2 Pasien Lari 3 0,24% 3,00

3 Angka Bunuh Diri 3 0 3,00

4 Angka Pasien Rawat Inap yang Dirujuk 3 0,19% 3,00

5 Neroleptik Malignant Sindrom Death Rate Kurang 48 Jam

3 0 3,00

6 Angka Infeksi Nosokomial 3 0 3,00

7 Kecepatan Pelayanan Resep Obat 3 30,66 menit 1,00

8 Pasien dengan Asuhan Keperawatan MPKP

2 100% 2,00

B. Kepedulian Kepada Masyarakat

1 Pembinaan kepada puskesmas, unit terkait dan sarana kesehatan lainnya

1 Tidak Ada 0,00

2 Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit (PKMRS)

1 Ada 1,00

3 Rasio tempat tidur kelas III 1 75% 1,00

4 Pemanfaatan tempat tidur ( BOR ) kelas III

1 70,34% 0,50

5 Presentase pasien tidak mampu 1 87,58% 1,00

6 Penyuluhan kepada masyakarat diluar rumah sakit

(43)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 40 No INDIKATOR BOBOT NILAI HAPER NILAI RIIL C. Kepuasan Pelanggan

1 Presentase komplain 2 Komplain

ditindaklanjuti

1,00

2 Lama waktu tunggu di poliklinik 2 60 menit 1,50

3 Kemudahan pelayanan 2 Ada petunjuk

lengkap

2,00

D. Kepedulian Terhadap Lingkungan

1 Kebersihan lingkungan 2,5 SOP dilaksanakan

seluruhnya

2,50

2 Hasil uji AMDAL 2,5 Ada Tindak Lanjut

Sampai Selesai

2,50

JUMLAH 40 34

1. Nilai Kesehatan BLUD RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang

Tingkat kesehatan PPK BLUD RS Jiwa Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 ditetapkan berdasarkan total skor yang didapat dari penjumlahan indikator tiap perspektif, dengan rincian sebagai berikut:

No. Indikator Kinerja Bobot Nilai Nilai Riil

1 Indikator Kinerja Keuangan 20 17

2 Indikator Kinerja Pelayanan 40 22,4 3 Indikator Kinerja Mutu Pelayanan

dan Manfaat bagi Masyarakat 40 34

Jumlah 100 73,6

Berdasarkan tabel diatas, predikat tingkat kesehatan RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang didapatkan nilai skor sebesar 73,6 (A), yang mana berada pada Predikat Sehat. Skor ini mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun lalu yaitu sebesar 74,7 (A). Ada beberapa indikator yang mengalami penurunan bila dibandingan tahun lalu seperti kunjungan pasien rawat jalan, rawat inap dan penurunan hari perawatan sebagai dampak pandemi Covid-19. Indikator sales growth juga mengalami penurunan. Selain karena terjadinya pandemi, hal ini juga disebabkan oleh penurunan kelas Rumah Sakit menjadi tipe B, sehingga klaim Rumah Sakit menurun dibandingkan klaim kelas A. Penyuluhan kepada masyakarat diluar rumah sakit juga tidak terealisasi karena situasi pandemi

(44)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 41 Covid-19. Meski terjadi penurunan di beberapa indikator sebagai dampak pandemi dan penurunan kelas Rumah Sakit, namun tidak mengurangi kualitas pelayanan yang diberikan Rumah Sakit Jiwa Prof. HB.Saanin Padang.

2. Pencapaian Kinerja

Pada kegiatan pelayanan rumah sakit jiwa memiliki indikator yang berbeda dengan institusi pada umumnya, karena menyangkut pelayanan publik bidang kesehatan namun khusus jiwa. Pada bidang pelayanan kesehatan khususnya, RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang telah melaksanakan seluruh kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya. Adapun seluruh capaian sasaran kinerja bidang pelayanan dapat dilihat sebagai tabel sebagai berikut :

PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2020

NO. INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN TARGET KETERANGAN

1 BOR 85 % 54,07% 63,61% RS Jiwa di Indonesia (60-85%)

2 LOS 43 hari 26 hari 139,53% RS Jiwa di Indonesia (30-52 hr)

3 BTO 4 kali 7.8 kali 5 % Ideal 3-4 kali/bln

4 TOI 6 hari 21 hari -150% Ideal 1-3 hari

5 NDR 0,79 % 0,09 % 187,14% Tidak ada standar RSJ 6 GDR 0,79 % 0,04 % 194,29% Tidak ada standar RSJ 7 Hari Rawat 107.000 hari 53.040 hari 49,57% Belum mencapai target 8 Kunjungan RJ 30.000 kali 26.015 kali 86,72% Belum mencapai

target

9 Jumlah Pasien RI 2.150 orang 2.114 orang 98,33% Belum mencapai target Dari 10 indikator pencapaian kinerja, hanya 3 dari 10 indikator yang mencapai target. Berdasarkan tabel diatas, BOR, BTO, TOI, hari rawat, kunjungan rawat jalan dan jumlah pasien rawat inap belum memenuhi target yang masing-masingnya hanya memiliki persentase capaian sebesar 63,61%, 5%, -150%, 49,57%, 86,72% dan 98,33%. Hal ini disebabkan oleh terjadi penurunan

(45)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 42 jumlah pasien rawat inap karena mulai berlakunya rujukan online berjenjang dimana pasien dirujuk mulai dari Rumah Sakit kelas D, C, B dan A. Selain itu, terjadinya pandemi Covid-19 juga menjadi sebab penurunan kunjungan pasien. Penurunan kunjungan pasien rawat jalan maupun rawat inap mengakibatkan penurunan hari rawatan yang akan berimbas kepada penurunan persentase capaian BOR, BTO dan TOI. Sedangkan LOS, NDR, GDR, telah mencapai target yang telah ditetapkan.

3. Capaian SPM

Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 17 Tahun 2019 Tanggal 19 Juni 2019 dijadikan acuan untuk mengetahui seberapa baik mutu pelayanan Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin Padang terhadap standar yang telah ditetapkan. Berdasarkan Peraturan Gubernur tersebut rumah sakit jiwa minimal wajib menyediakan pelayanan yang meliputi:

1. Pelayanan gawat darurat 2. Pelayanan rawat jalan 3. Pelayanan rawat inap

4. Pelayanan Rehabilitasi Mental 5. Pelayanan Psikologi

6. Pelayanan Forensik Psikiatri

7. Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat 8. Pelayanan Radiologi

9. Pelayanan Laboratorium 10. Pelayanan Farmasi 11. Pelayanan Gizi

12. Pelayanan Rekam Medik 13. Pelayanan Pengelolaan Limbah

14. Pelayanan Administrasi dan manajemen 15. Pelayanan Ambulance/Kereta Jenazah 16. Pelayanan Pemulasaraan Jenazah 17. Pelayanan Laundry

18. Pelayanan Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit 19. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

(46)

Laporan Kinerja BLUD RSJ Prof.HB.Saanin Padang Tahun 2020 43

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada RS Jiwa Prof. HB.Saanin Padang Tahun 2020 adalah sebagai berikut:

a. Pelayanan Gawat Darurat:

Dari 9 Indikator SPM, semua indikator sudah mencapai target.

b. Pelayanan Rawat Jalan;

Dari 6 indikator SPM, semua indikator telah memenuhi target SPM.

c. Pelayanan Rawat Inap

Dari 15 indikator SPM, 12 indikator memenuhi target SPM, sedangkan 3 indikator belum memenuhi target SPM antara lain:

1) Jam visite dokter spesialis kedokteran jiwa antara jam 08.00-14.00 WIB sebesar 99,76%. Hal ini dikarenakan pelayanan oleh dokter reveral di instalasi Rawat Inap dilakukan setelah jam pelayanan poliklinik.

2) Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang berakibat kecacatan/kematian sebesar 95,4%. Hal ini disebabkan masih adanya kejadian pasien jatuh diruangan karena fasilitas belum memadai (seperti lantai rusak, dinding kamar mandi tanpa grill).

3) Lama hari perawatan Pasien gangguan jiwa sebesar ≤ 6 minggu. Indikator ini belum tercapai karena masih adanya keluarga yang belum menjemput pasien, setelah diizinkan pulang oleh dokter, walaupun perawat diruangan telah menghubungi keluarga berulang kali. Selain itu, perawatan pasien dari rekomendasi Dinsos, sering di dropping karena tidak ada keluarga (pasien terlantar).

d. Pelayanan Rehabilitasi Mental

Dari 4 indikator SPM, 2 indikator memenuhi target SPM, sedangkan 2 indikator belum memenuhi target SPM. Yang belum memenuhi target SPM yaitu :

1) Ketersediaan pelayanan Rehabilitasi Mental, minimal terdiri dari keterampilan dasar komunikasi, terapi okupasi antara lain terapi aktivitas (perkebunan, Pertukangan dan Sulaman), pelatihan Vokasional, terapi Rekreasi/Musik, Terapi olah raga dan persiapan

Referensi

Dokumen terkait

Apabila ada anak yang cepat menyelesaikan tugas yang diberikan guru, hal inii menunjukkan bahwa anak tersebut telah siap untuk diberikan permainan berhitung

Tiada untaian kata yang lebih indah dan agung yang dapat penulis ucapkan selain puji syukur ke hadirat Allah SWT Tuhan Semesta Alam atas segala rahmat,

Aplikasi e-learning ini juga di harapkan dapat membantu murid Sekolah Dasar Hati Kudus agar dapat memahami pelajaran yang di berikan kepada para murid tidak hanya melalui

Tujuan yang ingin dicapai dari pembangunan canal blocking adalah untuk membasahi kembali lahan gambut yang kering akibat galian kanal sehingga dapatmencegah terjadinya

Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini bahwa apoteker di apotek milik PSA di Wilayah Surabaya Utara, dalam pelaksanaan pelayanan kefarmasian sudah memenuhi Peraturan

Sekitar 0.4% dari total kalium tubuh akan terdistribusi ke ruangan vascular yang terdapat pada cairan ekstraseluler dengan konsentrasi 3.5- 5.0 mmol /L.. Konsentrasi total kalium

Pada modifikasi PVD ini juga dilakukan modifikasi pada algoritmanya, yaitu jika selisih piksel yang berdekatan lebih besar dari 7 maka akan dilakukan penyisipan pesan dengan

Peningkatan produksi jagung terjadi pada realisasi subround Januari-April yaitu naik sebesar 653 ton pipilan kering atau naik 14,70 persen, di subround Mei-Agustus juga naik 478