PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Perusahaan dapat menunjukkan kepeduliannya dengan komitmen perusahaan untuk melaksanakan tanggung jawab perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR). 40 Tahun 2007 diwajibkan untuk melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) sebagaimana diuraikan dalam tesis yang berjudul “Penerapan Sistem CSR (Corporate Social Responsibility) oleh PT.
Rumusan Masalah
Golden NTB Gate sudah dimulai sejak masa penyesuaian dan reorganisasi status perusahaan menjadi perseroan terbatas dan berganti nama dari pabrik PD Wisaya Yasa Metals menjadi PT Gerbang NTB Emas pada tahun 2007. NTB Golden Gate (PT GNE) di cari tahu caranya CSR dilaksanakan di PT GNE dimana setiap Perusahaan Publik (PT) sebagaimana dijelaskan di atas dalam undang-undang perseroan terbatas No.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Ruang Lingkup dan Setting Penelitian
Telaah Pustaka
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tujuan penelitian deskriptif. 11 Syaniatul Wida berjudul “Analisis Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Dalam Perspektif Ekonomi Islam Di PT.Telkom Majapahit Bandar Lampung”, (Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung, Bandar Lampung, 2017), hal.
Kerangka Teori
- Definisi Mengenai CSR (Corporate Social Responsibility)
- Konsep CSR (Corporate Social Responsibility)
- Prinsip CSR
- Manfaat CSR dan Kategori Perusahaan Menurut Implemntasi CSR
- Permasalahan CSR (Corporate Social Responsibility)
- CSR Dalam Pandangan Islam
Tanggung jawab sosial menurut Carroll tersusun dalam bentuk piramida, yaitu tanggung jawab ekonomi merupakan tanggung jawab yang paling utama terhadap seseorang. Hartman dan Joe Desjardins, Etika Bisnis: Pengambilan Keputusan untuk Integritas Pribadi dan Tanggung Jawab Sosial, (Jakarta: Erlangga, 2011), hlm. Program tanggung jawab sosial perusahaan ini merupakan upaya yang dilakukan perusahaan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan untuk memperkuat dan memperbaiki lingkungan sosialnya.
Corporate Social Responsibility merupakan komitmen perusahaan untuk memberikan kontribusi lebih kepada masyarakat, baik melalui aksi sosial maupun tanggung jawab lingkungan. 20. Perusahaan harus menjadikan tanggung jawab sosial sebagai prioritas tertinggi dan penentu utama dalam pembangunan berkelanjutan. Mendorong kontraktor dan pemasok untuk menerapkan prinsip tanggung jawab sosial perusahaan, baik yang memiliki maupun yang akan melakukannya.
Meskipun manusia memiliki kebebasan bertindak, mereka juga memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan alam, masyarakat dan juga terhadap Allah SWT. Kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan dalam Islam tidak hanya sekedar memenuhi perintah hukum atau tanggung jawab kepada masyarakat atau memperoleh pandangan masyarakat untuk mendapatkan keuntungan lebih.
Metode Penelitian
- Jenis dan Pendekatan Penelitian
- Kehadiran Peneliti
- Teknik Pengumpulan Data
- Sumber Data dan Jenis Data
- Analisi Data
- Keabsahan Data
Kemudian mencari data secara berulang-ulang sehingga berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan apakah hipotesis diterima atau ditolak. Jika berdasarkan data yang dapat dikumpulkan berulang kali dengan menggunakan teknik triangulasi, hipotesis diterima, maka hipotesis berkembang menjadi teori. Observasi adalah metode pengumpulan data yang memperoleh informasi dari informan tanpa mengajukan pertanyaan, melainkan dengan mengamati kegiatan dan perilaku di lingkungan kerja.
Metode dokumentasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan dalam metodologi penelitian sosial untuk mencapainya Data sekunder adalah data yang tidak dikumpulkan langsung oleh peneliti, diperoleh melalui sumber lain seperti dokumen atau rekaman. Dengan demikian, data yang terkumpul didiskusikan, diinterpretasikan dan dikumpulkan secara induktif, sehingga dapat memberikan gambaran yang tepat tentang implementasi CSR (Corporate Social Responsibility) di PT.
Untuk menjamin validitas dan reliabilitas data dan temuan, seorang peneliti harus melakukan upaya penyempurnaan penelitian yang dilakukan agar data yang diperoleh benar-benar bernilai. Dalam hal ini peneliti melakukan upaya pengecekan keabsahan data yang telah ditemukan agar menghasilkan sajian data yang memiliki kredibilitas.
Sistematika Pembahasan
Pengamatan kegigihan bertujuan untuk mengidentifikasi ciri-ciri dan unsur-unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan masalah atau isu yang sedang dipelajari. Kemudian peneliti memfokuskan hal-hal tersebut secara detail, sehingga peneliti hanya memfokuskan dan mencari jawaban sesuai dengan rumusan masalah. Bab ini berisi kesimpulan yang ditarik dari hasil penelitian dan saran yang sesuai dengan masalah penelitian.
PAPARAN DATA DAN TEMUAN
Deskripsi Lokasi Penelitian
Menurut Rahmawati, “Secara pribadi menurut saya CSR bisa dilakukan tergantung kemampuan karena berkaitan dengan kegiatan sosial, namun sebagai perusahaan menjadi wajib apalagi PT.GNE juga merupakan Badan Usaha Milik Daerah., jadi PT .GNE juga melakukannya, kalau dibilang tidak salah penerapannya karena perusahaan tetap melaksanakan tetapi tidak dikelola dengan baik, apalagi diluar sana banyak orang kita yang kurang beruntung, butuh banyak bimbingan. dan arahan, yang menjadi salah satu concern perusahaan¸ setahu saya di perusahaan swasta, bank ada upaya community development, tapi jujur kita belum implementasikan di PT.GNE, tapi untuk bansos ke masyarakat sudah kita implementasikan, walaupun menurut orang lain mungkin tidak banyak, tapi itu tugas kita yang harus diperbaiki agar lebih baik lagi kedepannya.”50. GNE melaksanakan CSR dengan dua cara yaitu dengan menetapkan target sendiri meminta lembaga lain mengadakan bakti sosial dan mengajukan proposal pendanaan kepada PT.GNE.” 51.
Zlata NTB vrata dapat dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu pegawai tetap dengan jumlah 31 orang, pegawai kontrak dengan jumlah 30 orang, pegawai kontrak atau pekerja harian (buruh) dengan jumlah 25 orang. Gerbang Emas NTB merupakan akibat dari keadaan pengelolaan perusahaan yang tidak maksimal dalam menjalankan usahanya, sehingga sangat mempengaruhi pelaksanaan program CSR. GNE berkontribusi dalam pengembangan lingkungan masyarakat, namun tetap dalam bentuk donasi dana dan juga bahan bangunan untuk kegiatan keagamaan, lingkungan, kesehatan, lembaga pendidikan dan juga untuk korban bencana alam, namun untuk pelaksanaan transfer bisnis praktis seperti selama melakukan tanggung jawab sosial di semua industri dan sektor publik, seperti pembangunan fasilitas umum seperti jembatan, jalan, dll, yang PT. GNE.
Begitu juga donasi kesehatan kepada masyarakat berupa donor darah oleh karyawan PT. GNE dan donasi dana kepada organisasi kesehatan mahasiswa PMI KSR. GNE, menurutnya CSR bisa dilakukan secara personal tergantung kemampuan, karena ini berkaitan dengan kegiatan sosial, namun oleh karena itu perusahaan wajib karena diatur undang-undang, apalagi PT. GNE juga merupakan perusahaan BUMD daerah, sehingga PT. Achmad Zaky, “Program CSR PT.Bank Mandiri, Tbk Dalam Menumbuhkan Minat Berwirausaha Di Kalangan Mahasiswa,” Skripsi.
Syaniatul Wida dengan judul “Analisis Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat Dalam Perspektif Ekonomi Islam Di PT.Telkom Majapahit Bandar Lampung”.
Penerapan Sistem CSR (Corporate Social Responsibility)
Kendala-Kendala Yang Dihadapi PT. Gerbang NTB Emas
GNE terkait masalah pelaksanaan CSR adalah dana yang masih terbatas karena banyak kebutuhan operasional di perusahaan, dari keterbatasan dana tersebut perusahaan mengalokasikan sebagian untuk dana sosial.” 61. GNE sebenarnya karena perusahaan ini belum bener jadi belum bisa memenuhi syarat, sebenarnya setahu saya seperti perusahaan lain mereka sudah merencanakan program CSRnya dimana-mana, tapi PT. Akibat dari kendala tersebut juga akan berdampak pada ketidakpercayaan publik dan miskonsepsi publik terhadap perusahaan, yang pada akhirnya akan menjadi tantangan bagi perusahaan.
Golden NTB Gate sudah diterapkan dengan cukup baik, namun masih belum efektif dan masih banyak kekurangan yang belum dapat dimaksimalkan perusahaan.
PEMBAHASAN
Analisis Penerapan Sistem CSR (Corporate Social
Golden NTB Gate bahwa perusahaan ini telah melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial atau sering disebut dengan CSR (Corporate Social Responsibility). GNE belum menjadikan tanggung jawab sosial sebagai prioritas tertinggi dan penentu utama pembangunan berkelanjutan, karena dalam pelaksanaan CSR PT. Hal ini juga disebabkan oleh terbatasnya dana yang disisihkan untuk program CSR.
GNE mengatakan bahwa program CSR ini sangat penting karena merupakan tanggung jawab perusahaan yang diwajibkan oleh undang-undang untuk dilaksanakan demi kepentingan masyarakat, karyawan dan lingkungan di mana perusahaan berada. Gerbang NTB Emas menyadari bahwa meskipun telah melaksanakan program CSR, pelaksanaannya masih banyak kekurangan dibandingkan dengan perusahaan lain karena kendala yang muncul. GNE percaya bahwa sudah menjadi kewajiban perusahaan untuk terus memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada pada perusahaan di masa mendatang, termasuk penegakan tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR (Corporate Social Responsibility).
Gerbang NTB Emas telah merencanakan pelaksanaan program CSR secara rapi dan terkelola, namun dalam pelaksanaannya masih banyak kekurangan yang menghambat pelaksanaannya. Pelabuhan NTB Emas melalui program CSR, karena karyawan juga merupakan obyek sasaran program CSR (Corporate Social Responsibility) yang merupakan salah satu tanggung jawab utama perusahaan, yang diharapkan dapat memberikan kesejahteraan dan kualitas hidup serta peningkatan kompetensi karyawannya.
Analisis Kendala-Kendala Yang Dihadapi PT. Gerbang NTB
Melaksanakan CSR tentunya tidak mudah, bahkan pasti ada kendala yang menghambat kelancaran pelaksanaan program CSR ini. Salah satu permasalahan dalam pelaksanaan CSR adalah belum jelasnya standar operasional yang mempengaruhi pelaksanaan CSR. Kami berharap peneliti selanjutnya dapat menggunakan ini sebagai referensi dan sumber data yang layak untuk penelitian lebih lanjut tentang tanggung jawab sosial perusahaan.
Dadang Azwar Aditya, “Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan (Studi Pada PT Sido Muncul Semarang)”, Skripsi, Jurusan Ekonomi Pembangunan, Universitas Negeri Semarang, Semarang, 2011. Deasy Wulandari, “Peran Corporate Social Responsibility sebagai upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengurangi kemiskinan”, JEAM, Vol. Firda Aulia, “Implementasi Alokasi Corporate Social Responsibility (CSR) Studi Kasus Pemberdayaan Masyarakat di PT.
Muhadjir, Gita Fitri Qurani, “Dampak Pelaksanaan Corporate Social Responsibility Terhadap Persepsi Nasabah Bank Dan Dampaknya Terhadap Citra Perusahaan”. CSR dan dampaknya terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat (Studi kasus di Hotel Ibis Surabaya City Center)”.
PENUTUP
Kesimpulan
Golden NTB Gate sudah diterapkan namun belum efektif dan efisien karena belum terprogram dengan baik. GNE memiliki langkah-langkah implementasinya yaitu pertama perencanaan agar kegiatan atau program CSR yang dilakukan perusahaan sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai, kedua eksekusi implementasi yang merupakan fase inti yaitu tindakan atau konkrit. tindakan implementasi CSR, ketiga, melakukan evaluasi untuk menilai setiap kegiatan, agar semua kegiatan program CSR sesuai dengan yang direncanakan.
Saran
Hartman dan Joe Desjardins, Etika Bisnis: Pengambilan Keputusan untuk Integritas Pribadi dan Tanggung Jawab Sosial, Jakarta: Erlangga, 2011. Mad Nasir dan Khoirudin, Etika Bisnis dalam Islam, Bandar Lampung: Bagian Penerbitan Fakultas Syariah IAIN Lampung, 2012.
