• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Antara Pola Makan Dengan Status Gizi Balita Di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Antara Pola Makan Dengan Status Gizi Balita Di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, Juni 2008

ABSTRAK

Maria Novita Wello

Hubungan Antara Pola Makan Dengan Status Gizi Balita Di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang

xiv + 45 halaman + 9 tabel + 3 gambar + 10 lampiran

Latar Belakang : pola makan merupakan faktor yang berpengaruh langsung terhadap status gizi. Pola makan dapat dinilai secara langsung dari kualitas dan kuantitas hidangan. Jika susunan hidangan memenuhi kebutuhan tubuh, baik kuantitas maupun kualitasnya, maka tubuh akan mendapat kondisi kesehatan yang sebaik-baiknya dan keadaan gizi yang baik pun dapat tercapai.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan status gizi balita di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang. Metode : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif non eksperimental dengan pendekatan deskriptif korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan bantuan kuesioner dan penghitungan status gizi yang diukur menurut berat badan/umur (BB/U). Jumlah responden sebanyak 79 orang dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan menggunakan uji hipotesis chi kuadrat.

Hasil Penelitian : sebanyak 36 balita memiliki pola makan baik dimana 8 anak diantaranya mempunyai status gizi lebih, 26 anak mempunyai status gizi baik, 1 anak mempunysi status gizi sedang, 1 anak mempunyai status gizi kurang, dan tidak ada yang mempunyai status gizi buruk. Sebanyak 37 balita memiliki pola makan sedang dimana 6 anak diantaranya mempunyai status gizi lebih, 30 anak memiliki status gizi baik, 1 anak mempunyai status gizi sedang, dan tidak yang mempunyai status gizi kurang dan status gizi buruk. Sebanyak 6 anak memiliki pola makan kurang dimana 1 anak diantaranya mempunyai status gizi lebih, 2 anak mempunyai status gizi baik, 1 anak mempunyai status gizi sedang, 1 anak mempunyai status gizi kurang, dan 1 anak mempunyai status gizi buruk.

Simpulan : Ada hubungan antara antara pola makan dengan status gizi balita di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang (p<0,004).

Kata kunci : pola makan, status gizi, balita Click here to buy

AB BY

YPDF Transformer

2 .0

w w

w .ABBYY.co m

Click here to buy AB

BY

YPDF Transformer 2 .0

w w

(2)

Nursing Program Faculty of Medicine Diponegoro University Semarang, Juli 2008

ABSTRACT

Maria Novita Wello

THE RELATIONSHIP BETWEEN FOOD PATTERN AND NUTRITION

STATUS OF CHILDREN UNDER FIVE IN KELURAHAN PEDALANGAN KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG.

xiv + 45 pages + 9 tables + 3 images + 10 enclosures

Background: Food pattern is factor that effect for nutrition status with directly. It is can be value from qualities and quantities of food. If the arransmen of food can suitble for body need, both quantities and qualities so body get good healthy and good nutrition.

Purpose: This research purpose to identify the relationship between food pattern and nutrition status of children under five in Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang.

Method: This research was quantitative non experimental and with approached of cross sectional. Collect data by quesioner and nutrition state account that measurement depend on weight/age (BB/U). Totally sample 97 respondents. It used purposive sampling method. The data obtained were analyzed byChi Square test.

Result: There is 36 children under five have good food pattern where eight children among the other have over nutrition status, 26 children have good nutrition status, one children have middle nutrition, one children have less nutrition status, and no children have bad nutrition status. 37 children under five have middle food pattern where six children have over nutrition status, 30 children have good nutrition status, one children have middle nutrition, and no children have less and bad nutrition status. Six children under five have less food pattern where one children among the other have over nutrition status, two children have good nutrition status, one children have less nutrition status, and one children have bad nutrition status.

Conclusion: There is relationship between food pattern and nutrition status of children under five in Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang.

Key word:food pattern, nutrition status, children under five Click here to buy

AB BY

YPDF Transformer

2 .0

w w

w .ABBYY.co m

Click here to buy AB

BY

YPDF Transformer 2 .0

w w

Referensi

Dokumen terkait

This survey project covered the following people groups in the districts of Tawang, West Kameng and East Kameng: Tawang Monpa, Dirang Monpa, Kalaktang Monpa, Sartang, Lish,

The OpenGIS ® catalog document specifies the interfaces, bindings, and a framework for defining application profiles required to publish and access digital catalogues of metadata

Ke tiga anggota tim DP2M-Dikti cukup terkesan dengan besaran dana yang disediakan, publikasi dosen Unand (menurut mereka cukup banyak) dan banyaknya jenis skim penelitian

Hasil dari penelitian adalah nilai ramalan terbaik untuk NAV PREF, dan PRMF menggunakan ARIMA dengan One Step Ahead Forecasting, sedangkan PFIF menggunakan VARIMA dengan One

Al Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah (Journal of Islamic Economics) is a peer-reviewed journal published by State Islamic University (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

sebagai pembanding adalah tingkat bunga deposit tiga bank (pemerintah dan swasta) untuk periode 12 bulan dan untuk Reksa dana pendapatan tetap syariah menggunakan tingkat

pengembangan pada Kampung Pesindon. Pada tahun 2011, Kampung Pesindon ditetapkan menjadi salah satu destinasi wisata batik di Kota Pekalongan yang mengalami perubahan

Baik jalan Mataram (jalan MT Haryono) atau jalan Pekojan adalah sebuah kawasan yang awalnya dibuat sebagai kawasan rumah toko yang cukup lama di kota Semarang.