viii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
The implementation of corporate social responsibility can be measured by the use of environment audit.The implementation of good will of course have a a good performance, where it can solve the problems of what happened. Environment audit becomes a thruster and inputs for companies, so the employees in the company playing can fix and improve the quality of their working performance in the implementation of corporate social responsibility. This research was meant to find out the influence of an audit of the environment against the realization of corporate social responsibility. The research of this was in CV. Kelola Bumi Nusantara Bandung regency by the number of samples 45 respondents. The technique of using a questionnaire, collecting data the results of the test and test the validity of reliabilitas to prove the level of the reliability of the results of a questionnaire. It through statistical analysis used is simple by the use of regression analysis spss 17.0. The results of tests indicating that audient environmental impact on implementation of corporate social responsibility performance is at 28.5 % while the rest is about the size of 71,5 % influenced by other factors.
ix Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Pelaksanaan corporate social responsibility dapat diukur dengan menggunakan audit lingkungan. Pelaksanaan yang baik tentunya akan menghasilkan suatu kinerja yang baik, dimana hal tersebut dapat mengatasi masalah yang terjadi. Audit lingkungan menjadi suatu pendorong dan masukan untuk Perusahaan, sehingga para karyawan dalam perusahaan tesebut dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas kinerjanya dalam pelaksanaan corporate social responsibility. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh audit lingkungan terhadap realisasi corporate social responsibility.Penelitian ini dilakukan di CV. Kelola Bumi Nusantara Kabupaten Bandung dengan jumlah sampel 45 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, kemudian hasil diuji validitas dan uji reliabilitas untuk membuktikan tingkat keandalan hasil kuesioner. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dengan menggunakan SPSS 17.0. Hasil pengujian menunjukkan bahwa audit lingkungan berpengaruh terhadap realisasi social corporate responsibility. Pengaruh audit lingkungan terhadap realisasi corporate social responsibility adalah sebesar 28,5% sedangkan sisanya sebesar 71,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
x Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iv
KATA PENGANTAR ... v
ABSTRACT ... viii
ABSTRAK ... ix
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Tujuan Penelitian ... 4
1.4 Manfaat Penelitian ... 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 6
xi Universitas Kristen Maranatha
2.1.1 Definisi Auditing ... 6
2.1.2 Standar Audit ... 9
2.1.3 Jenis-jenis Audit ... 10
2.2 Audit Lingkungan ... 13
2.2.1 Definisi Audit Lingkungan ... 14
2.2.2 Fungsi Audit Lingkungan ... 16
2.2.3 Manfaaat Audit Lingkungan ... 17
2.2.4 Jenis Audit Lingkungan ... 18
2.2.5 Prinsip – Prinsip Dasar Audit Lingkungan ... 20
2.2.5.1 Karakteristik Dasar ... 20
2.2.5.2 Kunci Keberhasilan ... 22
2.2.6 Aspek – Aspek Audit Lingkungan ... 23
2.2.7 Langkah – Langkah Dasar Proses Audit Lingkungan ... 24
2.3 Corporate Social Responsibility ... 27
2.3.1 Pengertian Corporate Social Responsibility ... 27
2.3.2 Aspek Dalam Realisasi Corporate Social Responsibility ... 30
2.4 Kerangka Pemikiran dan Pengembangan Hipotesis ... 33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 35
3.1 Ruang Lingkup Penelitian ... 35
3.2 Teknik Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian ... 35
3.2.1 Populasi ... 35
3.2.2 Sampel ... 36
3.3 Operasional Variabel ... 36
xii Universitas Kristen Maranatha
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 40
3.4.1 Metode Pengumpulan Data ... 40
3.5 Teknik Pengujian Data ... 41
3.5.1 Uji Validitas ... 41
3.5.2 Uji Reliabilitas ... 42
3.5.3 Uji Asumsi Klasik ... 42
3.5.3.1 Uji Normalitas ... 42
3.5.3.2 Uji Heteroskedisitas ... 42
3.5.4 Uji Regresi Sederhana ... 43
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44
4.1 Deskripsi Objek Penelitian ... 44
4.2 Analisis Deskriptif ... 45
4.2.1 Analisis Deskriptif Variabel Audit Lingkungan ... 45
4.2.2 Analisis Deskriptif Variabel Realisasi CSR ... 48
4.3 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 52
4.3.1 Uji Validitas ... 52
4.3.2Uji Reliabilitas ... 55
4.4 Hasil Uji Asumsi Klasik... 56
4.4.1 Uji Normalitas ... 56
4.4.2 Uji Heteroskedisitas ... 57
4.5 Analisis Regresi Sederhana ... 58
4.5.1 Pengujian Model Regresi ... 58
4.5.2 Uji Koefisien Determinasi... 59
xiii Universitas Kristen Maranatha
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 62
5.1 Simpulan ... 62
5.2 Saran ... 64
DAFTAR PUSTAKA ... 66
LAMPIRAN ... 69
xiv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ... 33
xv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Operasional Variabel... 37
Tabel 4.1 Hasil Penyebaran Kuesioner ... 44
Tabel 4.2 Analisis Deskriptif Variabel Audit Lingkungan ... 45
Tabel 4.3Analisis Deskriptif Variabel Realisasi Corporate Social Responsiblity ... 48
Tabel 4.4 Uji Validitas Variabel Audit Lingkungan ... 53
Tabel 4.5 Uji Validitas Variabel Realisasi Corporate Social Responsibility... 54
Tabel 4.6 Uji Reliabilitas ... 56
Tabel 4.7 Uji Normalitas ... 57
Tabel 4.8 Uji Heteroskedisitas ... 58
Tabel 4.9 Uji Regresi Sederhana ... 59
Tabel 4.10 Uji Koefisien Determinasi ... 59
xvi Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran A Tabulasi Hasil Kuesioner Audit Lingkungan ... 69
Lampiran B Tabulasi Hasil Kuesioner Realisasi Corporate Social Responsibility .. 71
Lampiran C Kuesioner Penelitian ... 73
Lampiran D Uji Validitas ... 74
Lampiran E Uji Realibilitas ... 80
Lampiran F Uji Asumsi Klasik ... 81
Lampiran G Uji Regrasi Sederhana ... 83
1
pengumpulan data untuk menghasilkan informasi yang disampaikan melalui opini
audit dan berguna bagi pihak yang berkepentingan atas informasi audit tersebut, salah
satunya adalah calon investor ataupun masyarakat luas yang ingin mengetahui
perusahaan yang bersangkutan secara lebih luas sehingga tercipta pandangan
masyarakat atau pengguna atas perusahaan tersebut. Seiring dengan berkembangan
jaman, bukan hanya teknologi yang terus berkembang, ilmu audit pun ikut
berkembang, salah satunya dengan munculnya ilmu audit baru yaitu audit lingkungan.
Audit lingkungan merupakan alat untuk memverifikasi secara objektif upaya
manajemen lingkungan dan dapat membantu mencari langkah-langkah perbaikan
untuk meningkatkan kinerja lingkungan, berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Audit lingkungan merupakan upaya proaktif perusahaan untuk perlindungan
lingkungan yang akan membantu meningkatkan kinerja operasional perusahaan untuk
perlindungan lingkungan, dan pada akhirnya dapat meningkatkan citra positif
perusahaan. Hal ini yang kemudian menjadi salah satu alasan yang melatarbelakangi
audi lingkungan sebagai dasar evaluasi.
Permasalahan sosial merupakan substansi yang kompleks karena masalah
sosial terkait dengan kepentingan berbagai pihak yang saling berhubungan. Masalah
Bab I. Pendahuluan 2
Universitas Kristen Maranatha jawab sosial perusahaan dan kepedulian sosial perusahan terhadap lingkungan dan
masyarakat ( Aprianti, 2005 : 227 ).
Banyak perusahaan-perusahaan baik skala kecil maupun besar mendapat
kritikan karena menyebabkan masalah-masalah sosial. Polusi, limbah, kualitas dan
keamanan produk, hak dan status pekerja merupakan isu-isu yang menjadi perhatian
utama ( Yuningsih , 2004 : 146 ).
Sebagai contoh misalnya tragedi lumpur lapindo yang dimulai pada tanggal 27
Mei 2006 merupakan salah satu fenomena dampak lingkungan yang belum
terselesaikan sampai saat ini. Peristiwa tersebut membawa dampak yang sangat luar
biasa bagi masyarakat sekitar, selain perusakan lingkungan dan gangguan kesehatan.
Aktivitas perekonomian masyarakat juga terganggu. Setidaknya ada 3 aspek yang
menyebabkan terjadinya semburan lumpur panas tersebut yaitu :
1. Aspek teknis
Pada awal tragedi, lapindo bersembunyi di balik gempa tektonik
Yogyakarta pada hari yang sama
2. Aspek ekonomis
Dalam kasus ini, lapindo diduga “sengaja menghemat” biaya operasional
dengan tidak memasang casing ( selubung bor ) sesuai dengan standar
operasional pengeboran minyak dan gas
3. Aspek politis
Sebagai legalitas usaha ( eksplorasi atau eksploitasi 9), Lapindo telah
mengantongi izin usaha kontrak bagi hasil dari pemerintah sebagai
Bab I. Pendahuluan 3
Universitas Kristen Maranatha Dalam praktiknya, pemahaman mengenai manajemen lingkungan dan
Corporate Social Responsibility masih belum merata. Banyak sekali perusahaan yang
belum menyadari keberadaan masyarakat dan lingkungan sebagai pihak yang sangat
berperan dalam menunjang kehidupan perusahaan. Berdasarkan fenomena yang
ditulis, perusahaan tidak mematuhi peraturan perundangan yang berlaku di daerah
tersebut dan perusahaan juga tidak mematuhi analisis dampak lingkungan
( AMDAL ), serta peraturan perundangan daerah hendaknya dijadikan dasar dan
pedoman dalam melakukan operasi perusahaan.
Dari fenomena yang dituliskan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa
pentingnya audit lingkungan terhadap perusahaan yang melakukan operasi
perusahaan yang banyak berkaitan dengan lingkungan sekitarnya. Audit lingkungan
yang dilakukan diharapkan akan menghasilkan rekomendasi bagi perusahaan tentang
bagaimana sebaiknya perusahaan mengelola lingkungan sekitarnya dengan
berpedoman kepada peraturan perundangan yang berlaku serta bagaimana sebaiknya
perusahaan melaksanakan tanggung jawabnya terhadap lingkungan sekitarnya yang
terkena dampak dari operasi perusahaan baik dampak positif terhadap dampak
negative yang ditimbulkan.
Dari uraian di atas maka peneliti mengambil variabel audit lingkungan
sebagai variabel independen dan dependen. Oleh karena itu penelitian ini diberi
judul :“ Analisis Pengaruh Audit Lingkungan Terhadap Realisasi Corporate
Social Responsibility ( CSR ) ( Studi Kasus Pada Perusahaan Pupuk Di
Bab I. Pendahuluan 4
Universitas Kristen Maranatha 1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya maka
perumusan masalah yang hendak diteliti dalam penelitian ini adalah apakah audit
lingkungan berpengaruh terhadap realisasi Corporate Social Responsibility ?
1.3Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah dijelaskan sebelumnya maka
tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh audit lingkungan
terhadap realisasi Corporate Social Responsibility ?
1.4Manfaat Penelitian
Manfaat dari dilakukannya penelitian ini adalah :
1. Bagi perusahaan
Dapat memberikan manfaat bagi praktisi khususnya bagi perusahaan
untuk meningkatkan kinerja perusahaan melalui pelaksaan Corporate Social
Responsibility. Dapat meningkatkan kesadaran perusahaan akan pentingnya
melaksanakan Corporate Social Responsibility sebagai tanggung jawab
perusahaan.
2. Bagi auditor
Dapat memberikan informasi bagi para auditor mengenai lingkup
audit kepatuhan dan kaitannya terhadap realisasi Corporate Social
Bab I. Pendahuluan 5
Universitas Kristen Maranatha 3. Bagi stakeholder
Dapat memberikan informasi dan gambaran bagi para stakeholder khususnya
para karyawan mengenai tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan.
4. Bagi peneliti
Dapat mengetahui pengaruh hubungan audit lingkungan dengan
realisasi Corporate Social Responsibility
5. Bagi pembaca
Hasil penelitian dapat dijadikan bahan referensi bagi pihak-pihak
yang akan melaksanakan penelitian lebih lanjut mengenai permasalahan ini.
62
Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil pengujian yang telah dilakukan
mengenai pengaruh Audit Lingkungan terhadap Realisasi Corporate Social
Responsibility pada Perusahaan Pupuk Daerah Rancaekek di Kabupaten Bandung,
maka diperoleh kesimpulan berdasarkan analisis statistik dan pembahasan yang
diuraikan sebagai berikut:
1. Menurut hasil pengujian yang telah dilakukan berdasarkan uji statistik
analisis regresi sederhana mengenai variabel Audit Lingkungan,
menunjukkan bahwa H0 ditolak yang berarti bahwa terdapat pengaruh antara
Audit Lingkungan terhadap Realisasi Corporate Social Responsibility.
2. Menurut hasil pengujian yang telah dilakukan berdasarkan uji statistik
Besarnya pengaruh Audit Lingkungan terhadap Realisasi Corporate Social
Responsibility adalah besar nilai R2 0,285 yang berarti bahwa 28,5%
Realisasi Corporate Social Responsibility dapat dijelaskan oleh variabel
Audit Lingkungan, sedangkan sisanya sebesar 71,5% dipengaruhi oleh faktor
lain.
3. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat kelebihan dan kekurangan
yang mungkin dapat mempengaruhi hasil penelitian diantaranya sebagai
berikut:
Bab V. Simpulan dan Saran 63
Universitas Kristen Maranatha Melalui penelitian ini dapat memberikan masukan bagi Audit
Lingkungan pada Perusahaan untuk mengembangkan
program-programnya karena melalui hasil yang didapatkan Audit Lingkungan
merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap Realisasi
Corporate Social Responsibility.
Penelitian ini dapat memberikan evaluasi pada Audit Lingkungan dan
Reaslisasi Corporate Social Responsibility khususnya di Perusahaan
Pupuk untuk meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang agar
lebih baik lagi.
b. Kekurangan penelitian
Penelitian yang dilakukan hanya pada satu objek saja.
Kesulitan dalam memperoleh data.
Dalam melakukan penelitiannya, penulis memiliki keterbatasan
waktu.
Bab V. Simpulan dan Saran 64
Universitas Kristen Maranatha 5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti mengajukan
beberapa saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkaitan,
yaitu:
1. Untuk penelitian mendatang diharapkan bagi peneliti selanjutnya dapat
meneliti dengan menggunakan faktor-faktor lain yang mempengaruhi
Realisasi Corporate Social Responsibility serta memperluas wilayah
penelitian agar lebih luas dalam pengambilan sampel.
2. Untuk penelitian mendatang, diharapkan adanya penambahan variable
independen atau variable moderating guna mengetahui variable-variable lain
yang dapat mempengaruhi dan memperkuat atau memperlemah variable
dependen, sehingga pembahasan atas tanggungjawab sosial perusahaan akan
lebih mendalam.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya, dengan adanya keterbatasan penelitian ini
diharapkan dalam penelitian berikutnya dapat mengembangkan penelitian ini
seperti perubahan variabel serta menggunakan teknik pengumpulan data yang
memberikan infomasi lebih lengkap.
4. Untuk melakukan pengujian yang lebih mendalam dan agar mendapatkan
hasil yang lebih signifikan, dalam penelitian berikutnya hendaknya lebih baik
dilakukan pada lebih dari satu objek. Dengan mengambil lebih dari satu
objek, tentunya hasilnya akan terlihat lebih jelas dan dapat dijadikan
Bab V. Simpulan dan Saran 65
Universitas Kristen Maranatha 5. Untuk penelitian mendatang, diharapkan dapat menggunakan metode
penelitian yang berbeda seperti metode wawancara langsung kepada
responden untuk memperoleh data yang lebih berkualitas, dan dengan
Universitas Kristen Maranatha
65
DAFTAR PUSTAKA
Arens, Alvin A, Randal J. Elder, Mark S. Beasley. 2008. Auditing and Assurance Service. Jilid Satu. Edisi Keduabelas. (Diterjemahkan Herman Wibowo). Erlangga. Jakarta..
Alex Soemadji Nitisemito. 2001. Manajemen Personalia. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Bastian, Indra. 2010.Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Edisi Ketiga. Erlangga. Jakarta.
Ghozali, H. Imam. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Edisi Satu. Badan Penerbit Universitas Dipenogoro. Semarang.
Guy, Dan M, C. Wayne Alderman, Alan J. Winters. 2002. Auditing. Jilid Satu. Edisi Kelima. (Diterjemahkan Sugiyarto). Erlangga. Jakarta.
Hasibuan, Malayu S.P. 2006. Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah. Bumi Askara. Jakarta.
Budiartha, Ketut. “Cara Pandang Undang-Undang RI No.40 Tahun 2007 dan Undang-Undang No. 17 RI Tahun 2000 Terhadap Corporate Social Rensponsibility”,diaksestanggal15Maret,Melalui:
http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/budiartha.pdf.
Holmes, Atrhur W, David C. Burns. 1988. Auditing. Jilid Satu. Edisi Kesembilan. Erlangga. Jakarta.
Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI). 2001. Standar profesional Akuntan Publik. Salemba Empat. Jakarta.
Jusuf, Amir Abadi. 1996. Arens & Loebbecke Auditing Pendekatan Terpadu. Salemba Empat. Jakarta.
Jogiyanto. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis: salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. BPFE. Yogyakarta.
DAFTAR PUSTAKA 66
Universitas Kristen Maranatha Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005. Evaluasi Kinerja SDM. Edisi Satu. PT. Refika
Aditama. Bandung.
Mulyadi dan Kanaka Puradiredja. 2002. Auditing. Buku Satu. Edisi Keenam. Salemba Empat. Jakarta..
Nugroho, Agung. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian dengan SPSS, Yogyakarta.
Ikhsan, Arfan. “Akuntansi Lingkungan dan Pengungkapannya”, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2008.
Prawirosentono, Suyadi. 2008. Kebijakan Kinerja Karyawan. BPFE. Yoygakarta.
Robbins, Stephen P, Timothy A. Judge. 2008. Perilaku Organisasi – Organization Behavior. Buku Satu. Salemba Empat. Jakarta.
Sawyer, Lawrence B, Mortimer A. Dittenhofer, James H. Scheiner. 2005. Sawyer’s Internal Auditing. Buku Satu. Edisi Kelima. (Diterjemahkan Desi Adhariani). Salemba Empat. Jakarta.
Siagian, Sondang P. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Askara. Jakarta.
Sudjana. 1986. Metoda Statistika. Edisi Keempat. Taristo. Bandung.
Sugiyono. 2003. Statistika untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kombinasi. Alfabeta. Bandung.
Sunjoyo, Setiawan, R., Carolina, V., Magdalena, N., dan Kurniawan, A., 2013. Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Penerbit Alfabeta. Bandung..
Tim Dosen & asisten Lab SPSS. (2011). Diktat SPSS Universitas Kristen Maranatha. Bandung.
Tunggal, Amin Widjaja. 2010. Key Concepts In Auditing and Assurance Services. Harvarindo. Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA 67
Universitas Kristen Maranatha Boyton, William, dkk. “Modern Auditing 8 Edition”, John Wiley dan Sons, Inc, 2006.
Ghozali, Imam. “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”, Badan Penerbit Universitas Diponogoro, Semarang, 2006.
Danari, Achmad. “Standarisasi Tanggungjawab Sosial Perusahaan”, di akses tanggal12November2009,melalui:
http://www.pkbl.bumn.go.id/file/standarisasitanggungjawabperusahaan.
Hidayati, Ulfa. ”Kontraversi Kewajiban Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan”, ORBITH Vol.3 No.3, 2007
Januarti Indira dan Dini Aprianti. ”Pengaruh Tanggungjawab Sosial Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan”, Jurnal MAKSI, Vol.5, No.2, 2005
Lindrawati, Nita Felicia, J.Th Budianto T. “Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Yang Terdaftar Sebagai 100 Best Corporate Citizen Oleh KLD Reserch & Analytics”, Majalah Ekonomi, Th XVIII No.1, 2008.
Manuhara, Wahyu. “Audit Lingkungan: Pengungkapan Isu Lingkungan Dalam Laporan Keuangan Auditan”, Jurnal Akuntansi dan Investasi, Vol. 1, No.2, 2000.
Meutia, Inten. ”Menyibak Teori di Balik Pengungkapan Tanggungjawab Sosial Perusahaan”, Akuntabilitas. Vol.3, No.1, 2009.
Muid, Dul. “Audit Lingkungan, Perlukah?”, Jurnal Dinamika Ekonomi dan Bisnis, Vol.1, No.1, 2004.
Pasosong, Indra. “Hubungan Budaya Organisasi Dengan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Di Dalam Kawasan Industri”, Tesis S2 Reguler Universitas Indonesia Jakarta, 2004.
Rajafi, Roby Lalu dan Gugus Aryanto. “Analisis Pengungkapan Laporan Sosial dan Lingkungan Sebagai Bagian dari Triple Bottom Line Reporting dalam Akuntansi Pertanggunjawaba Sosial Perusahaan ; Studi Perbandingan Pada Bursa Efek Indonesia Tahun 2005”, TEMA, Vol. 8, No. 1, 2007.
Sanim, Banasor. “Analisis Ekonomi Lingkungan dan Audit Lingkungan”, Diakses tanggal 18 maret 2010, melalui: http://psl.ums.ac.id/Web_Based/pdf/15- Analisis_Ekonomi.pdf
DAFTAR PUSTAKA 68
Universitas Kristen Maranatha Suharto, Edi. “Initiating Audit Of CSR Program”, Diakses taggal 13 November 2009, melalui: www.policy.hu/suharto/naskah%20PDF/csraudit,2008.