• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOKUMEN 3 STANDAR I S I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "DOKUMEN 3 STANDAR I S I"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

I. STANDAR ISI

1. Program Keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

A. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) muatan KTSP.

B. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 (delapan) muatan KTSP.

C. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 (tujuh) muatan KTSP.

D. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 6 (enam) atau kurang muatan KTSP.

E. Tidak melaksanakan KTSP.

A. Juknis

Dibuktikan dengan adanya dokumen KTSP yang meliputi 9 muatan: Yang dimaksud 9 muatan KTSP adalah:

1) Mata Pelajaran wajib.

2) Kegiatan pengembangan diri. 3) Muatan local

4) Pengaturan beban belajar. 5) Ketuntasan belajar.

6) Kenaikan kelas dan kelulusan. 7) Penjurusan.

8) Kecakapan hidup, dan

9) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global.

B. Pendukung

Pelaksanaan kurikulum berdasarkan muatan KTSP (Isi menurut apa yang terjadi di sekolah/madrasah saudara).

No. Muatan KTSP

1 Mata Pelajaran

1) ___________________________ 11) ___________________________ 2) ___________________________ 12) ___________________________ 3) ___________________________ 13) ___________________________ 4) ___________________________ 14) ___________________________ 5) ___________________________ 15) ___________________________ 6) ___________________________ 16) ___________________________ 7) ___________________________ 17) ___________________________ 8) ___________________________ 18) ___________________________ 9) ___________________________ 19) ___________________________ 10) __________________________ 20) ___________________________

2 Muatan lokal:

DOKUMEN 3

(2)

1) ________________________ 2) ________________________ 3) ________________________

3 Kegiatan pengembangan diri:

1) ___________________________ 6) ___________________________ 2) ___________________________ 7) ___________________________ 3) ___________________________ 8) ___________________________ 4) ___________________________ 9) ___________________________ 5) ___________________________ 10) ___________________________

4 Pengaturan beban belajar*

5 Ketuntasan belajar (KKM)**:

1) ________________ KKM= _____ 11) ________________ KKM= _____ 2) ________________ KKM= _____ 12) ________________ KKM= _____ 3) ________________ KKM= _____ 13) ________________ KKM= _____ 4) ________________ KKM= _____ 14) ________________ KKM= _____ 5) ________________ KKM= _____ 15) ________________ KKM= _____ 6) ________________ KKM= _____ 16) ________________ KKM= _____ 7) ________________ KKM= _____ 17) ________________ KKM= _____ 8) ________________ KKM= _____ 18) ________________ KKM= _____ 9) ________________ KKM= _____ 19) ________________ KKM= _____ 10) _______________ KKM= _____ 20) ________________ KKM= _____

6 Kriteria kenaikan kelas:

1) ______________________________________________________ 2) ______________________________________________________ 3) ______________________________________________________

4) ______________________________________________________ Kriteria kelulusan:

1) ______________________________________________________ 2) ______________________________________________________ 3) ______________________________________________________ 4) ______________________________________________________

7 Penjurusan*** :

Nama kompetensi keahlian: ______________________________

(3)

8 Pendidikan kecakapan hidup:

9 Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dalam bentuk: _________________________________________________________

_________________________________________________________

Keteranga n : * Lampirkan kalender akademik dan jadwal pelajaran ** Isi dengan singkatan mata pelajaran dan KKM

*** Tuliskan nama dan nomor kode kompetensi keahlian sesuai dengan spektrum keahlian pendidikan menengah kejuruan (Keputusan Dirjen Mandikdasmen Nomor

251/C/KEP/MN/2008). C. Asesor:

Bukti 1, cek daftar isi di KTSP dan lihat uraiannya

2. cek realisasinya termasuk pelaksanaan praktek di Industri (prakerin)

Urutan diatas sdh logis, A=1-9,B=1-7(dan 8 atau 9),C=1-6,dan 7 atau 8 atau 9, D=1-5 dan 6 atau 7 atau 8 atau 9. E=kurang dari D=1-5

Catatan :

Item suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Tambahan Bukti

2.1 Semua kompetensi keahlian menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Sesuai

SNP Tidak ada

2. KTSP dikembangkan oleh program keahlian dengan melibatkan berbagai pihak sesuai dengan tahapan penyusunan KTSP.

A.

Mengembangkan KTSP bersama seluruh guru mata pelajaran, DU/DI atau Dunia Industri, konselor, dan komite Sekolah/Madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan.

B.

Mengembangkan KTSP bersama perwakilan guru mata pelajaran, DU/DI, konselor, dan komite Program Keahlian atau penyelenggara lembaga pendidikan.

C.

Mengembangkan KTSP bersama seluruh dan atau perwakilan guru mata pelajaran,DU/DI dan komite Sekolah/Madrasah atau

penyelenggara lembaga pendidikan tanpa melibatkan konselor.

D.

Mengembangkan KTSP bersama seluruh atau perwakilan guru mata pelajaran tanpa melibatkan DU/DI, konselor, dan komite

Sekolah/Madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan.

E. Tidak mengembangkan kurikulum.

A. Juknis

(4)

Kompetensi Keahlian Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar (KD), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Isi (SI), dan berita acara rapat dari berbagai pihak sebagai bukti keterlibatan pihak terkait. Bagi sekolah/madrasah yang belum memiliki komite

sekolah/madrasah, dapat digantikan oleh yayasan atau lembaga penyelenggara pendidikan atau sejenisnya.

B.

Pendukung

Ketersediaan dokumen pengembangan KTSP (Isi jenis dokumen yang relevan dengan pengembangan kurikulum).

1. Daftar nama institusi dan orang yang dilibatkan dalam pengembangan KTSP.

No. Nama Institusi

-Adanya daftar peserta yang akan diuandang, berdasarkan kualifikasi yang lengkap

-Adanya undangan, daftar hadir dan notulen rapat.

-Dokumen SKKNI, SK-KD, SKL dan SI, Spektruk Kejuruan (permendiknas no.28 tahun 2009

-Berita acara rapat semua unsur terkait -Adanya dokumen KTSP hasil pengembangan

-Catatan : Dokumen aktifitas terdiri dari; penyusunan dan pengesahan

Catatan: Item suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen KajianHasil Tambahan Bukti

2.2 Semua kompetensi keahlian telah menggunakan penamaan kompetensi keahlian berdasarkan Surat Edaran Dirjen Mandikdasmen No. 251/C/Kep/MN/ 2008 Tahun 2008 tentang Spektrum Pendidikan Menengah Kejuruan

Sesuai 1. Adanya Perubahan nama, yaitu Program Keahlian menjadi Kompetensi Keahlian.

2. Adanya dokumen Spektrum Keahlian.

2.3 SK KD mata pelajaran pada Program Normatif dan Adaptif yang digunakan di sekolah ini telah sesuai dengan Permen Diknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi

Sesuai SE. Dirjen Mandikdasmen No.

3444/C.C5/PR/2009 tanggal 31 Juli 2009 tentang SKKD dan Rincian Materi Pembelajaran Adaptif SMK

2.4 SK KD mata pelajaran pada program produktif yang digunakan di sekolah ini telah sesuai dengan Permen Diknas nomor 28 tahun 2009 tentang SK KD SMK/MAK

Sesuai

Dokumen Permendiknas No. 28 tahun 2009

(5)

penyusunan KTSP.

A. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 7 kegiatan pokok.

B. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 5-6 kegiatan pokok.

C. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 3-4 kegiatan pokok.

D. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 1-2 kegiatan pokok.

E. Tidak mengembangkan kurikulum. A. Juknis

Mekanisme penyusunan KTSP melalui 7 kegiatan pokok sebagai berikut: 1) melibatkan tim penyusun (guru, DU/DI, konselor,

kepala sekolah/madrasah, dan komite sekolah/madrasah);

2) dilakukan melalui workshop; 3) kegiatan reviu dan revisi; 4) menghadirkan narasumber; 5) tahap finalisasi;

6) pemantapan dan penilaian; serta

7) dokumentasi hasil penyusunan kurikulum.

Jawaban dibuktikan dengan dokumen pelaksanaan pengembangan kurikulum (seperti undangan, daftar hadir workshop, dokumen pelaksanaan kegiatan penyusunan kurikulum, dan dokumen hasil penyusunan kurikulum).

. B. Pendukung

Proses penyusunan KTSP.

No. Mekanisme yang dilalui dalam penyusunan KTSP

1 2 3 4 5

B. Asesor:: Bukti:

-Adanya SK Kepala Sekolah tentang pembentukan Panitia Penyusunan KTSP.

-Adanya undangan daftar hadir peserta (DU/DI, guru, nara sumber dll.), notulen rapat.

(6)

-Adanya jadwal kegiatan workshop ( termasuk didlmnya ada kegiatan review dan revisi, kegiatan finalisasi dan pemantapan/penilaian). -Adanya dokumen hasil penyusunan KTSP

-Pedoman Penilaian sbb:

A=1-7, B=1-4 dan 5 atau 6 dilengkapi dgn(7wajib), C=1-2 dan atau 3,4,5,6 dilengkapi dgn(7wajib), D=1, dan atau 2,3,4,5,6 dilengkapi dgn(7wajib), E=KTSP BSNP =0

Catatan :

Item suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Bukti Tambahan

2.6

Semua Kurikulum program Produktif dilakukan sinkronisasi oleh pihak sekolah dengan DU/DI

Sesuai Dokumen hasil Sinkronisasi dengan DU/DI

4. Kurikulum program keahlian dilaksanakan berdasarkan prinsip perbaikan layanan pembelajaran, pengayaan layanan pembelajaran, pendayagunaan kondisi alam, serta pendayagunaan kondisi sosial dan budaya.

A.

Program Keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan prinsip perbaikan layanan pembelajaran, pengayaan layanan

pembelajaran, pendayagunaan kondisi alam, serta pendayagunaan kondisi sosial dan budaya.

B.

Program Keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan prinsip perbaikan layanan pembelajaran, pengayaan layanan

pembelajaran, dan pendayagunaan kondisi alam.

C.

Program Keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan prinsip perbaikan layanan pembelajaran dan pengayaan layanan pembelajaran.

D. Program Keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan prinsip perbaikan layanan pembelajaran.

E. Program Keahlian melaksanakan kurikulum Tidak menggunakan prinsip tersebut. A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan dokumen remedial untuk prinsip perbaikan layanan pembelajaran (dalam RPP).

Jawaban dibuktikan dengan dokumen tambahan jam pembelajaran untuk prinsip pengayaan layanan pembelajaran.

Jawaban dibuktikan dengan dokumen pembelajaran di alam untuk prinsip mendayagunakan kondisi alam.

Jawaban dibuktikan dengan dokumen kegiatan sosial dan budaya untuk prinsip mendayagunakan kondisi sosial budaya

B. Pendukung

Daftar nama dokumen layanan pembelajaran dlm rangka

pelaksanaan kurikulum.

No. Nama Dokumen

(7)

C. Assesor memeriksa bukti keberadaan:

program remedial dan bukti keterlaksanaan ( kartu hasil remedial)dokumen pengayaan termasuk tambahan jam pembelajaran

dokumen pembelajaran di alam terbuka (prinsip pendayagunaan kondisi alam), misalnya:pembelajaran disekitar halaman sekolah, pembelajaran dengan menggunakan metode karyawisata (misalnya: museum, kebun raya, taman biologi), program out bond pada RPP dll.

dokumen kegiatan sosial dan budaya(pembelajaran maupun pengem-bangan diri), contoh :bazaar, pentas seni, pameran, foto-foto kegiatan dll.

5. Penyusunan silabus pembelajaran muatan lokal melibatkan berbagai pihak.

A.

Melibatkan guru, komite sekolah/madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan, dinas pendidikan, dan instansi terkait di daerah dan DU/DI.

B. Melibatkan guru, komite sekolah/madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan, dan dinas pendidikan.

C. Melibatkan guru dan komite sekolah/madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan.

D. Hanya melibatkan guru.

E. Tidak menyusun kurikulum muatan lokal. A. Juknis;

Jawaban dibuktikan dengan adanya silabus mata pelajaran muatan lokal, dan bukti tertulis dari pihak-pihak yang terlibat dalam

penyusunannya (seperti undangan, daftar hadir rapat, dan dokumen hasil rapat).

B. Pendukung

Muatan lokal yang dilakukan program keahlian.

a) _____________________________________________________ b) _____________________________________________________ c) _____________________________________________________ d) ……..

No. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyusunan muatan lokal 1

2 3

C. Asesor: :

-Mulok yang diwajibkan lebih dari 2 yaitu:bhs.sunda dan PLH,ditambah 1 mulok wajib (minimal) disesuaikan dengan kebutuhan program keahlian (bisa

produktif ataupun yang lain misalnya bahasa asing).

-Adanya silabus mulok dan ukti pendukung lainnya yang harus ada:undangan, daftar hadir, surat tugas perwakilan DU/DI dan atau nara sumber, notulen rapat .

-Pedoman Penilaian, sbb:

A= minimal 3 mulok (bhs sunda, PLH, dan mulok sesuai kebutuhan KK) dengan melibatkan komponen dalam instrumen A

B= minimal 3 mulok (bhs sunda, PLH, dan mulok sesuai kebutuhan KK) dengan melibatkan komponen dalam instrumen B

(8)

D= minimal 3 mulok (bhs sunda, PLH, dan mulok sesuai kebutuhan KK)sesuai instrument D

E= minimal 2 mulok (bhs sunda dan PLH) sesuai instrument E (pedoman tsb di atas tidak relevan dg butir pertanyaan dan juknis)?

Catatan :

Item suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Tambahan Bukti

3.9

Sekolah mengembangkan mata pelajaran muatan lokal sesuai dengan kebutuhan kompetensi keahlian

Sesuai Tidak ada

6. Program Keahlian melaksanakan program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler.

A. Melaksanakan 4 jenis atau lebih program ekstrakurikuler.

B. Melaksanakan 3 jenis program ekstrakurikuler.

C. Melaksanakan 2 jenis program ekstrakurikuler.

D. Melaksanakan 1 jenis program ekstrakurikuler.

E. Tidak melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler.

A Juknis

Jawaban dibuktikan dengan adanya program pengembangan diri berupa kegiatan ekstrakurikuler seperti kepramukaan, kepemimpinan, Palang Merah Remaja (PMR), Karya Ilmiah Remaja (KIR), sanggar seni, dan lain-lain

B. Pendukung

Jenis-jenis program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang dimiliki program keahlian.

a) _____________________________________________________ b) _____________________________________________________ c) _____________________________________________________ d) _____________________________________________________

C. Asesor::

Bukti yang harus ada :

- Adanya SK Kepala Sekolah ttg penetapan Ekstra Kurikuler

- Adanya SK Kep.Seko ttg Pembina Ekstra Kurikuler

- Program dan pelaksanaan kegiatan Pengembangan diri( kegiatan ekstra kurikuler)

- Daftar jenis program ekstra kurikuler, termasuk nama pembimbing ekstra kurikuler

Ekstra kurikuler sama dengan juknis, termasuk ekskul olah raga (tambahan)

Catatan :

Item suplemen yang sesuai:

(9)

3.10 dan konseling yang berorientasi di

Program kerja pengembangan diri yang berorientasi pada DU/DI berskala Internasional, dengan bukti :

1. Adanya brosur ketenagakerjaan diluar negeri

2. Menghadirkan nara sumber dari DU/DI berskala Internasional 3. Memanfaatkan teknologi

Cyber/Internet.

7. Program Keahlian melaksanakan program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan konseling.

A. Melaksanakan 4 jenis atau lebih jenis konseling.

B. Melaksanakan 3 jenis program konseling.

C. Melaksanakan 2 jenis program konseling.

D. Melaksanakan 1 jenis program konseling.

E. Tidak melaksanakan kegiatan konseling. A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan adanya program pengembangan diri

dalam bentuk kegiatan konseling tentang kehidupan karir

kejuruan, belajar, pribadi, dan sosial (ada dokumen konseling).

B. Pendukung

Jenis-jenis program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan konseling yang dimiliki program keahlian.

a) _____________________________________________________ b) _____________________________________________________ c) _____________________________________________________

Asesor: :

Bukti yang harus ada :

- Adanya SK Kepala Sekolah ttg penentuan jenis Conselor

- Adanya SK Kep.Seko ttg pengangkatan petugas BP dan BK

- Program dan pelaksanaan kegiatan Pengembangan diri( kegiatan Konseling)

- Daftar jenis program konseling, termasuk nama Konselor

Catatan :

Item suplemen yang sesuai:

No Bunyi Instrumen Hasil Kajian Tambahan Bukti

3.10 Sekolah melaksanakan program

pengembangan diri berupa bimbingan karier, kreativitas dan konseling yang

berorientasi di DU/DI

Ada tambahan bukti

Program kerja pengembangan diri yang berorientasi pada DU/DI berskala Internasional, dengan bukti :

1. Adanya brosur ketenagakerjaan diluar negeri

(10)

skala Internasional 3. Memanfaatkan teknologi Cyber/Internet.

8. Program praktek kerja industri (Prakerin) dilaksanakan sesuai dengan alokasi waktu pada struktur kurikulum.

A. Siswa melakukan prakerin selama 2 bulan (setara 500jam atau lebih), mengikuti jam kerja karyawan/pegawai.

B. Siswa melakukan prakerin 2 bulan , tidak mengikuti jam kerja karyawan/pegawai.

C. Siswa melakukan prakerin kurang dari 2 bulan , mengikuti jam kerjakaryawan/pegawai.

D. Siswa melakukan prakerin kurang dari 2 bulan ,tidak mengikuti jam kerja karyawan/pegawai.

E. Siswa tidak melakukan prakerin. A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan data tentang pelaksanaan prakerin

siswa di DU/DI (seperti adanya jadwal pelaksanaan, dan surat

keterangan bahwa siswa telah melaksanakan prakerin).

B. Pendukung

Data Prakerin siswa di DU/DI

No Nama DU/DI

Alamat

Jumlah Siswa

yang Prakerin Waktu Prakerin Lama Prakerin 1

2 3 Dst

C. Asesor: Bukti :

-Adanya program dan jadwal kegiatan prakerin siswa di DU/DI -Adanya data industry tempat prakerin siswa di DU/DI.

-Adanya journal Prakerin siswa -Adanya sertifikat prakerin Catatan tambahan:

a. Tujuan utama prakerin antara lain adalah; meningkatkan etos kerja siswa dan promosi/memasarkan kompetensi siswa.

b. Prakerin selain dapat dilakukan di Industri, dapat juga dilakukan di Unit Produksi Sekolah dengan syarat UP tersebut telah mempunyai manajemen dan faktor lainnya yang sesuai dengan industri

(11)

9. Program Keahlian menerapkan kegiatan pembelajaran sesuai dengan ketentuan beban belajar yang tertuang pada lampiran Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006.

A.

Menerapkan 3 ketentuan beban belajar sesuai dengan

Permendiknas dan program pengayaan

B.

Menerapkan 3 ketentuan beban belajar sesuai dengan

Permendiknas

C.

Menerapkan 2 ketentuan beban belajar sesuai dengan

Permendiknas

D.

Menerapkan 1 ketentuan beban belajar sesuai dengan

Permendiknas

E. Tidak menerapkan ketentuan beban belajar sesuai dengan permendiknas.

A. Juknis

Tatap muka adalah kegiatan pembelajaran berupa proses interaksi antara siswa dengan guru.

Jawaban dibuktikan dengan adanya kesesuaian alokasi waktu: 1) satu jam pembelajaran tatap muka selama 45 menit; 2) jumlah jam pembelajaran per minggu 36 jam; dan 3) jumlah minggu efektif per tahun 38 minggu.

(dapat dilihat pada kalender akademik dan jadwal pelajaran)

B. Pendukung

Beban belajar yang ditetapkan oleh program keahlian.

No. Pembelajaran Jumlah

1 Satu jam tatap muka ……….menit

2 Jumlah pembelajaran per minggu ……… jam

3 Jumlah minggu efektif per tahun ……… minggu

C. Asesor: : Bukti :

1. Adanya kelender pendidikan untuk mengecek :

a. kegiatan hari efektif/pembelajaran dan kegiatan lainnya termasuk evaluasi. b. Untuk mengecek jumlah minggu efektif per semester dan per tahun

(jumlah minggu/tahun minimal 38 minggu sesuai petunjuk KTSP). 2. Jadwal pembelajaran untuk mengecek:

a. Jam tatap muka per-mata pelajaran ( 45menit/jam pelajaran)

b. Jumlah jam pembelajaran minimum/minggu (minimal 36jam+4jam)TM 3. Adanya struktur kurikulum yang memuat jumlah jam total selama 3 atau 4

tahun

(12)

maksimal 60% dari alokasi waktu tiap mata pelajaran.

 A. Sebanyak 76% ⎯ 100% guru mata pelajaran memberikan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur

 B. Sebanyak 51% terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur⎯ 75% guru mata pelajaran memberikan penugasan

 C. Sebanyak 26% ⎯50% guru mata pelajaran memberikan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur

 D. Sebanyak 1% terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur⎯ 25% guru mata pelajaran memberikan penugasan

 E. Tidak ada guru mata pelajaran memberikan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur

A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan jumlah guru yang memberikan tugas terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (dilakukan pengecekan terhadap dokumen pemberian tugas, hasil pekerjaan siswa, nilai tugas dan sejenisnya, dan pemberian tugas dari guru kepada siswa untuk membaca dan mengerjakan topik tertentu).

B. Pendukung

Data guru yang memberikan tugas terstruktur dan kegiatan mandiri tdk terstruktur kepada siswa.

No Jenis Tugas Terstruktur dan Kegiatan Mandiri tdk terstruktur

Jumlah seluruh guru ……… orang

C.

Asesor:

No Nama

Guru Mt.Pelajaran

Keberadaan PT dan atau TMTT

Nama Tugas

- Adanya data jumlah guru yang memberikan tugas terstruktur dan atau KMTT

- Adanya dokumen pemberian tugas

- Adanya hasil pekerjaan siswa

- Adanya nilai pekerjaan siswa

- Persentase dihitung dengan jumlah guru yang memberikan Penugasan terstruktur(PT) dan atau Tugas Mandiri Tidak Terstruktur(TMTT) dibagi dengan jumlah gur.

- Jenis tugas terstruktur dan TMTT untuk setiap mata pelajaran tertuang dalam RPP.

(13)

11. Program Keahlian melaksanakan proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan sesuai dengan ketentuan dalam struktur kurikulum.

A. Proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan didasarkan pada silabus, RPP, dan alokasi waktu 192 jam pelajaran.

B. Proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan didasarkan pada silabus, RPP.

C. Proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan didasarkan pada salah satu silabus atau RPP saja.

D. Proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan berdasarkan alokasi waktu 192 jam pelajaran.

E. Tidak melaksanakan proses pembelajaran mata pelajaran kewirausahaan.

A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan dokumen silabus, RPP, dan alokasi jam pelajaran kewirausahaan dalam jadwal pelajaran selama 192 jam.

B. Pendukung Kosong

C. Asesor: Bukti :

-Lihat struktur kurikulum, silabus, program tahunan dan program semester. -Lihat pada RPP yang ada ( jumlah jam selama 3 tahun)

-Lihat pada jadwal pelajaran

12. Pelaksanaan pembelajaran seluruh mata pelajaran di Program keahlian memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

A. Sebanyak 76% pembelajarannya memanfaatkan TIK⎯ 100% mata pelajaran dalam pelaksanaan

B. Sebanyak 51% pembelajarannya memanfaatkan TIK⎯ 75% mata pelajaran dalam pelaksanaan

C. Sebanyak 26% pembelajarannya memanfaatkan TIK⎯ 50% mata pelajaran dalam pelaksanaan

D. Sebanyak 1% pembelajarannya memanfaatkan TIK⎯ 25% mata pelajaran dalam pelaksanaan

E. Tidak ada mata pelajaran dalam pelaksanaan pembelajarannya memanfaatkan TIK. A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan dokumen pelaksanaan pembelajaran pada setiap mata pelajaran yang memanfaatkan TIK dan jenis TIK yang digunakan (seperti: komputer (laptop), penggunaan power point, LCD, e- learning, pemanfaatan bahan ajar dari internet, dsb).

B. Pendukung

Daftar mata pelajaran yang memanfaatkan TIK

No Nama mata pelajaran Jenis TIK

1 2 3 Dst

(14)

No

Nama mata pelajaran Pemanfaatan TIK Jenis TIK

Ada Tdk.

1 2 3 Ds t

Bukti :

-Adanya data mata pelajaran yang menggunakan TIK

-Adanya dokumen pelaksanaan pembelajaran dengan memanfaatkan TIK (soft copy bahan ajar, Transparansi dsb,).

-Adanya dokumen tentang TIK yang digunakan (LCD, OHP, dll.)

-Persentase dihitung dengan jumlah mata pelajaran yg menggunakan TIK dibagi jumlah seluruh mata pelajaran x 100%

-Contoh : Jumlah mt pelajaran (Tek&Rekayasa); Normatif=5 mapel, Adaptif=8 mapel, Produktif=2 mapel dan Mulok=3 mapel, jumlah =18 mapel

Penggunaan OHP dan Transparansi masuk dalam kategori TIK.

Catatan:

Item suplemen yang sesuai

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Tambahan Bukti

3.5 Guru menerapkan pembelajaran berbasis TIK Sesuai SNPi Tidak ada Penambahan Bukti

5.7 Semua guru mampu mengoperasikan alat bantu pembelajaran berbasis TIK. Sesuai SNP Tidak ada Penambahan Bukti

13.

KTSP disahkan oleh Kepala Sekolah/Madrasah dengan pertimbangan

komite sekolah/madrasah dan diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi

atau Kanwil Depag.

A.

Sudah disahkan kepala sekolah/madrasah dengan pertimbangan

komite sekolah/madrasah atau penyelenggaran pendidikan serta

diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kanwil Depag.

B.

Sudah disahkan kepala sekolah/madrasah dengan pertimbangan

komite sekolah/madrasah atau penyelenggara pendidikan,

namun belum diketahui Dinas Pendidikan Provinsi atau Kanwil

Depag.

C.

Sudah disahkan kepala sekolah, namun tanpa pertimbangan

komite sekolah/madrasah atau penyelenggara pendidikan dan

tidak diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kanwil Depag

D. Belum disyahkan kepala sekolah/madrasah.

E. Belum dikembangkan.

A. Juknis

KTSP telah disahkan kepala sekolah/madrasah dengan pertimbangan komite sekolah/madrasah atau penyelenggara pendidikan dan diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi, atau Kanwil Depag.

Jawaban dibuktikan dengan dokumen KTSP yang dilengkapi dengan silabus seluruh mata pelajaran.

(15)

C.

Asesor:Bukti : -Dokumen KTSP yang telah disyahkan Oleh

Kepala Sekolah/ Kapala MAK dan Komite Sekolah/Komite MAK serta diketahui oleh;

Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota / Kakandepag Kab/Kota

Kepala Dinas Pendidikan Propinsi/Kanwil Depag, atau Atas Nama

14. Dalam mengembangkan KTSP, guru/kelompok guru dalam program keahlian secara aktif menyusun silabus.

A. Sebanyak 76%-100% guru secara aktif menyusun silabus.

B. Sebanyak 51%-75% guru secara aktif menyusun silabus.

C. Sebanyak 26%-50% guru secara aktif menyusun silabus.

D. Sebanyak 1%-25% guru secara aktif menyusun silabus.

E. Tidak ada guru yang aktif mengembangkan silabus.

A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan dokumen silabus dan dokumen proses penyusunan silabus setiap mata pelajaran yang disusun sendiri oleh guru atau kelompok guru (seperti daftar hadir atau berita acara penyusunan silabus).

B. Pendukung Kosong…. C.

Asesor::

No Nama Guru Mt.Pelajaran Hasil Pengemb.Slbs PengembanganSilabus hasil

ada tdk

1 2 Ds t

Jumlah ………

Persentase Bukti :

- Adanya dokumen bukti hasil penyusunan silabus kelompok guru meliputi antara lain: bukti hasil analisis dan atau bukti hasil pengkajian tentang;

Urutan SK, urutan KD dalam SK,

Kesesuaian SK-KD, Urutan SK-KD hasil analisis dank ode kompetensi(khusus Produktif), Pemetaan SI/Pemetaan SK-KD,

Silabus hasil perbaikan yang ditanda tangani oleh guru-guru yang menganalisis

- Adanya undangan, daftar hadir dan notulen rapat dan atau berita acara. - Adanya data jumlah guru yang menyusun silabus.

- Persentase dihitung: Jumlah guru yg mengembangkan silabus dibagi jumlah seluruh guru dikali 100%.

15. Guru mengembangkan silabus mata pelajaran sesuai dengan langkah-langkah pada panduan penyusunan KTSP.

(16)

B. Sebanyak 51%-75% silabus mata pelajaran dikembangkan sesuai dengan panduan penyusunan KTSP.

C. Sebanyak 26-50% silabus mata pelajaran dikembangkan sesuai dengan panduan penyusunan KTSP.

D. Sebanyak 1%-25% silabus mata pelajaran dikembangkan sesuai dengan panduan penyusunan KTSP.

E. Tidak ada silabus mata pelajaran yang dikembangkan.

A. Juknis

Tujuh langkah pengembangan silabus:

1) Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar (pemetaan). 2) Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran.

3) Mengembangkan kegiatan pembelajaran. 4) Merumuskan indikator pencapaian kompetensi. 5) Menentukan jenis penilaian.

6) Menentukan alokasi waktu, dan 7) Menentukan sumber belajar.

Jawaban dibuktikan dengan adanya dokumen silabus yang dikembangkan sesuai langkah pengembangan silabus.

B. Pendukung

Dokumen pengembangan silabus (Isi jenis dokumen yang relevan dengan kegiatan

pengembangan silabus).

No. Jenis kegiatan adaKetersediaan*tdk

1 Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar (pemetaan)

2 Mengidentifikasi materi pokok/ pembelajaran 3 Mengembangkan kegiatan pembelajaran 4 Merumuskan indikator pencapaian kompetensi 5 Menentukan jenis penilaian

6 Menentukan alokasi waktu 7 Menentukan sumber belajar

Keterangan : *Isilah tanda ceklis (√ )pada kolom jawaban “Ketersediaan”

C.

Asesor::

No Mt Pelajaran Nama Guru Bukti silabus berisi kegiatan 1 s.d. 7 Jmlh.keg.yg benar Ada Tidak ada

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 2 Ds t

Jumlah

Persentase:(5)/(3) x 100% …………%

Bukti: ( Apabila 7 kegiatan benar dianggap ada, dan bila salah dianggap tdk ada -Adanya data guru yg mengembangkan silabus,

-Lihat 7 kegiatan pengembangan silabus (Khusus SMK)

-Persentase dihitung : dari jumlah silabus mata pelajaran yang dikembangakan dengan 7 kegiatan yang benar dibagi dengan jumlah seluruh mata pelajaran dikali 100%

(17)

NAMA SEKOLAH : SMK ... MATA PELAJARAN : Kewirausahaan KELAS/SEMESTER : X/1 dan 2

STANDAR KOMPETENSI : 1. Mengaktualisasikan sikap dan perilaku wirausaha KODE KOMPETENSI : A.KWU.01

ALOKASI WAKTU

: 52 x 45 menit

Komp.Dasar Indikator Materi Keg.Pembljrn Penilaian Alokasi Waktu

Sumber Belajar TM PS PI

Keg.1 Keg.2 Keg.3 Keg.4 Keg.6 Keg.6 Keg.7

Apabila silabus Produktif, maka Kode Kompetensi dilihat pada Spektrum, misal ; Teknik Kendaraan Ringan (020), untuk Dasar Kompetensi Kejuruan

NAMA SEKOLAH : SMK...

MATA PELAJARAN : Dasar Kompetensi Kejururan TKR (020) KELAS/SEMESTER : X/1

STANDAR KOMPETENSI : 1. Memahami dasar-dasar mesin KODE KOMPETENSI : 020.DKK.01

ALOKASI WAKTU : 12 x 45 menit

16.

Program keahlian mengembangkan silabus berdasarkan standar isi,

standar kompetensi lulusan, dan panduan penyusunan KTSP secara mandiri

atau berkelompok.

A.

Mengembangkan silabus secara mandiri melalui kelompok guru

mata pelajaran dalam sebuah program keahlian dalam satu

sekolah/madrasah

B.

Mengembangkan silabus secara mandiri oleh guru mata

pelajaran dalam program keahlian

C.

Mengembangkan silabus melalui kelompok guru mata pelajaran

dari beberapa program keahlian yang sama pada beberapa

sekolah/madrasah

D.

Mengembangkan silabus dengan mengadopsi contoh yang

sudah ada.

E. Tidak mengembangkan silabus.

A. Juknis: Jawaban dibuktikan dengan dokumen pengembangan silabus, seperti berita acara kegiatan pengembangan silabus oleh guru secara mandiri atau oleh kelompok guru

B. Pendukung

Proses pengembangan silabus.

No. Cara pengembangan silabus Mata pelajaran

1 Silabus dikembangkan secara mandiri

melalui kelompok mata pelajaran ... 2 Silabus dikembangkan secara mandiri

oleh guru mata pelajaran dalam

program keahlian ... 3 Silabus dikembangkan oleh MGMP

tingkat kab/kota ... 4 Silabus mengadopsi contoh yang sudah

ada ...

C. Asesor:

Bukti : No.16 adalah proses dari no.15

- Lihat cara pengembangan silabus yang dilakukan guru;

(18)

Mandiri guru mata pelajaran , ditanda tangani oleh 1 guruMGMP Kota/Kab, ditanda tangani oleh Ketua MGMP

Adopsi atau copy paste dari silabus yang ada( sekolah lain), atauTidak menegmbangkan silabus

-Dokumen silabus hasil pengembangan dan pengesahannya.

-Undangan,daftar hadir, notulen rapat,berita acara dan atau bukti lainnya.

Catatan :

Item Suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Bukti Tambahan

2.7 Silabus semua mata pelajaran telah disusun Ada tambahan bukti

Dokumen silabus hasil pengembangan untuk selu-ruh Mata Pelajaran (Normatif, Adaptif dan Produktif)

17. Program keahlian menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) setiap mata pelajaran dengan memperhatikan unsur: 1) karakteristik siswa, 2) karakteristik mata pelajaran, dan 3) kondisi program keahlian.

A. Menentukan KKM dengan memperhatikan 3 unsur melalui rapat dewan guru

B. Menentukan KKM dengan memperhatikan 2 unsur melalui rapat dewan guru

C. Menentukan KKM dengan memperhatikan 1 unsur melalui rapat dewan guru

D. Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur melalui rapat dewanguru.

E. Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur dan tidak melalui rapat dewan guru. A. Juknis

Karakteristik siswa antara lain dimaknai dengan tingkat perkembangan siswa baik psikologis, sosial, latar belakang lingkungannya.

Karakteristik mata pelajaran dimaknai dengan tingkat kesulitan SK/KD tiap- tiap mata pelajaran.

Kondisi program keahlian dimaknai dengan kelengkapan sarana dan prasarana serta kualitas guru.

Jawaban dibuktikan dengan dokumen proses penentuan KKM tiap mata pelajaran. B. Pendukung

KKM Mata Pelajaran

No Mata Pelajaran Nilai KKM (1-100)

1 2 3 4 5 6 9 dst.

C. Asesor:

Yang dimaksud

Kompleksitas adalah : karakteristik mata pelajaran,

Daya dukung : kondisi program keahlian.

Intake : karakteristik siswa

Bukti, Penentuan KKM : (terdapat 3 cara)

(a) Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :

1. Kompleksitas : - Tinggi = 1 - Sedang = 2 - Rendah

= 3 2. Daya dukung : - Tinggi = 3 - Sedang = 2 -

(19)

3. Intake : - Tinggi = 3 - Sedang = 2 - Rendah = 1

Contoh : Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya dukung tinggi dan

intake siswa sedang à nilainya adalah:

(3 + 3 + 2) x 100 = 88.89 9

(b) Dengan menggunakan rentang nilai pada setiap kriteria:

1. Kompleksitas :- Tinggi = 50-64 - Sedang = 65-80 - Rendah = 81-100 2. Daya dukung :- Tinggi = 81-100 - Sedang = 65-80 - Rendah = 50-64 3. Intake :- Tinggi = 81-100 - Sedang = 65-80 - Rendah = 50-64 Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas sedang, daya dukung tinggi dan intake sedang à nilainya adalah rata-rata setiap nilai dari kriteria yang kita tentukan.

Dalam menentukan rentang nilai dan menentukan nilai dari setiap kriteria perlu kesepakatan dalam forum MGMP di Sekolah

(c) Dengan memberikan pertimbangan professional judgment pada setiap kriteria untuk menetapkan nilai :

1. Kompleksitas :- Tinggi - Sedang - Rendah 2. Daya dukung :- Tinggi - Sedang - Rendah 3. Intake : - Tinggi - Sedang - Rendah

Contoh: Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang à maka dapat dikatakan hanya satu komponen yang mempengaruhi untuk mencapai ketuntasan maksimal 100 yaitu intake sedang. Jadi guru dapat mengurangi nilai menjadi antara 90 – 80.

No Mata Pelajaran Nilai KKM (1-100)

Hasil Perhitungan Hasil Rapat Guru 1

2 3 4 5 6 dst

Catatan :

Item Suplemen yang sesuai:

No. Bunyi Instrumen Hasil Kajian Tambahan bukti

4.5 Sekolah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimat (KKM) setiap mata pelajaran melalui kesepakatan dewan guru

Tidak ada tambahan bukti

Tidak ada

18.

Program keahlian menjadwalkan awal tahun pelajaran, minggu efektif,

pembelajaran efektif, dan hari libur pada kalender akademik program

keahlian yang dimiliki.

A.

Menyusun kalender akademik sekolah/madrasah secara rinci

dan jelas

B.

Menyusun kalender akademik sekolah/madrasah secara rinci

(20)

D.

Menyusun kalender akademik sekolah/madrasah secara tidak

rinci.

E.

Tidak menyusun kalender akademik sekolah/madrasah.

A. Juknis

Minimal ada 4 kegiatan pada kalender akademik antara lain: 1) awal tahun pelajaran;

2) minggu efektif belajar;

3) waktu pembelajaran efektif; dan 4) hari libur.

Kalender akademik sekolah/madrasah disusun berdasarkan standar isi dengan memperhatikan ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah. Kata “rinci” pada butir pernyataan ini adalah penjelasan tentang kapan waktu ulangan, kegiatan ekstrakurikuler, pembagian rapor, rapat dengan komite sekolah/madrasah.

Jawaban dibuktikan dengan mengecek kalender akademik sekolah/madrasah.

B. Pendukung

No. Komponen kalender akademik AdaKeberadaan (*)tidak

1 Jadwal awal tahun pelajaran 2 Minggu efektif

3 Pembelajaran efektif 4 Hari libur

Keterangan : * Isilah tanda ceklis (v) pada kolom jawaban “ketersediaan”

C. Asesor:

1.

Adanya kalender akademik yang dibuat oleh sekolah dan ditanda tangani oleh kepala sekolah, yang pembuatannya mengacu kepada kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah (dinas pendidikan provinsi/kota/kab.)

2.

Kalender Akademik berisi antara lain;kapan waktu ulangan, kegiatan ekstrakurikuler, pembagian rapor, rapat dengan komite sekolah/madrasah 3. Adanya kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah (dinas

Referensi

Dokumen terkait

Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa fraksi terbanyak dari pirolisis plastik campuran terseleksi pada temperatur 450 o C adalah komponen hidrokarbon

Ber dasar kan hasil Evaluasi Administr asi, Teknis, Biaya, Kualifikasi dan Pembuktian Kualifikasi dengan ini Panitia Pengadaan Jasa Konstr uksi Univer sitas Tanjungpur

 SAN dan ABS baik untuk digunakan dalam kemasan makanan ataupun minuman  resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu, kekuatan, kekakuan, dan tingkat kekerasan

[r]

Dengan in kami mengundang saudara untuk mengikuti Pembuktian Kualifikasi Pengadaan Jasa Konstruksi dengan Sistem Pemilihan Langsung untuk :. Peningkatan Jalan ruas jalan SMU Negeri

Seni Lukis Hitam Putih Nurata Periode Tahun 2001-2010 Ditambah Mimik, Volume dan

Tujuan penelitian adalah sebagai berikut: Untuk mengetahui bagaimana implementasi pasal 1 kode etik jurnalistik pada wartawan Harian Umum Bandung Ekspres. Untuk mengukur

Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan dapat diwakilkan dengan membawa surat tugas dari direktur utama/pimpinan perusahaan/kepala cabang dan kartu pengenal. Seseorang