• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 2 Pra Produksi dan Perencanaan Umpanbalik.id

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Bab 2 Pra Produksi dan Perencanaan Umpanbalik.id"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

7 Bab 2

Pra Produksi dan Perencanaan Umpanbalik.id

2.1 Landasan Teoritis

Dalam proses perancangan manajemen media online, Umpanbalik.id menggunakan konsep dalam kajian komunikasi khususnya di bidang jurnalistik. Penulis menerapkan konsep- konsep diantaranya : komunikasi massa, teori new media, jurnalisme online, konvergensi media, nilai berita, dan Peran aktivitas media sosial dalam jurnalisme online.

2.1.1 Komunikasi Massa

Komunikasi Massa merupakan proses perwujudan dari media massa, proses ini meliputi penyampaian pesan dan informasi yang disebarkan ke khalayak luas. Komunikasi massa bersifat umum, pesan disalurkan melalui alat-alat komunikasi seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, serta media online. Produk komunikasi massa dikelola oleh lembaga pers khusus dan disebarkan kepada masyarakat luas. Disampaikan secara cepat dengan waktu yang sama dan ditujukan kepada komunikan secara heterogen. Komunikasi massa adalah komunikasi yang melalui media massa, baik itu cetak maupun elektronik yang mengacu pada hasil produk teknologi modern sebagai saluran dalam komunikasi massa (Nurudin, 2007).

Komunikasi massa juga bersifat terbuka, dalam arti pesan atau informasi yang disampaikan dapat diterima oleh seluruh masyarakat dalam jumlah besar, dan dalam wilayah yang berbeda. Pada konsep komunikasi massa, komunikator dan komunikan bersifat anonim.

Menurut Gebner (1967) komunikasi massa memiliki distribusi yang berlandaskan teknologi lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta disebarkan dalam jarak waktu yang tetap.

Komunikasi massa umumnya menjadi bentuk media massa yang dikonsumsi secara konvensional dan memiliki karakter komunikasi satu arah.

Umpanbalik.id muncul dengan gagasan produk media massa yang dikemas dalam bentuk media baru yang memanfaatkan teknologi internet. Berdasarkan Analisa situasi mengenai perkembangan serta pemanfaatan teknologi dan sebagai upaya memenuhi kebutuhan informasi masyarakat modern. Komunikasi massa yang diterpakan pada portal berita Umpanbalik.id tentunya mengedepankan akses informasi yang cepat dan mudah didapat.

(2)

8 2.1.2 Teori New Media

Teori media baru menjadi landasan penunjang dalam menghasilkan perencanaan portal media online Umpanbalik.id. Hal ini didukung dari perkembangan saluran teknologi informasi dan komunikasi. Media baru memanfaatkan proses interaktivitas dari khalayak yang sifatnya aktif, dapat berinteraksi, bersifat jaringan, dan pengguna dapat mengakses dengan mudah tanpa adanya batasan. Contoh nyata dari teori media baru ini adalah internet, website, dan platform media sosial. Semua konten yang didistribusikan menggunakan konsep media baru dapat diakses tanpa halangan jarak, waktu, dan tempat.

Teori new media muncul dari gagasan Perre Levy yang mengemukakan bahwa new media merupakan teori yang membahas perkembangan media konvensional ke era digital.

Teori ini dibalut dengan pandangan interaksi sosial dan mengkaji media menurut kedekatannya dengan komunikan. World Wide Web dikategorikan sebagai wadah yang dapat diakses dan berkembang secara dinamis sebagai tempat menambah pengetahuan serta wawasan yang luas dan bersifat interaktif maupun partisipatif terhadap masyarakat luas. Kehadiran new media membuat sebuah proses komunikasi menjadi global, seperti yang disebut McLuhan sebagai Global Village (Harris Munandar, 2016). Menurut McLuhan, teori new media tidak lepas dari peran teknologi komunikasi yang mengubah relasi antar manusia dan dunia secara fundamental, mendorong masyarakat untuk membentuk makna baru dengan segala hal yang ditemui melalui media baru.

Konsep media baru semakin mendominasi komunikasi massa yang pada akhirnya berdampak terhadap media massa konvensional. Media online menjadi produk kajian teori media baru dalam prespektif studi media. Dalam Pedoman Pemberitaan Media Siber (PPMS) yang dikemukakan oleh Dewan Pers mengatakan, media online adalah bentuk media yang menggunakan internet dan menjalankan kegiatan jurnalistik yang memenuhi persyaratan Undang-undang Pers dan Standar Perusahan Pers sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Dewan Pers (Romli, Jurnalistik online paduan mengelola media online, 2018). Media online menjadi tempat jurnalisme online semakin berkembang, komponen pesan dalam jurnalistik online dapat disebarkan melalui media online yang memiliki keistimewaan tanpa batasan jarak, waktu, dan tempat. Komponen informasi jurnalistik didalamnya yakni : teks, audio, video, maupun visual foto yang dapat diakses oleh audiens.

(3)

9 2.1.3 Jurnalisme Online

Jurnalisme online muncul dari perkembangan jurnalistik konvensional itu sendiri, beradaptasi dengan konvergensi media, melahirkan karakter produk yang dengan cepat dapat menjangkau dan luas tanpa batas. Wujud ini adalah generasi baru jurnalistik setelah jurnalistik konvensional seperti jurnalistik media cetak, dan jurnalistik penyiaran, radio, televisi (Romli, 2015). Proses kerja jurnalistik merupakan proses perencanaan, peliputan, penggalian data, penulisan, sampai penyebaran informasi kepada khalayak luas. Sifat online mengartikan informasi yang disebar melalui penggunaan jaringan internet, fungsi online juga memudahkan perilisan berita untuk memangkas waktu penerbitan dan mengupayakan akses informasi yang cepat bagi masyarakat.

Keistimewaan jurnalisme online juga didukung dengan mudahnya masyarakat untuk memilih berita yang ingin didapat, serta memudahkan kerja redaksi untuk menghasilkan produk berita sebanyak mungkin yang dapat disampaikan secara real time kepada audiens.

Selain itu, jurnalisme online juga mengakomodir kebutuhan audiens dengan memberi tambahan kelengkapan visual pada konten berita. Di dukung dengan konsep konvergensi media, dimana jurnalisme online umumnya memanfaatkan platform media sosial sebagai tempat penyaluran informasi yang mampu membuat proses penyebaran berita lebih efektif.

Menurut James C. Foust dalam buku berjudul Online Journalism, Principle and Practices of News of the Web (Foust, 2017) jurnalisme online memiliki karakter sebagai berikut :

a. Audience Control

Jurnalistik online memberikan keleluasaan bagi pembacanya dalam memilih berita yang ingin dikonsumsi. Audiens bisa mengakses dengan cepat berita satu ke berita yang lain, dari portal satu ke portal lainnya.

b. Nonlinearity

Jurnalistik online menghadirkan berita yang sesuai dengan minat pembaca, pembaca bisa dengan bebas memulai bacaannya dengan berita terbaru atau berita yang sudah lama diunggah

c. Storage and retrieval

Jurnalistik online memudahkan berita untuk tersimpan, terarsip, atau terdokumentasi dan dapat dengan mudah diakses Kembali oleh pembaca.

d. Unlimitied Space

(4)

10 Jurnalistik online relative tanpa batasan jumlah berita dan informasi yang dipublikasikan, tanpa batasan jumlah huruf, kata dan kalimat. Berbeda dengan jurnalisme cetak yang jumlahnya dibatasi.

e. Immediacy

Informasi yang disampaikan dapat tersalurkan lebih cepat dan langsung tertuju ke pembaca.

Internet berfungsi sebagai medium untuk menyebarkan informasi lebih cepat daripada jurnalisme cetak yang baru bisa diperoleh sehari setelah proses peliputan.

f. Multimedia Capability

Konten berita yang dirilis tidak hanya berupa teks dan foto, tetapi dapat dilengkapi dengan audio, video, infografis, dan multimedia lainnya sebagai penjelasan tambahan pesan informasi agar terlihat lebih inovatif.

g. Interactivity

Jurnalisme online memberikan keuntungan adanya peningkatan partisipasi audiens di setiap konten berita, dengan tersedianya kolom komentar maupun pemanfaatan media sosial yang dapat menjalin kedekatan dan menarik minat pembaca lewat strategi interaktivitas jurnalisme online.

• Aliran Website ‘Sport Journalisme’

Dalam menerapkan basis literatur sebagai penguat tim redaksi dalam membangun website dengan alur kerja junralisme online, maka dari itu website Umpanbalik.id yang bertemakan olahraga juga memerlukan literatur review mengenai jurnalisme olahraga. Produk jurnalistik olahraga tidak hanya menyajikan tulisan sebagai gambaran peristiwa olahraga untuk memuaskan pembacanya, tetapi menjadi sumber bagian dari pembina olahraga yang mampu memberikan peran aktif dalam mengontrol prestasi oalharaga di Indonesia secara terus- menerus mengikuti perkembangan isu olahraga secara terus-menerus (Wahyudin, 2018).

Media olahrga sebagai produk jurnalistik semakin berkembang dengan munculnya website, surat kabar, majalah bahkan konten-konten ringan di media sosial yang membahas mengenai olahraga. Olahraga juga menjadi topik tertua dalam dunia jurnalistik sejak perang dunia II.

2.1.4 Konvergensi Media

Konvergensi media adalah buah dari perkembangan media baru, konvergensi media diartikan sebagai bergabungnya atau terkombinasinya berbagai jenis media, yang sebelumnya

(5)

11 dianggap terpisah dan berbeda (seperti, komputer, televisi, radio, dan surat kabar), ke dalam sebuah media digital (Arismunandar, 2010). Media terbentuk karena adanya penerapan digitalisasi dalam media massa, perubahan ini sangat berpengaruh pada proses produksi serta pengelolaan sebuah media. Dampaknya media massa tradisional semakin kehilangan karakteristiknya. Digitalisasi sangat erat dengan internet yang menjadi faktor utama dalam melahirkan konsep konvergensi media. Konvergensi media menimbulkan berbagai percepatan putaran informasi di lingkungan masyarakat. Namun disisi lain, khalayak semakin dimudahkan dalam memperoleh informasi yang terintegrasi dalam format menarik tanpa sulit untuk mendapatkannya.

Konvergensi media juga tentunya mempengaruhi standar budaya kinerja para jurnalis.

Dalam buku Global Online Journalism, Henry Jenkins menjelaskan konvergensi media berpengaruh pada proses mengenai bagaimana cara konten diproduksi dan bagaimana konten tersebut dikonsumsi oleh khalayak. Para jurnalis dituntut untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman yang semakin menggerus adanya adaptasi teknologi yang digunakan saat melaporkan informasi. Para jurnalis kini harus banyak bersaing dengan berita paling real time yang ditayangkan. Hal inilah yang menjadi alasan lahirnya jurnalisme online, dimana seorang jurnalis dapat mengumpulkan, memverifikasi, mengelola, dan melaporkan informasi secara cepat agar sampai ke tangan masyarakat. Konvergensi dalam jurnalisme merupakan proses multidimensi melalui luasnya penerapan teknologi komunikasi digital, mempengaruhi aspek teknologi, bisnis, profesional, editorial media, mendorong integrasi alat, ruang, cara kerja, dan Bahasa, dimana sebelumnya masih terpisah. Konvergensi memungkinkan jurnalis dapat menulis konten untuk didistribusikan melalui berbagai platform menggunakan Bahasa yang sesuai dengan setiap media (Siapera, 2012).

2.1.5 News Value

Produk jurnalistik yang dihasilkan oleh seorang jurnalis harus agar berita dapat memiliki nilai berita agar dapat menjadi sebuah berita yang layak di konsumsi oleh masyarakat.

Munculnya konsep media baru dan konvergensi media menambah pesatnya berita yang beredar dikalangan masyarakat, hal inilah yang menuntut para jurnalis dan wartawan mampu menghadirkan berita yang mengandung informasi dengan nilai berita. Nilai berita harus memiliki nilai keaktualitasannya informasi harus secara aktual dapat tersampaikan kepada masyarakat. Demikian juga dengan nilai kredibilitasnya, para jurnalis dituntut dapat memverifikasi berita dan mengelola berita sebaik mungkin agar tidak menyalahi aturan sesuai dengan kaidah pers.

(6)

12 Kemudian, informasi juga dapat termuat oleh nilai berita yang bersifat proximity, yang mana peristiwa diliput karena memiliki sudut pandang kedekatan dengan audiens agar berita terlihat relevan dan menarik bagi pembaca. Sebuah berita juga dapat disusun berdasarkan nilai berita magnitude dan significance, yang mana dapat menjadikan sebuah berita berpengaruh dan sangat penting diketahui peristiwanya oleh pembaca. Berita yang menarik juga dapat dirancang dengan nilai berita yang berisikan prominence, human interest ataupun memiliki impact khusus bagi pembaca, hal ini dilakukan agar sebuah konten berita dapat menjadi daya tarik bagi pembaca sekaligus mengulik angle berita lebih inovatif. Nilai berita juga berfungsi sebagai unsur terpenting dalam mengukur dan membingkai sebuah berita yang dapat dinikmati oleh pembaca.

2.1.6 Aktivitas Media Sosial dalam Jurnalisme Online.

Rancangan sebuah media modern dengan konsep jurnalisme online membutuhkan media untuk menjadi saluran penyebaran informasi yang dapat diakses dengan mudah oleh khalayak. Semakin berkembanganya teknologi dan budaya memperoleh informasi dalam masyarakat, semakin menambah ragam variasi konten berita yang banyak beredar di keseharian masyarakat. Kehadiran internet juga menjadi jembatan penyebarluasan informasi dan memberikan dampak besar pada bagaimana cara masyarakat dapat mengakses sebuah berita. Bila diamati, perkembangan teknologi yang banyak diadaptasi oleh media massa modern saat ini ialah dengan mengabungkan media berbasis platform community, dengan maksud dan tujuan dapat memperkenalkan karya produk jurnalistik lebih dekat dengan audiensnya.

Dunia berada di tengah paradigma media sosial, sejarah membentuk media dan komunikasi mendominasi teknologi media sosial. Dengan teknologi media sosial seperti platform digital, layanan, dan aplikasi yang dibangun sebagai konvergensi berbagai konten, komunikasi public, dan koneksi interpersonal. Teknologi ini digunakan secara luas namun belum merata oleh populasi dunia yang beragam, dan memiliki pengaruh pada aspek kehidupan melalui ‘logika media sosial’ yang ada dikehidupan sehari-hari seperti konektivitas (Jean Burgess, 2018) dalam buku The Sage Handbook of Social Media.

Media sosial dialokasikan sebagai medium internet yang dapat memungkinkan sebuah brand media membangun komunikasi, interaksi, bahkan membentuk komunitas dengan audiensnya sebagai salah satu strategi menarik minat audiens dan membangun kesadaran audiens untuk mengulik konten yang dirancang sedemikian rupa dalam platform berbasis

(7)

13 online tersebut. Media sosial memiliki sifat user generated content, yang artinya konten dihasilkan oleh pengguna, berbeda dengan editor seperti pada struktur media massa tradisional.

Penggunaan media sosial mampu menjadi salah satu strategi efektif dalam melaksanakan proses pembentukan media online di dinamika teknologi saat ini. Budaya kebiasaan masyarakat dalam mencari informasi mulai mengalami pergeseran. Sehingga membuat masyarakat modern berpindah menggunakan media sosial untuk mencari informasi sesuai kebutuhannya. Ditambah dengan masyarakat modern saat ini sangat berketergantungan dengan penggunaan media berbasis online, hal inilah yang menimbulkan adanya pasar audiens di media sosial. Fasilitas yang dihadirkan internet tentunya memudahkan media massa membungkus kontennya dengan kualitas, kecanggihan, system jangkauan, kecepatan, kedekatan, keefisienan, dan tak terbatas yang umumnya disukai oleh pasar audiens tersebut.

Inilah yang membuat jurnalisme online harus menerapkan penggunaan media sosial untuk menyasar target audiensnya melalui platform seperti Instagram, Twitter, Facebook, Youtube dan lain-lain. Dengan tujuan untuk memperkenalkan produk jurnalistik media online sekaligus menopang dalam meningkatkan kunjungan user/pembaca pada situs portal berita.

Menurut (Nasrullah, 2018), media sosial memiliki berbagai karakteristik seperti berikut : a. Jaringan (network)

Jaringan berkaitan dengan terminology bidang teknologi seperti ilmu komputer ataupun infrastruktur yang menghubungkan perangkat keras satu sama lainnya.

b. Informasi (information)

Informasi menjadi topik utama dalam media sosial, dimana pengguna media sosial mengkreasikan representasi identitasnya, memproduksi konten dan melakukan interaksi berdasarkan informasi. Informasi dalam media sosial dapat menjadi komoditas dalam penyebaran informasi dikalangan masyarakat. Informasi yang diproduksi, dipertukarkan dan dikonsumsi oleh setiap individu.

c. Arsip (Archive)

Informasi yang tersebar dalam media sosial telah tersimpan dan bisa diakses kapan saja melalui perangkat apapun.

d. Interaksi (interactivity)

(8)

14 Media sosial membentuk jaringan antar pengguna, interaksi ini terjadi antar pengguna dan perangkat teknologi.

e. Simulasi sosial (simulation of society)

Media sosial menjadi tempat dimana orang-orang melibatkan keterbukaan identitas diri dan mencari tahu informasi satu sama lain lewat berjejaringan.

f. Konten oleh pengguna (user generated content)

Media sosial menunjukan bahwa konten sepenuhnya didistribusikan oleh pengguna itu sendiri, tidak membutuhkan struktur konvensional.

Faktor keefektifan dalam menjembatani produk jurnalistik online menggunakan media online saat ini ternyata berpeluang menjadi alat publikasi berita, promosi, serta serta membangun komunikasi interaktif kepada audiens yang ingin disasar. Aktivitas media sosial membantu Umpanbalik.id untuk meningkatkan ketertarikan audiens untuk mengunjungi situs portal berita sekaligus mampu menjadi strategi dalam menjalankan konsep jurnalisme online dengan memenuhi kebutuhan informasi masyarakat modern lewat media sosial Umpanbalik.id.

Aktivitas pengembangan konten berita di media sosial tentunya tak lepas dari peran seorang media sosial spesialis. Dalam menjalankan konsep konvergensi media, Umpanbalik.id juga ikut ambil andil untuk berinovasi memanfaatkan penggunaan media sosial. Meskipun peran ini masih terbilang baru dalam struktur jurnalisme online. Namun, keefektifan dalam membangun ketertarikan masyarakat terhadap media online menjadi alasan utama Umpanbalik.id menghadirkan peran ini. Seorang media sosial spesialis bertanggung jawab mengelola dan mengatur isi konten dalam media sosial perusahaan, menjalin komunikasi dan berinteraksi langsung dengan audiens di media sosial, merancang content plan dan content pilar untuk meningkatkan brand engagement dan brand awareness sebagai salah satu strategi menarik minat pembaca. Peran aktivitas media sosial spesialis berfungsi untuk meningkatkan jumlah pengunjung situs portal berita Umpanbalik.id. Sekaligus menjadi wajah dari Umpanbalik.id untuk berhubungan dengan audiens.

A. Content Pillar dan Content Plan

Penggunaan Content Pillar dan Content plan merupakan strategi utama untuk mengatur alur konten, mengkategorikan konten agar lebih spesifik dan pesan yang disampaikan dalam konten bisa langsung tertuju kepada audiens di masing-masing platform. Brand image maupun kategori yang dirancang pada content pillar dan content

(9)

15 plan harus memiliki tujuan dan sasaran yang terukur agar memberi gambaran goals apa yang ingin dicapai, missal : bertambahnya jumlah interaksi, followers, like, share dan, save. Pengembangan kategori-kategori konten ini direncanakan dengan sebaik mungkin agar setiap platform menjadi bagian dari strategi pemasaran konten artikel dari website Umpanbalik.id.

Content Pillar dibangun untuk mencocokan value konten dengan minat konsumen dalam mengkonsumsi konten media sosial bertemakan olahraga. Content Pillar mengidentifikasi pertanyaan, ide, atau jenis informasi yang akan berguna bagi audiens dan setiap bagian konten dibuat selaras dengan pillar yang ditentukan untuk memperjelas jenis konten apa yang berhasil (Atherton, 2020). Sementara itu, content plan digunakan sebagai perencanaan pengembangan konten, perencanaan ini dibuat dengan detail dan dengan struktur yang dinamis. Biasanya berisikan platform apa yang dipakai, jam penguploadan, sampai caption yang digunakan. Membangun sebuah content plan diawali dengan mendefinisikan tujuan dan nilai pemanfaatan media sosial, kemudian berada ditahap mengidentifikasi target audiens. Setelah menganalisis item inti dari membangun sebuah konten yang efektif, selanjutnya diikuti dengan membuat kategori dan subkategori yang dapat membantu Media Sosial Spesialis dalam menghasilkan konten dengan mempertimbangkan audiens yang ingin dituju (Schullery, 2021)

B. Content Writing dan Copywriting

Dalam merancang konten dengan pesan yang dapat diterima oleh audiens Umpanbalik.id. Penulis menggunakan strategi Content writing dan Copywriting di dalam format konten visual maupun dalam penggunaan bahasa caption. Komponen ini dianggap penting, agar dapat membangun konten yang informatif sesuai dengan apa yang tergambarkan di dalam Content Pillar. Sekaligus, mengarahkan konten untuk dapat terbalut dengan pesan komunikasi yang baik dan efektif diterima oleh audiens di Instagram ataupun Twitter. Merancang konten visual yang baik, desain yang menarik dan efektif memang sangat penting. Namun selain itu, Tipografi, ilustrasi, kesederhanaan dan akurasi juga perlu diperhatikan. Kualitas konten visual menjadi pelengkap yang dapat membantu menarik perhatian audiens. (Nooraini Mohamad Sheriff, 2019).

(10)

16 Setelah Menyusun content pillar dan content plan, aktivitas Media Sosial Spesialis Umpanbalik.id dalam melahirkan konten selalu disertai dengan perancang content writing saat pembuatan konten carousel serta caption yang dibuat dengan unsur copywriting dan Call To Action (CTA) agar caption dapat mempersuasi audiens untuk mengklik tautan link berita yang disematkan dalam setiap konten. Penggunaan bahasa copywriting dalam konten Instagram dan Twitter Umpanbalik.id tentunya melewat proses riset referensi media dan penetapan standar yang ditentukan oleh Media Sosial Spesialis.

2.2 Riset Pra Produksi

Dalam proses pelaksanaan manajemen media online, penulis telah melakukan riset kualitatif dan kuantitatif untuk merancang keberlangsungan kinerja. Riset dilakukan dengan metode observasi dan wawancara. Riset digunakan sebagai pedoman sekaligus bahan evaluasi untuk menjalankan manajemen media online.

2.2.1 Riset Konten

Riset pra produksi diawali dengan menelusuri media online komersil sebagai bahan referensi dan mengamati bagaimana sebuah media online dapat mengembangkan tampilan maupun isi websitenya. Menurut riset databoks yang bersumber dari Ruters Institute tahun 2020, 20% masyarakat rutin mengakses newsletter bertemakan sains dan olahraga. Maka dari itu tim redaksi melakukan riset konten. Riset Konten telah dilakukan kepada tiga portal berita olahraga yaitu Indosport.com, Peluitpanjang.id, dan Bola.com portal berita umum yaitu Mojok.co, Berdasarkan riset internal yang dilakukan oleh redaksi Umpanbalik pada 3 media yaitu Bola.com, Mojok.co dan Peluitpanjang:

a. Setiap judul berita di tiga website tersebut, tidak mengandung unsur clickbait. Tipe judul yang digunakan pun beragam, tetapi pada rubrik olahraga Mojok.co, judul dikemas dengan gaya bahasa yang unik dan nyeleneh.

b. Ketiga website tersebut menggunakan penulisan lead secara ringkas dan menjabarkan tentang garis besar dari topik artikel.

c. Pada ketiga website tersebut, sebagian besar artikel tidak menggunakan data dari hasil wawancara langsung dengan narasumber. Namun, menggunakan referensi data dari hasil kutipan media lain, data statistik serta observasi di lapangan.

d. Mencantumkan sumber data dengan hyperlink jika mengaitkan artikel dari media lain.

(11)

17 e. Dalam ketiga website tersebut, rata-rata durasi baca artikel straight news sekitar 1-3

menit, sedangkan waktu untuk membaca features sekitar 4-7 menit.

f. Dari ketiga website tersebut mengandung jumlah kata dalam artikel, sebanyak 480, 758, dan 778. Dan rata-rata kata dari ketiga website tersebut sebanyak 672.

g. Berdasarkan analisis ketiga portal berita tersebut, mengandung news value terbanyak yaitu prominence/figure, actuality, dan proximity.

Dari ketiga portal berita mainstream yang berhasil dianalisis terdapat kekurangan dan kelebihan. Pada Indosport, kelebihannya terdapat dar rubrik yang variatif, seperti sepak bola, otomotif, esport, olahraga lain, dan tips kesehatan. Namun dalam website tersebut lebih fokus mengemas konten sepak bola nasional dan internasional. Kekurangan pada website ini adalah terdapat berita sensasional tentang artis ataupun figur yang kontennya tidak terlalu menjuru ke tema olahraga. Selain itu, iklan dalam website Indosport cukup banyak sehingga dapat mengganggu kenyamanan dalam membaca.

Pada website Peluitpanjang, tampilan website pada homepage memiliki tampilan yang menarik. Karena menambahkan highlight pertandingan sepak bola, jadwal pertandingan, prediksi, dan skor dari liga internasional. Peluitpanjang memiliki kekurangan saat pengaksesan melalui handphone yang friendly dan cukup berat untuk diakses. Peluitpanjang memberikan ciri khas websitenya dalam menyajikan konten sepak bola internasional..

Pada website Mojok.co, memiliki kelebihan penulisan berita yang unik editorial tulisan yang menggunakan bahasa santai sesuai dengan target audiensnya. Tetapi, tetap mampu mengirim makna pesan dengan baik. Mojok.co mempunyai rubrik olahraga dengan nama Balbalan, isi konten berita cukup terbatas hanya pada isu sepak bola saja. Namun, Mojok.co memiliki ciri khas penggunaan ilustrasi gambar yang orisinil sehingga membuat pembaca langsung tertarik dan mengenali identitas dari website ini.

Sementara itu, pada website Umpanbalik.id sendiri, kami menyajikan portal berita dengan isi konten yang inovatif dan membahas berita olahraga secara luas serta menyeluruh tidak terbatas pada satu cabang olahraga saja. Umpanbalik.id menghadirkan berbagai macam fenomena olahraga, seperti event olahraga yang sedang berlangsung, artikel soft news tentang lifestyle olahraga, bahkan sejarah, rekomendasi dan trivia yang kami kemas dengan konten informatif. Selain itu, redaksi menambahkan rubrik Umpan pedia yang berisikan konten visual yang dapat dinikmati oleh pembaca.

(12)

18 2.2.1 Survei Pra Produksi

Tim Umpanbalik.id melakukan Riset kuantitatif dan telah menyasar 102 responden, dengan mayoritas usia yang mengisi berusia 20 tahun dan memiliki persentase sebesar 25,5%.

Meskipun mayoritas usia 20 tahun, namun segmentasi target audience yang Umpanbalik juga menyasar pada kisaran usia lebih dari 20 tahun.

Gambar 2.2.1 Rentang Usia Target Audiens

Dari 102 responden, kisaran umur yang mengisi formulir adalah dari umur 15 - 58 tahun.

Mayoritas yang mengisi adalah umur 20 - 21 tahun.

• Responden yang mengisi sebagian besar berdomisili di Kota Malang. Kami menyajikan konsep media online, maka tidak menutup kemungkinan pengunjung situs web kami berasal dari seluruh Indonesia.

• Kami memberikan beberapa pilihan gaya penulisan yang akan Umpanbalik terapkan seperti formal, non formal atau formal. Hasilnya, sebanyak 75,5%

responden memilih gaya bahasa semi formal pada konten yang akan banyak dibaca.

• Beberapa sajian pilihan rubrik dan konten juga dilakukan riset berdasarkan minat responden yaitu berita terkini seputar olahraga, lifestyle olahraga, trivia atau funfact, berita olahraga internasional, biografi atau tokoh olahraga, seputar sepak bola Jawa Timur, dan komunitas olahraga, rekomendasi tayangan olahraga, serta pelengkap konten audio dan visual.

(13)

19

• Responden juga merekomendasikan penulisan judul yang ringkas, singkat, to the point, simple, tapi tetap menarik. Maka hal ini kami jadikan acuan untuk membuat judul berita online yang memiliki komposisi tersebut.

Kami melakukan riset ini dengan metode survei yang dilakukan menggunakan Google Formulir yang disebarkan ke target audiens yang juga sebagai penikmat olahraga serta masyarakat yang sesuai dengan kriteria target audiens yang kami tetapkan. Tim menyebarkan kuesioner ini dengan du acara yakni lewat internet dan terjun lapangan menghampiri meminta masyarakat untuk mengisi kuesioner secara langsung di beberapa lokasi fasilitas olahraga.

2.2.3 Wawancara

Dalam merancang portal berita tentunya kami juga membutuhkan wawancara atau survei kualitatif sebagai bahan tambahan. Kami melakukan wawancara kepada dua jurnalis, satu pengamat media, dua mahasiswa olahraga, dan masyarakat umum.

Wawancara dengan Jurnalis 1: Rida

Berdasarkan wawancara dengan jurnalis online sekaligus Redaktur Pelaksana blokA.com yang bernama Rida Ayu Nabila, kami menemukan fakta bahwa konsep sebuah portal berita media online harus memiliki sebuah keunikan dengan konsep diferensiasi. Topik pemberitaan di media online harus dapat memanfaatkan pembahasan yang sedang trending dan harus banyak mengangkat berita-berita tentang ketokohan atau figure seseorang sesuai sajian tema. Rida mengatakan bahwa pembaca cenderung tertarik dengan human value, Rida mengungkap pengalamannya dalam merancang konten berita dengan tema olahraga yang paling banyak digemari pembaca adalah konten berita seputar Trending Sepak Bola atau skor kemenangan atau kekalahan dari klub sepak bola. Menurutnya pemberitaan seperti ini dapat menimbulkan rasa penasaran dari komunitas pecinta klub bola tersebut maupun pembaca yang tertarik dengan konten berita olahraga.

Dalam media online, minat pembaca berita olahraga di Indonesia lebih menyukai berita seputar Sepak Bola daripada berita olahraga lain. Penulisan dalam media online harus tetap mempertahankan kredibilitasnya untuk pemberitaan dengan tema olahraga hal ini menjadi tantangan untuk tetap melaksanakan kredibilitas terutama saat mengangkat pembahasan dari berita olahraga internasional. Pasalnya, cara jurnalis menafsirkan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia seringkali salah dalam merangkum diksi ataupun perihal sumber referensi tidak jelas.

Sehingga, konten berita menjadi tidak kredibel. Kemudian Rida menjelaskan untuk

(14)

20 mempertahankan aktualitas dari portal berita media online, jurnalis dituntut mampu mempertahankan sumber referensi utama yakni wawancara langsung, observasi dilapangan, dan banyak menggali sumber primer. Berdasarkan pengalaman menulis di portal berita BlokA.com, Rida menambahkan bahwa news value yang paling menentukan sebuah topik berita olahraga adalah ketokohan dan berita olahraga yang menyasar klub-klub olahraga. Hal ini juga dipengaruhi oleh faktor keyword yang sering diakses oleh pengguna internet. Jurnalis media online dituntut harus tahu apa yang banyak dicari oleh pengguna internet, hal paling penting adalah mengamati sebuah topik peristiwa dengan angle berita yang out of the book agar konten berita menemukan unique selling point agar bisa menjadi pembeda dengan media- media mainstream yang cenderung hanya mengikuti arus.

Seorang jurnalis media online harus mampu mengaitkan suatu pembahasan agar mudah dipahami oleh pembaca. Penulisan untuk media online biasanya menggunakan gaya Bahasa yang ringan agar pembaca dapat menikmati alur cerita dan kurangi tulisan yang membuat pembaca berpikir keras membaca sebuah tulisan. Dalam hal teknis, Rida menyarankan kami untuk memperhatikan font yang dipakai, judul yang menarik, dan lead yang menarik serta tidak keluar dari inti judul headline. Pada konsep visual dari situs berita, harus memperhatikan kategori berita yang diletakan di halaman awal harus disusun dengan benar dan menyandingkan warna psikologi untuk menarik audiens membuka situs portal berita. Tulisan di media online bersaing dalam informasi data, penulis website berita online harus mampu menyisipkan data-data akurat yang didapat melalui jurnal ilmiah, referensi buku, serta data resmi dari website Instansi atau lembaga khusus. Dalam portal media online, sifat penulisannya juga harus konsisten, gaya bahasa yang dipakai dan tulisan harus tetap dalam jalur segmentasi media.

Portal berita media online harus mampu mengangkat berita sesuai dengan kemauan target pembacanya. Sehingga, penyajian seperti format penulisan dan gaya Bahasa dapat disesuaikan dengan riset demografis, psikologis, dan behavior target audiens. Rida menambahkan saran untuk tetap memperhatikan kode etik. Namun juga dapat bersaing secara standar media online yakni dengan memperhatikan keyword dan SEO (search engine optimization) dalam setiap konten berita. Rida mengatakan bahwa sebuah situs berita media online tidak boleh tidak aktif (tidak upload secara rutin). Rida menyarankan kami untuk banyak meriset isu apa yang sedang hangat di media sosial sekaligus riset di mesin pencarian apa yang paling banyak dicari oleh audiens. Kemudian, situs portal media online harus menautkan akun

(15)

21 resmi di platform Instagram, Twitter atau Facebook untuk memasarkan produk tulisan dan interaksi minat baca serta mengukur performa konten dan indeks keyword menggunakan matriks online agar mampu mencapai goal dari media.

Wawancara dengan Jurnalis 2: Amanda

Menurut Amanda Egatya, sebagai seorang jurnalis yang berkarir kurang lebih 10 tahun di media online, hingga sekarang berkiprah sebagai jurnalis dari Nusadaily.com, menyampaikan bahwa seorang yang baru terjun di media online, harus menciptakan artikel artikel yang menarik dan berbasis fakta yang ada di lapangan. Tujuan dari hal tersebut ialah mendapatkan trust untuk menunjang perkembangan media online kita. Sebagai seorang jurnalis, kita dituntut untuk menjadi jurnalis yang profesional dan beretika dalam berhadapan dengan narasumber. Yang pertama, carilah fakta lewat penglihatan kita di lapangan, karena dari sini, kita bisa mempertanggung jawabkan apa yang telah kita observasi, yang kedua carilah narasumber yang terpercaya untuk kebutuhan artikel kita.

Hal ini sangat diperlukan karena menambah value berita yang ditampilkan. Amanda Egatya sendiri menyarankan orang orang KONI sebagai narasumber yang terpercaya jika sedang meliput berita olahraga. Tulisan yang menarik menjadi poin utama agar pembaca bisa betah membaca berita kita sampai akhir. Cara yang dilakukan untuk menunjang tulisan yang menarik, yaitu dilihat dari judul berita. Bagaimana cara kita agar menarik para pembaca melalui judul yang sangat menarik, agar betah dalam membaca artikel artikel yang ada di dalam portal berita kita. Tidak sampai situ, isi dan penutupnya juga bisa dijadikan penentu agar pembaca lebih memahami maksud dari artikel artikel yang kita tulis.

Wawancara dengan Pengamat Media: Asih Kurniasih

Berdasarkan wawancara dengan Asih Kurniasih, ia memaparkan bahwa saat ini perkembangan teknologi komunikasi massa sudah berkembang secara pesat dan seseorang bisa dengan mudah mengakses berita dari mana saja dan kapan saja. Millenial juga dipaksa untuk mengkonsumsi berita karena adanya media sosial, dan produk online sangat efektif karena bisa mendukung kegiatan mereka. Faktor utama seseorang mengakses berita karena ingin tahu informasi apa yang ingin mereka akses atau bisa juga karena mereka diberi terpaan informasi, karena ketika membuka platform media, berita tersebut langsung muncul di beranda. Asih juga menuturkan bahwa ada dampak negatif dari terpaan media, mulai dari mudah mengkonsumsi hoax, mudah share berita yang belum tentu benar, dan mudah percaya dengan pemberitaan.

(16)

22 Hal tersebut disebabkan karena seseorang sangat dekat dengan teknologi dan adanya kemudahan mengakses suatu berita cukup dengan sekali klik. Ia juga memberikan insight tentang bagaimana cara mengidentifikasi berita hoax.

Bagi orang awam, akan sulit sekali untuk membedakan mana berita hoax dan mana berita yang benar. Contoh kecil saja seperti bagi-bagi pulsa gratis, banyak yang langsung menyebar di grup whatsapp. Padahal, jika diterka hal itu sudah pasti bohong. Agar tidak termakan hoax adalah mengurangi untuk mengkonsumsi media, misalnya ketika pemilu dan tidak menyukai tentang pasangan calon yang sedang kampanye, maka tidak usah mengakses berita tersebut. Untuk memerangi hoax, industri media besar juga harus menerpa berita yang benar dan mengedukasi literasi media kepada masyarakat untuk mengidentifikasi hoax, misalnya yang dilakukan Tempo pada akun tempodotcom yang menganalisis berita-berita hoax di internet. Intinya, bahwa tiap individu dan media harus bisa bekerja sama untuk turut andil memberantas berita bohong.

Asih Kurniasih memberi saran untuk membuat audiens tertarik dengan konsep berita yang kami sajikan yaitu dengan cara harus bisa berbeda dan menampilkan unique selling point, baik dari konten, perwajahan, bahasa, dan mencari keunikan dengan cara riset kompetitor.

Misalnya bukan hanya berita eksklusif tentang olahraga, tapi bisa juga menampilkan hal-hal kecil, seperti olahraga di lingkungan RT sebagai ajang kerukunan masyarakat. Atau bisa juga menggunakan perspektif lain seperti mencari alasan kenapa host dalam acara olahraga kebanyakan adalah perempuan sexy, dan lain-lain. Selain itu, portal media online juga harus memperhatikan feedback dari pembaca dan mengedepankan sense of audience agar memahami apa kebutuhan dari target audiens. Ketika mendengarkan kata olahraga, mayoritas yang dipikirkan adalah sepak bola.

Asih Kurniasih menuturkan bahwa portal berita olahraga kami tidak harus mengedepankan berita bola, walaupun memang hal tersebut yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Namun, kami bisa juga membedakan dengan portal lain, yaitu seperti membahas berita-berita olahraga yang sedang berkembang atau yang belum dikenal dengan orang lain.

Karena sebuah media tugasnya bukan hanya untuk menginformasikan berita mainstream, tapi juga harus mengedukasi tentang pengetahuan lain kepada khalayak. Untuk memaksimalkan penyebaran konten di media, Asih menuturkan bahwa jam rilis berita di website tidak terlalu berpengaruh karena berita dimunculkan secara real time.

(17)

23 Highlight dan headline juga harus dipertegas agar mudah dilihat dan masyarakat bisa tertarik untuk mengklik berita tersebut. Media sosial juga harus menjadi senjata utama untuk menyebarkan sebuah konten berita karena feedback masyarakat bisa langsung terasa pada fitur- fitur di media sosial tersebut. Konvergensi media menjadi kekuatan untuk menerpa khalayak dengan berbagai macam informasi dan menjadi salah satu alternatif media pemasaran sebagai jembatan untuk mengakses portal berita online. Sebuah berita dapat dikatakan baik atau kurang baik, bisa dilihat dari standar media massanya, yang menampilkan berita-berita kredibel atau tidak. Sebagai penutup, Asih menuturkan tentang saran strategi sebagai media pemula agar bisa di-notice oleh banyak orang yaitu dengan cara menjadi pembeda dan konsisten untuk menyebarkan berita melalui media sosial secara terus menerus sebagai upaya untuk mendengungkan media baru. Publikasi dan marketing merupakan aspek utama yang harus dilakukan ketika baru merilis sebuah portal berita online yang baru.

Wawancara dengan Mahasiswa Keolahragaan UM: Ilham Fatahillah

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ilham Fatahilah, seorang mahasiswa jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Universitas Negeri Malang, menurutnya berita olahraga penting untuk dimuat di media online seperti portal berita olahraga, karena di zaman sekarang masyarakat lebih sering untuk membuka smartphone karena adanya kemudahan akses. Ilham juga menuturkan selain memperoleh berita olahraga dari internet, ia juga sering mendapat referensi berita olahraga melalui materi dari dosen. Ketika ditanya apakah seorang mahasiswa olahraga harus dituntut untuk mengikuti berita olahraga, ia menjawab tidak. Mahasiswa olahraga bisa untuk mengikuti perkembangan berita olahraga untuk menambah referensi dan pengetahuan. Namun, misalnya dari cabang atletik dan nanti output-nya sebagai atlet, maka perlu mengetahui basic dari cabang olahraga tersebut dan bagaimana perkembangannya lewat portal media online.

Ilham juga menyampaikan berita olahraga populer di kalangan mahasiswa saat ini adalah sesuai dengan bidangnya masing-masing. Misalnya, jika mahasiswa tersebut konsentrasinya di bidang sepak bola, maka akan mengikuti berita perkembangan sepak bola.

Antara berita prestasi dan kontroversi, menurut Ilham lebih senang dengan adanya pembicaraan berita kontroversi. Topik tersebut menarik untuk dibicarakan oleh teman sebaya dan bisa melihat bagaimana argumen yang sedang diperdebatkan. Contoh topik yang populer di berita kontroversi adalah ketika ada satu atlet bersitegang dengan atlet lain. Ilham juga

(18)

24 menyarankan konten topik di luar hal-hal pertandingan, misalnya saja yang disesuaikan dengan keadaan sekarang.

Karena sedang corona, pastinya seseorang lebih concern terhadap kesehatannya sendiri dan mengurangi aktivitas untuk berdekatan dengan orang lain, maka bisa ditulis berita mengenai alternatif olahraga yang baik dilakukan di rumah. Ilham juga mengatakan jika berita yang dimuat di media online tidak berpengaruh terhadap bahan pembelajaran di kampus.

Karena di kampus lebih mengedepankan tentang teori-teori serta perkembangan olahraga, yang juga nantinya dipersiapkan sebagai tenaga pendidik di sekolah. Bahan pembelajaran di sekolah pun sudah ditentukan sesuai arahan KEMENDIKBUD untuk penyusunan kurikulum.

Menurut Ilham ketika ditanya pendapat tentang kualitas berita di media online, ia menjawab bahwa sejauh ini kualitas berita sudah cukup baik. Namun sayangnya masih terdapat beberapa kekurangan, yaitu berita dengan topik umum saja dan tidak mendalam. Hal itu menyebabkan referensi berita olahraga yang minim di media online. Konten rekomendasi yang disarankan oleh Ilham salah satunya tentang perwasitan dalam sebuah olahraga. Sampai saat ini, jarang ditemukan pembahasan tentang perwasitan di portal berita atau media sosial olahraga. Ketika ditanya lebih lanjut mengenai seperti apa perwasitan tersebut, Ilham menjawab bisa seputar bagaimana cara menjadi wasit, aturan ketika mengambil keputusan, tugas seorang wasit, dan lain-lain.

Bentuk berita paling efektif yang disampaikan Ilham adalah cukup jika menggunakan artikel saja. Sampai saat ini, Ilham juga belum pernah menemukan berita olahraga yang hoaks di portal berita online. Namun, ia pernah menjumpai berita clickbait yang judulnya tidak sesuai dengan isi berita. Ilham juga menyarankan untuk mempelajari lebih dalam lagi tentang apa kebutuhan masyarakat diiringi dengan selalu mengikuti perkembangan berita olahraga. Dari sudut pandang mahasiswa olahraga, ia juga mengatakan supaya media online bisa lebih baik dengan menyajikan berita terbaru seputar olahraga untuk mencapai keefektifan kualitas berita bagi penikmat olahraga.

Pewawancara juga bertanya tentang apakah ada pengaruh berita olahraga dalam penentuan karir dengan mencontohkan Ronaldo, seorang pemain sepak bola terkenal di dunia, yang di usia muda sudah memiliki banyak prestasi. Namun, Ilham mengatakan hal tersebut tidak mempengaruhi penentuan karir. Prestasi dari seorang atlet cukup dijadikan motivasi.

Karena sebagai seorang atlet atau orang yang berkarir di bidang olahraga, pastinya ingin ada

(19)

25 sebuah pencapaian dalam hidup. Begitu pula jika ada seseorang yang bergelut di bidang olahraga dan melakukan kontroversi, maka hal tersebut juga tidak berpengaruh dalam penentuan perjalanan karir.

Wawancara dengan Mahasiswa Keolahragaan UM: Rifqi dan Alfin

Berdasarkan hasil wawancara dengan Rifqi dan Alfin sebagai mahasiswa jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, mereka menuturkan bahwa berita olahraga sangat penting untuk disajikan di portal berita olahraga. Alasannya karena dengan adanya berita tersebut bisa sekaligus mengikuti perkembangan zaman dan tren di seluruh dunia. Jika di skala nasional saja bisa mengetahui apa yang sedang ramai dibicarakan atau hal trending lainnya. Dengan adanya hal tren tersebut, bisa dilakukan sharing dengan teman sekelas atau teman sebaya. Biasanya, mahasiswa olahraga akan lebih fokus ke beberapa cabang olahraga yang disukai. Misalnya saja suka dengan sepak bola, maka akan mengikuti perkembangan dari klub kesayangan, dan karena hal tersebut merupakan sesuatu yang disuka, maka juga membutuhkan berita tersebut.

Ketika ditanya apakah mahasiswa dituntut untuk mengikuti perkembangan berita olahraga atau fokus ke berita perkembangan cabang olahraga yang disuka aja, Rifqi menjawab tidak dituntut untuk mengikuti, namun lebih kepada untuk menambah wawasan. Misalnya jika basic-nya di bulu tangkis, jadi perlu untuk mengikuti perkembangan bulu tangkis agar bisa expert di bidang itu, maka perlu informasi tentang hal tersebut. Untuk keseluruhan dari cabang olahraga yang lain, perlu adanya kesadaran diri untuk memahami lebih dari satu cabang olahraga dan dilakukan agar bisa mengupdate pengetahuan. Rifqi dan Alfin juga menuturkan bidang olahraga yang sampai saat ini populer di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar adalah berita tentang olahraga. Antara berita prestasi dan kontroversi, menurut Rifqi dan Alfin lebih senang dengan adanya pembicaraan berita kontroversi, karena adanya adu argumen.

Misalnya saja suporter sepak bola antara Arema dan Bonek yang mana kefanatikannya cukup besar di setiap pertandingan, pasti sekitar 50% akan ada kerusuhan atau kontroversi. Rifqi juga memberi saran untuk menampilkan berita tips dan trik olahraga secara detail, karena masih minim ditemukan di portal berita. Tujuannya adalah agar masyarakat mengetahui tentang tips, manfaat, sejarah singkat, dan tren yang sedang berkembang saat ini.

Pewawancara juga bertanya tentang bagaimana penyajian berita yang lebih baik antara artikel, infografis, atau video. Mereka sepakat jika lebih baik ada kombinasi artikel dan video agar bisa dipahami lebih mudah oleh masyarakat. Karena masing masing pembaca

(20)

26 memahaminya berbeda-beda, bisa dari artikel saja sudah bisa dimengerti. Intinya, disesuaikan oleh target yang kita tuju, dan misalnya butuh exposure untuk dilihat banyak orang, maka butuh tenaga lebih untuk menyajikan berita dalam bentuk artikel dan video. Pada jurusan pendidikan jasmani dan kesehatan, tidak fokus di satu cabang olahraga saja, melainkan dituntut untuk mengetahui secara general tentang semua cabang olahraga. Rifqi dan Alfin juga menuturkan bahwa berita yang dimuat di media online tidak berpengaruh terhadap bahan pembelajaran di kelas.

Namun beberapa kali pernah dijadikan studi kasus di perkuliahan yang disesuaikan dengan matkul yang relevan dengan kondisi atau kasus yang sedang terjadi. Ada beberapa mata kuliah yang membahas teori dari fenomena terbaru. Contohnya bisa dibahas di mata kuliah sosio antropologi tentang suporter, konflik pertandingan, klub, performa tim atau lain-lain.

Alfin mengatakan bahan pembelajaran sudah dibuat sesuai arahan KEMENDIKBUD, tetapi ketika bekerja di sekolah bisa untuk memodifikasi sendiri bahan pembelajaran karena adanya perbedaan sarana dan prasarana dari arahan KEMENDIKBUD tersebut. Untuk isi undang- undang KIKD tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar, bisa dirancang jadi modul atau RPP yang menyesuaikan dengan sarana sekolah dan guru yang tersedia.

Contoh yang seringkali tidak bisa dimasukan adalah materi renang, karena harus berada di kolam renang yang kebanyakan sekolah tidak mempunyai fasilitas kolam renang, jadi guru bisa memberikan kebijakan untuk tidak menerapkan materi tersebut. Menurut Rifqi dan Alfin, kualitas berita olahraga di media online, baik dari website atau media sosial sudah lumayan baik tetapi tetap ada kemungkinan dari portal tersebut menyebarkan informasi yang belum akurat. Karena semakin cepat penyebaran informasi, akan berpengaruh terhadap kualitas informasi berita tersebut. Sampai saat ini mereka masih belum pernah menemukan berita hoaks, dan lebih sering menemukan berita clickbait. Website berita olahraga yang biasanya diakses oleh Alfin adalah menyesuaikan terlebih dahulu dari scope olahraganya. Apakah topik internasional atau nasional, dan ditentukan dulu apa cabang olahraganya. Untuk portal berita dan media sosial yang diikuti saat ini adalah Bola.com, premier league, American football, real madrid, la liga, NFL, NBA

Pewawancara juga bertanya tentang apakah ada pengaruh berita olahraga dalam penentuan karir dengan mencontohkan Ronaldo sebagai sosok idola pemain sepak bola terkenal di dunia, yang mayoritas pemberitaannya mengenai prestasi yang telah tercapai.

Mereka menjawab pertanyaan tersebut dengan inti yang sama, yaitu tidak berpengaruh. Rifqi

(21)

27 mengatakan bahwa faktor usia lah yang pernah mempengaruhi hal tersebut. Misalnya waktu masih kecil, termotivasi untuk jadi atlet yang tinggal olahraga, senang-senang, bisa membawa trofi, yang menimbulkan keinginan untuk bisa jadi sosok seperti itu. Kemudian Alfin menambahkan, tetapi sekarang karena sudah besar, sudah mengetahui realitasnya bagaimana, pemikiran jadi lebih terbuka. Namun dari semua itu tetap ada sifat atau perilaku yang bisa dijadikan motivasi. Hal-hal baik tersebut bisa diterapkan tidak hanya di bidang olahraga saja.

Rifqi dan Alfin menuturkan tentang bagaimana cara portal media online berita olahraga agar bisa berkembang secara efektif untuk pecinta dan penikmat olahraga adalah dengan menyesuaikan teknologi. Karena teknologi semakin maju, informasi semakin cepat dan portal berita olahraga pun mempunyai banyak saingan. Alfin menambahkan saran jika misalnya sudah terjun atau bekerja langsung di portal berita harus tetap semangat dan jangan mudah putus asa karena banyaknya saingan tersebut.

Selain itu harus tetap selalu menjaga kualitas informasi yang bisa disampaikan. Rifqi berpendapat bahwa berita yang efektif bisa dengan cara menonjolkan judul yang menarik agar memunculkan rasa untuk langsung klik berita tersebut. Disarankan juga agar membedakan berita dengan portal lain, dan tidak selalu sama membahas olahraga yang populer saja.

Misalnya bisa menyajikan berita olahraga yang sedang berkembang, karena dengan berani mengunggah berita baru tersebut, maka audience akan lebih merasa ‘wah’ karena portal berita ini membuat sesuatu yang berbeda. Contoh olahraga tersebut adalah kriket, flag football (adaptasi dari American Football), dan petanque (semacam bermain kelereng, baru dipelajari di mata kuliah, dan harus dikulik kenapa bisa masuk di cabang olahraga Indonesia.

Wawancara dengan Masyarakat Generasi X: Heru

Berdasarkan wawancara bersama dengan pak Heru (49 Tahun) seorang freelance, dia mengatakan sampai saat ini masih suka membaca berita melalui media online. Menurutnya ada perbedaan antara media berita saat ini dengan media zaman dulu, dimana saat ini berita bisa dinikmati tidak harus melalui koran tetapi bisa dinikmati dan diakses melalui handphone.

Secara pribadi saat membaca berita pak Heru lebih suka membaca berita yang pendek dan to the point. Dia juga mengaku tertarik untuk membaca sebuah artikel berita dilihat dari judulnya terlebih dahulu dan didukung dengan aspek visual yang menarik seperti foto dan infografis.

Pak Heru juga mengatakan lebih suka membaca berita seputar olahraga, berita yang terbaru dan terupdate. Berita olahraga yang sering dicari yaitu berita seputar sepakbola dan tenis meja.

Menurut pak Heru artikel berita seputar sepakbola Internasional itu lebih menarik

(22)

28 dibandingkan artikel berita sepakbola Indonesia. Karena menurutnya para pemain sepakbola Internasional bermain secara profesional tanpa mementingkan ego dilapangan.

2.3 Penentuan Target Audience

Penentuan target audiens didapatkan melalui hasil riset target audiens yang dilakukan menggunakan Google Form dari beberapa pertanyaan, maka target audiens Umpanbalik.id difokuskan pada kategori berikut :

Demografis: Usia 17-30 tahun, jenis kelamin laki-laki dan perempuan, serta berprofesi sebagai pelajar dan pekerja.

Psikografis: Target audiens yang dituju adalah pelajar dan pekerja yang secara aktif menggunakan smartphone untuk mengakses internet serta media sosial untuk mengikuti perkembangan berita olahraga yang sedang atau akan terjadi. Misalnya penggemar sepak bola, penggiat olahraga, dan atlet olahraga.

Geografis: Indonesia.

Pemilihan target audiens tersebut didasari karena media online dirasa sangat identik dengan perkembangan teknologi, maka generasi yang dipilih adalah masyarakat yang sudah tak asing dengan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Penyesuaian karakter audiens dengan publikasi di media sosial akan menjadi senjata utama untuk menggapai dan menarik target audiens agar bisa mengunjungi website Umpanbalik.id secara kosisten. Bermacam strategi media sosial akan dijalankan untuk menghasilkan konten yang variatif serta interaktif agar mendapatkan hasil engagement rate yang terbaik dan efektif dalam meningkatkan jumlah traffic website.

Atas dasar pemilihan target audience tersebut, perancangan rubrikasi disesuaikan dengan kebutuhan dan ketertarikan pembaca. Penentuan tulisan disusun dengan bahasa semi formal dan jumlah kata yang sesuai dengan riset media. Penggunaan Google Analytics dipakai untuk melihat peningkatan, peninjauan, dan evaluasi menyeluruh terhadap pengunjung website. Hal detail seperti, durasi baca dan panjangnya artikel juga disesuaikan dengan kebiasaan pembaca. Tampilan homepage pada website juga disusun dengan menampilkan karakter Umpanbalik.id itu sendiri tentunya, Segala macam visualisasi Umpanbalik.id disesuaikan minat audiens dan juga karakter branding dari Umpanbalik.id.

(23)

29 2.4 Pembentukan Tim Redaksi

Tim manajemen media online yang menciptakan portal berita Umpanbalik.id diinisiasi oleh lima mahasiswa dengan konsentrasi jurnalistik. Setelah mendapatkan tema berita olahraga, kami beradaptasi dengan tema olahraga yang sangat populer dan menyenangkan untuk dikembangkan. Setelah mendapatkan tema tersebut, tim langsung merencanakan rapat redaksi awal untuk membahas hal yang lebih mendalam lagi tentang pembentukan dan pengembangan media online.

Tim berulang kali melakukan brainstorming yang cukup panjang karena ingin menjalankan manajemen media online dengan penuh perhitungan. Meskipun terbatas untuk melakukan tatap muka secara langsung dikarenakan adanya pandemi COVID-19, kami tetap berupaya melaksanakan pemilihan peran masing-masing anggota pada manajemen media online ini sebaik mungkin. Setelah melewati proses diskusi dan pertimbangan yang cukup panjang, maka diputuskan Ulfah Hasanah sebagai pemimpin redaksi, Anneke Puteri sebagai redaktur pelaksana, Muhammad Khoiruzzein sebagai desain grafis, Defrico Alfan Saputra sebagai editor, sedangkan Olivia Annisa berperan sebagai social media specialist. Pemberian masing-masing tanggung jawab tersebut diputuskan berdasarkan kualifikasi, kemampuan, dan keinginan dari diri anggota beserta persetujuan dari anggota tim. Berikut penjelasan peran serta jobdesk dari masing-masing anggota tim redaksi :

Pimpinan redaksi bertanggung jawab terhadap seluruh sistem kinerja dan mekanisme jalannya keredaksian. Pimpinan redaksi juga harus selalu memantau kualitas isi berita, kinerja para reporter, redaktur, editor, editor grafis, dan media sosial spesialis. Selain itu, pimpinan redaksi bertugas untuk memimpin rapat redaksi serta memberi arahan kepada seluruh anggota tim.

Redaktur pelaksana bertugas membantu pimpinan redaksi untuk menangani hal-hal teknis peliputan dan menyusun struktur pengelolaan konten-konten artikel.

Desain grafis bertanggung jawab atas konten visual pada media sosial dan website Umpanbalik.id..

Editor bertanggung jawab atas semua naskah yang diserahkan oleh reporter. Editor wajib mengoreksi secara menyeluruh mengenai penulisan artikel, EYD, kesesuaian

(24)

30 tema dan gaya tulisan, dan menyempurnakan setiap artikel sebelum diunggah ke website.

Media sosial spesialis bertugas melaksanakan manajemen media sosial seperti Instagram dan Twitter untuk menciptakan branding yang baik kepada audiens atau calon pembaca. Memiliki tanggung jawab untuk menciptakan strategi-strategi media sosial dan berkontribusi untuk meningkatkan ketertarikan audiens terhadap produk- produk jurnalistik media online yang diluncurkan oleh Umpanbalik.id dalam setiap konten yang ada diberbagai platform media sosial Umpanbalik.id

2.5 Standart Kerja (SOP)

Dalam melakukan proses kinerja manajemen media online secara baik, maka tim redaksi membutuhkan standar operasional kerja yang dirancang dan ditetapkan untuk menjadi landasan ketika melaksanakan segala tanggung jawab pada website Umpanbalik.id. Standar kerja ini ditetapkan berdasarkan keputusan bersama dari tim redaksi yang telah mencapai kesepakatan. Semua anggota tim diharapkan mematuhi standar tersebut agar dapat menghasilkan produk media online yang sempurna dan alur kinerja yang baik.

2.5.1 Standart Penulisan

Kebijakan Penulisan Artikel

Data Artikel Rasionalisasi

Penggunaan Data Primer

Artikel straight news, feature, opini, atau photostory yang menggunakan data primer didapat dari kegiatan liputan langsung ataupun melakukan observasi dengan cara mengakses lewat platform streaming.

Selain melakukan wawancara langsung, penulis atau reporter

Keputusan kebijakan ini didasarkan dari pendapat para ahli yaitu jurnalis dan pengamat media.

Untuk kebijakan liputan atau wawancara secara daring dilakukan karena adanya situasi pandemic Covid-19 yang membatasi ruang gerak

(25)

31 dapat melakukan wawancara via

daring.

Penggunaan Data

Sekunder

Penggunaan data sekunder pada artikel straight news, feature, opini atau photostory bersumber dari data jurnal, buku, kutipan media lain yang kredibel, ataupun platform official seperti melalui media sosial.

Untuk memberikan credit, maka penulis harus mencantumkan hyperlink di artikel.

Setelah menentukan topik, penulis bisa mencari sumber sekunder ini untuk menunjang isi artikel.

Keputusan kebijakan ini didasarkan dari pendapat para ahli yaitu jurnalis dan pengamat media.

Penggunaan data sekunder ini juga merupakan penerapan komunikasi sains untuk menyederhanakan bahasa ilmiah menjadi kalimat yang lebih mudah diterima.

Umpanbalik.id menetapkan standar penulisan menggunakan Bahasa penulisan jurnalistik semi formal yang tetap membuat pembaca nyaman. Kategori isi rubrik dan konten artikel juga harus disesuaikan dengan news value dan angle yang sesuai serta menarik. Setiap penulis wajib mematuhi standar ini sebagai komitmen menjaga kualitas isi berita. Dalam format artikel penulisan harus disertai kutipan langsung dari narasumber dari wawancara secara langsung atau kutipan dari media lain. Jika mengambil kutipan dari media lain, maka penulis harus menyematkan hyperlink dan dari mana kutipan media itu diambil. Hal ini untuk menjaga nilai copyright dari media komersil. Selain itu, penulis juga dianjurkan menggunakan data sekunder berupa jurnal ilmiah, ataupun buku sebagai penunjang isi artikel yang informatif.

Sama halnya, tautan jurnal dan referensi lain harus ditulis sumber dan menyematkan hyperlink.

Jika sumber jurnal ilmiah diambil dari jurnal internasional, maka penulis harus menerjemahkan tulisan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca.

Karya yang dipublish dalam manajemen media online ini harus menghasilkan sebanyak 50 karya dari masing-masing anggota. Karya tersebut terdiri dari straight news, features, opini,

(26)

32 photo story, multimedia, infografis, dan liputan khusus. Penulisan straight news memiliki syarat tersendiri yaitu minimal 300 kata, features 600 kata, opini 800 kata yang masing-masing disandingkan dengan data primer dan data sekunder serta menambahkan narasumber yang yang kredibel atau referensi yang terpercaya. Sementara, rubrikasi dengan konsep visual yakni Umpan pedia memiliki standar tersendiri. infografis dibuat dengan visual menarik dan isi tulisan yang singkat dan padat, sebelum merancang visual infografis penulis haru memberikan keterangan narasi singkat atau menyandingkan infografis dengan artikel yang sudah ada.

Selanjutnya untuk photo story, harus termuat minimal 12 foto kualitas visual yang bagus dengan narasi maksimal sebanyak empat paragraf. Begitu pula dengan format slide video, slide video harus jelas menampilkan berita yang diangkat, singkat dan padat, serta diiringi dengan naskah deskriptif tiga sampai empat paragraf. Untuk liputan spesial yakni indepth reporting tentunya harus mengulas satu isu mendalam tentang peristiwa dalam masyarakat. Penulisan menekankan nilai perspektif baru bagi para pembaca. Dibangun oleh data primer dan data sekunder sebagai pelengkap, dan disertai karya infografis, multimedia, dan foto.

Beberapa kegiatan liputan serta wawancara narasumber harus dilakukan via online meeting, karena terbatas pandemi COVID-19. Namun, jika situasi memungkinkan untuk melakukan liputan, maka kegiatan wawancara dijalankan sesuai prosedur tempat liputan dan perizinan dari kampus. Setelah mendapat data primer maupun sekunder, penulis segera mungkin mengelola tulisan secara berkala sesuai jadwal untuk dikumpulkan dalam google drive. Kemudian dilakukan double pengecekan oleh Editor dan Redaktur pelaksana serta pemantauan dari Pimpinan redaksi.

2.5.2 Standart Reportase

Dalam menghasilkan berita yang aktual dan memiliki kredibilitas tinggi, standar reportase dirancang melalui alur kerja secara teknis khas jurnalis online. Umpanbalik.id juga menerapkan hal yang sama dalam setiap konten artikel yang diangkat. Standar reportase ini disusun melalui :

Perencanaan dan riset tentang sebuah isu olahraga.

Merancang outline yang dilampirkan dengan list tema umum dan spesifik yang akan di kulik, angle yang akan diangkat, hasil liputan di lapangan, referensi data dari jurnal, data statistic.

(27)

33

Menyiapkan pertanyaan-pertanyaan sesuai topik yang ingin ditelusuri dan menemui calon narasumber

Tim melakukan liputan khusus dengan cara turun lapang untuk menemukan data-data primer serta mengkonfirmasi peristiwa-peristiwa yang diamati.

Setelahnya, tim redaksi akan langsung melakukan rapat terkait isu reportase dan mengatur pengelolaan data serta tahap penulisan artikel yang akan ditayangkan.

Setiap anggota tim redaksi bersama dengan perannya, bekerja secara runtut. Mulai dari editor yang mengoreksi penulisan, desain visual dan pengumpulan foto-foto pendukung, dan terakhir proses penguploadan artikel di website maupun konten di media sosial.

2.5.3 Standart Penulisan Judul

Standar penulisan judul dipastikan mematuhi kaidah kode etik jurnalistik dan ketentuan format dari tim yaitu dibuat dengan ringkas, menarik, dan jauh dari kata clickbait. Judul dalam website Umpanbalik.id juga dipastikan dapat memengaruhi psikologi pembaca agar tertarik untuk mengklik lebih lanjut artikelnya. Dengan tulisan copywriting menarik dan tentu saja harus disesuaikan dengan lead yang menarik pula. Penulisan judul juga harus mempertimbangkan pemanfaatan search engine optimization dengan keyword yang relevan agar membuat artikel memiliki peluang muncul di halaman search engine semakin besar dan mempengaruhi banyaknya visitor yang akan mengunjungi portal berita Umpanbalik.id, tugas ini dipastikan oleh editor.

2.5.4 Standart Deadline

Proses perilisan artikel dijadwalkan oleh redaktur pelaksana, dengan menggunakan aplikasi google sheet yang telah disediakan. Penjadwalan atau status artikel sudah demikian dirancang pada google sheet, mulai dari deadline harian, nama penanggung jawab tulisan, rubrik, jenis tulisan, deadline editor, upload website. Sementara untuk deadline desain grafis dan penguploadan konten media sosial dirangkum dalam jadwal google sheet tersendiri khusus media sosial. Naskah artikel yang sudah ditulis harus di upload melalui Google Drive sesuai dengan folder rubriknya serta harus mengunggah foto di dalam artikel ke dalam folder foto yang disediakan.

(28)

34 Selanjutnya, editor bekerja untuk menyempurnakan naskah berita, dan esok harinya langsung konten media sosial di unggah. Dalam penulisan straight news, aturannya diubah agar berita yang disajikan tetap aktual, maka editor harus segera mungkin mengedit naskah yang dikirim oleh penulis. Desain grafis dibuat dan dilakukan penguploadan konten media sosial.

Status artikel akan ditandai dengan ‘on progress’, dan ‘done’ bila telah tayang. Jika ada penulis yang telat mengunggah artikel di Google Drive, maka redaktur pelaksana akan mengingatkan penulis lewat via grup whatsapp. Apabila lewat hari deadline artikel belum ada, maka tulisan yang ada di jadwal selanjutnya akan diupload terlebih dahulu. Setiap penulis juga dapat mengajukan izin untuk tidak menulis apabila berhalangan atau ada kendala Ketika menulis dalam beberapa waktu. Jika ada hal tersebut terjadi, maka penulis lain akan membackup agar artikel bisa selalu diunggah tiap harinya, dan penulis yang sedang berhalangan wajib mengganti menjadwalkan tulisannya sesuai kesepakatan perizinan setelahnya.

2.5.5 Proses Editing Naskah

Proses editing naskah dilakukan ketika naskah sudah dikumpulkan melalui Google Drive. Editor akan melakukan tugasnya dengan cara mengoreksi tulisan seperti typo, mengamati kalimat, kata sapaan, foto yang dilampirkan, sumber yang dicantumkan, kesesuaian tema, dan memfilter nuansa tulisan sesuai kaidah yang tetapkan oleh redaksi. Lalu, jika terdapat penulisan yang kurang akan dilakukan revisi, editor akan mengembalikan tulisan kepada penulis untuk diperbaiki terlebih dahulu. Setelah itu, editor akan menandai artikel yang sudah diedit pada Google Sheets sebagai penanda bahwa artikel sudah siap untuk di publish di website. Namun, sebelum di rilis, Redaktur pelaksana akan Kembali melakukan pengecekan dua kali untuk memastikan kualitas dan standar penulisan yang sudah siap di upload pada laman website.

2.5.6 Kata Sapaan

Kata sapaan yang ditetapkan oleh Umpanbalik.id adalah Sobat Sport. Pemilihan kata sapaan ini dilakukan agar menciptakan interaksi dan kedekatan dengan para pembaca serta memberi ciri khas pada portal berita. Pemilihan kata ‘Sobat Sport’ juga dilandaskan dari kategori target audiens Umpanbalik.id. Kami memutuskan untuk menyelipkan kata sapaan tersebut baik di website maupun di media sosial.

(29)

35 2.5.7 Standar Media Sosial

Perancangan desain konten pada media sosial Instagram dan Twitter disamakan jenis dan bentuknya. Penggunaan font dan warna template telah disesuaikan dengan ciri khas target audiens dan karakter tema olahraga dari Umpanbalik. Selain itu, strategi media sosial juga memiliki standar penulisan caption dengan narasi paling menarik dari isi berita untuk menggugah keinginan pembaca agar dapat melihat isi berita. Serta mengandung copywrite Call To Action (CTA) untuk mengiring audiens membaca artikel di website Umpanbalik.

Penambahan hastag sesuaikan dengan topik agar dapat dengan mudah ditemui oleh audiens.

Namun, terdapat sedikit perbedaan di media sosial Twitter yaitu, narasi dalam konten Tweet lebih dipersingkat karena keterbatasan karakter tulisan pada satu cuitan di Twitter dan pada Twitter dimaksimalkan penggunaan keyword umumnya serta strategi real time konten Tweet’an yang mengikuti trending topik seputar olahraga. Dari kedua media sosial tersebut juga dianalisa kapan waktu yang baik untuk penguploadan dan standar media sosial Umpanbalik tentunya dibangun dari konten pillar, yakni konten-konten informatif, entertainment, dan interaktif.

Proses mengembangkan engagement media sosial beberapa kali mengalami perubahan desain yang bertujuan untuk improvisasi kualitas media online. Setelah konten disesuaikan dengan analisi target audiens dan riset competitor, desain serta keefektifan konten yang telah dipublikasika dievaluasi sesuai dengan laporan yang dibuat oleh media sosial spesialis tentang performa dari perancangan content plan kedepan. Berikut adalah desain final konten di media sosial:

Desain Opini Desain Carousel/Microblog Desain Daily Article

(30)

36 Desain Jadwal Pertandingan Desain Games/Trivia Desain Quotes

Gambar 2.5.7 Kategori Desain Konten Media Sosial 2.6 Rubrikasi

Pengembangan Pada portal berita Umpanbalik.id diisi oleh berbagai konten dengan konsep, news value, serta kategori khusus yang telah lebih dulu dilandaskan dengan riset penunjang pembentukan rubrikasi. Dalam portal berita Umpanbalik.id terdapat delapan rubrik umum yang masing-masing menjadi ciri khas website kami, yaitu :

1. Umpan Satu Dua: Rubrik yang berisi tentang berita straight news atau berita terbaru dari dunia olahraga serta jadwal pertandingan liga-liga sepak bola.

2. Umpan Silang: Rubrik yang menyajikan berbagai macam tulisan features mengenai sebuah isu atau peristiwa olahraga baik nasional atau internasional, lifestyle, hal unik, sejarah, tips dan trik.

3. Umpan Tarik: Rubrik yang menyajikan biografi atau profil tokoh olahraga.

4. Umpan Datar: Rubrik yang menyajikan rekomendasi seputar olahraga.

5. Umpan Lambung: Rubrik yang menyajikan tulisan opini dari masing-masing penulis.

6. Umpan Terobosan: Rubrik yang menyajikan liputan khusus atau mendalam tentang sebuah isu olahraga.

7. Umpanpedia: Rubrik yang menyajikan artikel audio visual dan infografis.

8. Jadwal Pertandingan : Rubrik yang menyajikan berbagai jadwal pertandingan laga penting seperti sepak bola, bulutangkis, esport, dan lain-lain.

Gambar

Gambar 2.2.1 Rentang Usia Target Audiens
Gambar 2.5.7 Kategori Desain Konten Media Sosial  2.6 Rubrikasi
Tabel di atas adalah proses perencanaan awal pengembangan website, diawali dari rapat  redaksi,  pengembangan  website  untuk  meningkatkan  kualitas  dan  standar  portal  media  Umpanbalik.id  beserta  media  sosial  Umpanbalik.id  hingga,  timeline  wak

Referensi

Dokumen terkait

Seorang mahasiswa dituntut harus mempunyai efikasi diri yang ditandai dengan keyakinan diri akan kemampuan dalam bekerja serta berhasil dan mampu menghadapi

Dalam perencanaan kurikulum di SD Katolik Ona Nangahure dalam meningkatkan mutu dan prestasi belajar selama masa pandemi Covid-19 dilakukan sama seperti sebelumnya

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah yang diangkat ialah “Bagaimana penerapan kurikulum 2013 dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIII PK 4 di

perencanaan selama pandemi covid-19 di LKP Lubuk Akal yakni menyesuaikan kurikulum sebelum masa pandemi dengan menyesuaikan selama masa pandemi yang berupa pertemuan

Andrea Ferrioli (Scambi Sostenibili Soc.Coop) dari kota Palermo, Sicilia – Italia. KKI sebagai bapak angkat sejumlah petani organik dan natural Indonesia yang

Besarnya jumlah wanita yang bekerja pada sektor informal, menunjukkan bahwa peranan wanita pelaku sektor informal sangat besar kontribusinya dalam mempertahankan

Kesimpulan dari penelitian ini yakni: 1) Pada setiap subtema buku siswa kelas 4 tema 2 karya Sumini, dkk. telah mengacu pada pembelajaran dengan pendekatan keterampilan

Peraturan Daerah (Qanun) Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 6 Tahun 2003 tentang Pajak Kendaraan Bermotor (Lembaran Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2003 Nomor