• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pendapatan dan Laba terhadap Pajak Melalui Laba Sebelum Pajak Sebagai Variabel Mediasi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pendapatan dan Laba terhadap Pajak Melalui Laba Sebelum Pajak Sebagai Variabel Mediasi."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRACT

Tax is the country 's largest revenue source . The amount of tax is derived from the income before taxes . While that affect profit before tax is income and expenses. This study, entitled "Effect of Tax Revenues and Expenses Against through Profit Before Tax As Mediation Variables". The purpose of this research is to know the influence of income and expenses against earnings before taxes through tax as variables mediating on the industrial sector and manufacturing company of consumer goods that are listed on the Indonesia stock exchange period 2009-2013. Methodology of research used Path Analysis. This research uses descriptive research. Testing is carried out using statistical regression anakysis of mediation. Hypothesis testing using the test statistic F, statistical tests T, and determination coefficients with a level of significance of asymp sig 5%.

Regression analysis showed that simultaneous mediating variable income and significant effect on the tax burden . And of the results of the test path analysis showed that the true profit is a mediating variable because indirect influence the result is greater than the direct effect .

(2)

ABSTRAK

Pajak merupakan sumber penerimaan terbesar negara. Besarnya pajak yang diperoleh berasal dari laba sebelum pajak. Sedangkan yang mempengaruhi laba sebelum pajak adalah pendapatan dan beban. Penelitian ini berjudul “Pengaruh Pendapatan dan Beban Terhadap Pajak melalui Laba Sebelum Pajak Sebagai Variabel Mediasi”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendapatan dan beban terhadap pajak melalui laba sebelum pajak sebagai variabel mediasi pada perusahaan manufaktur sektor industri dan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013.

Metode penelitian ini menggunakan analisa jalur atau Path Analysis. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Pengujian statistik dilakukan dengan menggunakan analisis regresi mediasi. Pengujian hipotesis menggunakan uji statistik F, uji statistik T dan koefisien determininasi dengan tingkat signifikansi asymp sig

5%.

Hasil analisis regresi mediasi menunjukan bahwa secara simultan variabel pendapatan dan beban berpengaruh signifikan terhadap pajak. Dan dari hasil dari uji path analysis menunjukan bahwa benar laba merupakan variabel mediasi karena pengaruh tidak langsung hasilnya lebih besar dibandingkan dengan pengaruh langsung.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... ...i

HALAMAN PENGESAHAN ... ... ... ...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... ...iii

KATA PENGANTAR ... ...iv

1.1Latar belakang masalah ... ..1

1.2Rumusan masalah...4

1.3Tujuan penelitian...4

1.4 Manfaat penelitian...5

(4)

2.4 Laba...20

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...47

(5)

4.3.2 Pengujian Model 2 ... ...64

4.4 Uji Hipotesis ... ...68

4.4.1 Uji Hipotesis 1... ...68

4.4.2 Uji Hipotesis 2... ...69

4.4.3 Uji Hipotesis 3... ...71

4.5 Pembahasan Hasil Penelitian ... ...71

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... ...74

5.1 Kesimpulan ... ...74

5.2 Keterbatasan Penelitian ... ...74

5.3 Saran ... ...75

DAFTAR PUSTAKA ... ...76

LAMPIRAN ... ...80

(6)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Kerangka Pemikiran 1... 32

Gambar 2 Kerangka Pemikiran 2... 32

Gambar 3 Struktur Organisasi Bursa Efek Indonesia... 35

Gambar 4 Hasil Path Analysis 1... 63

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Definisi Operasional Variabel... 39

Tabel II Populasi dan Sampel... 42

Tabel III Deskripsi Objek Penelitian... 47

Tabel IV Data Pendapatan Perusahaan... 49

Tabel V Data Beban Perusahaan... 50

Tabel VI Data Laba Sebelum Pajak Perusahaan... 52

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Data Sampel Penelitian... 80

Lampiran B Uji Normalitas... 82

Lampiran C Uji Multikoliniearitas... 83

Lampiran D Uji Heteroskedastisitas... 84

Lampiran E Pengujian Model I... 85

Lampiran F Pengujian Model II... 87

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Laporan keuangan sangatlah penting dalam dunia perekonomian atau dunia

bisnis. Karena suatu bisnis dapat dinilai berhasil dengan dilihat laporan

keuangannya. Laporan keuangan haruslah menyediakan informasi yang handal,

relevan dan tepat waktu. Menurut FASB Concepts Statement No. 2, informasi keuangan dikatakan lebih berguna jika memenuhi kualifikasi relevance dan

reliability. Menurut PSAK No. 1 Standar Akuntansi Keuangan (SAK), laporan keuangan yang lengkap terdiri dari 5 komponen yaitu : neraca, laporan laba rugi,

laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.

Laporan keuangan yang terpenting adalah neraca dan laporan laba rugi, karena kedua

laporan ini digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan serta menggambarkan

kondisi perusahaan. Laporan keuangan merupakan gambaran bagaimana perusahaan

tersebut menjalankan perusahaannya.

Tujuan utama perusahaan adalah mencapai laba bersih setinggi-tingginya.

Menurut Skousen dalam Nurjanah (2012), laba bersih merupakan perbedaan antara

jumlah pendapatan yang diperoleh suatu satuan usaha selama periode tertentu dan

jumlah beban yang dapat diaplikasikan. Untuk mengetahui apakah kinerja keuangan

perusahaan baik dan lancar, perusahaan melakukan perbandingan antara hasil laba

periode sekarang dengan periode sebelumnya Jika laba perusahaan menunjukkan

pertumbuhan yang signifikan, maka dapat diprediksikan bahwa perusahaan dapat

(10)

BAB I Pendahuluan...2

perusahaan menunjukkan penurunan secara terus menerus, maka yang harus

dilakukan perusahaan adalah merubah kebijakannya serta mencari solusi untuk

memangkas beban-beban yang tidak memberikan keuntungan atau kontribusi bagi

perusahaan. Untuk menghasilkan laba atau mendapatkan pendapatan yang maksimal

tentunya perusahaan harus mengeluarkan beban-beban yang berkaitan dengan

kegiatan operasi perusahaan. Pendapatan dan beban merupakan dua bagian yang

saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan. Pendapatan adalah hasil yang diperoleh

dari kegiatan operasi yang dilakukan perusahaan seperti perusahaan menjual barang

produksi maka perusahaan akan mendapatkan pendapatan, sedangkan beban adalah

biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memperoleh pendapatan contohnya untuk

memproduksi dibutuhkan biaya-biaya dalam proses pembuatannya.

Tujuan pelaporan keuangan adalah untuk memenuhi ketaatan hukum dan juga

menyediakan informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan seperti kepada

manajer, investor dan kreditor. Laporan keuangan menyediakan informasi tentang

posisi keuangan suatu entitas pelaporan, yaitu informasi tentang sumber daya

ekonomi entitas dan tuntutan terhadap perusahaan pelapor. Pihak yang

berkepentingan dengan laporan keuangan perusahaan bukan hanya perusahaan,

manajer, investor dan kreditor saja. Tetapi pemerintah juga membutuhkan laporan

keuangan perusahaan. Karena pemerintah akan melihat besarnya pajak yang menjadi

tanggungan perusahaan. Pemerintah harus mengetahui berapa besarnya pajak yang

harus ditanggung dan dibayar oleh perusahaan. Maka dari itu laporan laba rugi yang

berisikan informasi mengenai pendapatan, beban, laba dan pajak harus dilampirkan

pada saat perusahaan melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) perusahaan kepada

(11)

BAB I Pendahuluan...3

besarnya pajak yang dibayar oleh perusahaan dengan laba kena pajak yang diperoleh

oleh perusahaan.

Pajak mempunyai peranan penting dalam membiayai keperluan negara (Vina,

2010). Dalam rangka penyelenggaraan pembangunan dan penunjang negara, negara

berhak mengenakan pemungutan pajak kepada seluruh masyarakat (Ismail, 2011).

Sedangkan bagi perusahaan, pajak merupakan beban yang akan mengurangi laba

bersih perusahaan. Besarnya pajak penghasilan tergantung dari besarnya laba kena

pajak pada suatu periode. Pendapatan berpengaruh terhadap pajak penghasilan,

artinya jika pendapatan mengalami kenaikan maka pajak penghasilan akan

mengalami kenaikan pula. Sedangkan jika pendapatan mengalami penurunan maka

pajak penghasilan akan mengalami penurunan pula. Pendapatan berpengaruh besar

terhadap pajak penghasilan artinya besarnya pajak penghasilan yang terutang

dipengaruhi oleh besarnya pendapatan yang diperoleh. Biaya-biaya operasional yang

sifatnya deductible juga berpengaruh terhadap pajak, yaitu sebagai pengurang penghasilan atau laba.

Menurut Mintarti (2012), hasil penelitian secara parsial, pendapatan

berpengaruh signifikan positif terhadap laba. Sedangkan menurut Efilia (2014), hasil

penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel pendapatan usaha berpengaruh

signifikan terhadap laba bersih dan beban operasional tidak berpengaruh signifikan

terhadap laba bersih. Secara simultan variabel pendapatan usaha dan beban

operasional berpengaruh signifikan terhadap laba bersih. Kesimpulannya adalah

pendapatan dan beban berpengaruh terhadap laba bersih.

Penelitian ini juga dilakukan oleh Febriana (2013), hasil penelitiannya

(12)

BAB I Pendahuluan...4

jumlah laba yang diperoleh. Hasil korelasi sederhana menunjukkan bahwa beban dan

pendapatan memiliki hubungan yang rendah positif.

Berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan Putra (2011) yang menyatakan

bahwa secara parsial variabel pendapatan usaha berpengaruh signifikan negatif

terhadap prediksi laba bersih.

Berdasarkan hasil penelitian terdahulu yang telah dilakukan, penulis tertarik

untuk meneliti pengaruh pendapatan dan beban terhadap pajak tetapi laba digunakan

sebagai variabel mediasi. Maka dari itu penelitian ini diberi judul : “Pengaruh

Pendapatan dan Beban terhadap Pajak melalui Laba Sebelum Pajak Sebagai

Variabel Mediasi”.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas

oleh penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Apakah pendapatan berpengaruh terhadap pajak melalui laba sebagai mediasi

pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013?

2. Apakah beban berpengaruh terhadap pajak melalui laba sebagai mediasi pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013?

3. Apakah pendapatan dan beban berpengaruh terhadap pajak melalui laba sebagai

mediasi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2009-2013?

1.3Tujuan Penelitian

(13)

BAB I Pendahuluan...5

1. Untuk mengetahui pengaruh pendapatan terhadap pajak melalui laba sebagai

mediasi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2009-2013.

2. Untuk mengetahui pengaruh beban terhadap pajak melalui laba sebagai mediasi

pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013.

3. Untuk mengetahui pengaruh pendapatan dan beban terhadap pajak melalui laba

sebagai mediasi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2009-2013.

1.4Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan penulis diharapkan dapat memberikan manfaat bagi

semua pihak, diantaranya adalah :

1. Manfaat Akademis :

a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat teoritis yang berkaitan

dengan laporan keuangan dan pajak.

2. Manfaat Praktis :

a. Dapat menyadari bahwa terdapat hubungan yang penting antara pendapatan

dan beban dengan laba. Maka dari itu diperlukan strategi untuk memperoleh

laba yang maksimal tanpa dilupakan kesadaran membayar pajak.

b. Memberikan pemahaman yang tepat tentang peran dan tanggung jawab

perusahaan dalam pencapaian sasaran perusahan serta pelaksanaan

kewajibannya dalam membayar pajak.

c. Sebagai bahan masukan bagi perusahaan dalam kesadaran membayar pajak

(14)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian mengenai pengaruh pendapatan dan beban terhadap pajak

melalui laba sebelum pajak sebagai variabel mediasi, maka dapat ditarik kesimpulan:

1. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa pendapatan tidak berpengaruh

secara langsung terhadap pajak, tetapi pendapatan berpengaruh secara signifikan

terhadap pajak melalui laba sebelum pajak sebagai variabel mediasi.

2. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa beban tidak berpengaruh secara

langsung terhadap pajak, tetapi beban berpengaruh secara signifikan terhadap

pajak melalui laba sebelum pajak sebagai variabel mediasi.

3. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa pendapatan dan beban berpengaruh

secara signifikan terhadap pajak melalui laba sebelum pajak sebagai variabel

mediasi.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan peneliti yaitu kemungkinan terdapat kesalahan perhitungan data

keuangan dan pencatatan data ke dalam komputer. Kemudian jumlah sampel yang

digunakan peneliti juga relatif kecil karena keterbatasan data yang menyebabkan

peneliti hanya menggunakan 31 sampel perusahaan. Hal tersebut dikarenakan

(15)

BAB V Kesimpulan dan Saran...75

menerbitkan laporan keuangannya dan tidak lengkap dalam mencantumkan data

keuangannya.

5.3 Saran

Saran dari peneliti kepada pihak-pihak yang membutuhkan adalah sebagai

berikut :

1. Bagi pihak akademis diharapkan diberikan pendidikan mengenai perpajakan.

Karena perpajakan sangat berpengaruh terhadap perekonomian negara.

2. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan menambah jumlah sampel penelitian yang

akan diteliti dan juga diharapkan teliti dalam perhitungan data keuangan.

3. Bagi pihak perusahaan diperlukan strategi untuk memperoleh laba yang maksimal

tanpa melupakan kesadaran kewajiban membayar pajak. Kemudian memahami

tentang peran dan tanggung jawab perusahaan dalam pencapaian sasaran

(16)

DAFTAR PUSTAKA

Brotodiharjo, R. (2003). Pengantar Ilmu Hukum Pajak. Refika Aditama. Bandung. Carter, W.K., dan Milton F.U. (2004). Akuntansi Biaya. Penerjemah : Krista, S.E.,

Ak. Edisi Ketiga belas. Buku I. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Devano, S., dan Rahayu, S. (2006). Perpajakan: Konsep, Teori dan Isu. Kencana Prenada Media Group. Jakarta.

Efilia, M. (2014). Pengaruh Pendapatan Usaha dan Beban Operasional Terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Kimia dan Keramik, Porselin & Kaca Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2012. E-Journal Fakultas Ekonomi. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Tanjungpinang.

Ghozali, I. (2008). Desain Penelitian Eksperimental: Teori, Konsep, dan Analisis Data dengan SPSS 16. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang. Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Cetakan ke

IV, Badan Penerbit UNDIP. Semarang.

Harahap, S.S. (1993). Teori Akuntansi. Radjawali. Jakarta

Harahap, S.S. (1994). Akuntansi Aktiva Tetap. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. Harahap, S.S. (2007). Teori Akuntansi, Edisi Revisi 9. PT Raja Grafindo Persada.

Yogyakarta

Harahap, S.S. (2010). Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. PT Raja Grafindo. Jakarta.

Horngren, C.T., Srikant M. D., dan George, F. (2005). Akuntansi Biaya Penekanan Manajerial, Edisi kesebelas. Alih bahasa Desi Adhariani. PT. INDEKS Kelompok Gramedia. Jakarta

(17)

Ikatan Akuntan Indonesia. (2002). Standar Akuntansi Keuangan. Penerbit Salemba Emban Patria. Jakarta.

Jusup, A.H. (2011). Dasar-Dasar Akuntansi, Edisi Ketujuh, Jilid Pertama. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. Yogyakarta

Kam, V. (1990). Acounting Theory, 2nd Edition. Jhon Wiley and Sons. New York. Mardiasmo. (2009). Perpajakan Edisi Revisi 2009. Andi Offset. Yogyakarta Mardiasmo. (2011). Perpajakan Edisi Revisi 2011. Penerbit Andi. Yogyakarta. Hansen, D.R., dan Mowen, M.M. (2000). Manajemen Biaya: Akuntansi dan

Pengendalian, Buku Satu. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Mulyadi. (2000). Akuntansi Biaya, Edisi 5. Aditya Media. Yogyakarta.

Munandar, M. (2006). Pokok-pokok Intermadiate Accounting. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Munawir. (2002). Analisa Laporan Keuangan, Edisi Keempat, Cetakan Ketigabelas. LIBERTY. Yogyakarta.

Nasution, FR., dan Marlina, L. (2013). Pengaruh Biaya Operasional Terhadap Laba Bersih Pada Bank Swasta Nasional Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011. Jurnal bisnis dan Manajemen.

Nazir, M. (2002). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Nurdhiana, D. (2012). Pengaruh Laba Bersih dan Arus Kas Operasi Terhadap Kebijakan Kebijakan Dividen pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2010. Jurnal Kajian Akuntansi dan Bisnis, Volume 1, No 1.

Nurjanah, S. (2008). Pengaruh Pendapatan dan Beban Terhadap Pajak : Laba Sebelum Pajak Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris Pada Perusahaan Lq45). Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial. Uin Syarif Hidayatullah. Jakarta.

(18)

Putra, M. (2012). Pengaruh Pendapatan Usaha dan Beban Pajak Terhadap Prediksi Laba Bersih (Studi Empiris Pada PT HM Sampoerna Tbk Periode 1999-2010). Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi. Universitas Komputer Indonesia. Bandung

Resmi, S. (2003). Perpajakan: Teori dan Kasus. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Resmi, S. (2009). Perpajakan: Teori dan Kasus. Penerbit Salemba Empat.

Yogyakarta.

Riahi, A. dan Belkaoui. (2006). Accounting Theory, Edisi Kelima. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Sari, D. (2013). Konsep Dasar Perpajakan. PT Refika Adimata. Bandung.

Sari, S. (2013). Evaluasi Pengakuan Pendapatan dan Beban Serta Pengaruhnya Terhadap Laporan Keuangan Pada Cv.Restu Ibu. Program Pascasarjana Universitas Tridinanti. Palembang.

Soemarso. (2005). Akuntansi Suatu Pengantar, Buku Dua, Edisi Revisi Kelima. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Soemitro, R., dan Sugiharti, D.K. (2010). Asas dan Dasar Perpajakan 1, Edisi Revisi. Refika Aditama. Bandung.

Soetedjo, S. (2009). Pembahasan Pokok-Pokok Pikiran Teori Akuntansi Vernon Kam. Airlangga University Press. Surabaya.

Suandy, E.(2005). Hukum Pajak. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. ALFABETA. Bandung.

Sunjoyo., Setiawan, R., Carolina, V., Magdalena, N., dan Kurniawan, A. (2013).

Aplikasi SPSS untuk Smart Riset (Program IBM SPSS 21.0). Alfabeta,cv. Bandung.

(19)

Undang-undang No 16 tahun 2009 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Waluyo. (2005). Perpajakan Indonesia. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Waluyo. (2007). Perpajakan Indonesia Edisi 2007. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Waluyo. (2008). Perpajakan Indonesia, Buku Satu, Edisi Kedelapan. Penerbit

Salemba Empat. Jakarta.

Waluyo. (2011). Perpajakan Indonesia. Buku II. Penerbit Salemba Empat. Jakarta Wild, J., Subramanyam, K.R., dan Halsey, R.F. (2004). Analisis Laporan Keuangan,

Buku Satu, Edisi Kedelapan, Alih Bahasa : Yanivi S Bachtiar dan S. Nurwahyu Harahap. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Wild, J., Subramanyam, K.R., dan Halsey, R.F. (2005). Analisis Laporan Keuangan,

Buku Kesatu, Edisi Delapan, Alih Bahasa : Yanivi dan Nurwahyu. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh laba sebelum bunga & pajak, arus kas dari aktivitas operasi secara parsial dan secara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh beban pajak tangguhan dan perencanaan pajak terhadap manajemen laba apabila tidak terjadi

Pengaruh Asimetri Informasi, Ukuran Perusahaan dan Beban Pajak Tangguhan Terhadap Praktik Manajemen Laba di Perusahaan Manufaktur Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Model pengaruh perencanaan pajak (tax planning), beban pajak tangguhan (deffered tax expense) dan profitabilitas terhadap manajemen laba dengan sampel perusahaan manufaktur

Pada koefisiensi tidak langsung, pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan pelanggan melalui keputusan pembelian sebagai variabel mediasi, menunjukan

Pengaruh Konvergensi IFRS sebagai Variabel Mediasi terhadap Struktur Kepemilikan dengan Kualitas Laba Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil

PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, ASET PAJAK TANGGUHAN DAN BEBAN PAJAK TANGGUHAN TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menguji pengaruh perencanaan pajak dan beban pajak tangguhan terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan