UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN
INDEX CARD MATCH (ICM) PADA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD
NEGERI 010117 TUNGGUL 45 PULAU RAKYAT
TP 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan PGSD S.1
Fakultas Ilmu Pendidikan
OLEH :
MITA AFRIANI
NIM.109311061
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Shalawat beriring salam penulis hadiahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW yang menjadi suri tauladan bagi umatnya. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memproleh gelar Sarjana Pendidikan dengan
judul “ Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dengan Menggunakan
Model Pembelajaran Index Card Match (ICM) Pada Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat TP 2012/2013”.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan dapat diselenggarakan dengan baik tanpa bantuan dari semua pihak yang telah banyak memberikan masukan dan dorongan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikannya dengan tepat waktu. Oleh karena itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan masukan dan dukungan kepada penulis dalam menyusun skripsi ini, antara lain :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si, selaku Rektor UNIMED yang telah
memberikan kesempatan pada penulis melaksanakan studi di Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun. MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Pendidikan.
4. Bapak Drs. Aman Simare-mare, Ms selaku pembantu Dekan II Fakultas Ilmu
Pendidikan .
5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku pembantu Dekan III Fakultas Ilmu
iii
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua Jurusan PPSD beserta seluruh staf
pegawai.
7. Bapak Drs. Akden Simanuhuruk, M.Pd selaku Ketua Program Studi PGSD dan
Bapak Drs.Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris PGSD.
8. Bapak Drs. Rahim Sitompul, M.S sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, dukungan, dan arahan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
9. Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd, Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd, dan Bapak Drs. Robenhart Tamba, M.Pd selaku Dosen Penguji Skripsi. Yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran dalam perbaikan skripsi ini.
10. Bapak dan Ibu Dosen FIP Unimed dan selurus Staf Pegawai yang ada di FIP Unimed yang telah memberikan informasi dan layanan demi terselenggaranya skripsi saya.
11. Bapak Nelson Tamba, S.Pd selaku Kepala Sekolah dan seluruh Guru-Guru dan semua Siswa kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat yang telah memberikan izin dan dukungan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian.
12. Secara khusus dan teristimewa penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua Orang Tua tercinta Ayahanda Ngadirun dan Ibunda Zaenab yang telah memberikan banyak doa, dukungan dan motivasi baik dari segi moral maupun materi yang tak terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dan studi ini di Universitas Negeri Medan.
iv
Ardiansyah, yang selalu menjadi penyemangat saya dalam menyelesaikan skripsi ini. Saya ucapkan terima kasih kepada kedua abang saya yang tak henti-henti nya selalu memberi nasehat dan semangat agar cepat menyelesaikan skripsi ini.
14. Kepada Bapak Tanjung, M.Pd dan Ibu Kamtini, M.Pd beserta kedua buah hatinya Salshabilla Hasiana Tanjung dan Najmi Tanjung, yang selalu mendukung dan memberi motivasi kepada saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
15. Kepada kakak sepupu saya Rita Zahara S.Pd, terima kasih banyak buat semua nasehat-nasehatnya dan motivasi demi terselesainya skripsi ini. Kepada Uwak Manis, uwak Supinah, uwak Pairen, yang selalu sayang dengan saya Serta buat seluruh keluarga besar saya yang selalu mendoakan dan memberi dukungan kepada saya untuk menyelesaikan skrips ini.
16. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman kelas PGSD A Ekstensi ’09 khususnya buat Frythalyka, Efri Maulida Harahap, Etika Mutiara Harahap dan Wily Andriani, yang selalu bersama dalam senang dan susah, serta mendoakan penulis dalam menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan. Dan tak lupa buat Rani Lestari saya ucapkan terima kasih karena sudah banyak membantu dalam menyelesaiakn skripsi saya ini..
v
18. Buat sahabat-sahabat saya Supriadi S.Pd, Romit Halomoan S.Pd, Ricky Maulana S.St, Andika, Tika Sari, Purwanto, Ari Pratama, dan buat sahabat-sahabat saya semasa SMA yaitu Hadi Wardhana S.Pd, Mentari A.Ma, Kamaluddin, Purin, Eka Apriansyah, M. Harun Hasibuan, Agung Ramadhan dan Fitriani, yang selalu memberi semangat serta dukungan kepada saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
19. Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada teman-teman PPLT SDN 101873 Desa baru, Batang Kuis yang selalu bersama dalam senang dan susah, serta mendoakan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
20. Seluruh teman-teman seperjuangan yang telah memberi motivasi pada penulis agar terlaksana skripsi ini dengan baik bahkan semua pihak yang telah ikut membantu penulis dalam menyusun skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu baik secara langsung maupun tidak langsung, terima kasih atas dukungan, doa dan motivasinya.
Penulis menyadari kemungkinan masih terdapat kekurangan dalam skripsi ini, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis, pembaca dan kita semua. Akhir kata penulis mengucakan banyak terima kasih.
Medan, 18 Juli 2013
i
ABSTRAK
MITA AFRIANI, NIM: 109311061, “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Index Card Match (ICM) Pada Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri No. 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat T.P. 2012/2013”. Skripsi Jurusan PPSD, Fakultas Ilmu pendidikan, Universitas Negeri Medan 2013.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi belajar siswa pada materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama siswa kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar dengan menggunakan model pembelajaran Index Card Match (ICM).
Dalam penelitian ini penulis menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Lokasi penelitian dilaksanakan di SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat. Subjek penelitian berjumlah 30 orang siswa yang terdiri dari 18 orang siswa laki-laki dan 12 orang siswa perempuan. Prosedur dalam penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II yang melalui 4 tahapan yaitu peencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan/observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi.
Pada siklus I pertemuan I motivasi belajar siswa masih tergolong rendah dengan rata-rata 20%, sedangkan pada pertemuan II tergolong sedang dengan rata-rata 46,66% dan hasil observasi kegiatan guru pada siklus I pertemuan I tergolong sedang dengan rata-rata 58,33%, sedangkan pada pertemuan II tergolong tinggi dengan rata-rata 65%. Berdasarkan kesimpulan sementara bahwa motivasi belajar siswa dan guru belum sesuai dengan hasil yang diharapkan, sehingga perlu perbaikan dan pengembangan pembelajaran yang lebih jelas dan sistematis pada siklus II. Hasil observasi motivasi belajar siswa pada siklus II pertemuan I sudah tergolong tinggi dengan rata-rata 80%, sedangkan pada pertemuan II sudah meningkat menjadi sangat tinggi dengan rata-rata 93,33% dan hasil observasi kegiatan guru pada siklus II pertemuan I tergolong tinggi dengan rata-rata 78,33%, sedangkan pada pertemuan II sudah tergolong sangat tinggi dengan rata-rata 91,66%.
vi
2.1.4 Fungsi Motivasi Dalam Belajar ... 11
2.1.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi belajar ... 13
2.1.6 Pengertian Model Pembelajaran... 15
2.1.7 Jenis-Jenis Model Pembelajaran ... 16
2.1.8 Model PebelajaranIndex Card Match ... 16
2.1.9 Langkah-Langkah Index Card Match ... 19
2.1.10 KelebihandanKekurangan Index Card Match ... 24
2.1.11Menyederhanakan Pecahan ... 25
2.2 Kerangka Konseptual ... 29
vii
BAB III METODE PENELITIAN ... 32
3.1 Jenis penelitian ... 32
3.2 Lokasi Penelitian ... 32
3.3 Subjek dan Objek Penelitian ... 32
3.4 Defenisi Operasional Variabel Penelitian ... 33
3.5 Design Penelitian ... 34
3.6 Prosedur Penelitian... 35
3.7 Teknik Pengumpulan Data... ... 40
3.8 Teknik Analisis Data... ... 42
3.9 JadwalPelaksanaanPenelitian... .. 43
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45
4.1 Hasil Penelitian ... 45
4.1.1 Hasil Pelaksanaan Siklus I Pertemuan I ... 46
4.1.2 Hasil Pelaksanaan Siklus I Pertemuan II... 58
4.1.3 Hasil Pelaksanaan Siklus II Pertemuan I... 70
4.1.4 Hasil Pelaksanaan Siklus II Pertemuan II ... 81
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 93
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 97
5.1 Kesimpulan ... 97
5.2 Saran ... 98
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Langkah-Langkah Index Card Match ... 22
Tabel 3.1 Kisi-Kisi Observasi ... 40
Tabel 3.2 Kriteria Penilaian dalam % ... 43
Tabel 3.3 Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ... 44
Tabel 4.1 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus I Pertemuan I ... 49
Tabel 4.2 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus I Pertemuan I ... 51
Tabel 4.3 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II ... 61
Tabel 4.4 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus I Pertemuan II .... 63
Tabel 4.5 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I ... 72
Tabel 4.6 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus II Pertemuan I .... 74
Tabel 4.7 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus II Pertemuan II .... 83
Tabel 4.8 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus II Pertemuan II ... 85
Tabel 4.9 Rekapitulasi Hasil Motivasi Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II .. 93
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Desain Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto ... 34
Gambar 4.1 Lokasi Penelitian ... 45
Gambar 4.2 Peneliti Sedang Menjelaskan Materi Pelajaran ... 48
Gambar 4.3 Guru Memberikan Pengarahan Diskusi ... 60
Gambar 4.4 Diagram Hasil Perubahan Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II ... 95
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ... 100
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 112
Lampiran 3. Pedoman Penskoran Observasi Motivasi Belajar Siswa ... 124
Lampiran 4. Pedoman Penskoran Observasi Cara Mengajar Guru... 126
Lampiran 5. Lembar Observasi Siswa ... 132
Lampiran 6. Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa S I Pert 1 ... 134
Lampiran 7. Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa S I Pert 1I ... 136
Lampiran 8. Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa S II Pert 1 ... 138
Lampiran 9. Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa S II Pert 1I ... 140
Lampiran 10. Daftar Nama Siswa Kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat ... 142
Lampiran 11. Surat Izin Penelitian ... 143
RIWAYAT HIDUP
I. Latar Belakang Keluarga
a. Nama : Mita Afriani
b. Tempat/Tanggal Lahir : Pulau Raja AFD IV, 21 September 1992 c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Alamat : Dsn V Persatuan, Kec. Pulau Rakyat, Kab. Asahan
e. Agama : Islam f. Nama Ayah : Ngadirun g. Nama Ibu : Zaenab h. Pekerjaan Orang Tua
- Ayah : Pensiunan Karyawan PTPN IV - Ibu : Pensiunan Karyawan PTPN IV
II. Riwayat Pendidikan
a. SD Negeri No 010117 Tunggul 45, Pulau Rakyat : Lulus Tahun 2003 b. SMP Negeri 1 Pulau Rakyat, Asahan : Lulus Tahun 2006 c. SMA Negeri 1 Pulau Rakyat, Asahan : Lulus Tahun 2009 d. Perguruan Tinggi Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan PGSD Universitas
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Matematika merupakan ilmu yang berfungsi untuk mengembangkan kemampuan menghitung dan mengukur dengan menggunakan rumus matematika dan turunannya. Suatu gagasan dapat dituangkan dalam bahasa matematika dalam model matematika yang dapat berupa kalimat dan persamaan matematika, baik berupa grafik, diagram, atau tabel.
2
Kesulitan yang dialami siswa dalam memahami penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama dalam pembelajaran matematika di SD di sebabkan berbagai faktor antara lain:
Dalam pandangan siswa angka-angka, pecahan dan hal lainnya dalam matematika cenderung dianggap hal yang rumit. Hal ini dikarenakan oleh butuhnya penalaran yang lebih fokus dalam mempelajari atau menjawab soal-soal dan tugas-tugas yang diberikan guru kepada siswa dibandingkan dengan pelajaran-pelajaran lainnya, ini membuat siswa kurang termotivasi dalam mempelajari pelajaran tersebut, sehingga merasa bosan dan malas mempelajarinya.
Selain hal tersebut yang menjadi kendala juga dikarenakan oleh lemahnya kemampuan siswa baik dalam hitungan, penjumlahan, pengurangan ataupun perkalian dan pembagian. Lemahnya kemampuan siswa ini mengakibatkan rendahnya motivasi belajar siswa. Hal ini terlihat dari sikap siswa yang kurang memiliki hasrat dan keinginan dalam belajar kemudian siswa malas mengerjakan tugas, mudah putus asa dan tidak mandiri dalam mengerjakan tugas-tugasnya.
3
Dalam pelajaran matematika guru biasanya menerapkan metode ceramah dalam pembelajaran. Metode ceramah ini terkesan membuat siswa bosan dan kurang tertarik dalam kegiatan belajar mengajar, metode ini kurang mampu membangkitkan semangat dan motivasi siswa, suasana pembelajaran juga akan terkesan monoton yang membuat para siswa merasa jenuh dan bosan. Selain itu juga, seringnya guru menggunakan model pembelajaran yang kurang tepat sehingga terkesan membosankan siswa.
Oleh sebab itu diperlukan peran dari guru agar memotivasi siswa untuk belajar supaya berhasil dalam mencapai tujuan pembelajaran. Pentingnya motivasi belajar siswa terbentuk supaya terjadi perubahan belajar kearah yang lebih positif karena motivasi besar pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa. Salah satu upaya guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat dengan alasan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan motivasi belajar siswa salah satunya adalah pembelajaran kooperatif.
Menurut Agus Suprijono (2010:54-55) “Pembelajaran kooperatif adalah konsep yang lebih luas meliputi semua jenis kerja kelompok termasuk bentuk-bentuk yang lebih dipimpin oleh guru atau diarahkan oleh guru. secara umum pembelajaran kooperatif dianggap lebih diarahkan oleh guru, di mana guru menetapkan tugas dan pertanyaan-pertanyaan serta menyediakan bahan-bahan dan informasi yang dirancang untuk membantu peserta didik menyelesaikan masalah yang dimaksud. Guru biasanya menetapkan bentuk ujian tertentu pada akhir tugas”.
Dalam pemilihan model pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan motivasi belajar siswa salah satunya dapat digunakan model pembelajaran Index
Card Match (ICM) yaitu pembelajaran yang dilakukan dengan mencari pasangan
4
mendapatkan jawaban. Kemudian mereka saling mencari pasangan kartu yang tepat.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka peneliti berkeinginan melakukan penelitian dengan judul: “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Index Card Match (ICM) pada Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat Tahun Pelajaran 2012/2013”.
1.2Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan dapat diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Rendahnya motivasi belajar siswa dalam mempelajari pelajaran matematika diduga oleh lemahnya kemampuan siswa dalam memahami pelajaran.
2. Pelajaran matematika dianggap pelajaran yang rumit sehingga siswa kurang termotivasi untuk mempelajarinya.
3. Model pembelajaran yang diterapkan guru pada pelajaran matematika belum melibatkan siswa secara aktif.
4. Penggunaan model pembelajaran kurang tepat sehingga terkesan membosankan siswa.
1.3 Pembatasan Masalah
5
Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Berpenyebut Tidak Sama Siswa Kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat Tahun Pelajaran 2012/2013.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
“Apakah penggunaan model pembelajaran Index Card Match (ICM) dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama siswa kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat Tahun Pelajaran 2012/2013 ?” .
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Index Card Match (ICM) pada materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama di kelas IV SD Negeri 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat Tahun Pelajaran 2012/2013.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Bagi siswa, dapat menjadi pengalaman belajar yang dapat diterapkan dalam pembelajaran materi ajar lainnya, guna meningkatkan motivasi belajarnya. 2. Bagi guru, sebagai bahan pertimbangan dalam memilih strategi pembelajaran
6
3. Bagi sekolah, sebagai referensi, masukan dan evaluasi guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di sekolah.
97
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil pembahasan penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran ICM pada materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama siswa Kelas IV SD Negeri No 010117 Tunggul 45 Pulau Rakyat dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Penerapan model pembelajaran ICM pada materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
2. Model pembelajaran ICM efektif diterapkan pada mata pelajaran matematika, khususnya materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama.
3. Dapat dilihat hasil motivasi belajar siswa pada siklus I pertemuan I motivasi belajar siswa masih tergolong rendah dengan rata-rata 20%, sedangkan pada pertemuan II masih tergolong sedang dengan rata-rata 46,66%. Berdasarkan kesimpulan sementara bahwa motivasi belajar siswa belum meningkat, sehingga perlu perbaikan dan pengembangan pembelajaran yang lebih jelas dan sistematis pada siklus II.
98
rata-rata 80% sedangkan pada pertemuan II sudah meningkat menjadi sangat tinggi dengan rata-rata 93,33%.
5. Secara garis besar dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran ICM adalah model pembelajaran yang mampu menuntun peserta didik untuk meningkatkan motivasi belajar.
5.2Saran
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan sebagai berikut:
1. Perlunya guru menerapkan model pembelajaran Index Card Match (ICM) dalam pembelajaran matematika materi pokok pecahan, sebab model ini dapat meningkatkan motivasi siswa dalam mempelajari materi pokok penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama.
2. Demikian pula agar kepala sekolah mengembangkan atau melatih para guru agar terampil menggunakan metode mengajar agar lebih meningkatkan motivasi belajar siswa.
3. Para peneliti lain yang berminat, disarankan untuk meneliti tentang model dalam pembelajaran ICM dalam meningkatkan motivasi belajar, pada pelajaran lain di luar matematika.