Kamu (umat Islam) adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf,
dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik
bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik. (Q.S Ali
Imron 110)
LATIHAN KASUS
OSCE
KOMPREHENSIF
(3-6 Maret 2014)
1. STASE KARDIORESPIRASI
Hari/T gl Shif t Kasus Kardiorespi Senin, 3 Mar Pagi Tuberkulosis Siang Infark Miokard Akut Selasa , 4 Mar Pagi Hipertensi Sian g Asma Bronkiale (Injeksi Aminofilin) Rabu, 5 Mar Pagi Tuberkulosis Sian
g Infark Miokard Akut Kamis,
6 Mar
Pagi Hipertensi Sian
g Hipertensi
A. Seorang laki-laki datang dengan keluhan batuk batuk.
1. Lakukan anamnesis pada pasien ini.
2. Lakukan pemeriksaan fisik.
3. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding.
4. Tentukan pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan.
5. Tentukan interpretasi dari pemeriksaan penunjang.
6. Tentukan penatalaksanaan untuk pasien ini.
7. Lakukan edukasi pada pasien ini.
(Diagnosis : TB)
B. Seorang laki-laki datang dalam keadaan sesak napas.
1. Lakukan informed consent. 2. Lakukan injeksi aminofilin. 3. Berikan edukasi pada pasien.
(Diagnosis : Asma Bronkiale)
C. Seorang laki-laki datang dengan keluhan nyeri dada.
1. Lakukan anamnesis pada pasien ini.
2. Lakukan pemeriksaan fisik yang relevan.
3. Lakukan penulisan rujukan dan penanganan sementara untuk pasien ini.
(Diagnosis : Infark Miokard Akut / gagal jantung
(tergantung hasil anamnesis dan pemeriksaan))
D. Pasien datang dengan keluhan
cengeng di bagian tengkuk .
1. Lakukan anamnesis pada pasien ini.
2. Lakukan pemeriksaan fisik (tanda vital: tekanan darah).
3. Lakukan pemeriksaan fisik jantung. 4. Berikan resep obat pada pasien. 5. Berikan edukasi pada pasien. 6. Tulis rekam medis dan serahkan
pada penguji.
(Diagnosis : Hipertensi stage ...)
*Kasus lain: Pasien datang
dengan keluhan pusing.
Sebenarnya, (Al-Qur’an) itu adalah ayat-ayat yang jelas di dalam dada orang-orang yang berilmu. Hanya orang –orang yang zalim yang
mengingkari ayat-ayat Kami.
QS. Al-‘Ankabut (29) : 49.
2. STASE OBSGYN
Hari/T gl Shif t Kasus ObsGyn Senin, 3 MarPagi Abortus iminens Sian g ANC Selasa , 4 Mar Pagi ANC Sian g ANC Rabu, 5 Mar Pagi Ca cervix Sian g ANC Kamis, Pagi ANC
6 Mar Sian g
CA cervix
A. Seorang perempuan datang dengan keluhan fle k-flek di vagina.
Mengaku telat haid beberapa minggu dan merasa hamil.
1. Lakukaan anamnesis pada pasien ini
2. Lakukan pemeriksaan yang relevan.
3. Tentukan Diagnosis banding. 4. Tentukan penatalaksanaan
terapi.
5. Buat surat rujukan.
(Diagnosis : Abortus Imminens)
B. Wanita hamil 9 bulan ingin
memeriksakan kehamilan.
1. Lakukan anamnesis lengkap. 2. Tentukan HPL janin.
3. Lakukan pemeriksaan kehamilan yang diperlukan.
4. Berikan diagnosis kehamilan pasien.
5. Tentukan tatalaksana pasien (psikofarmaka).
6. Tulis rekam medis pasien. C. Pasien datang dengan keluhan
keluar cairan putih dan berbau
dari kemaluan.
1. Lakukan anamnesis lengkap. 2. Lakukan pemeriksaan yang
sesuai.
3. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding.
4. Tulis rujukan.
(Diagnosis : Ca. Cervix).
Allah mengetahui apa yang dikandung
oleh setiap perempuan, apa yang kurang sempurna dan apa yang bertambah dalam
rahim. Dan segala sesuatu ada ukuran di
sisi-Nya. (Allah) Yang mengetahui semua
yang ghaib dan yang nyata; Yang Mahabesar, Mahatinggi.
QS. Ar-Ra’d (13) : 8-9.
3. STASE SPECIAL SENSORY
Hari/T gl Shi ft Kasus Spesial Sensori Senin, 3 Mar
Pagi Konjungtivitis bacterial Sia
ng
Hearing loss et causa Presbiakusis/Ototoksik Selasa
, 4 Mar
Pagi Ptiriasis versicolor/ Tinea korporis Sia ng Hearing loss Rabu, 5 Mar
Pagi Konjungtivitis bacterial Sia ng Ptiriasis versicolor /Tinea korporis Kamis, 6 Mar
Pagi Tonsilitis kronis eksaserbasi akut Sia
ng
Ptiriasis versicolor /Tinea korporis
A. Seorang wanita datang dengan keluhan mata merah.
1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan fisik. 3. Tentukan Diagnosis banding. 4. Tentukan penatalaksanaan
secara farmakologis dan non farmakologis.
(Diagnosis: Konjungtivitis bakteri)
B. Seorang wanita datang dengan keluhan pendengaran berkurang. 1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan fisik
telinga dan penala.
3. Edukasi dan penatalaksanaan
(Diagnosis : Hearing loss)
C. Pasien datang dengan keluhan
nyeri telan sudah 3 hari, kambuh
kambuhan dalam 1 th terakhir 3x kambuh.
1. Lakukan anamnesis pada pasien 2. Lakukan pemeriksaan fisik yg
sesuai
3. Tentukan diagnosis dan DD 4. Tentukan tatalaksana pada
pasien
5. Lakukan edukasi 6. Tulis RM pasien
(Diagnosis : Tonsilofaringitis kronis eksaserbasi akut)
D. Pasien datang dengan keluhan
gatal di punggung.
1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan yg sesuai. 3. Buat specimen.
4. Tulis resep.
5. Lakukan edukasi.
(Diagnosis : Tinea korporis)
Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran,
penglihatan dan hati nurani , semua itu
akan diminta pertanggungjawabannya.
QS. Al-Isra’ (17): 36.
4. STASE
GASTRO-ENDOKRIN-INFEKSI
Hari/T gl Shif t Kasus Gast-Endk-Inf Senin, 3 Mar Pagi Hepatitis Sian g DM (injeksi SC) Selasa , 4 MarPagi Demam typhoid Sian g Apendisitis Rabu, 5 Mar Pagi Hepatitis/cholelithiasis Sian g Infus (diare) Kamis, 6 Mar
Pagi Infus (diare) Sian
g
Apendisitis akut
A. Datang seorang laki2 dengan keluhan badan menjadi kuning. 1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan yang
relevan.
3. Tentukan Diagnosis Banding. 4. Tentukan pemeriksaan
penunjang.
5. Tatalaksana selanjutnya
(Diagnosis :
Hepatitis/cholelithiasis
(tergantung hasil anamnesis dan pemeriksaan))
B. Seorang laki2 datang untuk periksa. Hasil pemeriksaan fisik normal px penunjang GDP naik, HbA1c naik. Pasien didiagnosis DM tipe 2. 1. Lakukan Konseling gaya hidup 2. Edukasi cara injeksi insulin C. Wanita datang ke RS akibat diare
dan butuh infuse segera.
1. Lakukan informed consent pada pasien.
2. Lakukan pemasangan infuse. D. Seorang laki2 datang dengan
keluhan demam beberapa hari. 1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Tentukan Diagnosis banding. 3. Tentukan pemeriksaan penunjang
yang diperlukan.
4. Lakukan injeksi antipiretik IM
(Diagnosis : Demam Thypoid)
E. Pasien datang dengan nyeri perut kanan bawah.
1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan fisik yang
relevan. 3. Buat rujukan
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai,
darah, daging babi, (daging) hewan yang disembelih bukan atas (nama) Allah, yang
tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan yang diterkam binatang buas,
kecuali yang sempat kamu sembelih. Dan (diharamkan pula) yang disembelih untuk berala. Dan (diharamkan pula) mengundi nasib dengan azlam (anak panah) (karena) itu suatu perbuatan fasik… QS. Al-Ma’idah
(5): 3.
5. STASE BEDAH-UROLOGI
Hari/T gl Shif t Kasus Bedah-Urologi Senin, 3 MarPagi Manajemen luka vulnus apertum Sian g Manajemen luka vulnus apertum Selasa , 4 Mar
Pagi PAG Kateterisasi Sian
g
PAG Kateterisasi ("Ca Prostat)
Rabu, 5 Mar
Pagi PAG Kateterisasi (retensio urine) Sian g Manajemen luka vulnus apertum Kamis, 6 Mar
Pagi PAG kateterisasi (BPH) Sian
g
Manajemen luka vulnus apertum A. Datang seorang laki2 dengan luka
terbuka berdarah sehabis
mengalami kecelakaan.
1. Lakukan informed consent. 2. Berikan penatalaksanaan yang
sesuai (menjahit luka)
3. Berikan edukasi kepada pasien B. Pasien datang dengan keluhan
tidak bisa kencing sudah 3 hari.
Ada masa teraba sebesar kepalan tangan di symphisis pubis
1. Lakukan pemeriksaan yang relevan
2. Tentukan diagnosis banding.
3. Lakukan informed consent dan edukasi pada pasien.
4. Lakukan pemasangan kateter. 5. Buat surat rujukan.
(Diagnosis : BPH /
Adenokarsinoma Prostat (tergantung hasil anamnesis dan pemeriksaan))
Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, agar menjaga pandanganya, dan memelihara
kemaluannya; yang demikian itu lebih suci
bagi mereka. Sungguh, Allah
Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.
QS. An-Nur (24): 30.
6. STASE
NEUROMUSKULOSKELETA
L
Hari/T gl Shif t Kasus Bedah-Urologi Senin, 3 MarPagi Fraktur Humerus Sian g Fraktur Cruris Selasa , 4 Mar
Pagi Fraktur Clavicula Sian g Kaku Kuduk (Meningitis) Rabu, 5 Mar Pagi Stroke Sian g Fraktur Antebrachii Humerus Kamis, 6 Mar Pagi Meningoenchepalitis Sian g Fraktur Cruris A. Datang seorang laki mengeluh
tangan kanan bagian atas sakit dan
tidak bisa digerakkan karena
sebelumnya jatuh dari tangga. 1. Lakukan pemeriksaan
ekstremitas atas.
2. Tentukan Diagnosis banding (jenis fraktur dan lokasi)
3. Tentukan penanganan sementara (bidai)
4. Tentukan penanganan slanjutnya (rujuk)
(Diagnosis : fraktur humerus jenis tertutup)
B. Seorang laki2 datang ke klinik untuk memeriksakan kakinya setelah
jatuh .
1. Lakukan anamnesis
2. Pemeriksaan musculoskeletal 3. Lakukan tatalaksana sementara (
bidai)
4. Lakukan tatalakasana lanjutan
(Diagnosis : Fraktur cruris)
C. Pasien datang ke RS setelah kecelakaan kaki kiri terdapat luka
tertutup di tungkai pasien
1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan musculoskeletal. 3. Lakukan peatalaksanaan sementara ( bidai) 4. Lakukan penatalakasanaan lanjutan.
(Diagnosis : Fraktur cruris)
D. Pasien datang dengan keluhan
nyeri di pundak dengan riwayat
terjadi trauma.
1. Lakukan anamnesis pada pasien. 2. Lakukan pemeriksaan yang
relevan.
3. Lakukan penatalaksanaan
sementara
4. Tatalaksana lanjutan (Rujuk dan
edukasi).
(Diagnosis : Fraktur clavicula)
E. Seorang pasien dengan keadaan
tidak sadar tiba di RS. Awalnya
pasien mengalami kejang.
1. Lakukan pemeriksaan neurologis yang sesuai.
2. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding.
3. Tentukan pemeriksaan penunjang 4. Buat surat rujukan
5. Beritahu hasil px fisik pada penguji
(Diagnosis :
Meningoencephalitis)
F. Seorang pasien datang dengan keluhan kaku di tengkuk.
1. Lakukan pemeriksaan neurologis yang sesuai.
2. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding
3. Tentukan pemeriksaan penunjang 4. Buat surat rujukan
5. Beritahu hasil px fisik pada penguji
(Diagnosis : Meningitis)
G. Seorang pasien datang dengan keluhan badan sebelah kanan
tidak dapat digerakkan sejak
bangun tidur tadi pagi.
1. Lakukan pemeriksaan neurologis yang sesuai.
2. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding. 3. Tentukan pemeriksaan
penunjang
4. Buat surat rujukan
5. Apabila setelah 5 hari dirawat di RS pasien tiba-tiba tidak sadar, komplikasi apa yang sedang terjadi pada pasien?
(Diagnosis: TIA dd/stroke iskemik)
Wahai orang-orang yang beriman!
Rukuklah, sujudlah , dan sembahlah
Tuhanmu; dan berbuatlah kebaikan, agar kamu beruntung. QS. Al-Mu’minun (23):
77.
7. STASE BHD
A. Seorang laki2 dibawa ke IGD dengan kondisi tidak sadar karena
sbelumnya tersengat listrik saat memperbaiki saluran listrik
kemudian jatuh ke tanah. Lakukan Bantuan hidup dasar (CPR) ABC. B. Pasien narkoba suntik tiba2 tidak
sadarkan diri. Lakukan Bantuan hidup dasar (CPR) CAB.
C. Seorang laki-laki tergeletak di tepi
pantai dengan kondisi tidak sadar.
Lakukan Bantuan hidup dasar (CPR) ABC.
D. Seorang laki-laki korban
kecelakaan lalu lintas tergeletak
tidak sadar di tepi jalan. Lakukan Bantuan hidup dasar (CPR) ABC.
Alhamdulillahirrabil’alamin….. :D Terima kasih teruntuk teman-teman Divisi Mentoring Laskar Kesuma 2010. ^^
Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, sungguh, mereka akan Kami tempatkan pada tempat-tempat yang tinggi (di dalam surga), yang mengalir di bawahnya sungai- sungai, mereka kekal di
dalamnya. Itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang berbuat
kebajikan. QS. Al-‘Ankabut (29): 58.
Semangat menyambut
Ramadhan!!
“Ketika tiba malam pertama bulan Ramadhan, setan-setan dan jin-jin durhaka dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, sehingga tidak ada satu pintu neraka pn yang dibuka, dan pintu-pintu surge pun yang ditutup. Lalu seseorang berseru, wahai pencari kebaikan maka sambutlah, wahai pelaku kejahatan maka tahanlah. Dan milik Allah-lah orang-orang yang dibebaskan dari neraka, dan hal itu terjadi pada setiap malam.” (HR. Ibnu Majah, Ibnu Hibban
dan al-Baihaqi)
Dari Abu Hurairah ra ia berkata: Rasulullah saw bersabda: “Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan dengan mengharapkan ridho-Nya, maka diampunilah dosa-dosa yang dilakukannya di masa lalu.” (HR. Bukhari, an-Nasai, Ibnu
Majah, Ahmad, dan Ibnu Hibban)
“Sungguh rugi seseorang ketika (nama) ku disebut di sampingnya tetapi dia tidak bershalawat atasku. Sungguh rugi seseorang yang bertemu dengan Ramadhan, lalu Ramadhan itu berlalu darinya sebelum dosa-dosa dirinnya diampuni, dan sungguh rugi seseorang yang mendapati kedua orang tuanya dalam keadaan renta, tetapi keduanya tidak (menjadi sebab yang) memasukkannya ke dalam surge. Rib’I berkata: Aku tidak tahu kecuali dia berkata: Atau salah satu dari kedua orang tuanya.”
(HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Khuzaimah, dan al-Hakim)