f.
~·
HUBUNGAN KETIDAKPUASAN KONSTRUKTIF DAN
..
Gt;YA. KEPEIIIIIPINAN ADMINISTRATIF DENGAN
· 'LOVALITAS INSTITUSIONAL GURU SMP NEGERI
I
' Dl KABUPATEN DELl SERDANG
'•
'
.
J•
Olell :
IIARUMBAL SIAHAAN
NIM : 055030449
Tesls Untuk ~ Ge&.c M•pter
Pendldtkan
Program Studi Vw n,str.ui PendldiUn
PROGRAM
PA SCASA R~ANAUNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
'
MEDAN
2 007
HUBUNGAN KETIDAKPUASAN KONSTRUKTIF DAN
GAYA KEPEMIMPlNAN ADMINISTRATIF DENGAN
LOY ALIT AS INSTITUSIONAL GURU SMP NEGERJ
DI.KABUPATEN DELl SERDANG
TESIS
Oleh:
MARUMBAL SIAHAAN
N!M : 055030499Telah Dipertahanlcan di Depan Panitia Ujian Tesis Pada Tanggal I Maret 2007 dan Dinyatalcan Telah Memenuhi Salah Satu Syarnt untuk Mcmperoleh Gelar Magister Pendidikan
l'rogram Studi Administ!rasi Pendidikan
Medao, I Maret 2007.
Menyetujui, Tim Pe.mbimlbi.ng:
Prof. Dr. lklferik Manu liang. NIP. 130518778
Ketua Program Sludi Admi nistrasi Pendidikan
I
~
Or. B. SyaiM Saga Ia, M.Pd.
NfP.l31 648293
Or. Siman. M.l'd.
NIP. 130879748
Oirektur
P ~:~~-:a.sarjm
Uoiversita$ » - e d a o
Prof. Dr. fkl(eril< M . . uuang,
PERSETlJ.J UAN DEWAN I'ENCU.J I
l.JJIAN
TESIS MAGISTE R
PENDJOIK ANNO.
NAMA
Prof. Dr. Belferik Manullang
( Ketua )
2 Dr. Siman, M.Pd
( Sekretari • )
3 Prof. Dr. Muhammad Badiran M.Pd
( Anggota)
4 Dr. Yusnadi M.Si.
( Anggota)
5 Dr. Lalunuddin Lubis M.E<I. ( Anggota )
Mahasiswa
'AN\±"
l ... - ....
-= ..
···-···-a
2 - ... ... .
4 .~
... .:
...~
... ..Nama
: Marumba l Si ahaan
Nim
:0550304~ 9Progrm Studi
. : Administrasi Pcndid ikan
•
KAT A PENGANTAR
Puji dan Syukur pcnuJis panjatkan kehadimt Tuhan Yang Maha Kuasa atas
segala Rahmat dan Karunia ~ N ya , penulis dapat menyelcsaikan tcsis ini dengan judul
" U UBIJNGAN
KEPEM!MPINAN
KETIDAKPUASAN KONS'fRU KTIF
ADMINISTRAT.IF DENGAN
DAN GAYA
LOY ALIT AS
INSTITUSIONAL G URU SM P NEG ERI 01 KABIJPATEN DELl SERDANG" . Dalam penulisnn tesis ini, penulis banyak menerima bantuan moril dan
mttu:ril yang tak temilai harganya. Umuk itu pcnulis rrn:ngt.lcapkan terima kasih
kepoda :
I. llaJl<lk Prof. Dr. Bclfcrik Manu !lang. Oircktur l'ascasatjana Unimed, juga sc:bagai
Dosen Jlembimbing 1., yang telah banyak melu.angkan wnktu bcJi~u dalrun
memberikan bimbingan dan arahan guna pcnyetcsaian tesis ini.
2. Bapak Or. Siman, M.l,d. Selaku Dosen Pembing II, yang telah mc:mberikan arahan
dan saran-sansn yang sangat berrnanfaa1 untuk penyelesaian tesis ini.
3. Bapak Bapak Prof. Dr. Muhammad BadirarL, M. Pd., sc:bag.ai narasumber.
4. napak Or. Yusnadi, M.Si., sc:bagai n aras ~mber .
S. Bapak Dr. Lahmuddin Lubis, M.Ed., sebagai narasumbcr.
6. Oapak Drs. Sahrumsyah, M.M., Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaron
Kabupaten Oe.Ji Serdang. yang 1dah membcrlkan iz.in unluk melaksanakan
penelitian pada S (lima) SMP Negeri di Kebupaten Deli Scrdang.
7. Bapak Sabirin l..ubis. S.Pd., Kepala SM.P Negcri I Lubuk Jlakam
8. llapak Drs. Yusri Harahap., KOJl<lla SMP Negeri I Labuhan Deli
.,
9. Bapak D". Suharto, Kcpala SMP Negri I Pantai Labtl.
I 0. Bapak Effendi N~~Sution, S.Pd., Kepala SMP Negeri I Gunung Meriah.
II. lbu Dra. Mcri Sembiring. M.Pd., Kcpala. SMP Negeri I Sibolangit.
12. lbu Ora. Hj. Syamsiah Siregar, yang telah bllnyak memberikan motivasi.
I 3. Semu.a cem:m Prodi Administrasi Pendidikan Angkatan VUI Program Pascasatjana
UNIMED, }'ilng tidak scmpat disebutkan nan:umya satu per satu.
14. fsLriku terc·inta, Rosaida Sinurat, S.Pd., yang telah banyak mcmbcrlkan motivasi
dan pengorbanan yang bcsar selama penulis. mcngikutl kuliah.
IS. Anak-anakku tersaynng; Bomok lndah Mutiaro Siahaan. Pcg__ay Gefora Siahaan,
Tarabunga Lumban Gorat Siahaan yang ikut membantu dan mCmberikan Do'a. 16. Ayahanda St. Sanggul Siahaan dan lbunda Arta Tampubolon, yang banyak
memberikan d()rongan semangat setta f)o'a restu.
Semoga segala kebaikan Bopak, lbu, saudanlli, iscri dan anak-anakku
mcndapat balasan yang setimpal darj Tuhan Yang Maha Esa.
Oengan segala kerenduh.an hati pcnulis mengakui bahwa tesis ini masib jauh
dari sempuma. Untuk itu penulis n ~ emo h o n dan mengharapkan kritik dan saran yang
bersifut membangun dari semua pihak demi kcsemp u n~aa n tesis ini agar lcbih baik.
Akhimya pcnulis mengbarapkan semoga tesis ini berguna hagi ~ m ua pihak,
khususnya dunia pendidikan di Kabupate-n Deli Serdang. Amiin.
iv
Medan, 02 Maret 2007.
Penulis.
ABSTRAK
MARUMBAL SIAHAAN. NIM. 055030499. Uubungao Kttidakpu.a.•an Ko nstruktir dan Gaya KepemimpiD3 D Administratif deagan Loyalitas fo stitusional G uru SMP Negeri d i .Kabupaten D£1i Serdang. T esis~ P rogram Pascasarjau Universitas Negeri Medao.Jandari 2007.
Penelitian ini benujuan untuk mengetahui hubungan ketidakpuasan k.onstruktif dcngan loyalitas institusional guru, hubungan gaya kepemimpinan administratif dcngan loyalil&S institusional gu ~ dan hubungan antara ketidakpuasan konstruktif
dan s-ya kcpemimpinan administratif secara bcrsama-sama dengan loyalit.aS
institusiooal guru.
Penelitian ini merupakan penclitian dcskriptif korelasional !(arena mclihat hubungan ant3f variabel penelitian. Populas:1 penclitian ini adatah seluruh guru di lima SMP Negeri di Kobupatcn Deli Serdang yang berjumlah 307 orang. dan yang menjadi santpel penelitian se:banyak 71 orang atau 23, 13 % yangdiambil dari popu1asi dengan
menggunakan teknik stratified proportional random sampling. Jnstrumen pcngumpulan data adalah ang_ket untuk vari.abel ketidakpuasan konstruktif def\gan
k.oefisit:n reliabilt.as rn = 0,85 1, gaya kepemimpinan administratif dengan koefisien reliabiltas r11 "" 0 ,894, dan loyalitas institusional guru dengao koefisien reliabililJl.S
' " = 0,875.
llasil pengujian hipotc:sis mcnunjukkan: (I). Terdapat hubungan positif yang
bcrani ketidakpuasan konslnlktif dengan loyalitas ins.titusional guru ditunjukkan
dengan kocfi.sien korelasi sebesar r
=
o,n92 BUtu ~ =-0.5317 dan tuun11 = 8,85 > ~~ ~ 1,67 dengan dk • 69 pads taraf signifikansi a = 0,05, (2). Terdopat hubungan positif yang berarti gaya kepemimpin.an administrative dengan loyaJitaS institusional gurudiu.mjuk.kan deng_an koefisien korelasi sebesar r = 0.7979 atau
r
1= 0,6366 dan lnllllng
=
10,99 > '•"" = 1,67 dengan dk = 69 pada mraf signifibnsi u = 0.05, (3). Terdapa1
hubungan posilif yang. bc:rarti antara ketidakpuasan k on.~uktif dan gaya kcpemimpinan administrative secara bers:a:ma-sama dengan loyalitas instilusional
guru. Hal inj ditunjukkan dengan koefisien korelasi scbtsar R
=
0.8 1 I 0, dengan in dek.~deccrminasi sebesar R1 = 0,6580 yang beroni bahwu 6S.80% loyalitas institusional guru dapat dijelaskan dengan variabel ketidakpuasan konstruklif dan gaya kepe.mimpinan adrninistrdlive sc:cara bersama·sama melalui pemmaan ga.ris regresi
ABSTRACT
MARUMBAL SIAHAAN. NIM. 055030 ~ . The Relatioos bip or the Discoorenr of Coastructive a.ad the Administrative Leadershl1, with the I D.Stitutioa.al Loyality by Teacher or State Juoior High School at the Dell Serdaog Distric. Thesis. Medan, Cradu.ate Program, State Unjversity of Medaa. Janua ry 2007.
This research was aimed at discovering whether there were relationships between the discontent of constructive and institutional k>yality, the administrative leadership and institutionaJ loy1.1lity, and th!an the discontent of constructive and the administrative leadership together with the institutional loyality by tc:ac.hcr of state j unior high school at the Deli Serdang district.
Th i ~ Study was a descriptive corTelat ionaJ resean:h to observe the relationships
of the researcl1 variables . The population was aJI, amounting lO 307 and tho sample were 71 people or 23,13 % taken from the population using stratified proportional random sampling by tehnique. The illStrument used to collect the datas were questionnaires for the discontent of c.onstroctive variable with reliability coefficient
r11 = 0,857, the administrative leadership with reliability coefficient r11 • 0,894 and the
institutionalloyality with reliability coefficient r1 1 = 0,875.
The results of hypoteses testing indicated that ( 1) there was a significant relationship b~wee n the discontent of co-nstructive and institutional loyality with correlat.ion coefficient ofr = 0, 7292 or ,.Z = 0,5317 and louum = 8.8S > t101 ~;~e
=
I >67 with degree of free • 69 at the level of significance a - 0,05, (2) Lhere was 3 significant relationship between the administrative leadership and institutional loyality with correlation coefficient of r = 0,7979 or ,J = 0,6366 andteo.-.=
10,99 > IC)t-~t = 1,67 with degree of free o 69 ot the level of signi focance u • O,OS, and (3) there was aA. l..a 18r & Ia kong M asa lah
BAB I
PE~ D A ifUL UAN
Ke.sadaran tenta.ng pentingnya pendidikan bennuLU yang. dapat memberikan
...._, d.m kcmungkioan yang l<bih bailc di masa mcndatang. Ielah mc:ndorong berbag.ai upaya dan perhadan pcmerintah scna seluruh lapi.san masyarakat
lcrhadap SClillp gert~ k langkah dan pcrkembangan dunio pendidikon. Pendidikon
sebe,pi soloh saru upaya dalam rangko meningkotkan kualiw hidup man . . ia.
J>ada intinya bcnujua•1 untuk mtmanusiakan manusia, mendewasakan. dan
merubah periloku, rena meningkatlcan kuoli18S diri schingga slop bcrkompelisi
dalam memasuJd pasa.r tenaga ketja yang tidak saja di dalam negeri tecapi juga
manCb ncgaf3-. Meteka harus memiliki wawllSan g lobal, hcrpikir mend unh ~.
memahami berbapi l..arakteri.stik kullur masyaralw dunia. mem.tiki penguasaan
bahnsn unwk komunikasi glob:ll, rnengullSai berbagai keterampilan dalo.m
penggunaan teknoloii modem.
sena
memitiki basis keahlian yang sesuai dMrele•W1 dengan ~ebutuhan pa$><. Pendidikan itu scndiri dimabudkan sebllpi
usaha 5:.\dar dan tcrcncana unwlc mew\Jjudkon suasana bclajor dan proses
pcmbelajaran apr pcscrta didik KCara U:1if mcngc.mbangkan potensi d irinya
unluk mcmeilili l ekuatan spir icu~ l keagam33.11, pcngendalian diri. kepribadi11n.
keomlasan, akhiok mulia. serto kctcntmpihm yang dipcrluk.an d irinyn.
m .. yorakal. bangso d.m negata. (UUSPN No. 20 Tahun 2003) Swyabrala. (2003:
.,
•
Pada kenyallWln)'ll pcndidikan bukanlah suatu upaya yang scdemana,
melai_nkan suatu kegiatan yan.s din.amis dan peouh tantangan. Pendidikan akan
selalu tx:rubah seiriog deogan peru.bahao jaman, setiap saat menjadi fokus
perhatian dan bahkan tak j arang mcnj adi sasanm kctidakpua.san karena
pendidikan menyang_kut kepe:ntingan semua orang, bukan hanya meny~ng k ut
inves~as- i dan kondisi kchidupan d.i mass yang akan datang. melainkan juga
menyangkut kondisi dan suasana kehidupan saat ini. Jtulah sebabnya pendidika.n
senantiasa memerlukan upaya pcrbaik..an dan peningkatan sej:dan dcngan scmak:in
tingginya kcbut:uhan dan tuntutan kehidupan masyantkat yang mendambakart
sosok yang beri<epribadian. llsensi pendidikan talc lain adalah pembentukan
k cpri~ldian mclalui ~;ransforma:si ni lai, dan tidak hanya ~k edar trall$fer of
knowledge (Manullang, 2005: 1).
Sekolah scbagai institusi (lembaga) pendidikan. men.pakan wadah tempat
proses ptndidik.an dilakukan, me m~lik i sistem yang kompleks dan dinamis.
Oalam kegiatann)'ll. sekolah adalah tempat )'ling bukan hanyu sekedar <empat
bcrkumpul guru dM mutid. melaiJlk:an berada dalam satu tatanan sistem yang
rumit dan saling bcrkailan, oleh kareon itu sekolah dipand.ang sebag.ai .suaru
organisasi yang membutuhkan pcmgclol3an. Lebih dari itu, kcgiatan inti
organisasi sckolah adalah m<:n~'<l o la sumber daya manusiu (SDM) yang
diharapk.an mengb.asiJkan lu1usan belikualitas.. sesuai dengan tunrutan kebutuhan
mas)'llrOkat, sena pada gilirannya lulusan sekolah diharnpkan dapat memberikan
kontribusi kepada pembangunan ban gsa.
Dengan kaUI lain, sckolah scbagai lembaga tempat penyelenggaraan
pendidikan, me:rupakan sislem yang mc-miliki berbagai perangkat dan unsur yang
saling berkaitan yang mcmcrlukan pemberdayaan. Sec:ara internaJ sekolah
memiliki pentngkat kepa1a scko1ab, g1)ru, pcgawai, murid, kurikulum., sarana dan
prasatana. Secara ekstemat. sekolah memilik.i dan bedlubungan dengan institusi
lain baik secara ven:ikal maupun horizontal. Di dalam kontcks pendidikan.
sekolah memiliki stolceholtkrS (yang bertcepenlingan), antara lain murid, guru,
masyarakat, pemerintah, dunia usaha, oleh karena itulah sekolah memcrlukan
pengelolaan (manajcmen) yang akunu agar dapal mcmberika.n hasil opt.imal
sesuai dengan kebutuhan dan tunrutan semua pihak yang. berkepenting.an
(stok<holders).
Manajemec' mengandung arti optimalisasi sumber·sumber daya atau
pcngelolaan dan pcngendalian, yang didalamnya mencakup kcpcmimpinan serta
pengawasan. Persoalannya adalah perng.elolaan dan pengendalian sepeni apa yang
kini dibutuh.kan oleh sekolah atau lembaga peodidiksn.
Dalrun usaha meningkatkan kualitas sumber daya. pendidikan. guru
mcrupakan komponcn sumber daya man usia (yang utama) yang harus dibina dan
dikembangkan secara terus menerus, agar dapat melakukan fungsinya sccara
profesional. Bcrtitik tolak dari keyakinan bahwa guru ad31ah suaiu profesi. maka
pad& guro tidak hanya dituntut untuk mampu menyusun perencanaan
pembelaj.aran, melaksanan dan melakuka.n eva1uasi tertladap· pembolajaran saja.
lcbih dari itu juga diperlukan rasa tanggung jawab, d isiplin diri. kesetiaan. sena
kepatuh3Jl s.uru terhadap segala pcraturan scna kctt::ntuan yang berlaku
•
menyangkut tugasnya sehari-hari sebagoi Wlljud dari sikap loyalitasnya tcrhtdap
insthusi guru itu scndiri datam rangk.a mcn ~pa i tujuan bersama dan prestasi yang
optimal.
Peraturan scrta kelentuan· ketentuan tetSebut tenuang dalam bentuk
kebijalton-l<d>ijakan, telmis opc:rtSional maupun daW.. p<ngelolaan adminisuasi pcndidikon yana bcrlaku pada lembo&J ...., institusi i11fU. dimaksudktn untuk
mcmbtriktn arah >ena tuntunan bagi &UN d•lam melaksmakan tugasnya dcnson
baik ml\upun dalam be:rintetaksi dengan lingkung.an sosial di sckolah 8tau
inStilusinyu. Dala.m prakteknya. sangnt n1emungkinkan ak.an menimbulknn
gcsckan-gesek.an, btnturan OI81Jpw1 ke.ccmburuan wsial yang akan btrakibnt poda
demotlvasi dan pmurunan kinerja guru scrta disharrnonisasi ba.ilc antar indtvidu
dcnpn individu lainnya mAupon dcnpn kd(JmpOk-l<elompOk lenc:ntu don
sebaliknya. sebagai wujud rasa kctidakp<Jasannya sehingga pod• ailiranya
mc.nun1nya loyaliw guru tcrsebut lerho.dap institu.sinya.
Loyulil$$ guru pada insthusinya, $MQftt mungkin untuk dapaL ditingktltkM.
Hal ini pcrlu dilakukan dalam upaya mcncapai tujuan yang telah di1clapkan dnn
mencapai J)<'<SiaSi yang optimal. Untuk ilu. pcriu adanya pc:nataan don
p<ngelolaan yang baik terhadap apa
rona
timbul dari adanya intcraltsi .osialdilingkunpn sekolah atau ketidakpui.!M auru. Adanya kcsadaran dan kcmauan
yang tinaai dari guru itu scndiri adalo.h faktor utama yang akan mendorons dan
membangun (mengkonwksi) rasa kc:tidakpW1SaMya terseb\.U denQan
memberda)•aknn dirinya sehing,ga rne.Uadi Suatu kekuatan untuk berbu.at dan
bellilldak sooara lebih maksimal ocbogai rasa kelidakpuasan koi\S1ruktif.
•
Disampins icu. dipcrfukan adanya pcmimpin yang mcmiHki pcrilaku
kcpemimpinan yang mampu mengayomi, membina dan menara pc:rilaku para
guru mclr.lui pelaksanaan tuga._,. mclalui kebijskttn.-kebijakao1 teknis opera.'§ionnl
dan pengelolaan adminlstrasi pada pclak.sanaan tuga.~ sehari-hMi rrw:lalui g.aya
kcptf'nimpinan administratif. Sehinga akan menclorong para guru unauk memiliki
kcsodatu don lces<tiaan. sa10 lliCllllluhi sepia pet11111n0 yang telah ditetapbn dalam rangkalll<ftCaPlli rujuan yang tdllh dioeupkan.
Berdasarkan uraian di alaS timbul pertanyaan tentang bagaimana
ketc:rtaiton antara ketidakpua$an koi\S!truktit' dan gaya kcpcmimpinan adminitnuir
dcngan loyulilas institusional guru. J iku variubel·varlabel tersebut tc:rbukti erat
laitaMya dengan loyalitas institusional auru. maka akan SJJ1g31 potens:htl uncuk
dikcmbengkan scna ditingbtkan clalam r1Uigk.l upaya peningka!an pn:s<asi gutu.
B. ldtnlifikasi Masala.h
Ucrdasarkan uroian Jatar bclakans mnsalah tcrscbm d l atas dnpal
diidenoifaksi musalah-mosalah sebagai berikuo : (I) Apakall mooiv•si kcrja
diperlukon dalam upaya peningk.aoan loyaliw insoiousionol guru?. (2) Apaklh ada hubunpn yong bctani iklim kerja clcnpn loyaliw institusiornol gutu?, (3)
Apakah ada hubungan yang bcrorti tingU. kcscjahteraan dengan loyaliw
instiousional gutu?, (4) Apakah ada h<Lbung•n yang bcrorti kepuasan kcoja denlll'"
loyaliws inSiilusional l,'llru?, (S) Apakilh o<la hubungan yang berarti·ketidakpuasun
konsotukllf dcngan loyalioas insoiousia.nol IJt•ru?. (6) Apakah ada hubungan yang
berarti pya kcpcmimpinan aadminis.tratir dcngan loyalitas i.nstitusjonal gun.t?,
•
j
(1) Apakah ada hubungan yang bent.ni antara kctidakpuasan konstruklif dan gaya
kepemimpinan administratif sccara bcrsama·sama dengan loyalitas institusionaJ
guru?
C. P...,bawan Masabib
Banyak mas:alah yana tclah dii:dentifik.asi sebclumnya namun menginga1
keterbawan peneliti, maka dibatasi pada ma.salab yang berkaitan dcngan loyalitas
i.nstitusionaJ guru. Mas.aJah tersehut penting untuk dapat diketahui dan d ikaj i
seeara mendalam melalui penelitlan in:i sehingga mcmungkinkan dapat ditcmukan
bcberapa altcmatif cam pemecahannya.
Masalah dimaksud timbul dari suatu penaoyaan apakah tcrdapat hubungan
yang berani antara kctidakpuasan konstruktif dan gaya kepemimpinan
administratif dengan loyaJiro.s institusional guru, baik secara sendiri..:scndiri
maupun secara bcrsama-sama.
Rumusao Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas. maka masalah penelitian ini
dirumuskan sebagai bcrikm :
1. Apoi<ah terdapat hubungan positif )'llllg berarti ketidakpuasan konstroktif
dengan loyaJitas institu.sional gurw SMP Negeri d i Kabuplit'en Deli Sei'dang'!
2. Apai<ah terdapat hubungan positif yans berarti gaya kepemimpinan
administratif dengan loyalitas institusional guru SMP Negeri di Kabupaten
Deli Scrdang?
•
•
3. Apo.kah 1crdap:u hubungan posilif yang berani "'"""' ketidakpoosan
konscruktif dan gaya kepeminlpina.n administratif secara bcrsama .. sama
dengan loyoli1as inSiitusional guru SMP Negeri di Kabupalen Deli Serdang7
E. Tujuo Pentlillu
P"""li(uon ini berotjuan un1uk ~ui dan ~kan:
I. Hubungan positif yang berarti ketidakpuasan lconstruktil ckngon loyalitu
institusiomal guru SMP Negeri di Kabupalcn Deli Serdang .
2. llubung.cu1 posi1if yang berani gay:~ kcpem i mpir~ an administratif densan
loyalilas in>litusional guru SMP Negeri di Kabupa1en Deli S«dang.
3. liubungan posi1if yang berarti an<ara ketidakpuasan konsuuktif dan gaya
kepcmimpuwt adminiSIIati( SCCira bcrsatna ... sama dcngan loyalitas
ins1i1usional guru SMP Ncgeri di Kabup:uen Deli Scrdong.
F. Manfnt Penclil1an
Penelhian ini bcnnaksud untuk mempcroleh data dan informasi yang dapal
digunakan dalam menguji kcbenaran hubungan anUira variabel kctidakpuasan
konSU\Iktif dan gaya kq»emlmpinan IKfminisua.ti( dengan loyafiUtS i.nsti1usion;al
guru. llcrdasarlotn hal iN, manf1131 p<nelillan mi dap:u dikemukakan ocbogai
bcrikut:
I. Secorn toorctis. dapal digunakan untuk meningkatkan wawa .~1 dan kho.Wnah
pcna,c.:tahunn ntengcnai straregi meningkfltakan loyalitas institusional guru
•
melolui peningl<al&n ketidakpullSin kOOSinll<tif dan cfcktivitaS gayakepcmimpinan administratif pads $U8tu lembn_gil pcndidikan.
2. Sccata praktis. basil penclitian ir•i dopa! ditenpbn dan dikcmbangl<an
mclalui pelaksanaan tugas sehari·hari di suatu lcmbaga pendidikan pada
umumnya dan khususnya SMP Negeri dLKabupatcn Deli Serdang. Selain itu
dopol digunokan pula $0bagai cbsa< acuan
boCi
pimpinan clalarn roogl<amen}'Wiun strategi kebijakan dalam up.ay1 meningkatkan loyaliatll$
institusional guru agar dapat mcnaJ>asilkan p<esWi kerj.a )'Mi optimal.
II
•
•
•
•
•
•
•
'
•
BAB V
S IMPUt.AN, IMPI.,I KASI DAN SARAJ'i
A. Slmpoln
Oari hasil pengujian hipo<csis penelitian yang diajukon ccr1>ukti bahwa
variabcl keti dakpu a..~n konstruktir dan gaya kepcmimpinan adminl$1rarif. baik
dcngan lo)'lllitas in;titu$i0<1al guru. Olch karena itu, dori jabaran hasil perllitungan
dtU1 pengujinn hipotesis sepen l dikemukakan pada bab terdahulu dopnt diambil
bebcrapa simpulun sebagai bcrikut:
Pt-rtama: Ketidakpu3$an konstruktif mcmpunyai hubungan pcKitir yang
bcnUit dengan loyaliuu institusional guru SMI, Ncgeri di Ktlbup:uen Deli
Setdang. Dari lwil perhitunga11 dapat diketahui bcsamya kekualln hub<Jngan
!er.ebul yang dipcrlibatkon oleh bcsomya koefisicn korelasidan persam..,. regresi
sedrhana hubungan a ntara kedua varinbel. l·lal inl mcnunj ukk,an bahwa semakin
bcsar ketidak:puasan konstruktif, maka akan sem01kin mettingk.ackl.n loyalitas
institusiooa.l guru SMP N<"geri di Kabupaten Deli Sctdang.
Keduaa ; Oaya kcpemimpln11n Administroli( mcmpunyai hubungsn posilif
yang berarti dcn&:an loyalita$ in;titusiono.l guru SMP Negeri di Kabupaten Dcti
Scrdang. Dari hasil perllirungon doip01 diketahui bcsam)'ll kekualan bubungan
1er$ebu1 yang d iperlihalkan o lch besamya koetisien korCiasi dan persamaan
II
•
•
,
•
•
scmakin cfc:klif gaya kepemintpinaJ\ administratif, maka akan semakin
mcningklltklln loyaJitaS inSiitusional guru SMP Ncgeri di Kabupaten l)eli
Scrdang.
Ktt;,a: Ketidalq>uasan konstl\lktif dan gaya kepemimpinan administratif
....,.,. bmlma-sama mempunyoi hubunpn posit if yang betatti dengan loyaliw
imtitusional 8""' SMP Negeri di Kabupol<n Deli Senlang. Kcluwan bubungan
ketiga 'Y11riabel ter>cbul dipnlihatlwl oldl besamya koefiSieo k<>l<'lasi dan
flCI'SOmaan regresi ganda dari ketiga varlabel sena hesamya sumbangan efektif
dari kcdua vnrisbcl bcbas teffladap vati~tbcl teriknt. Hal ini menunjukkan buhwa
scmakin tinggi kelidakpuas:an ko nstrulctif dan gaya kcpcmimpinan admlnt~1ratif
secara bcrsama·sama, maka akan sernakin meningkatk.an l oyafi ~ i:Miitusion"l
guru SMP Negeri di Kabupaten Deli Serdong.
Dari basil analisis korelasi parsiol diketahui lxlhwa jika hubungan
V11riabel·variabel bebas 1~ 1 jika dipel~an Sefldiri-sendiri dengan mengonltOI
varinbel beb"s lainnya., temyata hasih\)'8 mc::nun,iukkan adanya hubung.an positif
yang bemrti. Denll)ln demikian dapat dikamkan bahwa hubungan anmra ketidakpuo.<an konstruktif deOg)ln loyalitas ins~irus ion aJ @lll\1 apobila ,.,.rlabel
ga)'l kcpcmimpinan administratif dikonlrol. aemya~a hubungannya .sig.nifibn. l)i
sisi lain hubungan anW'& gaya kepemimpinan administratif dengan loyalitas
institusional guru apabila wriabel ketidakpuasan konstruktif d ikontrol. temyata
hubungnnnyu juga sig.nifikan. Hoi ini menunjukkan bahwa, Hubungnn
kctidakpuasan konstt'\lktif dan gaya ke,pcmimpinan administratif dengan loyalitas
I
I
II
II
II
1
II
I
II
l
II
ll
•
,
•
•
•
dengan mclakukan pengoncrolan p00a $3lah ..,u variabcl bebas adalah signifikan.
D>ri hasil pengujion hipoecsis juga dapac dikccahui bahwa saloh sacu dari
dua variabel bella$, yakni variobel kecidal:puawt kon$ttukcif. baik secar11 scndiri-sendiri m11:upun se<:BI'8 bersama ~sam n dcngan mengontrol variabcl lainnya
metupobn variabcl yang memberiluin sumbongan ld>ih besar cerl\adap loyaliw inscicusional guru SMP Ncgcri di Kabupacen IXIi Scrdang. Hoi ini berarti uncuk
.,.,inglwkan loyaliw inscicusional guru SMP Negcri di K"""patcn Deli Scrd~~ng
dapat diccmpuh dcngan caR menin&Jcal8bn keoidalcpuasan konslnlkci( dan uncuk sc:Lanjutnya baru meningketkan gaya kepemimpin.an administratif .
U. lmplika.•l
1. Upaya Pcaingbt.aa Loyaliw lnstitusional Guru M dalui Peningkatan
KcrldakpuaS:un Konstr11ktir
l.oyaliw institustOnal :;c0rang guru merupakM perilaku dati sc:orang
guru yang tercermln dalo.rn pcrbuatan atau lindakan yang di.selaraskan de:ngan
nila1-.nilai in ~ titusiona1 atau lemba_p, mMyarakat, scna memcnuhi prlnsip·
prinsip tata kelol!.\ institusional yang baik dt tempatnya bekcrjL Perilaku guru
di l tmpat.nya bckerja men•pakan sal:ah SIIIU \\1\Jjud d~tri proses intcrnksi ant.ar
w11p sekolah dimanl guru odalah bagian dari si$1Cm O<kolah. Adanya
intcr.tksi antar warga sckolah. akM SSSlgat memun1kinkan tirnbufnya
&C$Ckan-gt:$C'kan yang pada akhimya mcmicu konOik bagi warga scko1ah tetsebuL
K onOi ~ yong timbul adalah sebag•i J'C"'Ujudan dari adanya rasa
II
I
•
•
ketidakpuasan. Ketidalqlw$an men.palcan salah satu faklor yang palingmungkin berkembong menjadi frus1l11Si yang akan s1111ga1 sering menghalangi kebedwilan bila diabaikan dan tidal: dipeeahkan. Dengan belaju menghargai
kcoidakpuftSM, bukannya mcnyangkal atau menghindorinyn, seseorang d11pa1
memanfaatkannya dcngan eata<lnllertcniU bail< llllWk pcogembangan karief,
penggunajasa (sloklrJtolder), maupun wuuk kemajuM org.anisasf atau in.stitusi
Dalam upaya mcmbonaun serto mcningkatkon loyalitas guru terhadap
instiousioml oanpoonya bekelja, kctidaltpuasan d.opal dimanfutkan $Cbagai
ketidakpWIS8n konstruktif melalui caro-<ara sebagai berikut: ( I) Kcsadamn.
yang mencakup: kesadaran diri, mendengarl<an •uara hati, hom\31, don
adanya oanggung jawab, (2) mc:lalui pengungkap., masalah. yang dilakukan
dengan dialog tcnl&nS. hal·h:d yMg bisa membuac frusta.o;i dan tersinuung
dapat mcnyingklpkon penJI>alang-pcnghal""i Sllalu hubungan. (3)
menerapkan empati: Pcra.~ empaLi hMya berarti bila ditero1:*an. dan dohm1
saot-saao svlit sena konflilt dilingkungan keljalah ma empati kita ~
kesempa1an un1uk diuji, (4) membangun dan memeliharo kepcrcoyaan.
Seseotana
dapat dcngan sepcnuh hati mcn<rima dan menghargai diri ><ndiridan orang lnin. dan karena il\l bisu membongun don mcmeliharn kepetcll)'aan
yong tulus. (5) adanya keterllbcan dan panisipasi adalah ..,.. ) ""i san gao
berguna untuk mcmahami b:~,g;aima:na mcnc:apaj Msil yans 1erbaik dalam
bc:l<elja sama. (6) menjadikan kcoidakpuasan konstruktif seblpi ko<alisator
untuk mcnyalakan. membcntuk, merelleksik.an. dan mtnyempurnakiln
•
'
•
•
pgasan bani mclalui k<1jasarna krealif. (1).,..,.,.,; liOiusi yang lcbih baikaw suatu pamasolahan yang muncul, sehingga dapat mcnghasilkan pcmcc:ahan
yang lebih terkait dan terpadu, (8) Bebjar dcngan bcrbuat; mcnjadikan
lembaga/ioSiitusi scbagai ltmpat untuk bclajar. dcbet otrta konOik mcrupakan doa di antanl sejumlah katalisator sebag$ sesuatu yang dtbuwhkan dalam
sebuah labonuorium yang c fcktif, baik di dalam atou di luar lcmb.aa,a tersebut,
(9) Ketidakpuasan konstruktif mcmbuat pel<e<j .. n Ida!> menapirahkan dan bcrmakna. dcngan makin tebalnya pcrasaan behww. ga!l11S81'-gasuon dan ll13!rukiln Mda ikut membantu me.:1jadi scsualU lebih bcrharg.'\, dan ( 10)
meogarahkan dan menghatgai ketidokpuasan konstruktif uotuk mengur:lllgi
wal'tll yane labuang akibot silang pcnd ~~p~ t yang dcstrukdf. agenda
tersembunyi, pennoinan politik, snOOw.se, upayo melindungi diri, p ras~tngka
burul<, pcrilaku mendua, kesalahp6homan, dan mcngc<jakan ulana sUatu tugas.
2. Up•ya Peningbaaa Loy a lit11 ~ lnstltusional C uru Mtlalui Ptnkefekdfan C aya KcJ~ml mpin.a n Adminl.\tratif
Loyaliw institusional seorang guru merupokan perilaku dari seorang
guru yang tercennin dalam perbuat.all atau tindakan yang diselarru.kan dengan
nilai-nilai institusional ulau lcmbaga, sena nH.:menuhi prinsip-prlnsip uua
t elola iOSiitusiooal yang boi~ di tempatnya bck<tja. Loyaliw inSiitusional
dari soorang gu"' akan menjadi lebih boik opabil• kepala se~ olo h selaku pimpinan m1lmpl.l menempatlul.n dirinya se bas ~ti pimpinan yang bukan hanya
xkedat dapOt mengayomi. Ldlih dari ku. kcpala sckollllt mclalui gaya
. I
I
I
l
I
I
'
•
•
..
:
I
\I
I
kepemimpinannya dapot menaiA penlaku guru Oaya kepemimpinan yang
dimnksudkan adalah sct iap tindakan atau perilaku Y""l! dilakukan o lch
pimpinan (kcpala sekoi0:1) dalam mcmbcri arab kcpada setiup guru yang
tert!l'bung dalam institU$i aekollh yang dipimpinnya untuk rncncapai tujuan
yang telah ditetapkan sebelumnya, melalui pelaksanaan tugas dan
kewajiborulya berdasarkan k<i>ijabn-kebijakan, td:nis operasional, dan
pcngelolaan administra~i yang tclah ditelapkan dengan disiplin yang tinggi.
Kebijakan yang disusun haruslah berorientasi kepada vc<i dan mi•i
lernbaga/i!l$1iiUSi ler$:but scrta tujuao yang hcndak di<apainya. Kebijakan yang tcrtuang dalam program kerjs ini bcrpcdomnn pada Undang-Undang,
yang harus dilaksanaknn olch selurull personil sekolah. Untuk itu perlu odrutya
langl<ah-langkah a&au kegiatan-l<egiatan penunjang dalam melakukan
pen.gcndalian ketja sami.\ sejumlah onana untuk mencapai tujuan tcrscbuL
Unsur·unsumya dima)uk:kan/dikategorikM sebagai bagian da.d fungsi
sekundcr adminisuas~ komia kegiatannya beni(ll tdmis operasional yang
tidak mcmc•·lukan kualitas pemikiran yang tinggi. yang meliputi
ltrtatausahsan, keuangan, personalia_ pert>c:kalan, dan op<imahsasi hubungan
dcngan masyarakal.
Untuk dapat mclaksanakan secaro optimal unsur-un.sur di ata.·oc, porht
adanya pengelolaan yang mcliputi pacncan..,. dari sctiap pn>giWft yang
hendak dilaksnnakan; adnnya pengorganisasian sei:Wlgai \ltlljud kcrjasama. d;
•
•
•
.
.
.
•
1ugas pokoknya: adanyn koordinasJ sehingga semua pekerjaan dcngan mnu
tanpa korja sruna bcrlangsuns cklctif dan cfisicn scna scluruhnya •<tanh pada
tuj uan yang sama; adMya kontrol dan pcn,pwas:an scbagai rangk4ian kegiamn
mengukur 1ingkal cfclctivitU dan disicnsi keoja pcnoncl dcnpn aJau tanpa
menggunnkan metode dan alat tencntu: dan Ad.anya komunikas:i. yang
dioyatakan melo!ui ""JX)Xlnya lcrlla4ap infonnasi (pcsan) ~~ disampaiiwl
secara sengaja kepadnn para guru.
C. Saraa-Suran
Dati hasil pembahasan pcnelitian, sirnpulan. don i mpli.ka.~ 1 sepcni telnh
diuraik.an di aw, maka penulis rncng3jukan saran seba.aai berlkut :
I. Kepala Sc:kolah dis..'lrunkan hendaknya dalam pcriluku kcpemirQpinunnya
lcb<n difctuskan kcpada pc:n31un dan pembinun disiplin kcrja SMa
St:nantiaSil mensosin1isasikan setia:p program kerj3Jlya dan kebijllk(m•
kebijakM balk dalam _ . . , . n ) a maupun da!am pelaksaniWl 1cknis,
schins.ga para guru mcmilikJ sik:ap yang positif' dalam merespon $Cliap
kcbijakan )ant; dikcluarkan. Dc:ngan dcmikion. para guru dC11gon semangru
pengabditt.n yang linggi akan melaksanakan t u ga:~o-tugasnyn denga.n optimal
seru mcngal<om<Jdir rasa kdidal;puasannya yang 1imbul kodalam bC111uk
•ktlvitas yang positi( Stbagai bentuk loyal has tcthacbp institu:Sinya
•
•
•
•
•
'
2. Kcpnda para guru itu scndiri. hcndaknya d.aJam mcJakSilnak..un rugas scharl·
hari disenai kelulusan hati dalam m<11gabdi kepoda in«itusinya de.lgan
senan1iasa meningkadcao disiplin diri, serta lebih mcngoptimalkan potcnsi
dijadikan scbagai pemicu bagi dirinya untuk dapat berbuat yona lebih baik
dan lcbih optimal pada walau Y""ll obn dalang. Jdlingga pn:swi kerja yang
dihasilkan mcnccrminkan loyalitas guru tcrsebul pada institusi tempatnya
II
I
•
•
•
OAFTA R PUST AKAArikunto, SuhaBimi. 1994. Monaje,.n Prnaulil;on, Jalwta : Reneka Cipta.
- --- . 2003. Prosedur l'cnelltitm,.S..atu Pendekaum Probls. Jakan.a: Rinekn CipllL
A <War, Saifuddin. 2001, Rcollbllita.r don Vttlidiros, Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Cochran, William G. l974, &lmpling Tec hniq~. New Delhi : Eas<cm Private LTO.
Cooper, Robert K.. dan Ayman Sawaf. 2002 .. Excc11tl''f' EQ: Emoritma/ lntelttgence In
Uadtrship and OtganiziJiion ~ alih bahasa Alex 1'ri Kancono Widodo, Jakatla : Gramcdia Puslaka Utama.
Cribbin. James J. 1982. Ktpemimpin(m: Strate~/ Mengefdtf}ktm Orgtmlsasi. Jakona: Pustaka Binama.n.
Danim, Sudannan. 2002, lno\VJSI Pen.didikan: /)a/am Upayo l'eningkJJian
Projesionalismc 1'tnaga Kerxmdidikon, Bandung : Pustalm Setia.
- -- - . 2006. Vis/ Bon~ MantJJCmrn S.l;o/ah; dorl Unit B;ro/iro.rl
u
umbllJIO Akatkmlk. Jaknrto: Bina /lksara.DaviJ, Keith & John W. N""""'""· 1996. Pri/aku dalum Organw.sl. alib bohosa Agus Dharma Jakarta: Erl::.ngga.
Ocpartcmcn Pendidilwl dan Kel>uW.yaon. 1985. AdminLrtNIJI &l;o/ah. Kurikulum Sckolah Oasor 1984. Jakana: Pro,..,k Pengodaan BW<u Sl'G.
fa.yO I1 ltcnry. 1949. Gencrt1/ and lndu.strlal McmOJ:ttmenJ. London: Sir
tsaac
Pilman& Sons.
Fiedler, F!<>d E. and Chcmers. Martin M. 1974. l.tulk,..hifJ Oflli i;jfecllw.!
Ma11ogcmen1. GlenvKw. Il l: Sccx fOfeSman and Co.
Goleman. Daniel. 1998. Emotional lmtlltgenct!, :alih bah.a$3 T. Hcnnaya. Jakana ~ Gr.&media Pu$l8kn Utamo.
H.arefl. Andreas. 2004. Loyaliuu. ahan:fll@cbn.oo.id.
hup:\\wW\v.pcmuuabank.cconomi.f;o.id\sdm\2004.
•
•
•
;
;
lndmfochrudi, Socknno. 2006. &>gaimana Memimpin S.lwlah yanJI EfeliJif. Bogor:
Ghnli:t l n d oc l e. ~ i .a
Kanono, Kanini. 2005. Ptmi"'{>lnan dan Kq><mlmpintm. Jakona: Raja"-ali.
Lius. 2001. Kon1ribusi budaya organisasi dan pemaharnnn 1ujuan h:mbaga terl'ludnp
kinc:rja karyawan administrasi lAIN Imam Bonjol Padang. Tesis.
Padan8: PI's UNP.
McFarland, D E. 1978. Managemt nr. tkfi" ltians of : Ent:yelopedia of Prof esiona/
ManaJtCm2nl.
Manullang. Belferik dan Millioy<lty. 2005. p.,.,hmlukmt KartJkur dan Polo Pikir. Makaloh disajikan pada; Seminar lnternasional Pendidikan dan Bohasa.
Universila.S Ncgcri Medan. Tidak diterbitkan .
~'---, 2005. Ttorl Admlni.rtrosl MOIIlljtm<n; P<mpdrif ""'" Ptndidii.an.
Me<Wl: Yayasan ReH<I:si Pendidikan.
Modul Fisip UT. 1988. Kepcmimplnan. Jako.rta: UniverSicns Terbuka.
Nawawi, Hadari. 1994. flmv AdmlnU!rasi. Jakarta: Ghalialndon<sia.
Nurdin. Syafruddin. 2005. Guru Profesional dan /mplententasi Kur/Aulum. Jakarta:
QuuniUm Teaching.
Patton. Patricia. 2002. EQ-IA<>dtr.rlrip Skilf3, alih bolwa Anim B. Haryanto, Mil.r8 Media.
Pratiwi. 2003. l lubungan pengetahuan kepc:mimpin:ln dan lcemampuan
bcrl<omunikasi denpn kine.ja kepala sekolah SL TP se-k01a l'ematang Sianl.ar. Tui.r. Mcdan: PPs Unimcd.
Rustiyah, N K. 1990. Strategi Be/ajar Mengqjar. Jakw: Rineka Ciplll.
Sanooso, Singgih, 2002. SPSS Versi II : Mengo/oh DaJD Slarislik ~cara Profo.Wnal.
Jakana : Gramcdm.
Stein, Srevc::n J. dan l loward B. Uook, 2002. 77Je EQ Edge: EmQtion(l/ lntrllege11cl
and Yow Suceu3, alih bahaso Trinanda. Rainy J.anuttrsari dM Yudhi
MUIWIIO. Banduns : Kaifa.
Stogdill, Ralph M. 1974. Handbook ofu ader.rhip. New York: The Frco l' ress.
•
•
•
•
;
;
Subroto. B. Surya {J994). Dimcnsi~Dime.fiSi Administrasi Pendidi/con di Sdolah .
Jakarta: Bina Aksara.
Sudjana, 1996? MetodoSlatistilr:a, Bandung: Tarsito.
Sw·ynbrala, 2003. Undang·Undang Sistcm Pendidil«m Nasional No. 10 Tahun 2003,
Jakarta: Tumita Utama.
Sutisna. Oteng. 1983. Admtni.rtrasi P~ndidikon: /)asar Teoritis un111k Pralaek
Profosional. Bandung: Angk.aso.
Syafaruddin dan lwan Nasution. 2005. MantJjemen Pembclajaran. Ciputat : Quantum
Teaching.
Wahjosumidjo. 2004, Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta.: Ghalia lndooe.(\ia .
YukJ, Gary A. 200$. Perllaku Organisosi. Jakarta: Kenca:oa •