• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIFITAS METODE PEMBELAJARAN ALAT PERAGA DAN METODE DONGENG TERHADAP PERILAKU MENYIKAT GIGI PADA ANAK - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "EFEKTIFITAS METODE PEMBELAJARAN ALAT PERAGA DAN METODE DONGENG TERHADAP PERILAKU MENYIKAT GIGI PADA ANAK - Unika Repository"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

70

(2)

LAMPIRAN A

(3)

INDIKATOR PERILAKU

SKORING

FREKUENSI LAMANYA

BERLANGSUNG INTENSITAS

Jarang Sering Sebentar Lama

Asal-asalan

Sunggu-sungguh

Bagian gigi depan atas dan bawah, sikat digerakkan naik turun.

Bagian sisi luar gigi samping kanan, miringkan sikat gigi kearah gusi dan gosok dari sisi yang satu ke sisi lain dengan gerakan melingkar.

Bagian sisi luar gigi samping kiri, miringkan sikat gigi kearah gusi dan gosok dari sisi yang satu ke sisi lain dengan gerakan melingkar.

Pada sisi gigi untuk mengunyah sebelah kanan atas dan bawah, pegang sikat gigi dengan posisi mendatar dan gosok dengan gerakan kedepan dan kebelakang, begitu juga sebaliknya.

Pada sisi gigi untuk mengunyah sebelah kiri atas dan bawah, pegang sikat gigi dengan posisi mendatar dan gosok dengan gerakan kedepan dan kebelakang, begitu juga sebaliknya.

Pada sisi dalam gigi belakang sebelah kanan atas bawah, pegang sikat gigi dengan posisi horisontal dan gerakan ke depan dan ke belakang.

Pada sisi dalam gigi belakang sebelah kiri atas bawah, pegang sikat gigi dengan posisi horisontal dan gerakan ke depan dan ke belakang.

Pada sisi dalam gigi depan sebelah bawah, pegang sikat gigi dengan posisi vertikal dan gerakan ke atas.

Pada sisi dalam gigi depan sebelah atas, pegang sikat gigi dengan posisi vertikal dan gerakan ke bawah.

(4)

LAMPIRAN B

DONGENG TENTANG GERAKAN

(5)

PENGALAMAN PERTAMA BAGI BAOL

Dahulu kala, di sebuah negeri yang jauh, ada seorang pria raksasa yang baik hatinya. Namanya Baol. Tubuhnya besar, lebih besar dari pohon manapun. Jika orang biasa melihatnya, mereka harus mengangkat kepalanya tinggi-tinggi hanya untuk melihat wajah Baol. Layaknya raksasa lainnya, ia bisa melintasi hutan dengan hanya beberapa langkah. Ia juga bisa mengangkat batu besar dengan mudah. Namun, tidak seperti raksasa lainnya, Baol adalah raksasa yang baik hati. Ia menolong banyak orang tanpa pamrih. Baol pernah menyelamatkan sebuah desa dari naga yang jahat. Ia juga membantu penduduk desa membangun rumah-rumah mereka. Menyiramkan air ketika desa kebakaran, dan menahan batu besar yang menggelinding ke arah desa saat gunung meletus. Oleh karena itu, orang-orang banyak mengenal namanya dan berterima kasih pada Baol.

(6)

menunjukkan mulutnya pada Antoni. Antoni melihat ada lubang besar di gigi Baol dan ia mulai mengerti masalah sahabatnya.

“Baik, baik, tunggulah di sini sejenak,” kata Antoni lalu ia pergi ke desanya dan memanggil kedua orang temannya. Mereka adalah Alex si tabib (dokter) dan Fendi si pemusik. Sepanjang perjalanan, Antoni menjelaskan masalah yang dihadapi Baol pada kedua temannya itu. Alex pun hanya mengangguk-angguk dan Fendi mulai terlihat memikirkan sesuatu.

Tak lama, ketiganya sampai di gua Baol. Alex dengan segera melihat mulut Baol. “Oh ini nih, yang namanya lubang di gigi, mesti kamu jarang sikat gigi ya Baol?” katanya pada Baol dengan suara keras. “Sikat gigi? Apa itu sikat gigi?” Kata Baol penuh tanda tanya. Rupa-rupanya Baol sendiri tidak tahu apa itu sikat gigi. (Bagaimana dengan adik-adik? Semua tahu apa itu sikat gigi? Jika tahu, ssst kita terusin dulu ya ceritanya).

Alex pun sadar bahwa Baol yang sudah lama hidup di gua tidak pernah mengenal apa itu sikat gigi. Ia pun mulai menjelaskan kepada Baol tentang sikat gigi. Ia juga menjelaskan bahwa lubang di mulut Baol itu terjadi karena Baol terlalu banyak makan manis namun jarang sikat gigi. Makannya deh, banyak kuman datang, masuk, dan mulai menggerogoti gigi Baol. Mendengar penjelasan itu, Baol pun hanya tertunduk malu dan menyadari kesalahannya yang suka makan terlalu banyak.

(7)

itu. Waktu pun berlalu dan sikat gigi untuk Baol pun siap sudah. Eh, tapi Baol belum bisa menggunakannya. Ia tidak tahu bagaimana menggunakan sikat gigi. Di sinilah Fendi, si pemusik maju. Ia menyanyikan sebuah lagu kepada Baol tentang cara menyikat gigi yang benar.

Ambil sikatnya, taruh sedikit pasta gigi dan masukkan ke mulut, Sikat, satu, dua, tiga, naik, turun, naik, turun dibagian depan Arahkan ke kanan, dan diputar-putar

Arahkan ke kiri, putar dengan arah yang sama Buka mulutmu, putar sikatnya ke bawah

Gosok di atas gigi, kanan dan kiri, berulang-ulang Maju, mundur, satu, dua, tiga, maju, mundur Lalu putarkan lagi sikatmu ke kanan

Gosok di gigi dalam dekat lidahmu, maju mundur maju mundur Putar lagi putar lagi sikatmu ke kanan

Sok gosok-gosok maju, mundur, maju, mundur

Sekarang, gosok bagian belakang, pegang tegak sikat giginya Gosok-gosok, atas, atas, bawah, bawah, bawah,

Pindah ke depan, lakukan hal yang sama, semuanya disikat Gosok lidah, dan kumur-kumur

Wur.. Wur.. Wur.. Semuanya selesai.

(8)

LAMPIRAN C

UJI RELIABILITAS ALAT UKUR

PERILAKU MENYIKAT GIGI PADA

(9)

Nonparametric Correlations

Correlations

ike tyas aning

Kendall's tau_b

ike Correlation

Coefficient 1,000 ,889(*) ,444

Sig. (1-tailed) . ,019 ,149

N 5 5 5

tyas Correlation

Coefficient ,889(*) 1,000 ,444

Sig. (1-tailed) ,019 . ,149

N 5 5 5

aning Correlation

Coefficient ,444 ,444 1,000

Sig. (1-tailed) ,149 ,149 .

N 5 5 5

(10)

LAMPIRAN D

(11)

ANALISIS DATA (gain score)

No Gain Score Metode Pembelajaran

1 17 alat peraga

metode pembelajaran N Mean Rank

nilai alat peraga 5 12,20

a Kruskal Wallis Test

(12)

LAMPIRAN E

(13)

No Pretest

Wilcoxon Signed Ranks Test Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

posttest peraga - pretest peraga

a posttest peraga < pretest peraga b posttest peraga > pretest peraga c posttest peraga = pretest peraga

Test Statistics(b)

posttest peraga - pretest peraga

Z -2,023(a)

Asymp. Sig. (2-tailed) ,043

(14)

Wilcoxon Signed Ranks Test Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

posttest dongeng - pretest dongeng

a posttest dongeng < pretest dongeng b posttest dongeng > pretest dongeng c posttest dongeng = pretest dongeng

Test Statistics(b)

posttest dongeng - pretest dongeng

Z -2,041(a)

Asymp. Sig. (2-tailed) ,041

a Based on negative ranks. b Wilcoxon Signed Ranks Test

Wilcoxon Signed Ranks Test Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

posttest kontrol - pretest kontrol

Negative Ranks

3(a) 3,00 9,00

Positive Ranks 2(b) 3,00 6,00

Ties 0(c)

Total 5

a posttest kontrol < pretest kontrol b posttest kontrol > pretest kontrol c posttest kontrol = pretest kontrol

Test Statistics(b)

posttest kontrol - pretest kontrol

Z -,447(a)

Asymp. Sig. (2-tailed) ,655

(15)

LAMPIRAN F

(16)
(17)

LAMPIRAN G

(18)
(19)

LAMPIRAN H

(20)
(21)
(22)

Referensi

Dokumen terkait

The objective of this research is to find the effects of inflation, interest rates, money supply and exchange rates on LQ 45 and Jakarta Islamic Index in Indonesia

URUT DAN TANDA GAMBAR NAMA CALON SUARA TDK SAH/

Berdasarkan data hasil belajar post-test siswa dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar geometri siswa pada materi mengidentifikasi sifat-sifat bangun datar

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah faktor manakah yang menjadi prioritas utama konsumen terhadap kualitas pelayanan pada Restoran Quick Chicken Sengkaling dan

Gagne menyatakan bahwa belajar terjadi apabila suatu situasi stimulus bersama dengan isi ingatan mempengaruhi siswa sedemikian rupa sehingga perbuatannya (

Pengembangan Sarana dan Prasarana Ekonomi , seperti Pembangunan infrasruktur terutama untuk meningkatkan kelancaran arus barang dan jasa (Jalan, Pelabuhan, Transportasi dll).

Bila kita tindak lanjutin permasalahan yang terjadi di antrian ini adalah di antrian ini adalah bagaimana bagaimana kita bisa menemukan suatu nilai atau suatu waktu yang

Renja Tahun 2017 merupakan dokumen perencanaan kurun waktu satu tahun yang memuat program, kegiatan kelompok sasaran, pagu indikatif dan perkiraan anggaran yang disusun